All posts by InukoDarlian

Penikmat game indie
Game, Gaming News, Mobile game

Pokemon GO Hadirkan 11 Ultra Beast Dari Gen 7

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Niantic memberikan bocoran update untuk Pokemon GO dengan menghadirkan 11 “Ultra Beast” dari Pokemon Sun & Moon atau generasi ke 7. 11 Ultra beast ini akan muncul dalam event Alola to Alola yang telah dimulai sejak 25 Mei lalu. Ultra Beast Pokemon sendiri adalah sekelompok extraterrestial Pokemon dari dimensi Alternatif bernama Ultra Space.

Pokemon Ultra Beast pertama kali diperkenalkan di game Pokemon Sun and Moon yang rilis pada Nintendo 3DS pada 2016. Ultra Beast muncul di wilayah Alola melalui sebuah celah yang disebut Ultra Wormholes. Celah tersebut terhubung dengan trio Legendary Pokemon dari Pokemon Sun & Moon, yaitu Light Trio. Light Trio sendiri terdiri dari Solgaleo, lunala, dan Necrozma.

Bocoran Video Mengenai Kemunculan Ultra Beast di Pokemon GO

Melalui video berdurasi 15 detik yang dirilis di official twitter Pokemon GO, terlihat salah satu Ultra Beast yang muncul di video, yaitu Nihilego. Nihilego sendiri adalah salah satu Ultra Beast pokemon dengan tipe Rock & Poison yang berbentuk seperti ubur-ubur. Dalam video tersebut juga terlihat seorang trainer menggunakan seragam Ultra Recon Squad, sebuah organisasi dari seri Pokemon Ultra Sun & Ultra Moon yang ditugaskan untuk meneliti Ultra Beast serta dimensi paralel tempat mereka berasal.

Baca juga: Lokasi Semua Legendary Pokemon di Pokemon Black & White

Selain Nihilego, Pokemon Ultra Beast lainnya seperti Buzzwole, Pheromosa, Xurkitree, Celesteela, Kartana, Guzzlord, Poipole, Naganadel, Stakataka, dan Blacephalon juga dikonfirmasi akan muncul di Pokemon GO. Bagi kalian yang belum tahu, Ultra Beast mempunyai kelas tersendiri di jajaran pokemon class dan tidak masuk dalam kategori pokemon Legendary, Mythical, atau Normal.

Pokemon GO
Pokemon GO Ultra Beast

Sebelum adanya bocoran update tentang Ultra Beast tersebut pada 24 Mei kemarin, Pokemon GO sudah lebih dulu memberikan banyak Pokemon Baru dari generasi ke 7 akhir-akhir ini melalui event Seasons of Alola dan Alolan Geodude Pokémon GO Community Day. Untuk saat ini, belum ada informasi resmi tentang kapan kemunculan 11 Ultra Beast Pokemon tersebut dan event apa saja yang akan muncul.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id

Console game, Game, Gaming News, PC game

Perilisan Tchia Diundur Sampai Awal 2023

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Banyak game triple-A maupun indie yang menunda perilisannya pada bulan ini, mulai dari Kerbal Space Program 2, Test Drive Unlimited: Solar Crown, hingga game simulasi Tchia. Awaceb, developer indie dari game Tchia ini telah mengumumkan penundaan perilisan untuk game ini sampai awal 2023.

Tchia pertama kali diumumkan pada The Game Awards tahun 2020 dengan trailer berupa pemandangan pulau indah nan eksotis yang terinspirasi dari pulau New Caledonia. Dalam trailer tersebut, kita akan bermain sebagai seorang gadis muda yang mempunyai kekuatan magis. Kekuatan tersebut berupa kemampuan untuk masuk kedalam tubuh hewan, tumbuhan, atau benda mati. Di trailer tersebut juga diperlihatkan fitur bermain gitar dengan kunci yang tinggal kita pilih saja.

Sebagian besar gameplay dari Tchia adalah eksplorasi santai di pulau-pulau tropical, laut, hutan, dan lingkungan alam lainnya. Kita juga bisa menggunakan paragliding untuk melakukan eksplorasi sembari melihat indahnya pemandangan dari game ini.

Baca Juga: Epic Games Store Kembali Adakan Epic Mega Sale!

