Category Archives: Game

Starfield: Guide Main Quest Kesebelas – High Price to Pay

GAMEFINITY.ID, Bandung – High Price to Pay merupakan main quest kesebelas di Starfield. Quest ini akan berlangsung tepat setelah menyelesaikan quest sebelumnya, No Sudden Moves. Main quest ini sekaligus menjadi momen pemain harus menentukan keputusan penting pertama selama gameplay.

Tepat setelah menyelesaikan quest sebelumnya, ternyata The Eye telah diserang oleh sosok Starborn bernama The Hunter. Ia ternyata mengaku dirinya sedang menuju The Lodge untuk merebut koleksi Artifact dari Constellation. Terlebih, salah satu dari companion akan mengalami nasib yang sangat tragis.

Guide main quest kesebelas Starfield ini mengandung SPOILER tentang dampak dari keputusan pemain. Terlebih saat ini Constellation terbagi menjadi dua, ada yang bertugas di The Eye dan ada yang tetap di The Lodge. Tentu menjadi pertanyaan apakah pemain ingin tetap di The Lodge untuk membantu mempertahankan koleksi Artifact atau pergi ke The Eye untuk memastikan beberapa anggota Constellation di sana baik-baik saja.

Bicara pada Noel setelah Selesaikan Quest No Sudden Moves

Tepat setelah menyelesaikan N

Starfield Main Quest 11o Sudden Moves di Starfield, Constellation akan mendapat panggilan dari Vladimir di The Eye. Ia berkata The Eye telah diserang dan salah satu dari anggota Constellation yang berada di sana tengah terluka parah, yaitu companion dengan relationship bond tertinggi di antara Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja.

Kemudian, sosok Starborn mengambil alih komunikasi. Ia mengaku dirinya sebagai The Hunter dan tengah menuju The Lodge untuk merebut koleksi Artifact.

Setelah ini, pemain memiliki dua pilihan, tetap di The Lodge atau menuju The Eye. Patut diingat, jika pergi ke The Eye, pemain akan meninggalkan companion dengan relationship bond terendah di antara Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja, bersama dengan anggota lain di The Lodge. Sementara jika tetap di The Lodge, pemain harus membantu agar Noel bisa meng koleksi Artifact dari kejaran The Hunter. Tidak peduli apa opsi yang dipilih pemain, salah satu di antara Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja akan mengalami nasib yang sangat tragis.

Opsi Pertama: Tetap di The Lodge

Jika memilih untuk tetap di The Lodge, pemain harus melindungi Noel yang akan menggenggam Artifact. Saat Noel sudah mulai memindahkan koleksi Artifact, ternyata Walter menjerit panik dari ruangan bar di lantai atas.

Pastikan Walter Baik-baik Saja

Starfield Main Quest 11

Saat tiba di Bar, ternyata The Hunter tiba-tiba sudah muncul dan tengah menggenggamnya. Tembak The Hunter saat bar-nya sudah muncul. Begitu Walter sudah meloloskan diri, terus tembak The Hunter agar mengalihkan perhatian.

Saat menyerang, pemain akan memperhatikan The Hunter menggunakan serangkaian kekuatan spesialnya seperti membuat duplikat dirinya. Pemain juga tidak bisa membunuhnya secara langsung. Berhati-hatilah dengan kemampuan spesial The Hunter saat mengalihkan perhatiannya selagi Noel mulai membawa Artifact.

Setelah Noel berhasil mengambil semua Artifact, ia dan semua anggota Constellation di The Lodge akan menuju basement. Pemain harus mengikuti mereka meski sedang diserang oleh The Hunter.

Baca juga: 

Menuju Spaceship

Starfield Main Quest 11

Saat sudah menginjakkan kaki di basement, ikuti Noel dan anggota Constellation lainnya menuju The Well sambil melindungi mereka. Saat berlari menuju luar ruangan dari The Well The Hunter akan kembali muncul secara tiba-tiba dan menyerang, memicu histeria masyarakat New Atlantis di sekitar. Kali ini, pemain harus tetap bersama Noel dan menuju elevator yang akan mengantar ke spaceport.

Setelah itu, segera naik kapal karena The Hunter tetap mengikuti. Tinggalkan New Atlantis dan menuju luar angkasa. Dengan begitu. The Hunter akan berhenti mengejar.

