Category Archives: Gaming News

Meta Quest Gaming Showcase 2023: 5 Game Besar yang Diumumkan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meta akhirnya kembali menggelar Meta Quest Gaming Showcase pada 1 Juni 2023. Tidak tanggung-tanggung setelah mengungkap Meta Quest 3 untuk pertama kalinya, mereka telah menampilkan first look berbagai game VR yang akan datang ke headset Quest 2 dan Quest 3.

Tampaknya tahun ini akan menjadi momen penting bagi Meta dengan Quest-nya. Kompetisi pasar VR mungkin saja semakin memanas saat Quest 3 meluncur pada musim gugur ini. PlayStation VR2 sudah memulai start lebih awal tahun ini. Namun, banyak pemain yang menggandrungi platform VR besutan Meta itu. Oleh karena itu, pemilik Facebook itu ingin mempertahankan momentum dengan menghadirkan berbagai game besar yang tentunya patut dinanti. Semua game yang diumumkan akan rilis selama 12 bulan ke depan (dapat berubah sewaktu-waktu).

Baca juga:

Karena cukup banyak yang terungkap selama event utama, Gamefinity hanya dapat memilih lima game yang patut dinanti. Berikut adalah lima game besar yang terungkap di Meta Quest Gaming Showcase 2023

Samba de Amigo VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Samba de Amigo VR

Tidak hanya di Nintendo Switch, Samba de Amigo juga akan hadir di platform VR Quest. Pengumuman perdana rhythm game besutan Sega itu sekaligus menjadi pembuka event.

Dalam game ini, pemain dapat menggoyangkan maracas virtual sambil melakukan dance. Terdapat 40 lagu yang tentunya sudah tidak asing bagi pemain. Selain itu, pemain juga bisa bermain bersama teman baik di rumah atau secara online. Tidak lupa juga, mereka dapat melakukan kustomisasi saat pembuatan avatar.

Samba de Amigo VR akan rilis musim gugur 2023 di Quest 2 dan Quest 3. Pemain berhak mendapat potongan harga 10 persen jika melakukan pre-order.

The 7th Guest VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 The 7th Guest VR

Terkenal sebagai salah satu game terlaris pada dekade 90-an dan membantu meledaknya popularitas format CD-ROM, The 7th Guest ternyata akan mendapat versi VR-nya. Dibesut oleh Vertigo Games, versi VR dari game horor klasik ini akan memberi perspektif baru bagi pemain.

Dalam versi terbaru ini, pemain dapat mengunjungi mansion ikonik yang kini tampil dalam bentuk 3D. Tim pengembang juga menggunakan video volumetrik untuk menampilkan semua karakter demi membantu penceritaan dalam game. Tentunya pemain tetap akan merasakan elemen horor menyeramkan sambil mengerjakan berbagai puzzle menantang. The 7th Guest akan rilis tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Stranger Things VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Stranger Things VR

November lalu, Netflix dan Tender Claws sudah mengungkap Stranger Things akan mendapat game VR. Meta Quest Gaming Showcase 2023 menjadi momen terungkapnya trailer terbaru game itu.

Dalam game ini, pemain akan berperan sebagai Vecna, antagonis utama Stranger Things Season 4. Kali ini, pemain akan mendapat perspektif unik dari sang tokoh antagonis itu sambil menghadapi berbagai monster menyeramkan. Stranger Things VR akan rilis tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Attack on Titan VR: Unbreakable

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Attack on Titan VR Unbreakable

Franchise manga dan anime buatan Hajime Isayama akhirnya merambah ke game VR, mewujudkan mimpi menggemar yang ingin mendapat pengalaman menghadapi para Titan secara langsung. Dibesut oleh UNIVRS, Attack on Titan VR: Unbreakable tampak memanfaatkan konsep sempurna untuk sebuah game VR.

