Category Archives: Pop Culture

Eir Aoi Putuskan Hiatus karena Alasan Kesehatan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Eir Aoi mengumumkan bahwa dirinya akan hiatus karena alasan kesehatan. Belum diketahui kapan ia akan comeback. Padahal album terbarunya, Kaleidoscope, baru saja rilis pada 11 Januari lalu.

Mulai Sakit Pada Awal Tahun 2023

Eir Aoi Kaleidoscope
Album terbaru Eir Aoi, Kaleidoscope

Menurut laman resminya yang diterjemahkan oleh Siliconera, Eir Aoi sudah merasa sakit semenjak awal tahun 2023. Ia memaparkan dirinya memerlukan perawatan dalam waktu jangka menengah hingga jangka panjang. Alhasil, dirinya memutuskan untuk vakum dari dunia musik.

Dengan pengumuman hiatus ini, Eir Aoi terpaksa membatalkan semua penampilan yang sudah terjadwal. Terdapat total lima acara yang mengalami pembatalan, salah satunya acara promosi album terbarunya dan penampilan di Odaiba Music Festival pada 12 Februari 2023. Ia meminta maaf pada penggemarnya karena tidak bisa tampil.

Ini bukan pertama kali pelantun Sirius (opening theme Kill La Kill) itu rehat dari dunia musik. Ia pertama kali hiatus pada November 2016 setelah konser hari jadi kelima debutnya. Alasannya sama, yaitu kesehatan yang kurang baik. Otomatis, penampilannya di Anime Festival Asia Indonesia 2016 dan Animax Musix 2017 di Osaka batal.

Baca juga: Taeyang BIGBANG Rilis Lagu Vibe, Kolaborasi Dengan Jimin BTS

Jejak Karier Eir Aoi

Aoi pertama kali debut dengan lagu Memoria, ending theme pertama Fate/Zero, pada Oktober 2011. Sejak saat itu, ia berhasil menelurkan lagu hits seperti Ignite (opening theme Sword Art Online II). Lagu-lagunya telah menjadi theme song terkenal seperti Aldnoah.Zero dan Fate/Grand Order – Absolute Demonic Front: Babylonia.

Setelah hiatus pertamanya, ia comeback dengan lagu Ryusei, opening theme dari Sword Art Online Alternative: Gun Gale Online. Lagu tersebut berhasil mencapai posisi ke-8 di Oricon Singles Chart. Saat itu juga, ia berpindah label rekaman ke Sacra Music dari SME Records.

Album perdana Aoi yang berjudul Blau rilis pada Januari 2013 dan mencapai posisi ke-4 di Oricon Japanese Albums. Album terbarunya, Kaleidoscope, rilis 11 Januari 2023 dan berhasil meraih posisi ke-9 di chart yang sama.

Semoga kesehatan Eir Aoi dapat membaik agar kembali berkarya. Keputusan comeback-nya akan bergantung dari proses pemulihannya.

The Last of Us Capai Penonton Terbanyak Kedua di HBO

GAMEFINITY.ID, Bandung – Serial televisi The Last of Us akhirnya tayang perdana di HBO pada 15 Januari 2023. Kritikus telah memberi pujian pada episode perdananya sebelum tayang di TV. Kabar baiknya lagi, serial tersebut berhasil meraih jumlah penonton terbesar kedua di HBO semenjak Boardwalk Empire tayang perdana pada 2010.

Penayangan Perdana The Last of Us Capai 4,7 Juta Penonton di Amerika Serikat

The Last of Us HBO series premiere
The Last of Us berhasil capai penonton terbesar kedua di HBO dan HBO Max

Serial televisi yang diadaptasi dari game berjudul sama itu berhasil capai jumlah penonton yang cukup tinggi. Menurut rating Nielsen dan data dari Warner Bros. Discovery, drama yang dibintangi Pedro Pascal dan Bella Ramsey itu berhasil raih total 4,7 juta penonton Amerika Serikat di channel HBO dan layanan streaming HBO Max.

