Category Archives: Gaming News

M5: Moonton Indonesia dan PB ESI Suarakan #5EKARANGINDONESIA

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Kejuaraan Dunia Mobile Legends seri kelima, atau M5, telah menjadi topik perbincangan yang hangat dalam komunitas esports Indonesia. Dalam upaya untuk memperjuangkan supremasi Tanah Air di dunia esports, Moonton Indonesia bersama dengan PB ESI telah mengambil langkah proaktif. Dengan menyelenggarakan Konferensi Kejuaraan Dunia M5. Konferensi ini memfokuskan perhatiannya pada dua tim unggulan dari MPL Indonesia, ONIC Esports dan Geek Fam, yang akan berkompetisi di M5.

Baca juga:

Kemenangan MSC 2023: Menandai Kembalinya Asa Indonesia di M5

Konferensi M5 World Championship

Kejuaraan Dunia M5 adalah kompetisi tingkat dunia yang akan mempertemukan 16 tim terbaik dari berbagai negara. Tim tersebut termasuk Cina, Filipina, Malaysia, Singapura, dan banyak lagi. Kehadiran tim MLBB Cina yang kuat telah menggugah semangat dan antusiasme dalam komunitas esports Indonesia. Indonesia, yang telah berjuang selama empat tahun terakhir, mencari kehormatan internasional kembali setelah keberhasilan MSC 2023. MSC 2023 merupakan momen yang ditunggu-tunggu, dan Kejuaraan Dunia M5 menjadi panggung pembuktian.  Membuktikan bahwa Indonesia masih mampu bersaing di kancah internasional.

Azwin Nugraha menjelaskan bahwa upaya ini bukan hanya tentang mendukung tim tertentu, melainkan tentang membawa nama Indonesia kembali ke puncak esports internasional. Beliau adalah Public Relations & Communications Manager Moonton Indonesia. Dukungan dari seluruh pihak, termasuk fans esports, sangat penting dalam mencapai tujuan ini.

Peran Pemerintah dalam Skena Esports Indonesia

Moonton Indonesia dan PB ESI

Pemerintah Indonesia juga memiliki peran penting dalam mengangkat nama baik negara di dunia esports internasional. Piala Presiden Esports, yang dikembangkan oleh Kantor Staf Presiden (KSP), menjadi benchmark di liga utama esports Indonesia. Ini juga merupakan wadah untuk mencari dan mengembangkan bakat esports baru di Indonesia.

Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) juga memberikan dukungan penuh melalui berbagai program, termasuk Liga Esports Nasional 2023, yang memberikan peluang bagi bakat-bakat baru dan tim esports dari seluruh Indonesia untuk bersaing dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Debora Imanuella, Kabid Humas & Komunikasi PB ESI, berharap bahwa pencapaian ONIC Esports dan Geek Fam akan menginspirasi talenta-talenta esports Indonesia untuk berbicara di tingkat internasional.

Selain itu, Moonton Indonesia juga mengapresiasi program-program dan turnamen esports yang telah sukses diselenggarakan oleh PB ESI, seperti IESF 2022, Liga Esports Nasional 2023, dan Piala Presiden yang diinisiasi oleh KSP melalui Kincir.

Baca juga:

M5 2023: Panggung Prestasi Global bagi Tim MLBB Indonesia

ONIC Esports dan Geek Fam ID

Selama beberapa tahun terakhir, Moonton Games telah mencetak ratusan atlet esports yang telah berkompetisi di level profesional MPL Indonesia dan Mobile Legends: Bang Bang Development League Indonesia. Mereka tidak hanya menjadi tulang punggung keluarga mereka sendiri, tetapi juga membawa nama harum Indonesia di dunia esports. Tim Mobile Legends asal Indonesia, EVOS Esports, bahkan berhasil menjadi juara dunia dalam Kejuaraan Dunia Mobile Legends yang diselenggarakan di Malaysia tiga tahun lalu.

