GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Goblin Slayer merupakan serail animanga yangkini akan berlanjut untuk season 2 walaupun masih kabar. Anime-nya dirilis pada Oktober2018 yang di kerjakan oleh studio White Fox. Salah satu anime darkfantasy yang realistis lagi menguji nyali dan sangat cocok untuk ditonton sebagai rujukan dalam menghadapi masalah yang kritis.
Goblin Slayer, Eksekutor Goblin yang Paling Waras
Goblin Slayer merupakan main character atau karakter utama dari serial animasi Jepang dengan judul serupa. Salah satu main character anime yang murni benar-benar tidak memiliki kemampuan sihir, sedangkan dirinya berlatar di dunia fantasy.
Goblin Slayer sendiri merupakan karakter yang terkenal akan anti naifnya, realistis, cerdas, dan kuat. Al ini terbukti dengan kemampuan dirinya atau screentime yang menampilkan dirinya dalam menyelesaikan tiap masalah yang berhubungan dengan Goblin.
Sebagai seorang main character anime, Goblin Slayer layak menyandang gelar karakter anime paling realistis sejagat anime. Bagaimana tidak, dirinya sangatlah kompeten dan tidak banyak omong, bahkan untuk sebuah plot armor, author memberikannya sama ata dengan karakter lainnya.
Walau terlihat kuat dengan jirah besinya, Goblin Slayer masihlah dapat kalah ketika bertarung dengan musuh yang kuat, sebut saja ogre. Dirinya disini dihadapi dengan sebuah kekalahan yang mengharuskan dirinya mundur, dan menentukan langkah selanjutnya dengan baik.
Kuat Tanpa Kemampuan Sihir di Dunia Sihir
Goblin Slayer berlatar didunia fantasy dengan ciri khas medieval-nya. Sudah jelas di Goblin Slayer terdapat mekanisme atau sistem sihir di dalamnya, sayangnya Goblin Slayer tidak memiliki basic dalam sihir sekalipun.
Dalam satu waktu dirinya hanya dapat menggunakan gulungan berisi mantra sihir untuk mengeluarkan elemental air, dirinya sendiri tidak memiliki kemampuan sihir sama sekali. Seperti yang diketahui seluruh anggota party-nya memiliki kemampuan sihir.
Mampu Selesaikan Tiap Masalah, Cerdas dan Bepengalaman
Sepanjang hidupnya, Goblin Slayer hanya membunuh para monster-monster yang disebut Goblin. Memiliki masa lalu yang sangat kelabu, buruk, dan kejam untuk ukuran seorang anak kecil yang hidup tanpa siapa-siapa lagi saat itu. Goblin Slayer kecil dilatih oleh seorang goblin untuk menjadi prajurit atau petualang yang dapat berfikir kritis, kompeten, dan kuat.
Itulah beberapa poin fakta untuk review main character dari Goblin Slayer yang keren kali ini. Slah satu karakter kuat tanpa bantuan author ataupun plot armor seperti anime action pada umumnya.
Update informasi menarik lainnya seputar review dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mengingat panjangnya seri Naruto, banyak teori konspirasi yang dikembangkan oleh para penggemar. Mereka menciptakan keyakinan ini dalam upaya untuk meramalkan apa yang akan terjadi selanjutnya. Namun, beberapa hipotesis tidak memiliki logika atau pernah diyakini benar tetapi tidak lagi demikian. Teori-teori ini tampaknya beralasan dan memiliki peluang bagus untuk menjadi akurat. Bagaimanapun, teori konspirasi selalu menarik dan mendorong semua orang untuk mempertimbangkan serial ini secara lebih mendalam.
5 Teori Konspirasi Naruto yang Bisa Saja Benar
1. Ibu Kakashi Adalah Anggota Klan Inuzuka
Kakashi dan Anjing Ninjanya (Sumber: wallpaper.dog)
Kakashi memiliki beberapa perjanjian dengan anjing ninja untuk pemanggilan. Bahkan, dia sering digambarkan berkolaborasi erat dalam misi dengan anjing ninjanya di Naruto dan Naruto Shippuden.
