Category Archives: Esports

Berita eSports Terbaru

Snoop Dogg Resmi Berhenti Jadi Dewan Direksi FaZe Clan

GAMEFINITY.ID, Bandung – FaZe Clan baru-baru ini mengungkap Snoop Dogg telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai dewan direksi. Pengumuman ini muncul kurang lebih setahun setelah sang rapper legendaris bergabung dengan organisasi itu. Akhir-akhir ini, keputusan FaZe Clan untuk menjadi perusahaan publik ternyata berdampak buruk.

Snoop Dogg Undur Diri sebagai Dewan Direksi FaZe Clan

Snoop Dogg Faze Clan 2
Baru setahun, Snoop Dogg resmi undur diri jadi dewan direksi FaZe Clan

Kabar ini pertama kali terungkap melalui sebuah filing yang diajukan oleh FaZe Clan atau FaZe Holdings Inc. pada United States Securities and Exchange Commission. Filing tersebut memuat bahwa Snoop Dogg atau Calvin Broadus Jr. sudah mengundurkan diri sebagai dewan direksi per 29 Maret 2023.

“Pengunduran diri [Tuan] Broadus bukanlah dampak dari ketidaksetujuan perusahaan atau anak perusahaan. Hubungan kami dengan Snoop [Dogg] tetap positif sementara kami akan melanjutkan kesepakatan kolaborasi antara FaZe dan Snoop selama bertahun-tahun. FaZe Holdings Inc. akan berlanjut dengan sembilan anggota dewan direksi,” ungkap FaZe Clan pada Variety.

Snoop Dogg sendiri sudah tidak asing bagi penggemar game walau bukanlah sosok yang terkenal dalam esports. Ia sering sekali melakukan stream di Twitch yang mendapat pujian. Netizen sering sekali menganggap stream-nya menyenangkan dan lucu.

Snoop Dogg Faze Clan Super Bowl
Snoop Dogg terlihat mengenakan kalung emas FaZe Clan saat tampil di Super Bowl Halftime Show 2022

Bahkan, saat tampil di Super Bowl Halftime Show 2022 bersama Dr. Dre, Eminem, Kendrick Lamar, dan Mary J. Blige, Snoop Dogg terlihat mengenakan kalung emas merek FaZe Clan. Ia kemudian mengumumkan bahwa dirinya telah bergabung sebagai dewan direksi organisasi esports ternama itu. Setelah bergabung dengan FaZe, Snoop berkolaborasi dengan Call of Duty: Vanguard dan Warzone.

Baca juga:

FaZe Clan sedang Kesulitan setelah Go Public?

Sementara itu, keputusan FaZe Clan untuk go public sejauh ini dinilai berujung bencana. Organisasi esports itu resmi menjadi perusahaan publik pada Juli 2022. Awalnya, nilai saham FaZe Clan cukup stabil hingga memuncak pada nilai US$20 per saham. Setelah itu, nilai sahamnya anjlok akhir-akhir ini. Saat artikel ini ditulis, harga saham FaZe Clan mencapai US$0,49.

FaZe Clan kini terancam terdepak dari Nasdaq karena hal ini. Menurut GameRant, bursa saham Nasdaq memiliki aturan minimal harga saham US$1. Jika harga saham sebuah perusahaan yang terdaftar mencapai lebih rendah dari US$1 selama 30 hari kerja, Nasdaq akan memberi peringatan defisiensi pada perusahaan yang bersangkutan.

Demi mematuhi aturan Nasdaq itu, harga saham FaZe Clan wajib mencapai US$1 ke atas dan mempertahankannya selama 10 hari kerja berturut-turut. Mereka memiliki 180 hari semenjak mendapat peringatan defisiensi. Jika mereka tidak berhasil mencapainya, mereka akan didepak dari bursa saham Nasdaq.

Hengkangnya Snoop Dogg sebagai dewan direksi tentu tidak akan begitu berdampak. Namun, masa depan FaZe Clan yang dipicu oleh masalah finansial cukup mengkhawatirkan bagi penggemar setia.

