Category Archives: Film & TV

Suka Nonton Hyouka? Ini Rekomendasi Anime Sejenisnya!

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Hyouka adalah kisah tentang Houtarou Oreki, seorang siswa di Sekolah Menengah Atas Kamiyama, yang moto hidupnya adalah menghemat sebanyak mungkin energi. Namun, semua berubah ketika ia terpaksa bergabung dengan Klub Sastra Klasik yang hampir bubar. Demeanor anti-sosial Oreki terganggu oleh salah satu anggota klub, seorang gadis bernama Eru Chitanda. Akhirnya, Oreki menemukan tujuan dalam hidupnya saat ia dan anggota klub lainnya membantu Chitanda dalam memecahkan kasus misterius.

Anime ini adalah perpaduan sempurna antara potret kehidupan sehari-hari yang indah secara visual dan thriller, dengan elemen romantis yang halus diselipkan di beberapa tempat.

Dalam artikel ini, kami telah merangkum 5 anime untuk kamu tonton jika kamu menikmati Hyouka.

1. Black Butler – Anime Sejenis Hyouka

Black Butler - Sejenis Anime Hyouka
Black Butler – Sejenis Anime Hyouka

Lebih condong ke nuansa yang lebih gelap dan tajam, Black Butler memiliki nuansa misteri dan ketegangan yang sama dengan Hyouka. Ceritanya berkisah tentang keluarga Phantomhive yang dibunuh oleh entitas jahat yang tidak dikenal. Satu-satunya yang selamat, Ciel Phantomhive yang berusia 12 tahun, membuat kontrak dengan iblis yang ia beri nama Sebastian. Nama ini sesuai dengan nama anjingnya yang sudah meninggal. Bersama-sama, mereka memecahkan misteri supranatural ketika Ciel mewarisi posisi ayahnya sebagai penjaga Ratu Victoria. Ayahnya yang bertugas menangani kasus-kasus yang sangat penting menurut sang Ratu sendiri.

Baca juga:

2. The Melancholy of Haruhi Suzumiya

The Melancholy of Haruhi Suzumiya
The Melancholy of Haruhi Suzumiya

Kyon, seperti Hotaro dari Hyouka, meskipun enggan, dipaksa oleh Haruhi Suzumiya, seorang gadis aneh yang suka berurusan dengan makhluk dan fenomena supernatural, untuk mendirikan klub baru yang dedikasi untuk menyelidiki hal-hal aneh tersebut. Dia memberi nama klub itu “SOS Brigade” yang merupakan singkatan dari “Menyebarkan kegembiraan ke seluruh dunia dengan Brigade Haruhi Suzumiya.” Kedua mereka, bersama tiga anggota baru, Yuki Nagato, Mikuru Asahina, dan Itsuki Koizumi – yang semua eksentrik dengan caranya sendiri – bekerja untuk mewujudkan visi Haruki untuk klub tersebut.

3. Ghost Hunt – Anime Sejenis  Hyouka

Ghost Hunt - Sejenis Anime Hyouka
Ghost Hunt – Sejenis Anime Hyouka

Mirip dengan Hyouka, Ghost Hunt menampilkan seorang pelajar yang terlibat dalam memecahkan misteri, tetapi kali ini melibatkan hal-hal paranormal. Protagonisnya, Mai Taniyama, secara tidak sengaja terlibat dalam penyelidikan berburu hantu oleh Kazuya Shibuya di bawah organisasinya, Shibuya Psychic Research (SPR).

Mai selalu antusias dengan kisah hantu yang dia bagikan dengan teman-temannya, dan sekarang dia menjadi saksi kasus-kasus supranatural nyata yang terungkap di depannya. Dia juga terungkap memiliki kemampuan psikis tertentu yang berkontribusi pada pemecahan kasus-kasus mereka.

4. Gosick – Anime Sejenis Hyouka

Gosick - Sejenis Anime Hyouka
Gosick – Sejenis Anime Hyouka

Diadaptasi dari seri novel ringan karya Kazuki Sakuraba, Gosick berlatar di negara Eropa fiksi bernama Saubureme pada tahun 1920-an. Protagonisnya, Kazuya Kujo, adalah seorang mahasiswa pertukaran Jepang yang baru saja masuk ke Akademi St. Marguerite yang bergengsi. Di mana dia bertemu dengan gadis eksentrik dan misterius, Victorique de Blois, dengan pikiran brilian yang suka memecahkan misteri.

