Category Archives: Game

Sama-Sama Kolab Dengan McLaren. PUBGM vs Free Fire, Pilih Mana?

GAMEFINITY.ID, Denpasar – Ada event mengejutkan dari game Free Fire, dimana event tersebut para pemainnya akan mendapatkan skin McLaren P1 ketika melakukan Top-Up gamenya. Lalu bagaimanakah nasib dari PUBGM yang sama sama kolab dengan Mclaren?

PUBGM sudah merilis skin McLaren-nya terlebih dahulu daripada Free Fire per awal 1 juni 2021 kemarin, bagi kalian yang termasuk sultan kalian sudah bisa nge-gacha agar mendapatkan skin mobil idaman kalian, untuk saat ini tidak ada batasan kapan skin ini tidak bisa di dapatkan lagi.

Untuk mendapatkan skin McLaren ini, kedua game ini mempunya metodenya masing masing, di PUBGM kalian harus menaikan level RPM di event McLaren ini, untuk menaikan level RPM ini kalian harus “membakar” UC (sebuah mata uang di dalam game PUBGM) kalian, semakin sering kalian membakar UC semakin naek level RPM dan harganya.

Berbeda dengan Free Fire, dimana kalian untuk mendapatkan skin McLaren yang spesial ini kalian hanya perlu melakukan Top-Up Diamond, tanpa perlu gacha apapun ataupun pembelian in-game item untuk mendapatkan ini. Caranya, nanti mulai tangal 8 Juni 2021 nanti hingga tanggal 14 Juni 2021 nanti kalian top-up diamond lalu masuk ke dalam website in-game Event > Bonus Top Up. Disana hadiah kalian, dan kalian hanya pelru mengklaimnya saja.

Soal harga, perbedannya sangat sangat terpaut jauh antara PUBGM dengan Free Fire. Secara teknis, di Free Fire ini, skin McLarennya gratis (bisa dikatakan begitu), sedangkan PUBGM kalian harus merogoh kocek sebesar 5,2Juta rupiah untuk mendapatkannya.

Yah untuk Free Fire emang bisa dikatakan gratis hanya saja kalian harus melakukan top-up Diamond sebesar 300 Diamond, atau berkisar sekitar 42 Ribu Rupiah, setelah itu kalian hannya perlu klaimnya saja, tanpa membeli apapun di dalam game.

Jadi mending mana? Ini sebenarnya tergantung dari game apa yang kalian mainnkan, namun jikalau ngomongin tentang harga, jelas Free Fire menang, karena kalian tidak perlu membeli apapun di dalam game alias gratis sedangkan di PUBGM kalian perlu uang sebesar 5,2 Juta Rupiah, harga yang sangat fantastis untuk ukuran sebuah skin.

Perbandingan IndieHome Dengan IconNet. Pilih Yang Mana?

GAMEFINITY.ID, Denpasar – Beberapa hari yang lalu, PT PLN (Persero) melalui anak usaha PT Indonesia Comnet Plus (ICON+) meriilis sebuah layanan internet fiber optik yang bernama IconNet. Lalu bagaimanakah “anak baru” ini melawan kompetitor terlamanya yakni Indiehome?

Harga paket internet dari IconNet ini sangat menarik perhatian, karena harga nya ini relatif murah dibandingkan dengan kompetitornya yakni Indiehome. Harga paket termurah yang ditawarkan oleh IconNet ini hanyalah sebesar 185 Ribu Rupiah untuk area Jabodetabek.

Paket IconNet

Paket dari IconNet ini berbeda beda berdasarkan area tempat tinggal kalian, untuk lengkapnya bisa kalian simak dibawah ini,

Jabodetabek

Bagi kalian yang tinggal di area Jabodetabek kalian dapat memilih paket termurah, dengan kecepatan hinnga 10Mbps dihargai sebesar 185 Ribu Rupiah per bulan, lalu untuk paket hingga 20Mbps sebesar 207 Ribu Rupiah per bulan, paket hingga 50Mbps sebesar 297 Ribu Rupiah per bulan, dan yang tertinggi sebesar 100Mbps dihargai sebesar 427 Ribu Rupiah per bulan.