Playoff MPL ID S11 Ganyang Evos 3-0, Onic Masih Terlalu Kuat

GAMEFINITY, Jakarta – Pertandingan Playoffs MPL ID S11 Hari kedua, Onic melawan Evos Legends menjadi pertandingan penentuan untuk maju ke tingkat selanjutnya. Kedua tim bertemu untuk yang ketiga kalinya. Sebelumnya mereka bertanding di Regular Season dengan perolehan nilai sebagai berikut.

Evos 0 vs 2 Onic (Minggu 6)
Onic 2 vs 1 Evos (Minggu 3)

Bagaimana keseruan pertandingan antara Onic dan Evos Legends pada Playoffs MPL? Simak jalan pertandingan yang dirangkum Gamefinity!

Baca juga: 

Playoffs MPL ID S11 Hari Kedua: Onic vs Evos

Game 1, Onic Bermain Sangat Objektif

Onic vs Evos Playoffs MPL ID S11
Onic Bermain Objektif

Pertandingan pertama dimulai dengan formasi sebagai berikut:
Onic: Joy (Kairi), Kadita (S A N Z), Melisa (CW), Khufra (Kiboy) , dan Terizla (Butsss).
Evos: Minsitthar (Saykots), Fredrinn (Tazz), Kaja (DreamS), Lunox (Hijumee), dan Brody (Branz).

Dari formasi tersebut, terlihat Onic akan memainkan mode offensive. Sedangkan Evos mengambil hero dengan poke yang besar. Terlihat bahwa Onic bermain sangat objektif. Hal ini dibuktikan saat Onic berhasil menyolong Lord pada menit ke 9. Sangat disayangkan Evos tidak bisa mempertahankan tempo di Early Game. Akibatnya, Onic memenangkan pertandingan pertama dengan hasil 13 Kill. Permainan berlangsung singkat selama 17.59 menit.

Baca juga: 

Game 2, Selangkah Upper Bracket MPL ID S11

Onic vs Evos Playoffs MPL ID S11
Beatrix (Onic) Legendary

Pada formasi di pertandingan kedua, Evos memilih formasi sebagai berikut:
Joy (Tazz), Yve (Hijumee), Arlott (Saykots), Estes (DreamS), serta Brody (Branz).
Valentina (S A N Z), Fredrinn (Kairi), Beatrix (CW), Masha (Butsss), dan Kadita (Kiboy).

Pertandingan masih didominasi oleh Onic. Dari awal sampai akhir, semua Turtle dan Lord berhasil diamankan oleh Tim Landak tersebut. Pada menit ke 10 saja, Onic unggul dari segi Gold selisih 9K. Permainan yang sempurna dengan memangkas semua Turret Evos, sedangkan Turret Onic masih utuh semua tak tersentuh. Permainan ditutup dengan Beatrix dengan Legendary.

Baca juga: 

Game 3, Onic Turunkan Evos ke Lower Bracket Playoffs MPL ID S11

Onic vs Evos
Onic Tak Sabar Bertarung dengan Alter Ego

Tak belajar dari pengalaman, Beatrix dan Fredrinn berhasil di-pick kembali oleh Onic. Sedangkan Evos malah memilih Valentina. Walaupun dari ketiga pertandingan Evos selalu First Blood, tapi Onic selalu unggul dari segi Gold.

Onic sudah menguasai Land of Dawn. Terlihat bahwa Onic memangkas habis lagi semua Turret Evos selama 17 menit dengan total 11 Kill. Sedangkan Evos hanya berhasil mendapat 2 Kill. Selama pertandingan terlihat Onic selalu mengintimidasi Evos dengan memberikan Stiker dan melakukan Recall berulang. Saat siaran menampilkan replay percakapan Tim Onic, terdengar kata “ganyang” beberapa kali. Hal ini menunjukan Onic sangat bersemangat untuk menghabisi Evos di Playoffs Keempat kali ini.

Pertandingan berikutnya Onic melawan Alter Ego. “Buat besok (paling) lebih excited, sih,” ujar Kiboy pada Live Stream MPL ID S11. Sedangkan Evos akan menghadapi RRQ yang kalah dari Alter Ego.