Dalam game ini, pemain akan menjadi bagian dari Scout Regiment untuk membasmi para Titan. Pemain dapat menggunakan gear ODM yang ikonik untuk meluncur di udara sambil menyerang. Trailer yang ditunjukkan di Meta Quest Gaming Showcase 2023 masih berisi cuplikan pre-rendered dan juga menunjukkan situasi di kota di balik dinding raksasa. Attack on Titan VR: Universe akan rilis musim dingin ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Asgard’s Wrath 2

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Asgards Wrath 2

Tampil sebagai penutup Meta Quest Gaming Showcase 2023, Asgard’s Wrath 2 sudah pasti menjadi highlight utama dari event ini. Sekuel dari game VR RPG populer itu disebut memiliki durasi campaign melebihi 60 jam dan juga mode dungeon roguelite. Tentu saja, ini menjadi game in-house dari Meta paling ambisius.

Standalone sequel dari Asgard’s Wrath itu akan berlatar di Mesir Kuno. Pemain akan menghadapi berbagai monster dan berbagai musuh lainnya. Tidak hanya itu, terdapat pula berbagai kegiatan lain seperti menyelesaikan puzzle, mengeksplorasi dungeon, memancing, dan merakit. Asgard’s Wrath 2 akan meluncur musim dingin ini di Quest 2 dan Quest 3.

Honorable Mentions

Selain kelima game besar tadi yang sudah disebutkan, terdapat tiga game yang patut mendapat honorable mention. Pertama, Ghostbusters: Rise of the Ghost Lord yang menampilkan story trailer-nya. Pemain nantinya dapat bermain secara co-op dengan tiga pemain lain. Ghostbusters: Rise of the Ghost Lord akan rilis musim gugur ini di Quest 2 dan Quest 3.

Honorable mention kedua jatuh pada Bulletstorm. Game klasik besutan People Can Fly itu juga akan mendapat versi VR dengan visual lebih mutakhir. Pemain akan menghadapi berbagai musuh dan boss raksasa dalam gameplay yang action-packed. Bulletstorm akan tersedia tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Assassins Creed Nexus VR

Terakhir, Meta memanfaatkan event ini untuk mengumumkan Assassin’s Creed Nexus VR, entri VR dari Assassin’s Creed. Mereka hanya mengungkap bahwa game VR besutan Ubisoft itu akan meluncur pada akhir 2023. Detail lebih lanjutnya akan terungkap di Ubisoft Forward pada 12 Juni mendatang.

Itulah lima game besar yang diumumkan di Meta Quest Gaming Showcase 2023. Untuk rekap lebih lengkap dari event ini, kunjungi laman resmi Meta.

Lumari: Perpaduan Animal Crossing, Pokémon, dan Minecraft

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Dalam dunia industri game yang terus berkembang, ada banyak judul menarik yang berhasil menarik perhatian para penggemar. Salah satunya adalah Lumari, game petualangan sosial sandbox yang baru saja diumumkan oleh Proxima, sebuah startup gaming yang menarik. Dengan sentuhan elemen dari game populer seperti Animal Crossing, Pokémon, dan Minecraft, Lumari menjanjikan pengalaman yang menghibur dan menggugah imajinasi para pemain.

Setelah mendapatkan pendanaan sebesar $1.6 juta dalam tahap pre-seed funding, Proxima sekarang tengah fokus dalam pengembangan Lumari. Meski masih berada dalam tahap awal, game ini diharapkan akan menghadirkan konsep yang menarik bagi para penggemar genre sandbox.

Seperti halnya game sandbox lainnya, Lumari memungkinkan pemain untuk saling berkunjung, berinteraksi, dan membangun bersama. Dalam game ini, pemain juga dapat mengumpulkan makhluk-makhluk lucu sebagai teman peliharaan, membangun rumah dan habitat, menanam kebun, serta menjelajahi dunia yang luas. Lumari sendiri memiliki arti “makhluk cahaya,” sebuah nama yang menggambarkan nuansa cerah dan magis dalam game ini.

Baca juga:

Fitur Game Lumari

Lumari
Lumari (Foto: TechCrunch)

Salah satu fitur utama dalam Lumari adalah kemampuan untuk melakukan customisasi. Pemain dapat menyesuaikan karakter mereka sendiri, termasuk makhluk-makhluk yang mereka kumpulkan. Hal ini memberikan kebebasan kepada pemain untuk mengekspresikan diri dan menunjukkan kreativitas mereka dalam dunia Lumari yang penuh warna dan keajaiban.