Jawa dan Bali

Untuk area Jawa dan Bali, paket termurahnya yakni paket hinggal 10Mbps dihargai sebesar 188 Ribu Rupiah per bulan, lalu dilanjuti dengan paket hingga 20Mbps dengan harga 212 Ribu Rupiah per bulan, paket hingga 50Mbps seharga 335 RIbu Rupiah per bulan, dan yang tertinggi yakni paket hingga 100 Mbps dengan harga 563 Ribu Rupiah per bulan.

Sumatra dan Kalimantan

Selanjutnya pada aera ini, paket termurahnya yakni paket hingga 10Mbps di hargai sebesar 193 Ribu Rupiah perbulan, pada paket hinggal 20Mbps dihargai sebesar 250 Ribu Rupiah per bulan, paket hingga 50Mbps dihargai sebesar 395 Ribu Rupiah dan yang terakhir paket hingga 100Mbps dihargai sebesar 635 Ribu Rupiah per bulan.

Indonesia Timur

Bagi yang tinggal di daerah Indonesia kalian tidak perlu khawatir karena IconNet juga mengcover daerah itu juga, untuk paket termurah di Indonesia timur ada paket hingga 10Mbps dengan harga sebesar 196 Ribu Rupiah per bulan, dilanjuti dengan paket hingga 20Mbps dengan harga sebesar 287 Ribu Rupiaah, paket hingga 50Mbps sebesar 414 Ribu Rupiah per bulan, dengan paket tertinggi yakni paket hingga 100Mbps dengan harga sebesar 679 Ribu Rupiah perbulan.

Paket IndieHome

Indiehome menawarkan paket yang tak hanya sekedar internet saja namun juga ada layanan TV dan telepon. Nampaknya paket IndieHome tidak terpaku oleh area tempat tinggal kalian, namun lebih berdasarkan layanan apa saja yang ingin kalian gunakan. Simak berikut paket yang dimiliki oleh IndieHome.

Paket IndieHome 1P

Paket ini merupakan paket yang menyediakan kamu hanya untuk Internet saja, jadi cocok bagi kamu yang tidak memiliki TV atau jarang menonton TV dirumah, berikut harga paketnya:

  • Up to 20Mbps sebesar 330 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up to 50Mbps sebesar 560 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up to 100Mbps sebesar 920 Ribu Rupiah per bulan.

Paket IndieHome 2P

Paket ini memiliki 2 layanan yang dapat dipilih oleh para pembeli, antara memilih layanan telepon dengan gratis nelpon selama 100 menit atau Tv dengan 109 Channel. Berikut harga paket IndieHome dengan layanan telepon

  • Up To 20 Mbps sebesar 275 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 30 Mbps sebesar 315 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up to 40 Mbps sebesar 385 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 50 Mbps sebesar 445 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 100 Mbps sebesar 795 Ribu Rupiah per bulan.

Untuk paket Indiehome 2P dengan layanan TV 109 Channel

  • Up To 20 Mbps sebesar 345 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 30 Mbps sebesar 420 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up to 40 Mbps sebesar 495 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 50 Mbps sebesar 560 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 100 Mbps sebesar 915 Ribu Rupiah per bulan.

Paket IndieHome 3P

Paket ini dapat dikatakan paket lengkap, dikarenakan layanan telepon dan layanan TV juga dimasukan ke dalam paket ini. Berikut merupakan harga dari paket ini:

  • Up To 20 Mbps sebesar 375 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 30 Mbps sebesar 450 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up to 40 Mbps sebesar 525 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 50 Mbps sebesar 590 Ribu Rupiah per bulan.
  • Up To 100 Mbps sebesar 945 Ribu Rupiah per bulan.

Direct Comparison

Terlihat memang paket dari IconNet memang lebih murah daripada Indiehome, namun IconNet untuk saat ini hanya dapat menyediakan layanan Internet saja sedangkan Indiehome lebih banyak layanan yang dimiliki seperti telepon, dan TV. Namun memang harga yang ditawarkan oleh Indiehome juga lebih mahal.

Lalu area coverage pada IconNet masih terbilang cukup sempit dibandingkan Indiehome, namun ini dapat diwajarkan karena IconNet baru saja dirilis sedangkan Indiehome merupakan pemain lama. Sebagai contoh saja, tempat tinggal penulis belum tercover oleh IconNet sedangkan Indiehome sudah.