Baca juga: 

Update informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Playoffs MPL ID S11 Epic Comeback Alter Ego Melawan RRQ

GAMEFINITY, Jakarta – Playoffs MPL ID S11 Hari Kedua dimulai dengan pertandingan antara RRQ vs Alter Ego (AE). Kedua tim bertemu untuk ketiga kalinya dengan hasil RRQ 3 – 1 AE.

Berdasarkan riwayat Regular Season, Alter Ego memenangkan 2 pertandingan melawan RRQ. Demikian pada Playoffs MPL ID S11 menjadi titik penentuan untuk Alter Ego melawan RRQ. Namun, RRQ diprediksi menang oleh penonton dengan total 76% disebabkan banyaknya penonton yang mendukung RRQ dibanding Alter Ego.

Bagaimana jalan pertandingan Playoffs MPL ID S11 Hari Kedua RRQ vs Alter Ego? Simak rangkuman Gamefinity berikut!

Baca juga: Playoffs MPL ID S11 Kombo Rasy-Nino Pecahkan Dominasi BTR

Rangkuman Playoffs MPL ID S11 Hari Kedua RRQ vs Alter Ego

Pertandingan Pertama: RRQ Menguasai Panggung

Alter Ego vs RRQ MPL ID S11
Pendukung RRQ menguasai Arena Pertandingan

Pada pertandingan pembuka, Alter Ego memilih Martis (Celiboy) sebagai hyper. Kemudian Beatrix (Nino) di Gold Lane, Lapu-Lapu (PAI) di Exp Lane, Lolita (Rasy) sebagai Tank, dan Valentina (Udil) pada Mid Lane.

Selanjutnya RRQ memilih Fredrinn (Alberttt) sebagai hyper, Melisa (Skylar) di Gold Lane, Minsitthar (Lemon) di Exp Lane, Kaja (VYN) sebagai roamer, dan Faramis (Clayyy) di Mid Lane.

Pertandingan pertama berlangsung selama 20 menit dengan penguasaan Gold oleh Alter Ego pada Early Game. Namun, AE kecolongan Lord terakhir dan RRQ berhasil memenangkan pertandingan pertama dan ditutup Triple Kill oleh Faramis.

Baca juga: Kekalahan Pertama di MPL ID S11, RRQ Bekuk Onic 2-1

Game 2, Alter Ego Belajar dari Kesalahan

Alter Ego Membalikan Keadaan
Legendary Beatrix Nino Alter Ego

Akibat kekalahan pertama, Alter Ego tidak jatuh di lubang yang sama. Terlihat pick hero oleh AE memilih 3 hero stun dan Valentina sebagai tukang copy skill hero. Walaupun kehilangan dua Turtle diawal, Alter ego tetap bermain agresif di pertandingan kedua ini. Game kedua dimenangkan oleh Alter Ego dengan Beatrix sebagai Legendary.

Baca juga: Prediksi Geek Slate VS Evos Legends di Playoff MPL ID S11

Game 3, Gerak Cepat Alter Ego

Triple Kill Alter Ego
Triple Kill Beatrix Nino Alter Ego

Setelah mengimbangi RRQ, kini saatnya AE mendominasi pertandingan. Terlihat dari pertarungan yang singkat membuat perbedaan Gold AE dan RRQ sampai 9K pada menit ke 15. Beatrix (Nino) AE menutup pertandingan dengan Triple Kill.

Baca juga: Alasan Taunting Baloyskie di MPL ID Season 11

Game 4, AE Kirim RRQ ke Lower Bracket MPL ID S11

Alter Ego VS RRQ MPL ID s11
Game ke-3 Alter Ego menutup pertandingan

Pertandingan terakhir jadi ajang pertaruhan untuk Alter Ego. Pasalnya ini jadi babak penentuan pertandingan hari ini. RRQ mengambil Beatrix (Skylar) dengan harapan akan membalikan keadaan. Namun, AE memiliki Hero Tebal yaitu Akai, Yu Zhong, ditambah Estes. Membuat Gameplay semakin alot.

