Category Archives: Gamepedia

Mengenal Karakter Lifeline Apex Legends, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Lifeline adalah seorang paramedis di Apex Legends Mobile. Perempuan bernama Ajay Che ini diapnggil dengan nama Lifeline, karena bertugas membantu seseorang yang terluka. Sosok Lifeline sebenarnya adalah seorang perempuan muda berusia 24 tahu berasal dari seorang keluarga kaya di Psamathe.

Akhirnya Lifeline memilih keluar dari rumahnya, ketika menegetahui kerusakan keluarganya. Keluarga Lifeline memang mengambil keuntungan dari pertarungan yang dibuat IMC dan Militia Frontier. Dari sanalah Lifeline akhirnya pergi dan memilih bergabung dengan Korps Perbatasan. Karena rasa bersalah yang besar, Lifeline bergabung dengan Apex Games untuk membiayai Korps Perbatasan. Dari setiap kemenangan Lifeline uang-uang hadiah itu mengalir ke komunitas Korps Perbatasan itu.

Lifeline menjadi Legends di Apex Games dan dikenal sebagai Combat Medic. Kemampuan Lifeline untuk menyembuhkan satu teman membuat Lifeline dibutuhkan dalam team. Lifeline juga menjadi Legends mendapat penghargaan sebagai role support terbaik. Meskipun Lifeline tidak menginginkan adanya pertempuran yang merugikan banyak orang. Tetapi Lifeline tidak keberatan untuk bergabung Apex Games untuk dapat membantu banyak orang.

Baca juga: Mengenal Karakter Bangalore Apex Legends, Guide Gameplay

Skill yang dimiliki Lifeline menjadi skill yang sangat dibutuhkan oleh teman satu tim. Dengan adanya Lifeline dalam tim, permainan agresif yang diinginkan menjadi sebuah pertarungan brutal. tidak perlu takut untuk kehilangan shield ataupun darah. Setiap knocked down, pasif Lifeline akan membantu untuk kembali hidup.

Mengenal Skill Lifeline

  • Skill Pasif Lifeline – Combat Revive

Lifeline Passive Skill

Combat revive adalah kemampuan Lifeline untuk menyembuhkan kembali teman satu tim yang koncked. Skill pasif ini baru akan aktif ketika Lifeline mengaktifkan tactical skill-nya yang berupa drone. Skill ini mampu membantu teman satu tim yang knocked tanpa harus menghampirinya. Tentu saja ini sangat membantu tim, kaarena ketika knocked tidak perlu menghampiri untuk memulihkan. Sebenarnya, pemulihan itu datang dari Drone of Compassion (D.O.C), sehingga sangat-sangat berguna untuk Lifeline digunakan dalam pertarungan tim yang agresif.

  • Skill Tactical – Drone of Compassion (D.O.C)

Lifeline Drone of Compassion

Skill tactical Lifeline sebnarnya sangat mirip dengan skill pasifnya. Skill bernama Drone of Compassion (D.O.C) memungkinkan Lifeline memnaggil sebuah drone yang membawa peralatan medis. Drone ini akan memulihkan pelindung dan HP teman satu tim. Berbeda dengan skill pasifnya yang bisa dilakukan dari area yang jauh, Lifeline menggunakan skillnya ini di area yang bisa dijangkau. Ketika melakukan pemulihan, Lifeline memberika shield sehingga pemulihan yang dilakukan olehnya tidak dapat diserang oleh musuh.

Baca juga: Mengenal Karakter Octane Apex Legends, Guide Gameplay

  • Ultimate Skill – Care Package

Lifeline Care Package

Kemampuan yang dimiliki Lifelineadalah kemampuan-kemampuan bertahan hidup. Ultimatenya pun termasuk skil yang mmberikan pemulihan dan kemampuan untuk membantu bertahan hidup. Ketika diaktifkan oleh Lifeline, skill ini akan memberikan sebuah package alat-alat kesehatan yang dibutuhkan oleh teman satu timnya. Kesehatan ini bukan hanya memulihkan HP saja, tetapi juga dapat memulihkan shield dan tambahan peningkatan armor tubuh.

Skill ini sangat membantu dalam keadaan genting. hanya saja kelemahan dari Lifeline adalah cooldown setiap skill yang lama.Tentu saja akan sangat menyulitkan bagi Lifeline untuk membantu teman tim.  Hal ini membuat para player yang menggunakan Lifeline harus menggunakan dengan tepat dana cepat. Cooldown dari ultimate Lifeline sendiri adalah 360 detik atau sekitar 6 menit

Rekomendasi Legends untuk Kombinasi Lifeline

Lifeline adalah Legends yang tidak memiliki skill escape, karena memang fungsinya dalam tim adalah support. Untuk permainan yang agresif dan ofensif, Lifeline akan menjadi support yang sangat dibutuhkan. Tipikal gameplay yang bermain sebagai sweeper menyisir ketika zona merah mengecil, membuat Lifeline sangat bisa diandalkan. Lifeline menjadi Legends yang tidak dapat dihilangkan dalam sebuah pertempuran tim. Kemampuannya menyembuhkan teman satu tim akan menjadikan Lifeline penjaga dari teman-temannya meskipun tidak berada dalam satu area.

