Category Archives: Pop Culture

7 Film Hollywood Ini Terinspirasi dari Anime

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Film Hollywood memang selalu menarik perhatian. Apalagi ketika film tersebut memiliki jalan cerita dan konsep yang menarik. Biasanya cerita yang dikembangkan dalam film bersifat orisinil, baik itu dibuat dari penulis naskah atau pun dari sutradaranya sendiri.

Untuk jalan ceritanya sendiri, tidak jarang ada beberapa kreator film Hollywood yang mendapat inspirasi dari berbagai macam hal, termasuk anime. Ada juga yang mengambil insipirasi dari banyaknya anime agar konsep ceritanya menjadi lebih menarik. Berikut film-film Hollywood yang terinspirasi dari anime, antara lain:

  1. The Matrix (1999) – Ghost in the Shell

Film Hollywood Terinspirasi Anime

The Matrix menjadi salah satu film fiksi ilmiah Hollywood yang paling populer. Dibintangi Keanu Reeves, film ini menceritakan masa depan manusia yang hidup dalam Matrix. Matrix adalah simulasi realita yang dihuni dan dikendalikan para alien.

Banyak elemen menarik yang membuat beberapa adegan ikonis. Nah, elemen-elemen tersebut rupanya terinspirasi dari anime Ghost in the Shell yang dirilis pada tahun 1995. Bahkan duo sutradara The Wachowskis sampai memperlihatkan film Ghost in the Shell kepada produser ketika film The Matrix dalam proses pitching.

Tidak heran, jika ada banyak detail Ghost in the Shell yang muncul dalam film The Matrix. Sebut saja hujan angka digital berwarna hijau yang ikonis. Kemudian keberadaan soket pada bagian belakang karakter juga menjadi salah satunya. Di film Ghost in the Shell, Motoki Kusanagi, tokoh utamanya merupakan cyborg.

Baca juga: 7 Rute Deadly Sins Re: Zero yang menarik untuk Diikuti

  1. Clash of the Titans (2010) – Saint Seiya

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Sutradara film Clash of the Titans adalah penggemar berat dari serial Saint Seiya. Ia menganggap bahwa Saint Seiya berperan besar dalam proses penggarapan Clash of the Titans. Armor yang dipakai para dewa dalam film Clash of the Titans adalah tribut untuk anime Saint Seiya.

Menariknya, kreator Saint Seiya, Masami Kurumada juga ikut terlibat dalam film ini usai mendapat ajakan Warner Bros. Kurumuda mendesain poster Clash of the Titans untuk promosi film ketika rilis di Jepang.

  1. Black Swan (2010) – Perfect Blue

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Sutradara Darren Aronofsky awalnya berencana untuk menggarap versi live action dari film anime Perfect Blue yang dirilis tahun 1997. Aronofsky sendiri juga sempat membeli hak cipta film anime tersebut. Sayangnya, hingga saat ini, versi life action tersebut belum juga terealisasikan.

Baca juga: 5 Rekomendasi Anime Healing yang Cocok Saat Bersantai

Pada akhirnya ia menggarap film Black Swan yang terinspirasi dari Perfect Blue. Dimulai dari momen menari balet sampai karakter utama yang mempunyai kembaran yang jahat. Aronofsky pun membantah kalau ia menjiplak penuh dari anime tersebut.

  1. Snow White and the Huntsman (2012) – Princess Mononoke

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Snow White and the Huntsman diadaptasi dari dongeng Snow White, cerita asal Jerman yang sangat populer. Kristen Stewart dan Chris Hemsworth menjadi pemeran utamanya di film ini. Tentu versi ini berbeda dengan Disney, akan ada aksi dan fantasi yang kental dalam film Snow White and the Huntsman.

Penulis naskah film ini, Evan Daugherty mengungkapkan ia banyak mengambil inspirasi dari film anime Princess Mononoke (1997) yang digarap Hayao Miyazaki. Salah satu adegan ikonis yang menjadi tribute dari anime produksi Studio Ghibli adalah adegan Snow White bertemu dengan rusa jantan putih.

Baca juga: 5 Serial Anime Musim Semi 2023 yang Patut Dinanti

  1. Pacific Rim (2013) – Gundam

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Jika membahas anime mengenai robot raksasa atau mecha, pasti yang terpikirkan pertama adalah Gundam. Faktanya, salah satu waralaba Jepang itu populer dalam bentuk anime maupun action figure. Puluhan konten tentang Gundam dibuat dalam serial maupun film layar lebar.

