Category Archives: Game

Jika Stardew Valley Memiliki Kompleks yang Lebih Mendalam

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Stardew Valley merupakan salah satu game RPG Simulasi mobile. Salah satu game indie menarik yang dapa dimainkan hampir di seluruh tipe platform. Game ini dikembangkan oleh ConcernedApe atau Eric Barone.

Game ini digadang menjadi salah satu game simulasi yang memiliki konsep yang lebih kompleks daripada referensi yang Eric pakai sendiri, yaitu game Harvest Moon Series. Memiliki kelebihan yang cukup menarik dan hadir dalam game ini, walaupun tidak ada di Harvest Moon rilisan Natsume ataupun Marvelous.

Baca Juga : 

Jika Stardew Valley Memiliki Kompleks yang Lebih Mendalam

Salah satu game yang punya kompleksifitas tinggi dan memiliki opsi kustom karakter yang cukup beragam diawal permainan. Ada beberapa hal atau faktor yang dapat menjadi daya tarik lebih untuk Stardew Valley, beberapanya seperti.

Karakter yang Dapat Tumbuh Dewasa

Jika Stardew Valley Memiliki Kompleks yang Lebih Mendalam

Karakter yang dapat terus tumbuh dan dapat memperlihatkan development serta pertumbuhan baik secara karakter atau visual menjadi daya tarik para penggemar. Banyak yang berharap jika game ini memiliki konsep growing seperti pada series Harvest Moon: A Wonderful Life.

Berharap karakter anak-anak di Stardew Valley dapat tumbuh dewasa, atau juga beberapa karakter tua yang dapat mati karena umur. Hal ini dirasa cukup menarik untuk dimasukan dalam game satu ini, tapi apakah mungkin?

Memiliki Lebih dari Satu Anak

Jika Stardew Valley Memiliki Kompleks yang Lebih Mendalam

Secara umum, kebanyakan game simulasi sejenis hanya mengizinkan main character untuk memiliki satu anak dan tidak lebih, entah apa alasannya.

Hal ini cukup menarik perhatian jika main character dapat memiliki anak lebih dari satu dan tumbuh besar di lingkungan desa yang kelak akan dia teruskan. Selain itu juga beberapa penggemar berharap bahwa anak ini dapat tumbuh dewasa dan membantu lalu diwariskan peternakan ini.

Sistem Pemerintah Internal yang Lebih Menarik

Jika Stardew Valley Memiliki Kompleks yang Lebih Mendalam

Sistem goverment atau pemerintah yang lebih kompleks menjadi hal yang cukup umum ada di beberapa game serupa, tidak kecuali dengan Stardew Valley. Maksud dari sistem pemerintah internal yang kompleks adalah diadakannya beberapa pemilihan perangkat desa untuk setiap waktu tertentu, dan bahkan pemain sendiri dapat menjadi walikota.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Resmi mobile Legends: Bang-Bang Hadir di China

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mobile Legends: Bang Bang atau disingkat MLBB kini telah resmi disetujui untuk ada di perilisan region China, tepatnya di Tiongkok. Untuk judul game mobile esports ini sendiri  akan menggunakan nama baru seperti hal yang diungkapkan dalam laporan pihak Administrasi Pers dan Publikasi Nasional (NPPA) yang merupakan badan pengawas lisensi video game di wilayah tersebut.

Resmi mobile Legends: Bang-Bang Hadir di China

Moonton Games selaku penerbit di balik judul game esports mobile yang populer ini telah berupaya agar game tersebut disetujui untuk ddapat izin dan rilis di China selama tujuh tahun terakhir. Barusan ini di bulan April 2023, Mobile Legends: Bang-Bang akhirnya mendapat persetujuan izin untuk rilis langsung dari pemerintah China. Tetapi Moonton sendiri belum secara resmi dalam mengumumkan kapan tanggal rilis pasti Mobile Legends: Bang-Bang di China.

Baca Juga : 

Resmi mobile Legends: Bang-Bang ada di China

Menurut official page dari NPPA Cina, salah satu game yang mendapat persetujuan untuk rilis di region China adalah Mobile Legends. Game ini juga merupakan bagian dari batch April 2023 di bawah entri nomor #57 dengan nama China juga 胜巅峰 atau Juéshèng diānfēng yang jika diterjemahkan akan menjadi Pinnacle of Decisive Victory.