Jika hanya menghitung dari penonton saat penayangan perdana di channel HBO, Showbuzz Daily mencatat bahwa The Last of Us berhasil meraih 588 ribu penonton dan rating demografi 18-49 sebesar 0,17.

“Kami senang untuk melihat penggemar serial dan game ini telah menyaksikan cerita ikonik melalui cara baru, dan kami benar-benar berterima kasih telah menjadikannya sukses,” ungkap Casey Bloy, chairman dan CEO konten untuk HBO dan HBO Max.

Baca juga: Live Action The Last Of Us Akan Berlanjut Ke Season 2

Jadi Penayangan Perdana Serial Terbesar setelah House of the Dragons

Angka yang berhasil dicapai The Last of Us berhasil menduduki posisi kedua sebagai serial terbesar di HBO. Serial produksi PlayStation Productions dan Sony Pictures Television itu hanya kalah dari House of the Dragons yang berhasil capai 9,9 juta penonton di HBO dan HBO Max saat penayangan perdana.

Jumlah penonton yang diraih The Last of Us itu juga menyusul penayangan perdana season kedua dari Euphoria, serial drama remaja yang tayang di HBO. Euphoria mampu menarik total 2,4 juta penonton pada Januari tahun lalu dengan episode perdana season keduanya.

Variety menambah episode perdana The Last of Us sudah ditonton 10 juta penonton selama dua hari pertama di HBO dan HBO Max. Berarti, angka tersebut sudah menyusul angka penonton penayangan perdana House of the Dragons.

Sementara itu, kritikus telah memberikan pujian pada The Last of Us hingga mendapat skor 99 persen di Rotten Tomatoes. Dengan hype yang pastinya masih kuat, bukan tidak mungkin lagi serial produksi PlayStation Productions itu akan semakin menarik minat penonton.

4 Drama yang Dibintangi Lee So E Single’s Inferno 2

GAMEFINITY.ID, NGAWI – Lee So E belakangan ini tengah menjadi sorotan karena kemunculannya sebagai peserta Single’s Inferno 2. Single’s Inferno merupakan acara dating show korea yang ditayangkan di Netflix. So E mampu menarik perhatian penonton karena kisah cintanya yang tragis sekaligus manis seperti drama korea. Tragis karena cintanya ditolak oleh mas crush. Manis karena ditengah patah hatinya, datang seseorang bak pangeran berkuda putih yang menyukainya.

Usut punya usut, Lee So E rupanya adalah seorang aktris pendatang baru. Dia beberapa kali muncul dalam drama-drama populer sebagai cameo ataupun pemeran pendukung. Baru-baru ini Lee So E dikonfirmasi bergabung dengan Saram Entertainment, yang merupakan rumah bagi aktor-aktris besar, seperti Jung Hoyeon (Squid Game), Choi Sooyoung SNSD, dan Honey Lee

Berikut ini adalah 4 drama yang dibintangi oleh Lee So E :

1. The Glory

Lee So E The Glory
Poster The Glory

Lee so e ternyata juga muncul dalam drama The Glory yang tayang di Netflix pada 30 Desember 2022 lalu. The Glory adalah drama yang dibintangi oleh Song Hye Kyo dan Lee Do Hyun. Dalam drama tersebut, So E memerankan karakter Yoon So Hee.

Lee So E
Lee So E dalam Drama The Glory

Yoon So Hee merupakan teman sekolah Moon Dong Eun yang diperankan oleh Song Hye Kyo. Dia juga menjadi korban pembullyan Park Yeon Jin di sekolahnya.  

2. The First Responders

Lee So E The First Responders
Poster The First Responders

Sebelumnya, Lee So E juga menjadi bintang dalam drama The First Responders. The First Responders merupakan drama populer di akhir tahun 2022, yang menceritakan kehidupan detektif, pemadam kebakaran, dan paramedis.

