All posts by Dimas Galih Putrawan

A writer, gamer, content creator. My Gaming Account: Steam: dimaspettigrew Epic Games Store: PTGRW Xbox: PTGRW

Susah Diucapkan, Koch Media Berganti Nama!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Koch Media telah menjadi perusahaan besar yang terkenal dengan produk software dan game-nya. Didirikan oleh Franz Koch dan mitra bisnisnya Klemens Kundratitz pada 1994, Koch Media berhasil membesarkan namanya dengan mendistribusikan produk software dan game.

Mereka telah membentuk dan mengakuisisi berbagai studio game seperti Deep Silver (pengembang Dead Island) dan Warhorse Studios (pengembang Kingdom Come: Deliverance), Prime Matter (publisher System Shock reboot), dan DigixArt (pengembang Road 96). Koch Media juga mengambil alih pengembangan franchise Saints Row dan Metro dari THQ yang telah bangkrut. Mereka juga membantu memberi dana dan mempublikasikan Shenmue III.

Pada 2018, Koch Media diakuisisi oleh Embracer Group (saat itu THQ Nordic AB) seharga 91,5 juta euro. Koch dan Kundratitz menjual saham perusahaan masing-masing sebesar 90 dan 10 persen pada Embracer Group. Kundratitz tetap menjadi CEO perusahaan tersebut hingga sekarang.

Koch Media
Kata “koch” sulit dilafalkan bagi kebanyakan orang

Meski telah lama sukses, banyak dari penggemar game besutannya seperti Saints Row IV kesulitan untuk mengucapkan namanya. Polygon memaparkan pengucapan “koch” yang tepat adalah “cough”, bukan “coach”, “cook”, ataupun “coke”.

Ini Nama Baru Koch Media

Mengatasi kesulitan pemain untuk mengucapkan nama Koch Media dengan tepat, perusahaan akhirnya memutuskan untuk me-rebrand sebagai Plaion. Plaion dilafalkan sebagai “play on”, cukup mudah dibanding Koch. Sebagai bagian dari rebranding, Plaion juga mengungkap logo baru berbentuk mirip tombol play berwarna hijau.

Dalam wawancaranya dengan GamesIndustry.biz, Kundratitz mengakui rebranding Koch Media menjadi Plaion sebagai bagian baru sebagai perusahaan yang memiliki ambisi besar untuk menjadi pengembang game global.

“Tentu saja, kami berharap agar orang tidak menatapnya sebagai sekadar window dressing. Makna yang kami [Plaion] sampaikan adalah kami dalam perjalanan dengan nama dan tampilan visual baru. [Sesuatu yang] baru selalu menyenangkan,” ucap Kundratitz pada wawancara yang sama.

Baca juga: Merugi, Square Enix Jual Eidos-Montreal dan Crystal Dynamics

Game yang Akan Datang dari Plaion

Koch Media Saints Row Reboot
Saints Row reboot jadi salah satu game Plaion yang akan rilis

Plaion, sebagai nama baru dari Koch Media, tentunya punya berbagai game yang masih dalam pengembangan dan akan segera rilis. Deep Silver akan merilis Saints Row reboot pada 23 Agustus 2022, sementara Dead Island 2 masih belum diketahui nasibnya. Prime Matter diharapkan merilis System Shock reboot tahun ini dan juga Payday 3 pada 2023. Plaion juga akan mempublikasi Goat Simulator 3 buatan Coffee Stain Studios pada 17 November 2022.

Rebranding Koch Media menjadi Plaion diharapkan menaruh harapan baru bagi perusahaan game milik Embracer Group itu. Sementara itu, Embracer Group juga tengah dalam proses akuisisi Eidos Montreal dan Crystal Dynamics dari Square Enix. Square Enix dilaporkan khawatir game buatan Eidos Montreal dan Crystal Dynamics akan menyabotase penjualan game buatannya sendiri.