Baca juga: Mengenal Karakter Wraith Apex Legends, Guide Gameplay

Daftar hero yang dapat menjadi kombinasi hebat dalam pertempuran dengan Lifeline sebagai berikut:

  • Gibraltar menjadi teman satu tim yang baik untuk Lifeline. Skill Dome of Protectionnya akan membuatdouble perlindungan dalam pertarungan jarak dekat. Sangat diekomendasikan bermain dengan Bangalore, Gibraltar sebagai tank dan Lifeline sebagai Support.
  • Fade, sebagai rusher akan menjadi teman yang ideal bagi Lifeline.  Kemampuannya ultimatenya untuk mundur ke masa lalu membuat dapat kembali ke posisi yang sudah ditentukan. Kombinasi Fade, Lifeline dan pathfinder akan menjadi kombinasi yang sangat menguntungkan.
  • Wraith,  Rolenya sebagai rusher hampir mirip seperti Fade. Kemampuan Dimentional Rift akan menguntungkan bagi Lifeline dan tman satu team. Jika bermain dengan Wraith, Lifeline dan Caustic.
  • Caustis, sebagai role tanker dapat menjadi kombinasi yang sangat menguntungkan. Akan tetapi, Lifeline tetap membutuhkan sebuah teman satu tim yang mampu melakukan screening. Kombinasi Lifeline dan Caustic harus dikombinasikan dengan Bangalore atau Gibraltar.

Mengenal Karakter Bangalore Apex Legends, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Setelah membahas beberapa Legends lain. Kali ini Gamefinity akan membahas Bangalore seorang Legends di Apex Legends Mobile. Pembahasan kali ini akan membahas tentang cerita tentang Bangalore, guide skill dan kombinasi Legends yang sesuai dengan Bangalore.

Bangalore adalah Legends yang memiliki role sebagai rusher bersanding dengan Mirage, Fade, Wraith. Dalam cerita Apex Games, Wraith dan Bangalore menjadi seorang partner. Keduanya memiliki sebuah hubungan dengan Interstellar Manufacturing Company, yang akan memulai cerita Bangalore. Wraith adalah seorang ilmuwan di IMC dan Bangalore adalah seorang prajurit profesional di IMC.

Ikatan Bangalore dengan IMC sangat kuat, keluarganya sangat dihormati. Hingga pada suatu ketika Bangalore dikirim oelh IMC dalam sebuah misi di Gridiron. Akan tetapi, Kakak dari Bangalore yaitu Jackson melihat itu adalah tindakan tidak bertanaggung jawab dari IMC dan seperti misi bunuh diri. Akhirnya jackson mencoba menyelamatkan Anita Williams atau Bangalore dari misi itu. sempat terjadi pertengkaran antara Bangalore dan Jackson. Karena menurut bangalore lebih mati di medan perang dari kabur dan berkhianat.

Bangalore and brother

Dalam Pertempuran itu Bangalore sebenarnya sudah tidak bisa melakukan apa-apa, setelah bertemu lawan seperti Mirage yang dapat menghilang. Dari sanalah akhirnya Bangalore memulai petualangan di Apex Games. Itemnya dalam Apex games didapatkan melalui pertarungan dengan suruhan IMC, karena ingin membunuh Bangalore dan Kakaknya.

Mengenal Skill Bangalore untuk Pertempuran

  • Skill Pasif Bangalore – Double Time

Bangalore yang merupakan Legends ofensif memiliki pasif yaitu Double Time. Bangalore akan mendapatkan Movement speed tambahan sekitar 30%, ketika terkena hit damage lawan 2 kali. Movement yang didapatkan oleh bangalore ini akan mempengaruhi kecepatan gerak dan kecepatan menembaknya. Meskipun hanya memiliki waktu 2 detik, pasif ini akan sangat berarti ketika dapat memaksimalkan Bangalore dalam pertarungan menuju end match.