Menuju The Eye

Setelah lolos kejaran dari The Hunter, lagi-lagi ada yang menghalangi di luar angkasa. Kali ini ancaman tersebut berasal dari Starblood bernama Scorpius. Terdapat empat opsi jawaban terhadap ancamannya. Apapun pilihannya, ia akan membiarkan pemain dan Constellation lolos.

Starfield Main Quest 11

Kali ini, pemain harus pergi ke The Eye untuk memastikan semuanya baik-baik saja. Setelah melakukan docking, masuk dan temui setiap anggota Constellation yang berada di sana. Sayangnya, pemain terlambat, companion dengan relationship bond tertinggi (Sarah, Sam, Barrett, atau Andreja) ternyata sudah tewas. Sementara yang lainnya cukup terluka akibat serangan The Hunter. meletakkannya di outpost.

Terakhir, tinggalkan The Eye dan kembali ke The Lodge di New Atlantis.

Opsi Kedua: Pergi ke The Eye

Starfield Main Quest 11

Jika memilih untuk pergi ke The Eye, companion dengan relationship bond terendah di antara Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja, mengingatkan pemain tidak akan bisa kembali ke The Lodge. Setelah itu, segera tinggalkan New Atlantis dan naik kapal untuk menuju The Eye.

Pastikan Semuanya Baik-Baik Saja di The Eye

Begitu memasuki The Eye, temui semua orang dan pastikan mereka baik-baik saja. Mereka hanya terluka. Akan tetapi, The Hunter sudah pergi menuju The Lodge. Berarti, pemain harus segera kembali ke sana.

Kembali ke The Lodge

Starfield Main Quest 11

Sayangnya, saat sudah tiba di The Lodge, companion dengan relationship bond terendah (Sarah, Sam, Barrett, atau Andreja) sudah tewas. Setelah itu, temui Matteo dan Walter. Mereka akan memberitahu Noel sedang bersembunyi di basement.

Selanjutnya, pergi ke basement dan temukan Noel. Ia akan mengatakan dirinya masih memegang koleksi Artifact. Akan tetapi, The Hunter muncul dan mulai menyerang. Segera ikuti Noel untuk menuju luar The Lodge. Lalu segera menuju spaceport untuk menaiki kapal. Selama perjalanan, The Hunter akan menyerang dan memicu kepanikan masyarakat New Atlantis. Begitu menaiki kapal, segera pergi ke The Eye.

Ternyata, sosok Starblood bernama Scorpius tiba menghalangi pemain. Seperti pilihan pertama, terdapat empat opsi untuk menghadapinya. Tidak peduli apa pilihannya, ia akan membiarkan pemain lolos.

Pertemuan Noel dan Vladimir

Starfield Main Quest 11

Setelah menghadapi salah satu dari dua pilihan itu, temui Noel dan Vladimir. Pemain akan tawarkan solusi tentang penyimpanan Artifact, yaitu membuat Armillary. Kemudian, pemain bisa membawanya, membangunnya di kapal, atau meletakkannya di outpost.

Bicara pada Matteo saat Tiba Kembali ke The Lodge

Starfield Main Quest 11

Langkah terakhir main quest kesebelas di Starfield ini adalah kembali ke The Lodge. Hampiri Matteo yang akan mengingatkan tentang istilah “Unity” dari The Hunter. Ini menjadi akhir dari quest High Price to Pay sekaligus awal dari main quest berikutnya, Unity.

Sebagai rekap, High Price to Pay menjadi momen di mana pemain akan menyaksikan salah satu companion akan tewas. Kandidat karakter yang akan mengalami nasib itu adalah Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja. Nasib mereka ditentukan oleh pilihan pemain dan relationship bond masing-masing.

Misalnya, pemain memiliki relationship bond tinggi dengan Sarah saat quest ini. Jika pemain memilih untuk meninggalkan The Lodge, ia akan selamat. Sebaliknya, jika memilih untuk tetap di The Lodge, ia akan tewas.

Hal yang sama juga berlaku dengan companion dengan relationship terendah, misalnya Barrett. Ia akan tewas jika pemain memilih untuk pergi ke The Eye. Namun, ia bisa terselamatkan jika pemain memutuskan untuk tetap di The Lodge.

Kematian seorang companion di Starfield dalam quest ini memang tidak terhindarkan. Tidak mungkin untuk menyelamatkan keempat companion tersebut, salah satu dari mereka harus tewas. Oleh karena itu, harus bijak dalam menaikkan relationship bond dan memilih salah satu dari opsi untuk menyelesaikan High Price to Pay.

