Category Archives: Game

Bug Vector Ibarat Nge-Cheat, Jika Disalahgunakan Pemain Bisa Di-Banned

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Sedang ramai di sosial media para gamer Free Fire mengeluhkan bug yang berhubungan dengan senjata Vector. Bahkan jika disalahgunakan, pemanfaatan bug ini ibarat menggunakan cheat yang akan mengungtungkan para penyalahguna.

Dikutip dari Daily Spin, beberapa komentar dan beberapa bukti yang diberikan oleh netizen menyebut bug tersebut bisa memberikan 2 hal yang menguntungkan. Pertama, bug Vector akan membuat musuh terkena lag parah dan tidak dapat berbuat apa-apa. Musuh yang terkena hanya bisa berhenti seperti patung.

Kedua, senjata Vector ini juga akan secara tiba-tiba memindahkan musuh ke tempat acak yang juga meresahkan para pemain. Instagram Free Fire pun menjadi wadah komentar para netizen yang merasa bahwa bug ini sungguh meresahkan.

Senjata Vector sendiri baru keluar lagi dalam update OB25, setelah sempat dihilangkan oleh Garena. Namun jangan coba-coba memanfaatkan bug ini. Pasalnya menurut beberapa netizen, oknum-okunm tersebut bisa terkena banned selama 1 hari 3 jam.

Youtuber Rendy Rangers yang sebelumnya membeberkan bug vector di dalam videonya, telah meminta maaf karena video tersebut justru ibarat mengenalkan untuk memanfaatkan bug tersebut sebagai cheat. Rendy berharap para pemain untuk berhenti menggunakan bug tersebut.

“Garena lagi kerja buat fix bug vector itu kok tapi emg butuh waktu, tq dan maaf semuanya πŸ™ yg bisa kita lakuin skrg berhenti pake bug itu, report org yg pake bug ny, dan komen di ig fb garena biar cpet di fix, makasi bgt yg masi support dan sorry bgt yg udh dirugikan,” tulis Rendy.

Red Dead Redemption 2 Raih Game of the Year Versi Steam Award

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Valve Corporation mengumumkan pemenang dari Steam Award 2020. Pemilihan pemenang tersebut berdasarkan voting yang dilakukan oleh para gamers. Hasilnya, Red Dead Redemption 2 dinobatkan sebagai Game of the Year mengalahkan game-game lainnya. Kemenangan game yang dikembangkan Rockstar ini disebut-sebut karena desain dan cerita di dalam game.

“Aspek game yang imersif atau kisahnya yang mencekam, karakternya yang dibuat dengan baik, desain yang rapi, dan multipemain yang membuat ketagihan. Apa pun alasannya, pemenang Penghargaan Game of the Year 2020 adalah klasik instan,” tulis Steam, dikutip dari laman resminya, Senin (4/1/2021).

Red Dead Redemption 2 juga memenangkan kategori Outstanding Story – Rich Game. Sementara pada kategori Best Game You Suck At dimenangkan oleh Apex Legends.

Steam Award 2020 juga mengumumkan pemenang dari kategori lainnya. Pada VR Game of the Year, game Half-Life: Alyx keluar sebagai pemenang. VR Game of the Year tidak hanya simulasi kehidupan nyata di dalam game, tetapi juga meningkatkan realitas yang ada, pemanfaatan teknologi VR, dan melewati batas-batas dunia virtual.

Lalu pada kategori Labor of Love, dimenangkan oleh Counter Strike: Global Offensive. Kategori Better with Friends dimenangkan Fall Guys: Ultimate Knockout. Kategori Most Innovative Gameplay dimenangkan Death Stranding.

Berikut daftar pemenang Steam Award 2020:

  • Game of The Year 2020 – Red Dead Redemption 2
  • Labor of Love – Counter Strike: Global Offensive
  • Better With Friends – Fall Guys: Ultimate Knockout
  • Most Innovative Gameplay – Death Stranding
  • Outhstanding Story-Rich Game – Red Dead Redemption 2
  • Best Game You Suck At – Apex Legends
  • Outstanding Visual Style – Ori and The Will of the Wisps
  • Best Soundtrack – Doom Eternal
  • Sit Back and Relax – The Sims 4

Close Beta Test MoeGirl Go Dimulai 5 Januari

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Game mobile Idle RPG MoeGirl Go! membuka close beta test (CBT) untuk para pemain yang ingin mencobanya sejak 5 Januari 2021. Pemain dapat membuka Google Play untuk mengunduh game dan merasakan game ini terlebih dahulu. Tahap CBT ini adalah tes penghapusan file berbayar. Selama periode ini, pemain bisa mendapatkan gratis Summon x10 dan Hero UR misterius.

