Category Archives: Review PC Game

Temukan Review PC Game Favoritmu di Sini !

Review Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Beach Buggy Racing Series merupakan game Sports Racing yang dapat dimainkan di Mobile. Game ini hadir sebagai alternatif buat kamu yang ingin merasakan nostalgia bersama CTR.

Beach Buggy Racing dirilis pada September 2014 yang dikembangkan oleh studio Vector Unit. Game ini hadir untuk platform Android, PlayStation 4, Xbox One, Nintendo Switch, IOS, Windows Phone dan Fire OS.

Baca juga : Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Sinopsis Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

Beach Buggy Racing yang menceritakan tentang perjalanan seorang pemuda pembalap pantai bernama Rez yang mengendarai mobil Buggy pantai. Dirinya menantang para pembalap pantai lainnya dan terus berusaha untuk meraih posisi teratas sebagai pembalap pantai terhebat.

Gameplay (9/10)

Review Beach Buggy Racing Series
Gameplay – Review Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

Beach Buggy Racing Series memiliki mekanisme gameplay seperti game Sports yang mengusung gaya Detroit. Salah satu game yang membawa konsep ini adalah Nascar Rumble dan Crash Tag Team Racing atau Crash Bandicot.

Hadir dengan gaya game Sports Racing pada umumnya. Beach Buggy Series memiliki gaya permainan yang umum. Seperti dihadirkannya fitur weapon dan trap. Pemain dapat menggunakan fitur tersebut dengan cara mendapatkan atau mengenai ballon item ketika balapan. Item yang didapatkan akan berbentuk acak.

Graphic (10/10)

Review Beach Buggy Racing Series
Graphic – Review Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

Sebagai game Mobile, Beach Buggy Racing Series hadir dengan visual yang mantap dan pergerakan yang lumayan tidak terasa kaku. Memiliki pewarnaan yang cukup menarik dan cocok. Latar yang sesuai dengan tema dan model kendaraan para pembalap.

Pemandangan matahari terbenam dan laut yang apik mendukung kenikmatan bermain Beach Buggy Racing. Game ini tidak ada efek visualisasi yang biasa ada pada game Sports lainnya. Dapat dipastikan tidak akan mudah merasa pusing.

Control (9/10)

Review Beach Buggy Racing Series
Control – Review Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

Beach Buggy Racing Series sebagai game Sports Racing yang hadir di Mobile, terbilang memiliki mekanisme kontrol yang relatif mudah.

Beach Buggy Racing Series hadir dengan 3 tipe kontrol penggerak, yaitu Touch Steering, Arcade Steering, dan Tilt Steering.

Touch Steering merupakan tipe kontrol yang menggerakkan menggunakan sentuhan di kanan dan kiri layar untuk berbelok. Arcade Steering merupakan kontrol penggerak yang digerakkan dengan cara menggoyangkan perangkat Mobile ke kanan maupun kiri. Sedangkan Tilt Steering merupakan kontrol umum yang meletakkan disisi kiri.

Selain itu terdapat kontrol tambahan berupa Brake yang akan berubah juga posisi maupun letaknya tergantung dari settingan kontrol yang dipilih.

Addictive (9/10)

Review Beach Buggy Racing Series
Addictive – Review Beach Buggy Racing Series, Alternatif CTR di Mobile

Beach Buggy Racing Series merupakan game Sports Racing yang cukup menyenangkan untuk dimainkan guna mengisi waktu luang. Game ini juga dapat dimainkan bersama dengan teman dalam satu layar, fitur ini hadir pada Beach Buggy Racing Series Pertama.

Sayangnya untuk series keduanya dirasa cukup membosankan. Beach Buggy Racing 2 juga dirasa cukup menyiksa player dalam grinding untuk mendapatkan atau memiliki kendaraan balap baru lainnya.

Music (9/10)

Beach Buggy Racing Series sebagai game balapan memiliki Music dan Sound Effect yang cukup menarik dan sangat Playable. Memiliki Sound Effect yang variatif dan menyesuaikan tergantung kondisi pemain dalam arena.

Background Music yang cukup relate dengan latar dan suasana di arena balapan. Setiap lokasi arena yang berbeda dan semuanya hampir terasa relate dengan suasana. Alunan Music yang juga disesuaikan dengan kondisi pertarungan, menjadikan Beach Buggy Racing Series cukup terasa hidup.

Kesimpulan

Beach Buggy Racing Series menjadi salah satu Racing Sports yang dapat dimainkan di Mobile untuk mengisi waktu luang. Berikut kelebihan dan kekurangan Beach Buggy Racing Series yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Beach Buggy Racing Series sebagai game Racing yang dapat dimainkan di Mobile. Memiliki visual yang keren dan memanjakan mata, dan juga cukup ramah untuk pengguna perangkat menengah kebawah.

Selain itu, game ini terbilang cukup friendly walau terdapat sedikit unsur rumble di dalamnya. Beach Buggy Racing Series memiliki mekanisme yang menarik namun cukup simpel sebagai game Sports.