Setelah selesai dengan quest High Price to Pay di Starfield, semua item milik companion yang sudah tewas akan berada di sebuah storage crate di lantai basement The Lodge. Pemain bisa mengambil semuanya.

Starfield Guide Main Quest Kesepuluh – No Sudden Moves

GAMEFINITY.ID, Bandung – No Sudden Moves merupakan main quest kesepuluh di Starfield. Quest ini bisa dimulai tepat setelah main quest kesembilan, Short Sighted. Dalam quest ini, pemain mendapat satu lagi misi untuk mendapatkan Artifact selagi beberapa dari anggota Constellation sedang melakukan perbaikan di The Eye.

Kembali Bicara pada Vladimir

Tepat setelah menyelesaikan Short Sighted di Starfield, bicara kembali pada Vladimir jika pemain masih berada di The Eye. Ia akan menyampaikan Artifact selanjutnya berada di tangan Captain Petrov di Scow.

Vladimir meminta pemain agar bisa mencuri Artifact tersebut dari tangan Captain Petrov. Kali ini, ia juga menyuruh salah satu dari companion di The Eye untuk menemaninya. Companion tersebut memiliki relationship bond terendah dengan pemain, sementara tiga companion dengan relationship bond tertinggi.akan tetap bersama Vladimir untuk memperbaiki The Eye.

Sebagai pengingat, keempat companion yang berada di The Eye pada main quest sebelumnya adalah Sarah, Sam, Barrett, dan Andreja. Jika misalnya companion dengan relationship bond terendah adalah Barrett, ia akan mendampingi pemain selama quest No Sudden Moves berlangsung di Starfield. Hal ini tentu tergantung relationship bond pemain dengan keempat companion tersebut.

Serbu Scow

Starfield Main Quest 10

Untuk menemui Captain Petrov, pemain harus menemukan kapal bernama Scov yang singgah di Procyon 5-B, bulan planet Procyon 5 di Procyon System. Saat sudah menghampiri Scov, pemain memiliki dua pilihan, persuasi atau menyerang.

Starfield Main Quest 10

Persuasi menjadi cara yang sangat direkomendasikan, pemain akan meyakinkan sang kapten agar bisa masuk ke dalam Scov secara damai. Sebaliknya, menyerang justru akan memicu pertarungan luar angkasa, pemain harus mematikan mesin kapal itu sambil diserang oleh para NPC musuh.

Baca juga:

Masuki Scow dan Cari Captain Petrov

Starfield Main Quest 10

Lakukan docking pada Scov agar pemain bisa masuk. Begitu memasuki bagian bodi utama kapal, pemain akan dihentikan oleh Tao Xun yang datang menyambut. Untungnya, ia membiarkan pemain pergi dan membagikan informasi penting tentang Petrov, terutama koleksinya di kapal. Tidak hanya itu, ia juga akan memberitahu keberadaan Petrov.

Starfield Main Quest 10

Setelah itu, ikuti marker menuju ujung utara kapal. Lewati tangga di menuju pintu Security. Pemain akan melihat banyak ruangan yang terkunci. Namun, fokuslah untuk mencari Captain Petrov terlebih dahulu.

Belok kiri menuju pintu keamanan dan lanjut ambil arah utara menuju tangga. Setelah itu, ikuti pipa oranye di lantai hingga puncak kapal dan terus ambil arah utara. Pemain akan melihat dua orang penjaga sedang berdiri. Saat melewatinya, pemain akan berada di sebuah ruangan megah penuh dengan koleksi patung.

Starfield Main Quest 10

Captain Petrov tengah terlihat tengah bersantai di sofa dengan bodyguard berdiri di sampingnya. Ajak ia bicara dan sekali lagi terdapat tiga pilihan dalam percakapan, yaitu menyerang, mencoba untuk meyakinkan bahwa pemain merupakan penggemar, atau bicara langsung tentang Artifact.