Karena saluran iOS tidak terbuka untuk pengujian ini, pengguna iOS dapat terlebih dahulu berpartisipasi dalam prapendaftaran resmi untuk menerima hadiah dan menunggu game berikutnya secara resmi dimulai. Selama tahap CBT, tim pengembang telah mempersiapkan banyak event berhadiah besar bagi para pemain. Pemain bisa mendapatkan Summon x10, dan apabila pemain masuk ke dalam game setiap harinya akan diberikan Hero UR dan Telur Monster Langka.

Selain itu, event “Hadiah Harian” dan “Hadiah Login” dapat menerima Gold dalam jumlah besar, aktivitas “Hadiah Leveling” dapat memperoleh berbagai sumber daya, dan “Hadiah Lolos Tahapan” juga dapat memberikan Permata dalam jumlah besar. Selain hadiah tes, penguji yang mengisi ulang selama tahap CBT akan mendapatkan Rabat Permata 200 persen di awal OBT (open beta test) sebagai hadiah atas usaha mereka. Jika jumlah isi ulang pemain mencapai persyaratan, gamer juga bisa mendapatkan hadiah tambahan yang sesuai. Semakin banyak kamu mengisi ulang, semakin banyak hadiahnya.

MoeGirl Go! adalah game mobile idle RPG bergaya anime, di mana semua hero sejarah terkenal akan berubah menjadi gadis cantik. Karakter chibi dengan skill yang luar biasa akan memberikan visual imut yang luar biasa. Selain para hero, gamer juga bisa memelihara monsternya sendiri di dalam game. Boss dalam game ini juga gadis-gadis cantik, yang akan membuat pemain menikmati petualangan dalam suasana santai.

Informasi lebih banyak tentang CBT MoeGirl Go! dapat disimak pada Facebook resmi game.

Mall Seharga Rp1,3 Triliun Dijadikan Kampus Baru Milik Epic Games

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Epic Games telah mengakuisisi pusat perbelanjaan Cary Towne Center di Carolina Utara, Amerika Serikat yang akan diubah menjadi markas barunya. Dalam pengumuman resmi, pembuat Fortnite itu mengatakan pihaknya berencana untuk mengubah area seluas 980.000 kaki persegi dan 87 hektar itu menjadi kampus barunya pada tahun 2024.

Sebelumnya, perusahaan Unreal Engine Epic telah berbasis di Cary selama lebih dari 20 tahun. Seperti diberitakan Bizjournals, Mal Cary Towne Center yang berjarak sekitar 10 menit berkendara dari kantor pusat perusahaan, dibeli Epic Games seharga 95 juta USD atau sekitar Rp1,3 triliun.

Pengembangan situs baru akan dimulai akhir tahun ini. Area yang dibangun mencakup gedung perkantoran dan ruang rekreasi. Menurut pengumuman tersebut, Epic bekerja sama dengan pejabat kota Cary untuk menjadikan beberapa area dari properti ini supaya memungkinkan untuk digunakan komunitas masyarakat setempat.

β€œKami berharap dapat terus bekerja sama dan berkolaborasi dengan tim Epic saat mereka membuat konsep kampus baru mereka, dan kami merasa terhormat dapat bermitra dengan mereka dalam perkembangan baru yang menarik ini,” kata Walikota Cary, Harold Weinbrecht.

Epic Games memang berhasil meraup keuntungan berkat kesuksesan dari Fortnite. Seperti dilaporkan oleh Techcruch, pada tahun 2018 Epic berhasil mencetak laba sebesar 3 miliar USD atau setara Rp 42 triliun. Kepopuleran game ini juga telah membuat nilai perusahaan mencapai 15 miliar USD atau setara Rp214 triliun. Epic Games pun kini menyandang status “decacorn”, startup yang memiliki valuasi di atas 10 miliar USD.