Resmi mobile Legends: Bang-Bang Hadir di China

Mengubah nama game untuk perilisan game tersebut di China adalah hal yang umum. PUBG Mobile juga sebelumnya turut mengubah namanya dalam versi Cina menjadi Peacekeeper Elite atau sejauh ini juga dikenal sebagai Game For Peace tetapi dengan tetap mempertahankan game secara utuh..

Penggemar dapat melihat official page Weibo untuk MLBB atau The Pinnacle of Decisive Victory dengan menekan tautan.

Sedikit Perubahan Umum untuk Game yang Hadir di China

Berbagai perubahan pada desain karakter juga terjadi untuk Mobile Legends: Bang-Bang versi China. Beberapa perubahan penting telah dibagikan oleh leakers yang memiliki akses ke server testing beta untuk game ini.

Perubahan ini dilakukan demi mengikuti protokol region China yang sangat ketat mengenai dengan apa yang akan ditampilkan atau disajikan dalam video game belakangan ini. Dalam sekilas perubahan ini ada salah satu sensor yang harus diterapkan oleh Moonton sebelum rilis di China untuk para hero-nya di Beta Test Server Mobile Legends: Bang-Bang region China.

Mengingat bagaimana pemerintah China dan menjadi salah satu wilayah paling kompetitif dalam ranah dunia esports, diarasa akan menarik untuk melihat bagaimana scene esports Moba satu ini untuk berkembang di wilayah ini.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Mobile Legends akan Mengubah Sistem Emblem

GAMEFINITY, Jakarta – Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) menjadi salah satu game online yang paling populer di Indonesia dan seluruh dunia. Dalam game ini, Emblem merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi para pemain. Emblem adalah sistem yang memungkinkan para pemain untuk meningkatkan atribut Hero mereka seperti Physical Damage, Magic Damage, Attack Speed, Cooldown Reduction, dan sebagainya.

Namun, Emblem sendiri tidak akan berarti apa-apa jika tidak ada Talent yang menyertainya. Setiap Emblem memiliki 3 slot Talent, dan setiap Talent memiliki 8 pilihan Talent yang bisa dipilih. Terdapat 2 Talent umum dan 1 Talent utama pada setiap Emblem.

Baca juga: 

Talent level 1 (umum) berisi Talent-Talent yang sifatnya menambah atribut seperti pengurangan cooldown, menambah HP, dll. Talent level 2 (umum) berisi Talent utama di sistem Emblem yang lama. Berisikan Talent-Talent dengan Skill pasif seperti Life Drain. Sedangkan, Talent level 3 (utama) merupakan talent utama dengan cooldown skill.

Sistem Emblem Baru di Mobile Legends
Upgrade Emblem dengan Magic Dust

MLBB akan mengubah sistem Emblem menjadi lebih baik lagi, dan ini tentunya akan memberikan pengaruh besar pada gameplay MLBB. Pada sistem Emblem yang baru, tidak perlu Battle Point untuk meningkatkan level Emblem. Kamu dapat meningkatkannya hanya dengan Magic Dust. Hal ini tentunya memudahkan para pemain untuk meningkatkan level Emblem mereka tanpa harus menggunakan Battle Point.

Tidak hanya itu, sistem Emblem baru telah menghapus batasan penggabungan pada Emblem dan Talent. Dalam hal ini, para pemain bisa membuat kombinasi Emblem dan Talent sesuai dengan kebutuhan dan gaya bermain mereka. Dalam sistem Emblem yang baru ini, tidak ada lagi batasan pada satu Emblem saja seperti sebelumnya. Dalam hal ini, para pemain dapat mengkombinasikan semua talent sesuka hati tanpa terbatas pada satu Emblem saja.

Baca juga: 

Emblem Baru di Mobile Legends

Talent Baru di Mobile Legends
Talent Baru di Mobile Legends

Selain itu, Emblem baru juga akan memperkenalkan beberapa Talent umum dan Talent utama yang baru. Talent umum terdiri dari Last Stand, Arcane Furor, Battle Frenzy, Cosmic Blitz, dan Talent khusus Temporal Reign. Setiap Talent umum memiliki kemampuan yang berbeda dan cocok digunakan untuk jenis Hero yang berbeda.