Seperti klub sastra di Hyouka, kedua karakter ini terlibat dalam berbagai kasus kriminal yang sulit dipecahkan. Sambil pada saat yang sama mengembangkan ikatan satu sama lain.

5. Kokoro Connect

Kokoro Connect
Kokoro Connect

Anime seinen ini mengisahkan lima siswa aneh di Yamaboshi Academy yang bersama-sama membentuk Student Culture Society. Semuanya berjalan baik sampai suatu hari dua anggota, Aoki dan Yui, bertukar tubuh. Fenomena aneh ini akhirnya terjadi pada semua lima anggota.

Baca juga:

Ternyata ini bukan hanya kejadian acak, dan ada kekuatan yang bekerja di balik keanehan ini. Kelima teman tersebut kemudian dipaksa untuk terhubung satu sama lain pada tingkat yang lebih dalam. Karakter mereka diuji oleh entitas yang tidak dikenal ketika mereka dihadapkan pada rahasia tersembunyi dan teka-teki tentang satu sama lain.

Demikian pembahasan Suka Nonton Hyouka? Ini Rekomendasi Anime Sejenisnya!. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Film Live-Action Golden Kamuy Tayang Tahun Depan

GAMEFINITY.ID, Ngawi – Film live-action dari manga Satoru Noda, Golden Kamuy dikonfirmasi tayang pada 19 Januari 2024. Kabar ini diumumkan oleh akun media sosial resmi film pada Rabu (30/8/2023). Selain jadwal tayang, turut diungkap juga sebuah trailer, visual, pemeran dan staf. Simak informasi selengkapnya di bawah ini:

Trailer dan pemeran

Pada Rabu, 30 Agustus 2023, akun twitter resmi Golden Kamuy mengumumkan bahwa film ini bakal tayang pada 19 Januari 2024. Selain itu, mereka juga merilis trailer perdana yang memuat cuplikan film beserta jajaran pemerannya. Kento Yamazaki yang mendapat julukan ‘Prince of Live Action’ didapuk sebagai pemeran utama film ini, yaitu Saichi Sugimoto.

Berikut daftar lengkap para pemerannya:

  • Kento Yamazaki sebagai Saichi Sugimoto
  • Anna Yamada sebagai Asirpa
  • Gordon Maeda sebagai Hyakunosuke Ogata
  • Yuma Yamoto sebagai Yoshitake Shiraishi
  • Asuka Kudo sebagai Hajime Tsukishima
  • Shuntaro Yanagi sebagai Yohei/Kohei Nikaido
  • Ryohei Otani sebagai Genjiro Tanigaki
  • Katsuya sebagai Tatsuma Ushiyama
  • Katsumi Kiba sebagai Shinpachi Nagakura
  • Hisako Okata sebagai Huci
  • Makita Sports sebagai Takechiyo Goto
  • Debo Akibe sebagai Adiknya Kakek Asirpa
  • Hiroshi Tamaki sebagai Tokushiro Tsurumi
  • Hiroshi Tachi sebagai Toshizo Hijikata

Film ini diproduksi oleh CREDEUS dan disutradarai oleh Shigeaki Kubo. Tsutomu Kuroiwa bertugas sebagai penulis naskah, sementara Yutaka Yamada sebagai komposer musik. Selain itu juga ada Hiroshi Nakagawa dan Debo Akibe sebagai Ainu SPV.

Baca Juga: 

Sinopsis Golden Kamuy

Golden Kamuy

Manga Golden Kamuy karya Satoru Noda pertama kali diluncurkan melalui majalah Weekly Young Jump, Shueisha pada tahun 2014 silam. Manga ini sudah mendapat adaptasi anime sebanyak 4 musim, yang ditayangkan sejak tahun 2018 hingga 2023.

Dilansir dari Anime News Network, manga Golden Kamuy mengambil latar pada awal abad ke 20. Bercerita tentang seorang veteran perang Rusia-Jepang yang bernama Saichi Sugimoto. Dia mencoba mencari nafkah dengan memburu emas di pedalaman Hokkaido.

