Category Archives: Console game

Call of Duty Warzone & Vanguard Hadirkan Godzilla dan Kong

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Activision akhirnya merilis informasi baru tentang Call of Duty Vanguard & Warzone Season 3 yang berjudul Classified Arms. Season baru ini akan tiba pada 26 April untuk CoD: Vanguard dan 27 untuk CoD: Warzone. Activision juga telah mengkonfirmasi tentang kemunculan Godzilla dan King Kong dalam Operation Monarch yang akan tiba pada 11 Mei 2022. Baru-baru ini, trailer terbaru untuk season 3 dirilis untuk memberikan gambaran singkat kepada para player tentang kemunculan Kong dan Godzilla ke Call of Duty.

Call of Duty Operation Monarch Bundle Highlights

Dengan adanya limited-time bundle dari Operation Monarch, Operator dapat menjadi ultimate superspecies dengan skin Godzilla, MechaGodzilla, atau Kong yang berukuran manusia.

Call of Duty Tracer Pack: Kong Limited Time Bundle

Call of Duty
Kong Operator Skin

Tracer Pack ini terdiri dari 9 item,  operator skin “Kong” untuk wade, 3 blueprint legendary weapon yang terdiri dari sniper rifle “Temple of Kong”, SMG “Skull Island Shaker”, dan variasi axe dari Skal Crusher Bernama “Kong’s Scepter”.

Selain itu,  ada finishing move “Gravity Inversion”, Spray “Primal Power”, weapon charm “Jia’s Doll”, emblem “Kong Roar”, dan intro highlight eksklusif untuk CoD: Vanguard “Watch Your Back”.

Baca Juga: Xbox PC Game Pass Resmi Hadir di Indonesia!

Call of Duty Tracer Pack: Godzilla Reactive Mastercraft Limited Time Bundle

Call of Duty
Kong & Godzilla Operator Skin

Dalam bundle ini, ada operator skin “Godzilla Ghillie” untuk Shigenori, lalu ada blueprint Mastercraft weapon “Breath of Godzilla”. Assault RIfle yang mempunyai desain ala Godzilla dengan heat ray tracer biru yang mirip dengan heat ray attack dalam film Godzilla.

Bundle ini juga berisi LMG “Awakened Alpha”, Finishing Move “Gojira Stomp, Calling Card “Protector of Earth”, dua Spray, Emblem “Godzilla Heat Ray”, dan MVP Highlight “Big Mistake” eksklusif untuk CoD: Vanguard.

Tracer Pack: Mechagodzilla Limited Time Bundle

Call of Duty
Mechagodzilla Operator Skin

Untuk Bundle ini, kalian akan mendapatkan operator skin “Mechagodzilla” untuk Constanze, lalu ada Assault Rifle “Cybernetic Destroyer”, SMG “Neural Uplink”, meele weapon “Nanometal Tail Blade”, jam tangan “Network Uptime”, ”, Charm “Mechagodzilla Head”, Emblem “Evolving Together”, serta MVP Highlight “Machine Learning” dan Intro Highlight “Rival Protocol” untuk CoD: Vanguard.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity.id

PSP Sang Pesaing NDS yang Setengah Gagal

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – PlayStation Portable, atau dapat disebut sebagai PSP, merupakan sebuah handheld console yang dibuat oleh Sony.

Dirilis mulai dari tanggal 12 Desember 2004 di Jepang, PSP merupakan konsol handheld kedua dari PlayStation sertelah PocketStation.

PSP Launch | CNBC
Seseorang Memainkan PSP | CNBC

Dapat dikatakan PSP ini terbilang cukup sukses. Berbagai macam game legendaris juga ada di PSP seperti GTA Liberty City Stories yang menjadi game terlaris di PSP.

Namun, keberhasilan tersebut bukanlah suatu kesuksesan yang dapat dibawa PSP dalam pasar handheld di masa itu. PSP tidak dapat meneruskan nasib PS2 di pasarnya masing-masing.

Ketika PS2 saat itu menang telak dari Nintendo Wii, dalam pasar konsol handheld, PSP tertinggal jauh dari NDS.

Yuk, kita bahas lebih dalam!