Kekurangan

Dibalik kelebihannya, Beach Buggy Racing Series juga memiliki kekurangan yang tidak dapat di pungkiri. Salah satu kesalahan dan kekurangannya adalah pengurangan fitur untuk seri kedua.

Sebelumnya di Beach Buggy Racing Series pertama, dapat dikatakan bahwa game ini terasa sangat friendly dan tidak menuntut player untuk mendapatkan kendaraan baru hingga pengendaranya sekalipun. Di seri kedua, kendaraan dan pengendara dijual terpisah dan beberapanya hanya dapat dibeli dengan akses top-up.

Untuk Beach Buggy Racing Series, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9,2.

Sekian Review Beach Buggy Racing Series yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mini World merupakan game Sandbox Open World yang hadir untuk mobile dan dapat dimainkan secara offline maupun online.

Mini World dirilis pada Desember 2015 dan dikembangkan oleh Miniwan Tech Co., Limited. Game ini tersedia untuk Android, Windows, dan IOS.

Baca Juga : Review ExoMiner, Idle Strategy Mobile Berkonsep Futuristik

Sinopsis Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Open World yang didesain dengan gaya Sandbox didalamnya. Game ini cukup menarik, mengingat visual dan fitur yang dihadirkanya.

Memiliki sepenggal cerita yang tidak jauh berbeda dengan kembarannya, Minecraft. Pemain akan di Drop ditengah dunia yang tidak tahu ada dimana. Dunia yang dapat dipastikan berupa dunia fantasi.

Pemain dituntut untuk bertahan hidup dan membangun kehidupan hingga peradaban yang dapat menyelamatkan dirinya dan banyak orang.

Gameplay (9/10)

Review Mini World
Gameplay – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Sandbox yang dapat dimainkan di Mobile. Mengingat kebanyakan game Sandbox memiliki mekanisme yang hampir serupa satu sama lain. Dapat dikatakan bahwa Mini World mempunya mekanisme dan gameplay yang mirip seperti game besutan Mojang, Minecraft.

Mini World merupakan game Adventure Sandbox yang dimana pemain diberi kebebasan untuk eksplorasi dan menciptakan hal baru di dalamnya. Hadir dengan gaya yang sedikit unik dari kembarannya.

Mini World memiliki sedikit perbedaan dengan Minecraft selain pada visualnya. Game ini hadir dengan beberapa kustomisasi dan object yang cukup kompleks. Tidak hanya itu, Mini World juga hadir dengan 2 Mode, yaitu Creative dan Survival.

Mini World sebagai Sandbox game menghadirkan fitur dan object maupun item yang cukup kompleks dan variatif. Beberapa bangunan dapat dibangun dan berfungsi sesuai dengan tipe bangunannya. Hal ini menjadi salah satu yang membedakan antara Mini World dan Minecraft.

Minecraft hanya memberikan sedikit akses untuk eksplorasi dalam hal membangun, dan hanya dapat menciptakan bangunan yang terkesan berbentuk mati atau non-fungsi. Di Mini World, pemain dapat menciptakan atau mendirikan bangunan dan juga bangunan tersebut dapat berfungsi selaykanya. Bangunan tersebut seperti, kincir angin dan sumur.

Graphic (8/10)

Review Mini World
Graphic – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World memiliki visual yang cukup fantastis. Hadir dengan visual penuh warna dan object tertentu yang hampir menyerupai bentuk asli didunia nyata, misalnya pohon.

Sayangnya, Mini World terkesan seperti memaksakan dalam urusan grafis. Hadir dengan bentuk object yang terkesan campur aduk, seperti tanah yang berbentuk kotak tetapi pohon berbentuk 3D dengan minimnya bentuk kotak ini.

Selain itu, pemain memungkinkan untuk mengatur pengaturan visual di pengaturan. Kustomisasi bawaan ini hadir dengan cukup kompleks, dan bukan hanya sebatas setingan jarak pandang dan sebagainya.

Control (9/10)

Review Mini World
Control – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World sebagai Sandbox game Open World menghadirkan kontrol yang umumnya ada pada game sejenis, seperti Minecraft dan banyak lagi.

Mini World memiliki 2 lebih jenis kontrol yaitu, kontrol untuk bergerak dan eksekusi. Seperti kebanyakan game lainnya, kontrol bergerak di letakkan di kanan.

Selain itu, game ini juga menghadirkan 2 jenis kontrol tipe penggerak, yaitu analog dan direct pad. Pemain dapat menemukan kontrol ini di settingan kontrol dalam game.

Addictive (9/10)

Review Mini World
Addictive – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World menjadi salah satu alternatif game untuk pemain yang sangat menikmati open world dan petualangan. Memiliki luas map yang besar bukan main, menjadikan kebebasan player dalam eksplorasi di Mini World.

Hadir dengan banyak item dan fitur yang menarik, menjadikan game ini sebagai game eksperimen oleh pemain. Game ini juga menggabungkan 2 peradaban sekaligus, Purba dan Modern. Maka tidak heran jika ada senjata tombak dan senjata api secara bersamaan.