Baca juga: Mengenal Karakter Octane Apex Legends, Guide Gameplay

  • Skill Tactical – Smoke Launcher

Launcher Smoke Bangalore

Smoke launcher adalah kemampuan Bangalore untuk melepaskan sebuah tembakan atau granat asap. Granat asap milik bangalore dapat digunakan 2 kali dan akan megeluarkan asap ketika terbentur apapun. Skill ini juga memiliki cooldown yang tidak lama yaitu 33 detik. Sedangkan, efek granat asapnya bertahan hingga 23 detik. Sehingga jeda efek kemampuan bangalore hilang dan cooldown hanya 10 detik.

Skill Bangalore ini tidak berguna untuk digunakan kepada Bloodhound, maka sangat berhati-hati dalam melawannya. Ada baiknya karena kekurangannya melawan Bloodhound, sehingga perlu dijadikan teman satu team.

  • Skill Ultimate – Rolling Thunder

Ultimate Bangalore

Skill ultimate Bangalore adalah sebuah senjata yang dapat berada di area sekitar sejenis air strike bernama Rolling Thunder. Bangalore membuat musuh disekitarnya akan terkena sebuah serangan dan memiliki efek shellshock, Efek ini akan membuat musuh-musuh Bangalore kehilangan perlindungannya dan terkena 40 damage. bangalore tidak dapat menggunakan skill ultimate ini dalam waktu yang cepat cooldown dari skill ini adalah 180 detik. Sehingga Bangalore sangat butuh sebuah kombinasi dalam melakukan pertempuran.

Baca juga: Mengenal Karakter Mirage Apex Legends, Guide Gameplay

Kombinasi Legends yang Cocok untuk Bangalore

Bangalore adalah Legends yang skill-nya cocok digunakan untuk pertarungan ofensif. Menggunakan Bangalore untuk defensif adalah pemikiran yang buruk. Tidak memiliki skill escape, dan ultimate yang digunakan untuk menyeranag musuh adalah alasan yang tidak mungkin dibantah bahwa, Bangalore adalah Legends yang mengandalkan pertarungan-pertarungan tim. Untuk mendukung itu semua, Legends lain yang dapat mendukung kemampuan ofensif Bangalore sebagai berikut:

  • Pathfinder, Skill pathfinder yang memungkinkannya bergerak sambil berada di atas akan membantu jika dikombinasikan dengan skill Bangalore smoke launcher.
  • Gibraltar, Skill taktis Gibraltar yang mampu membuah sebuah kubah pelindung menjadi kunci bagi Bangalore menyerang dalam kepulan asap tanpa terkena hit.
  • Mirage, kemampuan ultimate mirage akan membuat mereka yang di dalam asap menghabiskan amunisinya dan Bangalore dapat menembaki dari luar kepulan asap.
  • Wraith, Dimentional Rift milik Wraith akan membantu Bangalore menuju musuh dan menggunakan ultimate-nya. Setelah itu Bangalore bisa menggunakan launcher smoke untuk membuat musuh bingung lari kemana.
  • Bloodhound, Legends ini menjadi countere alami dari Bangalore. Oleha sebab itu, lebih baik menjadi Bloodhound sebagai teman. Bangalore dapat menjadi inisiator dan Bloodhound akan menggunakan ultinya untuk melihat dalam kepulan asap.

Legends itu menjadi pilihan terbaik untuk dikombinasikan dengan skill milik Bangalore. Sehingga sangat mungkin untuk Bangalore bermain ofensif, Pilihlah Legends yang mampu memaksimalkan setiap skill.

Untuk mendapatkan skin eksklusif para Legends, kalian dapat dengan mudah top up atau membeli voucher games di Gamefinity. Selain harganya yang murah, juga prosesnya yag mudah.

Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Benedetta merupakan hero tipe Assassin yang awal kehadirannya memang kurang cocok berperan layaknya Assassin. Benedetta kurang cocok sebagai Core. Hero ini dirilis pada November 2020. Mempunyai mobilitas yang cukup baik dan kemampuan yang lebih variatif dari Assassin lain, menjadikan Benedetta sebagai hero yang cocok mengisi role Sidelaner.

Baca Juga : Guide Khufra, Sang Raja Tirani dari Western Desert

Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Benedetta merupakan salah satu Assassin dengan kelengkapan skill yang mumpuni dan sangat mengandalkan timing. Menjadi Assassin yang cukup menjanjikan di Sidelane.

Pasif

Guide Benedetta
Elapsed Daytime – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Pasif Benedetta akan aktif yang berbentuk Charging-Bar, dan digunakan dengan menahan tombol Basic Attack.  Kondisi ini memungkinkan Benedetta memasuki mode Swordout yang mengisi Sword Intent.

Ketika dirinya melepaskan Basic Attack yang penuh dengan Sword Intent, Benedetta akan menggunakan Swordout Slash pada arah yang ditentukan dan berlari kedepan, memberikan (+210% Total Physical Attack) Physical Damage. Elapsed Daytime juga dapat dengan mengisi Sword Intent dengan Basic Attack dan Skill.

