Category Archives: Pop Culture

Lagu Geef Mij Maar Nasi Goreng dan Sisi Gelap yang Harus Kamu Tahu

GAMEFINITY.ID, JAKARTA – Geef Mij Maar Nasi Goreng (terjemahan Indonesia : Beri aku nasi goreng )  merupakan sebuah lagu berbahasa Belanda yang dibawakan oleh Wieteke van Dort.

Wieteke van Dort dengan nama panggung Tante Lien merupakan seorang penyanyi berkebangsaan Belanda yang sempat tinggal di Indonesia di waktu yang singkat sebelum terusir di masa pengusiran masyarakat Belanda di era Orde lama.

Baca juga: Lol World Championship Akan Dibawa Oleh Band Ini, Siapakah Mereka?

Geef Mij Maar Nasi Goreng Ungkapkan Rasa Rindu Dan Bukti Masakan Nusantara Yang Memang Enak

Selama ini bangsa Belanda dipandang sebagai bangsa yang menindas dan diskriminatif terhadap wilayah jajahannya, yakni Hindia Belanda atau Indonesia.

Namun Tante Lien atau Wieteke van Dort menunjukkan sebaliknya yang begitu cinta terhadap bangsa Hindia Belanda yang saat ini Indonesia hingga menciptakan lagu yang bermakna di setiap liriknya.

Wieteke van Dort atau Tante Lien, penyanyi berkebangsaan Belanda
Wieteke van Dort ( Wikimedia)

Lagu Geef Mij Maar Nasi Goreng  menjadi wujud cinta sekaligus melepas rindu beliau dengan berbagai masakan yang membentang mulai dari Sabang sampai dengan Merauke.

Lagu ini juga menunjukkan bahwa tidak ada makanan yang seenak makanan Nusantara  jika dibandingkan dengan makanan asal mereka yang hanya kentang, nasi, dengan sayur yang dibumbui seadanya.

Seperti pada penggalan lirik beliau

Toen wij repatrieerden uit de gordel van smaragd
Dat Nederland zo koud was hadden wij toch nooit gedacht
Maar ‘t ergste was ‘t eten. Nog erger dan op reis
Aardapp’len, vlees en groenten en suiker op de rijst

Saat kami dipulangkan dari Indonesia
Kami tidak pernah tahu bahwa Belanda begitu dingin
Yang paling buruk adalah makanannya, lebih buruk dari makanan yang kami dapat selama di perjalanan
Kentang, daging dan sayuran dan nasi dengan gula.

Jadi tahu kan mengapa bangsa Barat berlomba – lomba datang ke Indonesia di saat masa awal penjajahan? Yap, memburu rempah – rempah untuk dibawa ke negaranya.

Perlu diakui juga jika rempah – rempah asal Indonesia menjadi salah satu yang terbaik di dunia.

Kisah Pengusiran Bangsa Belanda Oleh Pemerintah Dan Hubungannya

Tidak lengkap kalau tidak membaca sejarah dibaliknya. Gfers, ternyata ada kisah dibalik penciptaan lagu ini.

Jadi sang pencipta sekaligus pelantun rupanya pernah menjadi saksi terusirnya bangsa Belanda oleh Pemerintah. Saat itu terjadi peristiwa konflik Irian di masa Orde lama yang membuat hubungan antara bangsa Belanda dan Indonesia saat itu memanas.

Lagu Geef Mij Nasi Goreng tercipta dari peristiwa diusirnya bangsa Belanda atau dikenal dengan Sinterklas Hitam
Pengusiran bangsa Belanda atau dikenal dengan Sinterklas Hitam ( wikipedia )

Membuat bangsa Belanda harus terusir dari  negara Indonesia akibat sentimen yang dikeluarkan oleh Pemerintah dan harus kembali ke daerah asalnya.

Begitupun keluarga dari Wieteke van Dort yang juga terkena imbas atas peristiwa tersebut. Setiba di Belanda disanalah beliau menciptakan lagu Geef Mij Maar Nasi Goreng ini.