Pertandingan juga sempat di jeda pada menit ke-10. Singkatnya, Permainan dimenangkan oleh Alter Ego. Padahal RRQ unggul dari segi Gold. Terlihat pada menit akhir RRQ meraih 70K dengan selisih 2K pada Alter Ego. Takdir berkata lain, AE berhasil menghabisi seluruh hero RRQ beserta Turretnya.

Update informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Playoffs MPL ID S11 Evos Pulangkan Sang Kuda Hitam

GAMEFINITY, Jakarta – Setelah pertandingan derbi Alter Ego vs Bigetron Alpha, babak Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama dilanjutkan dengan  pertandingan Geek Slate vs Evos Legends. 

Keduanya berjuang untuk tetap bisa melaju di babak Playoffs, terutama bagi tim Geek Slate.  Pasalnya, selama bertanding di MPL, Geek Slate untuk pertama kalinya bisa melangkah ke babak Playoffs.

Playoffs MPL ID S11 Geek Slate vs Evos Legends

Game 1 – Geek Slate Buka Playoffs MPL ID S11 dengan Kemenangan

Pada game 1, Geek Slate membawa hero Lancelot (Aboy), Parsha (Baloyskie), Melissa (Cadera), Kaja (Luke), Gloo (Janaqt). Sementara itu, Evos Legends mempick-up hero Ling (Saykots), Brody (Dreams), Atlas (Hijume), Yve (Branz), Fredrinn (Tazz).

Geek Slate mencoba menekan EVOS Legends sejak early game. Mereka berhasil mengamankan turtle sebanyak tiga kali dan semakin memperlebar jarak gold dengan Evos Legends.

Baca juga:

Dominasi Geek Slate terus berlangsung dengan berhasil mengamankan Lord pertama hingga ketiga. Baloyskie dkk memenangkan game pertama di menit ke 17 dengan cukup mudah.

Game 2 – Gleek Slate Dominasi Pertandingan

Tak mau kalah, Evos masih pun mencari cara mengalahkan Geek di game 2. Mereka membawa draf Melissa (Saykots), Lancelot (Dreams), Parsha (Hijume), Terizza (Branz), Akai (Tazz).

Dilawan Geek dengan susunan hero, Valentina (Aboy), Kaja (Baloyskie), Broody (Cadera), Gloo (Luke), Grock (Janaqt).

Kali ini Evos Legends berhasil menekan Geek Slate sejak early game. Bahkan, Evos berhasil mengamankan Lord pertama.

Sayangnya, Geek mulai bangkit dan ganti mendominasi Evos. Mereka pun berhasil memenangkan teamfight dan mencuri Lord kedua dan ketiga. Pada game 2 pun masih dimenangkan Geek hingga skor sementara 0-2.

Game 3 – Evos Melawan Balik

Game 3 jadi game paling menegangkan. Pasalnya, tinggal selangkah lagi Geek Slate berhasil melaju ke babak selanjutnya. Akan tetapi, Evos legend tidak ingin dipulangkan begitu saja.

Kali ini Geek Slate tampil dengan susunan hero Yve (Aboy),  Grock (Baloyskie), Beatrix (Cadera), Joy (Luke), Lancelot (Janaqt).

Lalu Evos melawan dengan hero-hero Melissa (Saykots), Kaja (Dreams), Valentina (Hijume), Yuzong (Branz), Fredrinn (Tazz).

Nah, hanya tersisa satu langkah lagi bagi Geek Slate untuk memenangkan babak Playoff MPL ID Season 11. Sementara Sang macan putih cuma punya pilihan menang atau pulang.

Mereka memegang kendali permainan, baik kontrol map hingga mencuri dua turtle dan 1 lord.

Bahkan, pada menit ke-13 mereka menumbahkan empat pemain Geek. Pertandingan sempat berimbang, tapi Evos mampu segera ambil kembali kendali permainan.