Skill 1

Guide Benedetta
Phantom Slash – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Benedetta mundur dengan cepat dan meninggalkan shadow miliknya didepan. Dalam jeda singkat sesudahnya, bayangan miliknya akan menebas kedepan dalam area serang berbentuk kipas. Phantom Slash memberikan 200(+60% Total Physical Attack) Physical Damage dan menyebabkan efek Slow sebesar 60%.

Tidak lama, Benedetta berlari ke depan dan menebas, memberikan 50(+70% Total Physical Attack) Physical Damage. Damage dari kemampuan ini dapat meningkat 200% jika musuh terkena kedua serangan Benedetta.

Skill 2

Guide Benedetta
An Eye of An Eye – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

An Eye for An Eye, itulah salah satu kemampuan Benedetta yang sangat berguna. Benedetta mengangkat senjatanya untuk bertahan, membuat dirinya kebal segala Crowd Control dan blokir semua Damage selama 0,8 detik.

Dalam fase ini, memungkinkan Benedetta untuk menyerang ke arah yang ditentukan dan memberikan 300(+80% Total Physical Attack) Physical Damage.

Jika Benedetta berhasil melakukan counter Crowd Control dan Damage, dirinya akan memperoleh Sword Intent Full. Uniknya lagi, jika dirinya mampu memblokir Crowd Control, serangan selanjutnya akan memberikan efek Stun.

Ultimate

Guide Bnedetta
Alecto Final Blow – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Alecto: Final Blow, sesuai dengan namanya. Benedetta melakukan kuda-kuda bersama Alecto dan menebas ke depan setelah delay singkat. Alecto: Final Blow mampu memberikan efek Slow kepada semua target yang ada di jalur sebesar 70% dalam durasi singkat.

Setelah Benedetta melakukan Dash, memungkinkan untuk meledakkan Sword Intent di jalur yang sebabkan efek Strangle kepada lawan. Memberikan 120(+85% Physical Attack Tambahan) Physical Damage yang sebabkan efek Slow sebesar 20%.

Survival Dash

Sebagai Assassin, Benedetta diberkati dengan kemampuan dengan efek yang cukup lengkap. Salah satu yang tidak dimiliki Assassin lain adalah efek Stun.

Benedetta juga memiliki daya tahan yang cukup tinggi, dan sangat baik dalam pertarungan jarak dekat bergerombol. Dengan mengandalkan beberapa item pendukung, dapat menjadikan Benedetta terasa keras dan sulit di tahan.

Dengan memanfaatkan Pasif miliknya,  Elapsed Daytime dapat meningkatkan daya hidup Benedetta dengan cukup baik. Didukung dengan segerombolan musuh yang cukup ramai. Hal ini juga membuat Benedetta cocok di Sidelane atau Offlane.

Build Item

Benedetta dapat dikombinasikan dengan item Defense dan peningkat daya tahan hidup, seperti penggunaan Spellvamp.

Bloodlust Axe

Guide Benedetta
Bloodlust Axe – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Bloodlust Axe menjadi item Damage teman setia Benedetta. Mengingat Benedetta sangat mengandalkan Skill dan Skill ketika bermain, jadi peningkatan Spellvamp diperlukan.

Benedetta yang bergerak dengan Elapsed Daytime dan Skill dengan damage area, sangat cocok jika Benedetta menggunakan Bloodlust Axe.

War Axe

Guide Benedetta
War Axe – Guide Benedetta, Assassin yang Kuat di Sidelane

Mungkin akan terasa menjengkelkan, mengingat Benedetta sangat mengandalkan mobilitas dalam bertarung. Peningkatan mobilitas kepada Benedetta sangat diperlukan.

War Axe menjadi solusi untuk peningkatan Mobilitas dan Damage pengguna. Item yang dapat meningkatkan pergerakan hero ketika bertempur ini, menjadi salah satu langganan player Fighter.

Untuk item lain dapat di sesuaikan dengan situasi Battle. Benedetta lebih cocok dengan item yang memaksimalkan efek negatif dan defense yang sebanding.

Update informasi menarik lainnya seputar guide dan trick game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Kisah Perjalanan Konami: Legenda yang Sekarang Dibenci

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Konami, salah satu perusahaan developer dan publisher game asal Jepang. Namanya sudah dikenal oleh berbagai kalangan karena game buatannya yang legendaris. Salah satu perusahaan besar dalam industri I yang terkenal karena game miliknya yang selalu mempunyai kualitas.

