Category Archives: Esports

Berita eSports Terbaru

Onic Esports Resmi Diperkuat Pemain Filipina

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Onic Esports resmi merekrut dua pro player asal Filipina untuk turnamen MPL ID musim 10. Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Organisasi Esport itu, dalam konferensi pers yang mereka adakan siang kemarin (4/7).

Dalam beberapa waktu terakhir, rumor mengenai bergabungnya para pemain profesional Filipina dengan tim-tim Esport Indonesia, menjadi sebuah isu hangat di kalangan komunitas game Mobile Legends. Dan kini, kebenaran dari rumor tersebut mulai terjawab, dalam konferensi pers yang diadakan oleh Onic Esports siang kemarin. Dimana dua pro player asal Filipina, yaitu Denver “Yeb” Miranda dan Kairi “Kairi” Rayosdelsol, telah secara resmi bergabung dan akan memperkuat salah satu tim papan atas itu, di ajang MPL ID musim 10 nanti.

Selain pengumuman rekruitmen, Onic Esports juga mengumumkan posisi mana saja yang akan diisi oleh dua pro player baru mereka. Dimana Yeb akan mengisi posisi sebagai Pelatih nomor tiga, sementara Kairi akan mengisi posisi sebagai jungler utama.

Sebagai Pelatih asal Filipina, Yeb mengatakan bahwa dirinya akan bertanggung jawab atas berbagai aspek kedisiplinan, serta memperkenalkan skuad Onic Indonesia dengan budaya Filipina.

“Saat ini ONIC Indonesia memiliki tiga pelatih, kami memiliki tugas yang berbeda dan berkontribusi dalam berbagai cara. Sebagai pelatih dari Filipina, saya (akan) berbagi budaya, seperti kedisiplinan, dan lain-lain,” ucap Yeb dalam konferensi pers.

Sementara Kairi yang akan mengisi posisi Jungler di ajang MPL ID musim 10 nanti, mengatakan bahwa ia ingin berkembang lebih jauh lagi dengan bermain di Indonesia, serta ingin berhadapan dengan tim-tim asal Filipina dalam turnamen M4 nantinya.

“Saya pikir saya bisa tumbuh dan belajar banyak (di Indonesia). Ini adalah kesempatan yang baik bagi saya karena saya belum memenangkan kejuaraan dan saya ingin menghadapi Filipina di M4,” ucapnya.

Baca juga: Pemain Filipina Akan Memperkuat Geek Fam ID Info Coach Evos

twitter player filipina
Twitter Baloyskie | Bergabungnya Para Pemain Professional Filipina

Bergabungnya Para Pemain Professional Filipina

Filipina memang telah diakui sebagai region terkuat dalam skema kompetitif Mobile Legends, jadi tidak heran jika tim-tim esport luar negeri, terutama Indonesia, tertarik untuk meminang pemain profesional asal negara tersebut. Selain Yeb dan Kairi, beberapa pro player Filipina lain juga dikabarkan akan bergabung dengan tim esport MLBB Indonesia.

Salah satunya adalah Allen “Baloyskie” Baloy, yang dikabarkan akan bergabung dengan tim esport Indonesia, Geekfam ID. Dugaan ini muncul setelah pemain berusia 23 tahun tersebut mengunggah sebuah gambar bendera merah putih di akun Twitter resmi miliknya, serta Geekfam ID yang akhir-akhir ini dirumorkan akan merekrut pro player Filipina untuk ajang MPL ID musim 10 nanti.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity.id

Pemain Filipina akan Memperkuat Geek Fam ID Info Coach Evos

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Pelatih tim Evos Legends, Zeys, mengungkapkan bahwa Geek Fam ID akan diperkuat oleh Roster asal Filipina. Meski tidak menyebutkan siapa dan berapa jumlah pemain yang akan dihadirkan, ia mengklaim bahwa pemain Filipina itu akan ikut serta dalam ajang MPL ID Musim 10 nanti.

Beberapa waktu lalu, sempat tersebar kabar bahwa ada beberapa tim esport MLBB luar negeri, yang ingin meminang pemain-pemain profesional asal Filipina. Bahkan menurut salah konten kreator dari negara tersebut, Billy “Z4pnu” Jazha Alfonso, ada tim esport asal Indonesia yang bahkan berani menawarkan gaji 6 digit untuk salah satu pro player milik tim Smart Omega.

