All posts by Thomas Rizal

Update terus isu-isu terkini di GAMEFINITY.ID!

Nintendo Haramkan Kampanye Politik Masuk Animal Crossing

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Nintendo meminta agar game milik mereka yang kini terjual hingga 26 juta kopi, Animal Crossing: New Horizons tidak digunakan sebagai alat kampanye untuk kepentingan politik. Larangan ini dikeluarkan setelah Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden Presiden pada Oktober Joe Biden meluncurkan pulaunya sendiri dalam permainan guna memobilisasi pemilih dalam Pemilihan Presiden AS.

“Layanan dan produk kami secara umum hanya untuk penggunaan pribadi. Kami memahami di luar sana ada bisnis dan organisasi yang ingin menggunakan atau merujuk game untuk bisnis mereka,” kata Nintendo, dikutip GAMEFINITY.ID dari VGC.

Nintendo menyatakan penggunaan Animal Crossing seperti ini harus mendapatkan izin tertulis dari mereka. Nintendo melarang konten yang berbau vulgar, diskriminasi dan yang ofensif karena game Animal Crossing: New Horizons memiliki rating E. Pengguna juga dilarang mendapatkan keuntungan finansial dari game tersebut, termasuk menjual desain kustomisasi atau pendapatan iklan. Jika aturan-aturan tersebut dilanggar, Nintendo menyatakan akan memblokir bisnis yang menggunakan game tersebut.

“Jika kami melihat aktivitas Anda tidak mengikuti pedoman ini atau merusak atau memiliki pengaruh buruk pada komunitas, kami dapat meminta Anda untuk menghentikan aktivitas tersebut atau penggunaan konten kami, serta mengambil tindakan yang sesuai termasuk melarang penggunaan game untuk bisnis Anda di masa mendatang.”

Nvidia Bakal Pulangkan Fortnite ke iPhone dalam Waktu Dekat

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Nvidia dan Epic Games bekerja sama untuk mengembalikan Fortnite ke Apple dalam waktu dekat, sebagai bagian dari layanan game streaming Nvidia. Game tersebut telah diblokir di perangkat Apple sejak Agustus, setelah Epic memperkenalkan sistem penagihannya sendiri. Hal itu dianggap Apple telah melanggar aturan App Store.

Apple kemudian menghapus Fortnite dari toko aplikasinya, yang memicu perselisihan hukum, di mana Epic menggugat Apple dan menyebut aturan App Store merupakan perilaku anti persaingan. Dikutip dari Reuters, kini Nvidia dan Epic mengatakan Fortnite bakal kembali ke iPhone melalui perangkat browser web Safari, yang tidak tunduk pada persyaratan atau aturan Apple.

“Kami sedang bekerja untuk mengaktifkan versi ramah sentuhan Fortnite yang akan menunda ketersediaan game,” ujar kepala layanan cloud gaming Nvidia, Phil Eisler.

Nvidia, pemasok chip, memperluas GeForce NOW, layanan game berbasis cloud, tempat game PC berjalan di dalam pusat datanya dan dialirkan ke perangkat. Nvidia mengatakan layanan cloud gaming-nya dihargai 4,99 dolar (sekitar Rp71 ribu) per bulan atau 24,95 dolar AS (sekitar Rp354 ribu) untuk enam bulan.

Perusahaan chip tersebut mengatakan mereka sedang meluncurkan versi uji coba GeForce NOW ke iPhone dan iPad. Versi awal layanan tersebut akan membutuhkan aksesori yang disebut game pad yang dipasang ke iPhone untuk memberikan tombol, yang mirip dengan konsol atau pengontrol game PC.

Nvidia mengatakan dalam postingan blognya bahwa game pad tersebut akan memungkinkan 5 juta anggota layanan GeForce NOW untuk memainkan judul game, seperti Assassin’s Creed Valhalla dan Shadow of the Tomb Raider di iPhone. Nvidia mengatakan sedang bekerja sama dengan Epic untuk menghadirkan versi Fortnite ke browser Safari di iPhone yang tidak memerlukan pengontrol.

Jadwal Babak Final Delta Cup: Mobile Legends: Bang Bang

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Babak final Delta Cup: Mobile Legends Bang-Bang akan digelar akhir pekan ini, 21-22 November mulai pukul 16:00 WIB di kanal ​Youtube BoWL​, Nimo TV dan Genflix. Momen yang dinanti pejuang babak qualifier untuk membuktikan kekuatan mereka melawan tim professional telah hadir. Mereka bersaing untuk memperebutkan total Prize Pool sebesar Rp20.000.000 + 75.000 Diamonds.