Lee So E dalam drama The First Responders

Dalam drama ini, So E memerankan salah satu karakter yang penting. Dia berperan sebagai Kim Hyun Seo, seorang siswi yang hilang selama 7 tahun. Kasus hilangnya Kim Hyun Seo menjadi kasus yang tidak bisa dilupakan oleh Jin Ho Gae (Kim Rae Won). Selain itu, di drama ini kita dapat melihat kemampuan akting Lee So E yang mengesankan, terutama di episode 10 dan 11.

3. Snowdrop

Snowdrop
Poster Snowdrop

Snowdrop adalah drama yang dibintangi oleh Jung Hae In, dan Ji Soo Blackpink. Sayangnya, dalam drama ini So E hanya menjadi cameo yang muncul beberapa detik saja. Dia menjadi salah satu mahasiswi yang disandera oleh mata-mata Korea Utara. Peran so e dalam Snowdrop bisa dilihat di episode 9.

Baca Juga : Rayakan Anniversary ke 25,Titanic Remaster Tayang Februari

4. Hellbound

Hellbound
Poster Hellbound

Hellbound merupakan drama original Netflix yang dibintangi oleh sederet artis papan atas, seperti Yoo Ah In, Park Jung Min dan Yang Ik Jun. Hellbound menceritakan tentang fenomena munculnya monster mengerikan yang membawa para pendosa ke  neraka. Dalam drama ini, Lee So E muncul di episode pertama sebagai wanita yang diserang di sebuah cafe oleh monster kejam.

Serial Horor Chucky Lanjut Season 3, Ada Kejutan Apa lagi?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kabar baik bagi pecinta serial TV horor. Serial Chucky yang berdasarkan franchise ikonik Child’s Play akan resmi berlanjut ke season 3. Kabar itu pertama kali diumumkan oleh Syfy dan USA Network selaku broadcaster di Amerika Serikat.

Chucky, Serial TV yang Berdasarkan Franchise Child’s Play

Chucky series
Chucky merupakan serial TV yang berdasarkan franchise horor ikonik Child’s Play

Serial Chucky yang tayang di Syfy dan USA Network ini pertama kali tayang 12 Oktober 2021. Serial ini mengambil latar waktu setelah film Cult of Chucky, film ketujuh franchise Child’s Play. Kali ini, Chucky, sosok boneka sekaligus antagonis dalam franchise, kembali diperankan oleh Brad Dourif.

Serial ini telah mendapat sambutan hangat dari penggemarnya. Kritik pun sependapat. Kedua season pertamanya mendapat skor 91% di Rotten Tomatoes. Mereka memuji serial tersebut dapat menyeimbangkan humor sekaligus elemen seram dan sadis. Rating Nielsen untuk kedua season serial ini dapat dikatakan cukup baik di Amerika Serikat.

Di Indonesia, kedua season dari Chucky telah tayang di saluran TV kabel Rock Entertainment.

Baca juga: Trailer You Season 4, Joe Goldberg Jadi Target Pembunuh

Lanjut Ke Season 3, Bakal Tayang Musim Gugur Ini

Pengumuman season 3 dari serial ini diiringi dengan teaser singkat yang berisi beberapa permintaan penggemarnya melalui cuitan di Twitter. Akhirnya pihak USA Network dan Syfy memastikan serial favorit mereka akan berlanjut.

“Pemeran dan kru Chucky ingin berterima kasih pada penggemar dan kritikus karena respon yang hangat terhadap season 2, yang kami sangat senang memicu kami memutuskan untuk meneruskannya ke season 3,” ungkap Don Mancini selaku kreator dan produser eksekutif serial tersebut.

Mancini juga berterima kasih pada USA Network dan Syfy selaku broadcaster dan juga Universal Content Productions selaku PH di balik serial yang dibesarkannya itu. Ia berjanji season 3 akan menjadi season terseram.

