Category Archives: Esports

Berita eSports Terbaru

Geek Fam vs RRQ: Menang dengan Meta Healer OhMyBaloyskie

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pada Week 8 yang penuh ketegangan di MPL ID S12, Geek Fam berhasil mengguncang panggung turnamen dengan kemenangan gemilang atas tim kuat RRQ. Pertandingan sengit yang berlangsung dalam leg kedua ini menjadi bukti bahwa Geek Fam telah tampil dalam performa terbaik mereka sejauh ini. Mereka sepertinya tidak berniat untuk berhenti di sini.

Baca juga:

Geek Fam: Mengamankan Tempat di Playoff

Tim Geek Fam
Geek Fam: Caderaa, Aboy, Nnael

Dalam leg pertama, Geek menunjukkan ketangguhannya dengan mengamankan tempat di playoff MPL ID Season 12. Mereka bahkan memiliki potensi untuk berada di posisi Upper Bracket, mengingat kualitas permainan mereka yang luar biasa. Musuh yang ditakuti mereka di MPL ID Season 12, yaitu RRQ.Tim RRQ harus mengakui kekuatan Geek yang bisa mengalahkannya baik di Leg 1 maupun Leg 2.

Match 1: Meta Healer OhMyBaloyskie Geek Fam

Match pertama dari pertandingan ini membuka dengan bans dan picks yang cerdas dari kedua tim. Geek memutuskan untuk menghindari hero Paquito, Baxia, Edith, Yu Zhong, dan Martis, sementara RRQ melarang Lancelot, Kaja, Joy, Mathilda, dan Fanny. Geek memilih Khaleed, Fredrinn, Rafaela, Valentina, dan Irithel, sementara RRQ memilih Benedetta, Popol and Kupa, Guinevere, Kadita, dan Chou.

Pemilihan draft Geek mengejutkan penonton. Pasalnya mereka menggunakan Rafaela sebagai roamer yang digunakan Baloyskie. “Kami pakai Meta OhMyBaloyskie,” ucap Aboy.

Hal ini didasari oleh adanya patch baru di Mobile Legends. Mereka memang sudah seharusnya cepat beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi di Mobile Legends. “Kita sebagai Pro Player harus bisa cepat beradaptasi,” ujar Caderaa.

Prediksi audiens mungkin berpihak pada RRQ dengan 88%, tetapi Geek membuktikan bahwa mereka adalah lawan yang tangguh. Hasil kill pertandingan pertama adalah RRQ 9 – 10 Geek Fam, dengan pemain kunci Caderaa. RRQ mendapat kill di awal, tetapi kedua tim bermain dengan hati-hati. Geek unggul dari segi gold, tetapi RRQ tidak menyerah begitu saja. Geek Fam terus memberikan tekanan, dan mereka memenangkan pertandingan ini dengan cepat dalam waktu 10 menit.

Match 2: Caderaa membantai RRQ

Pertandingan kedua dimulai dengan bans dan picks yang berbeda. Geek memutuskan untuk menghindari Paquito, Baxia, Edith, Kaja, dan Yu Zhong, sementara RRQ melarang Fanny, Joy, Mathilda, Lancelot, dan Gloo. Geek memilih Khaleed, Fredrinn, Rafaela, Novaria, dan Bruno, sementara RRQ memilih Terizla, Irithel, Akai, Valentina, dan Angela.

RRQ mencoba membalikkan keadaan, tetapi Geek tidak patah semangat. Invasi jungle dilakukan oleh RRQ, tetapi Aboy berhasil mengamankan dirinya hingga ke luar peta. Meskipun RRQ unggul sekitar 2 ribu gold, Geek tidak tinggal diam. RRQ unggul di game kedua, tetapi Geek tidak mudah dikalahkan. Geek Fam mencoba membalikkan keadaan di mana saat Lord memberikan airbone kepada seluruh tim RRQ. Caderaa menendang bola Bruno-nya untuk memberikan serangan kepada seluruh tim RRQ. Meskipun RRQ mendapatkan Lord, mereka kehilangan empat pemain dan Geek Fam mendorong masuk hingga ke base RRQ. Geek memenangkan pertandingan ini dalam waktu 20 menit.

