All posts by F N

Video game player and RPG enthusiast.

Game Strategi Legendaris Age of Empires Akan Tuju Mobile

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Apakah anda termasuk player yang senang dengan video games bergenre Strategy? Jika iya, maka mungkin anda sudah tidak asing dengan franchise RTS terkemuka buatan Microsoft yang bernama Age of Empires. Berawal dari tahun 1997, Microsoft berhasil membuat franchise Age of Empires menjadi salah satu video games strategi yang paling diminati oleh kalangan gamer hingga saat ini.

Dalam game ini, anda perlu untuk membangun bangunan dan militer untuk melakukan sebuah peperangan. Anda juga perlu untuk membangun teknologi anda menjadi lebih hebat untuk mengalahkan lawan, seperti melakukan perubahan zaman, meningkatkan teknologi pertanian, pengetahuan, atau bahkan kekuatan militer.

Dengan gameplay nya yang cukup seru dan menantang, nama franchise AoE tak pernah pudar di mata kalangan gamer. Bukan hanya rilis di platform Microsoft Windows saja, kini akhirnya AoE juga mulai hadir untuk menarik gamer yang ada di platform mobile.

Versi mobile dari AoE sendiri diumumkan dalam acara tahunan game Tencent. Informasi tersebut kemudian diunggah menjadi sebuah cuitan oleh salah satu akun Twitter bernama Daniel Ahmad.

Menurut detail yang disampaikan, TiMi Studios telah dikonfirmasi sedang menggarap projek bersama Xbox Game Studios untuk mengembangkan adaptasi dari game Age of Empires di platform mobile. Game tersebut diberi nama Return of Empire yang akan dirilis di Cina pada waktu mendatang.

Namun perlu diperhatikan, game ini belum ada kepastian resmi mengenai rencana untuk pemasaran diluar wilayah Cina. Hal tersebut tentu akan mampu membuat sebagian orang geram mengingat game ini yang dikenal cukup populer. Jadi anda perlu bersabar lebih sedikit untuk menunggu informasi lebih lanjut mengenai rencana tersebut.

Jika anda tertarik dengan game ini, anda sudah mulai bisa melakukan pra-registrasi melalui website resmi mereka melalui link ini.

6 Rekomendasi Game Pra-Registrasi di Play Store Indonesia

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Dalam beberapa waktu terakhir, jumlah dari mobile games meningkat dengan cukup signifikan. Selain perusahaan bidang platform mobile, banyak perusahaan besar lainnya pun ikut meramaikan pasar mobile ini dengan melakukan porting hingga pembuatan produk video games baru yang dikhususkan untuk platform mobile.

Namun, beberapa video games hanya tersedia untuk wilayah tertentu saja. Baik karena alasan testing lebih awal atau memang benar-benar dikembangkan hanya untuk wilayah tertentu. Sayangnya, asia merupakan salah satu wilayah yang kerap kali dihindari untuk diberi jatah pemasaran lebih awal, terkecuali Jepang dan Korea Selatan.

Walaupun begitu, anda tidak perlu sedih. Berbagai produk video games menarik pun terkadang dirilis secara global dari awal maupun menyusul di kemudian waktu. Karena hal tersebut, kami pada akan kesempatan kali ini akan memberi 5 rekomendasi video games yang tersedia untuk pra-registrasi di platform mobile, terkhususnya Play Store wilayah Indonesia. Jika anda tertarik, silahkan artikel di bawah ini lebih lanjut.

Northgard

https://youtu.be/WFyI9vlONHc

Genre : Strategy

Publisher : Playdigios Inc.

Release Date : 24 Agustus 2021

Konosuba: Fantastic Days

Genre : Tactical RPG

Publisher : Nexon Company

Release Date : 19 Agustus 2021

World Flipper

Genre : Strategy

Publisher : Kakao Games Corp.

Release Date : 11 Agustus 2021

PUBG: New State

Genre : Battle Royale

Publisher : Krafton Inc.

Release Date : Akhir September / Awal Oktober 2021

Marvel Future Revolution

Genre : MMORPG

Publisher : Netmarble

Release Date : 25 Agustus 2021

Dragon Quest: Adventure of Dai

Genre : Action RPG

Publisher : Square Enix Co.,Ltd.

Release Date : Fall 2021 (September-Desember)

Setelah melihat daftar diatas, mana game yang menurutmu layak untuk ditunggu?

4 Tips Mengatasi Kecanduan Bermain Games

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Bermain video games bisa menjadi salah satu kegiatan yang sangat mengasyikkan, bahkan membuat orang tenggelam dalam kegiatan tersebut yang membuatnya lupa akan waktu. Dari pagi sampai malam, bermain game merupakan pilihan kegiatan yang bisa dilakukan oleh sebagian orang.