Dan kali ini, kabar terbaru datang dari pelatih Evos Legends, Bjorn “Zeys” Ong, yang menyebutkan bahwa akan ada pemain Filipina dalam skuad Geek Fam ID, untuk turnamen MPL musim 10 nanti.

“Gua bisa bocorin ini sih guys. Geek Fam (Indonesia) ada orang dari PH (Filipina), sumpah. Geek Fam ada orang dari PH.” Ucapnya dalam sebuah video Livestream. “Geek Fam have people from the Philippine, you know, in season 10, Geek Fam Have Filipino.” Tambahnya.

You know what they say? Indo sucks PH number one, kata Netizen PH ya guys, sampai kita butuh orang PH semua ke sini,”

Baca juga: Pro Player ML Filipina Ditawari Kontrak Tim Esport Indonesia

kelra player Filipina
Rekrutmen Pro Player Filipina

Rekrutmen Pro Player Filipina

Sebagai sebuah wilayah top dalam skema kompetitif Mobile Legends tingkat dunia, adalah hal yang wajar jika tim-tim luar wilayah mulai tertarik untuk merekrut para pemain profesional dari region tersebut. Baik direkrut untuk mengisi posisi pelatih, atau bahkan menjadi bagian dari pemain inti.

Dikutip dari laman web AFKGaming, terdapat dua pemain bintang asal region PH yang dikabarkan telah ditawari untuk bergabung dengan tim Esport MLBB Indonesia. Yaitu  EXP Laner dari tim ONIC Philippines (PH), Gerald “Dlar” Trinchera. Serta Gold Laner dari tim Smart Omega, Grant “Kelra” Duane Pillas, yang bahkan disebut-sebut telah ditawari gaji enam digit, jika ia mau meninggalkan timnya. Untuk saat ini, baru tim asal Amerika Utara (NA), BloodThirstKings (BTK), yang telah mengkonfirmasi adanya Pro Player PH dalam jajarannya.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity.id/

Tencent Global Esports Summit Digelar 26-27 Juli

GAMEFINITY.ID, Bandung – Tencent selama ini telah berjasa luar biasa dalam industri game dan esports. Mereka sedang berambisi menjadi pengembang game yang tidak terkalahkan dengan perilisan Honor of Kings secara global nanti. Kini, mereka kembali mengadakan event Global Esports Summit tahun ini.

Tencent Global Esports Summit akan diadakan pada 26-27 Juli ini di Hangzhou International Expo Center. Menurut Media Outreach, ini juga dikabarkan menjadi event offline pertama untuk sebuah konferensi tingkat tinggi industri esports.

Tahun Ini Akan Berfokus Perkembangan di Asia

Tahun ini, Tencent Global Esports Summit akan mengambil tema “Blooming in Asia”. Konferensi ini akan berfokus pada empat aspek utama, yaitu komunikasi baru (new communication), olahraga baru (new sports), konsumsi baru (new consumption), dan industri baru (new industry). Konferensi ini akan berdiskusi tentang peran industri esports dalam mempromosikan pertukaran dan kerjasama internasional, membangun semangat kompetitif, mengeksplorasi tren konsumsi anak muda, dan mengembangkan ekonomi daerah.

Acara ini akan berisi tiga sesi, yakni Global Esports Summit, Tencent E-sports Annual Conference, dan E-sports Eco-Industry Exhibition and Relevant Forum.

Global Esports Summit akan diadakan pagi hari pada 26 Juli. Sesi ini berfokus pada bertukar gagasan tren pengembangan e-sports sebagai industri berkembang.

Siangnya, Tencent E-sports Annual Conference akan diadakan. Sesi ini akan membahas strategi pengembangan dan pola pikir dari industri esport Tencent dan memperkenalkan berbagai turnamen untuk tahun ini.

E-sports Eco-Industry Exhibition and Relevant Forum diadakan selama dua hari event tersebut. Sesi ini bertujuan untuk menambah konten dari konferensi untuk menyuarakan debut resmi dari cabang esports di Asian Games 2022 mendatang.