Misalnya, Talent umum Last Stand cocok digunakan untuk Hero yang perlu meningkatkan Ketahanan terhadap Damage Burst. Sedangkan Arcane Furor cocok digunakan untuk Hero yang menerima Damage dalam Team Fight. Talent umum Battle Frenzy cocok digunakan untuk Fighter dan Marksman dengan frekuensi Damage yang tinggi. Talent umum Cosmic Blitz cocok digunakan untuk Hero yang sering menggunakan Skill untuk mengganggu lawan. Sedangkan Talent khusus Temporal Reign digunakan untuk Hero Support yang perlu mempertimbangkan urutan penggunaan Skill setiap kali menggunakan Ultimate.

Dengan adanya perubahan sistem Emblem ini, diharapkan MLBB dapat mengubah cara gameplay yang saat ini sudah membosankan. Para pemain dapat memilih Emblem dan Talent yang lebih variatif dan membuat gameplay MLBB menjadi lebih menarik dan menantang. Jadi, mari kita tunggu dan lihat apa saja yang akan terjadi dalam MLBB setelah perubahan sistem Emblem ini.

Demikian pembahasan Mobile Legends akan Mengubah Sistem Emblem. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity store menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Apakah Zelda: Tears of The Kingdom Punya Dungeon?

Gamefinityid, Bekasi –  Saat The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom dengan cepat mendekati tanggal rilis 12 Mei, para fans telah mengeluarkan segenap kemampuan untuk menyerap potongan informasi baru yang diberikan Nintendo. Namun, satu informasi utama yang telah berada di garis depan pikiran banyak fans adalah kemungkinan dimasukkannya fitur pokok Zelda klasik: Dungeons.

Baca Juga: 

Zelda: Tears of The Kingdom memiliki bobot yang sangat besar sebagai sekuel dari Breath of the Wild 2017. Digandrungi banyak orang, Breath of the Wild meninggalkan sejumlah fitur ikonik dari franchise Zelda.

The Legend of Zelda Butuh Dungeon Klasik Lagi

 The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom

Legend of Zelda open world adalah mimpi yang menjadi kenyataan dengan Breath of the Wild, tetapi kurangnya ruang bawah tanah yang luas dan menantang dirasakan oleh pemain. Sebagai serial, The Legend of Zelda mengandalkan ruang bawah tanah ini untuk terus menghadirkan keajaiban yang sangat disukai penggemarnya. Penggambaran Hyrule terbaru ini diisi dengan Kuil Kuno dan Binatang Suci untuk dijelajahi.

Namun, banyak fans merasa zelda ini tidak memiliki ciri khas dan pesona individu berupa dungeon yang dimiliki dari game sebelumnya. Kritik ini sering dikutip oleh penggemar sebagai salah satu kelemahan terbesar game, yang mereka harap diperbaiki di sekuel mendatang.

Harapan Fans Untuk Sekuel Selanjutnya

Zelda Tears of the Kingdom

Fans akan senang mengetahui bahwa ruang bawah tanah klasik tidak hanya kembali ke seri di Zelda: Tears of The Kingdom, tetapi mereka juga akan kembali ke gaya klasik sebagai lawan dari arsitektur kuno yang berulang dari Divine Beasts. Datamining dan bocoran untuk Zelda: Tears of the Kingdom menunjukkan lebih dari 150 Kuil Kuno baru dan keberadaan beberapa dungeon dengan tema uniknya masing-masing.

Tema yang ditemukan oleh penambang data tampaknya mencakup Kastil Hyrule klasik serta motif api, air, angin, listrik, roh, dan mungkin lainnya. Selain itu, beberapa pemain yang menerima Tears of the Kingdom lebih awal telah dengan bersemangat mengumumkan bahwa dungeon ini jauh melebihi ukuran Divine Beasts dari Breath of the Wild. Jika akurat, pemain yang merindukan pengalaman Zelda klasik itu kemungkinan besar akan senang dengan petualangan mereka yang akan datang.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Harmony: The Fall of Reverie Resmi Meluncur Juni Ini

GAMEFINITY.ID, Bandung – Harmony: The Fall of Reverie, game terbaru dari Don’t Nod, pengembang di balik Life is Strange, akhirnya mendapat tanggal rilis. Game narrative adventure itu akan rilis Juni ini di PC, Nintendo Switch, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S. Bagi yang tidak sabar ingin mencobanya, sebuah demo kini sudah tersedia.