Baca juga:

Geek Fam Tak Hanya ingin Playoff, tapi ingin Upper Bracket!

Caderaa Geek Fam
Caderaa Geek Fam

Kemenangan sempurna Geek Fam atas RRQ membuat mereka semakin optimis untuk tak sekadar masuk Playoff, tapi berhasil masuk ke Upper Bracket. “Kemenangan ini bukan cuma meningkatkan peluang kita untuk ke Upper Bracket, tapi juga membuat kita yakin bahwa kita bisa mencapai Playoff.” Sebut Caderaa saat interview di Press Room MPL Arena.

Dengan kehadiran patch baru di Mobile Legends, Geek Fam mencoba strategi draft baru yang mengandalkan hero-healer. Penggunaan Rafaela oleh Baloyskie di dua pertandingan Leg kedua melawan RRQ menunjukkan inovasi dari tim tersebut. Meskipun RRQ unggul dari segi objektif dalam pertandingan kedua, Geek Fam berhasil memanfaatkan momentum untuk memenangkan pertandingan dan memberikan kejutan di MPL ID Season 12. Kemenangan ini mengukuhkan Geek Fam sebagai pesaing serius dalam kompetisi ini dan meningkatkan ekspektasi untuk penampilan mereka di playoff.

Demikian pembahasan Geek Fam vs RRQ: Menang dengan Meta Healer OhMyBaloyskie. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

MPL ID Season 12 Hadirkan MPL ID Industry Awards Penghargaan Pertama Industri Esports di Indonesia

GAMEFINITY, Jakarta – MPL ID Industry Awards, sebuah ajang penghargaan di Industri Esports yang baru ada pertama kali dan dihadirkan oleh Moonton. Ajang itu akan diadakan pada babak playoffs MPL ID Season 12 yang akan diadakan di Mahaka Square.

MPL ID Season 12 telah membawa banyak kejutan yang mendebarkan bagi para penggemar esports. Musim ini disaksikan dengan kehadiran tim-tim baru, pergeseran pemain dari satu tim ke tim lain, dan klasemen yang tak terduga hingga mencapai Week 8 regular season.

Penghargaan prestisius MPL ID Industry Awards ini akan mencakup lima kategori utama, yaitu sebagai berikut:

  1. Penyelenggara turnamen pihak ketiga
  2. Media
  3. Tiktok
  4. Youtube
  5. Brand

Kelima kategori itu adalah bagian yang mendukung ekosistem esports terus berkembang khususnya MPL ID yang sudah memasuki season 12.

Azwin Nugraha, Moonton Games MPL Indonesia PR Lead, menyatakan, “Kesuksesan MLBB esports telah memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekosistem merek, pencipta konten, penyelenggara turnamen, dan media yang telah berkontribusi luar biasa dalam bidang masing-masing. Saatnya bagi kita untuk mengakui dan merayakan pencapaian luar biasa mereka dalam dunia yang kita cintai.”

Bentuk Terima Kasih dan Kolaborasi Mobile Legends

 MPL ID Season 12
RRQ vs AURA Fire MPL ID S12

Dalam kategori Penyelenggara Turnamen Pihak Ketiga, terdapat dua sub-kategori, yaitu “Best Major Third Party Tournament” untuk turnamen pihak ketiga terbaik yang diselenggarakan oleh mitra pada periode Juli 2022-Agustus 2023, dan “Best Community Third Party Tournament” untuk turnamen pihak ketiga yang digelar oleh komunitas lokal dalam periode yang sama.

Baca juga: 

Awards untuk Media dan Content Creator di MPL ID Season 12

Di sektor Media, penghargaan akan diberikan kepada “Jurnalis Terbaik 2023” dan “Best Media Use of Social” untuk media dengan penggunaan media sosial terbaik yang menciptakan konten esports MLBB yang viral dan menarik perhatian sepanjang tahun.