Konami DDR In-image | Eurogamer
Dance Dance Revolution, Salah Satu Game Legenda Milik Konami | Eurogamer

Namun, semua berubah di tahun 2010 ke atas. Perubahan manajemen, kekacauan di kantor, serta perubahan mindset bisnis. Ketiga hal tersebut menyebabkan Konami kehilangan namanya dan dibenci oleh para gamers.

Sejarah Konami

Konami sendiri berawal dari sebuah usaha yang dimiliki Kagemasa Kozuki, Yoshinobu Nakama, dan Tatsuo Miyasako sebagai tempat servis dan sewa jukebox. Nama Konami sendiri diambil dari nama belakang para pendirinya. Pada 1971, Konami berpindah haluan untuk menjadi sebuah perusahaan yang terjun dalam bidang pembuatan arcade game.

Game arcade pertama milik Konami rilis pada tahun 1978 dan diekspor ke Amerika Serikat di tahun berikutnya. Usaha Konami mengalami kesuksesan di tahun 1980-an. Berbagai game arcade milik Konami laris di pasaran, contohnya Super Cobra, Frogger, dan Track & Field.

Konami membuka cabang Amerika miliknya pada tahun 1982 dan mulai terjun ke dunia game konsol. Mulai dari tahun tersebut langkah Konami berpindah fokus kepada game konsol. Game seperti Castlevania dan Contra dirilis untuk NES

Setelah mengganti nama resminya menjadi Konami Co., Ltd. Pada 1991, Konami mulai berfokus untuk mengembangkan game pada platform 16-bit. Game seperti Metal Gear Solid dan Silent Hill rilis pada era tersebut. Dan tidak lupa Yu-Gi-Oh juga hadir pada masa itu.

Pada tahun 2000, Konami mengganti nama inggrisnya menjadi Konami Corporation. Dapat dikatakan Konami sendiri mengalami puncak kejayaannya pada era 2000-an. Mulai dari WE dan PES yang dapat menguasai pasar game sepakbola melawan FIFA. Hingga Metal Gear Solid 2, 3, dan 4 yang semuanya mencapai kesuksesan.

Baca Juga: Honor of Kings Akan Rilis Global!

Konami yang Berubah

Setelah mengalami masa emasnya, Konami justru mengalami kemunduran di dekade berikutnya. Pergantian manajemen merupakan sebuah penyebab utama dalam kemunduran Konami.

Pada tahun 2007, ketika smartphone mulai berkembang, sebuah perusahaan di Jepang bernama Gree dapat memanfaatkan keadaan. Mereka membuat sebuah game mobile yang dikembangkan dan dipromosikan dengan pernyataan “free games” untuk mobile game.

Gree dapat memaksimalkan keuntungan lewat skema game mobile yang punya prinsip “budget terbatas, target profit setinggi-tingginya. Konami sebagai pengembang game juga tidak hanya diam.

Konami merilis dua game berjudul Dragon Collection dan Sengoku Collection. Dengan dua game yang sukses tersebut Konami dapat memaksimalkan keuntungannya hingga 80% pada 2011-2012.

Hal inilah yang membuat Konami mengubah haluannya. Beberapa karyawan dan orang dalam Konami sendiri menyatakan bahwa memang membuat game mobile adalah hal yang paling mudah untuk mendapatkan keuntungan.

Baca Juga: Call of Duty: Modern Warfare II Akhirnya Rilis Trailer

“Mengapa harus bertaruh dengan budget besar untuk membuat game AAA ketika keuntungan maksimal dapat dicapai dengan budget yang lebih kecil?”, ucap seorang mantan karyawan Konami.

Sebagai perbandingan, Metal Gear Solid 4 menghabiskan budget sebesar $60-70 juta. Sementara pengembangan game mobile sendiri bisa jauh di bawah angka tersebut. Game mobile hanya menghabiskan budget di angka rata-rata $250.000. Tentu perbandingannya jauh dengan profit yang lebih tinggi.

Hingga saat ini Konami masih belum mengumumkan adanya proyek tentang game AAA terbaru milik mereka. Faktor keluaranya Hideo Kojima menjadi salah satu alasan.

Karena terakhir kali game AAA Konami rilis tanpa Kojima, Konami dapat dikatakan gagal total. Ya, tidak lain dan tidak bukan game tersebut adalah Metal Gear Survive. Saat ini, Konami lebih fokus untuk mengembangkan mesin judi Pachinko miliknya.

Kojima yang Dilupakan

Hideo Kojima merupakan seseorang yang sudah dibahas minggu lalu. Ia merupakan seorang karyawan Konami yang pada April 2011 ditunjuk untuk menjadi Executive Vice Director. Kala itu ia bertugas untuk mengawasi pengembangan game AAA milik Konami.