Music (8/10)

Sebagai game Sandbox Open World, Mini World hadir dengan berbagai sound yang cukup banyak dan variatif. Menghadirkan berbagai sound effect seperti step kaki, suara monster maupun makhluk hidup, ambient yang bisa kamu temukan di dalam hutan lebat maupun dungeon dan banyak lagi.

Sayangnya, game ini tidak memberikan pengalaman bermain dengan Background Music. Mini World hanya sebatas memberikan fitur berupa Sound Effect yang dapat menemani pemain dan membuat game semakin hidup.

Kesimpulan

Mini World menjadi salah satu game Sandbox Open World yang dapat di Mobile. Game yang dimainkan memiliki gameplay action and survival. Dengan tingkat eksplorasi yang tinggi game jadi alternatif bermain games. Berikut kelebihan dan kekurangan Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Hadir dengan berbagai fitur unggulan yang dapat menjadi nilai tambah untuk Mini World sendiri. Game ini hadir dengan item-item yang cukup variatif dan punya fungsi yang tidak kalah menarik. Hal ini mampu membuat pemain merasa tertarik untuk terus mencoba berbagai fitur dan item didalamnya.

Mini World juga memiliki visual yang cukp unik. Walaupun membutuhkan adaptasi dalam menerima bentuk dari karakter yang disajikan. Mini World menjadi Sandbox Open World yang hadir dengan penuh warna dan kaya visual lainnya.

Kekurangan

Dibalik beragamnya fitur dan indahnya visual yang disajikan Mini World, game ini memiliki beberapa kekurangan yang tdak luput dari pengalaman penulis.

Hadir dengan item dan fitur yang beragam tidak menjadikan Mini World akan mempertahankan eksistensinya secara lama. Game ini cukup memberatkan untuk pemain yang memiliki perangkat dengan spesifikasi menengah ke bawah.

Rendering map yang terkesan lambat dan kelancaran bermain yang bisa pemain ukur dari total FPS di sudut layar. Game ini cukup memakan penyimpanan. Mengingat kembarannya Minecraft, game ini masih jauh dari kata stabilitas dan kompatibel ukurannya yang cukup membengkak setelah di instal menjadi pengurangan dalam review kali ini.

Untuk Mini World, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,6.

Sekian Review Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Final Fantasy Type-0, Seri FF Terbaik Untuk PSP

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Final Fantasy Type-0 adalah game yang pertama kali rilis pada 27 Oktober 2011 di Jepang untuk PSP, disusul dengan port dan versi remastered-nya untuk PS Vita dan PS4. Di versi PSPnya sendiri, game ini sebenarnya tidak mempunyai versi bahasa inggris secara resmi. Namun, patch bahasa inggris yang dibuat oleh fans sudah tersedia dan bisa kalian cari di internet.

Jika dibandingkan dengan game PSP lainnya, Final Fantasy Type-0 adalah game dengan ukuran paling besar. Namun hal itu juga dibarengi dengan dunia, cerita, dan visual yang menakjubkan. Game ini menggunakan mekanik action-RPG yang fast phase dan perlu reflek yang cepat. Berbeda dengan game Final fantasy kebanyakan di jaman itu yang masih menggunakan mekanik semi Turn-Base dimana kita akan bertransisi dari map utama kedalam map kecil dalam battle encounter.

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0
Genre Action-RPG
Developer Square Enix
Platform PlayStation Portable, PlayStation Vita, PlayStation 4, Xbox One, PC
Durasi Gameplay 23,5 Jam, 48 Jam untuk 100% Complete

Sinopsis Final Fantasy Type-0

Game Final Fantasy Type-0 mempunyai latar tempat di Orience, sebuah dunia dimana ada 4 fraksi yang saling berperang. Fraksi tersebut adalah Dominion of Rubrum dengan simbol Vermilion Bird, Militesi Empire dengan simbol White Tiger, Concordia dengan simbol Azure Dragon, dan Lorican dengan simbol Black Tortoise.

Cerita dimulai dengan cutscene fraksi Militesi yang mempunyai kekuatan militer yang paling kuat diantara keempat fraksi tersebut, melakukan invasi pada ketiga negara lainnya. Lorican dan Concordia berhasil ditaklukan oleh militer Militesi, dan mereka juga berusaha melakukan invasi ke fraksi terakhir, yaitu Rubrum.

Fraksi Rubrum yang mempunyai basis kekuatan magic dalam keadaan terdesak melawan Militesi lalu memanggil Class Zero. Sebuah kelas akademi yang terdiri dari para murid berbakat yang mempunyai kekuatan luar biasa. Class Zero sendiri terdiri dari 14 karakter utama yaitu Ace, Deuce, Trey, Cater, Cinque, Sice, Seven, Eight, Nine, Jack, Queen,, King, Machina, dan Rem.

