Category Archives: Gaming News

Chipset Terbaru Dimensity 1300 5G Resmi Dirilis Mediatek

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Mediatek, baru-baru ini meluncurkan chipset terbaru untuk seri Dimensity miliknya, yaitu Dimensity 1300 5G. Peluncuran ini dilakukan dengan cara yang dapat dikatakan “diam-diam” karena belum ada pengumuman untuk perilisan chipset ini sebelumnya.

Mediatek Dimensity Banner | Mediatek
Mediatek Dimensity Banner | Mediatek

Dimensity 1300 5G akan menjadi penerus dari Dimensity 1200 dengan tentunya berbagai pembaruan. Debut dari chipset ini sendiri diperkirakan akan digunakan pada smartphone OnePlus Nord 2T/3, meskipun belum ada informasi resmi tentang hal ini.

Baca Juga: Streamer Twitch Tamatkan Elden Ring Tanpa Terkena Hit

Dimensity 1300 hadir dengan proses fabrikasi 6nm. Membawa octa-core processor dengan 4 core Cortex-A78 dimana ada 1 core ultra dengan clock speed hingga 3GHz dan 3 core super dengan clock speed hingga 2.6GHz. Empat core sisanya adalah Cortex-A55 efficiency cores dengan clock speed hingga 2.0GHz.

Dimensity 1300 juga memiliki support refresh rate hingga 168Hz display dengan resolusi sampai FullHD+ atau 2520×1080 pixels.

Dimensity 1300 5G juga mendukung kamera hingga 200MP dengan kemampuan untuk merekam multi-person portrait mode video dan video 4K HDR.

Untuk masalah storage, chipset ini sudah mendukung hingga 16GB 4266MB LPDDR4x RAM dan sudah mendukung storage UFS 3.1.

Sesuai dengan namanya, Dimensity 1300 5G ini sudah support jaringan 5G yang meskipun belum merata ketersediaannya di Indonesia, teknologi ini juga mungkin dicari oleh seseorang dan dapat menjadi sebuah nilai plus untuk sebuah smartphone.

Sesuai spesifikasi di atas, Dimensity 1300 5G ini akan menjadi pesain dari chipset Snapdragon seri 7 yaitu Snapdragon 778G.

Baca Juga: 515 M-World. Event Kedua yang Hadirkan Skin Bergaya Anime

Dimensity Mediatek dan Varian Produk Khusus 5G

Bagi yang belum tahu nih, seri Dimensity merupakan salah satu seri chipset yang dihadirkan oleh Mediatek untuk melabeli chipset mereka yang sudah mendukung jaringan 5G.

Varian Dimensity bermacam-macam, mulai dari chipset Dimensity 700 yang merupakan chipset untuk smartphone kelas mid-range yang sudah mendukung 5G dan sudah digunakan seperti di Poco M3 Pro 5G.

Hingga Dimensity 9000 yang merupakan chipset flagship dari Mediatek yang merupakan “monster” dan saingan dari Snapdragon 8 Gen 1 yang sudah mencapai skor tes AnTutu lebih dari 1 Juta.

Mengenal Lebih Jauh Tentang Game Bergenre Rhythm

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Rhythm games, bagi sebagian orang pasti akan merasa asing dengan genre game ini. Rhythm games bukanlah sebuah genre yang begitu terkenal seperti FPS dan RPG, namun rhythm game sendiri, pernah memuncaki rekor penjualan di AS pada tahun 2000-an. Bahkan game yang pertama kali menyentuh angka penjualan sebesar $1 Miliar. Penasaran dengan Rhythm Game? Mulai langsung saja pembahasannya

Apa itu Rhythm Game?

Menurut wikipedia, rhythm game merupakan game yang menantang indera pemain dalam bermusik dengan mengharuskan para pemain untuk menekan tombol sesuai arahan yang ada. Ya, rhythm game tidak akan pernah berubah dan memang sudah kaidahnya seperti itu.

Menekan sebuah notes ketika waktunya sudah tiba secara beurutan, begitulah rhythm game pada intinya.