Selain mengeksplorasi dunia yang indah, pemain juga akan dihadapkan pada tantangan berbahaya. Dalam trailer Lumari, terlihat pemain harus melawan makhluk berwarna ungu yang misterius. “Waspada, bahaya mengintai di seluruh dunia yang pecah ini,” demikian tertulis dalam situs web Lumari. Pertempuran dan petualangan ini akan memberikan tambahan elemen menegangkan dan adrenalin bagi para pemain yang mencari tantangan.

Lumari masih dalam tahap pengembangan dan diharapkan akan memakan waktu sekitar dua tahun atau lebih sebelum diluncurkan. Namun, pada tanggal 15 Juni, Lumari akan mengadakan uji coba komunitas pertamanya yang berlangsung hingga 15 Juli. Pemain dapat mendaftar di playlumari.com. Pada tahap ini, uji coba akan dilakukan dalam mode single-player dan hanya tersedia untuk pengguna Windows PC. Namun, ketika Lumari resmi diluncurkan, game ini akan tersedia di lebih banyak perangkat.

Demikian pembahasan Lumari: Perpaduan Animal Crossing, Pokémon, dan Minecraft. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Metal Gear Solid 3 Remake Tidak Melibatkan Hideo Kojima

GAMEFINITY.ID, PATI – Konami baru saja mengumumkan game “METAL GEAR SOLID DELTA: SNAKE EATER”. Game ini merupakan versi remake dari “METAL GEAR SOLID 3: SNAKE EATER”. Masih banyak detail yang belum diungkapkan mengenai game dan tim pengembangnya. Maka dari itu, IGN JAPAN dan IGN US telah menghubungi KONAMI untuk menanyakan beberapa pertanyaan terkait remake ini.

Tidak Akan Melibatkan Hideo Kojima

Pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh para fans tentunya mengenai apakah Hideo Kojima akan terlibat dalam proyek remake ini. Seri Metal Gear Solid tentunya tidak dapat dipisahkan begitu saja dengan kreator aslinya, Hideo Kojima. Mengingat Hideo Kojima sudah lama keluar dari KONAMI, apakah dengan adanya proyek remake ini Hideo Kojima akan kembali ke KONAMI. Sayangnya KONAMI dengan jelas mengonfirmasi bahwa Hideo Kojima tidak akan terlibat dalam versi remake ini. 

Pernyataan KONAMI ini sontak menimbulkan dugaan – dugaan buruk mengenai remake-nya nanti. Dugaan ini tentunya timbul bukan semata tanpa alasan. Sebelumnya KONAMI pernah merilis game Metal Gear Survive yang merupakan seri metal gear yang tidak ditangani oleh Hideo Kojima. Hasilnya, game tersebut mendapatkan banyak sekali kritik pedas hingga cibiran dari para gamer maupun penggemar seri Metal Gear. Kini KONAMI kembali membawakan proyek Metal Gear tanpa campur tangan Hideo Kojima. Karena ini merupakan game remake yang skala cukup besar, tentunya KONAMI akan jauh lebih serius menggarap proyek ini.

Baca Juga:

Akan Ada Seri Remake Lain?

metal gear solid delta
 

KONAMI juga ditanya apakah akan ada remake – remake lain dari seri Metal Gear. KONAMI menjawab secara positif dengan mengatakan, “Kami akan mempertimbangkan hal tersebut sambil mendengarkan suara dari para penggemar.” Ini membuka kemungkinan bahwa akan ada Metal Gear Solid remake lain jika proyek METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER berhasil. Tim pengembangan utama dari KONAMI akan berperan dalam pengembangan versi remake ini, dan seperti yang telah dispekulasikan sebelumnya, studio Virtuos dari Singapura juga ikut berkontribusi.

Baca Juga:

Dalam kesimpulannya, remake game “METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER” telah secara resmi diumumkan. Meskipun tidak melibatkan Hideo Kojima, KONAMI dan tim pengembangnya sedang berfokus dalam menghadirkan pengalaman yang baru dalam versi remake ini. Penggemar dapat menantikan informasi lebih lanjut tentang game ini dan apakah akan ada remake lain dalam seri ini di masa depan.

