All posts by Thomas Rizal

Update terus isu-isu terkini di GAMEFINITY.ID!

Makin Seru, Innersloth Tambah Konsep Karakter Guardian Angel

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Innersloth alias pengembang dari game yang akhir-akhir ini menjadi populer dimainkan para gamers, Among Us menambah konsep karakter baru dalam game. Dialah sang malaikat pelindung atau Guardian Angel. Kehadiran karakter ini diharapkan gameplay menjadi semakin seru.

Sebenarnya Guardian Angel sendiri bukanlah karakter baru, namun role yang diciptakan Innersloth supaya crewmate yang sudah tewas bisa menjadi roh dan mendapat aksi dalam permainan. Dengan demikian, para crewmate yang mati nantinya akan menjadi Guardian Angel yang bertugas untuk melindungi kru guna berjuang dan menyelesaikan task.

Seperti dilansir GAMEFINITY.ID dari Gamespot.com, Innersloth masih belum menjelaskan mengenai tugas crewmate yang telah tewas itu. Walau begitu, diharapkan konsep umum dari karakter baru tersebut bisa membuat gameplay menjadi lebih seru dan dalam.

Sekadar mengingatkan, saat ini sebenarnya para crewmate yang sudah mati masih dapat menyelesaikan task tanpa bisa berkomunikasi dengan crewmate yang masih hidup. Lantaran keterbatasan tersebut, crewmate yang telah tewas kurang bisa membantu para crewmate lainnya yang masih hidup suoaya terhindar dari aksi sadis para impostor.

Meski Innersloth sudah mengumumkan konsep karakter baru ini, belum diketahui kapan pastinya Guardian Angel bisa dimainkan. Makin penasaran? Nantikan terus update-update berita terbaru Among Us di GAMEFINITY.ID.

Mau Coba Main Among Us Rasa Dota 2? Berikut Caranya

GAMEFINITY.ID, Jakarta – YouTuber XENO dan Meeponegeroi telah membuat sebuah custom game Among Us di klien Dota 2 yang disebut “Dota 2 Among Us Edition”. Custom ini adalah remake dari Among Us dengan gaya Dota 2. Permainan akan dimainkan dengan aturan Among Us, tetapi karakter dan elemen lingkungan menggunakan elemen dari Dota 2.

Dota 2 Among Us Edition adalah remake dari game Among Us yang populer di tengah pandemi virus COVID-19 ini. Fitur utama yang membedakannya dari game aslinya adalah kenyataan bahwa setiap hero memiliki kemampuan unik saat bermain sebagai impostor, yang menambah tantangan dalam game.

Baca juga: 

Tertarik mencobanya? Mengutip dari AFK Gaming, berikut caranya:

  1. Untuk mengunduh game dalam klien Dota 2, mulailah dengan subscribe ‘Dota 2 Among Us Edition’, di steamcommunity berikut. Setelah itu Anda dapat menemukan game ini di Arcade Tab dalam game.
  2. Pilih hero. Anda akan secara acak mendapatkan peran sebagai Civilian atau Imposter. Untuk 10 pemain, akan ada 2 Imposter.

Among Us

Cara bermain sebagai Civilian:

  1. Selesaikan semua tugas di peta. Ketika “Total task” mencapai akhir atau tidak ada penipu tersisa dalam permainan, Civilian akan menang.
  2. Dengan mengklik bel di tengah peta atau dengan menemukan mayat, Anda akan melakukan pemungutan suara. Pada pemungutan suara, melalui diskusi dengan warga sipil lainnya, Anda harus menemukan penipu dan mengeksekusi mereka.
  3. Jika Anda terbunuh, Anda tidak dapat berbicara, tetapi Anda masih dapat melakukan tugas dalam bentuk roh.

Cara bermain sebagai Imposter:

  1. Imposter bisa menang jika mereka membunuh semua Civilian atau mereka melebihi jumlah mereka.
  2. Imposter memiliki kemampuan berikut:
    – Kemampuan membunuh setiap 30 detik sekali
    – Kemampuan unik pahlawan: Kemampuan unik bergantung pada hero dan membantu Anda membuang kecurigaan dari diri Anda sendiri.
    – 4 kali sabotase.