Kojima sendiri terkenal sebagai orang yang suka untuk mengembangkan hal baru dalam dunia game. Namun, tentu saja hal baru tersebut punya harga yang mahal. Ketika Konami fokusnya berubah, Kojima juga mulai kehilangan tempat.

Namanya dihapus dari semua game buatannya. Padahal adanya nama Hideo Kojima dalam cover sebuah game dapat menambah ekspektasi dari game tersebut.

Konami juga menutup cabang Amerikanya yang sebelumnya diubah namanya menjadi Kojima Production. Puncaknya, adalah ketika Hideo Kojima memenangkan sebuah penghargaan untuk game buatannya. Namun, Konami melarang Kojima untuk hadir menerima penghargaan tersebut.

Lantas dari situlah kemunculan dari amarah para gamers secara global. Mereka memulai dengan menggunakan tagar yang meyinggung Konami.

Habis Terang Terbitlah Gelap

Setelah memiliki berbagai kisah panjang yang dihiasi oleh prestasi, kini Konami telah hilang dari peredaran. Tidak mempunyai acuan tertentu dalam turun di industri game menjadi sebuah alasan.

Dulu Konami sering mencetak game yang berkualitas bagus dan melegenda. Sekarang yang Konami cetak hanyalah uang semata. Hingga parahnya mereka berfokus pada bisnis mesin judi Pachinko milik mereka.

Konami sendiri juga merasa paling superior. Mendepak aset emasnya yang berjasa untuk mengangkat namanya. Saat ini Kojima sukses dengan Death Stranding dan mempunyai proyek baru, sementara Konami masih menggali lubang untuk menemukan keuntungan milik mereka.

“Hampir 53 tahun, saya belajar dari diri saya sendiri. Film yang saya tonton, buku yang saya baca, musik yang saya dengarkan, game yang saya mainkan, serta orang-orang yang saya temui 30 tahun terakhir di industri game, itu semua yang membentuk saya. Bukan Konami, bukan orang-orang di Konami.”, ucap Hideo Kojima.

Jepang, Arcade, dan Fighting Game, Sebuah Budaya dan Legenda

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Jepang, tidak diragukan lagi telah memiliki pengaruh besar dalam dunia game, dan salah satunya pada Arcade Game. Tiga hal yang tidak dapat dipisahkan adalah Arcade Game di negara Jepang dan Fighting Game.

Daigo Umehara Fighting Game | Liquipedia
Gambar Sang Legenda, Daigo Umehara | Liquipedia

Dari akhir abad ke-20 hingga saat ini, ketiga hal tersebut masih menjadi sebuah hal relevan. Hal tersebut juga menjadi latar belakang dari setiap pemain fighting game profesional asal Jepang seperti Daigo Umehara dan yang lain.

Kiprah Jepang dalam Industri Arcade Game

Sebuah hal yang tidak perlu diragukan kembali. Jepang menjadi salah satu pionir dalam industri game sejak abad ke-20. Perusahaan game seperti Nintendo yang mendominasi pada tahun 1980-an. Dan pada tahun 1990 akhir hadirlah kompetitor yang hingga saat ini dikenal, yaitu Sony PlayStation.

Salah satu hal yang juga terkenal dari Jepang adalah game Arcade. Ketika kalian pergi ke Gamezone atau yang sejenisnya, kalian pasti akan menemukan berbagai mesin yang berasal dari Jepang. Meskipun terlihat sepi ketika ada di Indonesia, namun di Jepang arcade game merupakan makanan sehari-hari.

Baca Juga: Data Militer Bocor Untuk Ketiga Kalinya Di Forum War Thunder

Fighting Arcade Game Lokal hingga Dunia Internasional

Arcade game paling terkenal salah satunya adalah fighting game. Banyak pelajar dan pekerja yang memainkan fighting game ketika waktu pulang. Dan hal inilah yang menjadi latar belakang dari beberapa pemain game profesional. Kita ambil contoh Daigo Umehara.

Daigo Umehara sendiri merupakan seorang pemain fighting game profesional yang terkenal di dunia internasional. Momen paling terkenalnya adalah EVO Moment 37.

Pada saat itu ia dapat menangkis secara sempurna serangan Chun Li pada game Street Fighter. Hebatnya, ia dapat menangkis 17 serangan dengan interval waktu sekitar 5 detik. Kejadian tersebut menjadi salah satu hal paling ikonik dari game fighting hingga saat ini.

Daigo sendiri mengatakan bahwa ia dan kebanyakan pemain pro lainnya juga berasal dari turnamen lokalan. Ibaratnya seperti turnamen PB yang diadakan sebuah warnet. Daigo pada akhirnya dapat meraih kejuaraan pada dunia internasional.

