Category Archives: Pop Culture

The Last of Us Season 2 Hanya Adaptasi Sebagian dari Part 2

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Last of Us season 1 baru saja berakhir penayangannya di HBO. Penggemar tidak perlu khawatir dengan nasibnya, pasalnya HBO sudah memastikan pihaknya akan memproduksi season kedua. Penggemar hanya harus menunggu HBO memberi kepastian kapan season terbaru tersebut akan tayang.

Berbicara tentang season kedua, showrunner di balik serial original HBO itu berencana untuk mengadaptasi sebagian dari game Part 2-nya. Berarti, The Last of Us Part 2 akan diadaptasi menjadi beberapa season.

Cerita The Last of Us Part 2 Akan Diadaptasi Menjadi Beberapa Season

The Last of Us HBO season 2 only adapt part of Part 2
Season 2 dari The Last of Us hanya akan adaptasi sebagian dari sekuel game-nya

Sebelumnya penggemar memperkirakan season kedua akan mengadaptasi keseluruhan game Part 2. Namun, The Last of Us Part 2 memiliki cerita lebih kompleks dan besar daripada pendahulunya. Sekuel tersebut pertama kali rilis di PlayStation 4 pada tahun 2020, tujuh tahun setelah pendahulunya.

Game tersebut memiliki lebih banyak karakter, flashback, dan adegan aksi. Part 2 disebut memecah belah penggemar karena deretan kontroversi dari ceritanya.

Craig Mazin dan Neil Druckmann selaku showrunner berbicara pada GQ UK tentang keputusan mereka untuk menggarap season keduanya. Mereka mengatakan Part 2 akan terbagi menjadi beberapa season, otomatis membantah spekulasi penggemar.

“Tidak, tidak mungkin,” bantah Mazin.

“[Akan jadi] lebih dari satu season,” tambah Druckmann.

Mazin dan Druckmann tidak menyebut berapa season yang akan mereka garap berdasarkan game Part 2-nya. Mereka hanya memastikan akan ada lebih dari satu season.

Baca juga: Kemungkinan The Last of Us Season 2 Akan Penuh Kejutan

Kemungkinan Karakter Kunci Akan Kembali di Season 2

The Last of Us Part 2 menghadirkan kembali beberapa karakter kunci seperti Joel, Ellie, Tommy, dan Maria. Sekuel tersebut juga menampilkan deretan karakter baru dan penting seperti Abby. Terlebih, game itu berlatar waktu empat tahun setelah The Last of Us.

Pedro Pascal (Joel), Gabriel Luna (Tommy), dan Maria (Rutina Wesley) kemungkinan akan kembali berperan dalam season kedua. Sementara itu, Mazin dan Druckmann memastikan mereka tidak akan mengganti posisi Bella Ramsey sebagai Ellie. Mereka memastikan Ramsey hanya akan diganti jika ia memutuskan untuk hengkang.

Meski belum ada keputusan resmi dari HBO untuk membuat cerita setelah season kedua, tampaknya kedua showrunner di balik serial The Last of Us itu sudah mengundang kehebohan hanya dari rencananya.

The Punisher Jon Bernthal Kembali Hadir di Serial Daredevil

GAMEFINITY.ID, PATI – Sebelum Marvel Cinematic Universe sesukses sekarang, sulit bagi mereka untuk menghadirkan tokoh – tokoh superhero marvel ke film mereka. Hal ini dikarenakan Disney sebagai induk perusahaan dari MCU tidak memiliki semua lisensi karakter – karakter komik Marvel. Kini mereka telah secara penuh memegang semua karakter komik Marvel sehingga bisa masuk ke dalam proyek sinema mereka. Tentunya para fans memiliki beberapa karakter yang paling ditunggu di MCU. Salah satu karakter yang paling ditunggu kehadirannya yaitu sang Anti-Hero The Punisher.

Jon Bernthal Kembali Sebagai The Punisher

Berdasarkan laporan dari The Hollywood Reporter Jon Bernthal akan kembali memerankan tokoh Anti-Hero paling terkenal The Punisher di serial Daredevil: Born Again. Bernthal pertama kali memerankan sosok ayah yang berubah menjadi Vigilante di Daredevil versi Netflix. Memulai debut sebagai The Punisher selama dua musim sejak 2016, Bernthal akhirnya mendapatkan serial solonya di Netflix The Punisher hingga dua musim di tahun 2017.