Demikian sisi gelap lagu legendaris Geef Mij Maar Nasi Goreng ini. Seenak makanan yang kalian makan di luar tetap yang terbaik di rumah sendiri ya.

Film X-Men Marvel Studios Dilaporkan Mulai Pengembangan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Mogok kerja penulis Writers Guild of America sudah berakhir baru-baru ini! Beberapa proyek film sudah bisa kembali dalam proses pengembangan. Salah satunya datang dari Marvel Studios yang sudah dilaporkan sedang mengembangkan sebuah film X-Men baru. Kabar ini menjadi kabar pertama tentang franchise superhero mutant itu semenjak Disney mengakuisisi 20th Century Fox pada 2019.

Film X-Men Akhirnya Mulai Proses Pengembangan di Marvel Studios?

X-Men Marvel Studios 1

Menurut Deadline, berbagai sumber berkata Marvel akan memulai pertemuan dengan penulis musim gugur ini. Mereka berharap para penulis bisa mengajukan ide untuk film X-Men yang sudah lama dinant.

Saat ini, Marvel belum menjadwalkan perilisan film tersebut. Mereka juga dipercaya tidak terlalu terburu-buru untuk merekrut penulis film yang sudah lama dinantikan itu. Keputusan tersebut tampaknya akan dibuat pada sekitar awal 2024.

Jadi Kabar Pertama semenjak Disney Akuisisi 20th Century Fox

Disney sendiri sudah resmi mengakuisisi studio film 20th Century Fox pada 2019 sekaligus hak film untuk franchise film untuk franchise Marvel yang dimilikinya saat itu. Kabar dimulainya pengembangan film X-Men tentunya menggembirakan penggemar franchise yang menginginkan film itu segera rilis.

Franchise X-Men sendiri telah lama menjadi IP Marvel menguntungkan dan populer bagi 20th Century Fox sebelum akuisisi Disney. Terdapat tujuh film dan spin-off Wolverine yang berisi tiga film. Namun, fim terakhirnya, Dark Phoenix, berakhir gagal di box office, begitu pula dengan The New Mutants, film spin-off terakhir.

Baca juga:

Kevin Feige selaku presiden Marvel Studios sudah mengawasi proses pengembangan franchise film itu. Namun, tampaknya mereka tidak terlalu terburu-buru dalam mengembangkan franchise tersebut pasalnya terdapat banyak proyek yang sedang dalam pengembangan.

Marvel sempat memberi petunjuk di beberapa film dan serial TV-nya, terutama pada akhir Ms. Marvel yang memperlihatkan sosok karakter pada adegan post-credits tampak melontarkan kata mutant. Adegan ini tampaknya menandakan tim X-Men akan muncul di Marvel Cinematic Universe.

Terlebih, Hugh Jackman akan tampil kembali sebagai Wolverine di Deadpool 3. Deadpool sendiri juga berawal sebagai spin-off dari franchise film superhero besutan Fox itu. Kini, Deadpool 3 akan menjadi bagian dari Marvel Cinematic Universe Phase 5 dan menjadi film ber-rating R pertama dalam franchise. Ryan Reynolds dipastikan kembali sebagai Wade Wilson alias Deadpool di film tersebut.

Sementara itu, Disney+ akan menayangkan X-Men ‘97, serial animasi yang berdasarkan serial klasik 1990-an. Serial tersebut akan tayang pada awal 2024.

Sementara WGA dan AMPTP sudah mencapai kesepakatan, tinggal menunggu SAG-AFTRA untuk menghentikan mogok kerja. Saat artikel ini ditulis, mereka sedang berusaha untuk mencapai kesepakatan baru dengan studio-studio Hollywood. Dngan begitu, produksi film, termasuk Deadpool 3, bisa kembali berjalan.