Mod Ini Buat Cyberpunk 2077 Bisa Dimainkan Secara Third Person

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pusing saat memainkan Cyberpunk 2077 dengan perspektif first person? Kini ada mod yang memungkinkan pemain untuk memainkan game versi PC dalam mode orang ketiga (third person). Dibuat oleh Jelle Bakker, mod yang masih “work in progress” ini membuat pemain dapat memainkan RPG dunia terbuka milik CD Projekt Red dan karakter V yang dapat disesuaikan dengan perspektif baru.

Dikutip dari Videogameschronicle, Mod tersebut sebenarnya adalah plug-in untuk mod Cyber ​​Engine Tweaks. Jadi pemain perlu mengunduh versi terbaru dari mod itu terlebih dahulu atau memperbaruinya jika mereka sudah memilikinya. Saat mengunduh mod, pemain harus memilih di antara dua versi berbeda tergantung pada apakah karakter Cyberpunk 2077 mereka adalah pria atau wanita. Jika tertarik, gamer bisa download mod tersebut pada link ini.

Setelah dipasang, pemain hanya perlu menekan ‘B’ untuk beralih dari mode orang pertama default ke tampilan orang ketiga, yang mencakup empat sudut kamera untuk dipilih. Ada contoh cuplikan mod yang sedang beraksi dalam video di bawah ini yang menampilkan ketika karakter melompat, memanjat, meluncur, dan menggunakan senjata.

Cyberpunk 2077 sebelumnya dihujani kritik, setelah memiliki banyak bug yang mengganggu permainan. Selain itu, kinerja game di konsol generasi terakhir (PS4 dan Xbox One) juga dianggap gagal total yang mengakibatkan game ini dihapus dari PlayStation Store.

Masalah tersebut telah menyebabkan gugatan class action yang diajukan terhadap CD Projekt, yang menuduh bahwa perusahaan tersebut menyesatkan investor atas kualitas Cyberpunk 2077. Terlepas dari beragam permasalahannya, Cyberpunk 2077 telah terjual lebih dari 13 juta kopi, dan dianggap sukses oleh CDPR.

ASUS ROG Zephyrus G GA502DU, Laptop Gaming plus Laptop Kerja

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016 silam, ROG Zephyrus memang tampil berbeda. Saat produsen laptop lain fokus menghadirkan laptop gaming berperforma tinggi dengan bodi yang tebal, ASUS memilih untuk menawarkan sesuatu yang berbeda yaitu sebuah laptop gaming yang sangat portabel dan tetap sangat mumpuni untuk bermain game.

Saat ini lini ROG Zephyrus tidak hanya merepresentasikan laptop gaming yang tipis dan powerful, tetapi juga dapat digunakan untuk bekerja. Seiring perkembangan zaman, kebutuhan akan laptop dengan performa tinggi oleh para profesional semakin meningkat. Para profesional yang membutuhkan laptop bertenaga tersebut selama ini lebih memilih menggunakan laptop gamiing karena performanya yang tidak diragukan lagi. Namun kendala dari bentuk dan bobotnya yang bongsor dapat menghambat
mobilitas para profesional tersebut.

ROG Zephyrus G GA502DU tampil untuk menjawab permasalahan tersebut. Sebagai bagian dari keluarga ROG Zephyrus, laptop gaming ini mempertahankan bentuknya yang ramping dan mudah dibawa bepergian. Selain itu, ROG Zephyrus G GA502DU juga hadir dengan spesifikasi kelas gaming yang performanya tidak diragukan lagi serta baterai berkapasitas lebih besar untuk menunjang mobilitas penggunanya.

Utamakan Mobilitas

Sama seperti saudaranya, ROG Zephyrus G GA502DU mengusung bodi yang tergolong ramping untuk sebuah laptop gaming. Desainnya juga lebih tegas dengan bentuk persegi yang minim lekukan. Hal tersebut membuat laptop ini tidak hanya terlihat garang sebagai laptop gaming, namun juga elegan sebagai laptop untuk bekerja.