Sejarah Rhythm Game

Parappa the Rapper | Youtube Gameoverse Rhythm
Gambar Parappa the Rapper | Youtube Gameoverse

Rhythm game yang benar-benar mengusung tema sesuai dengan pengertian di atas merupakan game berjudul “PaRappa the Rapper” yang dirilis oleh Sony pada tahun 1996 untuk konsol PlayStation 1.

Game ini sendiri terkesan sederhana namun meyakinkan dengan konsep baru yang dapat dibilang fresh. “PaRappa the Rapper” menjadi cikal bakal Rhythm Game di masa selanjutnya.

Pada 1997, Konami merilis sebuah arcade game yang juga mengusung genre rhythm, yaitu Beatmania. Beatmania sendiri merupakan rhythm game yang mengusung tema DJ dimana pemain diberi controller khusus untuk bermain. Pada 1999, saudara dari Beatmania, Guitar Freaks dan Drummania, dirilis di tahun yang sama oleh Konami.

DrumMania dan Guitar Freaks diberi pembaruan setiap tahunnya oleh Konami dan kini masih eksis dengan judul “GITADORA”

Dan tidak lupa, hadirnya “Dance Dance Revolution” yang menjadi sensasi di Jepang maupun AS. Hingga saat ini, “DDR” masih eksis dengan judul “SuperNOVA”.

Masuk ke tahun 2000-an, sebuah developer game asal AS, Harmonix, menggemparkan pasar AS dengan merilis game besutannya yang dikerjakan bersama dengan RedOctane, “Guitar Hero”.

Game ini menjadi salah satu sensasi dan menandakan bangkitnya rhythm game di era tahun 2000-an. Hal ini juga dilanjutkan oleh penerusnya, yaitu Guitar Hero II dan III.

Baca Juga: Isometric Persfective Game. Penjelasan dan Rekomendasinya

“Guitar Hero III” menjadi game yang meraih pendapatan kotor di angka $1 Miliar untuk pertama kalinya dalam sejarah. Pada akhir tahun 2009, pamor rhythm game meredup. Meskipun begitu, data menunjukkan bahwa 3 dari 5 game dengan pendapatan terbanyak di dekade tersebut, diraih oleh rhythm game.

Memasuki tahun 2010-an hingga saat ini, rhythm game mulai dikenal oleh sebagian orang meskipun tidak sepopuler dulu. Game seperti “Rockband” yang merupakan salah satu rhythm game tersukses juga terus mendapatkan update dan sequel oleh Harmonix.

Osu View | Personal Archive Rhythm
Saya yang Kewalahan Main Level 5 Judgelight di Osu | Personal Archive

Game rhythm lainnya seperti “Osu!” juga mulai melambungkan namanya pada tahun-tahun tersebut.

Hingga saat ini, mulai banyak rhythm game yang kita kenal.

Di PC ada “Osu!” yang mempunyai beberapa mode lainnya seperti “Osu! Mania” dan “Osu! Taiko”.

Untuk VR, ada rhythm game yang dikenal dunia yaitu “Beat Saber” yang berbeda dengan yang lain, game ini menggunakan pedang virtual untuk memukul blok.

Apalagi di mobile, jangan tanya, sudah banyak contohnya. Masih mau mendengar contohnya? Oke saya sebutkan satu-satu

Bang Dream dan D4DJ bersaudari dari publisher Bushiroad.

Cytus, Deemo, dan Voez oleh Rayark International.

Project Sekai yang di-publish oleh Sega dan memiliki developer yang sama dengan Bang Dream, CraftEgg.

Dan juga saingan Love Live yang berasal dari publisher yang sama dengan Bang Dream, Bushiroad.

Dan satu lagi rhythm game yang belum pernah saya lihat ada microtransaction di dalamnya, yaitu Phigros

Baca Juga: Jangan Dilewatkan! Kolaborasi Love Live SIF dan Code Geass Dihiasi Banyak Konten Menarik

Macam-macam Gameplay Rhythm Games

Bandori View | Personal Archive Rhythm
Saya yang Mencoba Bermain “My Dearest” di Level Expert | Personal Archive

Seperti yang kita tahu, gameplay dari rhythm games ada bermacam-macam.