Jika kalian pernah memainkan game seperti Submerged: Hidden Depths, Kena Bridge of Spirit, dan sejenisnya, maka kalian juga akan familiar dan suka dengan game Tchia ini. Inti dari game ini sendiri adalah relaksasi dan eksplorasi untuk mengumpulkan collectible item saja.

Pengumuman Penundaan Tchia

Game ini awalnya direncanakan akan rilis pada tahun ini, namun ditunda karena beberapa alasan tertentu. Melalui akun twitter resminya, Awaceb mengumumkan penundaan perilisan untuk game ini dengan statement “Kami sedang kewalahan dengan proses pengembangan game Tchia. Setelah tiga tahun penuh semangat dan kerja keras, kami berhutang pada diri kami sendiri dan semua orang yang telah memberikan dukungan untuk memberikan pengalaman bermain game terbaik yang kami bisa.”

“Penundaaan ini memungkinkan kami untuk benar-benar memoles setiap aspek dari game Tchia dan menyempurnakan semua detail kecil untuk membuat pengalaman bermain Tchia menjadi pengalaman yang sangat istimewa. Terima kasih sekali lagi atas dukungan kalian.”

Namun, selain kabar penundaan perilisan tersebut, Awaceb juga mengumumkan trailer baru untuk game Tchia. Trailer singkat berdurasi 1 menit tersebut memperlihatkan sisi eksplorasi game Tchia di laut. Kita diperlihatkan fitur berlayar menggunakan rakit, menyelam di laut dan mencari harta karun di dalamnya dengan pemandangan yang sangat indah. Nantinya, Tchia sendiri akan rilis untuk platform PS4, PS5, dan juga PC.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id

Console game, Game, Gaming News, PC game

Update CoD: Warzone Perkenalkan Sistem Fast Travel Baru

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Update pertengahan Season 3 di Call of Duty Warzone & Vanguard akan dirilis pada hari ini, 25 Mei pukul 09.00 am PST/ 11.00 pm WIB untuk CoD: Warzone. Update ini memberikan sistem fast travel baru di Call of Duty Warzone serta perk, loot item, serta in-game event. Untuk Call of Duty Vanguard sendiri, update ini telah dirilis pada 24 Mei 10.00 am PST atau tanggal 25 Mei 00.00 am WIB. Di CoD: Vanguard, update ini memberikan map, operator, dan senjata serta bundle baru.

Update di Call of Duty Warzone

Sistem Fast Travel baru di Warzone

Warzone
Underground Transit System

Dalam update ini, CoD: Warzone memberikan sistem Fast Travel baru di map Caldera. Sistem fast travel berupa transit underground ini akan tersebar di 14 titik akses berbeda disepanjang map Caldera. Dalam minimap, transit underground ini akan ditunjukkan dengan simbol vault door berwarna silver.

Fast travel baru ini mempunyai mekanisme yang mirip dengan subway travel di Verdansk. Pemain hanya perlu berinteraksi dengan salah satu titik akses tersebut dan titik tujuan dari fast travel akan muncul dan bisa dipilih. Pemain juga diberikan indikator untuk mengetahui apakah ada musuh yang sedang menunggu di lokasi tujuan fast travel tersebut. Indikator yang diberikan berupa lampu hijau, yang artinya aman, dan lampu indikator lain yang bisa menjadi sinyal bahaya.

CoD: Warzone Champion of Caldera LTM

Warzone
Champion of Caldera LTM

Mode baru telah muncul di caldera dengan menampilkan mode solo 150 player. Pemain akan spawn di mode ini dengan custom loadout, gas mask, dan satu Redeploy Extraction Token. Setiap kill yang didapatkan di mode ini akan memberikan refill untuk nyawa, amunisi, dan equipment kepada playernya.

Baca Juga: Rainbow Six Siege Berkolaborasi Dengan Yakuza

Item Loot baru

Warzone
Gulag Entry Token

Tiga lootable item baru juga muncul di CoD: Warzone dalam update ini. Item tersebut adalah Gulag Entry Token, Redeploy Extraction Token, dan Speed Boost items. Item tersebut dapat ditemukan di supply box pada match battle royale standar. Token ini memungkin pemain yang sudah tereliminasi untuk mendapatkan kesempatan lagi bermain di gulag.