Sutradara Guillermo del Toro menjelaskan film Pacific Rim garapannya terinspirasi dari Gundam. Ia mengatakan keberadaan Jaeger yang adalah robot raksasa pembasmi keju ini memang terinsipirasi mecha anime Gundam.

Baca juga: 5 Serial dan Film Anime Kuliner Ini Bikin Auto Lapar

  1. Man of Steel (2013) – Birdy the Mighty

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Man of Steel garapan Zack Snyder ini memiliki satu momen pertarungan antara Superman dengan General Zod yang hebat hingga menghancurkan sejumlah gedung besar di kota. Adegan ini sangat ikonis dalam film DCEU.

Sayangnya adegan tersebut bukan ide orisinil Snyder, melainkan ia mendapat inspirasi dari pertarungan dari anime Birdy the Mighty. Hal ini lantaran ada momen pertarungan serupa dalam serial anime Jepang yang tayang pada era 1980-an.

Baca juga: 5 Anime Seru yang Bisa Ditonton Gratis di Muse Indonesia

  1. Creed III (2023) – Naruto Shippuden, Megalo Box, Dragon Ball Z, Hajime no Ippo, dan My Hero Academia

Film Hollywood Terinspirasi Anime

Creed III adalah film ketiga dari seri film Creed sekaligus spin-off dari film Rocky yang dibintangi Sylvester Stallone. Film tinju ini juga menjadi debut bagi Michael B. Jordan yang duduk di kursi sutradara dan pemeran utama. Jordan pun mengaku ia mendapat inspirasi dari banyak anime saat menggarap Creed III.

Untuk premis Creed III, ia terinsiprasi dari Megalo Box dan Hajime no Ippo. Lalu sejumlah adegan pertarungan, inspirasinya berasal dari anime shonen, Naruto Shippuden, Dragon Ball Z, dan My Hero Academia. Ia pun terang-terangan inspirasinya dari episode 450 Naruto Shippuden.

Baca juga: 7 Game Zombie Terbaik Sepanjang Masa, The Last of Us Masuk?

Tidak mengherankan sama sekali lantaran Michael B. Jordan merupakan penggemar anime atau dikenal sebagai wibu. Salah satu adegan flashback dalam film Creed III terdapat poster dari beberapa anime yang terpasang pada dinding kamar Adonis Creed.

5 Ide Bisnis Sangat Cocok untuk Pecinta Anime

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Menjalankan ide bisnis berdasarkan hobi menjadi cita-cita banyak orang. Apalagi sebagai pecinta anime yang memang menjadi sesuatu yang unik saat ini. Pecinta anime dianggap sesuatu kegemaran yang membuang waktu saja. Padahal menyukai anime juga bisa menjadi bisnis yang menghasilkan uang yang banyak. Bisnis ini bisa membuat kamu untung jika ditekuni dengan serius.

Memang jika melakukan usaha sesuai dengan hobi seperti menyukai anime ini memang lebih menyenangkan. Kamu pun pada akhirnya mengetahui seluk-beluk anime yang nantinya bisa dibentuk dalam usaha. Lantas, ide bisnis apa yang cocok untuk para pecinta anime? Berikut rekomendasi dari ukmindonesia.id, antara lain:

  1. Jasa Ilustrator dan Grafis

Jasa Ilustrator dan Grafis bisa menjadi ide bisnis yang menguntungkan, terlebih jika kamu mempunyai kemampuan di bidang desain grafis. Desain-desain anime yang unik pastinya disukai para pecinta anime.

Kamu tentu ditutut untuk menggambar dan mahir dalam menggunakan aplikasi digital. Sebut saja Adobe Illustrator, Artflow, Ibis Paint, dan aplikasi desain digital sejenisnya. Awalnya kamu akan menggambar karakter anime, desain flyerm hingga desain kartu undangan.

Baca juga: OpenAI Rilis API DALL-E Versi Beta Untuk Kepentingan Bisnis

Sebagai ilustrator pemula, mendapatkan bayaran sebesar Rp250.000,- hinga Rp500.000,-. Sementara untuk profesional, tarifnya bisa mencapai Rp5 hingga 10 juta tergantung dengan permintaan.