Dalam ranah YouTube, terdapat tiga kategori, yaitu “YouTube Creator of the Year,” “Indonesian Restreamer of the Year,” dan “International Restreamer of the Year.” Sementara itu, di platform TikTok, penghargaan akan diberikan kepada “TikTok Creator of the Year” yang merupakan kreator TikTok paling berpengaruh dalam esports MLBB dengan dampak luar biasa pada komunitas pada tahun 2023.

Baca juga: 

Awards Khusus Bagi Brand dan Team di MPL ID

MPL ID Season 12
Daftar Tim Peserta MPL ID S12

Selain itu, akan ada penghargaan khusus untuk sembilan tim MPL ID, yaitu “MPL ID Team Marketing Campaign of the Year.” Kategori ini akan memberikan penghargaan kepada tim yang secara signifikan berkontribusi dalam pertumbuhan komunitas tim, kesadaran merek, serta minat komunitas dari Juli 2022 hingga Agustus 2023.

Bagi mereka yang terlibat dalam industri esports, baik sebagai pencipta konten, jurnalis, pengguna media sosial, atau terkait dengan kategori-kategori di MPL ID Industry Awards, mereka dapat mengajukan proposal mereka melalui email ke mplid@moonton.com hingga tanggal 27 September dengan informasi lebih lanjut yang dapat ditemukan pada artikel MPL ID Industry Awards.

Esports Ladies: Diskriminasi, Pelecehan serta Kompleksitas Dalam Scene Pro Player

*Tulisan ini menjadi bagian untuk mendorong PBESI dalam inisiasi untuk Player Esports Ladies, termasuk dalam hal pencegahan segala ketidakadilan berbasis gender.

GAMEFINITY, Jakarta – Wajahnya berseri dengan senyuman yang khas membuat mata sipitnya seperti hilang. Dialah Vivi Indrawaty, sang player esports yang mendapatkan medali emas di SEA Games 2023 cabang olahraga MLBB Putri. Vivian sapaan akrabnya menjadi bagian penting dalam ajang perhelatan negara-negara ASEAN tersebut.

Dirinya adalah roamer (role play dalam Mobile Legends) yang kemampuannya setara dengan player esports laki-laki. Dirinya juga menjadi bagian dari Bigetron Era, sebuah tim esports ladies yang memiliki segudang prestasi di MLBB. Bahkan kompetisi antar tim-tim se-ASEAN berhasil dimenangkan dengan catatan tanpa kekalahan.

Vivian tidak lahir secara tiba-tiba menjadi pemain besar. Dirinya dalam Bigetalk mengakui sebelum masuk scene ladies adalah publik yang mencoba peruntungan di platform streaming. Setelahnya baru dirinya ditawari jadi penjoki dan ikut dengan seseorang yang saat itu masuk tim Victim.

Perjalanan Player Esports di scene ladies memang kerap miliki lika-liku. Hal seperti itu dirasakan hanya satu orang, Funy atau Fanny Chyntia bahkan player GPX juga mengalami hal yang sama. Dirinya bahkan memilih untuk kabur dari rumah untuk menjadi player Evos Lynx saat itu. Kini nama Funy diperhitungkan sebagai seorang Player Esports yang memiliki kemampuan mumpuni.

Baca juga: 

Scene Ladies Mengalami Pasang Surut

Scene Pro Perempuan memang tidak seramai scenes Pro lelaki yang memang memiliki kompetisi reguler dan kompetisi sampingan yang bermunculan. Kompetisi reguler scenes ladies sendiri untuk Mobile Legends hanya ada Woman Star League (WSL). Pada PUBG Mobile ada kompetisi PUBG Mobile Valkyrie Battle Ground (PMVB). Sedangkan lainnya adalah Free Fire Master League Ladies Series (FFML LS).

Player Esports Ladies
Ilustration Gamefinity by Syam Riadio

Permasalahan pada scenes ladies memiliki kompleksitas yang tinggi untuk menjalaninya. Sehingga beberapa tim yang telah eksis membentuk tim ladies justru tidak bertahan lama. Evos Lynx yang pernah juara WSL, menyatakan non-aktif untuk sementara. Beberapa tim seperti Onic Zenith dan Alter Ego Nyx memilih untuk membubarkan diri.