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 character

Karakter utama dalam Final Fantasy Type-0 sendiri adalah 14 orang dari Class Zero tersebut. Sepanjang game, kita akan diberikan cerita dan flashback dari masing-masing karakter. Dalam game ini, kita akan berperan sebagai Class Zero yang berusaha merebut kembali kemerdekaan Rubrum dari tangan tentara Militesi.

Gameplay Final Fantasy Type-0 (9/10)

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 gameplay

Hal paling menarik dari Final Fantasy Type-0 adalah segi gameplay-nya. Genre Action-RPG yang dibawakan dalam game ini digarap dengan sangat serius. Setiap battle encouter yang kita temui memerlukan strategi dan pemilihan karakter yang tepat. Pasalnya, game ini mempunyai tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Jika kita asal menyerang tanpa berpikir panjang, karakter kita pasti sudah akan mati semua dalam awal game.

Karena game ini mempunyai 14 karakter utama yang berbeda, maka juga ada 14 gaya bertarung yang tersedia. Karakter tersebut mempunyai tipe dan pola serangan yang bervariasi mulai dari jarak dekat, jarak menengah, sampai jarak jauh. Kita perlu memanfaatkan tipe serangan tersebut pada setiap musuh dan boss yang dilawan agar bisa memenangkan game ini dengan mudah.

Meskipun ada 14 karakter, kita hanya bisa menggunakan 3 karakter dalam satu waktu. Tiga karakter ini bisa kita pakai bergantian dengan cara switch character, dan kedua karakter sisanya akan digerakkan oleh CPU. Jika salah satu dari karakter tersebut mati, kita bisa memilih salah satu dari 11 karakter sisanya dan memanggil mereka untuk bergabung ke dalam party kita, begitu seterusnya sampai karakter tersebut habis.

Tantangan terberat dari Final Fantasy Type-0 adalah cara grainding karakternya. Kita perlu menentukan dengan tepat dari awal game mana karakter yang akan kita fokuskan untuk grainding. Sebenarnya dalam game ini ada fitur training yang bisa grainding level karakter secara otomatis dengan menggunakan sleep mode PSP. Namun, hal tersebut tidak bisa dilakukan jika kalian menggunakan emulator saat memainkannya.

Visual (10/10)

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 visual

Jika dibandingkan dengan game PSP lainnya, Final Fantasy Type-0 bisa dibilang mempunyai visual yang paling bagus. Dunia fantasy dan militer ala Final Fantasy yang ditunjukkan dalam game ini terlihat sangat bagus dan sesuai. Desain dari karakter dalam game ini juga terlihat sangat bervariasi, setiap karakter yang kita pakai mempunyai gaya mereka masing-masing.

Efek partikel jika kita menggunakan magic juga terlihat sangat halus dalam game ini. Sejauh ini, satu-satunya game PSP yang mempunyai visual setara dengan Final Fantasy Type-0 adalah Monster Hunter 3rd Portable, itupun dengan HD Texture MOD yang diambil dari aset game versi PS3nya.

Musik (9/10)

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 musik

Selain visual, musik yang dihadirkan di Final Fantasy Type-0 juga sangat unggul. Musik dengan elemen fantasy dicampur dengan militer terdengar jelas di game ini. Setiap karakter yang kita pakai juga mempunyai dubbing mereka masing-masing, membuat kita lebih nyaman dalam melihat setiap cutscene-nya.

Baca Juga: Review Persona 4 Golden, Entri Terbaik Dari Seri Persona

Kontrol (8/10)

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 kontrol

Dikarenakan game ini mempunyai mekanik Action-RPG yang terdiri dari banyak karakter, kontrolnya pun menjadi cukup rumit. Seperti kebanyakan game lainnya, analog digunakan untuk bergerak, dan D-Pad untuk menyesuaikan angle kamera. Tombol Triangle digunakan untuk melakukan basic attack, dan Square untuk magic attack. Cross digunakan untuk menangkis serangan dan Circle untuk menggunakan ability setiap karakter. Serta Select digunakan untuk menggunakan item.

Jika kita menkombinasikan tombol Cross dengan arah analog, kita bisa melakukan evade pada serangan musuh. Untuk berganti karakter, kita bisa menekan tombol L dan arah kiri pada D-Pad. Ketika salah satu dari tiga karakter kita mati, kita bisa menekan L dan arah atas D-Pad untuk memanggil karakter baru. Selanjutnya, kita bisa menekan R dan arah D-Pad kanan atau kiri untuk memindahkan fokus lock-on pada musuh. Menekan tombol Triangle dan Circle secara bersamaan digunakan untuk memanggil makhluk summoner. Terakhir, tekan R dan Circle untuk mengambil phantoma milik musuh yang telah mati.

Addictive (9/10)

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0 addictive

Game Final Fantasy Type-0 mempunyai gameplay, visual, dan cerita yang sangat menarik. Cerita yang disajikan cukup kompleks, membuat kita akan semakin penasaran dengan kejadian selanjutnya yang akan terjadi. Terlebih lagi good ending yang diberikan juga cukup membuat kita akan selalu mengingat game ini.