  1. Cosplayer

Tentu kalian sudah tidak asing dengan cosplayer. Jadi cosplayer merupakan orang yang gemar berdandan menggunakan kostum karakter anime. Cosplayer biasanya dibutuhkan pada acara event atau festival anime atau budaya Jepang untuk menghibur para pengunjung.

Bagi yang sudah profesional ide bisnis ini dapat dikembangkan dengan menyewakan kostum berbagai macam karakter anime pada cosplayer lainnya. Bisa juga menjadi agen penyalur cosplayer. Untuk tarifnya sendiri adalah Rp300.000,- hingga Rp3 juta untuk sekali event. Itu pun tergantung tugas dan lamanya waktu selama di event.

  1. Content Blogger

Content blogger bisa meliputi karya tulis maupun video spesialis anime. Konten-konten yang dibuat berupa narasi, analisis, opini, maupun informasi event anime terupdate. Konten-konten tersebut bisa diceritakan dengan konten yang menarik dan ringkas tentunya. Semua konten yang dibuat itu bisa mendapa keuntungan melalui jumlah views, endors produk, maupun iklan.

Baca juga: Kecanggihan AI yang Mengancam Posisi Cosplayer

  1. Dropshipper dan Reseller

Ide Bisnis

Para kolektor selalui memburu action figure maupun merchandise dari tokoh-tokoh anime tertentu. Apalagi tokoh tersebut cenderung langka dan limited edition.

Kamu bisa menawarkan itu semua melalui dropshipper dan reseller. Sebagai dropshipper, kamu akan menyalurkan produk ke calon pembeli tanpa mengeluarkan modal. Sementara menjadi reseller, kamu harus membeli produknya terlebih dahulu dalam jumlah tertentu. Nantinya kamu bisa menjualnya kembali.

  1. Custom Kue

Bila kamu mempunyai hobi memasak atau baking, kamu bisa membuat kue karakter anime. Biasanya kue-kue ini sering tersedia saat acara ulang tahun ataupun event-event yang berkaitan dengan anime. Kamu juga bisa mengkreasikannya dengan kemasan. Contohnya saja, ketika menjual biskuit dapat dikemas dengan bungkusan bergambar karater anime yang favorit.

Shazam! Fury of the Gods Tak Memuaskan di Box Office

GAMEFINITY.ID, Bandung – Shazam! Fury of the Gods telah rilis di bioskop secara global minggu lalu. Film yang dibintangi Zachary Levi itu merupakan film dari DC Extended Universe sebelum perilisan The Flash musim panas ini. Kabar buruknya, sekuel dari Shazam! itu mendapat hasil yang mengecewakan saat minggu pertama di box office.

Shazam! Fury of the Gods Jadi Film Dengan Penghasilan Minggu Pertama Terburuk di Box Office

Shazam! Fury of the Gods flop at box office
Shazam! Fury of the Gods tidak begitu bertaring di box office

Walau sudah lama dinanti penggemar, Shazam! 2 secara mengejutkan raih hasil mengecewakan saat minggu pertama di box office. Film superhero tersebut hanya mampu meraup US$30 juta saat akhir pekan pertama menurut Deadline. Penghasilan ini jauh dari perkiraan sebesar US$35 yang sudah dinilai rendah.

Dengan penghasilan box office seperti ini, Shazam! Fury of the Gods menjjadi film DC dengan penghasilan minggu pertama terendah. Pengeceualiannya, Wonder Woman 1984 dan The Suicide Squad mencapai lebih rendah dari itu. Kedua film tersebut rilis di bioskop dan HBO Max secara bersamaan saat puncak pandemi COVID-19.

Zachary Levi selaku aktor utama menyalahkan kurangnya popularitas dan juga pemasaran dari Warner Bros. sendiri. Ia menganggapi bahwa pemasaran menjadi masalah besar yang memicu kegagalan Shazam! 2

Baca juga: Shazam Seperti Deadpool Versi DC, kata Zachary Levi

.

Terkejut, Sutradara Ingin Berhenti Buat Film Superhero?