Untuk tampilan, ROG Zephyrus G GA502DU dibalut dengan warna hitam khas laptop gaming. Bedanya, laptop gaming ini tidak tampil mencolok seperti laptop gaming pada umumnya. Desainnya simpel dengan sebuah logo ROG di belakang layarnya. Logo tersebut tidak dilengkapi dengan LED, bahkan backlight pada keyboard laptop ini bukan RGB backlight. Hal tersebut membuat ROG Zephyrus G GA502DU sekilas justru seperti laptop yang biasa digunakan oleh para pekerja profesional. ROG Zephyrus G GA502DU pada dasarnya dirancang untuk mobilitas. Hal tresebut dapat dilihat dari dimensi bodinya yaitu 36Γ—25,2Γ—1,99cm dan bobotnya yang hanya 2,1. Charger laptop ini juga cukup mungil dan mudah untuk dibawa bepergian. Bentuknya yang ramping adalah berkat penggunaan bezel tipis pada layarnya melalui teknologi Zuper Narrow Bezel.

Selain itu, terdapat juga fitur untuk menunjang mobilitas seperti USB Charger Plus yang membuat laptop gaming ini dapat mengisi baterai gadget Anda melalui fitur fast charging-nya baik dalam keadaan menyala atau sedang dimatikan.

Meski ramping, laptop gaming ini dilengkapi dengan fasilitas port yang cukup lengkap. Selain USB Type-A dan Type-C yang jumlahnya hingga empat port, terdapat juga combo audio jack dan HDMI. Sebagai tambahan, ROG Zephyrus G GA502DU juga dilengkapi dengan port LAN jika Anda membutuhkan koneksi yang lebih stabil dari WiFi.

Tidak hanya dari sisi bodi dan port, bahkan keyboard laptop ini pun dirancang agar nyaman digunakan untuk bekerja. Selain hadir dengan layout seperti keyboard PC desktop, keyboard pada ROG Zephyrus G GA502DU juga dilengkapi dengan beragam shortcut dan tombol khusus untuk mengatur suara. Sementara untuk kebutuhan gaming, keyboard di ROG Zephyrus M GA502DU telah dilengkapi dengan teknologi Overstroke dan N-Key Rollover yang membuat setiap intput ditampilkan dengan akurat.

Di bawah keyboard ROG Zephyrus G GA502DU juga terdapat touchpad dengan ukuran yang cukup besar. Touchpad tersebut mendukung fitur multi-touch dan gesture agar penggunanya tetap dapat produktif ketika menggunakan laptop gaming ini tanpa mouse. Agar tetap dapat digunakan dalam kondisi gelap, keyboard laptop gaming ini juga dilengkapi dengan LED backlight.

Tetap Merupakan Laptop Gaming

Meski sangat ideal sebagai laptop untuk bekerja berkat dimensinya yang ringkas, ROG Zephyrus G GA502DU tetap merupakan sebuah laptop gaming. Nama ROG yang melekat di laptop gaming ini menandakan bahwa ROG Zephyrus G GA502DU dapat menaklukkan semua game modern yang ada di platform PC saat ini.

Sebelum berbicara performa, tentu kita harus melihat fitur gaming apa saja yang ditawarkan oleh ASUS ROG kali ini di ROG Zephyrus G GA502DU, dimulai dari sistem pendinginnya.

ROG Intelligent Cooling System

Selain spesifikasi dan kualitas komponen, sistem pendingin merupakan salah satu kunci utama agar sebuah laptop gaming dapat memiliki performa tinggi. Karena komponen laptop gaming menghasilkan panas yang lebih tinggi, otomatis diperlukan sebuah sistem pendingin khusus yang dapat menjaga suhu setiap komponen agar tetap dapat berfungsi secara normal.

ASUS menjawab tantangan tersebut melalui sebuah sistem pendingin bernama ROG Intelligent Cooling System yang terdiri dari berbagai fitur serta teknologi pendingin eksklusif. ROG Intelligent Cooling System yang digunakan di ROG Zephyrus G GA502DU dibekali dengan fitur khusus seperti Anti-Dust Cooling.

Sesuai dengan namanya, Anti-Dust Cooling merupakan fitur yang memungkinkan debu agar tidak terperangkap di dalam sistem pendingin ROG Zephyrus G GA502DU. Debu tersebut akan dibuang secara otomatis melalui terowongan khusus. Fitur ini hanya terdapat di lini laptop gaming ASUS dan dapat mencegah overheat.