Fakta bahwa Kakashi memiliki begitu banyak anjing ninja memunculkan hipotesis bahwa ibunya adalah anggota Klan Inuzuka. Diceritakan bahwa anggota Klan Inuzuka sering memiliki anjing ninja. Oleh karena itu, Kakashi mungkin memiliki DNA Klan Inuzuka, yang memungkinkannya dengan cepat mengembangkan hubungan dekat dengan anjing-anjing ini. Fans mungkin tidak akan pernah mengetahui kebenarannya karena ibu Kakashi tidak pernah disebutkan di anime.
2. Kakashi Tidak Pernah Menggunakan Mangekyo Sharingan Karena Mengingatkannya pada Rin
Kakashi dan Obito Menggunakan Mangekyo secara Bersamaan (Sumber: Wallpaper.dog)
Argumen ini sangat masuk akal karena Kakashi dan Obito sama-sama menggunakan Mangekyo Sharingan ketika mereka melihat Rin mati. Emosi yang traumatis menyaksikan rekan satu timnya dan teman dekatnya mati di sisinya sudah cukup untuk membangkitkan bentuk Sharingan berikutnya.
3. Mitsuki Memiliki Hubungan dengan Toneri Otsutsuki
Toneri Otsutsuki dan Mitsuki (Sumber: Twitter @2sideAnime)
Banyak fans telah merasa heran sejak Boruto tayang perdana karena Mitsuki sangat mirip dengan penampilan Toneri Otsutsuki.
Asal-usulnya telah dijelaskan bahwa ia adalah tiruan dari Orochimaru dan dibesarkan di laboratorium. Meski belum dikonfirmasi adanya kemungkinan Orochimaru mencampurkan sebagian DNA Otsutsuki dengan DNA-nya saat membuat Mitsuki.
Otsutsuki dan Mitsuki memiliki warna dan gaya rambut yang identik, dan Mode Sage Ular Mitsuki sedikit mirip dengan Mode Chakra Tenseigan Toneri.
4. Orochimaru Mengetahui Keberadaan Kara Sebelum Orang Lain
Orochimaru di Anime Boruto (Sumber: Studio Pierrot)
Teori ini masuk akal, meski belum terbukti. Masuk akal jika Orochimaru akan bertemu Kara karena dia adalah peneliti dan ilmuwan berpengalaman yang terus mencari informasi baru.
Dia bisa saja membantu Kara dalam pencariannya akan keabadian, seperti halnya Amado. Dia membantu dalam pencarian kapal yang ideal untuk sementara. Namun, tidak ada karakter yang membuat indikasi bahwa memang demikian.
5. Sasuke hanya menikahi Sakura untuk mengembalikan Klan Uchiha
Keluarga Sasuke (Sumber: Wallpaperset.com)
Meskipun gagasan ini sepertinya benar, itu tidak terlalu mungkin. Sasuke dan Sakura akan memiliki lebih banyak anak ketimbang hanya Sarada, yang merupakan pembenaran pertama. Mereka dapat dengan mudah memiliki dua atau tiga anak lagi jika yang pertama benar-benar ingin meneruskan Klan Uchiha.
Masalah lainnya adalah Sasuke sering menunjukkan cintanya pada Sakura. Meskipun dia mungkin bukan yang terbaik dalam mengkomunikasikan perasaannya bahwa dia benar-benar mencintainya.
Kashin Koji di Anime Boruto (Sumber: Wallpapercave.com)
Saat pertama kali muncul, Kashin Koji membingungkan banyak penggemar Boruto untuk Jiraiya. Dia mahir dalam banyak metode yang dimiliki oleh yang terakhir. Ini termasuk Rasengan, Toad Sage Mode, dan Needle Jizo, untuk beberapa nama.