The Punisher
Jon Bernthal Akan Kembali Sebagai The Punisher di MCU

Mendengar kabar tersebut tentunya membuat para fans kegirangan. Pasalnya The Punisher versi Jon Bernthal terbilang cukup mencerminkan sosok The Punisher yang ada di komik. Hal ini juga diperkuat dengan suksesnya serial The Punisher di Netflix yang dapat bertahan hingga 2 musim.

Baca juga: Film Ant-Man 3, Film Kedua MCU Terburuk di Rotten Tomatoes

Dua Sosok Berlawanan di Serial Daredevil

Serial Daredevil: Born Again akan menjadi momen kembalinya Bernthal sebagai The Punisher sejak 2019 di musim kedua The Punisher Netflix. Hubungan antara The Punisher dan Daredevil telah tergambarkan sejak musim kedua Daredevil versi Netflix. Kini dua rival ini akan kembali dalam serial reboot milik Marvel Cinematic Universe yaitu Daredevil: Born Again.

Berbicara soal reboot, serial Daredevil: Born Again sebenarnya tidak sepenuhnya merupakan reboot. Marvel telah mengkonfirmasi jika serial ini masih memiliki hubungan dengan serial Daredevil di Netflix. Jadi para fans dapat mengharapkan beberapa tokoh – tokoh kembali di serial tersebut salah satunya adalah The Punisher yang diperankan oleh Jon Bernthal.

Kehadiran The Punisher versi Jon Bernthal akan membawakan warna baru untuk dunia Marvel Cinematic Universe. Kini MCU akan memiliki sosok pahlawan yang berkebalikan dengan pahlawan – pahlawan yang telah ada di Marvel Cinematic Universe.

Daredevil: Born Again akan mulai tayang di musim semi tahun 2024 melalui layanan streaming Disney+. Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk mengikuti serial Daredevil? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Blonde Dinobatkan Sebagai Worst Picture di Razzies 2023

GAMEFINITY.ID, Bandung Golden Raspberry Awards atau lebih terkenal sebagai Razzies merupakan ajang penghargaan yang menobatkan pencapaian terburuk dalam dunia film. Tahun ini, Blonde, film original Netflix yang dibintangi Ana de Armas, dinobatkan sebagai film terburuk dalam ajang penghargaan ini setelah mendapat delapan nominasi.

Setiap pemenang kategori Golden Raspberry Awards resmi diumumkan pada 10 Maret 2023, dua hari sebelum Academy Awards digelar. Tidak hanya Blonde yang mendapat penghargaan terbanyak sebanyak dua kategori, Morbius dan Elvis juga mendapat jumlah penghargaan yang sama.

Blonde Jadi Worst Picture di Golden Raspberry Awards 2023

Blonde worst picture
Blonde berhasil menang Worst Picture di Razzies 2023

Film karya Andrew Dominik, Blonde, resmi memenangkan kategori Worst Picture dalam ajang penghargaan itu. Razzies menganggap film original Netflix itu sebagai “misoginistik, cabul, dan menyesatkan” serta “mengekploitasi mendiang Marilyn Monroe tanpa malu”. Film ini mengalahkan Disney’s Pinocchio, Good Mourning, The King’s Daughter, dan Morbius.

Blonde sendiri telah memicu kontroversi bahkan sebelum rilis. Film ini mendapat rating NC-17 dari MPAA, menjadikannya film original Netflix pertama yang mendapat rating tersebut. Mereka berpendapat film tersebut menampilkan konten pelecehan seksual secara gamblang.

Saat film karya Andrew Dominik itu rilis di Netflix, film ini semakin memicu kontroversi. Banyak penonton yang mengaku tidak tahan untuk menyelesaikan film itu. Mayoritas kritikus juga berpendapat tampilan kehidupan Monroe di film itu sangat tidak etis, tidak manusiawi, dan eksploitatif. Walau begitu, Ana de Armas, pemeran Marilyn Monroe, justru menuai pujian. Bahkan, Armas mendapat nominasi Best Actress di Academy Awards tahun ini.

