All posts by Dimas Galih Putrawan

A writer, gamer, content creator. My Gaming Account: Steam: dimaspettigrew Epic Games Store: PTGRW Xbox: PTGRW

Inilah Alasan Stumble Guys Lebih Populer dari Fall Guys

GAMEFINITY.ID, Bandung – Semenjak peluncurannya, Stumble Guys sering sekali dianggap sebagai rip-off dari Fall Guys. Keduanya memiliki konsep yang sama, yaitu menggabungkan genre platformer dan battle royale. Setiap pemain yang berpartisipasi akan saling berhadapan dalam berbagai rintangan obstacle course di mana hanya satu yang menjadi pemenang.

Fall Guys pertama kali rilis pada Agustus 2020. Saat itu, game besutan Mediatronic itu mencapai kesuksesan besar berkat menjadi viral di kalangan streamer. Semuanya berubah pada bulan berikutnya, Stumble Guys pertama kali rilis di Android sebelum hadir di iOS pada Februari 2021 dan di Steam pada Oktober 2021. Sejak saat itu, game besutan Kitka Games tersebut mendominasi persaingan.

Jadi apa yang membuat Stumble Guys jauh lebih populer daripada Fall Guys saat ini? Ternyata berikut ini adalah alasannya.

Pertama Kali Tersedia di Mobile

Stumble Guys vs Fall Guys level differences

Seperti yang diketahui sebelumnya, Stumble Guys resmi meluncur pada September 2020 di Android. Perilisan perdana di Android memiliki sebuah keuntungan tersendiri, yaitu aksesibilitas. Mengingat pangsa pasar mobile gaming sangat besar daripada PC dan konsol, tidak heran Kitka Games berhasil memanfaatkannya untuk mencapai kesuksesan. Kemudian, tim pengembang merilisnya di iOS dan PC melalui Steam.

Sementara Fall Guys pertama kali rilis di PC dan PlayStation 4 sebelum berekspansi ke Xbox One, Xbox Series X|S, PlayStation 5, dan Nintendo Switch. Mediatronic sempat mengaku pihaknya sedang mengembangkan versi mobile, namun saat ini belum terdengar kabarnya. Ketidaktersediaannya di mobile menjadi sebuah kerugian yang harus dihadapi.

Free-to-Play dari Awal Peluncuran

Stumble Guys vs Fall Guys mobile

Saat awal rilis, Fall Guys rilis sebagai game berbayar. Ketersediaannya sebagai game gratis terbatas khusus pelanggan PlayStation Plus membantu menaikkan popularitasnya. Bersama dengan perilisan versi PS5, Xbox One, Xbox Series X|S, dan Nintendo Switch, game besutan Mediatronic itu menjadi free-to-play pada 21 Juni 2023 dengan reset kembali menjadi season 1, Free for All.

Sebaliknya, Stumble Guys justru sudah menjadi free-to-play semenjak awal peluncuran di Android dan iOS. Kitka Games sempat merilisnya sebagai game berbayar di Steam sebelum mengubahnya menjadi free-to-play.

Menjadi free-to-play tampaknya berhasil terbayarkan. Pasalnya game besutan Kitka Game situ sudah mencapai total 163 juta download pada Juli 2022. Fall Guys mencapai 50 juta download dua minggu setelah menjadi free-to-play.

Baca juga:

Level Stumble Guys Lebih Variatif

Stumble Guys vs Fall Guys level differences 2

Variasi level juga sangat berdampak pada popularitas keduanya. Lebih unik lagi, Stumble Guys tidak hanya sekadar meniru formula dalam pembuatan level. Kitka Games bahkan menambah beberapa level unik yang tidak ditemukan di Fall Guys, yaitu kart racing.

Mediatronic mulai mem-vault beberapa level di Fall Guys mulai November 2022, keputusan yang tidak heran mengecewakan penggemar. Hal ini mengingat sudah banyak level yang tersedia. Sedangkan Stumble Guys saat ini belum melakukan hal serupa, ini menjadi poin plus agar setiap gameplay menjadi lebih variatif dan tidak terduga.