World of Warcraft versi Mobile Batal Rilis?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meski belum diumumkan secara publik sama sekali, Blizzard dan NetEase tampaknya kembali berkolaborasi untuk membuat versi mobile dari World of Warcraft. Sayangnya, Bloomberg telah melaporkan bahwa World of Warcraft mobile justru dibatalkan.

Tentunya game ini sama sekali tidak berkaitan dengan Warcraft: Arclight Rumble, sebuah game action strategy yang juga akan rilis khusus mobile. Blizzard dan NetEase juga sebelumnya bekerja sama untuk membuat game MMORPG mobile kontroversial Diablo Immortal.

Pembatalan World of Warcraft Mobile Karena Ketidaksepakatan dalam Keuangan?

World of Warcraft gameplay

Menurut laporan yang sama dari Bloomberg, Blizzard dan NetEase telah mengembangkan game World of Warcraft mobile selama tiga tahun. Proyek itu ber-codename “Neptune” dan diharapkan menjadi sebuah spinoff dari versi PC-nya. Versi mobile itu juga mengusung genre MMORPG berlatar tempat di dunia World of Warcraft pada waktu berbeda. Terdapat tim pengembang beranggotakan kurang lebih 100 karyawan yang bekerja dalam game ini.

Pemicu batalnya World of Warcraft mobile diduga dipicu oleh masalah keuangan antara kedua belah pihak. Keduanya juga dilaporkan tidak dapat mencapai kesepakatan sampai memutuskan untuk menghentikan proyek tersebut.

Hubungan Blizzard dan NetEase

Blizzard dan NetEase telah bekerja sama sejak 2008. Tidak hanya menghasilkan game MMORPG mobile Diablo Immortal, NetEase juga membantu mendistribusikan game Blizzard seperti World of Warcraft, Overwatch, dan Starcraft II di China. NetEase juga menjadi pemilik Shanghai Dragons dan Team CC, keduanya merupakan tim asal China yang bertanding di Overwatch League. Shanghai Dragons juga menjadi juara Overwatch League 2021.

Akan tetapi, laporan batalnya World of Warcraft mobile dikhawatirkan menjadi pertanda bahwa hubungan kedua belah pihak dalam masalah. Juru bicara Blizzard, Andrew Reynolds, menganggapi laporan dari Bloomberg itu, “Kami [Blizzard] tetap memiliki hubungan yang sangat sukses bersama NetEase, dan sangat tidak benar kalau ada sebuah masalah keuangan.”

Sejauh ini, pihak NetEase belum memberi tanggapan apapun terhadap laporan tersebut.

Baca juga: Sultan Diablo Immortal Ingin Refund Karena Sulit Matchmaking

Beralih dari Warcraft, Blizzard juga sudah mengumumkan bahwa mereka berencana merilis konten baru Diablo Immortal setiap dua minggu. Kabar ini diumumkan setelah Diablo Immortal dikabarkan berhasil meraup 100 juta dolar AS dalam delapan minggu pertama.

Meski Diablo Immortal telah sukses dan menyusul Hearthstone, jika rumor batalnya World of Warcraft mobile terbukti benar, tampaknya Blizzard masih harus beradaptasi lagi dalam mengembangkan game mobile.

Battlefield 2042 v1.2 Hadirkan Perbaikan Map Kaleidoscope

GAMEFINITY.ID, Bandung – EA DICE tampaknya masih ingin mempertahankan Battlefield 2042! Sejak perilisannya, Battlefield 2042 menuai kritik dari pemain dan penjualannya tidak sesuai ekspektasi. Meski begitu, EA DICE masih berkomitmen untuk memperbaiki Battlefield 2042. Bahkan, Season 1 yang bertajuk Zero Hour itu telah dimulai 9 Juni lalu.