Andrew Dominik sendiri juga memenangkan penghargaan Worst Screenplay untuk film ini

Morbius dan Elvis seri dengan Blonde dengan jumlah kemenangan terbanyak sebanyak dua kategori. Morbius menang di Worst Actor untuk Jared Leto dan Worst Supporting Actress untuk Adria Arjona. Elvis menyabet Worst Supporting Actor dan Worst Screen Combo untuk Tom Hanks.

Baca juga: Chris Rock Roast Will Smith di Acara Stand-Up Comedy-nya

Kejutan Muncul di Kategori Worst Actress

Kejutan terbesar dalam Razzies tahun ini ternyata terjadi saat pihaknya mengumumkan pemenang kategori Worst Actress. Alih-alih salah satu dari nominasi, [pihak penyelenggara] Golden Raspberry Awards justru memenangkan penghargaan tersebut. Bryce Dallas Howard, Diane Keaton, Kaya Scodelario, dan Alicia Silverstone masuk ke dalam kategori tersebut.

Ryan Kiera Armstrong not from Blonde
Ryan Kiera Armstrong masuk nominasi Worst Actress picu kontroversi

Awalnya, Ryan Kiera Armstong masuk nominasi yang sama karena penampilannya di Firestarter. Masuknya Armstrong dalam kategori tersebut menuai kontroversi dan kritikan karena ia masih aktris cilik. Pihak penyelenggara kemudian meminta maaf dan mencopot Armstrong dari kategori Worst Actress. Tidak heran The Razzies sendiri yang memenangkan penghargaan itu, menganggap pihaknya telah melakukan blunder karena menominasikan aktris cilik sebagai aktris terburuk.

Kabar positifnya, Colin Farrell memenangkan Razzie Redeemer Award tahun ini karena mendapat nominasi Best Actor di Oscar berkat penampilannya di The Banshees of Inisherin. Farrell sendiri sebelumnya mendapat nominasi Worst Actor pada tahun 2004 karena perannya di film Alexander.

Marvel Hanya Rilis Serial Loki Season 2 dan Secret Invasion

GAMEFINITY.ID, BekasiMarvel Cinematic Universe akan merilis serial terbaru di tahun 2023 ini. Seperti yang kita ketahui bahwa tahun 2023 merupakan awal mula fase kelima MCU. Oleh karena ada beberapa film dan serial yang akan dirilis di tahun ini.

Untuk serial sendiri juga diangkat dari komik Marvel. Serial yang terbaru dan bakal dirilis tahun ini adalah Loki Season 2 dan Secret Invasion. Sebelumnya Marvel Studios menayangkan serial Guardians of the Galaxy: Holiday Special. Selanjutnya ada Loki Season 2 dan Secret Invasion yang akan memanjakan para pecinta serial Marvel Cinematic Universe.

Baca juga: CEO Take-Two Akui Marvel’s Midnight Sun Game Gagal

Loki Season 2 Paling Ditunggu

Marvel Loki 2

Perlu diketahui bahwa Loki Season 2 dan Secret Invasion bakal tayang di Disney+. Loki Season 2 akan tayang pada bulan Juni 2023 mendatang. Aktor Tom Hiddleston kembali memerankan Loki.

Teasernya sendiri juga sudah tayang. Dalam teaser tersebut, Loki bakal bekerjasama kembali dengan Mobius (Owen Wilson) yang masih bekerja untuk Time Variance Authority (TVA).

Karakter yang bakal kembali dalam Loki Season 2 ini adalah Sylvie yang diperankan Sophia Di Martino. Pada akhir Loki Season 1, secara mengejutkan Sylvie membunuh He Who Remains. Sama seperti Season 1, Loki Season 2 hadir dengan jumlah enam episode saja.

Baca juga: Maon Kurosaki Penyanyi Ost. Highschool of The Dead Wafat

Secret Invasion Bakal Tayang Tahun Ini

Marvel Secret Invasion

Teaser Secret Invasion juga tidak kalah menarik. Nick Furry yang merupakan karakter favorit para fans Marvel kembali muncul di MCU. Samuel L. Jackson juga memerankan kembali karakter Nick Furry.