Saat ini, game ini hanya dapat dimainkan dalam bahasa Rusia. Namun, pengembang asli game XENO telah mengonfirmasi bahwa versi bahasa Inggris dari game tersebut akan ditambahkan dalam waktu sekitar 1 minggu. Tertarik mencoba?

Dapatkan update informasi terbarau tentang Game, Anime, Esports, Pop Culture & Teknologi hanya di Gamefinity. Kamu juga dapat nikmati peembelian item game murah dan cepat di Gamefinity.

Sebelum Beli Xbox Series X/S atau PlayStation 5, Pertimbangkan Hal Berikut

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Microsoft dan Sony bakal meluncurkan konsol game terbarunya, Xbox Series X/S dan PlayStation 5 pada November mendatang. Microsoft akan meluncurkan Xbox Series X/S pada 10 November, sementara Sony akan meluncurkan PS5 dua hari berikutnya, 12 November. Sebelum membeli salah satu dari konsol tersebut, ada beberapa hal yang layak menjadi pertimbangan para gamers. Tentunya kedua konsol memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tinggal bagaimana para gamers menyesuaikannya dengan kebutuhan bermain para gamers.

Jika ditinjau dari segi mesin, sebetulnya tidak ada perbedaan di antara PlayStation 5 dan Xbox Series X/S. Keduanya menggunakan processor (CPU) dengan jenis yang sama yaitu AMD Zen 2 8-core. Walau begitu ada game tertentu yang hanya dapat dimainkan di satu konsol (eksklusif) dan tidak dapat dimainkan di konsol lain. Beberapa game yang eksklusif hadir di PS5 misalnya Marvel’s Spider-Man: Miles Morales, Gran Turismo 7 dan Horizon II: Forbidden West. Adapun beberapa game yang eksklusif tersedia di Xbox Series X seperti Halo Infinite, Senua’s Saga: Hellblade 2, Forza Motorsport 8 dan State of Decay 3.

Cara terbaik memutuskan konsol mana yang lebih baik Anda pilih adalah memeriksa memeriksa game apa yang mereka tawarkan dan apakah game itu merupakan game favorit atau yang sedang Anda tunggu-tunggu. Perlu diingat pula, sementara Microsoft menjanjikan Xbox Series X/S bisa memainkan semua game Xbox One dan beberapa game Xbox 360 dan original Xbox (backwards compatibility), maka Sony hanya menjanjikan “hampir” semua game Playstation 4 bisa dimainkan di PlayStation 5. Sementara PS5 dipastikan tidak bisa memainkan game-game dari konsol generasi sebelumnya (PlayStation 3, PlayStation 2 dan Playstation).

Tentukan pula apakah Anda lebih menyukai bermain dengan physical copy (disk) atau digital. Pasalnya, baik PlayStation maupun Xbox sama-sama menawarkan edisi standar dengan disk atau edisi digital. Jika pengguna lebih suka mem-boot game dari disk layaknya memainkan game original dari Playstation atau Xbox di generasi awal, maka PS5 standar atau Xbox Series X layak menjadi pilihan. Ya, membeli kopi fisik dari game terkadang memang menghadirkan kepuasan tersendiri, apalagi ketika gamers bisa menjejerkan kumpulan disk dalam satu rak koleksi. Selain itu gamers juga bisa menjual disk game tersebut apabila sudah menamatkan atau bosan dengan game tersebut.

Namun, jika pengguna tidak ingin terlalu memuat tempat penyimpanan di rumah, maka membeli game digital juga bisa menjadi pilihan. Gamers juga tidak perlu khawatir apabila disk rusak dan tidak bisa digunakan, karena sudah memiliki kopi digital dari game tersebut. Dengan demikian PS5 Digital Edition atau Xbox Series S bisa menjadi pilihan terbaik. Konsol edisi digital juga lebih murah daripada edisi standar jika pengguna berencana untuk menghemat uang.