Sejarah Asal Mula PSP

Sony pertama kali mengumumkan PSP pada event E3 di tahun 2003. Meskipun pengumuman tersebut hadir dalam bentuk fisik, nmaun Sony merilis detail teknis tentang PSP pada event tersebut.

Bapak PlayStation sekaligus CEO Sony saat itu, Ken Kutaragi, sempat menyebut PSP ini sebagai “Walkman” di abad ke-21. Ken dapat mengungkapkan hal tersebut karena PSP, sama seperti PS2, dapat difungsikan sebagai pemutar media.

PSP pada saat itu digadang-gadang menjadi pesain berat dari Nintendo yang telah menguasai pasar konsol handheld sejak lama.

Nintendo pada saat itu masih belum mempunyai saingan berarti sejak rilisnya Game Boy milik mereka. Hanya WonderSwan milik Bandai dan Game Gear milik Sega yang dapat mendekati penjualan konsol handheld milik Nintendo.

Pada November 2003, rencananya Sony akan merilis PSP tanpa analog stick. Namun, saat itu beberapa orang mempermasalahkan absennya Analog pada PSP yang pada akhirnya rilis menggunakan Analog.

Sony mempresentasikan produk barunya pada E3 2004 dengan menyediakan merilis beberapa game yang dapat dicoba di PSP seperti Metal Gear Acid dan Wipeout Pure.

Baca Juga: Yostar Luncurkan Trailer Perdana Anime Dari Arknights : Reimei Zensou

Masa Perilisan PSP

Sony mengumumkan versi dasar dari PSP pada 17 Oktober 2004 dan nantinya akan dirilis di Jepang pada 12 Desember 2004.

Pada hari pertama perilisannya, PSP dapat terjual di angka 200 ribu unit. Angka ini dapat dibilang menjadi sebuah kesuksesan bagi Sony.

Tahun 2005, tepatnya pada tanggal 3 Februari, PSP akhirnya rilis di region Amerika Serikat dan Kanada. Dihargai dengan harga $249, PSP mendapat kritik karena harganya yang lebih mahal dari perilisannya di Jepang.

Meski begitu, pada hari pertama perilisan PSP, konsol ini meraih angka penjualan di 500 ribu unit.

Perilisan PSP di Eropa juga mengalami kesuksesan, pada hari pertama perilisannya di Inggris Raya, PSP terjual sebanyak 185 ribu unit. Angka penjualan ini mengalahkan rekor Nintendo di angka 87 ribu unit saat perilisan Nintendo DS.

Hal ini terus berlanjut hingga seminggu kemudian, dimana 25 ribu unit pre-order datang dari Australia dan 1 juta unit terjual di Eropa.

Varian

PSP hadir dengan beberapa varian setelah perilisannya dan terus berlanjut hingga 2011 sebagai tahun terakhir varian baru PSP yang dirilis.

PSP 2000 dan 3000 atau dapat dikenal sebagai PSP Slim merupakan varian baru pertama dari PSP Original. Hadir dengan RAM yang lebih besar.

PSP Go hadir di tahun 2009 dengan design yang berbeda. Membawa desain slide daripada desain flat seperti PSP biasanya. Penjualan dari PSP Go tidak sesukses varian PSP lainnya dan berhenti dijual pada 2011.

PSP Street merupakan varian terendah dari PSP dengan tiadanya fitur Wi-Fi dan Bluetooth seperti PSP Slim. Varian ini juga hadir tanpa mikrofon dan stereo speaker seperti varian sebelumnya.

Kegagalan yang Tipis

Kalau dibilang PSP sebuah kegagalan, pasti semua orang akan berpikir bahwa pendapat itu salah. Bahkan saya pun setuju bahwa PSP merupakan sebuah kesuksesan sendiri bagi sebuah perusahaan yang baru saja masuk ke pasar konsol handheld global.

Namun, kegagalan yang dimaksud disini bukanlah eksekusinya yang kurang matang, melainkan kekalahannya dengan pesaingnya, NDS.

Seperti yang kita tahu, Nintendo DS atau NDS adalah konsol handheld paling sukses sepanjang sejarah. Berbagai faktor yang mendukung kesuksesan NDS adalah banyaknya fitur baru yang dihadirkan.