Alasan Fighting Arcade dan Jepang Menjadi Budaya Tersendiri

Bila kita simpulkan, budaya berkembangnya fighting game yang ada pada arcade game sendiri bukanlah tanpa alasa. Meskipun sudah menjadi budaya sejak lama, hingga saat ini tradisi tersebut masih berjalan dengan baik.

Alasan paling kuatnya, ialah masih banyaknya pusat permainan yang mempunyai arcade game. Tempat tersebut menjadi salah satu tempat bermain terkenal untuk para pelajar dan pekerja kantoran. Ketika pulang mereka dapat meluangkan waktu mereka di sana. Kalau di Indonesia, sama seperti keberadaan warnet dan rental PS.

Saking terkenal dan umumnya arcade game di Jepang, kalian dapat menemukan berbagai scene pada berbagai film animasi buatan Jepang. Anime seperti Charlotte dan Toaru Kagaku no Railgun juga menghadirkan keberadaan arcade game.

Hingga saat ini, pusat permainan seperti itu masih saja menghasilkan bakat baru asal Jepang. Bila dilihat dari website Liquipedia, banyak atlet yang berasal dari Jepang. Bahkan, sang legenda Daigo Umehara sendiri masih bermain untuk Team Beast dan Red Bull Esports.

Baca Juga: Game Baru yang Diumumkan di PlayStation State of Play Juni 2022

5 Game PSP Terbaik yang Hanya Rilis di Jepang

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Jepang merupakan salah satu negara yang menjadi pelopor di dunia game. Banyak developer dari Jepang yang mempunyai reputasi tinggi karena game-game mereka yang mempunyai kualitas yang bagus. Meskipun begitu, banyak developer dari Jepang terutama developer yang masih kecil takut untuk memasarkan game mereka secara global.

Hal tersebut dikarenakan budget yang terbatas atau rasa tidak percaya diri mereka tentang apakah game tersebut bisa diterima oleh para gamer di luar Jepang. Terutama karena konsol handheld PSP juga mengalami penurunan penjualan yang drastis, membuat para developer tersebut semakin enggan untuk merilis game mereka secara global.

Berikut ini kami sudah merangkum 5 game PSP terbaik yang hanya rilis eksklusif di Jepang, versi Gamefinity ID.

Boku no Natsuyasumi

Game
Boku no Natsuyasumi
Genre Adventure, Eksploration
Tanggal Rilis Juli 5, 2007
Developer Millennium Kitchen
Patch English Tidak ada

Boku no Natsuyasumi bisa diartikan Sebagai pengalamanku selama liburan musim panas. Sama seperti judunya, game ini bercerita tentang seorang anak yang berlibur selama musim panas di daerah-daerah pedesaan Jepang atau daerah pantai layaknya Okinawa. Boku no Natsuyasumi memberikan kita gameplay eksplorasi santai dengan tema ala-ala liburan musim panas.

Game ini memberikan angin segar baru dikala itu dimana belum banyak game bertema eksplorasi santai seperti sekarang. Sampai saat ini, Boku no Natsuyasumi sudah mempunyai tiga seri yang dirilis untuk PSP. Sayangnya, game ini hanya dirilis untuk region Jepang dan belum ada patch englishnya sampai sekarang.

Game
Boku no Natsuyasumi gameplay

Hal tersebut dikarenakan game ini kental dengan unsur budaya dan kebiasaan yang hanya ditemukan di Jepang, membuat orang yang berada di luar Jepang kurang merasa familiar dengan hal tersebut. Namun, jika kalian menyukai game-game santai seperti Animal Crossing atau Submerged, Boku no Natsuyasumi layak untuk kalian coba sebagai retrospective yang menarik.

Game “Disaster Report 3”

Game
Disaster Report 3
Genre Action, Adventure
Tanggal Rilis April 23, 2009
Developer Irem
Patch English Tidak ada

Satu lagi game dengan tema unik yang dibuat oleh developer dari Jepang, yaitu Disaster Report. Disaster Report sendiri adalah game survival adventure bertema bencana alam. Dalam game ini, kita harus bertahan hidup dari berbagai bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, tornado, dan sejenisnya.

Mengingat Jepang merupakan negara yang kerap dilanda bencana seperti gempa dan banjir. Game ini dibuat untuk menjadi simulasi jika ada bencana terjadi dengan pendekatan yang lebih menarik dan interaktif. Bukan hanya tentang bencana saja, game ini juga memberikan gambaran tentang pahitnya dampak dan tragedi dari sebuah bencana alam.