Sutradara David F. Sandberg juga mengemukakan kekecewaannya di Twitter. Ia mengaku terkejut film karyanya dikritik habis-habisan. Pasalnya, skor Rotten Tomatoes untuk Shazam! Fury of the Gods hanya mampu mencapai 51. Namun, penggemar menyambut positif filmnya tersebut dengan audience score sebesar 87. Shazam! pertama mendapat skor 90 dari kritikus dan 82 dari penonton saat perilisannya pada 2019 lalu.

“Aku tidak berharap kesuksesan film pertama akan terulang lagi secara kritis tapi aku masih sedikit terkejut karena kupikir ini film bagus. Oh well,” tuturnya.

Sandberg juga mengungkap setelah film DC karyanya itu, ia mundur menjadi sutradara film superhero dan bersiap untuk kembali pimpin produksi film horor. Dirinya mengaku tidak menyesal membuat film Shazam.

Sementara itu, The Flash akan rilis 23 Juni 2023 sekaligus me-reset timeline seri film DC. Film terakhir DC Extended Universe, Aquaman and the Lost Kingdom akan rilis hari Natal. Di antara keduanya masih ada Blue Beetle yang akan rilis 18 Agustus, namun ini masih tergolong DC Extended Universe.

Panggilan Untuk Jomblo, Resesi Seks dan Perjodohan di Jepang

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Jepang mulai terancam menjadi negara paling tua, karena mengalami resesi seks. Ada pemandangan tidak biasa di Jepang. Sekitar 400 warga Jepang yang berstatus lajang berkumpul di Nagakute, Jepang Tengah untuk ikut andil dalam ajang perjodohan terbesar di Negeri Sakura.

Dilansir Mainichi, Pemerintah Prefektur Aichi memfasilitasi masyarakat yang berkeinginan untuk menikah melalui ajang perjodohan. Ini dilakukan di tengah keterbatasan karena pandemi covid-19. Sejak tahun 2011, Prefektur Aichi mengelola situs perjodohan yang ditujukan kepada orang-orang yang ingin menikah. Sayangnya acara perjodohan yang dikelola swasta menurun drastis akibat pandemi covid-19.

Berdasarkan survei yang diadakan prefektur pada 2018 lalu, sekitar 80 persen masyarakat memiliki niat untuk menikah. Namun 40 persen warga lainnya lebih memilih untuk tetap melajang. Hal ini karena mereka masih belum bertemu dengan pasangan yang mempunyai pandangan dan pemikiran yang sama.

Baca juga: Review Gannibal, Serial Misteri Desa Kanibal di Jepang

Resesi Seks dan Ajang Perjodohan Digelar

Jepang mulai terancam akibat resesi seks

Mau tidak mau, pada akhirnya acara perjodohan diambil alih oleh pemerintah daerah. Acara perjodohan ini ditujukan kepada lajang-lajang yang berusia 20 sampai 30-an yang akan diselenggarakan pada Oktober mendatang. Ajang ini digelar di Taman Peringatan Aichi Expo 2005 Nagakute.

Peserta bakal menyaksikan video tentang mempelajari percakapan dan tata krama yang bermanfaat. Setelah itu, mereka dipisah menjadi kelompok-kelompok kecil agar bisa mencari calon pasangannya.

Baca juga: Alasan Banyak Serial Anime Tayang Tengah Malam di Jepang

Prefektur Aichi mengeluarkan anggaran sebesar 9,77 juta yen atau setara dengan Rp1 miliar untuk ajang yang dapat mencegah resesi seks. Seorang pejabat dari Prefektur Aichi ingin masyarakat Jepang bisa berpikir positif mengenai pernikahan. Ini disebabkan menurunnya angka kelahiran yang terjadi di negaranya.

Asosiasi pendukung perjodohan Jepang atau disebut juga Nihon Konkatsu Shien Kyokai bekerja sama dengan badan publik agar bisa menyelenggarakan ajang semacam itu. Ajang tersebut juga didanai publik.

Tingkat Kesuburan di Jepang Menurun Drastis

Tingkat keseburan menurun karena resesi seks

Dilansir Japan Times, pemerintah Jepang menjelaskan bahwa tingkat kesuburan di Jepang terus menurun bertahun-tahun lamanya. Statistik di tahun 2005 mengacu pada angka 1,26 di mana itu termasuk pulih dari tingkat terendah. Kemudian pada tahun 2021 meningkat kembali di angka 1,30. Namun, di tahun yang sama jumlah kelahiran bayi di Jepang menunjuk titik terendah yakni 811.622.