Suatu ketika, Saichi menemukan sebuah peta harta karun emas Ainu yang tersembunyi. Dia pun memulai pencarian berbahaya untuk menemukannya. Akan tetapi, dia bukan satu-satunya orang yang mengincar harta karun emas tersebut. Banyak orang yang juga mengincarnya, bahkan tidak segan untuk membunuh demi emas tersebut.

Itulah informasi terbaru dari film live-action Golden Kamuy yang akan tayang pada 19 Januari 2024. Pantau terus informasi menarik lainnya di gamefinity.id.

Ya Boy Kongming! Merilis Teaser Berbahasa Cina

GAMEFINITY.ID, PATI – Bayangkan seorang tokoh sejarah yang hidup di zaman kuno tiba – tiba saja dipindahkan ke era modern. Itulah yang dihadirkan di anime dan manga berjudul Ya Boy Kongming! atau nama lainnya Paripi Kōmei. Setelah adaptasi anime, manga karya Yuto Yotsuba and Ryō Ogawa mendapatkan adaptasi Live Action yang telah merilis Teaser pertamanya berbahasa China.

Trailer Dengan Bahasa Cina

Adaptasi Live-Action dari manga populer berjudul Ya Boy Kongming atau dalam bahasa Jepang Paripi Komei merilis teaser pertama. Dalam teaser tersebut ditunjukkan Kongming, tokoh sejarah paling terkenal dari era Three Kingdom yang terlempar ke era modern. Berbeda dengan versi animenya yang sama sekali tidak ada bahasa cina, di Live-Action terdapat narasi dengan bahasa Cina. Narasi ini diisi oleh Dean Fujioka yang juga berperan sebagai Liu Bei di Live-Action ini.

Osamu Mukai akan berperan sebagai Zhuge Kongmin atau lebih dikenal sebagai Zhuge Liang. Sedangkan Moka Kamishiraishi akan berperan sebagai protagonis utama, Eiko. Live-Action ini akan dirilis dalam bentuk series yang akan mulai ditayangkan pada 27 September 2023 nanti.

Baca Juga:

Karakter One Piece Live Action ini Mirip Artis Indonesia!

Tentang Ya Boy Kongming!

Ya Boy Kongming! atau nama Jepangnya Paripi Komei merupakan manga karya Yuto Yotsuba and Ryō Ogawa. Manga ini mengabungkan antara musik, drama, dan sedikit unsur sejarah sebagai daya tariknya. Pada awal tahun 2022 tepatnya pada bulan April anime Paripi Komei menayangkan episode pertamanya. Anime ini terbilang cukup sukses dan berhasil menarik banyak penonton dengan tema uniknya.

Zhuge Kongming adalah salah satu ahli taktik terhebat pada periode Three Kingdom di abad ketiga Tiongkok. Setelah meraih beberapa kali kemenangan di pertempuran sepanjang hidupnya, Kongming jatuh sakit parah dan meninggal dunia. Saat dia menghembuskan nafas terakhirnya, Kongming berharap jika dia bereinkarnasi, dia ingin terlahir kembali di era yang lebih damai.

Keinginannya terkabul, dan Kongming terbangun di Tokyo masa kini dengan tubuh yang lebih muda dan ingatan yang masih utuh. Terseret ke dalam dunia yang tidak dikenalnya, ia menemukan jalan ke sebuah klub malam dan bertemu dengan Eiko Tsukimi, seorang penyanyi bercita-cita tinggi yang penampilannya langsung memikat hatinya.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton Live-Action Ya Boy Kongming!? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

The Idol Resmi Dihentikan HBO setelah Satu Season!

GAMEFINITY.ID, Bandung – HBO telah resmi menghentikan serial The Idol setelah satu pertama. Artinya, serial buatan Sam Levinson dan Abel “The Weeknd” Tesyafe tidak akan kembali untuk season kedua. Kabar ini tidak begitu mengejutkan mengingat serial original HBO itu disebut-sebut sebagai salah satu serial terkontroversial sepanjang masa.

Jadi Serial Terkontroversial, The Idol Dihentikan HBO!