Harmony: The Fall of Reverie, Game Narrative Adventure dari Kreator Life is Strange

Harmony The Fall of Reverie gameplay
Harmony: The Fall of Reverie penuh dengan art menawan

Melalui press release-nya, Don’t Nod menyebut Harmony: The Fall of Reverie sebagai pengalaman naratif seminal terbarunya. Dalam game tersebut, pemain berperan sebagai Polly, seorang perempuan yang telah kembali ke kampung halaman untuk mencari sang ibu. Saat perjalanannya, ia tiba-tiba masuk ke dunia lain bernama Reverie. Di sana, ia menjadi Harmony.

Baca juga:

Harmony The Fall of Reverie choices
Pemain dapat menggunakan sistem Augural untuk melihat masa depan dan membuka jalan baru

Polly diberikan misi untuk mengembalikan keseimbangan antara dunia nyata dan Reverie dengan memilih salah satu dari enam Aspiration. Keenam Aspiration itu adalah Glory, Bliss, Power, Chaos, Bond, dan Truth. Aspiration itu dapat menginspirasi kemanusiaan dengan membuat keputusan berdasarkan sistem Augural, dengan setiap pilihan memicu konsekuensi masing-masing.

Don’t Nod mendeskripsikan Harmony: The Fall of Reverie memiliki arahan art yang menawan beserta deretan karakter berlatar belakang beragam. Ditambah, musiknya menggambarkan atmosfer yang menakjubkan berkat Lena Raine, komposer Celeste.

Baca juga:

Demo sudah Tersedia hingga 21 Mei

Bagi yang ingin segera mencoba game ini, demo sudah tersedia eksklusif di Steam mulai 4 Mei. Tersedianya demo ini merupakan bagian dari LudoNarraCon yang digelar hingga 8 Mei. Playable demo ini hanya terdiri dari act pertama yang memperkenalkan jalan cerita game beserta karakter dan latar tempatnya.

“Kami dengan bangga dapat berpartisipasi di LudoNarraCon tahun ini, sebuah event besar bagi pengembang dan penerbit game narrative, dan untuk memperkenalkan pemain pada dunia Harmony: The Fall of Reverie. Kami menantikan feedback pertama demo ini dan dunia yang kami buat,” tutur Cyrille Combes selaku produser eksekutif.

Jika tidak dapat menikmati demo-nya, terlebih untuk pengguna selain PC, tim pengembang juga melakukan live stream demo tersebut di laman Steam.

Harmony: The Fall of Reverie akan rilis di PC (melalui Steam) dan Nintendo Switch pada 8 Juni 2023. Sementara itu, versi PlayStation 5 dan Xbox Series X|S akan tersedia mulai 22 Juni.

Fans Khawatir Nasib Starfield setelah Kegagalan Redfall

GAMEFINITY.ID, Bandung – Peluncuran Redfall yang sangat mengecewakan sudah memicu kekhawatiran penggemar terhadap Starfield. Game sci-fi RPG dari Bethesda Game Studios itu menjadi game selanjutnya dari Xbox dan Bethesda yang akan rilis.

Banyak sekali yang menaruh harapan besar mengingat Bethesda memiliki ambisi besar untuk game scifi RPG itu. Ada sebagian penggemar yang mengatakan Starfield harus rilis dalam keadaan sempurna atau setidaknya lebih baik demi menaikkan kembali reputasi Xbox dan Bethesda. Pada saat yang sama, Bethesda juga sudah memiliki reputasi merilis game dalam keadaan belum selesai, Fallout 76 dan Redfall menjadi contoh terkenal saat ini.

Baca juga:

Redfall Mendapat Respon Mengecewakan dari Penggemar dan Kritikus

Starfield Redfall disappointment
Redfall mendapat respon negatif dan kritikus dan penggemar

Peluncuran Redfall bisa dibilang sangat mengecewakan bagi semua pihak, baik Xbox sendiri, penggemar, dan kritikus. Saat ini, game vampire shooter buatan Arkane itu mendapat respon beragam namun kebanyakan negatif dari kritikus.