Untuk tingkat kestabilan dari jaringan IconNet belum bisa dinilai karena ketika artikel ini ditulis, belum ada pengguna yang disekitar kami  sudah menggunakan IconNet ini, dan untuk kestabilan jangka waktu juga belum dapat dinilai karena IconNet ini baru saja dirilis

Perbedaan yang paling berbeda antara IconNet ini dan Indiehome adalah, IndieHome memiliki Fair Usage Policy dimana peraturan ini akan memangkas kecepatan pengguna jika pengguna sudah melewati kuota yang diberikan sesuai paket yang dibeli/digunakan dalam kata lain IndieHome memiliki FUP dan tidak benar benar Unlimited sedangkan IconNet untuk saat ini, unlimted tanpa ada batasan FUP.

Wallet Codes Hadirkan Denominasi Baru dan Pinless Topup untuk MLBB

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Wallet Codes hadirkan denominasi baru untuk memudahkan gamers mendapatkan voucher game. Denominiasi baru yang dimaksud adalah nominal voucher untuk Diamond MLBB (Mobile Legends Bang-Bang). Jika Denominasi sebelumnya masih menggunakan fitur pin, kini menjadi pinless. Fitur Pinless top-up ini bisa diakses di website Wallet Codes mulai 19 Mei 2021. 

Perbedaan yang signifikan antara pin dan pinless adalah otomasi transaksi. Sebelumnya ketika gamer bertransaksi menggunakan fitur pin, gamer harus melakukan klaim diamonds terlebih dahulu melalui inbox di aplikasi game, baru kemudian mendapatkan diamonds yang diinginkan. Kini, dengan adanya fitur pinless, pemain  otomatis menerima diamonds di ID game  tanpa harus melakukan klaim. Otomasi proses pembelian denom ini menjadi lebih efisien, cepat, dan memudahkan para pemain. 

Assistant Manager Marketing and Business Development Wallet Codes Indonesia Megan Faustine mengatakan bahwa adanya perubahan denom ini terjadi sebagai upaya untuk memudahkan para pemain dalam bertransaksi. Selain itu, Wallet Codes juga menyediakan pilihan denom yang lebih variatif dan beragam untuk penggemar MLBB “Kami ingin menyediakan voucher yang beragam guna memberikan pilihan sesuai kebutuhan para pemain,” jelas Megan.  

Pilihan denom yang tersedia meliputi 56, 278, 571, 1192, 1788, 3005, 3606, 4810, 6012, Starlight Member, dan Starlight Member Plus. Wallet Codes berkomitmen untuk selalu memberikan pengalaman berbelanja voucher game yang menyenangkan. Gamers bisa dengan mudah mendapatkan denom ini dengan cara memilih denom yang diinginkan, kemudian memilih metode pembayaran; bisa melalui ShopeePay, OVO, GoPay, dan kartu kredit. Selanjutnya, gamer cukup melakukan verifikasi dengan memasukkan informasi pembayaran dan informasi biling.  

“Penggemar MLBB, khususnya yang mengikuti  FIGHT Campus Legend di bulan Juni hingga Oktober sangat dianjurkan untuk top-up diamonds dan juga berlangganan Star Membership Plus untuk meningkatkan skill sekaligus memperkeren karakter, sehingga gamers bisa mengikuti turnamen dengan lebih percaya diri lagi. Denom terbaru yang tersedia di Wallet Codes juga ekslusif langsung dari Moonton” tambah Megan  

Adapun cara redeem diamonds di Wallet Codes  dengan memasukan Game ID dan request kode verifikasi saat hendak menyelesaikan pembayaran, diamonds akan bertambah ke ID game seketika setelah transaksi berhasil. 

Wallet Codes juga menjanjikan kemudahan dalam bertransaksi. Gamer tidak perlu membuka banyak tab untuk membeli produk yang dicari.  Pengiriman voucher game juga dilakukan secara instan melalui Email dan SMS. Terlebih lagi dengan adanya denominasi baru untuk Diamond MLBB, transaksi pembelian voucher denominasi ini menjadi lebih efisien dan cepat. 

Selain fitur baru dan kemudahan diatas, Wallet Codes juga mengaku untuk berkomitmen menjaga informasi pembeli voucher dengan cara menanamkan proteksi untuk menjamin bahwa seluruh informasi tentang pelanggan terkunci dengan baik. “Gamers tidak perlu khawatir dengan informasi yang diinput ketika melakukan transaksi pembelian voucher. Salah satu proteksi yang digunakan adalah enkripsi 256-bit SSL, dimana menjamin bahwa pelanggan kami dapat melakukan pembelian dan pembayaran tanpa khawatir jika informasi pembayaran mereka telah terenkripsi.”, pungkas Megan. 