The Idol HBO cancelled

“The Idol menjadi salah satu program original HBO terprovokatif, dan kami puas dengan tanggapan penonton yang kuat. Setelah banyak pertimbangan, HBO, dan juga creator serta produser sudah memutuskan tidak melanjutkannya ke season kedua. Kami berterima kasih pada kreator, pemeran, dan kru atas kerja yang luar biasa,” tulis perwakilan HBO dilansir dari Variety.

Serial yang juga dibintangi Lily-Rose Depp itu tayang perdana di HBO pada 4 Juni 2023 dan langsung menjadi sorotan. Selama penayangan season pertama yang memiliki lima episode, kritikus dan penonton beramai-ramai mengkritik serial tersebut sebagai cabul dan membosankan. Faktanya, The Idol menjadi serial original HBO dengan rating terburuk di Rotten Tomatoes.

Baca juga:

Terlebih, The Idol juga sudah memicu kontroversi bahkan sebelum tayang perdana. Rolling Stone melaporkan pada Maret 2023 terdapat dugaan ketidaknyamanan pada lokasi syuting. Deadline juga menyebut syuting ulang secara ektensif dilakukan menyusul hengkangnya sutradara Amy Seimetz. Jumlah episode season pertama ikut berkurang dari enam hingga lima.

Kontroversi Picu Turunnya Angka Penonton?

HBO hanya merilis data angka penonton dua episode pertamanya. Episode perdananya menarik 913 ribu penonton di HBO dan Max pada hari penayangannya, sementara episode keduanya sedikit turun hingga 800 ribu penonton.

Episode perdananya kemudian mencapai angka 3,6 juta penonton setelah seminggu di Max. HBO mengaku episode tersebut melampaui episode pertama dari The White Lotus (3 juta pada 2021) dan Euphoria (3,3 juta pada 2019) pada jangka waktu yang sama. Sayangnya, tidak seperti The White Lotus dan Euphoria, tampaknya resepsi penonton terhadap The Idol berdampak besar pada angka penonton.

Semua episode dari The Idol bisa di-stream secara utuh eksklusif di HBO Go di Indonesia.

The Spiderwick Chronicles TV Series Batal Tayang di Disney+

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Spiderwick Chronicles TV series ternyata diumumkan batal tayang di Disney+! Padahal adaptasi dari seri novel anak populer itu sudah selesai produksi season pertamanya. Meski begitu, Disney beralasan ingin fokus mengandalkan IP milik sendiri di layanan streaming-nya itu.

Disney+ pertama kali mengumumkan adaptasi serial televisi live action The Spiderwick Chronicles pada November 2021 dalam event Disney+ Day. Serial tersebut memiliki delapan episode yang sudah rampung produksi untuk season pertamanya.

The Spiderwick Chronicles TV Series Batal Tayang karena Arah Baru Disney+

Deadline menyebut pembatalan penayangan serial TV The Spiderwick Chronicles karena Disney telah mengevaluasi strategi layanan streaming mereka demi meraup keuntungan. Oleh karena itu, mereka memotong anggaran untuk program original mereka. Dipercaya pula hal ini menjadi bagian dari write-off konten besar-besaran dari Disney yang diumumkan Mei lalu.

Konten dari IP milik Disney, seperti dari Pixar, Marvel, Star Wars, dan National Geographic, akan menjadi fokus bagi Disney+ ke depannya. Sementara itu, IP The Spiderwick Chronicles berasal dari studio lain, yaitu Paramount. Namun, adaptasi serial televisi itu merupakan produksi Paramount Television Studios dan 20th Television.

Hal ini tidak berlaku untuk Ghostbusters TV series dari Sony Pictures Television Studios. Serial televisi itu akan tayang di Disney+ dan Hulu. Terlebih, Disney juga akan menghadirkan season terbaru dari Doctor Who dari BBC eksklusif di Disney+ di luar Inggris.

Disney sudah menghapus beberapa konten originalnya dari Disney+ dan Hulu sebagai bagian dari write-off besar-besaran. Contoh terkenalnya adalah The Mysterious Benedict Society. Ditambah, baru-baru ini mereka menghentikan Doogie Kamealoha, M.D. setelah dua season. Pihaknya juga membatalkan penayangan Nautilus, serial original Inggris yang diangkat dari novel klasik 20.000 Leagues Under the Sea karya Jules Verne.