Pada akhirnya, Stumble Guys berhasil mengalahkan Fall Guys dalam skala popularitas meski dianggap sekadar rip-off. Ketersediaan di mobile menjadi free-to-play dari awal, dan memiliki variasi sangat membantu untuk menarik lebih banyak pemain.

Twitch Akhirnya Bolehkan Simulcast ke Platform Pesaing

GAMEFINITY.ID, Bandung – Twitch akhirnya mengumumkan kebijakan baru tentang simulcast saat TwitchCon 2023 di Las Vegas! Pihaknya akhirnya membebaskan pengguna untuk melakukan live stream secara simulcast ke platform pesaing seperti YouTube dan Kick. Sebelumnya, platform streaming game itu melarang simulcast ke platform lain sebagai perubahan kebijakan pada semua streamer.

Ubah Kebijakan, Twitch Kembali Bolehkan Streamer Simulcast ke Platform Lain

Twitch Simulcast

Pengumuman ini resmi dikonfirmasi pada 20 Oktober 2023, hari pertama TwitchCon 2023 di Las Vegas, dan juga lamannya. Twitch kini mengubah kembali kebijakannya perihal simulcasting. Pihaknya kini memperbolehkan setiap streamer di platform-nya itu melakukan simulcast ke platform pesaing, terutama YouTube dan Kick. Agustus lalu, mereka sempat mengizinkan pengguna melakukan hal serupa pada platform mobile-first seperti TikTok dan Instagram.

“Kami sangat percaya Twitch menjadi layanan terbaik untuk menjadi kreator live dan interaktif, kami ingin memberi kebebasan pada semua streamer sama seperti cara untuk membangun komunitasnya,” ungkap Jeremy Forrester, VP produk komunitas Twitch pada Polygon.

Akan tetapi, terdapat sebuah pengecualian bagi yang sudah memiliki kontrak eksklusif. Siapapun yang memiliki kesepakatan eksklusivitas di Twitch tidak dapat melakukan simulcast.

Pengumuman ini tampaknya menyusul keputusan streamer terkenal yang sudah menandatangani kontrak bersama Kick. Contohnya Amourant, streamer perempuan terpopuler di Twitch, sudah melakukannya pada musim panas lalu. Nickmercs, salah satu pemilik FaZe Clan dan stramer terkenal, juga dilaporkan mencapai kesepakatan selama satu tahun dengan Kick senilai 10 juta US dolar.

Baca juga:

Perubahan Besar Lainnya yang Diumumkan

Twitch juga mengumumkan serangkaian perubahan lainnya. Perubahan yang paling menarik perhatian adalah kebijakan terhadap doxing dan swatting. Mereka memastikan pihaknya menganggap kedua perilaku itu sebagai tindakan merugikan, baik online dan offline. Jika seorang pengguna kedapatan melakukan kedua tindakan itu, mereka akan mendapat sanksi berupa ban.

Platform streaming game itu tampaknya ikut menambahkan fitur Stories seperti platform media sosial lain. Tidak jauh berbeda, fitur tersebut memiliki fungsi agar pengguna mengunggah video pendek melalui aplikasi smartphone. Setiap post Stories akan bisa terlihat selama 48 jam.

Tampaknya fitur Stories bukan satu-satunya fitur yang terinspirasi dari media sosial lain. Mereka juga sedang menguji fitur Discovery Feed ala TikTok. Discovery Feed akan menampilkan klip populer dari beberapa kreator.

Valorant Resmi Perkenalkan Iso, Agen Baru Asal China

GAMEFINITY.ID, Bandung – Valorant akan memulai Episode 7 Act 3 pada 31 Oktober 2023. Untuk menyambutnya, Riot Games mengumumkan terdapat karakter agent baru yang akan muncul. Ia adalah Iso, seorang tentara bayaran asal China. Karakter baru itu ternyata sudah dibanding-bandingkan dengan salah satu karakter terkenal Jujutsu Kaisen oleh netizen.