Dari segi gameplay, Final Fantasy Type-0 memberikan sesuatu yang juga lebih kompleks dan sulit untuk dikuasai. Perlu waktu untuk bisa terbiasa dengan semua mekanik dalam game ini, dan juga memerlukan strategi dan respon yang tepat dalam menghadapi setiap bossnya. Dunia dalam game ini juga cukup seru untuk dieksplorasi. Kita bisa mengeksplorasinya dengan berjalan kaki, naik pesawat, atau menunggangi chochobo yang bisa kita dapatkan lewat peternakan chochobo.

Kesimpulan Untuk Final Fantasy Type-0

Final Fantasy Type-0
Final Fantasy Type-0

Final Fantasy Type-0 adalah game yang sangat bagus dari segala aspeknya. Cerita yang kompleks dan tragis dari game ini sangat menarik untuk disimak. Gameplay dan visual yang dihadirkan juga tidak kalah bagusnya. Untuk sekelas game PSP, rasanya tidak ada yang kurang dari game ini. Semua aspek terlihat dibuat oleh Square Enix dengan sangat sempurna. Karena itulah, saya selaku reviewer untuk Final Fantasy Type-0 memberikan score akhir untuk game ini dengan 9.5.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Alto’s Odyssey merupakan game Sport Arcade dengan visual yang luar biasa memukau, dan telah mendapat beberapa penghargaan tertentu.

Alto’s Odyssey di kembangkan oleh Team Alto dan Snowman, dirilis pada Februari 2022. Game ini dapat dimainkan di platform Nintendo Switch, IOS, Xbox One, Playstation 4, Android, Windows, dan TVOS.

Baca Juga : Review Evil Nun Series, Horror Game yang Cukup Friendly

Sinopsis Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Menceritakan tentang petualangan sekelompok pemuda pencinta selancar gunung yang menjelajahi sebuah pegunungan yang membentang di balik indahnya cakrawala.

Gurun yang luas sepanjang mata memandang dan tidak terjamah. Berselancar diatasnya, meluncur di atas gunung pasir yang sedikit demi sedikit tersapu angin.

Melintasi jurang, lembah, dan kuil-kuil lagi kota yang sebelumnya pernah berdiri. Alto dan rekannya memulai petualangan bersama dalam menikmati indahnya pemandangan cakrawala dan mengungkap misteri gurun.

Gameplay (8/10)

Review Alto's Odyssey
Gameplay – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Alto’s Odyssey memiliki gameplay seperti game arcade pada umumnya. Jika pemain pernah memainkan Hill Climb Racing, kurang lebih seperti itu gameplay-nya.

Hadir dengan segala mekanisme yang tidak bisa disebut dengan mekanisme. Dibandingkan dengan game sejenis lainnya, Alto’s Odyssey memiliki gameplay yang kelewat simple.

Alto’s Odyssey hadir dengan level tanpa batas untuk gaya permainannya. Hadir dengan mekanisme level yang seiring terus meningkat dengan cara menyelesaikan task tiap level-nya. Menariknya dari Alto’s Odyssey ialah pengambilan latar yang tidak bisa dimundurkan atau di ubah. Latar permainan yang akan terus bergerak maju, tepatnya untuk latar waktu pada permainan.

Graphic (9/10)

Review Alto's Odyssey
Graphic – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Hadir dengan visual yang memanjakan. Jika berbicara mengenai Alto’s Odyssey, yang terlintas pertama kali adalah visual. Alto’s Odyssey hadir dengan visual yang mantap lagi menyejukan. Dengan bekal hadirnya latar tempat pegunungan dan bentang alam yang terus bergerak seiring majunya waktu.

Alto’s Odyssey sebagai game Sport santai ini hadir dengan gerakan karakter dan transisi maupun zooming yang cukup halus. Menghadirkan visual berupa bentang alam pegunungan, lembah, dan banyak lagi objek yang dapat di lihat sepanjang perjalanan skate luncur karakter melaju.

Alto’s Odyssey sebagai game dengan visual yang klasik dan simple. Sedikit terasa hadir dengan gaya siluet dan lighting yang luar biasa sempurna. Tidak heran jika Alto’s Odyssey dapat menjadi salah satu Mobile Game yang wajib dimainkan dikala senggang maupun melepas lelah.

Control (8/10)

Tidak ada kontrol yang dapat dibahas. Alto’s Odyssey merupakan game Arcade bergaya tap-tap. Mengerakkan karakter ketika meluncur di sepanjang jalur pegunungan hanya menggunakan ketukan di layar.

Ada sedikit perbedaan umum yang ada pada game Tap lainnya. Player dapat mengetuk layar sekali untuk melompat dan menahan sedikit ketukan untuk perpanjang tempo lompatan. Selain itu, player dapat menahan ketukan dengan cukup lama untuk melakukan Backflip.