Selain itu, varian dari PSP juga kurang diminati oleh pasar seperti PSP Go dan Street merupakan sebuah masalah tersendiri. Hal ini dikarenakan varian NDS yang selalu mendapat respon positif dari pasar sehingga membuat penjualannya meroket.

Di akhir masa produksi keduanya, PSP hanya terjual sebanyak 76,3 juta unit. Angka tersebut dapat dikatakan sebagai hanya ketika dibandingkan dengan angka penjualan NDS yang mencapai 150 juta unit.

Pada akhirnya, kembali lagi ke poin pertama, PSP sendiri merupakan sebuah kesuksesan sendiri dan menjadi legenda yang dikenal hingga saat ini. Bahkan, penerusnya, PS VITA, tidak dapat mengulangi kesuksesan dari PSP.

Baca Juga: Dying Light 2 Capai Penjualan Total 5 Juta Unit Pada Bulan Pertama

Game Terkenal

Berbagai game terkenal telah rilis di PSP.

Contohnya adalah dari seri Grand Theft Auto, terdapat GTA Liberty City Stories dan Vice City Stories, serta tidak lupa GTA Chinatown Wars yang membawa GTA ke perspektif baru.

Lalu ada God of War: Ghost of Sparta, yang menjadi game PSP dengan rating terbaik di Metacritic.

Game lainnya yang namanya dikenal hingga kini seperti Monster Hunter Portable 3rd, Monster Hunter Freedom Unite, Gran Turismo, Persona 3 Portable, Final Fantasy CRISIS CORE, dan masih banyak lagi.

Total, terdapat 1.370 game yang dapat dimainkan di PSP.

Hot News Game Minggu Ini , 17-23 April 2022

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Banyak berita dari dunia game di minggu ini yang cukup mengejutkan, menarik, bahkan kontroversial. Mulai dari Perilisan Xenoblade Chronicles 3 yang dipercepat dari dari September ke Juli, kolaborasi Fortnite dengan musik tahunan Coachella, Kolaborasi antara Call of Duty dengan Snoop Dogg, hingga sony dan Microsoft yang secara serentak dikabarkan akan memasang iklan in-game di konsol mereka. Berikut adalah rekap singkat tentang berita menarik pada minggu ini.

Xenoblade Chronicles 3 Akan Rilis Bulan Juli 2022

Game
Xenoblade Chronicles 3 Akan Rilis Bulan Juli 2022

Nintendo melalui channel youtube miliknya tiba-tiba merilis trailer ke-2 untuk game Xenoblade Chronicles 3 pada 19 April 2022. Trailer berdurasi tiga menit ini memperlihatkan beberapa karakter baru serta gameplay mekanik singkat dari game Xenoblade Chronicles 3.

Game yang diumumkan dalam Nintendo Direct ini awalnya akan dirilis 3 September 2022, namun tiba-tiba diumumkan dalam trailer kemarin, diumumkan bahwa Xenoblade Chronicles 3 siap rilis bulan Juli ini. Pengumuman ini tentunya sangat mengejutkan sekaligus menjadi berita bahagia dari para Fans Xeno series.

Babylon’s Fall Versi PC hanya dimainkan Oleh 8 Orang Saja

Game
Babylon’s Fall Versi PC hanya dimainkan Oleh 8 Orang Saja

Sejak perilisan game Babylon’s Fall pada akhir Februari lalu, game ini sudah mendapatkan banyak komentar negatif dari para kritikus maupun playernya. Game buatan Square Enix ini dirasa mempunyai cerita dan gameplay yang sangat hambar. Dilansir dari Steamcharts pada 13 April kemarin, Babylon’s Fall versi Steam hanya mempunyai 8 pemain aktif pada saat itu.

Meskipun begitu, Square Enix masih memberikan update dan meluncurkan survey untuk mendapatkan feedback dari para player game Babylon’s Fall. Ini merupakan sebuah kegagalan besar untuk Square Enix setelah Marvel’s Avenger pada tahun 2020 lalu.