Update untuk v1.2, update midseason-nya, telah menghadirkan beberapa perubahan, salah satunya tentunya bisa mengatasi salah satu keluhan pemain selama ini. Update tersebut sudah tersedia pada 2 Agustus 2022. Kotaku bahkan mengatakan update v1.2 membuat game ini mendekati ekspektasi pemain saat perilisannya.

Perbaikan Map Kaleidoscope

Battlefield 2042 Kaleidoscope map
Map Kaleidoscope di Battlefield 2042

Salah satu perubahan di Battlefield 2042 v1.2 adalah perbaikan map Kaleidoscope. Hal ini menjadi update map pertama yang dikerjakan oleh EA DICE.

Tim EA DICE telah mendengarkan tanggapan pemain tentang map yang dikritik habis-habisan itu. Mereka merevisi map tersebut dengan menambah lebih banyak cover, membuat posisi bendera (flag position) baru, dan menaikkan terrain yang menjamin “lebih banyak kerusakan taktis (tactical destruction)”.

Sebelumnya, pemain menganggap Battlefield 2042 sebagai walking simulator (simulasi berjalan), hal tersebut terlihat dari kebanyakan map-nya. Memang tidak mudah untuk memodifikasi map yang telah dikritik habis-habisan. Setelah map Kaleidoscope, map Renewal diharapkan dapat perbaikan di update season 2.

Baca juga: Battlefield 2042 Hapus Breakthrough 128 Player!

Update Lainnya di Battlefield 2042

Selain perbaikan map Kaleidoscope, Battlefield 2042 juga memperkenalkan perubahan Style and Tone untuk Specialist. Dengan kata lain, terdapat beberapa model karakter yang sudah diperbaharui sesuai dengan estetik latar Battlefield 2042.

Update v1.02 juga menghadirkan laman Player Profile. Di laman tersebut, pemain dapat melihat informasi rank, unlock, rasio kill dan death, accuracy, dan jumlah match yang telah dimainkan. Tenang saja, semua hal tersebut sudah terhitung semenjak peluncuran Battlefield 2042.

Ada juga perubahan dalam senjata seperti RAH-68 Huron dan YG-99 Hannibal 30mm Cannon yang telah dipercepat overheat-nya.

EA DICE berjanji mereka akan memberi informasi untuk update season 2 bulan ini.

Battlefield 2042 tampaknya mulai berjanji untuk mengatasi berbagai keluhan pemain. Apakah keputusan ini menjadi pertanda baik agar pemain mulai menikmatinya?

Nantikan update terbaru dari Battlefield 2042 yang akan hadir season ini di Gamefinity. Dukung juga developer game kesayangan kalian dengan top up  dan membeli voucher game kesayangan kalian dengan harga murah dan prosess yang mudah hanya di Gamefinity.id

Keluar Early Access, Grounded Resmi Rilis 27 September

GAMEFINITY.ID, BANDUNG – Dibesut oleh Obsidian Entertainment, Grounded telah hadir sebagai early access pada Juli 2020. Meski masih berada pada tahap early access, VG247 melaporkan lebih dari 10 juta pemain yang telah mencoba Grounded. Beberapa dari mereka juga memberi komentar untuk membantu pengembangan game. Berarti, Grounded telah lebih dulu sukses bahkan sebelum perilisan resminya.

Dalam acara Xbox and Bethesda Showcase 2022 lalu, Obsidian Entertainment mengumumkan bahwa Grounded siap keluar dari early access pada September ini tanpa tanggal pastinya. Pada 28 Juli 2020, yang sekaligus menjadi anniversary keduanya, tanggal perilisan resmi Grounded terungkap menjadi 27 September 2022.

Mengenal Grounded

Grounded gameplay
Gameplay Grounded

Grounded merupakan game open world survival co-op yang dikembangkan oleh Obsidian Entertainment. Game ini bercerita tentang empat orang remaja yang tiba-tiba mengecil hingga setinggi semut dan harus bertahan hidup di sebuah halaman belakang. Serangga seperti laba-laba, kumbang, semut dan kutu menjadi predator berbahaya bagi mereka. Nantinya alasan pengecilan keempat orang remaja ini akan terungkap.