Pada menit ke-18, tim juara IESF Bali ini menghancurkan base Geek Slate dan menutup skor sementara 2-1.

Game 4 – Branz Unjuk Gigi di MPL ID S11

Di game 4, Evos maju dengan hero (Saykots), Lolita (Dreams), Valentina (Hijume), Melissa (Branz), Lancelot (Tazz).

Sedangkan Geek Slate Faramis (Aboy),  Franco (Baloyskie), Brody (Caderaa), Joy (Luke), Martis (Janaqt).

Pada game 4, Evos Legends mencoba all-out dan bermain agresif. Kali ini Evos gantian mendominasi sepanjang pertandingan.  Dengan paspambran (pasukan pengaman branz), Branz berhasil melucurkan serangan-serangan yang on-point.

Sang Macan berhasil memenangkan game 4 dan membalas dua kekalahan sebelumnya dengan menyamakan kedudukan 2-2. 

Game 5 – Evos Legends Comeback di MPL ID S11

Game 5 jadi game penentuan bagi kedua tim. Game 5 berlangsung sengit. Keduanya sudah bisa saling membaca pola gameplay lawan.

Di game 5, Geek Slate bertaruh dengan hero-hero Yve (Aboy),  Grock (Baloyskie), Karrie (Cadera), Joy (Luke), Lancelot (Janaqt).

Sementara Evos, melawan dengan Ministar (Saykots), Franco (Dreams), Valentina (Hijume), Beatrix (Branz), Fredrinn (Tazz).

Laga berlangsung seru di lane maupun kontes lord. Kedua tim saling adu serangan dan adu objective. Evos mulai winning condition setelah menumbangkan tiga punggawa Geek Slate. 

Akhirnya pada menit 21, Evos menutup laga dengan bantuan lord keempat. Branz dkk memastikan kemenangan dengan skor 3-2.

Baca juga:

Tim Geek Slate pun harus menerima kekalahan dan gugur dari kompetisi MPL ID S11.

Hasil Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Geek Slate vs Evos Legends berhasil dimenangkan Evos dengan skor 3-2. Hasil ini menutup harapan Geek Slate untuk mencicipi Playoff lebih jauh.

Pertandingan Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Geek Slate vs Evos Legends dapat kamu saksikan di kanal youtube resmi MPL Indonesia atau di kanal Mobile Legend: Bang-bang.

Rilis Counter-Strike 2! Valve Akhiri Major CS:GO

GAMEFINITY.ID, PATIPengumuman Counter-Strike 2 pada beberapa waktu lalu telah menandai dimulainya era baru. Sebagai game FPS tertua dalam sejarah tentunya kabar ini sangatlah menggembirakan. Ini juga sekaligus menandai berakhirnya era kejuaraan e-sports CS:GO. Valve baru saja mengumumkan bahwa Paris Major 2023 akan menjadi kejuaraan major terakhir yang pernah digelar untuk Counter-Strike: Global Offensive.

Major Paris Akan Jadi Major Terakhir

Bagi yang belum tahu, Major adalah acara kejuaraan CS:GO yang diadakan rutin tiap tahun di berbagai tempat di seluruh dunia. Karena menjadi salah satu kejuaraan terbesar CS:GO, hadiah yang ditawarkan dalam turnamen ini juga sangatlah besar. Ajang kejuaraan sebelumnya, Rio Major 2022 memiliki total hadiah hingga 1,25 juta dollar, lalu ada Paris Major yang juga menawarkan total hadiah yang sama. Meskipun usianya yang sudah cukup tua sejak 2013, kejuaraan Major tetap menjadi salah satu kejuaraan e-sports yang sangat populer di dunia.

Namun sayangnya kompetisi e-sports terbesar untuk game CS:GO ini terpaksa diakhiri. Valve seolah tidak ingin membuang – buang waktu untuk menimbang keputusannya dan langsung menyatakan begitu saja bahwa Paris Major akan menjadi CS:GO Major terakhir. Paris Major akan berlangsung di Accor Arena mulai 8 Mei Hingga 21 Mei 2023. Pengumuman ini juga diikuti dengan dimulainya Major Counter-Strike 2 yang akan diadakan pada Maret 2024.