Penggemar pun membombardir laman Steam dan Metacritic-nya dengan review bomb, menilai game tersebut terlihat belum selesai dan penuh bug. Padahal, Redfall sudah menjadi salah satu game besar yang paling dinantikan tahun ini.

Jika melihat Arkane Studios, pengembangnya, game mereka seperti Dishonored, Prey, dan Deathloop mendapat sambutan hangat dari kritikus dan pemain. Pasalnya, Arkane menjadi pengembang dengan reputasi dengan game berkualitas seperti tiga game tersebut. Nyatanya, Redfall secara mengejutkan menurunkan reputasi Arkane.

Saat artikel ini ditulis, Redfall memiliki skor 59 untuk versi Xbox dan 57 untuk versi PC di Metacritic. TheGamer mendapati bahwa angka itu menjadikannya sebagai game buatan Arkane dengan skor terendah, melampaui Arx Fatalis (2003) yang memiliki skor 71.

Baca juga

Penggemar Khawatir Nasib Starfield

Starfield worry
Kegagalan Redfall memicu kekhawatiran penggemar terhadap Starfield

Kegagalan Redfall untuk memukau pemain dan kritikus akhirnya memicu kekhawatiran terhadap Starfield, satu lagi game Bethesda yang akan rilis tahun ini. Beberapa penggemar mengemukakan kekhawatirannya di media sosial seperti Twitter. Tidak sedikit pula yang berharap game RPG buatan Bethesda itu rilis dalam keadaan sempurna.

Lebih buruknya lagi, kondisi Redfall saat ini senada dengan bocoran dari leaker Horns di ResetEra. Leaker tersebut secara akurat Tango Gameworks akan mengungkap Hi-Fi Rush pada Januari lalu. Ternyata, bocoran bahwa game vampire shooter itu masih dalam kondisi belum selesai sebelum rilis dapat dibilang akurat. Ada kemungkinan, Starfield juga akan mengalami nasib serupa saat peluncuran, mengingat game sci-fi RPG itu juga disebut masih dalam kondisi belum selesai.

Baca juga:

CEO Xbox, Phil Spencer, Buka Suara!

Baru-baru ini, Phil Spencer, CEO Xbox, sudah membuka suara mengenai kegagalan Redfall di episode terbaru podcast Kinda Funny Xcast. Spencer mengaku dirinya akan bertanggung jawab penuh atas kegagalan game FPS buatan Arkane itu. Selain itu, ia mengungkap Xbox tidak menyangka respon dari kritikus dan pemain akan begitu negatif.

“Kami harusnya ada untuk [direktur studio Arkane] Harvey [Smith] dan timnya lebih awal. Saya rasa ini salah kami. Lalu melalui prosesnya. Itu merupakan game Unreal, kami punya banyak studio yang sudah menghasilkan proyek dari Unreal bertahun-tahun, dan saya rasa kami terlambat untuk membantu saat mereka memiliki sebuah masalah,” ungkap Spencer.

Redfall menjadi game pertama buatan Arkane yang menggunakan teknologi Unreal Engine dalam beberapa tahun. Prey justru menggunakan CryEngine, sementara Dishonored 2 menggunakan Void Engine buatan Id Tech.

Phil Spencer juga sudah menjawab kekhawatiran penggemar. Ia mengklaim pihak publisher sudah membantu proses pengembangan Starfield lebih baik ketimbang Redfall. Pasalnya, game tersebut sedang dalam tahap produksi awal saat Bethesda bergabung dengan Microsoft. Ia juga berharap game sci-fi RPG itu dapat meluncur dalam kondisi lebih baik.

Starfield menjadi salah satu game yang paling dinanti tahun ini sekaligus berpotensi menaikkan reputasi Bethesda. Pada saat yang sama, game itu menjadi risiko besar bagi Xbox. Xbox bisa saja bersinar jika Starfield mendapat kesuksesan besar di kalangan kritikus dan penggemar.

Xbox akan menggelar Starfield Direct untuk memamerkan detail lebih lanjut pada 11 Juni setelah Xbox Games Showcase.