Namun, hal tersebut tentu bisa saja bukanlah yang baik. Bagi sebagian orang, bermain games bisa menimbulkan kecanduan Yang akan merusak kualitas hidup mereka. Seperti mengakibatkan turunnya kesehatan, melupakan kewajiban, dan berbagai macam hal lainnya.

Lalu, bagaimana solusi untuk mengatasi hal tersebut?

4. Mengatur Jadwal Bermain

Dengan mengatur jadwal, anda akan mampu untuk membagi jadwal antara bermain game ataupun mengerjakan kewajiban anda. Seperti anda bisa mengatur pagi untuk belajar ataupun malam untuk bermain.
Selain mengatur waktu, ada baiknya juga anda memberi batasan waktu bermain game anda. Misal anda membatasi waktu bermain anda hanya sebanyak 2 jam setiap harinya.

3. Cari Hobi Lain

Anda bisa juga mencari hobi lain yang menurutmu menyenangkan. Seperti jika anda menyukai olahraga tennis, anda bisa mengikuti komunitas atau klub pemain tennis. Dengan cara ini, anda akan mulai tersibukkan dengan kegiatan lain yang membuatmu lupa akan video games untuk sementara.

2. Bersosialisasi Dengan Orang Lain

Selain sebelumnya, anda bisa mencoba untuk lebih bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Jika tidak keluarga, anda bisa coba untuk meluangkan waktu berkumpul bersama teman-teman anda. Menonton film bersama, berolahraga bersama, ataupun kegiatan positif lainnya yang bisa anda lakukan bersama orang lain.

1. Sibukkan Dengan Kegiatan Produktif

Semakin anda menyadari bahwa diri anda sedang sibuk, semakin sulit bagi anda untuk meluangkan waktu bagi kegiatan yang menurutmu tidak terlalu penting. Bisa saja dengan kesibukan yang anda miliki, anda mulai belajar menahan keinginan untuk bermain game terus-menerus secara perlahan.

Jadi, cara mana yang menurutmu paling efektif untuk mengatasi kecanduan bermain game? Silahkan berbagi dalam komunitas kami ya!

Battle Royale, Tapi Horror? Coba Horror Brawl!

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Horror Brawl : Battle Royale merupakan video game yang dikembangkan oleh Keplerians Horror Games yang juga mengembangkan Evil Nun di platform mobile. Berbeda dengan Battle Royale lainnya, Horror Brawl akan memiliki konsep Battle Royale semi horror yang akan menguji nyali anda.

Seperti Battle Royale pada umumnya, anda perlu berusaha untuk menjadi orang terakhir yang selamat. Bedanya, jumlah player yang ada dalam game ini terhitung sedikit, yakni hanya sebanyak 16 player. Mungkin hal tersebut bertujuan untuk mempertahankan esensi horror yang dikenal dengan ketegangan dari suasananya yang sunyi.

Namun seperti biasa, anda tak mungkin bertahan hanya dengan tangan kosong. Anda tetap perlu mengelilingi map dan mencari loot yang ada, seperti senjata, obat medis, dan lain sebagainya yang akan memudahkan permainan anda.

Uniknya, anda bisa menjadi hantu yang ada dalam universe Keplerians, Evil Nun misalnya. Untuk melakukan hal tersebut, anda perlu menemukan 4 koin yang tersembunyi di area yang berbeda-beda. Apabila anda telah berhasil menjadi hantu, anda akan lebih mudah untuk mengalahkan player lain. Namun jangan merasa lega terlebih dahulu, player lain bisa saja bekerja sama untuk mengalahkanmu.

Mengenai jadwal rilis, kami belum bisa memastikan secara spesifik. Namun sesuai yang tertera pada aplikasi App Store, game ini sepertinya direncanakan untuk rilis pada 8 Oktober 2021 mendatang.

Apakah anda tertarik untuk memainkan Battle Royale bertema horror ini? anda sudah mulai bisa melakukan pra-registrasi melalui app store maupun play store.

Sega Hidupkan Kembali Shining Force Melalui Game Mobile

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Pernahkah kalian mendengar mengenai game Shining Force? Shining Force merupakan salah satu bagian dari franchise Shining yang dimiliki oleh perusahaan Sega. Semenjak tahun 1992, Sega tercatat telah mengembangkan kurang lebih sebanyak 15 game Shining Force yang terakhir rilis pada tahun 2009 lalu.

Kemudian setelah sekian lama tidak dilanjutkan pengembangannya, kini Shining Force kembali dengan entri terbaru yang direncanakan akan rilis pada tahun 2022 mendatang di platform mobile. Game tersebut bernama Shining Force: Heroes of Light and Darkness.