Kebangkitan Counter-Strike di Tahun 2024

Kurang lebih sekitar satu tahunan untuk Valve dapat menyempurnakan game Counter-Strike 2 agar dapat dimainkan secara optimal di kejuaraan Major pertama mereka. Dari sudut pandang penonton juga tidak perlu menunggu terlalu lama untuk dapat menonton jagoan – jagoan mereka kembali bertanding di Major Counter-Strike 2.

Counter-Strike 2 telah memasuki tahap closed beta yang sedang berjalanan hingga saat ini. Mengenai siapa saja yang dapat mengikuti tahap ini dipilih secara acak oleh Valve sehingga tidak semua orang dapat mendaftarkan diri. Kehadiran Counter-Strike 2 sepertinya akan menjadi kompetitor yang cukup berat untuk game FPS paling populer saat ini, Valorant. Meski begitu bukan berarti Valorant akan berakhir setelah Counter-Strike 2 rilis. Setidaknya Riot akan sedikit menaikkan usaha mereka dalam mempertahankan pemainnya.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan Counter-Strike: Global Offensive? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Playoffs MPL ID S11 Kombo Rasy-Nino Pecahkan Dominasi BTR

GAMEFINITY, Jakarta – Hasil Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama dimulai dengan pembukaan duel antara Alter Ego vs Bigetron Alpha. Ini kali ketiga kedua tim STM bertemu.

Pada babak reguler sesion MPL ID S11, Alter Ego sukses dibungkam BTR tanpa balas. Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Alter Ego vs Bigetron Alpha jadi ajang gengsi kedua tim.

Berdasarkan histori babak reguler sesion MPL ID S11, BTR diprediski bakal mengungguli Alter Ego. Namun, ternyata Alter Ego tampil menawan dengan combo Rasy-Nino. 

Bagaimana jalan pertandingan Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Alter Ego vs Bigetron Alpha? Simak pembahasan selengkapnya.

Baca juga:

MPL ID S11

Rekap Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Alter Ego vs Bigetron Alpha

Game 1 – BTR Curi Skor

Pada game 1, AE membawa Valentina (Udil), Grock (Rasy), Edith (Pai), Karrie (Nino), Hayabusa (Celiboy). Sementara 

Bigetron Alpha membawa  Pharsa (Morenoo),  Terizla (Xorizo),  WanWan (Saken), Joy (SuperKenn), Kaja (Kyy). 

Game pertama berlangsung singkat. Sejak early game, tim Super KENN tampil mendominasi, sedangkan Alter Ego hanya bisa bertahan tanpa perlawanan yang berarti. Bigetron Alpha menutup game pertama di menit ke-13. Mereka mwncuri skor sementara dengan perolehan 1-0. 

Baca juga:

Game 2 – AE Lawan Balik BTR

Akibat kekalahan di game 1, Alter Ego melakukan respek ban hero Joy. Pada game 2, AE mengambil hero powerfull mereka seperti Faramis (Udil), Estes (Rasy), Yu Zhong (Pai), Mellisa (Nino), Barats (Celiboy).

Sedangkan BTR memboyong Valentina (Morenoo),  Fredrinn (Xorizo), WanWan (Saken), Alice (Super Kenn), Kaja (Kyy).

Kali ini Alter Ego tampil agresif. Celiboy percaya diri dengan Baratsnya, dia berani menutup celah BTR dan berapa kali mengganggu tim lawan saat farming. Kontes objektif pun sempat terjadi dari kedua tim.

Sempat tarik-ulur serangan hingga adu kekuatan di war, AE menutup kemenangan di menit 18. Kedudukan pun seimbang dengan skor 1-1.

Formasi dan set up yang solid Alter Ego sulit dihadapi membiat Bigetron mencari cara dengan split push.

Baca juga:

Game 3 – Setengah Kaki di Playoff MPL ID S11

Rupanya Bigetron Alpha tidak tinggal diam. BTR mencoba melawan dengan hero  Valentina (Morenoo),  Lapu Lapu (Xorizo),  Karrie (Saken), Ling (Super Kenn), Kaja (Kyy). 