Selain itu, dia memiliki beberapa perjanjian pemanggilan dengan kodok. Pada satu titik, masuk akal jika Kashin Koji bisa jadi adalah Jiraiya; jika dia pergi ke Gunung Myoboku, kodok akan mengenali chakranya.
Tapi dari Bab 47 manga Boruto, telah ditetapkan bahwa Kashin Koji adalah klon daripada Jiraiya sendiri.
2. Shin Uchiha Sebenarnya Adalah Shisui Uchiha
Shin Uchiha di Anime Boruto (Sumber: Wallpapercave.com)
Lawan utama Sarada Uchiha adalah Shin Uchiha. Dia adalah mantan subjek tes Orochimaru yang menunjukkan banyak ketertarikan pada Itachi Uchiha dan Klan Uchiha pada umumnya. Dia memutuskan hubungannya dengan Orochimaru dan menyerang sendiri.
Karena mereka percaya Orochimaru telah menyelamatkannya dari sungai dan menyelamatkan nyawanya, banyak penggemar menganggap Shin mungkin adalah Shisui Uchiha. Dia kemudian menjadi sasaran percobaan yang mengubahnya menjadi Shin Uchiha. Bagaimanapun, Shin persis seperti yang ditunjukkan di atas — subjek tes yang memiliki beberapa karakteristik yang sama dengan Shisui — dan bukan itu masalahnya.
3. Orochimaru Adalah Jinchuriki Ekor Delapan
Teknik Delapan Cabang Orochimaru (Sumber: Pinterest)
Banyak penggemar percaya Orochimaru adalah Jinchuriki Ekor Delapan. Teknik Delapan Cabang yang harus disalahkan untuk ini.
Teknik Delapan Cabang adalah Jutsu yang berhubungan dengan ular terkuat yang diketahui Orochimaru. Dengan menggunakan jurus ini, Orochimaru berubah menjadi ular putih besar dengan delapan kepala dan ekor yang berbeda. Fans berspekulasi bahwa dia mungkin Jinchuriki Ekor Delapan karena delapan kepala dan delapan ekor ini.
Tapi segera diketahui bahwa Jincguriki Ekor Delapan adalah Killer Bee dan bukan Jinchuriki dari Delapan Ekor.
4. Himawari Akan Mewarisi Kurama Setelah Kematian Naruto
Himawari Memukul Ayahnya Hingga Pingsan (Sumber: Pinterest)
Banyak fans menyatakan ekspektasinya untuk teori ini. Himawari mungkin termasuk di antara karakter paling kuat dalam serial ini jika dia mewarisi kemampuan Kurama.
Dengan chakra Kurama dan bakat alaminya yang luar biasa, dia akan menjadi sangat kuat. Dia mungkin bisa mengungguli Sasuke, Naruto, dan anggota Klan Otsutsuki lainnya.
Namun, tidak banyak dukungan untuk teori ini. Tidak ada petunjuk bahwa Kurama akan turun ke Himawari dari Naruto. Serial ini juga kehilangan Kurama. Dia pergi setelah menghabiskan semua chakranya, dan sepertinya dia tidak akan pernah muncul kembali.
5. Kapten Yamato Adalah Putra Tsunade
Kapten Yamato (Sumber: Pinterest)
Sebelum menemukan latar belakang Yamato, banyak yang salah mengira dia adalah putra Tsunade. Karena dia mampu menggunakan Jutsu Gaya Kayu dan Hashirama selalu menggunakannya, itu masuk akal saat ini. Dia adalah seorang yatim piatu, dan tidak ada informasi yang tersedia tentang orang tuanya.
Namun, dia bukan anak Tsunade. Dan selama penelitian Orochimaru dengan sel Hashirama, Yamato belajar bagaimana menggunakan Elemen Kayu.
GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung –JoJo atau lengkapnya JoJo Bizarre Adventure atau dalam bahasa Jepang JoJo no Kimyou na Bouken, merupakan salah satu animanga Shounen populer milik Hirohiko Araki. Sebuah manga yang telah banyak mendapat adaptasi, dan terakhir adaptasi anime-nya adalah JoJo Bizarre Adventure: Stone Ocean yang menjadi penutup bagi universe JoJo itu sendiri.