Kebanyakan game sejenis menggunakan metode kontrol seperti ini. Bukan karena lain, hal ini bertujuan untuk menekankan ke salah satu aspek game ini yaitu, Visual.

Addictive (9/10)

Review Alto’s Odyssey
Addictive – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Game sejenis Alto’s Odyssey dapat dirasa cukup membosankan. Mengingat gaya bermain yang monoton, gaya bermain yang begitu-begitu saja.

Hal ini masih mendapatkan alasan karena menekankan aspek Arcade dan visual dari Alto’s Odyssey. Game ini lebih cocok untuk player yang mencoba untuk istirahat dan refreshing dari lelahnya dunia setelah kerja ataupun aktivitas yang menguras daya pikir.

Walaupun begitu, game ini masih sangat worth untuk player yang biasanya memainkan game kompetitif, dan ingin menangkan emosi akibat negatif dari game kompetitif.

Music (10/10)

Sebagai game yang ditujukan untuk meraih ketenangan emosi, Alto’s Odyssey juga hadir dengan Background Music yang cukup menyejukkan.

Background Music yang masih satu padu dengan latar dari game tersebut. Memiliki Background Music yang umumnya dijumpai pada game atau film dengan tema dan latar di pegunungan. Lebih tepatnya memiliki Background Music dengan tema pada pasir atau gunung pasir yang menggambarkan betapa luasnya pegunungan tersebut.

Hadir dengan Sound Effect yang cukup kompleks. Bukan hanya suara alam pegunungan saja, Alto’s Odyssey hadir dengan Sound Effect yang unik, dimana memiliki Sound yang berbeda ketika jatuh maupun mendarat dengan posisi dan gaya yang berbeda juga.

Hadir dengan suara alam pegunungan, kicauan burung, deru angin, hingga badai yang terkadang mengganggu pandangan pemain.

Kesimpulan

Alto’s Odyssey menjadi salah satu game yang cocok sebagai penenang akibat efek negatif dari dunia kerja, aktivitas melelahkan, bahkan losetreak di kompetitif game. Berikut kelebihan dan kekurangan Alto’s Odyssey yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Alto’s Odyssey menjadi salah satu game yang dapat dimainkan oleh semua umur. Hadir dengan visual yang memanjakan mata dan sound yang mampu membawa perasaan pemain ke dalam ilusi indahnya alam dunia.

Alto’s Odyssey cukup worth untuk mereka yang senang dengan game santai, game yang tanpa takut akan kehilangan poin ketika kalah dalam permainan.

Kekurangan

Dibalik kelebihan Alto’s Odyssey, game ini masih memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan seperti pada kontrol.

Hadir dengan kontrol eksekusi yang minim, membuat permainan dan pemain cepat merasa bosan. Walaupun Alto’s Odyssey merupakan game arcade, diharapkan memiliki sedikit ketersediaan variasi pada kontrol.

Untuk Alto’s Odyssey, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,8.

Sekian Review Alto’s Odyssey yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Resident Evil 2 Remake, Bukan Sekedar Nostalgia

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Capcom selaku pengembang dari Resident Evil telah merilis remake untuk Resident Evil 2 pada 25 Januari 2019 lalu. Remake ini disambut sangat baik oleh para fans dan menjadi remake game yang paling berhasil untuk seri Resident Evil. Hal tersebut dikarenakan game ini yang mampu menghadirkan mekanik dan elemen dari Resident Evil klasik dengan sangat baik. Hilangnya elemen horror di seri Resident Evil 5 dan 6. Serta perubahan drastis style gameplay RE di Resident Evil 7 membuat game ini mempunyai antusiasme yang tinggi dari para fansnya.

Game ini merupakan remake untuk seri originalnya yang rilis pada 21 Januari 1998 untuk PlayStation, Nintendo 64, GameCube, Dreamcast, dan juga PC.

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake
Genre Survival Horror, Third Person Shooter
Developer Capcom
Platform PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X an Series S, PC
Durasi Gameplay 8,5 Jam. 33,5 Jam untuk 100% Complete

Sinopsis Resident Evil 2 Remake

Sama dengan seri originalnya, Resident Evil 2 Remake bercerita tentang Leon S. Kennedy dan Claire Redfield yang terjebak dalam outbreak T-Virus di Racoon City. Leon S. Kennedy yang terlambat satu hari dari dinas polisi pertamanya di Racoon City malah harus dihadapkan dengan seiisi kota yang sudah menjadi zombie.

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake gameplay

Sedangkan Claire Redfield datang ke kota tersebut untuk mencari kakaknya yang menghilang, yaitu Chris Redfield yang juga menjadi karakter utama di Resident Evil 1. Leon dan Claire tanpa sengaja bertemu di sebuah minimarket yang telah dikepung oleh zombie, membuat mereka harus saling membantu dalam menghadapi situasi ini.

Dalam Resident Evil 2 remake, kita akan mengungkap alasan dibalik outbreaknya T-Virus di Racoon City dan juga mengungkap virus baru bernama G-Virus yang diciptakan oleh William Birkin.