Dalam teaser terbarunya ini juga menjadi penampilan perdana Emilia Clark di MCU. Tentu para penggemar sudah tidak sabar akan karakter misterius yang diperankannya. Selain Emilia Clarke, ada juga Olivia Colman yang juga menjadi penampilan perdananaya di MCU.

Baca juga: Timnas Putri Mobile Legends, Optimis Emas di SEA Games 2023

Menurut kabar yang beredar, Secret Invasion akan menceritakan tentang Nick Fury serta Talos yang berusaha keras menghentikan kejahatan Skrull. Nick Furry bakal dibantu Agent Maria Hill, James Rhodes dan Everet Ross untuk menghentikan Skrull.

Serial yang mempunyai enam episode diperkirakan bakal dirilis pada musim semi di Amerika Utara. Kemungkinan antara bulan Maret atau Mei mendatang. Itulah dua serial Marvel yang bakal ditunggu para penggemarnya. Adakah yang menjadi favorit dan paling ditunggu banget?

Joko Anwar Akan Rilis Film Horor Siksa Kubur Tahun Depan

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Sutradara kondang Joko Anwar akan merilis film horor lagi pada tahun 2024 mendatang. Film horor tersebut memiliki judul Siksa Kubur. Melalui akun media sosial Instagram miliknya @jokoanwar, sutradara Pengabdi Setan tersebut mengumumkan film horor barunya pada Jumat (3/3).

“Film horor terbaru saya. Judulnya Siksa Kubur (Grave Torture). Bersiaplah untuk bertobat,” demikian pernyataan Joko Anwar.

Pernah Rilis Film Pendek Siksa Kubur

Ternyata Joko Anwar sendiri pernah merilis film pendek yang berjudul sama di kanal YouTube miliknya pada tahun 2020 lalu. Film pendek ini juga diberikan keterangan 2012. Artinya sang sutradara sudah membuat film pendek Siksa Kubur dari tahun yang bersangkutan.

Baca juga: Review Suzume no Tojimari, Anime Tentang Bencana Alam

Film pendek Siksa Kubur mengisahkan seorang anak dari pembunuh berantai yang tidak sengaja masuk ke dalam peti mati ayahnya. Melalui korek api yang dimilikinya, sang anak harus menyaksikan ayahnya disiksa di dalam kubur. Ini semua akibat perbuatannya yang dilakukan semasa hidupnya.

Menyajikan Horor Khas Joko Anwar

Joko Anwar

Tentu saja film pendek Siksa Kubur ini menyajikan horor khas Joko Anwar. Karyanya dibangun melalui set-up dan ambiance yang mengerikan sebelum membawa para penonton ke klimaks adegannya.

Berdasarkan pantauan Gamefinity.id pada 11 Maret 2023 pukul 22.15, film pendek Siksa Kubur, yang diunggah pada 16 April 2020, sudah disaksikan 445.668 penonton. Film Siksa Kubur menjadi proyek terbaru Joko Anwar. Sebelumnya sudah ada film horor Pengabdi Setan (2017), Perempuan Tanah Jahanam (2019), dan Pengabdi Setan 2 (2022).

Baca juga: Anime Suzume no Tojimari Ada Mitosnya, Apa Hubungannya?

Proses Syuting Dimulai Tahun 2024

Joko Anwar

Joko Anwar memastikan syuting film horor Siksa Kubur akan dimulai pada tahun 2024 mendatang. Di tahun yang sama film ini juga akan dirilis.

“Untuk proses syutingnya dimulai tahun 2024. Filmnya dirilis kemungkinan 2024 atau bisa jadi 2025,” kata Joko Anwar.

Baca juga: Summer Time Rendering, Anime Misteri Dengan Konsep Time Loop

Sutradara yang lahir pada 3 Januari 1976 ini menegaskan film Siksa Kubur bakal berbeda dengan film-film horor lainnnya yang pernah dia buat sebelumnya.