​Babak qualifier Delta Cup berhasil menggodok 810 tim amatir sebagai persiapan melawan tantangan lebih berat di babak final.​ ​Sebagai dua dari delapan pro team yang lolos melalui babak closed qualifier, Pabz Esports dan Seiryuu Esports akan menjadi penentu kebolehan 6 tim yang berhasil melewati tantangan babak open qualifier di perputaran final weekend ini.

Adapun jadwal pertandingan sebagai berikut:

Day 1 – Sabtu 21 November (Quarter Final)

  • Match 1 (16:00 WIB) – Deo Volente vs PERCIVAL ESPORTS
  • Match 2 (17:00 WIB) – FoxTeaM vs Pabz Esports
  • Match 3 (19:00 WIB) – Mobile Beast Regiment vs MoonID
  • Match 4 (20:00 WIB) – Kings Esports vs Seiryuu Esports

Day 2 – Minggu 22 November (Semi Final & Grand Final)

  • Semi Final Match 1 (16:00 WIB)
  • Semi Final Match 2 (17:30 WIB)
  • Grand Final Match (19:00 WIB)

Penonton yang ikutan live stream di kanal ​Youtube BoWL juga berpeluang mendapatkan giveaway khusus berupa Bluetooth Speaker AQUOS SOUND Partner dari SHARP. Ada juga kesempatan memenangkan hadiah Diamond di Mobile Legends buat penonton yang ikutan event mabar bersama pro-player.

Menarik Nih! Games Incubator Kembangkan Game Tentang Nabi Musa

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pengembang Games Incubator bakal menyajikan game PC petualangan terbaru. Bukan sembarang petualangan, game ini akan menceritakan perjalanan Nabi Musa dalam membebaskan bangsa Israel dari tanah Mesir, dalam game berjudul Moses: From Egypt to the Promised Land.

Game ini akan menceritakan perjalanan Musa, nabi suci yang dimuliakan kaum Yahudi, Nasrani, dan Muslim, dalam memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir menuju Tanah Perjanjian. Dikutip GAMEFINITY.ID dari Worth Playing, dalam permainan gamers harus menyabotase orang Mesir dan menyelamatkan sebanyak mungkin orang Israel. Sebagai Musa, gamers harus cermat menggunakan peralatan-peralatan duniawi seperti pisau dan panah, serta kekuatan yang diterima dari Tuhan.

Moses: From Egypt to the Promised Land/Steam

Aspek penting dari permainan ini adalah meningkatkan “moral” orang Israel dan menurunkan “moral” orang Mesir. Untuk melakukan ini, gamers harus bergerak melalui wilayah Mesir kuno, menemukan rekan senegara yang tertindas, dan membantu mereka dengan berbagai cara. Pemain juga harus mencari makanan untuk memberi makan yang lapar, membebaskan mereka yang dikurung, membawa obat-obatan untuk yang sakit, dan juga berjuang untuk melindungi yang lemah.

Dalam Moses: From Egypt to the Promised Land nantinya pemain akan mendapatkan kekuatan dari Tuhan seiring berjalannya permainan. Sama seperti kisah di kitab suci, akan diceritakan pula 10 tulah untuk kaum Mesir, pembelahan Laut Merah, hingga penciptaan dua loh batu berisi 10 Perintah Allah.

Game ini akan menggunakan perspektif orang pertama (first person). Selain menelusuri dunia terbuka (open world), pemain juga akan melakukan serangkaian aktivitas seperti berburu binatang, crafting, hingga menggunakan kekuatan ilahi. Menarik bukan? Sayangnya belum ada keterangan resmi kapan pastinya game adventure yang juga berisi edukasi agama ini bisa dinikmati para gamers.

Dipinggirkan Jose Mourinho, Dele Alli Lirik Esports Bersama Excel

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Masa depan pesepak bola Tottenham Hotspur, Dele Alli di klub asal London Utara itu kian tidak jelas. Sejak awal musim ini, Alli kerap dipinggirkan oleh manajer Spurs, Jose Mourinho. Pemain tim nasional Inggris itu kini mulai melirik hobinya bermain game sebagai pekerjaan sampingan. Dele Alli bergabung dengan organisasi Esports Inggris, Excel.

“Saya berharap bisa belajar sebanyak mungkin dari mereka. Saya juga akan mengajarkan pengetahuan saya dan membantu mereka dengan apa yang saya kuasai,” kata Dele Alli saat berbicara di gaming podcast BBC Sounds.

Gelandang Spurs ini mengaku tidak memiliki skill mumpuni untuk berkompetisi secara profesional. Walau begitu, dirinya berharap dapat mengetahui lebih banyak tentang pekerjaan di balik layar yang dilakukan oleh tim esports profesional. Pemain berusia 24 tahun itu juga mengakui bahwa keterlibatannya bersama Excel hanyalah paruh waktu, ketika dirinya tidak sedang berlatih dan berlaga untuk Tottenham.