Mulai dari game yang mengharuskan kita untuk menjadi aktif seperti Dance Dance Revolution dan Beat Saber.

Ada juga yang menggunakan controller yang dimiripkan dengan alat musik asli seperti Guitar Hero, Rockband, dan Osu! Taiko.

Ada Osu! yang unik dengan diwajibkannya kita untuk berfokus mengarahkan cursor dan menekan tombol sesuai ritme di saat yang sama. Dan game semodel dengan Osu! yang sama-sama membentuk lingkaran sebagai indikator ritme yang dapat dimainkan di konsol, yaitu Hatsune Miku Project Diva di PSP.

Ada yang punya model seperti petualangan dengan note yang mengarah ke samping seperti Muse Dash.

Dan ada yang seperti game rhythm biasanya, yaitu menunggu note untuk sampai ke garis dan menekan tombolnya sesuai irama seperti Bang Dream & D4DJ, Osu! Mania, Phigros, dan Voes

Penutup

Rhythm games, sebuah genre yang dikenal dengan para pemainnya yang seperti kerasukan setan dan ambisi untuk menyelesaikan sebuah level. Pada nyatanya bukanlah sebuah genre yang dapat dianggap sebelah mata.

Prestasi yang didapat oleh genre ini juga tidak dapat dianggap sepele. Namun, memang saat ini rhythm game hanya terlihat sebagai sebuah genre pelengkap saja tanpa mengelak kenyataan.

Tapi bukan berarti, rhythm game tanpa peminat ya! Osu! masih hidup hingga sekarang dikarenakan komunitasnya yang masih sangat aktif.

Streamer Twitch Tamatkan Elden Ring Tanpa Terkena Hit

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Pada 1 April 2022 kemarin, seorang gamer sekaligus streamer Twitch dan Youtube bernama Seki berhasil mencetak rekor baru dengan menamatkan Elden Ring tanpa terkena damage sedikitpun atau sering disebut no-hit-run dalam waktu 2 jam 51 menit. Setelah Seki  berhasil mengalahkan boss terakhir di Elden Ring, Elden Beast dan mencetak rekor ini, dia langsung mempostingnya di twitter dan mengklaim bahwa rekor no-hit-run miliknya ini adalah yang pertama kalinya di dunia.

Elden Ring
twitter seki

Sulitnya Challenge No-Hit-Run Elden Ring Ini Bagi Seki

Banyak yang berpendapat bahwa streamer bernama GinoMachino adalah pencetak rekor no-hit-run Elden Ring pertama karena dia telah menamatkannya sejak 13 Maret lalu. Tetapi challenge no-hit-run milik Seki ini punya aturan yang sedkit berbeda dengan no-hit-run pada umumnya, dimana selain terkena hit dari musuh, player juga tidak boleh terkena damage dari environment seperti fall damage ataupun terkena poison.

Kondisi ini menjadi sangat menantang dan sulit dikarenakan kita tidak hanya harus menghafal pola serangan musuh, tetapi juga environment di gamenya, Dilansir dari Kotaku, Seki berkata bahwa kesulitan terbesar dari no-hit-run ini adalah tidak bisa menggunakan buff tertentu seperti Red-Feathered Branchsword yang bisa meningkatkan damage saat nyawa sedang kritis.

Baca Juga: Game Tomb Raider Baru Akan Gunakan Unreal Engine 5

Dalam upayanya ini, Seki sendiri memilih untuk menggunakan gear Moonveil Katana, dengan build dexterity/intelligence untuk menyelesaikan challenge no-hit-run di game Elden Ring ini. Kita bisa mendapatkan Moonveil Katana dengan mengalahkan Magma Wyrm di Caelid’s Gael Tunnel, sebuah gua bawah tanah yang terletak tepat di perbatasan Limgrave dan Caelid, tepat di sebelah selatan Shack of the Rotting. Seki juga menggunakan spell Rock Sling untuk membantunya mengalahkan monster di area tertentu.