Terakhir, perhatikan pula apakah Anda akan memainkan konsol game itu sendiri atau bersama dengan teman atau saudara. Setiap konsol hanya menawarkan satu kontroler dalam paket pembelian. Untuk itu apabila Anda ingin bermain berdua, ada baiknya Anda membeli paket bundle yang menyediakan dua kontroler, yang biasanya menawarkan harga lebih efisien ketimbang membeli kontroler secara terpisah.

Selamat menanti rilis kedua konsol next generation tersebut!

Netflix Gandeng Ubisoft Angkat Serial Adaptasi Assassins Creed

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Netflix dan Ubisoft telah menandatangani kemitraan konten guna mengadaptasi serial dari dunia Assassin’s Creed. Kesepakatan itu akan memberikan Netflix hak ekslusif untuk membuat serial live action, animasi dan anime berdasarkan franchise video game milik Ubisoft tersebut. Assassin’s Creed menjadi salah satu franchise terlaris dari Ubisoft, dengan total penjualan lebih dari 155 juta unit sejak memulai debutnya pada tahun 2007.

Proyek pertama yang akan menjadi adaptasi ialah live action yang diproduksi oleh Jason Altman dan Danielle Kreinik dari Ubisoft Film & Television. Seperti dilaporkan Deadline, serial live action tersebut saat ini sedang mencari showrunner. Peter Friedlander, Wakil Presiden untuk serial asli Netflix mengaku sangat senang dengan kerjasama perusahaanya dengan Ubisoft, untuk menghidupkan kisah yang kaya dan beragam dari dunia Assassin’s Creed.

“Dari dunia sejarahnya yang menakjubkan dan daya tarik globalnya yang besar sebagai salah satu franchise video game terlaris sepanjang masa, kami berkomitmen untuk membuat hiburan epik dan mendebarkan yang berbeda. Ini demi memberikan pendalaman yang lebih bagi penggemar dan penonton kami di seluruh dunia untuk dinikmati.”

Sekadar mengingatkan, pada 2016 lalu Assassin’s Creed sempat diangkat ke layar lebar dengan dibintangi Michael Fassbender. Film ini meraup pendapatan box office sebesar US$240,7 di seluruh dunia. Netflix dikabarkan juga sedang menggarap film baru berdasarkan dua properti Ubisoft, The Division dan Beyond Good & Evil.

Sementara itu, game berikutnya dalam serial, Assassin’s Creed Valhalla dijadwalkan rilis pada 17 November 2020. Dikembangkan oleh tim Assassin’s Creed IV: Black Flag dan Assassin’s Creed Origins di Ubisoft Montreal (ditambah 14 studio pendukung), Valhalla menampilkan protagonis Eivor, seorang penjarah Viking dan pemimpin klan dari Norwegia dengan latar waktu abad kesembilan Masehi.

FIFA 21 Versi Next-gen Bakal Segera Rilis Usai Peluncuran Konsol

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Electronic Arts telah mengonfirmasi bahwa versi generasi berikutnya dari FIFA 21 dan Madden NFL 21 akan dirilis pada 4 Desember 2020, beberapa minggu setelah peluncuran konsol next-gen Xbox Series X / S dan PlayStation 5 pada November mendatang. Dalam rilis yang diterbitkan pada hari Selasa (27/10/2020), EA menjanjikan sejumlah pembaharuan yang membuat para gamers bisa menikmati game sport tersebut menjadi semakin realistis.

“Waktu loading yang sangat cepat, pergerakan pemain yang paling realistis dan lancar yang pernah ada di antara game-game EA Sports, pengalaman hari pertandingan yang otentik di dalam stadion dan detail pemain baru yang dibuka dengan penundaan rendering dan lighting.”

EA juga mengklaim, game di PlayStation 5 juga akan menampilkan kemampuan haptic baru melalui kontroler DualSense baru. FIFA 21 akan mendukung skema Dual Entitlement, dimana mereka yang telah membeli copy game versi PlayStation 4 dapat ditingkatkan ke PlayStation 5, atau dari Xbox One ke Xbox Series X tanpa biaya tambahan. Namun, physical discs tidak dapat digunakan untuk meningkatkan ke konsol discless seperti PS5 Digital Edition.