Meski menjadi game co-op, pemain juga dapat memainkannya sebagai single player. Pemain juga dapat memainkannya dalam perspektif first-person atau third-person.

Perilisan Resminya Juga Akan Menjadi Update Terbesar!

Bersama dengan pengumuman tanggal resmi perilisannya, Grounded juga mendapat major update terakhir sebagai early access. Update tersebut bertajuk “Home Stretch” dan menghadirkan berbagai fitur menarik seperti pet baru gnat, sebuah bangunan cookery baru, dan perubahan sistem upgrade armor serta senjata.

Sang sutradara, Adam Brennecke, mengungkap di Twitter bahwa perilisan resminya, yaitu v1.0, juga akan menjadi update terbesar. Ia mengungkap timnya sedang mengembangkan sentuhan terakhir untuk game tersebut sebelum siap keluar dari early access. Sayangnya, ia tidak mengungkap secara spesifik tentang update tersebut.

Baca juga: Tower of Fantasy Global Siap Rilis Pada 11 Agustus 2022

Adaptasi Serial Animasi Sedang dalam Pengembangan

Sementara itu, Grounded juga diumumkan tengah dalam proses pengembangan adaptasi serial animasi. Kabar itu pertama kali diumumkan dalam acara San Diego Comic-Con.

Serial animasi tersebut tengah dikembangkan oleh penulis Star Wars: The Clone Wars Brent Friedman. Xbox dan Obsidian Entertainment akan bekerja sama dengan Waterproof Studios/SC Productions, Kinetic Media dan Bardel Entertainment untuk mewujudkan serial animasi itu.

Grounded akan resmi rilis 27 September 2022 mendatang. Bagi yang belum sempat mencoba, pemain dapat mengunduh Grounded di PC melalui Windows Store atau Steam dan Xbox One serta Xbox Series X|S.

Selain Grounded, Obsidian Entertainment juga sedang mengembangkan Pentiment yang akan rilis November ini.

Informasi terbaru tentang game, rilis game dan review game hanya ada di Gamefinity. Selain itu, Kalian dapat menikmati top up  dan voucher games murah dengan proses yang memudahkan cuma di Gamefinity.id

Teaser Genshin Impact v3.0 Ungkap Enam Karakter Baru

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meski memasuki masa pertengahan versi 2.8, Genshin Impact tidak ragu lagi mengungkap bocoran terbaru resmi tentang versi 3.0 yang akan hadir Agustus mendatang.

Melalui teaser terbarunya berdurasi 3 menit, Genshin Impact memperkenalkan detail dari region Sumeru beserta enam karakter terbarunya. Versi 3.0 juga diharapkan menjadi satu lagi major update bagi Genshin Impact.

Region Baru, Sumeru, Diperkenalkan

Genshin Impact v3.0 Sumeru
Sumeru jadi region baru yang diperkenalkan di Genshin Impact v3.0

Sumeru diperkenalkan sebagai region besar keempat yang dapat dikunjungi pemain Genshin Impact. Ketiga region besar lainnya yang telah muncul adalah Mondstadt, Liyue, and Inazuma. Sumeru nantinya akan memiliki landscape hutan dan padang pasir. Ditambah, kota pusatnya juga diperlihatkan menjadi tempat interaksi penduduknya. Terdapat berbagai kios belanja, tepi sungai, dan bangunan besar yang dibangun di sekitar pohon di kota itu.

Tidak hanya kota, sebuah area yang mirip dengan dungeon juga diperkenalkan. Tentu saja, akan ada berbagai creature dan monster baru yang harus pemain hadapi. Kelompok Eremites akan menjadi sekelompok musuh yang juga harus dihadapi, dideskripsikan sebagai pendatang asal peradaban kuno dan bukan bagian dari Sumeru.