 

The Rock Akan Ikut Project film untuk Game It Takes Two

Game
The Rock Akan Ikut Project film untuk Game It Takes Two

Dwayne Johnson atau yang akrab dipanggil dengan The Rock akan bergabung dalam proyek film It Takes Two produksi Seven Bucks Productions dan DJ2 Studio. Walaupun perannya dalam film ini belum dikonfirmasi, banyak yang beranggapan bahwa The Rock mungkin akan menjadi salah satu karakter utama, mengingat Seven Bucks Productions kerap kali menggunakan The Rock sebagai aktor utama dalam film mereka.

D2J sendiri sudah dikenal sering membuat film adaptasi dari game, sebut saja Tomb Raider, Sonic The Hedgehog, Sleeping Dogs, dan lain-lain.

 

Fortnite Hadirkan Kolaborasi Dengan Penyelenggara Musik Tahunan Coachella

Game
Fortnite Hadirkan Kolaborasi Dengan Penyelenggara Musik Tahunan Coachella

Game battle Royale Fortnite memang sudah terkenal dengan kolaborasinya yang beragam, mulai dari Marvel, Resident Evil, anime Naruto, hingga penyanyi terkenal Ariana Grande. Kali ini Fortnite hadirkan kolaborasi dengan penyelenggara musik tahunan Coachella!. Selama event kolaborasi ini, akan ada item-item baru bertema Coachella outfit, aksesoris, dll.

Lagu-lagu dari 30 bintang utama Coachella tahun ini juga akan muncul di Icon Radio Fortnite. Penyanyi-penyanyi terkenal seperti Doja Cat, Billie Eilish, Harry Styles, dll. Lagu-lagu kolaborasi ini akan muncul di Fortnite sampai dengan 16 Mei mendatang.

 

Call of Duty: Warzone dan Vanguard Kolaborasi Dengan Snoop Dogg

Game
Call of Duty Warzone dan Vanguard Kolaborasi Dengan Snoop Dogg

Setelah muncul di Call of Duty Mobile pada awal April lalu, kini giliran Call of Duty: Warzone & Vanguard yang menghadirkan Snoop Dogg. Rapper terkenal ini sudah muncul di game milik Activision tersebut sejak 20 April 2022 kemarin. Snoop Dogg muncul dalam dalam bentuk skin bersama dengan beberapa item lainnya dalam Tracer Pack: Snoop Dogg Operator Bundle.

Snoop Dogg juga muncul dengan voice line dan progression pathnya sendiri, ditambah dengan match Intro dan MVP highlight spesial yang hanya muncul untuk Call of Duty Vanguard.

 

Microsoft dan Sony Dikabarkan Akan Memasang Iklan In- Game dalam Konsol Mereka

Game
Microsoft dan Sony Dikabarkan Akan Memasang Iklan In- Game dalam Konsol Mereka

Microsoft dilaporkan akan akan mengizinkan brand-brand tertentu untuk menerapkan iklan in-game untuk Xbox. Iklan ini rencananya akan muncul dalam bentuk billboard digital yang akan dimasukkan kedalam game. Sony juga tidak mau kalah dengan rivalnya ini dan dirumorkan juga akan mengembangkan program untuk memunculkan iklan di game-game free-to-play di Playstation.

Baik Microsoft maupun Sony, belum ada yang mengonfirmasi secara resmi tentang rumor ini. Satu hal yang kita semua player konsol harapkan adalah semoga adanya iklan ini tidak mengganggu pengalaman kita dalam bermain game nantinya.

Untuk rekap lebih lengkapnya tentang keseluruhan berita apa saja yang muncul seputar game pada minggu ini, bisa simak langsung di channel Youtube Gamefinity ID di bawah ini.

Dying Light 2 Capai Penjualan Total 5 Juta Unit Pada Bulan Pertama

GAMEFINITY.ID, BANDUNG – Akhirnya penantian lama Techland untuk meliris Dying Light 2 terbayar. Pertama kali diumumkan di E3 2018, sekuel dari Dying Light ini telah menuai pujian dari pemain dan kritikus. Terlebih, Dying Light 2 telah terjual sebanyak 5 juta unit pada bulan pertama. Itupun untuk semua platform.