“Sejak kecil saya selalu bermain PlayStation atau konsol lain, jadi saya pikir ini adalah kesempatan yang bagus. Ini adalah hal baru bagi saya, melangkah ke dunia game pada level ini. Saya ingin belajar dan bergerak maju.”

Dele Alli akan membantu pemain dan tim Excel mengembangkan keterampilan psikologis mereka, seperti bagaimana menghadapi tekanan, mengatasi tantangan, dan bangkit kembali dari keterpurukan. Hal inilah yang dipelajarinya akhir-akhir di Spurs, khususnya sejak kerap dipinggirkan oleh The Special One, Jose Mourinho.

Dele Alli/BBC

“Pengetahuan saya sebagai atlet kompetitif adalah sesuatu yang menurut saya sangat bermanfaat bagi para pemain Excel. Saya merasa cocok dengan Excel dan bergabung bersama mereka adalah hal yang paling alami dan baik untuk kami berdua.”

Dele mengaku sebagai penggemar Fortnite dan pernah merayakan golnya dengan tarian yang terinspirasi oleh permainan tersebut. Salah satunya ketika mencetak gol ke gawang Swedia di Piala Dunia 2018, dimana Alli menirukan gaya salah satu emote dari Fortnite, Ride the Pony. Selain Fortnite, pemain bernama lengkap Bamidele Jermaine Alli itu juga menggemari Call of Duty dan League of Legends. Alli juga tidak menutup kemungkinan untuk terjun sebagai pemain profesional suatu saat nanti.

“Saya ingin tahu lebih banyak karena ini permainan yang sulit. Melihat berapa banyak yang benar-benar masuk ke dalamnya, ini sangat rumit. Saya berharap mereka bisa mengajari saya bermain dan semoga saya akan lebih baik lagi! Jika Anda olahragawan, Anda memiliki sifat ingin bersaing dengan orang lain. Dengan game saya pikir Anda bisa bersenang-senang dan mempertahankan keunggulan kompetitif pada saat yang sama, itu adalah sesuatu yang disukai banyak orang.”

Sekadar informasi, remaja juara Fortnite Jaden ‘Wolfiez’ Ashman ialah pemain yang berkompetisi di bawah bendera Excel. Mereka juga memiliki tim yang bersaing di level tertinggi League of Legends. Excel sedang berusaha untuk memantapkan dirinya sebagai salah satu organisasi esports terkemuka di Inggris.

Reza Arap Sindir Kemenangan Rans Esports di Indonesia Esports Awards 2020

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Ajang Indonesia Esports Awards 2020 memang telah rampung, Rabu (18/11/2020). Walau begitu, perbincangan hangat terkait ajang ini masih saja berlangsung. Salah satunya adalah kemenangan RANS Esports yang merupakan tim esports besutan Raffi Ahmad.

RANS berhasil memenangi kategori Celebrities Team Terfavorit, mengalahkan para pesaingnya seperti Genesis Dogma (Grace Blessing dan Bangpen), ORS Esports (Olla Ramlan Squad), SPCE (Edho Zell), The Pillars (Ariel Noah) dan Morph Team yang terafiliasi dengan Reza Arap.

Nama terakhir inilah yang menyindir kemenangan RANS Esports di ajang ini. Melalui akun Twitternya @YBRAP, pria bernama lengkap Reza Oktovian ini mengkritisi soal pencapaian atau kontribusi dari Rans Esports di Indonesia.

“Tidak punya masalah dengan mereka, tetapi apa prestasi / kontribusinya untuk kancah esports Indonesia? Bertanya kepada teman,” cuit Reza.

Walau begitu, belakangan dirinya memahami kemenagan dari tim Raffi Ahmad itu. Menurut Reza, suami dari Nagita Slavina ini memang bisa menang karena memang memiliki banyak fans. Dirinya pun berharap seandainya ajang ini berlangsung kembali, dirinya bisa memenangi penghargaan serupa.

“ah..aku tidak baca kata-kata “Celebrity” pada kategori nominasi wakatadattebayo,” cuitnya. “Kita akan memenangi trofi ini tahun depan dengan LOGO BARU ini! Jangan khawatir! MOPRH FTW!”

Pada Indonesia Esports Awards 2020, terdapat 11 nominasi serta satu penghargaan khusus yang diberikan pada para pemenang. Garena Free Fire terpilih sebagai game Esports terfavorit. Sementara itu, Rex Regum Qeon (RRQ) terpilih sebagai Pro Team Esports Tefavorit. Adapun anggota tim RRQ, Ikhsan Lemon terpilih sebagai Pro Player Games Esports Terfavorit. Rencananya, kegiatan ini ajang ini diagendakan menjadi agenda tahunan yang akan digelar setiap tahunnya.