GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Paine, salah satu hero AoV yang pada saat masa perilisannya juga ngeselin. Dan kebetulan saya beli Paine waktu lagi peak-nya. Hingga saat ini pun Paine tetap menjadi salah satu pilihan saya ketika bermain sebagai jungler.
Kalau ditanya alasannya kenapa, ya karena ini hero enak banget bagi kalian yang suka sat set sat set. Sama halnya Butterfly yang zaman dulu ditakuti para hero empuk, hero ini juga predator bagi archer dan mage.
Nah, kita lanjutkan ke pembahasan lebih lanjut.
Paine Class & Role
Paine waktu rilis dulu dikategorikan dalam kelas Mage dan Assassin seperti Liliana. Namun, saat ini Paine hanya ada di kelas Assassin meskipun damage utamanya masih berbentuk magic damage.
Untuk role dari hero ini yang direkomendasikan adalah sebagai jungler. Mengapa? Karena hal ini berhubungan dengan kebutuhan kill dan assist untuk mengembangkan skill pasif miliknya, sama seperti Zanis.
Dulu juga pernah sering digunakan sebagai Midlaner, namun seringkali juga kewalahan oleh hero Harass seperti Krixi. Apalagi sekarang ada Yue dan Iggy, Paine masih berniat clear minion dah sekarat duluan.
Baca Juga: Event Baru BanG Dream! Spesial Anniversary ke-4
Paine Skill
Paine Pasif: Soul Divide
Pasif dari Paine ini merupakan pasif yang akan aktif setelah menggunakan skill apapun.
Soul Divide memungkinkan Paine untuk merubah attack normal miliknya yang awalnya berbentuk physical damage menjadi magic damage dalam rentang waktu 5 detik. Skill ini juga meningkatkan attack speed milik Paine sebesar 30% dan dapat ditumpuk (stack).
Normal attack pertama milik Paine memungkinkan Paine untuk teleport ke belakang musuh dengan damage yang lebih besar. Jadi kalau serang dari kiri, nanti tembus ke kanan.
Skill ini juga dapat meningkatkan kapasitas energi setiap kill dan assist. Makanya, nih hero enaknya jadi jungle yang kerjaannya culik sana culik sini.
Paine Skill 1: Soul Tidings
Paine disini berpisah jiwa dan raganya selama beberapa detik. Jiwa Paine ini akan bergerak secara leluasa meninggalkan badannya dengan tambahan movement speed dan dapat memberi damage bagi musuh yang dilewati.
Nah, badannya ini terkesan beban, selain hanya diam di tempat, badannya yang ditinggalkan ini juga dapat menerima damage. Meski begitu, badannya ini kalau ditinggal jiwanya tidak bisa terkena control effect dan memiliki damage reduction sebesar 40%.
Nah, setelah periode jiwa melayangnya Paine ini berakhir, nanti badannya akan teleport ke jiwanya.
Sebenarnya skill ini dapat dikategorikan sebagai skill kabur, tapi ya susah sih kaburnya, berharap HP belum habis aja kalau musuhnya masih nggebukin.
Paine Skill 2: Elegy
Dapat dikatakan sebagai skill paling penting diantara lainnya, karena skill ini dapat menentukan kalian dapat bertahan di depan atau tidak.
Saat skill ini digunakan, Paine akan membentuk sebuah lingkaran. Bukan untuk menghalau beruang laut, melainkan memberikan magic damage dan silence terhadap musuh.
Nah bila Paine masih berada di lingkaran tersebut setelah beberapa detik, nanti energinya bisa pulih sesuai dengan level skill. Skill ini disebut penting ya karena ini, kalau ndak ada energi susah kabur nanti, buat kombo aja susah kalau tanpa energi.
Oh ya, skill aktif ini punya skill pasif, pusing yak. Pasif dari skill ini adalah bila Paine menerima magic damage, maka ia akan mengubah 30% dari damage tersebut menjadi HP dalam 5 detik.
Tips: Kalian dapat menggunakan skill 1 untuk meninggalkan lingkaran. Selama badan yang ditinggalkan masih ada di dalam lingkaran, energi masih dapat dipulihkan.
Paine Skill 3: Acknowledge
Inti dari skill ini adalah jumpscare. Datang ke war dengan gaya, melayang di angkasa menuju mage dan archer di belakang. Mendarat damage-nya sakit (kalau pas lingkaran target), kena kombo archer dan mage meninggal.
Ya, kira-kira begitulah cara main dengan ultimate milik Paine ini. Jaraknya sangat jauh, dan kalau musuh ada di lingkaran target, damage-nya perih. Musuh yang ditemui waktu perjalanan ke lingkaran target juga dapat 50% damage.
Arcana
Arcana yang biasa saya gunakan adalah full magic damage tanpa proteksi apapun. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan damage output dari Paine. Saya sertakan beberapa cooldown reduction agar ya lebih cepat cooldown-nya.
Walau terlihat agak nggak penting, namun bagi saya itu hal yang lumayan penting. Tidak lupa, magic life steal, karena survivability nih hero kaya kertas buku harga seribuan.
Violate 10, Sap 10, Flurry 2 – Hex 8
Atau bisa juga menggunakan arcana full magic damage, magic pierce, dan attack speed.