Konami kembali mengonfirmasi bahwa versi remake ini akan tetap mengikuti sumber aslinya yang ada dalam “METAL GEAR SOLID 3”. Meskipun ada simbol “Δ” dalam judulnya, tidak akan ada perubahan besar dalam struktur cerita. Para penggemar dapat berharap untuk menikmati pengalaman yang akrab dengan cerita yang sama namun dengan visual dan fitur gameplay yang diperbarui.

Baca Juga:

“METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER” direncanakan akan dirilis untuk PS5/Xbox Series X/PC (Steam), dengan tanggal rilis yang belum ditentukan. Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Street Fighter 6 sudah Pecahkan sebuah Rekor di Steam!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Baru saja rilis pada 2 Juni lalu, Street Fighter 6 ternyata sudah pecahkan rekor di Steam! Entri terbaru franchise fighting game besutan Capcom itu sudah mencetak rekor fighting game dengan pemain aktif terbanyak di Steam. Tentu saja, ini berbanding lurus dengan sambutan hangat dari kritikus.

Street Fighter 6 Pecahkan Rekor Fighting Game dengan Pemain Aktif Terbanyak di Steam!

Street Fighter 6 gameplay

Belum lewat sehari setelah perilisan resminya, Street Fighter 6 sudah mencapai 66.317 pemain aktif pada 2 Juni pukul 23:00 WIB menurut SteamCharts. Angka ini menjadikannya sebagai fighting game dengan pemain aktif terbanyak di Steam sepanjang masa.

Baca juga: 

Angka ini melampaui pemegang rekor sebelumnya, yaitu Mortal Kombat 11 dengan 35.147 pemain aktif. Ini berarti game besutan Capcom itu memiliki hasil angka dua kali lipat daripada fighting game besutan Warner Bros. dan NetherRealm. Sementara itu, Tekken 7 hanya memiliki rekor angka pemain aktif 18.966.

Saat artikel ini ditulis, Street Fighter 6 sudah mencetak angka pemain aktif tertinggi sebanyak 70.540 pada 3 Juni pukul 10:00. Ini sudah menjadi awal yang sangat bagus bagi Capcom. Tidak hanya mengundang penggemar lama, tetapi game ini juga disebut ramah pemain baru. Tentunya, konten single-player, termasuk di antaranya mode World Tour, memiliki konten yang tidak kalah banyak jika dibandingkan dengan konten online multiplayer.

Baca juga:

Kritikus Beramai-ramai Memuji Game Fighting Terbaru Capcom

Hype terhadap Street Fighter 6 bukan hanya marak di kalangan pemain dan penggemar setia, tetapi juga di kalangan kritikus. Kebanyakan mereka memuji komponen online multiplayer-nya dan kustomisasi karakter yang terdapat banyak pilihan. Walau begitu, penceritaan di mode World Tour tidak luput dari kritikan.

Saat ini, versi PC-nya mendapat skor sebanyak 93 di Metacritic. Ini menjadi satu lagi kesuksesan bagi Capcom tahun ini. Mereka sudah memiliki dua game lain yang memiliki skor tinggi di Metacritic pada tahun ini, yakni Monster Hunter Rise: Sunbreak (88) dan Resident Evil 4 (93).

Baca juga:

Capcom berharap akan mempertahankan momentum ini dengan peluncuran Exoprimal. Game PvPvE dino shooter itu sudah diharapkan akan rilis 14 Juli 2023 sebagai game live service berbayar.

Tampaknya perjuangan Capcom untuk menjadikan Street Fighter 6 sebagai fighting game terbaik sudah terbayar. Lain cerita dengan Street Fighter V pada 2016. Pada peluncuran perdana, Capcom cukup kecewa entri Street Fighter sebelummya itu tidak mencapai target penjualan awal yang diharapkan.

Persaingan fighting game next-gen akan sangat menarik dimulai dari kesuksesan awal Street Fighter 6 yang besar. Pesaing terdekatnya, Mortal Kombat 1 dipastikan akan rilis pada 19 September 2023. Sementara itu, Tekken 8 saat ini diharapkan rilis pada akhir 2023 atau awal 2024.