Starfield Main Quest 10

Terdapat empat cara untuk mengakses vault milik Petrov di mana Artifact tersebut berada sebagai berikut:

  • Yakinkan Petrov: Pemain harus meyakinkan Petrov agar ia mau menunjukkan vault. Companion bisa membantu dalam diskusi, terutama Barrett yang kenalan lamanya. Setelah itu, ia akan menganggap pemain sebagai pirate saat berupaya untuk mengambil Artifact itu.
  • Serang Petrov: Jika menyerang Petrov, ia akan menyerahkan kunci untuk vault Bisa saja krunya ikut menyerang pemain selagi menuju vault.
  • Curi kuncinya: Jika ingin mencuri, kunci vault tersebut berada di belakang sofa.
  • Langsung terobos Vault-nya: Pemain bisa langsung menemukan area Vault dan hancurkan pin pengaman untuk mulai menerobos.

Starfield Main Quest 10

Jika tidak memilih persuasi, kru Petrov akan menyerang selagi pemain memasuki Vault. Opsi pertama tentu menjadi opsi teraman. Saat mencapai Vault, pemain bisa mencuri Artifact tersebut, yaitu Artifact Phi. Tindakan ini memicu kru Petrov murka dan akan menyerang pemain.

Jika Petrov menyerang, pemain bisa membalas beberapa kali asalkan ia tidak tewas. Ia akan menyerah dan menyuruh krunya untuk melakukan tindakan serupa. Akan tetapi, pemain mendapat bounty dari United Colonies sebesar 500 Credits setelah mencuri Artifact Phi.

Kembali ke The Lodge

Setelah keluar dari Scow, pemain harus kembali ke The Lodge di New Atlantis. Akan tetapi, karena tindakan pencurian Artifact Phi dari Petrov, pemain sudah memiliki bounty di Starfield. Oleh karena itu, pendaratan di Jemison tidak akan semudah seperti biasanya. Pemain bisa mencari cara untuk menghapus bounty tersebut.

Jika memilih mendarat di Jemison, petugas keamanan UC akan menghampiri untuk menangkap pemain. Pemain bisa menyerang atau menyerahkan diri. Jika menyerahkan diri, pemain bisa memulai side quest Deep Cover.

Begitu sudah terbebas dari bounty atau memulai Deep Cover, kembali ke The Lodge dan letakkan Artifact Phi di atas tumpukan Artifact lain. Ini menandakan quest No Sudden Moves selesai di Starfield sekaligus menjadi awal dari main quest selanjutnya, High Price to Pay.

Lore Bahamut dari Final Fantasy 16 Terungkap!

Gamefinityid, Bekasi – Meskipun Bahamut selalu menjadi bagian penting dalam Final Fantasy, Final Fantasy 16 lebih mengembangkan makhluk mitos ini daripada entri sebelumnya.

Final Fantasy 16: Wie man Weißwyrmknochen bekommt - BlengaOne

Bahamut di Final Fantasy 16 Penting Bagi Kekaisaran Sanbreque

Dalam FF16, dunia Valisthea terbagi menjadi kerajaan-kerajaan. Kerajaan-kerajaan ini didirikan oleh berbagai Mote elemen, keluarga-keluarga yang secara berulang mewarisi kekuatan Eikons. Seorang Dominan, yang memiliki kekuatan Eikon mereka masing-masing, lahir untuk setiap Mote setiap beberapa generasi.

Bahamut adalah Eikon cahaya, yang diturunkan oleh Mote-mote Cahaya yang telah memerintah Kekaisaran Suci Sanbreque. Negara ini didedikasikan untuk Greagor, dan Dominan dari Bahamut dipandang sebagai juara domain, yang bertugas membantu mempertahankan dan memperluas kekaisaran. Bahamut adalah seekor naga, dan penduduk Sanbreque biasanya menganggap naga sebagai pelayan Greagor.

Unveiling the Epic Dynamic: Unraveling the Perfect Synchrony of Final Fantasy 16's Bahamut and Odin Fights

Eikons Menyimpan Masa Lalu yang Gelap

Menuju akhir Final Fantasy 16, para pemain mempelajari asal-usul Eikons. Bahamut, seperti Eikon lainnya, diciptakan oleh Ultima sekitar 5000 tahun sebelum peristiwa dalam permainan. Ultima dan masyarakat mereka menggunakan sihir dan akhirnya jatuh ke dalam penyakit, seperti yang terjadi di Valisthea pada zaman sekarang.

Kelompok sisa spesies Ultima menciptakan Mothercrystals dan memberdayakan umat manusia untuk akhirnya menciptakan Mythos, sebuah wadah ideal bagi Ultima untuk diambil dan menciptakan kembali masyarakat spesies mereka. Mythos dimaksudkan untuk mencapai bentuk sempurna dengan menyerap semua Eikons. Clive, protagonis permainan, dimaksudkan sebagai wadah, Mythos, untuk Ultima.