Sebagaimana yang dikabarkan oleh gamer.ne.jp, project dari game ini akan dikembangkan oleh studio bernama Hive yang telah mendapatkan hak lisensi Sega dan sepertinya akan menjadi game free-to-play dengan pilihan tambahan micro-transaction di dalamnya sebagaimana game mobile lain pada umumnya.

Shining Force : Heroes of Light and Darkness akan mengusung elemen tactical combat yang seru dan cocok untuk dimainkan pada platform mobile. Game ini juga dikabarkan akan membawa karakter yang telah dikenal lama oleh fans dengan desain yang lebih segar dan modern sehingga bisa pula menarik minat para pendatang baru.

Menurut pernyataan yang diberikan oleh Hive, game ini akan dirilis pada wilayah Amerika Serikat, Eropa dan juga beberapa wilayah Asia secara serentak. Disisi lain, Hive juga sedang mempersiapkan tahap beta untuk mengumpulkan feedback dari para pemain di waktu mendatang.

5 Video Game paling Tua Dalam Catatan Sejarah

GAMEFINITY.ID, Kota Bandung — Perkembangan teknologi merupakan hal yang sangat cepat dan berlalu untuk dirasakan. Siapa sangka, video games sendiri sudah hampir ada sekitar 50 tahun dan jutaan produk video games telah keluar hingga sekarang.

Mungkin saja diantara kalian sudah bermain video games dari zaman keemasan PS1, SNES, atau bahkan SEGA. Namun jangan bangga dan ingin berkata “anak zaman sekarang ga bakal ngerasain” terlebih dahulu. Selain konsol yang telah disebutkan sebelumnya, masih ada permainan atau konsol yang lebih tua. Apakah anda penasaran apa saja? Jika iya, silahkan simak artikel ini lebih lanjut ya.

5. Magnavox Odyssey (1972)

Rilis pertama kali pada September 1972, Magnavox Odyssey menjadi konsol rumahan pertama yang pernah ada. Ide ini pertama kali dicetuskan oleh Ralph H. Baer dan dia telah menghabiskan sekian tahun bersama kerabatnya hanya untuk membuat prototype dari konsol ini.

Beberapa game yang tersedia dalam konsol ini diantara lainnya adalah : Ski, Simon Says, Hockey, Roulette, Haunted House, Analogic, States, Table Tennis, Cat and Mouse, dan Submarine.

4. Galaxy Game (1971)

Game ini diciptakan oleh Bill Pitts dan Hugh Tuck di Stanford University pada September 1971. Waktu tersebut merupakan dimana Syzygy Engineering merilis game arcade bernama Computer Space.

Untuk bermain Galaxy Game, anda perlu membayar sebanyak 10 cents sendiri atau 25 cents bagi 3 player. Game ini disambut dengan baik dan cukup populer oleh banyak kalangan pelajar pada masanya.

Namun sayangnya, Pitts dan Tuck gagal untuk menjadikannya sebagai video games komersil dikarenakan mereka terlalu fokus perbaikan game dan tidak diiringi dengan sisi bisnis.

3. Computer Space (1971)

Computer Space merupakan game arkade ruang angkasa pertama yang pernah dibuat dan game arkade pertama yang berhasil menjadi video game komersil. Game ini dikembangkan pada tahun 1971 oleh Nolan Bushnell dan Ted Dabney yang kemudian menjadi pendiri dari Atari.

Game ini merupakan turunan dari video game komputer berjudul Spacewar! yang rilis pada tahun 1962 dan menjadi game pertama yang dimainkan dengan koin di dunia.

2. Spacewar! (1962)

Dari semua list yang ada sebelumnya, Spacewar! mungkin adalah video game yang paling berpengaruh. Selain itu, game ini juga sangat penting karena dianggap sebagai video game pertama dalam catatan U.S. Library of Congress (LC).

Game ini sangat terkenal diantara kalangan komunitas programmer pada sekitar tahun 1960 dan telah menginspirasi game arcade komersil pertama, yaitu Computer Space.

Spacewar! dikembangkan oleh Steve Russell dengan bantuan Martin Graetz dan Wayne Wiitanen. Game tersebut kemudian diciptakan untuk komputer DEC PDP-1 di Institut Teknologi Massachusetts (MIT). Setelah gamenya rilis, pelajar dan pekerja dari universitas mengembangkan game ini lebih lanjut.

1. Tennis for Two (1958)

Tennis for Two seringkali dianggap sebagai video games paling tua yang dalam catatan sejarah dunia. Game ini diciptakan pada tanggal 18 Oktober 1958 oleh seorang fisikawan Amerika Serikat yang bernama William Higinbotham.

Berbeda dengan yang lain, Tennis for Two merupakan game yang sengaja murni diciptakan untuk tujuan hiburan ketimbang dengan riset akademi yang ada dalam perguruan tinggi.

Jadi, video game mana yang menurutmu paling menarik?