Diceritakan pula dalam teaser bertajuk Prelude to Wisdom itu, Sumeru

Ada Karakter Baru Asal Sumeru yang Akan Datang di Genshin Impact!

Sebelumnya, terdapat bocoran bahwa Genshin Impact akan memperkenalkan karakter baru di versi 3.0. Beberapa leaker telah membocorkan nama dari beberapa karakter tersebut. Teaser yang dirilis Hoyoverse itu akhirnya mengungkap nama dari enam karakter tersebut, yakni Al-Haitham, Cyno, Dehya, Nahida, Nilou, dan Tighnari.

Teaser tersebut memperkenalkan dan mendeskripsikan keenam karakter tersebut berdasarkan urutan kemunculannya:

Genshin Impact v3.0 Tighnari
Tighnari
  • Tighnari diperkenalkan sebagai Forest Watcher sekaligus peneliti Amarta
Genshin Impact v3.0 Alhaitham
Al-Haitham
  • Al-Haitham sebagai seorang scholar. Pemain nantinya akan bertemu secara tidak sengaja di Port Ormos
Genshin Impact v3.0 Dehya
Dehya
  • Dehya ditampilkan sebagai tentara bayaran dari Eremites yang tinggal di padang pasir, Pemain juga akan menemuinya secara tidak sengaja.
Genshin Impact v3.0 Nilou
Nilou
  • Nilou yang justru memilih belajar seni tarian alih-alih menjunjung tinggi ilmu pengetahuan seperti masyarakat lain,
Genshin Impact v3.0 Nahida
Nahida
  • Nahida sebagai gadis misterius yang akan ditemui pemain pada pertengahan cerita
Genshin Impact v3.0 Cyno
Cyno
  • Cyno sebagai jenderal Mahamatra yang tampaknya tinggal di padang pasir Sumeru

Keenam karakter terbaru Genshin Impact itu akan tampil di story quest baru di versi 3.0 dan seterusnya. Tighnari akan muncul terlebih dahulu sebagai karakter 5-star di versi 3.0 bersama Dori dan Collei (diharapkan Dori dan Collei akan menjadi karakter 4-star).

Baca juga: Genshin Impact Patch 2.8 Terlalu Besar dan Tips Agar Memori Aman

Bocoran Lain untuk Versi 3.0

Beberapa leaker juga mendapati terdapat bocoran lain yang diharapkan muncul di Genshin Impact versi 3.0. Contohnya, weapon banner pertama di versi 3.0 akan memperkenalkan 5-star sword Primordial Jade Cutter dan sebuah bow untuk Tighnari bernama Hunter’s Path.

https://twitter.com/lumie_lumie/status/1553982887971676161

Satu contoh lain muncul dari leaker Lumie yang mengungkap tanggal wish banner untuk karakter baru. Tighnari dan Collei diperkirakan akan muncul di banner pertama pada 24 Agustus 2022, dengan Dori diperkirakan menyusul di banner kedua pada 13 September 2022.

Lebih mengejutkannya lagi, Lumie juga memprediksi akan ada banner ketiga untuk versi 3.0. Namun, biasanya Genshin Impact merilis dua wish banner untuk karakter setiap update patch-nya.

Genshin Impact versi 3.0 diperkirakan rilis 24 Agustus 2022 mendatang menurut beberapa leaker. Sejauh ini, Hoyoverse belum mengumumkan tanggal resmi perilisannya. Sambil menunggu Genshin Impact v3.0, pemain dapat lakukan top up dengan mudah di Gamefinity.id sebagai persiapan untuk wish nanti.

Nikmati petualangan keren di Genshin Impact dengan top up ke dalam games kesayangan kalian. Proses yang mudah dan harga yang terjangkau akan memudahkan kalian para player Genshin Impact hanya di Gamefinity.id

Bug di The Sims 4 Picu Sim Ingin Lakukan Incest!