Baca Juga: 

Final Fantasy 16 memberikan lore yang lebih luas untuk iterasinya dari Bahamut, Eikon Cahaya, daripada entri sebelumnya dalam franchise ini. Dion adalah karakter sentral, dan hubungannya dengan Clive dan Joshua sebagai Dominan Bahamut adalah simbolisme yang bagus karena mereka berusaha mengalahkan Barabas Tharmr, Dominan Odin, Eikon kegelapan.

Meskipun Bahamut biasanya tidak terkait dengan elemen cahaya, lore gereja Greagorian membenarkan afiliasi ini dalam entri ini, dan, dalam banyak hal, Bahamut Final Fantasy 16 adalah iterasi yang paling menarik dan berkesan dari makhluk tersebut.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Kabar Baik untuk Penggemar Sonic Superstars

Gamefinityid, Bekasi – Sega dan Tim Sonic telah mengonfirmasi bahwa Sonic Superstars yang akan datang akan berjalan pada 60 FPS di konsol Nintendo Switch. Game platformer 2D baru ini kembali ke akar Sonic the Hedgehog di Sega Genesis sambil memberikan penekanan yang lebih kuat pada permainan platform kooperatif.

Gamescom best in show - Sonic Superstars is so good I played it twice | Gaming | Entertainment | Express.co.uk

Angin segar dari Tim Sonic Superstars

Sudah diumumkan bahwa game ini akan hadir di semua platform game modern, termasuk konsol gaming hibrida milik Nintendo. Salah satu hal yang mungkin menjadi kekhawatiran beberapa penggemar adalah kinerja Sonic Superstars di Switch.

Game Sonic 2D terakhir yang dirilis di Nintendo Switch adalah Sonic Mania, yang berjalan lancar pada 60 FPS. Meskipun terdapat port Switch yang luar biasa seperti Sonic Mania, ada juga kasus di mana game yang dipindahkan ke konsol Nintendo tidak sebaik versi lainnya, baik dari segi grafis maupun teknis. Selain grafis yang diturunkan, terkadang frame rate-nya dibatasi menjadi kurang dari 60, yang dapat mengganggu pengalaman bermain. Sonic Superstars tidak akan menjadi salah satu dari game-game ini, karena juga akan berjalan pada 60 FPS di Switch.

Unleashing Chaos: Sonic Superstars Introduces a Menacing New Villain!

Hasil Interview dengan Tim Developer

Detail ini dikonfirmasi dalam wawancara antara Denfaminicogamer dan pengembang Sonic Superstars. Tim secara khusus menyatakan bahwa mereka sangat antusias tentang perilisan game ini, terutama karena ini adalah pertama kalinya ia bekerja pada franchise ini dalam lebih dari 20 tahun.

Baca Juga: 

Game ini dapat dimainkan di berbagai platform, di mana semuanya akan berjalan pada 60 FPS yang lancar, termasuk Nintendo Switch. Ia berharap para penggemar akan merasa nostalgia terhadap karakter-karakter lama ini, sementara pemain baru akan dapat menikmati kecepatan seri ini melalui entri ini.

Fitur ini kemungkinan akan menyenangkan para penggemar yang penasaran tentang bagaimana versi Switch akan bekerja. Versi Switch Sonic Frontiers, misalnya, memiliki masalah tekstur dan frame ratenya dibatasi hingga 30 FPS, karena sifatnya yang lebih terbuka.  Sonic Superstars berjalan pada 60 FPS seharusnya menjadi kabar baik bagi mereka yang sudah memesan versi Switch. Sonic Superstars menjadi game yang sangat dinanti sejak pengumuman mengejutkan awal tahun ini, dengan fitur baru dan karakter-karakter yang kembali.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

MPL ID Festival, Playoff MPL Season 12 dengan Kemeriahan dan Keeratan Fans

GAMEFINITY, Jakarta – Playoffs MPL Indonesia Season 12, akan  berlangsung di Britama Arena, Jakarta, pada 11-15 Oktober 2023. Menariknya Playoff MPL ID S12 disebut juga sebagai MPL ID Festival. Ini adalah playoffs MPL ID pertama yang menghadirkan pengalaman esports gratis bagi penggemar. Dalam semangat Esports for Everyone, MPL Festival mempererat ikatan antara penggemar, bahkan yang tidak memiliki tiket, dengan serangkaian kegiatan menarik.