Baca juga: Lagu Jepang Yang Asik Ini Memiliki Cerita Kelam

Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida bersama pemerintah melakukan berbagai macam langka untuk mengatasi turunnya angka kelahiran di Jepang. Langkah tersebut dimulai dari sosialisasi pentingnya membangun keluarga, mendorong work-life balance, hingga menambah layanan penitipan anak. Pada akhirnya pemerintah juga menyelenggarakan ajang perjodohan untuk warga-warganya.

Review Anime Campfire Cooking : Isekai dengan Olshop?

Gamefinityid, Bekasi – Campfire Cooking in Another World adalah salah satu anime besutan dari studio besar yaitu studio Mappa. Anime ini sangat underrated dibandingkan “saudara”-nya yang lain, yaitu Vinland Saga dan Attack on Titan. Campfire Cooking adalah anime dengan genre isekai dan fantasy yang rilis pada 11 Januari 2023 hingga 29 Mar 2023. Berikut adalah review Campfire Cooking in Another World di pertengahan season.

Baca Juga: Review Isekai Ojisan, Konjungsi Dunia Lain dan Sega Company

Sinopsis Campfire Cooking

Anime Campfire Cooking in Another World with My Absurd Skill Ajarkan Seni Bernegoisasi – Beritabaru.co

Tsuyoshi Mukouda adalah seorang karyawan biasa yang secara tidak sengaja dipanggil sebagai pahlawan Kerajaan Reijseger. Keraaan tersebut menggunakan pahlawan dari dunia lain untuk membantu bertahan melawan musuh kerajaan. Mukouda waspada dengan niat tersembunyi kerajaan yang memanggilnya. Oleh karena itu, Mukouda meminta kerajaan untuk melepasnya dari kandidat pahlawan karena kemampuannya dianggap tidak berguna. Kemampuan yang dimiliki oleh Mukouda adalah “Online Shopping”.

Dengan kemampuan ini, Mukouda dapat membeli makanan dan peralatan dari Jepang dengan harga murah. Barang-barang tersebut dianggap sebuah kemewahan dan memberikan Mukouda banyak keuntungan. Saat Mukouda memasak di hutan, wangi masakannya menarik perhatian serigala legendaris “Fenrir”. Binatang ini “memaksa” Mukouda untuk membuat kontrak sebagai familiar. Dengan perlindungan Fenrir dan rekan rekan yang ia temui di perjalanan, Mukouda berkeliling dunia sebagai petualang.

Opini Penulis Tentang Anime

Campfire Cooking in Another World with My Absurd Skill episode 5 - Nonton Anime Tondemo Skill de Isekai Hourou Meshi Episode 5, ini Link Streaming Resmi

Isekai yang membuat masakan dan petualangan menjadi highlight bukanlah anime yang langka, justru sebaliknya. Namun, ada satu hal yang menjadikan Campfire Cooking in Another World anime yang unik. Karakter utama dari anime tersebut memiliki skill yang sangat unik. Ditambah dengan payahnya Mukouda dalam bertarung, menjadikan anime ini one in a kind. Hal yang membuat Mukouda terkesan OP adalah kecerdikannya bersosialisasi dan kemampuan memasaknya yang dapat menarik hati monster legendaris.

Walaupun terlihat sangat “wah”, tentunya ada beberapa kekurangan dari anime ini. Banyak dari penonton yang merasa Mukouda memiliki sifat yang terlalu biasa dan character developmentnya kurang terlihat. Selain itu, penulis juga menyayangkan karena sejauh ini anime Campfire Cooking in Another World tidak menampilkan kelanjutan kehidupan para pahlawan yang dipanggil bersama Mukouda.

Worth to Watch Nggak Ya?