Caramel, Jungler tim GPX ini mengatakan sedikitnya kompetisi ladies dan perbedaan kualitas di scenes ladies sangat terlihat. Jadi banyak tim memilih untuk bubar, karena scenes ladies sendiri saat ini masih kurang peminat terlihat dari Peak Viewers di saat streaming Youtube.

Scenes ladies memang dapat dikatakan kesulitan mendapatkan ruang dan kesempatan kompetisi. Secara official kompetisi-kompetisi yang didukung di Indonesia hanya ada Mobile Legends Women Invitational (MWI), FFML LS, dab PMVB. Sisanya tidak banyak kompetisi official, beberapa kompetisi ladies WSL, Unipin Ladies, dan PLCC.

Baca juga: 

Kompleksitas Scenes Ladies dan Stigma yang Membayanginya

Scenes ladies memang memiliki kompleksitas yang tinggi. Menjadi Player Esports Ladies, bukan cuma butuh keterampilan, tetapi juga fisik yang dianggap menarik. Hal itu diakui oleh Salah seorang pengurus komunitas Free Fire (Nama disamarkan), yang mengatakan banyak player ladies yang kalah dari segi fisik jadi jarang dilirik.

“Ada juga yang mengadu harus mau diajak jalan dulu, baru bisa masuk ke tim itu,” ujarnya.

Persoalan ini kemudian diperkuat dengan pernyataan Vivian yang pernah ditolak masuk ke dalam sebuah tim karena masalah followers. Dalam Bigetalk di channel Bigetron TV, Vivian dengan gamblang menjelaskan Alasan dirinya ditolak adalah karena followers yang tidak memenuhi syarat.

Labeling juga kerap dialamatkan pada perempuan yang bergelut di industri esports. Hal itu diungkapkan oleh Elsa Brand Ambassador (BA) tim Aura Esports dan Gebian (BA) tim Onic Esports. Mereka mendapatkan label, bahwa karena fisik saja dirinya dipilih menjadi BA tim tersebut. Padahal mereka mengungkapkan pada acara Talkpod saat itu sudah berusaha dan tidak hanya mengandalkan fisik.

Stigma pada perempuan di bidang olahraga tidak hanya terjadi di ranah esports. Pada ranah sports umum, permasalahan stigma juga terjadi. Hal itu dapat dilihat pada framing media yang memberi spotlight justru pada sisi seksi perempuan di ranah sports.

Zahra Muzdalifah Player Football Ladies
Zahra menjadi satu-satunya pemain sepakbola putri yang bermain di luar negeri. Doc @WE League youtube

Zahra Muzdalifah, atlit sepak bola putri dalam wawancaranya dengan WELeague, menyatakan dirinya merantau jauh ke luar negeri, karena minimnya kompetisi untuk putri.

“Tidak ada liga sepakbola wanita di negara saya, bagaimana saya meningkatkan keterampilan saya,” ujarnya dalam video wawancara WE League.

Baca juga: 

Menanti Asa untuk Scenes Esports Ladies

Meskipun perempuan banyak menghiasi industri esports, tetapi perannya sebagai player sangatlah minim. Data dari earningesports.com, dari 500 top player esports Indonesia, hanya 55 player esports ladies yang masuk dalam jajaran itu.

Tentu saja pertanyaan kembali dititikberatkan kepada Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) yang memiliki wewenang dalam pembinaan esports. Apalagi setelah tim nasional MLBB Putri telah mendapatkan medali emas pada ASEAN Games.

Menanggapi hal itu, Debora Imanuella selaku staf Sekretaris Jendral (Sekjend) PBESI mengatakan bahwa memang perlu ada suatu inisiasi. Perkembangan Esports ladies juga tidak dapat dipandang sebelah mata, meskipun menurutnya dalam esports tidak ada gender.