Diharapkan pula terdapat pembahasan tentang penjadwalan event seperti turnamen untuk game League of Legends, League of Legends: Wild Rift, FIFA Online 4, dan lainnya pada konferensi ini.

esports Jadi Cabang Resmi Di Asian Games 2022

Asian Games 2022 esports
Judul Game yang Akan Dipertandingkan dalam Cabang esports Asian Games 2022

Berbicara tentang Asian Games 2022, Hangzhou juga menjadi tuan rumah resmi ajang olahraga terbesar itu. Ditambah pula, esports telah menjadi cabang resmi setelah sebelumnya diuji coba di Asian Games 2018 di Jakarta, Indonesia.

Terdapat tujuh judul game yang akan dipertandingkan, yaitu PUBG Mobile (versi Asian Games), Arena of Valor (versi Asian Games), Dota 2, League of Legends, Street Fighter V, FIFA, dan Hearthstone. Selain itu, terdapat pula dua ajang ujicoba robotics dan VR.

Asian Games 2022 sendiri sebelumnya dijadwalkan pada 10-25 September ini. Ajang ini terpaksa ditunda karena pandemi di China. Tanggal barunya sejauh ini belum diumumkan.

Baca juga: Esports Resmi Dipertandingkan di Asian Games Hangzhou 2022

Industri esports di Asia saat ini telah berkembang sangat pesat. Apalagi sangat banyak peminat esports di kalangan muda berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik. Terbukti dengan maraknya berbagai turnamen esports di Asia, terutama Indonesia.

Untuk info terbaru tentang esports, termasuk turnamen game favorit kalian, pantau terus di Gamefinity.

Pro Player ML Filipina Ditawari Kontrak Tim Esport Indonesia

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Salah seorang Pro Player dari tim Smart Omega (Filipina), dikabarkan telah diajak untuk bergabung dengan salah satu tim Esport Mobile Legends: Bang Bang Indonesia. Gaji yang ditawarkan pun tidak main-main, dimana menurut laporan, tim esport yang masih dirahasiakan namanya itu, telah menawarkan gaji kontrak 6 digit kepada sang pemain.

Grant “Kelra” Duane Pillas, Pro Player Mobile Legends dari tim Smart Omega (Filipina), diduga tengah direkrut oleh salah satu tim esport asal Indonesia. Kabar ini datang dari salah satu Veteran Mobile Legends Filipina, Billy “Z4pnu” Alfonso, yang mengatakan bahwa salah satu tim asal Indonesia telah mencoba untuk merekrut Kelra, dan menawarinya gaji enam digit jika ia bergabung dengan tim tersebut.

“Kelra mendapatkan penawaran dari Indo [teams]. Mereka ingin membelinya tetapi saya tidak bisa mengatakan tim mana karena terakhir kali saya mengungkapkan tim, saya terkena tetanus, saya hampir didenda,” Ucap Z4pnu dalam Vlog yang diunggahnya pada tanggal 26 Juni kemarin. “Gaji Kelra (jika dia bergabung) akan sekitar enam digit tetapi tentu saja, itu rahasia. Yang bisa saya katakan adalah Kelra direkrut oleh tim asing dan terserah dia untuk memutuskan,” unggahnya.

“Ada banyak pemain yang diakuisisi di sini di Filipina, jadi untuk para pemain yang mencoba yang terbaik dalam bermain Mobile Legends, ini kesempatanmu, teruslah grinding (mengasah kemampuan) jika (rekrutmen) ini yang kamu inginkan atau membuatmu bahagia.”

Baca juga: Riot Hadirkan Voice Evaluation Untuk Halau Pemain Toxic

Jay Echo Filipina join BTK
Jaymeister | Rekrutmen Pemain Filipina Oleh Tim-tim Luar Negeri

Rekrutmen Pemain Filipina Oleh Tim-tim Luar Negeri

Dalam skema kompetitif Mobile Legends Bang Bang, kemampuan para Pro Player asal Filipina memang tidak bisa diremehkan. Bahkan mayoritas turnamen internasional Mobile Legends juga dimenangkan oleh tim-tim asal negara tersebut. Mulai dari kejuaraan SEA Games 2019, Turnamen M2 (2021), MSC 2021, M3 (2021), SEA Games 2022, hingga yang terbaru yaitu ajang MSC 2022.