Alasan Keturunan Joestar dalam Serial JoJo Stop di Stone Ocean
Ada beberapa spekulasi liar ataupun berdasar yang prakarsai alasan serial JoJo untuk keturunan Joestar berhenti di series Stone Ocean. Mengingat bahwa Joestar Family sendiri mendominasi seluruh alur cerita dalam manga ataupun anime-nya hingga saat ini. Berikut beberapa alasan kenapa kisah Joestar Family berhenti di part Stone Ocean.
Perombakan Seluruh Konsep Cerita Jojo Bizzare Adventure
Seperti yang diketahui, selama beberapa series atau dekade belakangan ini, serial animasi JoJo memiliki seorang karakter utama yang terlibat dalam masalah seputar hubungan internal atau tepatnya masalah keluarga, tanpa terkecuali.
Salah satu contoh poin cerita memuncak ketika masalah milik George Joestar diteruskan secara tuntas hingga menghabiskan beberapa subseries ke anak cucunya, sebut saja seperti Jotaro, Joseph, hingga Jolyne.
Dalam update terbarunya sendiri, Stone Ocean akan meneruskan alur cerita yang terputus akibat story dari Stone Ocean sendiri. Salah satu villain di Stone Ocean, Enrico Pucci melakukan reset universe hingga hilangnya universe Jotaro saat itu, dan kembali ke latar dimana Stell Ball Run berlangsung.
Pergantian Main Character JoJo
Seperti yang dibahas sebelumnya di atas, beberapa alasan pergantian karakter utama bukan tanpa alasan melainkan sudah jadi tradisi serial JoJo itu sendiri. Hanya saja untuk saat ini, bukan hanya berganti karakter utama, melainkan berganti timeline, universe, hingga family tree dari main character itu sendiri.
Salah satu yang menarik, dalam Stell Ball Run Johnny Joestar digambarkan sebagai keturunan George Joestar tapi dalam latar British tahun 1800-an. Cukup masuk akal menjadi alasan peresetan universe oleh Pucci sendiri, dan seketika mengubah alur cerita dengan loopback dalam latar bahkan konsep yang berbeda.
Dalam universe Johnny Joestar masih mempertahankan konsep stand, dengan fokus utama stell ball yang disebut sebagai gyro.
Keinginan Araki
Selain alasan diatas, alasan yang paling kuat adalah bahwa reset dan berhentinya keturunan Joestar di universe tersebut adalah keinginan Araki sendiri yang ingin mengganti alur cerita 360derajat tanpa harus merusak cerita itu sendiri.
Itulah beberapa alasan kenapa Araki lebih memilih serial JoJo mendapatkan momen time reset skala universe.
Update informasi menarik lainnya seputar anime dan game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, Riau – Doraemon merupakan anime Jepang yang sudah ada sejak tahun 1969. Anime ini menceritakan seorang anak laki – laki bersama robot kucing yang bernama Doraemon. Di dalam cerita Doraemon, Nobita digambarkan seperti seorang yang pemalas, lemah, dan bodoh. Nobita sering kali mengalami kegagalan di kehidupannya, maka dari itu di datangkan robot kucing yang bernama Doraemon untuk membantu Nobita agar Nobita dapat hidup yang lebih baik dari biasanya.
Doraemon memiliki kantong ajaib yang serba ada, apapun kebutuhan yang di inginkan Nobita, semua bisa di bantu oleh Doraemon dan kantong ajaibnya. Akan tetapi keberadaan Doraemon tidak membuat masyarakat heboh. Apakah keberadaan Doraemon ini sebenarnya hanya khayalan Nobita ?