Redeploy Extraction Token mempunyai mekanisme yang hampir sama dengan Gulag Entri Token. Player yang tereliminasi dapat langsung kembali ke arena pertempuran dan melewati gulag jika mempunyai token ini. Terakhir, Speed Boost items adalah rare item yang akan memberikan buff movement speed kepada playernya.

Zona High Value Loot

Warzone
High Value Loot Zone

Zona High Value Loot yang awalnya hanya muncul di mode Operation Monarch, sekarang tersedia di match battle royale standar pada CoD: Warzone. Lokasi dari zona ini akan diberikan secara acak dalam setiap pertandingan. Zona High Value Loot sendiri akan ditandai dengan ikon dollar di minimap.

Update di Call of Duty Vanguard

Warzone
CoD Vanguard Update

Map, Senjata, dan operator baru

Dalam update ini, CoD: Vanguard memberikan map, senjata dan operator baru. Map bernama Sphere muncul dengan ukuran yang lebih kecil layaknya Rebirth Island. Senjata baru yang dihadirkan adalah Submachine gun bernama H4 Blixen, yang memberikan akurasi dan mobility untuk pertempuran jarak sedang/ menengah. Senjata ini tersedia secara gratis di weapon challenge atau bisa kalian beli dalam bundle. Terakhir, ada operator Task Force Harpy baru bernama Kim Tae Young. Operator ini tersedia dalam bundle bersama dengan submachine gun H4 Blixen.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id

Review Console Game, Review Game, Review PC Game

Review Ikai, Game Horror Dengan Unsur Mitologi Jepang

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Ikai adalah game Horror First Person besutan developer indie “Endflame”. Game ini pertama kali dirilis pada 22 September 2021 untuk PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X/S, Nintendo Switch, dan juga PC. Untuk versi PCnya sendiri, game ini baru rilis pada 29 Maret 2022. Ikai sendiri mengambil tema kebudayaan Jepang tentang pendeta wanita yang berusaha mengembalikan para yokai atau hantu ke alam asalnya.

Ikai
Ikai
Genre Horror, Puzzle
Developer Endflame
Platform PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X/S, Nintendo Switch, PC
Size 5 GB

Sinopsis Ikai

Di game Ikai, kita akan berperan sebagai seorang pendeta wanita bernama Naoko. Naoko mempunyai tugas untuk menjaga kuil karena pamannya, sang pendeta utama di kuil tersebut sedang pergi. Pamannya sendiri sedang pergi ke desa untuk memberikan perlindungan kepada desa tersebut, yang kabarnya sering diganggu oleh para yokai.

Waktu sedang bersih-bersih, Naoko teringat dengan kenangan masa kecilnya bersama saudari perempuannya, Haruka. Naoko lalu mulai menyadari bahwa ada yang mulai tidak beres di kuil tersebut. Hal tersebut diperkuat saat Naoko ingin mencuci baju di sungai, dia berakhir dengan tersesat di hutan dan pingsan setelah memegang sebuah pisau.

Ikai
ikai gameplay

Setelah kejadian itulah, petualangan Naoko untuk menyegel para yokai yang datang ke dunia manusia dimulai. Sepanjang perjalanan, kita akan mulai mengungkap misteri tentang alasan para yokai bisa datang ke dunia manusia. Serta mengetahui nasib sebenarnya dari saudari Naoko, yaitu Haruka.

Gameplay (6/10)

Ikai
Ikai gameplay

Sebagian besar gameplay dari Ikai adalah eksplorasi dan puzzle. Kita akan dituntut memecahkan puzzle dan berkeliling kuil untuk melawan para yokai. Game ini mempunyai tingkat keseraman yang luar biasa. Suasana yang dihadirkan di game ini tampak sangat mencekam dan tidak nyaman. Sejujurnya, bentuk dari para yokai di game ini tidaklah begitu seram. Namun, suasana dari game inilah yang membuat kita menjadi cukup tegang. Untungnya, game ini bisa ditamatkan dalam waktu 2-3 jam saja.

Visual dan Musik (9/10)

Game Ikai mempunyai visual yang lumayan bagus. Suasana mencekam yang dihadirkan cukup tersampaikan di game ini. Desain dari kuil tradisional Jepang yang dihadirkan dalam game ini juga cukup bagus dan mempunyai letak ruangan yang cukup mudah untuk dihafalkan.

ikai
ikai gameplay

Desain yokai yang dihadirkan juga cukup unik, walaupun desainnya tidak terlalu seram. Kita juga diberikan opsi graphic dari low, medium, high, dan ultra disetiap aspek visualnya. Membuat kita bisa dengan mudah mengatur optimisasi dari game ini.