Iso, Karakter Baru Valorant yang Muncul pada Episode 7 Act 3

Riot Games sudah merilis trailer dan cuplikan gameplay dari Iso, karakter baru Valorant. Ia merupakan karakter Duelist sekaligus tentara bayaran asal China. Skill-nya disebutkan sangat unik untuk melindungi dirinya sendiri.

Valorant Iso new agent

Melalui laman resmi yang didapat Gamespot, Iso memiliki empat ability. Pertama, Double Tap, yaitu ability di mana ia dapat mengaktifkan focus timer. Saat habis, ia mampu mengumpulkan energy orb dari musuh yang berhasil ia basmi dan serang. Begitu orb tersebut tertembak, Iso akan mendapat sebuah shield yang menyerap damage dari satu sumber manapun.

Ability lainnya adalah Undercut – sebuah bolt molekul yang bisa ia tembakkan melewati dinding. Contingency, ability yang membuatnya summon sebuah dinding energi yang menangkis peluru.

Kill Contact, ability terakhirnya, melemparkan energi pada musuh targetnya. Siapapun yang terkena, sang musuh terpaksa berduel satu lawan satu melawan Iso. Pemenang akan meninggalkan arena, sedangkan pecundang akan mati.

Baca juga:

Netizen Membandingkan Iso dengan Karakter Jujutsu Kaisen Ini!

Polygon menyebut karakter agent baru ini sebagai seorang fboy atau e-boy. Tidak hanya itu, netizen juga menilai Iso memiliki kesamaan dengan karakter populer Jujutsu Kaisen, terutama salah satu ability-nya.

Netizen, terutama penggemar setia Valorant, menilai Ultimate milik Iso, Kill Contact, sangat mirip dengan Domain Expansion dari Jujutsu Kaisen. Dalam serial anime tersebut, Domain Expansion berfungsi untuk memperangkap musuh pada sebuah area magis yang dibuat oleh penggunanya. Di dalam Domain Expansion, kemampuan penggunanya akan bertambah dan menambah peluang untuk menghantam musuh.

Tidak berhenti sampai di situ, salah satu dari netizen bahkan membandingkan Iso dengan Gojo Satoru. Pasalnya, mereka memiliki kemampuan dan atribut yang hampir sama persis.

Valorant Episode 7 Act 3 akan dimulai pada 31 Oktober mendatang.

Halo Infinite Alami Kenaikan Angka Pemain Aktif setelah Season 5

GAMEFINITY.ID, Bandung – Halo Infinite sudah memulai season 5 yang bertajuk Reckoning pada 18 Oktober lalu. Season tersebut menampilkan deretan konten baru yang sudah menuai pujian dari penggemarnya, beberapa dari mereka mengaku game FPS itu sudah jauh lebih baik daripada saat peluncuran. Ditambah lagi, angka pemain aktifnya jauh lebih meningkat dari sebelumnya, bahkan hampir berlipat ganda.

Angka Pemain Aktif Halo Infinite Naik di Steam!

Halo Infinite player count increase

Menurut SteamCharts, angka pemain aktif Halo Infinite di Steam berhasil meningkat. Tercatat pada 18 Oktober 2023 pukul 09:00 WIB, game FPS besutan Xbox itu berhasil mencapai 18.003 pemain aktif. Angka ini jauh naik daripada akhir-akhir ini.

Pada season keempat yang diluncurkan pertengahan Juni lalu, angka pemain aktif game FPS besutan Xbox tersebut hanya berkutat pada sekitar 6.000-7.000 per hari di Steam. Angka ini disebut turun 98 persen dari rekor tertingginya.

