GAMEFINITY.ID, Jakarta – Sony Interactive Entertainment secara resmi menghentikan produksi PS4 Pro dan semua model PS4 lainnya. Satu-satunya model PS4 yang masih diproduksi dan dijual Sony ialah PlayStation 4 model “slim” standar Jet Black 500GB. Seperti dilansir GameWatch, semua produksi konsol PS4 lainnya akan dihentikan setelah stok yang tersedia saat ini terjual, dan SIE akan mengalihkan produksi ke PS5.
Hingga tulisan ini dibuat, belum ada konfirmasi apakah PS4 Pro akan dihentikan di pasar Barat. Namun, bulan lalu toko resmi PlayStation Amerika Serikat secara singkat menyatakan bahwa mereka tidak akan lagi menjual konsol PlayStation 4 Pro, yang mengindikasikan bahwa konsol premium generasi terakhir itu akan dihentikan.
Sekadar informasi, PS4 sendiri memulai debutnya pada tahun 2013 lalu. Adapun model slim-nya rilis pada bulan September 2016. Dua bulan kemudian, November 2016 versi PS4 Pro dirilis.
Dengan melihat permintaan awal yang kuat untuk PS5 dan ambisi yang dinyatakan perusahaan untuk mentransisikan pemain ke konsol generasi berikutnya, tidak mengherankan jika Sony mulai menghentikan konsol generasi terakhir. Sebelumnya, Senior Vice President sekaligus Platform Planning & Management Sony Interactive Entertainment, Hideaki Nishino menyebut masa transisi antara PS4 ke PS5 bisa memakan waktu hingga tiga tahun.
Selain itu, jika ditinjau dari sisi harga, PS4 Pro dibanderol di pasar AS seharga 400 USD, atau hampir sama dengan harga PS5 Digital Edition (harga yang direkomendasikan), atau hanya lebih murah dari 100 USD dari PS5 standar (disk). Pada Selasa (5/1/2021), mengutip dari VGC, laporan pengecer Jepang memberi tahu pelanggan bahwa mereka tidak akan lagi menerima stok lima model PlayStation 4, karena produsen telah mengakhiri produksi.
Model yang dimaksud adalah PS4 500GB Glacier White, PS4 1TB Jet Black, PS4 1TB Glacier White, PS4 2TB Jet Black, dan PS4 Pro 1TB Glacier White. Dalam pernyataan yang diterbitkan bulan lalu, Sony menyebut PS5 menikmati peluncuran konsol terbesar dalam sejarah dan berhasil mengalahkan rekor PS4.
Langkah Sony ini seolah mengikuti pesaingnya, Microsoft yang telah menghentikan konsol generasi terakhirnya Xbox One X musim panas lalu, menjelang peluncuran Xbox Series X / S di bulan November.