Dengan dukungan penuh dari Moonton Indonesia dan PB ESI, serta semangat komunitas esports Indonesia yang begitu kuat, kita bisa berharap bahwa ONIC Esports dan Geek Fam akan mengukir prestasi optimal di Kejuaraan Dunia M5. Semua mata akan tertuju pada mereka, dan mereka adalah harapan kita untuk membawa pulang gelar juara ke Indonesia. Kejuaraan Dunia M5 adalah panggung bagi Indonesia untuk membuktikan kembali dominasinya di dunia esports, dan kita semua berada di belakang mereka, mendukung mereka setiap langkah demi langkah. #5EKARANGINDONESIA!

Demikian pembahasan M5: Moonton Indonesia dan PB ESI Suarakan #5EKARANGINDONESIA. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Goddess of Victory: Nikke Rayakan 1st Anniversary dengan Event Seru!

GAMEFINITY.ID, Bandung Goddess of Victory: Nikke memasuki anniversary-nya yang pertama pada 4 November 2023. Untuk merayakannya, Shift Up dan Level Infinite menghadirkan berbagai konten yang sangat spesial, mulai dari update, karakter baru, hingga berbagai berbagai bonus menarik. Event anniversary dimulai 2 November 2023.

Playable Character Baru: Red Hood dan Snow White: Innocent Days

Dalam update anniversary pertama Goddess of Victory: Nikke, terdapat dua karakter Pilgrim Nikke baru, yaitu Red Hood dan Snow White: Innocent Days. Keduanya akan menambah daftar karakter dalam roster untuk melawan Rapture selama gameplay.

Goddess of Victory: Nikke Red Hood

Red Hood memiliki Sniper Rifle sebagai senjata pilihannya. Ia disebutkan sebagai Nikke yang sangat fleksibel yang bisa memindahkan Stage Burst Skill-nya ke Stage manapun sesuai kebutuhan tim.

Goddess of Victory: Nikke Snow White Innocent Days

Snow White: Innocent Days memiliki Assault Rifle. Ia bisa menyerang hingga memicu damage secara efektif terhadap sekelompok musuh. Ia juga bisa menangkis missile musuh.

Keduanya akan muncul sebagai karakter SSR di banner Special Recruit mulai 2 November 2023.

Kabar baiknya lagi, pemain berkesempatan untuk mendapatkan kesempatan melakukan Recruitment atau gacha hingga 196 kali jika berpartisipasi selama update 1st Anniversary berlangsung. Pemain bisa memperoleh maksimal 60 Advanced Recruit Voucher saat log in selama event, bermain minigame, dan menyelesaikan Story Event. Ada juga maksimal 25 Recruit Voucher yang bisa didapat pada 4 November dengan membuka mail dab menyelesaikan Story Event. Terakhir, Daily free gacha untuk Red Hood Recruitment Banner akan berlangsung hingga akhir event 1st anniversary.

Kostum Baru untuk Dorothy dan Harran

Update anniversary pertama Goddess of Victory: Nikke juga menghaddirkan kostum baru untuk Dorothy dan Harran. Kedua kostum itu disebutkan mewakili perspektif masing-masing karakter.

Goddess of Victory: Nikke Dorothy Nostalgia Costume Goddess of Victory: Nikke Harran Banquet Witch

Kostum untuk Dorothy, Nostalgia, mewakili sebuah bayangan masa depannya jika tidak terjadi bencana. Sementara kostum Harran, Banquet Witch menunjukkan sebuah kostum saat banquet penyambutan sebagai penyelamat The Ark. Nostalgia Costume untuk Dorothy akan hadir di 1st Anniversary Costume Gacha, sementara Banquet Witch Costume akan muncul sebagai reward 1st Anniversary Pass.

Baca juga:

Konten Lain di Event 1st Anniversary Goddess of Victory: Nikke

Story Event untuk update ini bertajuk Red Ash. Pemain akan mengeksplorasi map Red Ash, di mana pemain berkesempatan untuk mendapat Gem, Development Material, Lost Relic, dan reward lain. Reward lainnya termasuk Advanced Recruit Voucher dan karakter SSR Snow White: Innocent Days. Red Ash akan berlangsung hingga 23 November 2023.