Elden Ring
seki no-hit-run

Seki juga berkata bahwa part tersulit dari no-hit-run ini adalah final bossnya sendiri, yaitu Elden Beast. Jadi, kadang-kadang dia baru gagal dalam upayanya ini saat sudah di bagian akhir game dan menuju tamat. Ini juga yang membuat dia sedikit frustasi dan kehilangan semangat karena harus mengulangnya dari awal.

Seki sendiri baru berhasil mencetak rekor ini setelah latihan dan gagal selama kurang lebih 130 jam. Semua upaya gagal Seki ini juga masih ada dalam akun twitch miliknya.

515 M-World. Event Kedua yang Hadirkan Skin Bergaya Anime

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Seiring perkembangan teknologi video game, banyak pengembang game berlomba-lomba untuk memberikan sebuah mahakarya yang dapat dinikmati orang banyak. Tidak terkecuali dengan salah satu pengembang dan penerbit game MOBA yang tengah ramai beberapa tahun belakangan hingga saat ini, Moonton. Dan tidak sedikit juga game-game yang membawakan atau berkolaborasi dengan beberapa industri lain, seperti Film dan Anime.

Mobile Legends: Bang-Bang ialah salah satu game MOBA besutan Moonton yang dirilis pada 14 Juli 2016. Game yang telah banyak berkembang belakangan ini. Seperti pada Optimasi game, hero yang bervariasi, serta skin-skin yang menarik untuk dimiliki.

Mobile Legends: Bang-Bang juga telah menghadirkan berbagai macam skin-skin menarik, salah satunya skin yang bergaya Anime. Baik itu yang Original ataupun hasil Kolaborasi, seperti King of Fighters, Sanrio, The Aspirants, dan masih banyak lagi.

Event Bernuansa Anime

Skin bertema Anime
The Aspirant – Event yang Hadirkan Skin Bergaya Anime

Sebelumnya, Mobile Legends pernah menghadirkan event bertema Anime yaitu The Aspirants yang dirilis pada Januari 2022 dengan menampilkan Miss Hikari (Layla) dan Blade of Kibou (Fanny), yang suaranya diisi oleh Yoshino Nanjo dan Nana Mizuki.

Kali ini Mobile Legends: Bang-Bang kembali hadirkan event bertema Anime. Event apa itu? Siapa-siapa saja yang akan terlibat dalam event?

Baca Juga : 5 Anime Adaptasi Video Game Terbaik Yang Wajib Kamu Tonton

515 M-World

515 Anniversary adalah acara tahunan yang diadakan oleh Moonton pada bulan April setiap tahunnya. Event yang pada 2021 dikenal dengan 515 eParty, event yang hadirkan skin S.T.U.N yang diisi oleh hero Chou, Brody, dan Selena.

Pada event 515 kali ini bertema 515 M-World yang akan hadirkan skin bertema Anime yang akan tersedia pada 12 April 2022 dengan menampilkan Wanwan, Ling, dan Yin yang dibalut dengan skin baru bergaya Anime.

Untuk akses awal event, dimulai dengan event website Mobile Legends: Bang-Bang yang akan menghadirkan 3 hero beserta skin 515 M-World. Salah satunya ialah skin Wanwan – “M-World”. Untuk saat ini hanya akan tersedia event untuk Wanwan dan akan disusul dengan yang lainnya pada 23 April dan 30 April mendatang.

Berikut visual dari Wanwan di event 515 M-World.

Wanwan - "M-World"
Wanwan – 515 M-World. Event Kedua yang Hadirkan Skin Bergaya Anime

Apakah skin Anime di event ini juga akan hadir di 515 M-World dengan Voice Line khusus dari Voice Act seperti The Aspirant? Kami juga berharap begitu.

Kunjungi website Gamefinity selalu untuk mendapatkan informasi faktual seputar game menarik lainnya.

Xiaomi 12 Telah Resmi Rilis di Indonesia

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Xiaomi, kemarin telah mengumumkan bahwa smartphone flagship terbaru mereka, Xiaomi 12, telah resmi rilis di Indonesia. Post di Instagram @xiaomi.indonesia, menyatakan bahwa Xiaomi 12 telah resmi hadir di Indonesia dengan mengusung tema “Master Every Scene”.