GAMEFINITY.ID, Bandung The Sims 4 telah hadirkan free update pada 26 Juli lalu, dua hari sebelum perilisan expansion pack High School Years. Update tersebut dapat dikatakan sebagai satu lagi major update semenjak The Sims 4 memperkenalkan berbagai fitur baru.

Salah satu fitur barunya adalah wants and fears yang menggantikan sistem whim (wants and fears sebelumnya digunakan di The Sims 2 dengan sistem berbeda). Hadirnya body hair (bulu badan), sexual orientation (yang sayangnya tidak bisa dimatikan), curved wall, dan UI phone baru ikut menemani dalam major update tersebut.

Sayangnya, free update tersebut ikut menghadirkan bug yang menganggu kenyamanan dalam pengalaman gameplay.

Sungguh! Bug di The Sims 4 Picu Sim Ingin Lakukan Incest

Pemain tidak salah membaca judulnya. Benar, salah satu bug yang muncul di free update The Sims 4 ternyata picu sim ingin lakukan hubungan dengan anggota keluarga sendiri, atau lebih tepatnya incest. Hal ini tentunya memicu ketidaknyamanan pemain dalam menikmati The Sims 4 seperti biasa.

The Sims 4 incest want
Contoh screenshot yang menampilkan sim ingin melakukan hubungan incest

Berbagai pemain The Sims 4 mengeluhkan hal ini di berbagai media sosial, terutama Reddit. Contohnya, salah satu dari pemain menunjukkan sim laki-laki buatannya ingin mengencani sim saudari kembarnya. Lebih parahnya lagi, ada sim perempuan elder yang ingin memulai hubungan romantis dengan putranya sendiri!

Menurut beberapa pemain The Sims 4, bug incest ini dipicu oleh munculnya sistem wants and fears. Parahnya, melakukan hubungan incest menjadi salah satu wants yang ingin dilakukan sim.

Baca juga: The Sims 4 Ungkap Expansion Pack Bertema Masa SMA

Sim Alami Rapid Aging!

Bukan hanya bug yang picu keinginan sim untuk lakukan hubungan incest, pemain juga mengeluhkan sim mereka mengalami rapid aging dalam beberapa menit. Berarti sim dapat tumbuh menjadi lebih tua dan cepat mengalami death. Toddlers menjadi teens terlalu cepat, adult menjadi elder tidak seperti seharusnya, dan elder langsung mati sebelum waktunya.

Bug ini hanya terjadi saat pemain telah menge-set long lifespan pada options. Tentu saja ini satu lagi keluhan menganggu bagi pemain The Sims 4 yang telah bersusah payah menikmati sim-nya tumbuh secara perlahan.

Ini Tanggapan Tim Pengembang!

The Sims 4 bug fixes in work
Dikonfirmasi melalui home screen The Sims 4, bug fixes sedang dalam pengerjaan

Tim pengembang telah memperhatikan keluhan tentang bug incest dan rapid aging dan tengah menyelidikinya. Mereka juga memastikan mereka sedang mengerjakan untuk membasmi kedua bug tersebut di bug fix yang sama. Hal ini menjadi konfirmasi bahwa incest bukan menjadi fitur resmi The Sims 4.

Khusus mengatasi rapid aging, untuk sementara, akun Twitter resmi The Sims 4 merekomendasikan agar pemain menge-set lifespan menjadi normal di options.

Ini menjadi satu lagi kabar buruk bagi pemain The Sims 4. Akhir-akhir ini, baik itu update atau DLC di The Sims 4 muncul dengan berbagai bug bertebaran. Contohnya, game pack The Sims 4: My Wedding Stories muncul dengan banyak bug saat perilisannya. Semoga EA dan Maxis dapat mengatasi bug ini secepatnya.

Kabar update terbaru tentang The Sims hadir di Gamefinity. Dukung terus game kesayangan kalian dengan cara top up dan voucher game kesayangan kalian dengan proses mudah dan harga yang murah hanya di Gamefinity.id.