Jika ingin mendapat equipment lebih cepat, tenang! Setiap akhir pekan, terdapat double reward di semua aktivitas selama event anniversary berlangsung.

Konten lain dalam anniversary sudah termasuk Chapter 25-26 di Story Mode, minigame Memory of Goddess, dan Simulation Room 2.0. Terakhir, event Miracle Snow akan kembali dengan animasi dan sulih suara karakter.

Event anniversary pertama Goddess of Victory: Nikke sedang berlangsung hingga 23 November 2023.

The Finals Jadi Game Terbanyak di-Wishlist di Steam

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Finals kini tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan gamer meski masih open beta dan belum rilis secara utuh. Saking populernya, game besutan Embark Studios dan Nexon itu ternyata berhasil menjadi game terbanyak di-wishlist di Steam.

Curi Perhatian, The Finals Jadi Game Paling Banyak Di-Wishlist di Steam!

Baru memasuki tahap open beta dan masih belum rilis secara utuh, The Finals ternyata berhasil memukau penggemar. Di SteamCharts, tercatat game FPS itu berhasil mencetak rekor angka pemain aktif sebanyak 264.874. Ini menandakan animo pengguna Steam sangat tinggi untuk menikmatinya.

The Finals most wishlist on Steam

Hal ini berdampak positif pada peringkat wishlist di Steam. Tidak heran banyak pemain berbondong-bondong memasukkan game besutan Embark Studios itu ke dalam wishlist agar bisa memainkannya saat rilis utuh kelak. Peringkatnya berada di 20 besar selama setahun terakhir. Menyusul popularitasnya, kini The Finals menjadi game paling banyak di-wishlist.

Beberapa game besar lain yang belum rilis harus tergeser di chart “Most Wishlist” tersebut. Salah satunya adalah Hades II, Hollow Knight: Silksong, dan Ark 2.

Di balik popularitasnya, Embark Studios sempat tersandung kontroversi karena penggunaan AI dalam voicelines di game besutannya itu. Pengembang dan pengisi suara beramai-ramai menyuarakan kritikan terhadap penggunaan AI untuk menghasilkan suara manusia dalam game. Kontroversi ini memang sudah tidak asing lagi dalam industri hiburan, terutama game.

Baca juga:

Pertanda Masa Depan Cerah?

The Finals gameplay 2

Mengingat keberhasilan The Finals memukau pemain dan menjadi game terbanyak di-wishlist di Steam, tampaknya masa depan saat dan setelah peluncuran resminya terlihat cerah. Tentu saja, banyak gamer yang masih menggandrungi genre shooter, terutama FPS.

Sejauh ini, pemain memberi komentar positif terhadap game FPS besutan Embark Studios itu. Mereka menilai gameplay-nya yang seru dan mengalir, serta bahkan bisa menandingi game FPS besar lainnya.

Hal yang masih menjadi pertanyaan adalah apakah basis pemainnya bisa stabil begitu rilis secara resmi. Pasalnya, banyak game FPS dengan ambisi besar serupa berguguran, sebut saja contohnya Hyper Scape besutan Ubisoft dan Hyenas besutan Creative Assembly yang berakhir batal rilis.

The Finals open beta dijadwalkan berakhir pada 5 November 2023.

Game Guitar Hero Bakal Comeback Usai 8 Tahun

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Siapa yang dulu suka bermain Guitar Hero? Guitar Hero memang menjadi salah satu permainan legendaris anak muda pada era awal tahun 2000-an.

Kabar baiknya, Guitar Hero bakal siap dirilis kembali setelah Microsoft dengan berani mengakusisi game ini dari Activision Blizzard. Dirilis perdana pada tahun 2005, permainan ini langsung sangat populer dan menjadi salah satu game musik ikonik sepanjang masa untuk kalangan pecinta game serta musik.

Meskipun permainan ini termasuk game lawas dan klasik, namun game ini bakal menampilkan desain yang lebih realistis dibandingkan dengan gaya kartun yang sudah dirilis sebelumnya.