Orang Tua di Facebook Minta Menkominfo Blokir Game Online, Ini Kata Netizen

GAMEFINITY.ID, Singkawang – Baru-baru ini ada sebuah postingan yang meminta Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) memblokir game online dari Indonesia. Bukan tanpa sebab, orang ini ingin anak-anaknya fokus terhadap pelajaran sekolah dengan memblokir game online.

Postingan teks yang diunggah oleh akun Facebook bernama Finti Musarofah di grup Jamaah Ustad Adi Hidayat itu viral dan telah dibagikan oleh ribuan orang.

Memang game online itu dapat mendatangkan dampak buruk, tetapi ia juga bisa mendatangkan dampak positif jika tau cara mengkontrol diri.

Berbagai komentar netizen yang melihat postingan tersebut mulai berdatangan. Kurang lebih ada 2 ribuan komentar yang menanggapi postingan Finti Musarofah itu. Tentu saja ada yang setuju dan ada yang tidak setuju pada pernyataan tersebut.

Bukan salah game online, kalian saja para orang tua tidak bisa mendidik anak dengan benar
Menjadikan game online sebagai kambing hitam
Heyyy, muhasabah diri kalian!
Masih kecil dikasih HP!
LUANGKAN WAKTU ANDA UNTUK BERMAIN DENGAN ANAK
JANGAN BERKELUH KESAH DI SOSMED!!
MUHASABAH DIRI KALIAN HEYYY WAHAY ORANG TUAA
*CHUUUAAKKKZZZ,” ujar akun Facebook bernama Mas Adi.

Sudah banyak orang tua yang meminta berkali2 tp tidak ada tanggapan dari menkominfo.. kami orang tua juga berharap smoga hal ini menjadi perhatian yang serius dari bapak2 anggota legislatif yg terhormat… agar dapat mengingatkan kemeninfo akan bahaya dampak dari game on line..  smoga masih ada kebaikan hati dari bapak2 sekalian yang terhormat..,” ujar akun Facebook bernama Fachrul Kesuma Dharma.

Ada beberapa komentar yang disorot oleh para netizen. Pasalnya, pada komentar tersebut mereka menyayangkan orang tua yang seharusnya mengawasi anak dalam bermain gadget tetapi justru menyalahkan Menkominfo dan meminta untuk memblokir game online tersebut.

jangankan anak-anak orang tua juga lupa waktu kalau main game,” tulis akun Facebook Ira Hastuti.

Pada umumnya kita lihat, terkadang kita sebagai orang tua sering juga main HP.  Jadianak-anak juga secara otomatis mengikuti kebiasaan orang tua. Orang tua cerminan dri anak-anak, ujar akun Raja Parfum Grosiran.

Sita saja HP nya, beri batasan main 3 jam sehari, setelah itu belajar, tapi anda juga harus ikut membimbing, jangan anak disuruh belajar, anda pergi bergosip,” tulis warganet lainnya

5 Atlit Ternama Yang Juga Aktif Menjadi Streamer

GAMEFINITY.ID, Salatiga – Industri gaming yang kini masuk ke ranah mainstream membuat berbagai publik figur tertarik untuk mencoba gaming sebagai hobi. Tidak hanya artis atau musisi saja, kini para atlit olahraga pun mulai mencoba hobi gaming.

Dan kini beberapa atlit yang memiliki hobi gaming pun ingin menjajal terjun ke dalam dunia game livestreaming. Dikala senggang, tak jarang para atlit ini mencoba bersantai bermain game sembari berinteraksi dengan fans lewat platform live streaming seperti Twitch.

Namun hanya sedikit atlit yang sering melakukan livestreaming. Kebanyakan atlit hanya melakukan livestream sekali dua kali karena jadwal mereka yang sangat padat. Tapi ternyata ada segelintir atlit yang sering melakukan livestreaming meskipun ditengah jadwal yang padat. Siapa saja mereka? Ini dia daftarnya.

5. Demetrious Johnson

Bagi pecinta MMA, tentunya tak asing lagi dengan nama Demetrious Johnson. Petarung MMA yang dijuluki “Mighty Mouse” ini sering disebut-sebut sebagai salah satu Fighter MMA terbaik di dunia. Kini ia berlaga di promosi asasl Singapura ONE Championship.