Silent Hill: Ascension Rilis Trailer Penuh Dengan Kengerian

GAMEFINITY.ID, PATI – Silent Hill: Ascension, yang merupakan entri terbaru dalam waralaba game horor ikonik Silent Hill. Silent Hill sendiri telah menjadi topik hangat dalam industri game karena baru saja mengumumkan beberapa proyek game remake dan baru. Penggemar lama dan para pemain baru sama-sama menantikan game ini dengan antusiasme. Silent Hill: Ascension sepertinya akan menjadi game Silent Hill baru yang akan rilis lebih dulu.

Trailer Silent Hill: Ascension Yang Menjanjikan

Silent Hill: Ascension baru saja merilis trailer baru yang terlihat sangat menjanjikan. Melihat trailer, sepertinya Silent Hill: Ascension akan tetap memakai formula lama yang sudah melekat dengan franchise satu ini. Monster-monster baru yang dirancang secara khusus untuk menciptakan suasana horor yang intens dan menegangkan di dalam permainan. Desain tiap monsternya juga memiliki keunikan masing-masing sehingga akan menghadirkan tantangan baru bagi para pemain yang berani menjelajahi dunia misterius Silent Hill.

Baca Juga: 

Silent Hill: Ascension akan memiliki alur cerita yang bercabang berdasarkan pilihan yang dipilih oleh pemain. Meminjam gaya naratif Telltale Games disatupadukan dengan ketakutan khas dari game klasik Silent Hill. Sebagai entri kanon di franchise Silent Hill, Ascension akan memberikan pemain lama maupun baru beberapa fenomena aneh di semesta fiksi seri.

Motoi Okamoto, produser seri Silent Hill dari Konami, mengungkapkan kegembiraannya memperkenalkan lokasi dan karakter baru kepada penggemar universe Silent Hill. Silent Hill: Ascension direncanakan tersedia untuk berbagai platform, meskipun platform spesifiknya belum diungkapkan. Kemungkinan besar Genvid dan Konami akan merilis Silent Hill: Ascension untuk konsol, PC, dan handheld konsol.

Baca Juga:

Harapan Untuk Entri Baru Setelah Lama Menghilang

Silent Hill: Ascension akan menjadi perpaduan yang sempurna antara elemen horor psikologis, atmosfer yang menakutkan, dan cerita yang mendalam. Para penggemar akan diajak dalam perjalanan gelap di Silent Hill yang dihuni oleh monster mengerikan dan teka-teki yang membingungkan. Dengan perkembangan teknologi dan desain game yang canggih, Silent Hill: Ascension mampu memberikan pengalaman bermain yang menghanyutkan dan menegangkan.

Silent Hill: Ascension telah mencuri perhatian banyak orang dengan janji pengalaman horor yang menakutkan dan cerita yang menarik. Dengan adanya monster baru yang menegangkan, penggemar dan pemain game dapat menantikan petualangan mencekam di Silent Hill yang baru dan menakutkan.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Silent Hill: Ascension? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Penjelasan Emblem Revamp Mobile Legend 2023 Terbaru, Saatnya Pemain Berkreasi

GAMEFINITY, Jakarta – Emblem merupakan salah satu fitur di game yang dapat menentukan power hero. Jadi emblem bisa membantu kalian mendapat beberapa pasif unik sesuai role hero kamu. Emblem revamp Mobile Legend 2023 akan dirilis pada akhir Juni di original server.  Apa itu emblem Mobile Legend?

Lalu bagaimana penjelasan emblem revamp Mobile Legend terbaru 2023? Gamefinity akan mengulasnya untuk kamu. Simak pembahasan selengkapnya.

Baca juga: 

Sistem Emblem Lama Mobile Legend

Sistem Emblem Mobile Legend
sistem emblem Mobile Legend lama

Pada sistem emblem yang masih berlaku, ada sembilan emblem yang bisa dipilih pemain untuk memaksimalkan performa hero mereka, yakni Physical, Magical, Tank, Jungle, Assassin, Mage, Fighter, Marksman, dan Support.