Akhirnya setelah penantian panjang kurang lebih delapan tahun hiatus dari dunia game musik, game ini akan comeback. Namun, hingga saat ini masih belum ada info lebih lanjut tentang fitur apa saja yang bakal tersedia nantinya di Guitar Hero.

Guitar Hero Dihidupkan Lagi oleh Microsoft agar Bisa Dinikmati Kembali

Guitar Hero Activision Blizzard

Berdasarkan laman RevivalTV, Microsoft memang sudah mengambil alih secara penuh permainan ini dari Activision Blizzard. Game ini dihidupkan agar bisa dinikmati kembali para pecinta game serta musik.

CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick juga sudah mengonfirmasinya. Bahkan ia dijadwalkan akan memantau pengembangan game dengan versi terbarunya yang nantinya bakal hadir pada platform Xbox.

Baca juga: 

Sudah tidak diragukan lagi bahwa Guitar Hero yang sudah menjadi game favorit anak-anak rental PS terdahulu itu punya penggemar banyak. Tentunya dengan versi yang lebih baru ini bakal memancing banyak pemain baik itu pemain lama maupun pemain baru.

Sebenarnya rencana ini sudah dirancang oleh Bobby Kotick selaku CEO Activision Blizzar beserta bos Xbox, Phil Spencer. Pembicaraan ini sudah dilakukan pada awal akuisisi Activision dengan Microsoft.

Microsoft Mengembangkan Game Guitar Hero dengan Bantuan Teknologi AI

Activision Blizzard Guitar Hero

Dengan adanya akuisisi antara Activision dengan Microsoft, maka Activison bakal mencetak pencapaian baru pada bidang teknologi video game. Terutama Teknologi AI.

Pengembangan pada bidang teknologi video game bisa luar biasa karena memanfaatkan kemampuan teknologi AI serta mempelajari cara kerja mesin mereka. Tidak hanya itu saja, pembelajaran juga berupa analisis data hingga kemampuan grafik yang dimiliki.

Guitar Hero sendiri hingga saat ini masih belum ada kepastian untuk perilisan terbarunya. Untuk itu para penggemar harus bersabar menanti kabar terbaru dari Activision Blizzard dan Microsoft. Apakah kamu sering memainkan permainan ini dan termasuk orang yang sangat menantikan game Guitar Hero usai penantian panjang?

Kingdom Hearts: Missing Link Rilis 2024, Mulai Closed Beta

GAMEFINITY.ID, Bandung – Square Enix akhirnya merilis teaser untuk game mobile Kingdom Hearts: Missing Link. Game GPS Action RPG itu akan rilis pada tahun 2024 di iOS dan Android. Sebelumnya, terdapat closed beta test yang sangat terbatas khusus Australia dan Inggris.

Rilis Teaser, Kingdom Hearts: Missing Link Akan Rilis Tahun Depan

Sebuah trailer terbaru telah dirilis ke media sosial oleh Square Enix. Trailer tersebut memberi bocoran garis besar ceritanya. Dalam Missing Link yang berlatar setelah Kingdom Hearts Union χ, pemain akan berkelana menuju Scala ad Caelum di sebuah pesawat astral.

Kingdom Hearts: Missing Link map gameplay Kingdom Hearts: Missing Link gameplay

Sebuah mekanik gameplay juga diperkenalkan, di mana pemain bisa menjelajahi dunia tanpa harus berpergian dari rumah. Tujuannya untuk mengumpulkan character pieces yang bisa memberi sebuah power tertentu. Tentu saja, mengingat game ini menjadi bagian dari franchise Kingdom Hearts, beberapa karakter Disney terkenal seperti Mickey Mouse, Tinkerbell, Ariel, dan Winnie-the-Pooh akan muncul.

Kingdom Hearts: Missing Link sendiri pertama kali diumumkan pada 2022 saat event anniversary ke-20 dari franchise. Event itu juga menjadi momen pengumuman perdana Kingdom Hearts IV sebagai entri keempat dari seri mainline-nya.