“Tidak ada gender ya, ladies bisa bermain dengan para lelaki jika memang mereka mampu bersaing. Tapi tentu inisiasi untuk player esports ladies harus diadakan,” jelas Debora ketika ditemui dalam acara pemberian bonus untuk atlet penyumbang medalj emas di kantor PBESI.

Dirinya menjelaskan tunggu saja, bahwa tidak lama lagi akan ada sebuah forum group discussion (FGD) untuk membahas ini. Tentunya PBESI akan menggandeng banyak stake holder untuk melakukan ini.

Event Offline GAMEFINITY X PANPAN COMMUNITY Special September

GAMEFINITY, Jakarta – Kali ini Panpan Community Mengadakan Event Offline dengan tema PROJECT NEXT : REVAMPED HEROES dengan total 32 Tim yang berlokasi di WARKOP MAMAH DEDEH – Jl. Komarudin Lama No.5, RT.13/RW.5, Pulo Gebang, Kec. Cakung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13950

Berikut regulasi beserta syarat & ketentuan event:

Prizepool: Rp. 1.000.000 + 25.500 Diamon + Piala + Sertifikat 

Keterangan :

  • Juara 1 – Rp. 500.000 + 2000 Diamond / player + Trophy + Sertifikat
  • Juara 2 – Rp. 300.000 + 1000 Diamond / player + Trophy + Sertifikat
  • Juara 3 – Rp. 200.000 + 600 Diamond / player + Trophy + Sertifikat
  • Juara 4 s/d 8 – 300 Diamond / player

Tanggal dan Waktu Pelaksanaan Match:

Kualifikasi: 23 September 2023 – 12.00 WIB s/d Selesai

Play Off: 24 September 2023 – 12.00 WIB s/d Selesai

Venue: WARKOP MAMAH DEDEH

Gmaps : Klik link ini untuk diarahkan ke Warkop Mamah Dedeh 

Pendaftaran: Rp. 50.000 / Team (Include Snack)

Link Pendaftaran Bisa klik Tournament Special September

Event Offline Special September

System:

  1. Kualifikasi BO 3
  2. Semifinal BO 3
  3. Grand Final BO 5
  4. Mengisi Formulir yang diberikan oleh panitia
  5. Hadiah di kirim paling lambat 30 hari kerja

Informasi Lanjut :

Whatsapp Jiddan

Whatsapp Ridwan

SYSTEM EVENT

  1. MULTI SLOT OFF
  2. NO TOXIC
  3. TIDAK DI PERBOLEHKAN MEMBAWA MAKAN DAN MINUM DARI LUAR
  4. KUALIFIKASI TO BRONZE BO 3
  5. FINAL BO 5
  6. MENGISI FORMULIR YANG DI BERIKAN OLEH PANITIA
  7. CHAT ALL OFF
  8. RADIO ALL OFF
  9. KETERLAMBATAN 30 MENIT, LEBIH DARI ITU DI NYATAKAN WO (DISKUALIFIKASI)
  10. ALL TIER

Baca juga: 

Event tournamen lainnya bisa kamu dapatkan di sini infonya. Kamu hanya tinggal buka pencarian di search menggunakan keyword Tournament.

Gamefinity menyediakan informasi terkait dengan dunia game, esports, pop culture serta teknologi. Pertandingan event resmi seperti MPL, PMPL, FFML dan event lainnya bisa kamu dapatkan infonya di sini. Selain itu kam dapat update dengan perkembangan patch dari setiap game.

Untuk mendapatkan informasi terkait dengan penawaran partnership dan sponsorship atau bahkan media coverage dapat menghubungi tim gamefinity di Account Instagram.

Jangan lupa untuk mampir ke Gamefinity Store untuk mendapatkan harga khusus untuk pembelian pertama di Gamefinity Store. Ikuti Account Instagramnya dan tunggu promo terbaru untuk setiap pembelian Diamond, Item Games dan Voucher games. Jika beruntung kamu berkesempatan menjadi kontributor gamefinity.