EA baru-baru ini mengonfirmasi bahwa FIFA 21 tidak akan mendukung permainan lintas platform (cross-platform), meskipun dalam konsol yang satu family (Playstation atau Xbox). Semua progres yang dibuat dalam FIFA 21 Ultimate Team (termasuk pemain, item, koin, Poin FIFA, rekor pertandingan leaderboard) serta semua perkembangan di Volta bisa ditransfer dari PlayStation 4 ke PlayStation 5 dan sebaliknya, atau Xbox One ke Xbox Series X dan sebaliknya.

Walau begitu, progres dalam Online Seasons, Co-Op Seasons, Career Mode dan Pro Clubs akan dikhususkan untuk konsol tempat gamers bermain dan tidak bisa ditransfer antar konsol.

Jadwal Rilis Cyberpunk 2077 Kembali Ditunda Hingga Desember

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Untuk ketiga kalinya, jadwal rilis Cyberpunk 2077 kembali ditunda. Setelah awalnya direncanakan rilis pada April, lalu diundur ke September dan kembali diundur menjadi November, CD Projekt mengumumkan akan menunda peluncuran game bergenre action role-playing itu selama 21 hari menjadi 10 Desember. Hal ini diungkapkan langsung oleh co-founder CD Projekt, Marcin Iwinski dan head of studio Adam Badowski dalam pernyataan tertulis.

Seperti dikutip GAMEFINITY.ID dari Games Radar, Iwinski dan Badowski mengungkap tantangan terbesar yang dihadapi studio yang memaksa mereka kembali menunda perilisan game adalah karena harus mengirimkan game untuk platform generasi saat ini, generasi berikutnya dan PC secara bersamaan. Dengan demikian, mereka perlu menyiapkan dan mengetes 9 versi game dalam waktu bersamaan.

“Kami sadar ini mungkin tampak tidak realistis dengan menyebut 21 hari dapat membuat perbedaan dalam game yang begitu besar dan kompleks, tetapi mereka benar-benar melakukannya. Kami merasa kami memiliki game yang luar biasa di tangan kami dan bersedia membuat setiap keputusan, bahkan yang tersulit, jika pada akhirnya membuat Anda mendapatkan video game yang akan membuat Anda jatuh cinta.”

Sebelumnya, pada 5 Oktober lalu CD Projekt mengatakan pengembangan game tersebut berada dalam tahap akhir, yang berarti fitur sudah lengkap dan siap untuk produksi fisik.

“Tapi itu tidak berarti kami berhenti mengembangkannya dan meningkatkan standar kualitas game. Sebaliknya, ini adalah waktu dimana banyak perbaikan dilakukan yang kemudian akan didistribusikan melalui patch hari ke-0. Ini adalah periode waktu yang kami perhitungkan.”

Pada bulan September, Badowski memberi tahu seluruh staf CD Projekt Red bahwa mereka wajib bekerja enam hari seminggu sebelum tanggal rilis Cyberpunk 2077, yang sempat direncanakan pada 19 November. Kepala keuangan perusahaan, Piotr Nielubowicz mengatakan alasan utama perusahaan menerapkan kebijakan baru ini adalah untuk menyingkirkan sebanyak mungkin bug, tepat waktu untuk rilis game tersebut. Ia juga mengatakan kepada Bloomberg bahwa Cyberpunk 2077 tidak akan ditunda lagi.

Menurut reporter Bloomberg Jason Schreier, para staf CD Projekt Red diberi tahu tentang penundaan hari ini melalui email pada saat yang sama ketika berita itu dipublikasikan. Para staf tidak diberitahu sebelumnya terkait penundaan ini lantaran kebijakan pemegang saham perusahaan.

Cyberpunk 2077 menjadi salah satu game yang paling dinanti untuk rilis 2020. Aktor Keanu Reeves yang membintangi game tersebut sebagai rockerboy legendaris, Johnny Silverhand menjadi bintang iklan dalam video debut Cyberpunk 2077, yang ditayangkan pada akhir September.