Alter Ego mempick up hero-hero Faramis (Udil), Lolita (Rasy), Joy (Pai), Brody (Nino), Martis (Celiboy).

AE sempat mendominasi di early game. Namun, usai memengkan kontes lord pertama, BTR mulai melawan balik. Jual-beli serangan sempat terjadi. Bahkan, tim BTR sempat hanya menyisahkan “Super KENN” dan “Morenoo”.

Akhirnya, BTR berhasil menekan AE dengan bantuan lord kedua hingga memecahkan base turet AE di menit ke 14. Skor sementara kembali diungguli BTR 2-1.

Game 4 – Duet Udil dan Nino Tampil Memukau

Game 4 jadi ajang pertaruhan bagi tim Alter Ego. Dengan membawa hero Pharsa (Udil),  Lolita (Rasy), Minshittar (Pai),  Mellisa (Nino),  Helcurt (Celiboy), AE coba memecahkan gameplay BTR

Sementara Bigetron Alpha melwan dengan deretan hero Valentina (Morenoo),  Terizla (Xorizo), Karrie (Saken), Alice (Super Kenn), Grock (Kyy).   

BTR  berani mendominasi di early game dengan merebut objektivitas. Namun AE  berhasil mengantongi perolah gold dan jumlah kill lebih tinggi.  

Pertandingan berlangsung sengit, tidak jarang keduanya saling baku hantam. Game 4 menunjukan siapa sesungguhnya Alter EGO jika terjadi war.

Duet Udil dan Nino sempat memukau perhatian. Bersama udil, Nino berhasil mencetak triple kill dengan menumbangkan satu per satu lawannya.

Alter Ego berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah memenangkan beberapa kali pertarungan.

Baca juga:

Game 5 – AE Terus Melaju ke MPL ID S11

MPL ID S11

game 5 adalah game penetuan bagi kedua tim. Kali ini Bigetron Alpha mempik-up Pharsa (Morenoo), Gloo (Xorizo), Wan Wan (Saken),  Helcurt (Super Kenn),  Jawhead (Kyy). Sementara AE melawan dengan draf Faramis (Udil), Natalia (Rasy),  Yu Zhong (Pai),  Karrie (Nino), Akai (Celiboy).

Tidak disangka, AE unggul dari segala sisi. Ternyata Natalia Rasy mampu membuat BTR ketar-ketir gara-gara hilang dari map. Kombinasi Natalia milik Rasy dan Pai pun mampu mengunci Super Kenn.

Dengan adanya Natalia, AE bermain lebih hati-hati dan menjaga posisiiong. Mereka sukses mengungguli BTR dari segi objektifnya hingga menyisakan satu inhibitor turret milik BTR. 

BTR sempat melawan di menit ke-19, tapi belum berhasil memecahkan dominasi AE.   

Namun, sang Robot tidak ingin menyerah. Bigetron Alpha tetap bersikeras untuk memberikan perlawanan dan sempat memegang kendali permainan kala memasuki menit ke-19.

Dengan bantuan lord ketiga, AE percaya diri untuk menghantam base utama lawan pada menit ke 20. Akhirnya, Alter Ego berhasil menutup kemenangan dengan skor 3-2.

Baca juga:

Hasil Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Alter Ego vs Bigetron Alpha berhasil dimenangkan AE dengan skor 3-2. Hasil ini sekaligus memecahkan hasil telor selama melawan BTR di babak regular sesion MPL ID S11.

Pertandingan Playoffs MPL ID S11 Hari Pertama Alter Ego vs Bigetron Alpha dapat kamu saksikan di kanal youtube resmi MPL Indonesia atau di kanal Mobile Legend: Bang-bang.

AE akan bertemu dengan RRQ di pertandingan selanjutnya. Sedangkan BTR harus pulang di hari pertama. Apakah AE bisa melanjutkan kemenangannya hingga final? Kita tunggu saja.