Doraemon Hanya Imajinasi Nobita
Dalam serial Doraemon, karakter Nobita diambil dari tokoh Jepang yang mengidap penyakit skizofernia. Skizofernia merupakan salah satu gangguan mental yang dapat mempengaruhi pola pikir dan perilaku seseorang. Skizofernia juga memicu adanya halusinasi terhadap orang yang mengidapnya. Karakter Nobita diceritakan sebagai seorang yang selalu menyendiri dan tidak memiliki teman. Kemudian Nobita berimajinasi memiliki sebuah robot yang dapat mengabulkan semua permintaannya.
Hingga seorang psikiater berkata kepada Nobita bahwa Doraemon itu tidak nyata, Doraemon hanyalah khayalan Nobita saja. Keberadaan Doraemon membuat Nobita seperti memiliki teman yang serbabisa untuk menolongnya dalam segala hal. Tetapi sebenarnya Doraemon hanyalah teman bicara Nobita di dalam kesendiriannya. Doraemon digambarkan tidak terlihat nyata dimasyarakat, sehingga Nobita selalu dianggap berbicara sendiri ketika sedang bersama Doraemon. Hal itu yang membuat Nobita sering di bully oleh teman – temannya.
Dalam cerita Doraemon, karakter Gian dan Suneo diceritakan sebagai teman yang selalu saja membully Nobita. Akibat dari bullyan tersebut, mental Nobita semakin terganggu dan Nobita tidak bisa menahannya. Hingga pada umur 16 tahun ia memutuskan untuk bunuh diri. Maka dari itu seluruh karakter dalam serial Doraemon tidak diceritakan hingga dewasa, hanya semasa kecil saja.
Di Jepang, orang yang depresi selalu berakhir bunuh diri. Ini yang menyebabkan karakter Nobita bunuh diri karena orang-orang di Jepang pun melakukan hal yang serupa jika terkena gangguan mental. Di samping sisi gelap yang ada pada karakter Nobita, serial Doraemon tetap menjadi serial kartun yang selalu digemari anak-anak hingga saat ini.
Jangan lupa ikuti terus uptade informasi terbaru seputar game, anime, musik, lifestyle,dan lainnya hanya di website Gamefinity
GAMEFINITY.ID, Bandung – Di balik visualnya yang cerah dan menjadi tontonan untuk menghibur anak-anak, terdapat sebuah misteri di balik Minky Momo. Mulai dari ending episode ke-46 yang sangat kelam secara tiba-tiba hingga sebuah teori konspirasi penayangan episode akhirnya picu gempa di Jepang.
Apa yang Terjadi di Episode 46 Minky Momo?
Cukup banyak netizen yang menganggap episode 46 menjadi episode terakhir dari Minky Momo yang tayang 1980-an. Padahal episode tersebut bukan menjadi akhir secara resmi, melainkan episode 63. Ending episode 46 tersebut memicu kontroversi saat pertama kali penayangannya. Bahkan, topik tersebut masih diperbincangkan di internet hingga saat ini.
Akhir episode tersebut mengisahkan Momo mengambil sebuah bola kasti dan menyapa seorang anak kecil yang sedang bermain. Ia kemudian diceritakan tertabrak truk yang membawa mainan hingga tewas. Setelah itu, serial Minky Momo tetap tayang seakan tidak terjadi apapun.
Pembuatan episode ini disebut sebagai wujud balas dendam penulis naskah Takeshi Shudo. Pasalnya, perusahaan mainan Popy berhenti menjadi sponsor serial anime ini, otomatis dana untuk meneruskan serial ini berkurang. Sangat ironis bahwa adegan Momo yang diceritakan terbunuh oleh sebuah truk yang membawa mainan menjadi sebuah representasi Popy “membunuh” serial anime itu sendiri.
Penayangan Episode 46 dan Episode Terakhir Picu Gempa di Jepang?
Meski tergolong imut dan lugu, serial anime Minky Momo juga dipercaya memiliki kutukan
Grimoire of Horror mencatat terdapat empat gempa bumi yang terjadi setelah penayangan episode tersebut. Daerah di mana episode tersebut ikut mengalami guncangan tersebut. Namun, hal itu justru dipercaya sebagai awal dari kutukan.