Jika angka di Steam meningkat cukup pesat, hal yang sama juga terjadi pada versi Xbox-nya. Di Microsoft Store, game buatan 343 Industries itu berhasil masuk ke dalam chart 50 game terbanyak dimainkan di Xbox.

Halo Infinite Season 5 Extraction

Mengingat angka pemain aktifnya yang naik di Steam, tampaknya deretan konten di season 5 berhasil merebut kembali hati penggemar. Mulai dari kembalinya mode Extraction dan Firefight, dua Arena Map baru yang menakjubkan, hingga penggunaan AI di Forge. Season terbaru bertajuk Reckoning itu dianggap sebagai momen comeback Halo Infinite bagi penggemar setia franchise.

Baca juga:

Berhasil Naik Posisi di Chart Steam

Naiknya angka pemain aktif Halo Infinite tentu berbanding lurus dengan posisinya di Steam. Game FPS itu berhasil kembali masuk ke posisi 100 besar di chart Steam, baik itu pemain aktif terbanyak dan terlaris berdasarkan penghasilan.

Fitur multiplayer-nya sendiri merupakan free-to-play, sedangkan campaign-nya merupakan fitur berbayar. Kembalinya ke posisi 100 besar game terlaris di Steam menandakan penggemar kembali membelanjakan uangnya saat melakukan microtransaction, termasuk membeli Battle Pass baru.

Meski masih sangat jauh dari rekor tertingginya, yaitu 272.586 pemain aktif di Steam saat peluncuran, tampaknya 343 Industries mulai berhasil meyakinkan penggemar setia untuk kembali menikmati Halo Infinite

Starfield Jadi Game Terlaris September 2023 di Amerika Serikat

GAMEFINITY.ID, Bandung – Setelah digadang-gadang sebagai harapan baru bagi Xbox, Starfield kini berhasil melebihi ekspektasi bagi penggemar dan kritikus, meskipun masih terdapat kritik negatif. Faktanya, game RPG terbaru Bethesda Game Studios itu sudah menjadi game terlaris pada September 2023 di Amerika Serikat. Sangat mengesankan meski kenyataannya game sci-fi tersebut tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass dan PC Game Pass.

Meski Gratis di Game Pass, Starfield Resmi Jadi Game Terlaris September 2023 di AS

Starfield best selling game in the US September 2023

Starfield resmi meluncur pada 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S. Sebelumnya, Bethesda mengumumkan game terbaru garapan Todd Howard itu menjadi peluncuran terbesarnya dengan total enam juta pemain tercatat pada 7 September. Memasuki minggu ketiga, game sci-fi RPG itu berhasil mencapai total 10 juta pemain.

Baca juga:

Tidak heran Starfield sudah sangat populer di kalangan gamer. Di media sosial, game terbaru Bethesda Game Studios itu bahkan menjadi trending topic. Banyak dari gamer menikmatinya, baik dengan cara membelinya atau memanfaatkan layanan berlangganan Game Pass.

Ternyata, fakta ini berbanding lurus dengan penjualannya. Circana (sebelumnya NPD Group) merilis chart game terlaris September 2023 di Amerika Serikat pada 19 Oktober lalu. Starfield menduduki peringkat teratas, mengalahkan Mortal Kombat 1 yang berada di posisi kedua. EA Sports FC harus duduk di posisi ketiga, sementara Payday 3 mengekori di posisi kelima.

Mortal Kombat 1 menjadi game terlaris di Amerika Serikat untuk playform PlayStation pada bulan yang sama, dengan versi Xbox dan PC di posisi kedua setelah Starfield. Game fighting besutan NetherRealm itu juga berhasil duduk di posisi ketiga untuk versi Switch meski peluncurannya penuh kekecewaan.

Baca juga:

Hogwarts Legacy Tetap Game Terlaris di Amerika Serikat Tahun Ini

Circana juga merilis daftar game terlaris di Amerika Serikat tahun 2023 per September. Starfield berhasil debut di posisi ketujuh, sementara Mortal Kombat 1 membayangi di posisi kedelapan. Sementara itu, posisi puncak masih ditempati oleh Hogwarts Legacy.