Pada post perkenalan produk mereka tersebut mereka juga menghadirkan Bunga Citra Lestari sebagai brand ambassador untuk Xiaomi 12.

Xiaomi 12 series sendiri merupakan seri smartphone flagship milik Xiaomi untuk tahun ini. Dibekali juga dengan SoC flagship milik Qualcomm, yaitu Snapdragon 8 Gen 1, Xiaomi 12 sendiri menyentuh angka 950.ooo lebih ketika dites dengan AnTutu v9 oleh kanal youtube GadgetIn.

Berbeda dengan Snapdragon 888 yang dibawa oleh smartphone Xiaomi sebelumnya, Snapdragon 8 Gen 1 di Xiaomi 12 memiliki suhu yang dapat dibilang lebih dingin daripada Snapdragon 888.

Saat dites oleh kanal youtube yang sama, keadaan suhu paling panas saat dibuat bermain Genshin Impact hanya berada di kisaran 38°C.

Xiaomi12 Launching Event | Youtube Xiaomi Indonesia
Xiaomi12 Launching Event | Youtube Xiaomi Indonesia

Xiaomi 12 series hadir di Indonesia dengan 2 jenis, yaitu Xiaomi 12 dan 12 Pro.

Untuk Xiaomi 12 hadir dengan layar AMOLED, refresh rate 120hz, dengan ukuran 6,28 inch. Resolusi yang dibawa oleh Xiaomi 12 adalah 1080×2400 pixels dengan kepadatan ~419 ppi.

Untuk Xiaomi 12 Pro sendiri, layarnya menggunakan LTPO AMOLED dengan ukuran layar yang lebih besar, yaitu 6,73 inches, dengan resolusi 1440×3200 pixels, menghasilkan kepadatan ~521 ppi.

Baca Juga: Kenapa Cotton Cookie Menjadi Support Terbaik

Untuk dapur pacunya, Xiaomi 12 dan Xiaomi 12 Pro sama persis, dengan SoC yang sudah disebutkan di atas yaitu Snapdragon 8 Gen 1 yang datang dengan GPU Adreno 730. Untuk storage-nya sendiri sudah menggunakan tipe UFS 3.1.

Untuk variannya, sebenarnya terdapat 3 varian untuk masing-masing tipe, yaitu 8/128. 8/256/, dan 12/256. Namun, yang tersedia untuk pre-order di Tokopedia Xiaomi per artikel ini ditulis, hanya ada varian 8/128 untuk Xiaomi 12 dan 12/256 untuk Xiaomi 12 Pro.

Kamera yang dibawa oleh kedua smartphone ini memiliki perbedaan.

Xiaomi 12 membawa 3 kamera dengan kamera utama 50MP, 13MP ultrawide kamera, dan 5MP macro kamera.

Sementara Xiaomi 12 Pro membawa 3 kamera juga dengan resolusi 50MP untuk kamera utama, 50MP kamera telephoto dengan 2x optical zoom, dan 50MP kamera ultrawide.

Kamera depan yang dibawa 2 smartphone ini sama, yaitu dengan resolusi 32MP.

Dalam segi kelengkapan fitur, Xiaomi 12 series juga memiliki kelengkapan yang sama. Kedua smartphone sudah dilengkapi NFC tentunya. Keamanan juga didukung oleh Fingerprint sensor yang posisinya sudah berada di bawah layar.

Baca Juga: AoV Hero Guide: Krizzix, Si Paling Suka Hilang

Masalah baterai, kedua smartphone ini membawa baterai berukuran 4.500mAh, dilengkapi fast-charge 67W untuk Xiaomi 12 dan 120W untuk Xiaomi 12 Pro.

Nah yang ditunggu-tunggu nih informasinya.

Untuk harganya sendiri dipatok pada angka Rp. 12.999.000 untuk Xiaomi 12 Pro dan Rp. 9.999.000 untuk Xiaomi 12.

Nah, gimana nih, kalian sudah berminat belum untuk meminang smartphone Xiaomi 12 series ini?

Grand Launch Ragnarok Labyrinth NFT!

