Hacker Serang CD Projekt, Perbaikan Cyberpunk 2077 Terancam Molor

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pengembang game Cyberpunk 2077, CD Projekt Red (CDPR) mengalami serangan siber. Hal ini diperkirakan akan memperlambat perbaikan dan pengembangan game tersebut. CD Projekt mengatakan bahwa serangan itu membahayakan beberapa sistem internalnya, termasuk kode sumber (source code) ke Cyberpunk 2077, yang memberikan pukulan lain pada bisnis perusahaan berbasis di Polandia itu.

“Seorang aktor tak dikenal mendapatkan akses tidak sah ke jaringan internal kami, mengumpulkan data tertentu milik kelompok modal CD PROJEKT, dan meninggalkan catatan tebusan,” kata perusahaan, dikutip dari Reuters, Selasa (9/2/2021).

CD Projekt sedang menyelidiki insiden tersebut, mengamankan sistemnya dan memulihkan datanya. CDPR menambahkan tidak akan bernegosiasi dengan pelaku. Kepala Eksekutif Adam Kicinski mengatakan serangan itu “pasti akan berdampak pada kecepatan pengerjaan pengembangan yang sedang berlangsung.”

Peretas memperoleh akses ke kode sumber sejumlah game, yaitu Cyberpunk 2077, The Witcher 3, Gwent dan “versi Witcher 3 yang belum dirilis,” dan mengancam akan membocorkan kode tersebut, menurut CD Projekt. Serangan siber tersebut membuat saham perusahaan turun 6 persen. Walau begitu, Kicinski mengatakan tidak ada data pribadi gamer dan pengguna layanannya yang bocor.

 

Analis di Trigon DM, Kacper Kopron mengatakan insiden itu berisiko membuat kehilangan kepercayaan lebih lanjut kepada perusahaan setelah rilis perdana Cyberpunk 2077 yang mengecewakan. Peluncuran Cyberpunk 2077 yang bermasalah membuat Sony menarik game tersebut dari PlayStation Store hanya dalam waktu sepekan.

Namun, CD Projekt, yang telah mengerjakan serangkaian perbaikan untuk Cyberpunk 2077, mengatakan tidak akan mengubah rencananya untuk merilis patch yang lebih besar untuk game tersebut bulan ini. Patch pertama telah dirilis pada akhir Januari lalu.

Saham perusahaan yang sempat melambung berkat kesuksesan serial fantasi abad pertengahan, Witcher terjun bebas akhir tahun lalu karena masalah peluncuran Cyberpunk. Sempat mencapai rekor tertinggi 464,2 zlotys (sekitar Rp1,75 juta), saham CD Projekt SA per 9 Februari menjadi tinggal 270 zlotys.