GAMEFINITY.ID, Jakarta – Trio mantan pemain Loops Esports, Kauan “Federal” Milagres, Bryan “Gxlden” Lima dan Caio “Caiowski” Caldatto mendapat hukuman larangan bermain di laga kompetitif PUBG Mobile karena perilaku tidak sportif di gelaran PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020. Ketiga pemain tersebut masing-masing telah mendapat larangan bertanding enam bulan dan tidak akan dapat memainkan kompetisi PUBG Mobile apa pun hingga 10 Juli 2021.
Dikutip dari Talkesports, larangan itu keluar hanya beberapa hari setelah ketiganya diberitakan bereuni di klub profesional Brasil, Influence Rage Esports. Tentu dengan hukuman tersebut, kelanjutan Influence Rage juga menjadi tidak jelas. Larangan tersebut juga tidak mendapat respon positif dari komunitas PUBG Mobile, yang mempertanyakan timing dari keluarnya larangan.
Sekadar mengingatkan, pada ajang PMGC 2020, ketiga pemain itu bersama dengan Lucas “Carrilho” Miguel dianggap bertindak tidak sportif setelah menolak bertempur dan seolah memberi lawan mereka, Team Queso poin dengan mudah. Kontoversi berlanjut saat mereka melawan RRQ Athena. Caiowski, Gxlden, dan Federal berpisah dari Carrilho dan memasuki Gereja di peta Erangel, di mana mereka diam tanpa melakukan apa-apa.
Pemain dari RRQ Athena melihat mereka dan mendapatkan tiga kill mudah tanpa perlawanan. Sementara satu pemain Loops, Carrilho tidak bergabung dengan rekan satu tim lainnya dan memainkan permainan normal. Alhasil, “skenario aneh” ini mendapat sorotan dari PUBGM TV BR.
Para pemain kemudian menjelaskan bahwa mereka memilih untuk melakukan tindakan kontroversial tersebut sebagai protes atas keputusan Loops yang mencopot kapten mereka, Michael “Dadin” Barbosa beberapa hari sebelum dimulainya PMGC. Carrilho lolos dari hukuman karena tidak mengikuti aksi protes rekan setimnya. Carrilho belum lama ini juga dikabarkan telah bergabung di tim baru, Alpha 7 Esports.