SpongeBob SquarePants Resmi Lanjut ke Season 15

GAMEFINITY.ID, Bandung – SpongeBob SquarePants, serial kartun original Nickelodeon terikonik sepanjang masa, resmi diumumkan akan lanjut ke season 15. Lebih baik lagi, pengumuman tersebut muncul setahun sebelum hari jadinya ke-25. Berarti penggemar bisa melihat lebih banyak petulalangan SpongeBob dan teman-temannya di Bikini Bottom.

SpongeBob SquarePants Masih Kokoh sebagai Serial Animasi Nickelodeon Terpanjang

SpongeBob SquarePants renewed for season 15

Serial animasi buatan mendiang Stephen Hillenburg itu pertama kali tayang pada 17 Juli 1999 dan langsung menjadi populer di semua kalangan. Nickelodeon menyebut serial tersebut tetap bertahan sebagai serial animasi paling banyak ditonton selama 21 tahun berturut-turut.

SpongeBob SquarePants kini memiliki total 345 episode termasuk season ke-15. Season tersebut akan berisi 26 episode yang akan mengungkap beberapa petualangan konyol dan lebih besar lainnya. Dilansir dari IGN, salah satu petualangan itu bercerita tentang SpongeBob berpikir ia terkena alergi Krabby Patty dan Plankton sudah mempelajari cara bertahan dari Sandy Cheeks.

Tentunya, petualangan SpongeBob bersama Patrick, Squidward, Sandy, Mr. Krabs, Plankton, dan karakter asal Bikini Bottom lainnya akan semakin seru untuk diikuti penggemarnya, Meski Stephen Hillenburg wafat pada 2018, Marc Ceccarelli dan Vincent Waller sebagai produser eksekutif tetap mempertahankan agar SpongeBob SquarePants masih bisa dinikmati segala kalangan.

Baca juga: 

Tetap Menjadi Salah Satu Franchise Terbesar Nickelodeon dan Paramount

SpongeBob SquarePants franchise

SpongeBob SquarePants tetap menjadi salah satu serial terbesar bagi Nickelodeon dan juga Paramount. Tidak hanya itu, serial tersebut menjadi salah satu properti yang paling banyak didistribusikan dalam sejarah Paramount.

Selain serial utamanya, terdapat dua serial spin-off yang juga masih tayang, yaitu Kamp Koral: SpongeBob’s Under Years di Paramount+ dan The Patrick Star Show di Nickelodeon. Ketiganya bisa dinikmati di layanan streaming Paramount+ di Amerika Utara, Amerika Latin, dan Eropa.

Franchise tersebut juga memiliki tiga film yang sudah rilis, beberapa judul game, dan bahkan drama musikal Broadway. Tentunya season ke-15 bukan satu-satunya hal baru dari konten SpongeBob, film Saving Bikini Bottom: The Sandy Cheeks akan segera tayang di Netflix dalam waktu dekat.

Di Indonesia, serial ini masih bisa disaksikan di GTV (sebelumnya Global TV). Pertama kali SpongeBob menyapa Indonesia pada awal 2004 saat perdana tayang di Lativi (sekarang TVOne). Serial tersebut juga tetap menjadi favorit anak-anak di sana.

Bersama dengan season 15, SpongeBob SquarePants akan merayakan anniversary-nya ke-25 tahun depan.

Alice in Borderland Season 3 Resmi Lanjut Serial Original Netflix

GAMEFINITY.ID, Bandung – Alice in Borderland, serial original Netflix bergenre dystopian thriller asal Jepang sudah dipastikan akan lanjut ke season 3. Penggemar tentu sangat bersemangat mengetahui mereka akan kembali menyaksikan penampilan Kento Yamazaki dan Tao Tsuhiya sebagai Arisu dan Usagi! 

Populer Secara Global, Alice in Borderland Dapat Season 3!

Melalui laman resmi dan saat APOS conference di Indonesia, Netflix memastikan serial original mereka asal Jepang itu akan kembali dengan season ketiga. Keputusan ini menyusul kesuksesan dua season pertamanya secara global.