Hogwarts Legacy sendiri pertama kali meluncur di PC, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S pada 10 Februari 2023, dengan versi PS4 dan Xbox One rilis pada 5 Mei 2023. Versi Nintendo Switch-nya masih dijadwalkan rilis 14 November 2023, memungkinkan game besutan Avalanche Software itu semakin kokoh di posisi puncak.

Oktober ini masih ada beberapa game besar yang sudah atau akan rilis. Salah satunya Marvel’s Spider-Man 2 yang meluncur pada 20 Oktober 2023 di PlayStation 5. Bukan tidak mungkin game besutan Insomniac Games itu bisa masuk ke dalam daftar game terlaris tahun ini di Amerika Serikat, bahkan menyusul Starfield dan Hogwarts Legacy.

Overwatch 2 Resmi Kolaborasi dengan LE SSERAFIM!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kabar mengejutkan ternyata datang dari Blizzard! Overwatch 2 telah diumumkan akan berkolaborasi dengan LE SSERAFIM, salah satu girl group K-pop terpopuler saat ini. Kolaborasi dengan artis musik terkenal ini menjadi pertama kali bagi franchise Overwatch. Bukan hanya berupa konten dalam game, girl group asuhan Source Music itu juga akan tampil di BlizzCon.

Langkah ini rupanya mengikuti jejak Fortnite yang lebih sering menggelar kolaborasi dengan artis musik seperti Ariana Grande dan Travis Scott. Sejak saat itu, PUBG Mobile dan Call of Duty mengambil langkah yang sama. Bahkan, Apex Legends juga sudah mengumumkan akan berkolaborasi dengan Post Malone. Tampaknya Blizzard ingin memanfaatkan popularitas LE SSERAFIM untuk menarik perhatian Overwatch 2.

Detail Kolaborasi Overwatch 2 x LE SSERAFIM

Melalui laman resminya, Blizzard resmi mengumumkan Overwatch 2 siap berkolaborasi dengan LE SSERAFIM, salah satu girl group K-pop yang sedang naik daun. Detailnya sejauh ini belum banyak terungkap, tapi tim pengembang sudah memberi bocoran konten yang akan datang.

Kolaborasi tersebut akan menambilkan sebuah mode baru yang terinspirasi dari girl group beranagram “I am Fearless” itu. Terdapat pula item eksklusif yang bisa diperoleh, termasuk deretan skin Legendary baru.

Overwatch 2 LE SSERAFIM

“Kami benar-benar bersemangat untuk bekerja sama dengan LE SSERAFIM untuk kolaborasi artis musik pertama kami. Seperti para hero Overwatch, masing-masing anggotanya luar biasa, tapi juga tak terhentikan saat bersama-sama,” tulis Walter Kong selaku General Manager Overwatch.

Deretan konten tersebut akan muncul mulai 1 November 2023, dengan detail lebih lengkap akan terungkap pada 30 Oktober mendatang.

Baca juga:

LE SSERAFIM Juga Rilis Single Baru, Perfect Night

Sementara itu, LE SSERAFIM sendiri juga akan merilis single terbaru mereka, Perfect Night. Source Music sudah merilis teaser berupa concept video dari lagu itu. Single terbaru tersebut dijadwalkan rilis pada 26 Oktober 2023 pukul 13:00 waktu Korea Selatan.

Girl group itu juga dijadwalkan tampil di BlizzCon pada 4 November 2023. Mereka akan menggelar penampilan spesial, termasuk membawakan single Perfect Night, di BlizzCon Arena setelah akhir dari Community Night.

Kolaborasi Overwatch 2 dan LE SSERAFIM akan dimulai pada 1 November 2023, dengan sebuah penampilan spesial di BlizzCon pada 4 November mendatang.