Nah, setiap emblem memiliki opsi talent yang terbatas. Kita ambil contoh emblem tank.  Di talent baris pertama, kamu bisa memilih 1 talent antara 3 opsi (Vitality, Firmness, dan Shield). 



Di baris kedua, kamu juga perlu memilih 1 talent dari 3 opsi (Inspire, Fortress, dan Purity). Di baris terakhir, kamu juga bisa 1 dari 3 opsi talent yang tersedia (Tenacity, Brave Smith, atau Concussive Blast). Jadi, ada total 3 talent di emblem tank.

Baca juga: 

Nah, kekurangan sistem emblem MLBB lama ini hanya biasa dipakai hero role tertentu. Contohnya, hero physical tidak cocok menggunakan talent Mystery Shop. 

Emblem ini memberikan tambahan magical power dan magic penetration yang lebih cocok digunakan hero mage. 

Padahal talent Mystery Shop dapat berguna untuk mempercepat perolehan item karena ada potongan harga sebesar 10%. 

Emblem Revamp Mobile Legend 2023 

Pada emblem revamp Mobile Legend 2023, sesungguhnya para pemain diberi keuntungan oleh Moonton. Kamu tidak perlu menaikkan level emblem menggunakan Battle Point lagi, tapi cukup menggunakan Magic Dust.

Setingan emblem Mobile Legend sebelum revamp terbagi menjadi tiga bagian, emblem itu sendiri, sub talent, dan talent. Pada setingan emblem revamp terdapat sedikit perbedaan. 

Setingan emblem revamp ini juga dibagi menjadi tiga bagian. Pertama, tujuh setingan emblem dengan atributnya sedikit disesuaikan. 

Kedua, sub talent sebelah revamp hanya tersedia delapan sub talent. Jumlah ini jauh lebih ringkas dibandingkan sub talent lama yang berjumlah 30.

Tidak hanya itu. Menariknya, delapan sub talent ini dapat diaplikasikan pada semua emblem. Berbeda dengan sebelum revamp, setiap sub talent hanya terpaku pada satu emblem saja. 

Ketiga, pemain bisa menggunakan dua talent sekaligus pada emblem revamp 2023. Sebelumnya, pemain MLBB hanya bisa menggunakan satu talent saja.

Jadi, dengan perubahan ini untuk mendapatkan atribut dan skill talent tambahan, para pemain bisa mengkombinasikan semua emblem dengan sub talent dan dua talent yang ada. 

Perubahan Emblem Revamp MLBB 2023

Pada revamp kali ini, emblem dibuat lebih umum (bebas) digunakan untuk melengkapi talent dari semua Emblem yang ada. 

Nah, pada perubahan revamp emblem 2023, Moonton terlihat ingin meringkas emblem. Emblem hanya akan berjumlah 7. Emblem Magical dan Emblem Jungle bakal dihapus dari sistem.

Apakah penghapusan dua emblem ini akan berdampak besar kepada hero? 



Saya merasa untuk penghapusan emblem Magical dirasa tidak akan berdampak banyak kepada para pemain, sebab emblem ini sendiri jarang digunakan pemain.

Agak mengejutkan buat saya ketika emblem Jungle dihapus. Emblem ini jadi kesayangan para pemain hyper untuk membantu mereka beradu retribution.

Namun, sepertinya Moonton punya rencana sendiri untuk hero Jungle. Pada revamp terbaru 2023, pemain jungler bisa menggunakan emblem mage killer. Kamu bisa mendapatkan talent bernama Seasoned Hunter yang memiliki fungsi yang sama dengan emblem jungle.

Perubahan ini membawa angin segar buat para hero tank, baik hero tank sebagai jungler maupun roamer.

Bisa saya simpulkan, perubahan emblem ini membantu para pemain memaksimalkan hero. jelas, setiap pemain dapat membuat hero sesuai keinginan dan gameplaynya masing-masing. 

Harapannya, setiap pemain dapat membuat strategi yang lebih fleksibel dan bervariatif setelah adanya emblem revamp 2023. Akhirnya, permainan Mobile Legend: Bang Bang semakin menarik dan digemari.

Demikian pembahasan penjelasan revamp emblem Mobile Legend 2023 terbaru. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.