Tourneyversary Persembahan Komunitas Free Fire Tangerang x Gamefinity

GAMEFINITY, Jakarta Komunitas Free Fire Tangerang yang merupakan bagian dari Komunitas Free Fire Indonesia membuat sebuah turnamen untuk anggota komunitas dan player FF. Dengan tema Tourneyversary, Free Fire tangerang membuka 48 team untuk bermain di turnamen kali ini.

Tourneyversarry Free Fire telah menjadi bagian dari memeriahkan anniversary ke-5 KFFT. Dari tahun ke tahun, komunitas ini terus mempersembahkan yang terbaik untuk anggota. Buat kamu yang tertarik untuk bermain, ini community rules serta regulasi turnamen.

COMMUNITY RULES

TERMS & CONDITION

 Peraturan Pendaftaran dan Penentuan Tim Peserta

  • Biaya pendaftaran Sesuai di Poster
  • Pendaftaran secara online
  • Seluruh informasi penting seputar turnamen akan diberitahukan melalui kapten
  • Pendaftaran hanya boleh diisi oleh ketua tim dan seluruh anggota melengkapi
  • Satu tim terdiri dari 4 orang dan 1 cadangan
  • Pengumuman Tim peserta terpilih akan di publish melalui website/apk/wa
  • Apabila slot sudah penuh/full sebelum tanggal penutupan maka pendaftaran akan ditutup lebih cepat
  • Keputusan pemilihan tim adalah kewenangan penuh/mutlak dari pihak penyelenggara dan tidak dapat diganggu gugat

Baca juga: 

Peraturan Umum

  • Hanya Pemain terdaftar yang bisa mengikuti pertandingan
  • Semua tim harus menjunjung tinggi Sportifitas dan Fairplay
  • Apabila tim tidak menjunjung tinggi Sportifitas dan Fairplay akan didiskualifikasi dari turnamen
  • Semua Anggota tim harus membaca dan siap mengikuti peraturan dan regulasi turnamen
  • Penggunaan program ilegal dalam bentuk apapun akan dikenakan hukuman diskualifikasi

Peraturan Pertandingan

Sebelum Pertandingan

  • Custom Room akan dibuat 10 menit sebelum jadwal tanding dan password akan di share kepada seluruh peserta yang bertanding melalui room yang disediakan WA/DISCORD (apabila ada keputusan lain akan diberitahukan)
  • Cek kondisi jaringan internet kalian sebelum bertanding untuk menghindari hal yang tidak diinginkan
  • Dilarang menggunakan program ilegal dalam bentuk apapun
  • Apabila anggota tim ada yang disconnect, error, dll, maka pertandingan tetap dilanjutkan.

Setelah Pertandingan

  • Apabila sudah masuk babak round robin maka di setiap akhir pertandingan seluruh peserta sudah siap untuk pertandingan selanjutnya
  • Bila ada tim yang secara sengaja memperlambat jalannya pertandingan, maka tim tersebut akan di diberi peringatan. Jika hal tersebut diulang kembali, maka panitia diperbolehkan untuk memutuskan tim tersebut diskualifikasi atau tidak.

Penalti/Diskualifikasi/WO :

  • Tim yang terlambat/tidak hadir pada saat waktu pertandingan yang telah ditentukan, dianggap gugur/WO
  • Tim yang melanggar ketentuan ketentuan yang telah ditetapkan akan dianggap gugur/WO
  • Tim yang diketahui melakukan kecurangan dalam bentuk apapun akan dianggap gugur/WO

Baca juga: 

Perhitungan Poin Klasmen

  • Seluruh match dari Qualification-Final  menggunakan sistem Round Robin (sesuai kondisi)
  • Apabila terdapat point yang sama maka placing point terbanyak adalah indikator utama dalam pemilihan pemenang
  • Apabila masih terdapat poin sama setelah placing point, maka placing match terakhir adalah indikator utama dalam pemilihan pemenang

Detail penghitungan  poin sebagai berikut :

Point Kill 1
Placing Points
1st 1 12
2nd 2 9
3rd 3 8
4th 4 7
5th 5 6
6th 6 5
7th 7 4
8th 8 3
9th 9 2
10th 10 1
11th 11 0
12th 12 0

*Panitia berhak merubah rules jika diperlukan

*Hadiah dapat berubah sesuai dengan ketentuan panitia penyelenggara

ALGS Championship 2023: TSM Menang secara Dramatis!