Alice in Borderland season 3 1

Kento Yamazaki dipastikan akan kembali berperan sebagai Arisu, sang tokoh utama. Begitu pula dengan Tao Tsuchiya yang akan lanjut memerankan Usagi. Netflix mengatakan penggemar bisa melihat perubahan kedua karakter utama tersebut di Borderland yang semakin berbahaya.

Shinsuke Sato, sutradara dua season pertamanya, ikut dipastikan tetap memimpin produksi. Layanan streaming raksasa itu menjelaskan arahan Sato pada produksi season 3 memastikan agar serial tersebut tetap mempertahankan intensitas dan cinematic khasnya.

Dua Season Pertama sudah Sukses Memikat Penonton Global

Alice in Borderland tayang perdana dengan semua episode season pertamanya pada Desember 2020. Serial tersebut diangkat dari manga berjudul sama karya Hiro Aso terbitan Weekly Shonen Sunday Shogakukan.

Tidak disangka, serial garapan Shinsuke Sato itu berhasil memikat penonton global dan kritikus, menjadikannya sebagai sensasi global. Alice in Borderland berhasil mencapai top 10 serial paling banyak ditonton di Netflix di 70 negara saat penayangan perdananya. Di Rotten Tomatoes, audience score-nya mencapai 96 persen, angka yang sangat impresif.

Baca juga: 

Season keduanya kemudian tayang perdana pada Desember 2022 setelah antisipasi masif dari penggemarnya. Performa season 2 bahkan lebih baik daripada season sebelumnya, mencapai top 10 di lebih dari 90 negara dan mencapai posisi puncak di 17 negara di antaranya. Di Jepang saja, Alice in Borderland mencapai posisi puncak selama 14 hari berturut-turut saat perilisan season kedua.

Netflix menyebut serial yang dibintangi Kento Yamazaki itu berhasil mencetak total 200 juta jam tayang untuk season kedua dalam empat minggu semenjak perilisan. Angka ini menjadi hasil tertinggi dari judul asal Jepang.

Saat ini, Netflix belum menyebutkan kapan Alice in Borderland season 3 akan tayang.

NewJeans Bawakan LoL World Championship 2023 Anthem

GAMEFINITY.ID, Bandung – Riot Games tidak disangka-sangka mengumumkan NewJeans akan membawakan League of Legends World Championship 2023 Anthem! Pengumuman tentang artis yang akan membawakan LoL World Championship 2023 itu menghebohkan publik! Girl group asal Korea Selatan itu akan membawakan lagu berjudul GODS.

GODS, Lagu LoL World Championship 2023 Anthem!

Melalui laman Twitter resminya, Riot Games mengumumkan NewJeans sebagai artis yang akan membawakan League of Legends World Championship 2023 Anthem berjudul GODS. SIngle tersebut akan rilis pada 4 Oktober 2023 di berbagai layanan streaming musik favorit.

Baca juga:

NewJeans LoL World Championship 2023 anthem GODS

“Ini menjadi pengalaman baru bagi kami semua. Sangat menyenangkan untuk mencoba genre dan suara baru. Melalui kolaborasi ini, kami sangat gembira untuk mempersembahkan sebuah lagu yang menyatukan warna unik dari NewJeans dan League of Legends. Kami harap lagu ini bisa membawamu sebuah penguatan dengan rasa baru!” tulis NewJeans dalam pernyataan resmi.

Langkah girl group asuhan ADOR itu mengikuti jejak beberapa artis besar seperti Lil Nas X dan Imagine Dragons untuk berkolaborasi dengan Riot Games dalam membuat LoL World Championship Anthem. Tahun lalu, Lil Nas X tampil di opening ceremony Worlds di San Francisco.

Sebastien Najand dari Riot Games dan Alex Seaver atau Mako merupakan pencipta lagu GODS, LoL World Championship 2023 Anthem. Mereka telah memproduksi lagu Worlds Anthem lain seperti Legends Neer Die yang ikonik. Riot Games menjanjikan GODS akan menjadi sebuah anthem sekaligus mahakarya yang akan mencuri perhatian penggemar K-pop dan League of Legends.