Jakarta, 07 April 2022, – Gravity Game Link dengan bangga mempersembahkan grand launching game pertama Ragnarok Online IP P2E berjudul ‘Ragnarok Labyrinth NFT‘ pada 13 April 2022 pukul 07.00 WIB untuk pengguna Android dan iOS di wilayah Asia Tenggara .

“Play-To-Earn adalah sebuah model bisnis revolusioner yang menarik perhatian industri game. Dan Ragnarok Labyrinth NFT adalah game Ragnarok Online IP Play-To-Earn pertama kami. Yang bertujuan tidak hanya memberikan pengalaman game ‘Ragnarok’, tetapi juga memberikan reward berupa aset uang digital kepada pemain, yang dapat diperoleh dengan bermain setiap menitnya.” sebut Andi Suryanto, Presiden Gravity Game Link.

“Dengan menghadirkan konsep baru sesuai dengan tren Play-To-Earn, kami sangat berharap Ragnarok Labyrinth NFT juga dapat diterima dengan baik oleh para penggemar Ragnarok di Asia Tenggara.” lanjut Andi Suryanto, Presiden Gravity Game Link

 

Pra-Registrasi Mencapai 1.000.000 Peserta

Gravity Game Link mengumumkan Pra-Registrasi Ragnarok Labyrinth NFT telah mencapai 1 juta pemain. Pemain yang sudah berpartisipasi akan mendapatkan bonus berbagai item, termasuk ONBUFF Point bagi semua orang yang memainkan game Ragnarok Online IP Play-To-Earn pertama ini. Para pemain masih dapat berpartisipasi di event Pra-Registrasi ini melalui Website Official Ragnarok Labyrinth NFT.

Saat ini, pemain yang memiliki perangkat Android dapat mendownload game lebih awal melalui halaman Pre-Download Google Play Store. Sedangkan untuk pemain yang memiliki perangkat iOS, masih dapat melakukan registrasi Pre-Order hingga 11 April 2022. Pre-Download di halaman Apple App Store akan dimulai pada 11 ~ 13 April.

Fitur-fitur utama Ragnarok Labyrinth NFT

• Auto-Play

Kalahkan monster dan miniboss bersama pemain lain melalui Autoplay. Tidak perlu grinding manual yang membosankan.

• ‘Sharevice’

Salah satu fitur unik Ragnarok Labyrinth yang memungkinkan pemain untuk mengembangkan karakter dengan cara share ke pemain lain.

• Labirin

Berbagai Dungeon Labirin yang inovatif menunggu kalian, dengan pola yang semakin kompleks dan menantang serta berbagai hadiah menarik yang kalian bisa dapatkan.

• Battle Mode

Tersedia mode PVP dan Raid. Kalahkan lawan dan jadilah yang terkuat diantara semua pemain.

• Komunitas

Bergabunglah ke dalam guild, chat dengan semua anggota dan jadikan guild kalian sebagai guild terkuat di Midgard bersama teman-temanmu.

• Sistem Upgrade

Upgrade berbagai jenis equip, senjata, dan card, jadikan petualanganmu menjadi lebih mudah untuk dihadapi.

• Auction House

Beli, trade dan jual berbagai item antar para pemain, termasuk equip yang sudah kamu upgrade, jadikan petualangan kalian di dunia Midgard semakin menyenangkan.

Tentang Ragnarok Labyrinth NFT

Ragnarok Labyrinth NFT adalah sebuah game mobile bergenre MMORPG ‘Time-Effective’, menampilkan ruang bawah tanah labirin yang berisi stage dan monster legendari dari dunia Ragnarok Online. Terintegrasi dengan teknologi blockchain melalui ONBUFF COINS, yang dapat diperjual-belikan di bursa DeFi (Decentralized Finance), dan selanjutnya,

Token Non-Fungible (NFT) yang dapat pemain miliki melalui karakter game. Bertujuan untuk tidak hanya memberikan pengalaman permainan yang menakjubkan, tetapi juga untuk memberi penghargaan kepada pemain dalam bentuk aset keuangan digital yang dapat diperoleh dengan setiap menit bermainnya.