Baca juga:

Closed Beta Digelar Sangat Terbatas di Australia dan Inggris

Square Enix juga sudah membuka pendaftaran closed beta untuk Kingdom Hearts: Missing Link khusus Inggris dan Australia. Akan tetapi, closed beta tersebut akan sangat terbatas. Hanya tiga ribu pendaftar terpilih yang akan memiliki kesempatan untuk mencoba game-nya, yaitu 1.500 pendaftar untuk versi iOS dan 1.500 pendaftar untuk versi Android.

Periode closed beta untuk versi iOS akan berlangsung pada 29 November hingga 8 Desember mendatang. Sementara versi Android-nya akan dimulai Januari tahun depan.

Pendaftaran closed beta-nya sendiri akan ditutup pada 19 November 2023. Pendaftar yang terpilih akan dikirimkan melalui email pada 28 November khusus versi iOS.

Missing Link sebelumnya sudah memasuki tahap closed beta di Jepang. TheGamer mendapati berbagai bocoran mengenai mekanik dalam game, yaitu Jewels, gacha, dan Character Creator. Menariknya, banyak tester menilai grafiknya mengingatkan pada sebuah game Nintendo Switch.

Kingdom Hearts: Missing Link akan rilis pada tahun 2024 di iOS dan Android. Closed beta untuk versi iOS berlangsung pada 29 November hingga 8 Desember 2023.

Valorant: Deadlock Ternyata Dapat Pick Rate Rendah!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Deadlock menjadi agent Sentinel terbaru Valorant yang debut di Episode 7 Act 1. Sebelum Act 2 berakhir, sebuah fakta baru terkuak. Agent ini menjadi karakter yang jarang terpilih dalam match. Saking jarangnya, ia menjadi salah satu agent dengan pick rate terendah.

Deadlock Jadi Salah Satu Agent Valorant dengan Pick Rate Terendah

Menurut blitz.gg, sebuah situs stat Valorant, Deadlock ternyata berada di posisi tiga terbawah dari 22 karakter di chart pick rate agent dalam dua Act terakhir. Episode 7 Act 1 menjadi kemunculan pertamanya, tentu ini menjadi pertanyaan mengapa ia menjadi salah satu agent yang mendapat pick rate rendah.

Di Episode 7 Act 1, ia mendapat pick rate sebesar 1,9. Angka itu justru turun menjadi 1,0 di Act berikutnya. Di kedua Act, ia hanya mampu duduk di posisi ke-20. Harbor dan Astra jauh lebih terpuruk di bawahnya.

Bahkan lebih mengejutkannya lagi, tidak ada satupun peserta Valorant Champions 2023 yang memilih Deadlock selama turnamen berlangsung. Sebelum playoff, ia dan Reyna menjadi agent yang belum terpilih. Namun, saat awal playoff, Deadlock menjadi satu-satunya agent yang tidak terpilih hingga grand final.

Baca juga:

Apa Penyebabnya?

Jadi apa yang terjadi? Apa yang menyebabkan Deadlock mendapat pick rate rendah? Bahkan, bagaimana faktor yang menyebabkan para pro player sekalipun tidak memilihnya?

Rupanya Deadlock mengecewakan banyak pemain Valorant saat perilisannya. Beberapa dari mereka bahkan merilis review di media sosial, baik melalui teks atau video. Banyak yang menuliskan agar pemain lain tidak menggunakan karakter Sentinel terbaru itu.

Salah satu review datang dari Ethan Arnold dari Evil Geniuses. Ia memaparkan kebanyakan ability tidak terlalu berguna. Misalnya, trip sangat tidak bermanfaat kecuali untuk postplant. Crouch nade juga disebutkan tidak berguna untuk serangan atau pertahanan.

Pada Episode 7 Act 3 yang sudah dimulai 31 Oktober 2023, Deadlock masih berkesempatan untuk bersinar di Valorant. Act terbaru itu sekaligus menjadi debut agent Duelist baru, Iso.