Agar pendinginan dapat bekerja lebih optimal, ROG Zephyrus G GA502DU dilengkapi dengan dua buah kipas khusus. Kipas tersebut memiliki 83 bilah (blade), lebih banyak dari kipas laptop pada umumnya. Hal tersebut membuat aliran udara yang dihasilkan lebih kencang sehingga menghasilkan performa pendinginan yang lebih baik. Anda bahkan bisa mengontrol sistem pendingin di ROG Zephyrus G GA502DU melalui aplikasi Armoury Crate yang akan dibahas lengkap di bagian selanjutnya.

Pusat Komando: Armoury Crate

Seri laptop ROG terbaru kini telah dilengkapi dengan sebuah aplikasi bernama Armoury Crate, tidak terkecuali ROG Zephyrus G GA502DU. Jika diibaratkan, Armoury Crate bagaikan sebuah pusat komando untuk pengguna laptop gaming ROG.

Di Armoury Crate, Anda bisa mengatur performa sesuai dengan kebutuhan serta skenario penggunaan. ASUS telah menyediakan empat preset yang bisa digunakan, yaitu mode Windows, Silent, Performance, dan Turbo. Mode Windows merupakan mode penggunaan sehari-hari, sementara Silent merupakan mode yang direkomendasikan ketika menggunakan laptop di tempat umum karena sistem akan membatasi kecepatan kipas ke tingkat yang tidak berisik sama sekali. Tentu saja performa akan dibatasi dalam mode Silent.

Sementara mode Performance dapat digunakan ketika Anda ingin menjalankan aplikasi yang butuh performa lebih seperti video atau photo editor. Mode tersebut akan membuat kipas berputar lebih kencang agar dapat menghasilkan performa lebih kencang.

Terakhir adalah mode Turbo yang menawarkan performa maksimal. Mode ini hanya bisa diakses ketika laptop terhubung ke listrik menggunakan adapter. Mode ini diaktifkan ketika Anda ingin bermain game AAA dengan detail grafis terbaik dan performa maksimal. Perlu diperhatikan mode ini akan membuat kipas ROG Zephyrus G GA502DU berputar maksimal.

Selain keempat mode tersebut, ASUS juga menawarkan mode Manual dimana Anda bisa mengatur performa GPU dan CPU, serta kecepatan kipas sesuai dengan selera. Semua pengaturan di mode Manual dapat disimpan melalui sistem cloud, tentunya dengan syarat Anda harus terhubung ke akun ASUS.

Audio Menggelegar

Salah satu keunggulan yang bisa dikatakan tidak terduga di ROG Zephyrus G GA502DU adalah performa audionya. Tidak seperti laptop pada umumnya, kualitas suara yang dihasilkan oleh ROG Zephyrus G GA502DU tergolong sangat baik. Laptop gaming ini mamp menghasilkan suara yang kaya dengan bass yang cukup dalam dan sangat jelas terdengar. Selain itu, suara yang dihasilkan juga tergolong lantang.

Kualitas audio di ROG Zephyrus G GA502DU juga semakin baik berkat adanya tools bernama Sonic Studio. Tools ini dapat diakses langsung melalui Armoury Crate dan memungkinkan Anda untuk mengatur sistem audio secara keseluruhan, bukan hanya mengatur volume saja.

Sonic Studio memiliki beberapa preset yang bisa langsung Anda gunakan untuk berbagai macam aktivitas dengan laptop gaming ini. Salah satu presetnya adalah Music yang menawarkan suara lebih kaya dan detail. Sementara preset Gaming mengedepankan sistem surround yang bisa meningkatkan awareness saat bermain game.

Tidak hanya output, Sonic Studio juga memungkinkan Anda untuk mengatur input audio. Melalui fitur bernama Record Studio, ASUS menawarkan fasilitas seperti Noise Reduction, Volume Stabilizer, Accoustic Echo Cancellation, hingga Voice Equalizer yang dapat di-custom. Jika Anda gemar melakukan live streaming, fitur ini akan sangat berguna.