Violate 10, Devour 10, Flurry 10.
Baca Juga: Ghost of Tsushima Dapatkan Patch Terakhir
Rune
Sama seperti Krizzix kemarin, untuk rune yang digunakan Paine saya memiliki kesamaan dengan top server yaitu menggunakan Curse of Death, emang dari dulu harusnya pakai Curse of Death sih.
Main Rune: Lokheim -> Shadow Blade -> Deadly Claw -> Curse of Death
1st Secondary Rune: Human -> Mark of Frost/Enhanced Restore
2nd Secondary Rune: Human -> Gunslinger
Curse of Death digunakan untuk memaksimalkan potensi burst damage dari Paine biar makin perih. Shadow Blade dan Deadly Claw juga berguna untuk mendukung hal tersebut.
Untuk secondary rune pertama bisa memilih antara Mark of Frost atau Enhanced Restore untuk menambah survivability. Secondary rune kedua disarankan untuk menggunakan faksi Human kembali agar dapat menggunakan rune tier dua.
Item Build
Untuk jungler sudah pasti ya, karena bawa punish jangan sia-siakan kesempatan untuk beli item jungle. Dalam kasus Paine, maka kita pakai Loki’s Curse, jangan Scorching Wind atau Soulreaver, nggak nyambung.
Nah, berikut item build yang direkomendasikan:
Loki’s Curse -> Gilded Greaves -> Frostguard -> Hecate’s Diadem -> Rhea’s Blessing -> Blade of Eternity/Arctic Orb
Loki’s Curse tentu saja dipakai karena Paine merupakan jungler yang berfokus pada magic damage.
Gilded Greaves dipakai untuk memberi efek resistance terhadap CC. Karena percayalah, ini hero benci banget ama CC.\
Frostguard, efeknya hampir sama seperti Mail of Pain, namun damage yang dihasilkan item ini berupa magic. Item ini juga dapat mengurangi attack speed dan movement speed, jadinya berguna untuk Paine.
Hecate’s Diadem berguna untuk meningkatkan magic power dengan pasifnya.
Rhea’s Blessing juga dapat menambah survivability Paine dengan tambahan magic life steal miliknya.
Terakhir adalah item khusus survivability, bisa pakai BoE tapi jangan lupa ganti kalau cooldown atau sudah dua kali kepake. Kalau Arctic Orb tinggal tunggu cooldown aja.
How to Play
Nah, disini kita akan membahas judul dari artikel ini. Kenapa kok disebut gampang masuk keluar sulit?
Jadi, alasannya adalah skill ultimate milik Paine itu sendiri, kalau masuk ke dalam war sangatlah mudah karena ya tinggal arahin skill aja. Namun, karena Paine dalam war harus masuk ke dalam, maka keluar dari war tersebut merupakan hal yang sulit.
Ketika kalian tidak dapat keluar dari war dengan mudah, satu-satunya jalan adalah menculik archer dan mage dulu sebagai damage dealer. Karena dengan hilangnya dua orang itu, nasib kalian yang berada di posisi belakang musuh akan lebih aman.
Namun, ada hal yang perlu diperhatikan.
Timing harus tepat, terlalu awal masuk ke dalam war dan kalian akan menjadi samsak.
Terlalu lambat masuk war teman kalian yang bonyok bahkan mati.
Nggak mampu kill archer/mage atau siapapun yang di-commit kalian jadi samsak.
Sekali kombo musuh belum mati, kalian jadi samsak.
Masuk berhasil tapi kena CC, kalian jadi samsak.
Intinya, kalau timing-nya bagus kaliat bisa selamat, kalau miss kalian dijamin bonyok.
Ya, memang sesusah itu pakai Paine, namun kalian akan terbiasa lama-kelamaan.
Kalau sudah jago, archer sama mage musuh pasti bakal ketar-ketir dan ragu-ragu untuk positioning di belakang.
How to Play Against
Kalian sudah tahu kan kalau Paine punya kondisi yang melawan dirinya dalam jumlah banyak.
Nah maka dari itu ada beberapa cara counter Paine.
Pertama, pakai support yang selalu menempel archer, dengan ini Paine akan lebih kesulitan untuk main culik-culik.
Kedua, hard CC, Arum dan Aleister menjadi pilihan.
Ketiga, jangan pick hero tipis, Paine kelemahannya adalah ketika diajak fight lama. Karena dia tipe hero burst, maka damage output yang dihasilkannya hanya maksimum pada waktu tertentu.
Keempat, pick mage dan archer lincah, contohnya Eland’orr. Selama kalian berada di luar attack area Paine, kalian akan aman dari burst miliknya.
Nah, itulah poin-poin yang harus diperhatikan saat melawan Paine. Intinya adalah membuat Paine ini salah masuk war.
Kesimpulan
Paine, seorang jungler yang kalau dipakai seperti mudah, padahal kalau sudah urusan macro susah pakainya.
Meskipun memiliki burst damage yang perih, namun salah langkah sekali dapat mengakibatkan hal yang fatal.
Diusahakan untuk menjaga timing yang tepat saat masuk ke dalam war.