Dengan banyaknya pencapaian tersebut, tentu akan menjadi hal yang wajar jika beberapa tim dari negara lain tertarik untuk merekrut Pro Player asal Filipina. Dan meski Z4pnu tidak menjelaskan lebih detail mengenai “gaji 6 digit” yang ia sebutkan, kemungkinan besar penawaran tersebut dilakukan dalam mata uang Dollar AS. Dugaan ini didasarkan pada status Kelra sebagai salah satu pemain Bintang di Filipina, serta pada gaji tertinggi dari para pemain Bintang di Indonesia yang mencapai kisaran antara 70 hingga 80 ribu Dollar AS.

Sebelum kabar perekrutan Kelra beredar, tim esport Mobile Legends asal Amerika Utara, BloodThirstyKings (BTK), juga dilaporkan telah merekrut salah satu veteran MLBB Filipina, Jason “Jay” Rafael Torculas (Jaymeister) untuk mengisi posisi Mid Laner. Sebelum merekrut Jay, BloodThirstyKings juga pernah bermain bersama salah satu pemain lokal Filipina, Kier “Ichiji” Sambajon, dan berhasil memenangkan pertandingan hiburan dalam ajang RMC Season 6 pada tanggal 5 Juni lalu. Sebagai Pemain Publik, Ichiji tampil dengan sangat baik. Ia bahkan mendapatkan pujian dari Caster yang mengakui kemampuannya.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Mengaku! Mantan Juara World Series Terjerat Kasus Narkoba

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Mantan juara dunia League of Legends World dilaporkan mengaku bersalah atas kasus pengedaran narkoba yang telah dilakukannya. Dan tidak hanya itu, ia juga meminta orang-orang untuk menghindari narkoba.

Mantan juara League of Legends, Curtis “Toyz” Lau, mengaku bersalah atas kasus pengedaran narkoba yang menjeratnya di Pengadilan Negeri Taiwan. Mengutip laporan dari Central News Agency Taiwan, mantan pro player itu didakwa dengan perdagangan narkoba di internet, hingga akhirnya mengaku bersalah selama pengadilan pada 16 Juni lalu. Bertemu dengan Kantor Kejaksaan Distrik Taichung, Lau meminta maaf atas tindakannya, dan mendesak orang lain untuk menjauhi narkoba.

“Toyz (Liu Weijian), yang merupakan pemain kompetitif profesional dari video game League of Legends dan memenangkan kejuaraan dunia, didakwa oleh jaksa untuk (kasus) perdagangan narkoba di Internet.” Tulis Central News Agency Taiwan (diterjemahkan dengan Google Translate).

“Dia mengaku bersalah di pengadilan hari ini dan meminta maaf atas demonstrasi yang buruk, dan mendesak masyarakat untuk menjauhi narkoba.”

Dalam pengadilan, sang mantan pro player itu mengatakan kepada hakim di pengadilan bahwa dia mengaku bersalah atas semua kasus yang menimpanya. Setelah dia keluar dari pusat rehabilitasi, dia mengaku berada di bawah tekanan besar dan menyesali paparannya terhadap narkoba. Dia minta maaf karena membuat contoh yang buruk, serta berharap dapat memperbaiki kesalahannya, dan dapat memberikan kepada masyarakat di masa depan. Ia juga menyerukan kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba.

Baca Juga: Microsoft Akan Hentikan Dukungan Update Untuk Windows 8.1

Kasus Narkoba mantan Pro Player
Taipei Assassins | Bukan Kasus Narkoba Pertama Toyz

Bukan Kasus Narkoba Pertama Toyz

Ini bukanlah kali pertamanya sang Pro Player terjerat kasus narkoba. Sebelumnya, Toyz sempat dituduh telah membentuk sindikat narkoba yang memiliki dan menjual narkoba jenis THC Pods di internet. Menurut laporan pada bulan September 2021, Toyz telah ditangkap atas kecurigaan itu dan saat pihak berwenang melakukan penggeledahan di rumahnya, mereka menemukan ganja sebagai barang bukti. Hingga pada akhirnya, Toyz ditahan oleh pihak kepolisian, bersama dengan letujuh rekannya yang juga terlibat dalam aktivitas ilegal tersebut.