Performa Kencang Khas ROG

Setelah menggali secara mendalam apa saja fitur dan fasilitas yang ditawarkan di ROG Zephyrus G GA502DU, saatnya kita beralih ke bagian yang paling penting dari sebuah laptop gaming yaitu performa. Secara spesifikasi, ROG Zephyrus G GA502DU merupakan laptop gaming kelas menengah. Yang menarik, laptop gaming ini merupakan laptop Zephyrus pertama yang menggunakan prosesor AMD Ryzen, tepatnya Ryzen 7 3750H. Sementara GPU-nya mengandalkan NVIDIA GeForce GTX 1660Ti dengan VRAM GDDR6 sebesar 6GB.

Menemani dua komponen tersebut adalah RAM DDR4 2666MHz sebesar 8GB yang tidak dapat dilepas (embedded), serta penyimpanan yang menggunakan M.2 PCIe Gen3 x2 SSD berkapasitas 512GB. ASUS memberikan opsi untuk upgrade di ROG Zephyrus G GA502DU kali ini. RAM dapat di-upgrade hingga 24GB melalui satu slot SO-DIMM yang disediakan. Sementara untuk penyimpanan terdapat satu slot M.2 PCIe Gen3 x2 yang dapat digunakan.

Kombinasi semua komponen tersebut membuat ROG Zephyrus G GA502DU mampu menaklukkan game AAA paling modern sekalipun, yaitu Tom Clancy's Ghost Recon: Breakpoint yang dapat berjalan dengan framerate maksimal di 72 fps pada pengaturan grafis Ultra. Sementara game AAA lainnya yaitu Tom Clancys The Division 2 juga menunjukkan performa yang sangat baik ketika dimainkan di ROG Zephyrus G GA502DU.

Beralih ke benchmark sintetis, ROG Zephyrus G GA502DU juga menunjukkan performa yang bagus. Performa Ryzen 7 3750H terlihat mampu menyaingi prosesor laptop gaming saingannya yang sama- sama menggunakan konfigurasi 4 core 8 thread dengan performa multi-threading di angka 731 poin pada pengujian menggunakan Cinebench R15.

Berdasarkan pengamatan lebih lanjut, performa tersebut juga sangat stabil dengan skor paling rendah yang dihasilkan berada di angka 681 poin setelah dilakukan pengujian berturut-turut selama 20 kali. Itu artinya, sistem pendingin di ROG Zephyrus G GA502DU mampu bekerja dengan sangat baik sehingga performa laptop secara keseluruhan dapat tetap terjaga.

Untuk pengujian grafis, ROG Zephyrus G GA502DU juga menghasilkan skor yang cukup baik di pengujian menggunakan 3DMark Time Spy, 3DMark Fire Strike dan Fire Strike Extreme. Berikut adalah hasil ketiga pengujian tersebut.

Bagaimana dengan baterainya? Ini yang juga cukup mengejutkan. Diuji menggunakan PCMark 8, baterai ROG Zephyrus G GA502DU ternyata mampu bertahan hingga 5 jam 36 menit. Ketahanan baterai tersebut tentu sangat baik untuk sebuah laptop gaming yang bahkan dapat menyaingi beberapa laptop hemat daya dan ultrabook. Dan karena menggunakan SSD, laptop gaming ini tetap kencang meski saat digunakan tanpa terhubung ke sumber listrik.

Gaming Oke, Kerjaan pun Bisa Beres

ASUS ROG Zephyrus G GA502DU memang bukan laptop gaming paling kencang atau paling portabel. Meski demikian, laptop gaming ini merupakan salah satu yang paling versatile dan dapat diandalkan di berbagai skenario penggunaan. Bekerja secara mobile di cafe ataupun co-working space? ROG Zephyrus G GA502DU yang ringkas dan memiliki daya tahan baterai panjang dapat dijadikan andalan. Apalagi adapternya juga memiliki bentuk yang ramping, tidak lagi tebal dan berat seperti pendahulunya.

Bagaimana kalau diajak bermain game? Jika Anda sudah membaca bagian sebelumnya dengan seksama, seharusnya Anda tidak perlu mempertanyakan performa laptop gaming yang satu ini. Ya, ROG Zephyrus G GA502DU memang sulit mempertahankan framerate di 60 fps untuk game AAA di pengaturan grafis maksimal. Namun pengalaman bermain yang ditawarkan masih sangat baik. Bahkan untuk para penggemar eSports, ROG Zephyrus G GA502DU sudah dilengkapi dengan layar 120Hz.