Baca juga:

Jack Dylan Grazer dan Christian Slater Disebut Terlibat dalam Pembuatan TV Series

The Spiderwick Chronicles Disney+ Jack Dylan Grazer

Diangkat dari seri novel anak berjudul sama, The Spiderwick Chronicles bercerita tentang keluarga Grace yang pindah ke The Spiderwick Estate dan menemukan sebuah dunia penuh peri.

Variety melaporkan Jack Dylan Grazer, bintang Shazam!, terlibat sebagai pemeran di serial televisi itu. Joy Bryant dan Mychala Lee juga disebut memerankan Helen Grace dan Mallory. Sementara itu, Christian Slater memerankan villain Mulgarath.

The Spiderwick Chronicles telah memasuki tahap produksi di Kanada pada September 2022 sebelum berakhir pada awal 2023. Tidak ingin tinggal diam, Paramount Television Studios tengah menawarkan serial produksinya itu pada platform lain.

Alasan Emily Rudd Cocok Perankan Nami di One Piece Live Action

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Emily Rudd merupakan salah satu aktris asal Amerika Serikat. Aktris kelahiran 24 Februari 1993 ini sebelumnya pernah memerankan Cindy Berman dan Abigail Berman dari Fear Street.

Emily Rudd akhir-akhir ini menjadi sorotan fans dunia, terutama fans One Piece yang memiliki basis fansbase terbesar didunia. Dirinya mendapatkan kesempatan dalam project One Piece Live Action yang tayang sebagai Nami.

Alasan Emily Rudd Cocok Perankan Nami di One Piece Live Action

Emily Rudd memiliki beberapa kecocokan untuk berperan sebagai Nami di One Piece Live Action. Bahkan Oda sendiri mengakui jika Emily Rudd sudah sangat cocok dalam penguasaan dan kemiripan karakter dengan Nami.

Baca Juga:

Visual Emily yang Mirip Nami

Alasan Emily Rudd Cocok Perankan Nami One Piece Live Action

Emily Rudd memiliki kemiripan visual fisik yang mendekati karakter Nami dalam One Piece. Nami dikenal dengan rambut merah atau oranye panjangnya yang khas, yang bisa diubah dengan perubahan kosmetik sederhana seperti pewarnaan rambut. Penampilan Emily yang alami bisa dengan mudah cocok dengan karakter Nami, dan ini akan membantu menciptakan keterikatan visual yang kuat antara aktris dan karakter dalam adaptasi live-action.

Akting yang Luas dan Sesuai

Alasan Emily Rudd Cocok Perankan Nami One Piece Live Action

Emily Rudd telah membuktikan dirinya sebagai seorang aktris dengan kemampuan akting yang luas. Dia telah sukses dalam berbagai proyek dan mampu mengambil berbagai jenis peran dengan baik. Dalam konteks Nami, karakter yang memiliki banyak lapisan emosi dan kompleksitas dalam cerita One Piece, diperlukan kemampuan akting yang kuat untuk membawa karakter tersebut ke dalam kehidupan dengan baik. Emily memiliki potensi untuk memberikan performa yang otentik dan mendalam yang akan mengeksplorasi berbagai aspek karakter Nami.

Fansbase Bawaan yang Besar

Emily Rudd juga memiliki basis penggemar yang besar di media sosial dan dalam industri hiburan. Hal ini bisa menjadi keuntungan besar dalam mempromosikan adaptasi live-action One Piece dan menarik perhatian penggemar serial asli.

Dalam era media sosial, kehadiran pemeran yang populer dapat membantu dalam membangun buzz dan antusiasme seputar proyek, yang bisa berkontribusi pada kesuksesan akhirnya. Kemampuan Emily untuk berinteraksi dengan penggemar dan mempromosikan proyek juga bisa menjadi aset berharga dalam memperkenalkan karakter Nami kepada audiens yang lebih luas.

Dengan kemiripan penampilan fisik, kemampuan akting yang luar biasa, dan basis penggemar yang besar, Emily Rudd adalah pilihan yang kuat untuk memerankan Nami dalam adaptasi live-action One Piece. Ketiga poin ini bersama-sama menciptakan chemistry kuat untuk menggambarkan mengapa dia bisa menjadi pilihan yang menarik untuk peran ini.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.