Potensi AI

Muncul Kecemasan Potensi AI sebagai mekanik video game

GAMEFINITY, Jakarta – Potensi AI kembali menjadi kekhawatiran dikalangan gamers, karena dapat digunakan dalam Mekanik. Seperti bermain dragonborn di tanah Skyrim memang menyenangkan. Namun Ketika kita sudah bermain di dunia tersebut lebih dari 10 tahun, barangkali kebosanan pemain bisa muncul meskipun ratusan mod sudah mengganti dunia skyrim vanila.

Satu mod yang barangkali akan membikin pemain Kembali mengunjungi dunia Skyrim adalah implementasi GPT-4 untuk NPC. Alih-alih memilih dialog yang sudah ditetapkan, pemain bisa mengetik sendiri dialog dan menunggu NPC yang responsive. Hal-hal ini dapat ditemukan di kolom pencarian youtube dengan mengetik “Skyrim NPC ai mod”.

Baca juga: 

Penggunaan GPT-4 sebagai aplikasi semacam itu adalah potensi sederhana aplikasi generative ai dalam dunia video game. Dalam mod skyrim di atas, GPT-4 digunakan untuk menciptakan dialog dinamis dan responsive. Sedangkan voice acting yang menghasilkan dialog apapun menggunakan voice sampling di aplikasi semacam eleven labs.

Generative Mendorong Potensi AI

Potensi AI
Potensi Ai Gaming

Dorongan utama aplikasi generative ai dalam video game adalah potensi untuk menciptakan kebaruan dan personalisasi. Setiap playtrough dapat berbeda, pemain selalu dapat menemukan pengalaman bermain baru setiap memulai game baru. Game-game ala Bethesda seperti Skyrim dan Fallout dapat memanfaatkan elemen ini untuk menciptakan elemen narasi yang unik. Terutama setiap judul dari 2 franchise itu tidak memiliki keterkaitan langsung selain berada di universe yang sama.

Sebenarnya berbagai elemen AI yang disebutkan diatas sudah ada sejak awal sejarah video game itu sendiri. Pada awalnya Ai digunakan dalam game jadul seperti Space Invader untuk mengarahkan pixel atau game seperti Pong untuk menjadi lawan pemain. Tentu saja pada perkembanganya seiring kemajuan teknologi, AI menjadi hal yang tidak bisa ditinggalkan dari pengembangan video game.

Baca juga: 

Aplikasi salah satu aplikasi AI kontemporer in-game dalam game yang canggih terdapat pada Nemesis System dalam game Shadow of Mordor yang disempurnakan dalam Shadow of War. Dalam satu playtrough, pemain bisa mendapat cerita dinamis berdasarkan musuh yang dikalahkan. Jika kebetulan karakter justru dikalahkah, musuh tersebut akan jadi lebih kuat. Kemudian ada intrik-intrik tertentu yang membuat permainan lebih dinamis.

Potensi AI untuk Game Telah Digunakan

Potensi AI
Potensi AI in Alien Isolation

Aplikasi AI cerdas serupa digunakan untuk game Alien Isolation yang menempatkan AI untuk musuhnya (alien) bukan sebagai musuh yang maha tahu, tapi memiliki keterbatasan seperti pemain. Namun AI Director sesekali memberi tahun si alien posisi pemain sehingga terjadi kejar-kejaran dinamis yang cukup fair.

Atau aplikasi procedure generation dalam game roguelike yang belakangan ini muncul dalam skena indie. Judul semacam Hades atau Spelunky 2menggunakan AI untuk mengacak berbagai elemen game namun tetap membatasinya sehingga gameplay dapat dimainkan. Hal serupa diterapkan dalam game penjelajahan angkasa No Man’s Sky.

Keberadaan generative AI seperti GPT-4 membuat potensi baru arah perkembangan video game. Memang GPT-4 terbatas pada unit Bahasa. Beruntungnya aplikasi AI lainnya dikembangkan disaat bersamaan dengan kapasitas generative untuk model 3D, video, dan lainnya. Namun pun ini tidak dapat dianggap sebagai terobosan mutakhir karena keberadaan AI sama seperti keberadaan video game itu sendiri.