Sementara itu, Syfy juga memastikan satu lagi serial lain, Reginald the Vampire yang dibintangi oleh Jacob Batalon, akan lanjut ke season 2. Universal Pictures ikut menikmati kesuksesan film horor terbarunya di box office dunia saat ini.

Chucky season 3 akan tayang pada musim gugur ini di USA Network dan Syfy di Amerika Serikat. Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Prekuel Scooby-Doo, Velma, Dikritik Habis-Habisan Netizen

GAMEFINITY.ID, Bandung – Serial kartun Velma, prekuel Scooby-Doo, telah tayang di HBO Max mulai 12 Januari 2023. Netizen mengkritik habis-habisan serial ini begitu menonton dua episode pertamanya. Pemilihan peran pemeran menjadi penyebab banyak netizen mengkritik serial kartun itu. Alasannya adalah pemeran Velma dianggap tidak sesuai dengan genre dan usia.

Berawal dari Mindy Kaling Diumumkan Berperan sebagai Sang Tokoh Utama

Velma HBO Max
Mindy Kaling menjadi pemeran Velma di serial ini

Begitu Mindy Kaling diumumkan akan memerankan Velma Dinkley di serial ini, penggemar sangat tidak senang. Mereka meluapkan amarah mereka bahwa tokoh ikonik itu bukanlah tokoh yang mereka ingat. Terlebih, tokoh utama itu akan berketurunan Asia Selatan, sesuatu yang tidak disenangi penggemar.

Pemeran lainnya juga diumumkan saat New York Comic-Con pada Oktober lalu. Selain Kaling, tokoh utamanya terdiri dari Constance Wu sebagai Daphne, Sam Richardson sebagai Shaggy, dan dan Glen Howerton sebagai Fred. Anehnya, sama sekali tidak ada Scooby-Doo.

Mindy Kaling menjelaskan serial Velma bukanlah serial untuk anak-anak seperti franchise Scooby-Doo biasanya, melainkan untuk orang dewasa. Maka, akan adegan berdarah-darah, lelucon dewasa, dan kata kasar.

Baca juga: Trailer You Season 4, Joe Goldberg Jadi Target Pembunuh

Serial Velma Dituduh Menghancurkan Nostalgia Penggemar Scooby-Doo

Velma surprised
Velma dikritik habis-habisan oleh netizen

Begitu serial ini sudah tayang di HBO Max dengan dua episode pertamanya, penggemar pun murka. Kritik pun mereka lontarkan di media sosial. Bahkan, komentar mereka lebih buruk daripada kritikus.

Per tulisan ini, tercatat di Rotten Tomatoes bahwa Velma mendapat 9% average audience score, jauh lebih rendah daripada 50% average tomatometer dari kritikus. Di laman IMDb-nya, serial ini hanya mendapat rating 1,9. Rendahnya rating IMDb sampai jadikan meme dan disebut berhasil mengalahkan film Dragonball Evolution, adaptasi Dragon Ball yang dianggap sangat buruk.

Banyak yang merasa humor dalam serial tersebut terasa tidak cocok dan cenderung menyinggung. Tidak sedikit pula yang mengaku Velma berhasil menghancurkan masa kecil penggemar yang besar dengan franchise Scooby-Doo.

Meski Dikritik, Season 2 Dilaporkan sedang Disiapkan

https://twitter.com/mindykaling/status/1614078609362415616

Kritikan brutal dari netizen tidak membuat performa serial ini jatuh. Faktanya, Mindy Kaling membagikan lewat Twitter bahwa Velma berhasil menjadi serial animasi dengan penayangan terbanyak saat hari pertama di HBO Max. Ia sampai berterima kasih pada penggemar karena sudah menonton serial tersebut.

Saking populernya pada hari pertama tayang, CBR melaporkan bahwa season 2 dari Velma akan dibuat. Jika ini benar, season kedua tersebut akan tayang tahun ini.