Toyz merupakan mantan mid laner dari tim Taipei Assassins, yang dikenal dengan dengan prestasi mereka sebagai juara dalam turnamen League of Legends World Series pada tahun 2012.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Dukung Tim Indonesia di SEA Grand Final Realme League

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Tidak terasa kompetisi mobile gaming kelas internasional Realme League sudah mencapai babak akhir. SEA Grand Final Realme League akan diselenggarakan akhir pekan ini atau tepatnya selama tiga hari dari tanggal 24 sampai dengan 26 Juni 2022. Kompetisi esports tingkat Asia Tenggara pertama yang didedikasikan untuk realme fans ini menyediakan total hadiah senilai Rp 150 juta, termasuk smartphone realme GT NEO 3 bagi para pemenang, juga kesempatan emas untuk memiliki smartphone GT Series generasi berikutnya sebelum dirilis ke publik.

Indonesia sebagai salah satu negara peserta telah menemukan 6 tim terpilih untuk mewakili Tanah Air di SEA Grand Final Realme League. Mereka adalah MISTERDOYFORGOTTEN, LIMITEDHUSTLEESPORT, NTPESPORT, BULLSESPORTS, SEAREVENGE, dan DISTRIK51. Keenam tim ini merupakan tim dengan peraih poin tertinggi selama babak kualifikasi pada tanggal 16-18 Juni lalu, dan berhak untuk melanjutkan perjalanan ke babak SEA Grand Final melawan tim-tim berbakat lain dari mancanegara.

Baca juga: Mengenal Karakter Caustic Apex Legends, Guide Gameplay

Sebagai bentuk apresiasi kepada 3 tim teratas yang sudah berhasil bertanding, realme memberikan hadiah tambahan berupa 12 smartphone realme narzo 50 5G. Hadiah tambahan ini diberikan ke MISTERDOYFORGOTTEN yang berhasil mengumpulkan 111 poin, serta LIMITEDHUSTLEESPORT dan NTPESPORT yang masing-masing mengumpulkan 99 poin.

Salah satu perwakilan Indonesia, yaitu DISTRIK51 mengaku cukup serius dalam mempersiapkan diri menghadapi para pesaing di Realme League. Mulai dari latihan 5-6 jam setiap hari, hingga mencoba berbagai strategi dengan metode dan meta terbaru. Salah satu perwakilan DISTRIK51 mengatakan, “Konsekuensinya, kami harus keluar dari zona aman bermain kami. Melakukan kesalahan selama latihan tidak menjadi masalah, karena kesalahan-kesalahan tersebut akan membuat kami menjadi jauh lebih hati-hati dan lebih kuat dari sebelumnya.”

Berbeda dengan DISTRIK51, peraih poin paling tinggi dalam babak kualifikasi yaitu MISTERDOYFORGOTTEN justru cenderung santai saat bertanding. Mereka membuktikan bahwa bertanding dalam kompetisi esports di zaman modern sekarang ini tidak memerlukan tempat khusus untuk meraih kemenangan. “Satu player kami bahkan main di pinggir sungai sambil mancing saat turnamen berlangsung,” ujar salah satu perwakilan MISTERDOYFORGOTTEN. Setelah menjalani babak kualifikasi dengan euforia yang sangat seru dan lolos ke SEA Grand Final, mereka sangat bangga karena bisa mewakili negara di ajang kompetisi kali ini, karena ini akan menjadi kali pertama mereka berkompetisi di tingkat Asia Tenggara.

Baca juga: Mengenal Karakter Gibraltar Apex Legends, Guide Gameplay

Realme sebagai merek dengan semangat trendsetting technology dan trendsetting design secara konsisten berkomitmen terus mendukung perkembangan dunia esports. Gebrakan terbaru realme di dunia esports kini naik di tingkatan yang baru melalui Realme League sebagai kompetisi kelas amatir pertama yang dikhususkan untuk realme fans se-Asia Tenggara. Melalui Realme League, realme berharap dapat membantu talenta-talenta baru di dunia esports Indonesia untuk bisa menunjukkan giginya dan berprestasi di kelas internasional.

Ayo dukung tim-tim esports dari Indonesia untuk bisa mengharumkan nama bangsa di SEA Grand Final Realme League yang akan disiarkan secara langsung melalui Youtube, Facebook, dan TikTok realme Indonesia, serta platform animasi video Bstation pada tanggal 24-26 Juni 2022 mulai pukul 15:00 WIB. Untuk mengetahui info selengkapnya silakan cek di bit.ly/realmeleague dan Instagram @realmecommunity dan @realmeindonesia.