Setelah episode terakhirnya tayang pada 26 Mei 1983, Jepang sekali lagi diguncang gempa yang menewaskan lebih dari 100 orang. Begitu episode terakhir tersebut tayang sekali lagi pada 1995, sebuah gempa berskala 6,9 richter terjadi. Gempa tersebut terkenal sebagai gempa Great Hanshin yang menewaskan lebih dari 6.000 orang.
Tidak heran banyak orang yang percaya bahwa serial anime Minky Momo terkutuk. Mulai dari episode 46 yang kontroversial hingga penayangan episode terakhirnya dua kali. Tidak sedikit pula yang percaya kekuatan Minky Momo dapat memicu gempa bumi sebagai wujud balas dendam.
Meski tampilannya yang lugu dan imut, serial anime Minky Momo menjadi terkenal karena sebuah “kutukan”. Kutukan tersebut dipercaya sebagai wujud balas dendam Momo yang memicu gempa bumi.
GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Kuzu no Honkai belakangan ini kembali ramai berkat salah satu pasal unggahan di sosial media mengenai salah satu karakternya yang dijadikan meme. Hanabi hadir dalam sebuah tren di dunia maya yang hadir dengan serangkaian kalimat singkat yang menarik. Ditampilkan Hanabi yang sedang blushing dan disertai dengan kalimat “Ga Boleh” sebagai pernyataan tidak setuju secara artian lainnya.
Template Hanabi dengan Text “Ga Boleh”
Belum lama ini, Hanabi kembali viral lantaran bukan karena anime-nya melainkan karena sebuah meme dengan foto Hanabi yang sedang blush, dnegan tambahan text “Ga Boleh” dibagian sisi bawah foto.
Meme ini sendiri berawal dari sebuah percakan via Whatsapp antara customer dengan penjual Diamond gameonline. Penjual yang meminta izin untuk menjadikan chat transaksi tersebut sebagai testi. Kemudian tidak lama dibalas dengan customer ini menggunakan stiker Hanabi dengan text “G Boleh” dari Kuzu no Honkai.
Kuzu no Honkai, Sebuah Romance Seinen yang Terkemas Netorare Tidak Langsung
Kuzu no Honkai merupakan salah satu anime lawas yang sebelumnya di rilis pada 2017 lalu. Anime yang di prakarsai oleh Aniplex, Denitsu, dan beberapa studio yang turut menaunginya juga. Sebuah anime dengan genre romansa sekolahan yang terkemas sebagai bagian dari anime Seinen.
Berfokus pada dua pasangan Yasuroka Hanabi dan Awaya Mugi yang terlihat seperti sepasang kekasih, namun memiliki tujuan lain dalam hubungan tersebut. sama-sama berpacaran hanya karena ingin menghilangkan rasa kesepian.
Hanabi yang menyukai guru muda, sedangkan Mugi yang jatuh cinta kepada guru privatnya sendiri, Akane. Sebuah anime yang terkemas dengan cukup menarik dan hadir dengan bumbu-bumbu Netorare didalamnya. Beberapa alasan mengapa banyak penonton baru yang kaget dan terkejut setelah menonton Kuzu no Honkai.
Anime ini tidaklah sesuai pasti dengan scene ataupun meme yang beredar di Internet. Anime ini sedikit menyisipkan genre dan adegan Netorare yang cukup mencengankan dan diluar ekspektasi lagi keinginan para penonton yang menonton anime ini karena Hanabi yang viral.
Jadi dapat diapastikan terlebih dahulu sebelum menonton Kuzu no Honaki atau anime serupa lainnya. Pastikan dan cek selalu sinopsis dari anime yang ingin di tonton sebelumnya, demi hindari keinginan yang tidak diinginkan.
Update informasi menarik lainnya seputar anime, game, pop culture serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