Azwin Nugraha, Manajer PR & Komunikasi Esports Moonton Indonesia, menegaskan bahwa MPL ID Festival akan terus ada di playoffs musim-musim mendatang. Ia menyatakan, “Semua khalayak dapat merayakan kebersamaan tanpa dipungut biaya sepeser pun karena kami ingin terus mengobarkan api semangat Esports for Everyone.”

Di season ke-12 ini kegiatan-kegiatan seru akan fokus dan dilakukan di luar area venue playoffs, akan ada stage besar yang akan diisi dengan berbagai kegiatan mulai dari mabar, by one MLBB, meet and greet bersama brand ambassador, games, cosplayer show, dan masih banyak keseruan lainnya. Apa saja yang dapat kalian nikmati di MPL Festival?

Seru-seruan Bersama Team Esports MPL ID

MPL ID Festival di MPL ID S12

  • ONIC Salebration Game Show

Perayaan bagi para fans sebagai selebrasi ONIC lolos ke babak playoff MPL ID S12. Akan ada berbagai merchandise menarik, food stall, fun games. ONIC akan memberikan apresiasi berupa enamel pin keren bagi setiap Sonic yang telah mendukung.

  • RRQ Day

Kegiatan yang dibuat sebagai ajang bertemu dan kumpulnya komunitas esports terutama RRQ Kingdom. Dalam kegiatan ini mereka bisa bertemu dan lebih dekat dengan RRQ (Talent, Pemain, dll). Kegiatan seru lainnya berupa QnA, Mabar fun match antar Talent RRQ dan juga para peserta yang hadir hingga beragam giveaway yang akan diberikan.

  • Geek’s Talk & Fun Match

Geek akan memberikan kejuta dengan mengundang talent yang paling terkenalnya untuk melakukan sharing season dirinya di dunia esports. Selain itu, akan ada fun match, foto dan signing session, serta penghargaan bagi Fammunity di MPL ID S12.

  • Dewa United History Maker

Anak Dewa dan fans esports lainnya dapat mengikuti mabar MLBB, mini tournament, meet and greet bersama pro-player dan juga brand ambasaador Dewa United Esports, serta Dewa Games.

  • 1vs1 Rebels Bersama Cosplayer

Rebels dan juga fans esports lainnya dapat merasakan serunya mengikuti “1 vs 1” dengan hero Guinevere, Layla, dan Angela bersama cosplayer dari hero tersebut yang cantik dan keren. Selain itu juga akan ada talk show bersama para talents Rebellion dan fun games dengan hadiah skin Mobile Legends: Bang Bang.

  • BTR Bernyanyi

Siapa yang mau bernyanyi bersama talent-talent cantik dari BTR? Ini adalah mini konser dari Bigetron dengan membawakan delapan lagu lewat talent BTR seperti Meyden, Rachel, dan Davina. Melalui kegiatan ini, para fans bisa bersantai dan juga menghibur semua yang datang ke MPL Festival.

  • Teams Meet & Greet

Para fans dapat bertemu, foto bersama tim atau pro-player kesayangan di meet and greet ini. Meet & Greet akan dilakukan bagi setiap tim yang menang di playoffs MPL ID S12.

Baca juga: 

Talk Show MPL ID Festival

  • From Zero to Hero

Nama Pakpulung dan juga Ranger Emas tentu sudah tak asing bagi para pecinta MLBB Esports, khususnya MPL Indonesia. Bagi kalian yang belum tahu, kedua caster MPL ID ini tidak langsung sukses seperti sekarang. Mereka merangkak dari bawah, dari nol, hingga akhirnya bisa menjadi caster turnamen esports sekelas MPL ID. Keduanya akan berbagi cerita bagaimana lika-liku perjalanan karier mereka dan memberikan insight berharga bagi para fans.

  • Media 101: Citizen Journalism

Apa itu media? Bagaimana sebuah lembaga bisa disebut sebagai media? Bagi kalian yang ingin belajar tentang media dan jurnalistik, ini dia tampat!

Kegiatan Lain yang Wajib Diikuti di MPL ID Festival

Selain kegiatan seru di atas, para fans MLBB Esports di Indonesia juga dapat mengikuti kegiatan gratis seru lainnya seperti cosplay show, serta fun games dan watch party.

