GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pertandingan sengit antara Geek Fam dan AURA Fire di MPL ID Season 12 telah memukau para pecinta Mobile Legends. Geek Fam harus memenangkan pertandingan melawan Rebellion selanjutnya, sementara RRQ harus kalah saat melawan Dewa United di hari Minggu. Dengan begitu, Geek bisa membawa dirinya ke Upper Bracket. Namun, pertandingan melawan AURA Fire ini telah meningkatkan potensi Geek Fam untuk mencapai tujuannya tersebut.
Baca juga:
Geek Fam Salah Pick di Match Pertama
Pertandingan pertama antara Geek Fam dan AURA Fire membawa ketegangan luar biasa. Geek memilih untuk mem-ban hero seperti Paquito, Martis, Yve, Angela, dan Kaja, sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Fredrinn, Bruno, dan Irithel.
Geek memilih Markyyy sebagai Harith, Aboy sebagai Lylia, Baloyskie sebagai Mathilda, Nnael sebagai Fanny, dan Luke sebagai Terizla. Sementara itu, AURA Fire memilih Kabuki sebagai Brody, SamoHT sebagai Khufra, Syn sebagai Kadita, VAN sebagai Joy, dan Aran sebagai Edith.
Prediksi audiens menunjukkan Geek Fam memiliki 61% peluang menang, namun hasil kill pertandingan menunjukkan Geek harus menerima kekalahan dengan kill 5-14 untuk AURA Fire. Pemain kunci dari AURA Fire adalah Kabuki. Aura bermain dengan sangat hati-hati dan memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Geek . Keunggulan ini mengakibatkan Aura Fire memenangkan pertandingan dalam waktu hanya 15 menit.
Luke mengkritik draft pick timnya pada pertandingan pertama, namun tim berusaha keras untuk memperbaikinya di pertandingan kedua. “Match satu (kalah) salah draft aja sih mungkin. Kita pick Mathilda, kita pick Fanny, jadi kaya gak sinkron aja sih,” ujar Luke.
Baca juga:
Geek Fam Terus Beradaptasi dengan Patch Baru
Pada pertandingan kedua, Geek banned hero-hero seperti Fredrinn, Mathilda, Joy, Brody, dan Kaja. Sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Fanny, Novaria, dan Khaleed. Kemudian Markyyy memilih Irithel, Aboy dengan Faramiis, Baloyskie dengan Rafaela, Nnael dengan Martis, dan Luke memilih Uranus. Sedangkan, player AURA FIRE pick up Beatrix, Edith, Kadita, Lancelot, dan Paquito.
Prediksi audiens kali ini mendukung AURA Fire dengan 61%, tetapi Geek Fam tidak akan mengizinkan kekalahan kedua kali. Hasil kill pertandingan menunjukkan Geek unggul dengan skor kill 16-9. Pemain kunci dalam pertandingan ini adalah Markyyy.
Geek memanfaatkan 4 Spell Purify dengan baik dan bermain dengan agresif. Mereka berhasil mendapatkan “perfect turtle” dan memimpin dalam perolehan gold. Dengan tekanan yang terus-menerus, Geek tidak dapat dihentikan dan memenangkan pertandingan dalam waktu hanya 16 menit.
Baca juga:
Markyyy Triple Kill di Match Ketiga
Pertandingan ketiga menjadi penentu nasib. Geek melarang hero-hero seperti Joy, Kadita, Fanny, Angela, dan Khufra, sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Edith, Uranus, dan Khaleed. Geek memilih Markyyy sebagai Bruno, Aboy sebagai Novaria, Baloyskie sebagai Mathilda, Nnael sebagai Martis, dan Luke sebagai Esmeralda. AURA Fire memilih Kabuki sebagai Irithel, Samoht sebagai Kaja, Syn sebagai Lylia, Van sebagai Fredrinn, dan Aran sebagai Paquito.
Prediksi audiens menunjukkan ketegangan seimbang dengan 50% peluang bagi kedua tim. Geek mulai bermain dengan sangat agresif, sementara AURA Fire bermain lebih hati-hati. Perolehan gold dan “perfect turtle” kembali menjadi milik Geek. Semua pemain AURA Fire tidak memiliki peluang untuk membalas. Markyyy mencetak Triple Kill, dan dengan percaya diri yang tinggi, Geek memenangkan pertandingan dalam waktu 18 menit.
Baca juga:
Kehadiran Markyyy Menjadi Kartu AS Geek Fam
Pelatih Geek Fam, Erpang, mengakui bahwa Markyyy adalah pemain yang sangat berharga dan membantu tim dengan luar biasa. Hal ini disampaikan saat di Press Room MPL Arena, Jumat (22/09). “Dia (Markyyy) memang deserve buat main, dan terbukti sangat gendong (membantu). Dan itu ya hasil kerja keras dia,” ucap Erpang selaku pelatih Geek Fam.
Ketika ditanya tentang persiapan untuk pertandingan Upper Bracket melawan ONIC, Luke dengan yakin mengatakan bahwa persiapan mereka sudah matang dan pertandingan itu akan menjadi seru. “Pasti persiapan kita lebih mateng lah, seru lawan ONIC,” tutup Luke.
Meskipun sempat kalah di pertandingan pertama karena kesalahan draft pick, Geek menunjukkan dedikasi dan perbaikan yang luar biasa. Kemenangan mereka dalam dua pertandingan berikutnya telah membawa mereka lebih dekat menuju Upper Bracket. Terlebih juga mengukuhkan Geek Fam sebagai salah satu tim yang bersinar dalam MPL ID Season 12.
Demikian pembahasan Markyyy Geek Fam: Secret Weapon di Akhir Season. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.