Per tulisan ini, Velma belum tersedia di HBO Go di Indonesia. Season pertamanya sedang tayang di HBO Max setiap Kamis dengan dua episode hingga 9 Februari mendatang.

Taeyang BIGBANG Rilis Lagu Vibe, Kolaborasi Dengan Jimin BTS

GAMEFINITY.ID, NGAWI – Taeyang BIGBANG resmi comeback dengan single terbarunya yang berjudul Vibe pada Jumat (13/1/2023).  Dalam single Vibe, Taeyang berkolaborasi dengan salah satu member BTS, Jimin. Comeback kali ini menjadi comeback solo pertamanya dalam 6 tahun terakhir. Serta menjadi projek pertamanya bersama agensi baru, The Black Label. 

Sesaat setelah dirilis, MV Vibe langsung menjadi trending 1 di Youtube. Dalam 24 jam, MV Vibe telah dilihat sebanyak 22 juta kali di Youtube. Tidak hanya itu, The Black Label mengabarkan bahwa Vibe telah menduduki posisi pertama pada tangga lagu Top Songs iTunes di 60 Negara (14/1/2023). 

Vibe menjadi comeback pertama Taeyang bersama The Black Label

 

taeyang
Taeyang BIGBANG

Dikutip dari wawancara Rolling Stone, lagu Vibe memiliki tempat spesial untuk Taeyang.  Menurutnya, Vibe adalah sebuah awal yang baru baginya, mulai dari proses pembuatan lagu hingga kolaborasi dengan Jimin. Ditambah lagi Vibe adalah lagu pertamanya setelah bergabung dengan The Black Label.

Seperti yang kita tahu, Taeyang telah meninggalkan YG Entertainment dan bergabung dengan The Black label pada Desember 2022. The Black Label sendiri adalah anak perusahaan dari YG Entertainment. Pendirinya adalah Teddy Park, produser yang kerap membuat lagu-lagu untuk Artis YG, seperti BIGBANG, BLACKPINK, 2NE1 dll. 

Baca Juga : Bakalan Seru Coachella 2023, Ada Blackpink dan Bad Bunny!

Awal kolaborasi dengan Jimin BTS

taeyang
Teaser Taeyang – Vibe (Feat. Jimin of BTS)

Melansir dari Rolling Stone jelang perilisan single terbarunya, Taeyang mengungkapkan bagaimana ia akhirnya bisa bekerja sama dengan Jimin BTS. Menurutnya, ide tersebut pertama kali muncul dari Teddy. Teddy berkata bahwa orang-orang akan sangat senang apabila dirinya berkolaborasi dengan Jimin BTS.

Kemudian sekitar setahun yang lalu, Taeyang sempat diundang ke beberapa acara dan bertemu dengan anggota BTS, termasuk Jimin. Sembari bercengkerama, mereka membicarakan banyak hal, dan secara alami membahas untuk kolaborasi dalam sebuah musik. 

Dari situ akhirnya taeyang mengundang jimin ke studionya untuk menggarap lagu tersebut. Jimin sendiri diketahui telah mengidolakan Taeyang sejak lama. Sehingga ajakan tersebut tentu disambut antusias oleh jimin. 

Genre dan credit lagu Vibe

Vibe memiliki elemen retro dan R&B, genre yang selalu disukai taeyang. Intronya sendiri terinspirasi dari R&B pada akhir 90 an dan awal 2000 an. Lagu ini menggambarkan emosi atau getaran aneh yang dirasakan dalam sebuah hubungan.

Dalam pembuatan lagu ini, Taeyang dan Jimin turut berpartisipasi dalam komposisi lagu, bersama dengan TEDDY, KUSH, Vince, dan 24. Taeyang juga menulis liriknya bersama dengan Vince. Sedangkan aransemennya dikerjakan oleh 24 dan KUSH.