Campfire Cooking in Another World with My Absurd Skill episode 9 - Nonton Anime Tondemo Skill de Isekai Hourou Meshi Episode 9 & Link Subtitle Indonesia

Kalau ditanya bagus buat ditonton atau nggak, tentu jawabannya jelas bagus. Campfire Cooking in Another World adalah anime yang santai dengan plot yang juga lambat, tidak ada konflik yang terlalu berat, hanya jalan dan jajan. Anime ini cocok untuk ditonton bareng sama kawan sambil healing. Tapi untuk yang suka dengan anime penuh aksi dan teori, Campfire Cooking in Another World pastinya bakal bikin bosan dan ngantuk.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Hilangnya Permainan Tradisional, Kalah dengan Game Online

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Sadar atau tidak di zaman yang serba digital sudah jarang ditemui permainan tradisional. Perkembangan zaman memang membuat teknologi semakin menguasai banyak hal, termasuk permainan. Saat ini sudah jarang ditemui permainan tradisional dan tergeser game online. Bila dahulu anak-anak selalu bermain bersama di lapangan, entah itu petak umpet, gerobak sodor, benteng, bola, hingga permainan tali, sekarang sudah mulai jarang ditemukan.

Padahal permainan tradisional tidak membutuhkan peralatan yang sulit dan bisa ditemukan di mana pun. Sayangnya karena perkembangan teknologi hingga gadget semakin marak dan canggih, maka semua itu bisa tergeserkan dengan mudah.

Baca juga: Tips Mengatasi Tangan Tremor Saat Bermain Game Online

Permainan Tradisional Dijaga dan Dikenalkan Kembali

50 permainan tradisional

Bahkan beberapa pihak melalukan segala cara untuk mengenalkan kembali permainan tradisional kepada masyarakat yang diselipkan ke berbagai jenis kegiatan. Pemerintah Indonesia juga sudah bersiap untuk menjaga permainan tradisional agar tidak punah sama sekali. Itu semua sudah terangkum dalam UU Nomor 5 Tahun 2017 mengenai Pemajuan Kebudayaan.

Permainan tradisional menjadi salah satu dari sepuluh objek pemajuan yang dirancang pemerintah Indonesia. Hal ini dilakukan agar permainan tradisional tidak menghilang ditelan zaman.

Salah satu bentuk nyatanya adalah sosialisasi permainan tradisional sebagai bahan ajar tenaga pendidik melalui program sesuai daerah masing-masing. Diharapkan ini bisa memperkaya bahan ajar sesuai dengan amanat UU Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

Baca juga: Mengenal Dark System Pada Game Online

Berdasarkan data Kemendikbud tahun 2018, tercatat ada 787 permainan tradisional dari berbagai daerah. Namun data tersebut belum lengkap lantaran masih ada kekosongan dari beberapa daerah.

Ironisnya lagi, selain itu, literasi yang dimiliki Kemendikbud mengenai permainan tradisional masih rilisan 1998. Artinya, lebih dari dua dekade bahan aja tersebut sudah tidak relevan lagi secara ilmiah. Akibatnya, bahan ajar yang diberikan tenaga pendidik diberikan informasi seadanya.

Meskipun begitu, sosialisasinya tetap berjalan dengan baik dan dapat mengenalkan kembali permainan tradisional kepada anak-anak.

Diharapkan Bisa Menjadi Kurikulum

Permainan tradisional yang di-onlinekan

Agar tidak punah dan tergeser dengan game-game online yang semakin merajalela, diharapkan permainan tradisional ini bisa ditetapkan sebagai kurikulum muatan lokal.

Sejauh ini banyak pihak sudah membuat berbagai macam buku. Baik itu buku bergambar, referensi, maupun populer yang terbit khusus untuk membahas permainan tradisional.

Salah satunya adalah buku referensi “Mozaik Seni dan Budaya Indonesia: Permainan Tradisional Anak Indonesia” karya Mohamad Zaini Alif yang dirilis pada tahun 2015. Ada juga buku literasi mengenai “Permainan Tradisional Anak Nusantara” karya Rizki Yulita yang dirilis pada tahun 2017. Upaya pelestarian tradisional dilakukan banyak mahasiswa serta akademisi untuk dijadikan sebagai objek studi.

Baca juga: Ini Dia List 20 Game Offline Terbaik Saat Kehabisan Kuota

Banyak permainan tradisional yang diformatkan kembali ke dalam game online berbasis Android dan iOS. Meskipun format aplikasi masih belum bisa mengembangkan emosi dan kecerdasan sosial anak, namun ini bisa membantu mengenalkan kembali warisan leluhur Indonesia.

Diharapkan masyarakat bisa mengenal dan mengingat kembali tentang permainan tradisional yang dulunya selalu dimainkan setelah pulang sekolah. Tentu permainan tradisional juga tidak kalah menyenangkan dengan game-game online saat ini.