Dilansir dari GameRadar, Techland mengumumkan melalui press release-nya bahwa penjualan Dying Light 2 telah capai 5 juta unit pada 28 Februari 2022. Padahal, Dying Light 2 sendiri baru dirilis pada 3 Februari 2022, kurang lebih tiga minggu untuk mencapai prestasi ini.

Techland juga menyatakan penjualan Dying Light 2 terus naik pada bulan selanjutnya, meski mereka tidak mengungkapkan angka pastinya. Setidaknya, penjualan Dying Light 2 sampai sekarang bisa menjadi lebih dari 5 juta unit. Pemain tampaknya sangat menikmati sekuel dari Dying Light setelah menunggu selama tujuh tahun setelah perilisan pendahulunya.

Pemain dan kritikus telah memuji sistem parkour, combat, dan juga elemen open world yang disediakan Dying Light 2.

Konten Baru Akan Hadir di Dying Light 2?

Dying Light 2 visual

Techland juga mengumumkan mereka akan mempersiapkan berbagai konten baru untuk Dying Light 2. Salah satu di antaranya adalah beberapa fitur yang “highly requested” oleh pemain. Konten baru ini akan rilis dalam patch pekan depan.

Sebelumnya, mode New Game Plus akan dirilis akhir April ini. Dengan kata lain, mode New Game Plus bisa menjadi salah satu fitur yang “highly requested” oleh pemain yang ingin kembali menikmati ceritanya.

Techland juga mengatakan patch yang akan dirilis akhir April ini akan menjadi salah satu update terbesar bagi Dying Light 2.

Techland sebelumnya telah berjanji mereka akan menambah berbagai update dan DLC selama kurang lebih lima tahun untuk Dying Light 2.

Baca juga: Semua yang Bermasalah dengan Call of Duty Vanguard

Pendahulunya, Dying Light, Capai Penjualan Total 20 Juta Unit!

Dalam press release yang sama, pendahulunya, Dying Light, juga telah mencapai penjualan total 20 juta unit untuk semua platform. Dengan kata lain, franchise Dying Light sudah mencapai penjualan total 25 juta unit. Angka ini menjadi kebanggaan bagi Techland semenjak Dying Light pertama kali dirilis pada 2016

Splatoon 3 Siap Rilis September 2022!

GAMEFINITY.ID, BANDUNG – Nintendo akhirnya mengumumkan Splatoon 3 akan dirilis pada 9 September 2022! Sebelumnya, sekuel dari Splatoon 2 ini telah diumumkan tahun lalu.

Tidak hanya itu, Nintendo juga merilis video gameplay Splatoon 3. Video berikut menampilkan gameplay mode 4v4 Turf War di map terbaru, Eeltail Alley.

Masih Menampilkan Gameplay Khas di Splatoon 3

Seperti dua game pendahulunya, Splatoon 3 menawarkan gameplay third person shooter yang unik. Tidak hanya menembak lawan, tetapi pemain juga dituntut untuk menutupi lantai map sebanyak mungkin menggunakan cat warna timnya sampai waktu habis. Splatoon 3 bisa menjadi alternatif bagi pemain yang bosan dengan game shooter lain, terutama yang menonjolkan darah dan kekerasan.

Diharapkan Splatoon 3 akan menampilkan senjata baru, ability baru, dan karakter baru. Sekali lagi, pemain akan mengendalikan karakter Inkling atau Octoling favorit mereka untuk bersaing. Patut diingat, karakter Octoling akan tampil secara default di Splatoon 3.

Splatoon 3

Selain mode multiplayer, Splatoon 3 akan menghadirkan mode horde berjudul Salmon Run. Dalam mode Salmon Run, pemain dituntut untuk menghadapi segerombolan Salmonoid demi mendapat Power Egg dan Golden Egg.

Tidak hanya itu, Splatoon 3 juga akan menampilkan mode campaign untuk satu pemain, berjudul “Return of the Mammalians”. Dalam mode campaign atau Hero mode, pemain akan mengendalikan karakter Agent 3 dalam melawan para Octarian dan menemukan rahasia dari tempat misterius bernama Alterna dan juga makhluk Fuzzy Ooze.