Gameplay (10/10)

Resident Evil 2 Remake membawa elemen dan mekanik yang sama dengan seri lamanya, namun dengan banyak pembaruan dari segi visual. Kita akan bolak-balik mengeksplorasi kantor RPD dan Umbrella. Monster-monster BOW klasik seperti licker dan alligator juga kembali hadir di seri ini. Tidak lupa kita juga akan bermain petak umpet dengan Mr. X alias Tyrant T-103 di hampir sepanjang game.

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake gameplay

Adanya puzzle-puzzle serta save room yang menjadi ciri khas dari seri Resident Evil. Serta elemen manajemen inventori serta peluru yang sempat hilang di beberapa seri RE sebelumnya juga menambah kesan nostalgia kita untuk game ini.

Sama seperti seri originalnya, Resident Evil 2 Remake juga terbagi menjadi 2 cerita, kita bisa menggunakan Leon dan Clair di playtrough ke 2 atau sebaliknya. Berbeda dengan Remake untuk Resident Evil 1 yang hanya mengubah visualnya saja, gameplay dari Resident Evil 2 Remake juga dirubah secara drastis. Berbeda dengan seri originalnya yang menggunakan kamera fixed angle, game ini menggunakan perspektif kamera Third Person.

Visual (10/10)

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake gameplay

Pembaruan visual di Resident Evil 2 Remake dari seri originalnya tentu saja terlihat sangat mencolok. Meskipun tata letak tempat game ini hampir semua diambil dari seri originalnya, kamera third person yang dipakai membuat kita bisa melihat tempat tersebut dengan lebih detail.

Pencahayaan di setiap tempat yang sangat rapi membuat atmosfer horror dalam game ini semakin berasa. Desain karakter, zombie, dan BOW juga dibuat dengan sangat baik, menambah kesan menarik kita dalam bernostalgia di game ini.

Musik (9/10)

Musik dari Resident Evil 2 Remake mempunyai perubahan yang cukup signifikan dari seri originalnya. Adanya dubbing karakter untuk seri remake ini membuat ceritanya bisa lebih dinikmati. Suara-suara zombie dan BOW yang semakin variatif juga membuat kita bisa lebih waspada dengan makhluk yang sedang menghadang kita. Selain itu, SFX yang diberikan juga semakin bervariasi dan cukup detail.

Baca Juga: Resident Evil 4 Remake Dikonfirmasi Rilis Tahun Depan

Addictive (9/10)

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake gameplay

Dengan durasi gameplay sekitar 8,5 jam, Resident Evil 2 Remake berhasil memberikan pengalaman bermain yang sangat adiktif dan memoriable. Adanya puzzle dan gameplay bolak-balik ke satu tempat yang sama ala seri klasik Resident Evil berhasil dibawakan dengan sangat baik dan rapi di game ini.

Kamera third-person yang dipakai juga membuat game ini lebih mempunyai sisi actionnya daripada Resident Evil 7 yang terkesan sangat horror.

Kesimpulan Untuk Resident Evil 2 Remake

Resident Evil 2
Resident Evil 2 Remake gameplay

Resident Evil 2 Remake bisa dibilang adalah remake paling berhasil untuk seri Resident Evil. Banyaknya perkembangan dari segi visual dan gameplay-nya membuat game ini diterima dengan sangat baik oleh para fans. Cerita yang dihadirkan juga cukup membuat kita bernostalgia dengan seri originalnya.

Berbeda dengan Resident Evil 1 Remake hanya menambah segi visualnya saja dan Resident Evil 3 Remake yang terlalu mempersingkat gameplay dan story dari seri originalnya. Resident Evil 2 Remake merupakan game remake untuk seri Resident Evil yang paling bagus, rapi, serta berhasil disepanjang seri Resident Evil saat ini. Karena beberapa hal tersebut, saya selaku reviewer game ini memberikan score akhir untuk Resident Evil 2 Remake dengan 9.5 .

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity. Tetap menjadi gamer yang sultan dengan top up mudah dan murah di gamefinity.id

Review Five Night at Freddy’s, Shift Malam yang Menegangkan

GAMEFINITY.ID, YogyakartaFive Night at Freddy’s adalah sebuah game horror point & click yang pertama kali rilis pada 8 Agustus 2014. Sampai saat ini, ScottGames selaku pengembang dari seri FNaF telah merilis 8 seri utama untuk Five Night at Freddy’s. FNaF membawa mekanik yang fresh dan sederhana untuk genre horror dengan point & click-nya.

Dalam game horror, kita biasanya akan merasakan ketegangan karena banyaknya eksplorasi tempat-tempat baru yang belum familiar. Namun, Five Night at Freddy’s menghadirkan mekanik yang berbeda karena dalam game ini, kita hanya berada di satu ruangan saja.