Siksa Kubur akan diprodukasi Come and See Pictures. Produser dipercayakan kepada Tia Hasibuan. Ical Tanjung kembali bertindak sebagai Director of Photography, sama seperti dengan film karya Joko Anwar lainnya. Joko Anwar sendiri menjadi penulis sekaligus sutradara film Siksa Kubur.

Move to Heaven, Melihat Pesan Terakhir Dari Setiap Kematian

GAMEFINITY.ID, NgawiMove to Heaven adalah Series Original Netflix yang tayang pada 14 Mei 2021. Serial ini dibintangi oleh aktor Lee Jehoon yang saat ini tengah membintangi drama Taxi Driver 2. 

Serial bertema keluarga ini memiliki cerita yang unik sekaligus sedih, karena membahas tentang kehidupan dan kematian. Jadi siapkan tisu kalian ketika menonton serial ini.

Sinopsis Move to Heaven

Move to Heaven
Poster Move to Heaven

Serial ini bercerita tentang Han Geuru (Tang Junsang), seorang pengidap sindrom asperger yang menjalankan bisnis bernama ‘Move to Heaven’ bersama dengan ayahnya. Move  to Heaven adalah bisnis penyedia jasa pembersih barang-barang orang yang telah meninggal.

Suatu hari, ayahnya tiba-tiba meninggal dunia. Geuru akhirnya menjalankan bisnisnya bersama dengan Cho Sanggu (Lee Jehoon), pamannya yang baru keluar dari penjara. Cho Sanggu ditunjuk sebagai wali Geuru sesuai dengan wasiat ayahnya.

Kisah ini terinspirasi dari esai nonfiksi berjudul ‘Things Left Behind’ yang ditulis oleh Kim Saebyul. Yang mana buku tersebut berisi pengalamannya sendiri ketika menjadi trauma cleaner (pembersih barang-barang orang meninggal).

Mengangkat profesi trauma cleaner

Move to Heaven
Still Cut serial Move to Heaven

Drama ini mengakat profesi unik yang berbeda dari kebanyakan drama, yakni trauma cleaner. Trauma cleaner adalah pekerjaan membersihkan kamar atau barang-barang dari orang yang sudah meninggal.

Di Indonesia mungkin profesi ini terdengar asing karena biasanya yang memerlukan jasa trauma cleaner adalah mereka yang meninggal sendirian. Sedangkan di Korea sendiri memang banyak kasus meninggal sendirian, sehingga profesi ini sudah tidak asing bagi mereka.

Baca Juga: Memories of the Alhambra, Drama yang Mengusung Tema Game AR

Kisah dibalik kematian yang menyentuh

Move to Heaven
Salah satu kasus kematian dalam serial Move to Heaven

Dalam serial ini akan ada kasus kematian yang berbeda-beda di setiap episodenya. Mulai dari bunuh diri, pembunuhan hingga meninggal sendirian. Han Geuru dan Cho Sanggu akan mengungkap berbagai cerita dan pesan terakhir dari para mendiang melalui barang peninggalan mereka. Melalui barang-barang tersebut kita bisa mengetahui bagaimana kebiasaan, kehidupan, bahkan pesan yang belum tersampaikan oleh mendiang. Jadi, tidak heran jika penonton bisa ikut merasakan kesedihan dari kisah mereka.

Move to Heaven menyajikan kisah kekeluargaan

Han Geuru dan Cho Sanggu dalam serial Move to Heaven

Selain kisah menyentuh dari setiap kematian, Move to Heaven juga menampilkan hubungan kekeluargaan. Hal ini terlihat dari hubungan antara Han Geuru dengan Cho Sanggu, pamannya. Cho Sanggu perlahan bisa menyayangi Geuru meskipun keduanya baru bertemu serta memiliki sifat dan kebiasaan yang sangat berbeda.

Selain itu, ada pula kasih sayang ayah dan ibu yang sangat tulus kepada Han Geuru. Meskipun Geuru adalah anak yang ‘istimewa’, mereka tidak kecewa dan tetap menyayanginya dengan sepenuh hati.

Itulah sedikit ulasan tentang serial Move to Heaven. Serial ini berjumlah 10 episode dan bisa disaksikan di Netflix