Octo Expansion DLC untuk Splatoon 2 Akan Tersedia Gratis!

Sambil menunggu Splatoon 3, Nintendo juga mengumuman DLC Octo Expansion untuk Splatoon 2 juga akan tersedia gratis. Syaratnya pemain hanya diwajibkan berlangganan Nintendo Switch Online Expansion Pass. Pemain bisa mengendalikan Octoling favorit mereka dalam permainan dan juga menghadapi 80 misi tambahan.

Baca juga: Xenoblade Chronicles 3 Siap Rilis Bulan Juli Ini

Bagi yang ingin mencoba Splatoon 3 saat rilis nanti, pre-order versi digitalnya sudah tersedia di Nintendo Store dengan harga US$59,99. Splatoon 3 juga diharapkan menjadi salah satu game terbesar buatan Nintendo tahun ini. Siapa yang tidak sabar untuk mencobanya?

Harga Tier Baru Playstation Plus di Indonesia

GAMEFINITY.ID, PATI – Bagi player Playstation pasti sudah tidak asing dengan layanan subscription Playstation Plus. Playstation Plus menawarkan game – game gratis tiap bulannya bagi mereka yang berlangganan. Dengan harga yang terjangkau membuat Playstation Plus sebagai pilihan paling tepat dalam memperoleh game – game Playstation.

Playstation

Sony Interactive Entertainment telah mengumumkan pada Jumat lalu bahwa mereka akan meluncurkan fitur dan tiers baru untuk layanan subscrition Playstation Plus yang dimulai pada 23 Mei untuk Asia tidak termasuk Jepang, 1 Juni untuk Jepang, 13 Juni untuk Amerika dan 22 Juni Untuk Eropa.

Sebagai tambahan, akses cloud streaming akan diperluas ke beberapa lokasi dengan total 30 markets dengan akses cloud streaming : Bulgaria, Croatia, Czech Republic, Greece, Hungary, Malta, Poland, Republic of Cyprus, Romania, Slovakia, and Slovenia.

Fitur baru ini akan memungkinkan gamer untuk mengakses game – game terbaru melalui layanan subscription serta game – game dari Playstation generasi sebelumnya. Playstation juga akan bergabung dengan layanan subscription Playstation Now.

Langkah ini dimaksudkan untuk bersaing dengan rival terberat mereka yaitu Xbox dengan Xbox Game Pass nya.

Berhubung Indonesia masuk ke Market Asia, maka kita akan bisa merasakan lebih dulu fitur – fitur baru Playstation Plus lebih awal. Sekarang mari kita bahas harga dan benefit yang di dapat dari Playsation Plus untuk setiap tiernya.

Playstation Plus Essential

Tidak berubah dari model lama Playstation Plus, yaitu :

  • Dua buah game gratis per bulan
  • Diskon ekslusif
  • Cloud Storage untuk save game
  • Akses Multiplayer online

Harga :

  • 89.000/bulan
  • 229.000/3 bulan
  • 559.000/tahun

Playstation Plus Ekstra

  • Semua keuntungan Playstation Plus Essential
  • Katalog tambahan hingga 400 game Playstation 4 dan Playstation 5, termasuk game first party dan third party.

Harga :

  • 135.000/bulan
  • 379.000/3 bulan
  • 935.000/tahun

Playstation Plus Premium

  • Semua keuntungan dari 2 tier sebelumnya
  • Katalog tambahan hingga 340 games Playstation 2, Playstation dan PSP.
  • Time-limited trial untuk beberapa games

Harga :

  • 155.000/bulan
  • 435.000/3 bulan
  • 1.075.000/tahun

Baca Juga : Sony Akan Memasang Iklan In-Game di Konsol PlayStation

Keuntungan lain dari Playstation Plus, mereka yang saat ini sedang berlangganan Playstation Plus Essential dapat melakukan upgrade ke tier yang lebih tinggi dengan membayar harga sisa.

Dengan harga yang lebih tinggi dari sebelumnya, apakah Playstation Plus mampu bersaing dengan Xbox Game Pass? Bagaimana menurut kalian tentang perombakan layanan ini?