Selain perilisan lagu, music video-nya akan menceritakan perjuangan Kim “Deft” Hyuk-kyu, pro player asal Korea Selatan, dari awal karier hingga saat ia bisa mengangkat piala di Worlds 2022.

Baca juga: 

NewJeans sebagai Girl Group K-pop Populer dan Ikonik

NewJeans LoL World Championship 2023 anthem artist

Pertama kali debut dengan single Attention pada 22 Juli 2022, NewJeans berhasil mencuri prhatian penggemar musik dan langsung menjadi salah satu girl group terbesar. EP perdana yang berjudul sama rilis pada 1 Agustus 2022 dan langsung mengundan hype.

Beberapa rekor pun terpecahkan, termasuk Guinness World Records sebagai artis K-pop dengan waktu tercepat mencapai satu miliar stream di Spotify. EP terbaru mereka, Get Up, berhasil mencapai posisi puncak di Billboard 200.

GODS akan rilis di layanan streaming musik favorit pada 4 Oktober 2023. Sementara itu, LoL World Championship 2023 akan dimulai pada 10 Oktober 2023.

Serial Animasi Tomb Raider Tayang di Netflix Tahun 2024

GAMEFINITY.ID, Bandung – Netflix baru-baru ini merilis sneak peek dari serial animasi Tomb Raider: The The Legend of Lara Croft, serial animasi dari franchise game legendaris besutan Crystal Dynamics. serial yang diproduksi Legendary Television dan Powerhouse Animation itu akan tayang perdana di Netflix pada tahun 2024.

Serial Animasi Tomb Raider Berlatar setelah Akhir Reboot Trilogy

Serial animasi adaptasi Tomb Raider pertama kali diumumkan oleh Netflix pada 2021. Saat itu, Crystal Dynamics bekerja sama dengan Legendary Television dan Powerhouse Animation untuk mewujudkan serial animasi adaptasi tersebut. Bagi pegguna Netflix, Powerhouse Animation memang sudah menjadi nama yang tidak asing. Perusahaan produksi itu telah memproduksi Castlevania, Blood of Zeus, dan Master of the Universe: Revelation.

Tomb Raider: The Legend of Lara Croft akan mengambil latar setelah reboot trilogy atau lebih dikenal sebagai Survivor Trilogy (berawal dari Tomb Raider 2013 dan berakhir pada Shadow of the Tomb Raider).Teaser yang dibagikan Netflix saat event Drop 01 menunjukkan Lara Croft, sang tokoh utama, menggunakan panah dan busur, kembali bertualang, dan mengenang beberapa petualangan sebelumnya.

Baca juga: 

Hayley Atwell Berperan sebagai Lara Croft

Tomb Raider Netflix 1

Netflix juga mengumumkan Hayley Atwell akan memerankan Lara Croft di serial animasi Tomb Radier: The Legend of Lara Croft. Sang aktris sebelumnya terkenal berkat perannya sebagai Peggy Carter di Marvel Cinematic Universe dan Grace di franchise Mission Impossible.

Atwell akan menggantikan peran Camilla Luddington di serial televisi ini. Luddington sebelumnya mengisi suara karakter perempuan ikonik itu di Survivor Trilogy besutan Crystal Dynamics.

Serial animasi original Netflix ini bukan satu-satunya adaptasi serial televisi dari Tomb Raider yang akan datang. Amazon Prime Video saat ini sedang mengembangkan serial adaptasi live-action yang ditulis Phoebe Waller-Bridge.

Tidak hanya itu, Amazon memegang hak publikasi game Tomb Raider selanjutnya dari Cystal Dynamics melalui Amazon Games. Game tersebut menggunakan Unreal Engine 5 dan digadang-gadang sebagai game terbesar dalam franchise sekaligus kelanjutan dari Survivor Trilogy.

Tomb Raider: The Legend of Lara Croft akan tayang perdana pada tahun 2024 eksklusif di Netflix.