Untuk musiknya sendiri, Ikai memberikan SFX yang cukup detail dan sangat membuat kita merasa tidak nyaman. Detail kecil seperti suara membuka pintu, membuka lemari, dll dibuat dengan cukup apik. Membuat kita cukup tegang hanya dengan mendengarkan suara pintu saja. Karakter kita juga mempunyai suara yang di dubbing dalam Bahasa Jepang.

Kontrol (8/10)

Sama seperti game horror pada umumnya, tidak ada kontrol yang rumit di game Ikai ini. Kita hanya perlu menggunakan keyboard WASD untuk bergerak dan mouse untuk berinteraksi layaknya game horror pada umumnya.

Baca Juga: Review Specimen Zero, Game Survival-Horror untuk Mobile

Addictive (7/10)

Tema dan visual dari game Ikai terbilang cukup bagus. Namun, gameplay dan cerita yang dihadirkan terlalu klise dan standar. Tidak ada elemen yang menarik dan berbeda yang membedakan game ini dengan game horror lainnya. Cerita yang dihadirkan juga cukup simple, pendek, dan klise.

Ikai
Ikai gameplay 4

Sama seperti game horror medioker lainnya, elemen jumpscare dan suara-suara aneh juga banyak ditemukan di game ini. Sejujurnya, tidak ada yang cukup menarik dari game Ikai ini. Hanya saja, dengan durasi game yang cukup pendek, tidak ada salahnya untuk kalian para pecinta game horror mencoba game yang satu ini.

Kesimpulan Untuk Game Ikai

Ikai adalah game yang mengambil tema Jepang. Mulai dari plot cerita, lingkungan, serta hantu yang dihadirkan sangat lekat dengan kebudayaan Jepang. Dari segi cerita, game ini menghadirkan cerita yang terbilang biasa saja. Tidak ada pendalaman karakter atau emosi yang diberikan dari segi ceritanya.

Untuk gameplaynya, game ini juga tidak memberikan hal yang cukup menarik. Gameplay puzzle dan elemen horror yang dihadirkan juga sangat medioker. Karena beberapa alasan itulah, saya selaku reviewer dari game ini memberikan score akhir untuk Ikai di 7.0 . Jika kalian adalah pecinta game horror dan ingin memainkan game horror baru, mungkin game ini bisa menjadi opsi.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Console game, Game, Gaming News

Speedrunner Zelda: BOTW pecahkan Rekor Baru

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Seorang speedrunner membuat rekor speedrun baru di game The Legend of Zelda: Breath of the Wild. Speedrunner dengan nama user Player 5 ini menggugah video speedrunnya di youtube pada Minggu, 15 Mei kemarin. Dia berhasil menamatkan Zelda: BOTW dengan rekor waktu hanya 24 menit 15 detik saja.

Hal tersebut memungkinkan untuk dilakukan dengan memanfaatkan bug dari game Zelda: BOTW. Nintendo sendiri selaku pengembang sekaligus publisher dari game ini memang sengaja membiarkan bug-bug tersebut untuk menambah keseruan dalam komunitas speedrunner.

Karena beberapa bug tersebut memang sering dimanfaatkan oleh para speedrunner Zelda: BOTW untuk mempersingkat waktu permainan. Para speedrunner biasanya menggunakan bug populer seperti shield clipping untuk membuat karakter bergerak dengan lebih cepat dan mempersingkat waktu.

Rekor Speedrun Zelda: BOTW dari Player 5

Player 5 ini berhasil menungguli rekor sebelumnya dengan selisih 34 detik. Melalui situs speedrun.com, rekor tertinggi speedrun dari Zelda: BOTW untuk kategori any% saat ini dipegang oleh player 5 dengan waktu 24m 15s. Any% sendiri adalah kategori speedrun dimana tujuan satu-satunya dari speedrun jenis ini adalah menamatkan gamenya.

Side quest dan hal-hal lainnya yang tidak berkaitan langsung dengan menamatkan game tidak dihitung dalam speedrun jenis ini. Di Zelda: BOTW sendiri, any% speedrun dihitung dari awal game sampai mengalahkan boss terakhir, “Dark Beast Ganon”. Cutscene dan end credit setelah itu tidak akan masuk hitungan waktu dalam speedrun.

