Nintendo 3DS Banner | TudoCelular

Nintendo 3DS: Penerus NDS yang Tergerus Persaingan Pasar

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Nintendo 3Ds, merupakan sebuah konsol handheld besutan Nintendo yang ditujukan untuk menjadi penerus dari Nintendo DS. Memiliki banyak fitur baru yang dihadirkan, Nintendo 3DS menjadi sebuah konsol handheld yang dapat dikatakan sukses bila kita melihat penjualannya yang melebihi PS VITA.

Namun, hadir pada generasi ke-8 konsol game, merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi 3DS. Pasalnya kemunculan 3DS sendiri memiliki kondisi dan situasi yang jauh berbeda saat perilisannya dari kondisi saat masa perilisan NDS. Selain memiliki saingan yaitu PS VITA yang memiliki mesin gahar pada waktu itu, 3DS juga harus bersaing dengan pasar game mobile yang pada saat itu sedang naik daun.

3DS Launch | Youtube Nintendomination
Suasana Perilisan Nintendo 3DS di Jepang | Kanal Youtube Nintendomination

Sejarah Nintendo 3DS

Memulai eksperimen tentang teknologi stereoscopic 3D video game padatahun 1980-an dengan Famicom 3D yang beberapa game sudah menggunakan teknologi tersebut, Nintendo hanya menemui kegagalan pada konsol setelahnya. Dimulai dari Virtual Boy yang mengusung konsep 3D namun gagal di pasaran. Lalu ada juga Nintendo Gamecube dan Game Boy Advance SP yang rencananya dibekali teknologi tersebut, namun sayangnya semua berakhir dengan kegagalan.

Dimulai dari rumor yang beredar pada tahun 2009 tentang penerus dari Nintendo DS yang ada dalam tahap pengembangan. Pada Oktober 2009, tabloid Bright Side memunculkan rumor bahwa GPU Tegra milik Nvidia telah dipilih oleh Nintendo untuk penerus Nintendo DS. Tahun berikutnya, pada 16 Februari 2010, majalah Computer dan Video Games mengatakan bahwa beberapa pengembang asal Jepang sudah meminta SDK (software development kit) untuk penerus Nintendo DS.

Nintendo pada akhirnya mengumumkan secara resmi tentang keberadaan Nintendo 3DS sebagai penerus dari Nintendo DS pada 23 Maret 2010. Tentu saja berita ini mengejutkan media yang pada saat itu Nintendo DSi XL baru saja diumumkan. Gambar pertama kali dari Nintendo 3DS muncul pada berkas dari Mitsumi Electric untuk FCC (Federal Communication Commision).

Konsol 3DS pertama kali dikenalkan pada acara E3 di tahun 2010. Beberapa game yang diumumkan pada saat event tersebut sangatlah beragam dari berbagai pengembang. Square Enix hadir dengan Kingdom Hearts dan Final Fantasy, Konami hadir dengan Metal Gear Solid 3: Snake Eater 3D, Capcom hadir dengan Resident Evil Revelations, Ubisoft hadir dengan Assassin’s Creed: Lost Legacy, dan masih banyak lagi.

Pada 29 September 2010, Nintendo mengumumkan perilisan Nintendo 3DS di regional Jepang akan hadir pada 26 Februari 2011. Nintendo pada saat itu juga mengumumkan beberapa fitur baru 3DS, pilihan warna yaitu Aqua Blue dan Cosmos Black, serta harganya ¥25,000 untuk regional Jepang.

Setelahnya pada tanggal 19 Januari 2011, Nintendo melakukan dua press release di Amsterdam dan New York. Mereka mengumumkan bahwa Nintendo 3DS akan hadir pada 27 Maret 2011 untuk daerah Amerika serta 25 Maret 2011 untuk daerah Eropa dengan penentuan harga yang diatur oleh retailer.

Baca Juga: Hot News Game Minggu Ini, 1-6 Mei 2022

Perilisan Nintendo 3DS

Peluncuran Nintendo 3DS di Jepang dibanderol dengan harga ¥25,000 yang rilis pada 26 Februari 2011, lalu disusul perilisan di Amerika dengan harga US$249.99, 27 Maret 2011 di Eropa dengan harga yang beragam, serta 31 Maret 2011 di Australia dan Selandia Baru dengan harga A$349.99.

Namun, pada 28 Juli 2011, Nintendo memotong harga 3DS hampir sepertiganya. Untuk “mengganti rugi” beberapa pelanggan yang membeli 3DS sebelum pemotongan harga, Nintendo memberikan beberapa game NES dan GBA gratis dengan syarat pengguna harus login ke Nintendo e-Shop sebelum 21 Agustus 2011.

Penjualan 3DS sendiri dapat dikatakan sebagai sebuah kesuksesan. Angka penjualannya sendiri telah mencapai angka 3,61 juta unit di seluruh dunia pada akhir Maret 2011. Angka tersebut naik beberapa kali lipat menjadi 15,03 juta unit pada akhir tahun 2011. Total, 75,77 juta unit telah terjual per 31 Maret 2020.

Tergerus oleh Zaman

Meskipun penjualannya dapat dikatakan sebagai sebuah kesuksesan dengan angka lebih dari 70 juta unit terjual, nyatanya Nintendo masih gagal dalam melanjutkan kesuksesan besar dari NDS. Pada 2009 sendiri, Nintendo dilaporkan telah menguasai lebih dari 60% pada pasar konsol handheld dan juga berhasil menjual NDS di angka lebih dari 150 juta unit. Hal ini membawa NDS sebagai konsol terlaris peringkat kedua di dunia, hanya berbeda tipis dengan PS2 yang merupakan home console.

Seperti halnya yang terjadi pada PS VITA, 3DS juga harus berhadapan dengan adanya pasar mobile gaming yang pada saat itu sedang naik daun. Hal ini yang menjadi salah satu alasan 3DS tidak sesukses pendahulunya yaitu NDS.

Perbedaan kondisi pasar merupakan salah satu alasannya. Pada masa NDS rilis yang dibarengi dengan PSP, jarangnya perangkat yang dapat menjalankan media dengan mudahnya saat dibawa kemanapun merupakan sebuah alasan mengapa konsol handheld pada saat itu laris manis. Berbeda di dekade 2010-an, perkembangan smarthpone yang dapat mencakupi kebutuhan sehari-hari hingga dapat memenuhi kebutuhan bermain game seseorang.

Perbedaannya dengan PS VITA ialah beberapa versi pembaruan dari 3DS yang dapat meraih kesuksesan. Nintendo 2DS, 3DS Xl, 2DS XL, dan 3DS LL, semuanya mendapatkan tanggapan yang baik dari pelanggan. Berbeda dengan PS VITA yang versi pembaruannya justru memiliki tanggapan yang mayoritas negatif dari konsumen dan tidak membantu pemasaran dari konsolnya.

Baca Juga: 5 Game RPG Hidden Gem Terbaik di Nintendo Switch

Penutup

Meskipun tergerus zaman dan persaingan, tidak dapat dipungkiri bahwa Nintendo 3DS masih membawa Nintendo menjadi raja konsol handheld hingga saat ini. Nintendo pun akhirnya juga belajar dari kondisi pasar yang ada dan menciptakan Nintendo Switch sebagai konsol hybrid yang dapat menjadi konsol handheld dan home console dalam satu perangkat.

Beberapa game terkenal yang ada pada Nintendo 3DS adalah Animal Crossing: New Leaf, Fire Emblem: Awakening, The Legend of Zelda: A Link Between World, The Legend of Zelda: Ocarina of Time 3D, Xenoblades Chronicle 3D, dan masih banyak lagi.