Di waktu senggangnya, Demetrious Johnson cukup sering melakukan livestreaming di channel Twitchnya, MightyGaming. Game yang sering ia mainkan adalah Call of Duty: Warzone dan World of Warcraft. Beberapa hari yang lalu Demetrious Johnson juga berhasil menamatkan Resident Evil Village.

4. Devin Booker

Jika kalian mengikuti NBA, Devin Booker bisa dibilang sebagai player paling fenomenal di musim 2021 ini. Pemain yang berposisi Point Guard ini berhasil mengantarkan Phoenix Suns ke babak play-off bahkan menyingkirkan sang juara bertahan, LA Lakers.

Disela-sela kesibukannya bermain sebagai pemain NBA, Devin Booker sangat suka melakukan livestreaming sambil bermain game kesukaannya saat ini, Call of Duty: Warzone. Kalian bisa menonton livestream Devin Booker lewat channel Twitchnya yang bernama DBook.

3. Adam Cole

Kini banyak sekali pegulat yang mencoba untuk terjun ke dunia livestreaming. Salah satunya adalah Adam Cole. Adam Cole sendiri merupakan pegulat yang kini berkompetisi di promosi WWE NXT. Ia merupakan salah satu pegulat paling ternama di NXT dan pemegang titel NXT Championship terlama dengan 396 hari.

Di komunitas pegulat, mantan anggota Bullet Club ini juga sangat terkenal sebagai hardcore gamer. Lewat channel Twitchnya TheCHUGS, Adam Cole hampir setiap hari melakukan livestream. Game yang ia mainkan pun sangat bervariasi mulai dari Little Nightmare, Dark Souls, Bloodborne, UNO, dan lain-lain.

2. Neymar Jr.

Bicara soal atlit yang aktif sebagai livestreamer, tentunya kita tidak bisa melupakan Neymar Jr. Pemain bintang Paris Saint-Germain ini sangat dikenal sebagai pesepakbola yang aktif melakukan livestreaming dibandingkan pemain lainnya.

Di saat ia tidak bermain, Neymar Jr. seringkali melakukan livestreaming sambil bermain game favoritnya seperti CS:GO dan Fortnite. Skill CS:GO Neymar Jr. sendiri sangat hebat sampai beberapa pro player seperti coldzera dan FalleN memuji gaya permainan Neymar Jr.

1. Sergio Aguero

Selain Neymar Jr., pesepakbola yang sangat terkenal dengan livestreamnya adalah Sergio Aguero. Legenda Manchester City yang baru saja pindah ke Barcelona ini memang sangat gemar bermain game sekaligus melakukan livestream.

Sergio Aguero memang sangat aktif di platform Twitch, entah itu bermain FIFA, Among Us bersama pesepakbola lain, atau melakukan prank telepon kepada teman seprofesinya seperti Lionel Messi. Saking aktifnya, channel Twitch milik Sergio Aguero yang bernama slakun10 memegang rekor sebagai pesepakbola dengan jumlah follower Twitch terbanyak.

Hati-hati, Ada Game Anak-anak Berisi Aplikasi Judi Online!

GAMEFINITY.ID, Singkawang – Beredar sebuah kabar bahwa adanya game anak-anak yang berisi aplikasi judi online.

Untuk kalian yang memiliki anak, adik ataupun keponakan mulai awasi handphone mereka. Baru-baru ini ada game anak yang ternyata berisi aplikasi judi online.

Game Anak-anak Berisi Aplikasi Kasino

Aplikasi ini pertama ditemukan oleh Pengembang Kosta Eleftheriou di App Store. Aplikasi yang mereka temukan kali ini adalah aplikasi kasino dengan cover depan ala game anak-anak.

Melalui akun twitternya, Kosta menjelaskan nama game itu adalah Jungle Runner 2k21 dengan klaim dapat menyenangkan pemain di atas 4 tahun. Tetapi, ketika membuka permainan ini menggunakan alamat IP di Turki atau dengan VPN, aplikasi tersebut sebenarnya adalah kasino online yang menggunakan sistem pembayarannya sendiri.

Kosta mengaku kecewa terhadap klaim Apple yang memberi iklan bahwa pengguna harus percaya terhadap AppStore, tapi nyatanya masih saja ada penipuan seperti ini. Kosta mengaku akan menggugat Apple atas dugaan monopoli yang terjadi dan gagalnya pengawasan aplikasi.