Zelda: BOTW
Detik-detik Akhir Speedrun Player 5

Baca Juga: Streamer Twitch Tamatkan Elden Ring Tanpa Terkena Hit

Taktik yang digunakan Player 5 untuk mencapai rekor ini adalah dengan memanfaatkan paraglider di Zelda: BOTW dan mengganti bahasa. Menurut Player 5, memainkan Zelda: BOTW dengan bahasa Prancis akan mempersingkat dialog disepanjang game, dengan total waktu 4 detik lebih cepat daripada bahasa Inggris.

Player 5 sendiri saat ini sudah berhasil memegang 11 rekor berbeda untuk kategori speedrun di game Zelda: BOTW. Rekor kategori All Main Quest, Damageless run, bahkan speedrun lucu-lucuan “Become Monke% speedrun” sudah berhasil dipecahkan oleh Player 5.

Speedrunning suatu game memang sudah menjadi hal yang populer beberapa tahun ini. Hal tersebut ditujukan untuk memberikan kompetisi bagi para player dan penggemar dari game-game tersebut. Speedrun adalah suatu cara untuk memberikan rasa kompetitif pada game-game singleplayer, sekaligus menghidupkan komunitas dari para penggemar game tersebut.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id

Game, Gaming News, PC game

Game Dalam Negeri Rendezvous Akan Rilis Pada Akhir Mei Ini

GAMEFINITY.ID – YOGYAKARTA – Rendezvous: Shadows of the Past adalah game besutan developer dalam negeri bernama Pendopo studio. Ini adalah game pertama yang dibuat oleh studio indie ini. Game ini mempunyai genre action-adventure dengan gaya pixel art bertema cyberpunk. Rendezvous sendiri mempunyai latar di kota Surabaya di tahun 2064 dan juga Bay City, yang disebut dengan Neo-Surabaya.

Pendopo studio sendiri melalui fanspage Facebooknya selalu memberikan update terbaru tentang game ini. Pada Jumat, 20 Mei kemarin, Pendopo Studio mengumumkan bahwa game Rendezvous: Shadows of the Past akan dirilis untuk PC melalui Steam pada 26 Mei mendatang.

Plot Dari Rendezvous: Shadows of the Past

Rendezvous
Rendezvous Shadows of the Past gameplay

Rendezvous akan bercerita tentang seorang mantan agen kriminal bernama Setyo yang menjadi teknisi keamanan di Bay City. Lalu, seorang teman lama dari Setyo datang memberi tahunya pada suatu malam di sebuah bar. Dia mengatakan bahwa saudara perempuan dari Setyo telah bekerja dengan kelompok Cyberruner berbahaya di Neo-Surabaya. Petualangan Setyo untuk menebus dosa masa lalunya dan menyelamatkan saudarinya dimulai.

Game ini mempunyai latar di versi masa depan dari salah satu kota di Indonesia, yaitu Surabaya. Kita akan diberikan lingkungan yang khas dengan Indonesia seperti pedagang pecel lele, preman, dll. Namun, dengan latar yang jauh lebih maju daripada saat ini. Game ini akan memperlihatkan keadaan Surabaya dengan kemajuan teknologi yang cukup pesat. Serta memberikan gambaran tentang lingkungan yang mencoba untuk tetap bertahan ditengah kemajuan teknologi yang radikal.

Rendezzvous
Rendezvous Shadows of the Past gameplay

Baca Juga: Review Coffee Talk: Menjadi Barista Cafe di Dunia Fantasy

Visual 2.5D dengan gaya pixel art dari game ini juga terlihat sangat memanjakan mata. Apalagi lingkungan yang dibuat di game ini mempunyai ciri khas unsur lokal yang membuat kita familiar. Namun, dengan suasana cyberpunk yang memberikan keunikan tersendiri.

Developer Indie dari Indonesia sepertinya memang semakin inovatif dengan game-game unik besutan mereka. Banyak game-game lokal yang semakin diminati oleh gamer dari dalam negeri maupun luar. Hal tersebut tentunya memberikan kebanggaan terhadap kita para gamer Indonesia melihat perkembangan yang signifikan ini.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id