MPL ID Festival juga menghadirkan solusi bagi kalian stuck di epic, atau pun legend. Bersama dua analis top MPL ID, KB dan Om Wawa, serta Ko Lius, para pengunjung akan diberikan tips 30 Menit Menuju Mythic. Bukan cuma teori saja yang akan diberikan, ketiganya akan langsung mengarahkan pengunjung untuk praktik dan berlatih secara langsung dengan menggunakan teori-teori yang sudah diberikan.

Yuk, catat tanggal playofs MPL ID S12 mulai dari 11-15 Oktober di Britama Arena, Jakarta. Ingat, untuk mendapatkan pengalaman seru di MPL Festival, kalian hanya cukup datang karena tidak dikenakan biaya tiket alias gratis! Ikuti media sosial MPL Indonesia untuk mengetahui informasi lebih jauh:

Rekomendasi Item Build Lancelot Tersakit di Mobile Legends

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Lancelot menjadi Salah satu hero yang sering diandalkan untuk membawa kemenangan. Dalam artikel ini, Gamefinity akan mengulas build Lancelot tersakit pada tahun 2023 untuk membantu kamu menghancurkan musuh-musuhmu di Mobile Legends.

Baca juga:

1. Tough Boots

Tough Boots
Tough Boots

Untuk memulai build Lancelot tersakit, langkah pertama adalah memilih sepatu yang tepat. Tough Boots adalah pilihan yang ideal karena memberikan keuntungan +30% Movement Speed dan +15% attack speed. Kecepatan tambahan ini akan membantu Lancelot bergerak lebih cepat di medan perang, memungkinkannya untuk bergerak lebih lincah dan menghindari serangan musuh.

2. War Axe – Build Lancelot

War Axe
War Axe

Kedua, War Axe adalah item berikutnya dalam build ini. Dengan War Axe, Lancelot akan mendapatkan tambahan +9 Physical Attack dan +72 Physical Attack. Selain itu, War Axe juga memberikan +550 HP dan +10% Cooldown Reduction. Ini akan meningkatkan daya tahan Lancelot dan memungkinkannya untuk lebih sering menggunakan skillnya.

3. Malefic Roar

Malefic Roar
Malefic Roar

Untuk meningkatkan kemampuan Lancelot dalam menembus pertahanan musuh, pilihlah Malefic Roar. Item ini memberikan atribut +60 Physical Attack dan +35% Physical PEN. Dengan tambahan ini, Lancelot akan dapat mengurangi pertahanan musuh dan menghasilkan lebih banyak kerusakan.

4. Blade of Despair – Builld Lancelot

Blade of Despair Item Counter Franco
Blade of Despair

BOD atau Blade of Despair adalah senjata andalan bagi Lancelot. Ketika musuh memiliki HP di bawah 50%, Blade of Despair akan meningkatkan Physical Attack Lancelot sebesar 25% selama 2 detik ketika menyerang. Ini adalah efek yang sangat kuat yang dapat membantu Lancelot menghabisi musuh dengan cepat.

5. Immortality

Immortality
Immortality

Untuk meningkatkan daya tahan dan memberikan kesempatan kedua kepada Lancelot, pilih Immortality. Item ini memungkinkan Lancelot untuk hidup kembali setelah dikalahkan oleh musuh dengan 16% HP dan sebuah perisai yang menyerap hingga 1200 damage. Hal ini dapat menjadi perbedaan antara hidup dan mati dalam pertempuran yang sengit.

6. Endless Battle – Build Lancelot

Endless Battle - Build Lancelot
Endless Battle

Akhirnya, Endless Battle adalah item yang wajib digunakan oleh Lancelot. Item ini memberikan berbagai atribut yang sangat berguna, termasuk Regen Mana, Physical Attack, HP, Movement Speed, Cooldown Reduction, dan Physical Lifesteal. Semua atribut ini akan meningkatkan kemampuan Lancelot dalam bertahan hidup dan menghasilkan kerusakan yang besar.

Baca juga:

Dengan build ini, kamu akan dapat memaksimalkan potensi Lancelot sebagai assassin yang mematikan. Pastikan untuk melatih keterampilanmu dengan Lancelot dan bekerja sama dengan timmu untuk meraih kemenangan di Mobile Legends. Selamat bermain!

Demikian pembahasan Menggali Build Lancelot Tersakit di Mobile Legends. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.