GAMEFINITY.ID, Bandung ALGS Championship 2023 akhirnya telah berakhir pada 10 Seeptember 2023! Secara dramatis, TSM berhasil merebut gelar juara saat grand final.

Apex Legends Global Series Championship (ALGS) 2023 menjadi event LAN terakhir untuk musim ini. Awalnya, terdapat 40 tim dari seluruh dunia yang berpartisipasi di Apex Legends Global Series Championship 2023. Terdapat hanya 20 yang lolos ke grand final untuk memperebutkan hadiah uang tunai US$600.000 dari total prize pool US$2 juta.

TSM sendiri telah memenangkan Split 1 Playoffs, sementara DarkZero menjadi juara Split 2 Playoffs. Keduanya tentu menjadi favorit untuk menjadi juara turnamen. DarkZero sempat menduduki posisi pertama di klasemen Group Stage, namun mereka justru tidak lolos ke babak final setelah gagal lolos Winner’s Bracket dan Loser’s Bracket Round 2.

TSM Menang secara Dramatis di Final ALGS Championship 2023!

ALGS Championship 2023 TSM

Babak final ALGS Championship 2023 berlangsung sangat sengit. Bahkan pada awalnya TSM belum begitu bergigi di beberapa ronde pertama. Mereka hanya mampu menempati posisi 17, 10, 20, 6, dan 9 pada masing-masing lima match pertama. Optic Gaming justru menjadi tim pertama yang mencapai match point saat babak ketiga, diikuti oleh DreamFire saat babak kelima.

Setelah match keenam, BLVKHVND, LG Chivas, dan Faze Clan berhasil mencapai match point. Saat itu penonton memperkirakan setidaknya salah satu dari kelima tim yang mencapai match point akan menjadi juara jika menang satu ronde berikutnya. Namun, match tersebut juga dimenangkan oleh TSM.yang berhasil menaklukkan LG Chivas saat-saat terakhir.

Akhir match ketujuh menjadi momen pertempuran antara TSM dan The Dojo, tim streamer legendaris iiTzTimmy. Meski The Dojo berhasil melakukan 15 kill pada match tersebut, TSM justru berakhir mengalahkan mereka. Keduanya berhasil mencapai match point.

Match kedelapan menjadi momen penting bagi ketujuh tim yang sudah mencapai match point. Mereka hanya harus memenangkan satu match lagi untuk meraih gelar juara. Saat match tersebut, TSM berhasil membasmi The Dojo dan BLVKHVND sebelum mendapat tempat paling menguntungkan di circle terakhir. Mereka menghadapi Start a Fight Esports saat-saat terakhir.

Baca juga:

ALGS Championship 2023 TSM win trophy

Akhirnya, tim yang dipimpin ImperialHal itu berhasil berjaya dan menjadikan match kedelapan sebagai kemenangan ketiga kali berturut-turut bagi mereka. Hasilnya, TSM berhasil menjadi juara ALGS Championship 2023!

ImperialHal Dinobatkan sebagai MVP!

ALGS Championship 2023 TSM ImperialHal MVP

TSM berhasil memenangkan ALGS Championship 2023 untuk pertama kalinya. Mereka sebelumnya menang Split 1 Playoffs pada Februari lalu. Namun, perhatian tertuju pada ImperialHal yang dinombatkan sebagai MVP turnamen tersebut.

“Saya merasa luar biasa. Semua yang kami kerahkan, sebagai tim, sebagai individu, semuanya. Semuanya terbayar. Saya tidak punya penyesalan,” tutur ImperialHal setelah pertandingan berakhir.

EA dan Respawn Entertainment akan mengumumkan detail ALGS Year 4 dalam waktu dekat.