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s
Genre Horror, Point & Click
Developer Scott Cawthon, ScottGames
Platform PlayStation 4, Xbox One, Nintendo Switch, PC, Android, iOS, Windows Phone
Size 250 MB (PC)
Durasi Gameplay 2,5 Jam. 5,5 Jam untuk 100% Complete

Sinopsis Five Night at Freddy’s

Sebenarnya dalam seri Five Night at Freddy’s yang pertama, kita tidak diberikan storyline pasti tentang apa yang terjadi di game tersebut dan bagaimana asal muasalnya. Kita hanya akan berperan sebagai seorang satpam atau security yang mendapatkan shift malam untuk mengawasi sebuah toko Pizza bernama Freddy Fazbear. Dalam toko tersebut, terdapat 4 boneka bernama animatronics yang menjadi maskot untuk Freddy Fazbear.

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s Gameplay

4 Animatronic tersebut adalah Freddy Fazbear, Bonnie the Bunny, Chica the Chicken, dan Foxy the Pirate Fox. Boneka robot yang lucu tersebut ternyata bisa hidup dimalam hari dan akan meneror kita sebagai player. Sama seperti judulnya, Dalam FNaF kita akan bertahan selama 5 hari menjaga shift malam di Freddy Fazbear dari jam 12 malam sampai 6 pagi.

Dalam game ini, ada 1 animatronics lagi yang akan muncul sebagai easter egg, yaitu Golden Freddy. Asal muasal dari 5 animatronics tersebut tidak dijelaskan dalam seri pertamanya ini. Namun, jika kita juga memainkan game-game setelahnya, kita akan mengetahui alasan dari hidupnya para robot animatronics tersebut dan sebuah insiden mengerikan di Freddy Fazbear bernama “The Bite of ’87”.

Gameplay (9/10)

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s Gameplay

Five Night at Freddy’s mempunyai gameplay yang sangat sederhana. Kita hanya duduk di kursi cctv dan mengamati ruangan-ruangan di Freddy Fazbear. Jika ada animatronics yang mendekat dan sampai ke pintu ruangan, kita harus buru-buru menekan tombol untuk menutup pintu.

Meskipun terlihat sederhana, FnaF memberikan mekanik berupa durasi baterai yang akan semakin berkurang jika kita membuka cctv, menutup pintu, atau menyalakan lampu. Jadi, kita juga harus pintar-pintar mengolah baterai kita sampai jam 6 pagi. Jika misalnya baterai tersebut habis terlebih dulu sebelum jam 6, semua lampu ruangan akan mati dan kita hanya bisa pasrah.

Visual (8/10)

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s Gameplay

Seri pertama dari Five Night at Freddy’s ini sebenarnya mempunyai visual yang tidak seseram seri-seri setelahnya. Ruangan dan lampu-lampu minim layaknya game-game horror lainnya bisa terlihat lewat cctv di game ini. Desain animatronics yang dihadirkan juga terkesan lucu dan menggemaskan jika kita tidak tahu kenyataan bahwa mereka bisa hidup.

Musik (8/10)

Salah satu elemen penting dari game horror adalah bagian musiknya, begitu juga dengan Five Night at Freddy’s. Kita akan diberikan banyak SFX aneh seperti suara langkah kaki untuk mengetahui pergerakan dari para animatronics. Walaupun elemen suara dalam seri pertama FNaF ini tidak begitu penting, namun ambien horror yang dihadirkan tetap saja membuat tegang dan merinding.

Baca Juga: Review Evil Nun Series, Horror Game yang Cukup Friendly

Addictive (9/10)

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s Gameplay

Karena Five Night at Freddy’s mempunyai playtime yang cukup singkat, game ini cenderung sangat adiktif dan tidak membosankan. Para animatronics yang akan semakin ganas dari hari ke hari membuat kita akan semakin merasa tegang memainkannya. Terlebih lagi, seri FNaF dikenal dengan banyaknya easter egg yang diberikan oleh pengembangnya.

Five Night at Freddy’s juga mempunyai fanbase yang cukup besar untuk membahas banyaknya konten dari game ini. Asal-usul dari cerita yang terus dikembangkan oleh developer-nya juga membuat game ini selalu mempunyai player aktif dan fanbase yang besar dan solid.

Kesimpulan Untuk Five Night at Freddy’s

Five Night at Freddy's
Five Night at Freddy’s Gameplay

Five Night at Freddy’s adalah game salah satu seri game horror yang sangat wajib untuk diikuti. Mekanik gameplay yang sederhana dan unik namun sangat menegangkan dari FNaF membuat game ini sangat layak untuk kalian coba. Storyline yang dihadirkan juga cukup seru dan unik dimana Scott Cawthon selaku pengembang dari game ini selalu menghadirkan story dari FNaF melalui easter egg dan mini games. Hal tersebut membuat para player-nya bisa menafsirkan sendiri tentang ceritanya dan menjadi pembahasan yang menarik di fanbase-nya. Karena hal tersebutlah, saya selaku reviewer dari game ini memberikan score akhir untuk FNaF dengan 8.5 .

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.