Sampai saat ini, sudah ada 4 seri dari Disaster Report yang tersebar di berbagai platform seperti PS2, PSP, PS3, dan PS4. Disaster Report memang bukan game yang mempunyai visual indah atau gameplay adiktif layaknya game-game lainnya. Namun game ini memberikan kita sebuah simulasi keadaan tentang pahitnya tragedi dari sebuah bencana alam.

Game
Disaster Report 3 gameplay

Sayangnya game Disaster Report 3 hanya rilis di Jepang dan belum memiliki patch english sampai sekarang. Namun, kalian bisa memainkan game Disaster Report lainnya di PS2 yang juga rilis secara global. Atau mungkin jika kalian mempunyai skill dalam bahasa Jepang, game ini merupakan salah satu seri yang sangat wajib untuk kalian mainkan.

Earth Defense Forces 2 Portable

Game
Earth Defense Forces 2 Portable
Genre Action, Third Person Shooter
Tanggal Rilis April 07, 2011
Developer D3 Publisher, Sandlot
Patch English Tidak ada

Jika kalian dulu adalah anak rental di jaman PS2, pasti sudah sangat familiar dengan game ini. Earth Defense Forces sendiri cukup populer dikalangan anak rental PS2. Game ini sendiri mempunyai gameplay third-person Shooter dengan musuh-musuh seperti serangga raksasa dalam jumlah banyak atau Kaiju layaknya Godzilla.

Game
Earth Defense Forces 2 Portable gameplay

Earth Defense Forces 2 Portable sendiri adalah versi portable dari game dengan judul sama yang rilis untuk PS2. Namun, versi PSP dari game ini mempunyai beberapa tambahan stage baru yang bisa kita mainkan. Untuk kalian yang pernah memainkan game ini di PS2 atau menyukai game-game dengan tema Kaiju. Earth Defense Forces merupakan salah satu game yang wajib untuk dicoba.

Baca Juga: 5 Game RPG Hidden Gem Terbaik di Nintendo Switch

Kurohyou: Ryu ga Gotoku/ Yakuza Black Panther

Game
Kurohyou Ryu ga Gotoku
Genre Action, Adventure, RPG, Beat ’em Up, Open World
Tanggal Rilis September 22, 2010
Developer Sega
Patch English Ada

Seri Yakuza sendiri mempunyai judul berbeda dalam bahasa Jepang, yaitu Ryu ga Gotoku atau bisa diartikan “Like a Dragon”. Banyak yang tidak tahu bahwa Yakuza juga merilis dua seri di konsol PSP. Dua seri tersebut adalah Kurohyou: Ryu ga Gotoku Shinshou dan Kurohyou 2: Ryu ga Gotoku Ashura Hen.

Dalam game ini, kita tidak akan berperan sebagai Kazuma Kiryu seperti seri utamanya. Karena game ini berformat Spin-Off, kita akan berperan sebagai karakter baru bernama Tatsuya Ukio. Yakuza Black Panther mempunyai setting tempat di kota Kamurocho yang diambil langsung dari game Yakuza di PS3.

Game
Kurohyou Ryu ga Gotoku gameplay

Untuk yang belum familiar dengan seri yakuza, game ini adalah game action-adventure dengan tema yakuza. Karena temanya adalah yakuza, maka sudah pasti seri dari game ini bertempat di Jepang. Seri Yakuza merupakan salah satu seri yang banyak diminati karena tema dan jalan cerita yang diangkat. Jika kalian merupakan penggemar seri yakuza, maka game ini adalah salah satu game PSP yang wajib untuk dimainkan. Kedua seri Yakuza Black Panther sendiri sudah mempunyai patch english yang bisa kalian cari di internet.

Game “Valkyria Chronicles 3”

Game
Valkyria Chronicles 3
Genre Tactical RPG, Shooter
Tanggal Rilis Januari 27, 2011
Developer Media.Vision, Sega
Patch English Ada

Untuk kalian para penggemar game JRPG, pasti sudah familiar dengan seri Valkyria Chronicles. Valkyria Chronicles 3 adalah game tactical RPG dan Shooter yang menjadi satu-satunya seri yang tidak dirilis secara global. Keunikan dari seri Valkyria Chronicles adalah gabungan antara turn-base RPGnya dengan combat third-person shooter.

Game
Valkyria Chronicles 3 gameplay

Latar tempat dari game ini sendiri berada di Perang Dunia 2, dimana kita akan berperan dan memainkan squad 422 yang bernama The Nameless. Visual bergaya anime dengan latar perang dunia 2 dari game ini tentunya sudah sangat menarik dan unik. Ditambah lagi, Valkyria Chronicles 3 adalah salah satu entri terbaik dari seri game ini. Valkyria Chronicles 3 juga sudah mempunyai patch english yang bisa kalian cari di internet, membuatnya menjadi game PSP paling wajib untuk dicoba.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id