Category Archives: Pop Culture

Twice Rilis MV Terbaru Berjudul Set Me Free

GAMEFINITY.ID, Ngawi – Girl group K-Pop, Twice baru saja merilis Music Video terbarunya yang berjudul Set Me Free. Set Me Free merupakan title track dari mini album bertajuk Ready To Be yang rilis pada 10 Maret 2023. Ini menjadi comeback pertama mereka setelah terakhir kali merilis mini album Between 1&2 pada bulan Agustus 2022.

Ready To Be menjadi mini album ke 12 Twice

Twice
Twice

Ready To Be merupakan mini album ke 12 Twice yang berisi 7 lagu. Sebelumnya pada 20 Januari, Twice telah meluncurkan single pra rilis berbahasa inggris yang berjudul Moonlight Sunrise. Lagu ini turut disertakan dalam mini album Ready To Be bersama dengan Got The Thrills, Blame It On Me, Wallflower, Crazy Stupid Love dan Set Me Free versi Korea dan Inggris. Set Me Free menjadi title track serta satu-satunya lagu dalam album Ready To Be yang memiliki 2 versi bahasa, yakni Korea dan Inggris.

Selain itu, lagu Blame It On Me Dan Crazy Stupid Love ternyata ditulis sendiri oleh salah satu member Twice yakni Dahyun.

Music Video Set Me Free

Pada hari Jumat pukul 14.00 KST  (10/3/2023), Twice merilis MV Set Me Free melalui akun youtube resmi JYP Entertainment. Sampai berita ini ditulis, MV Set Set Me Free telah dilihat lebih dari 7 juta kali.

Dilansir dari Soompi, Set Me Free adalah sebuah lagu dance dengan bassline yang groovy serta suara yang sederhana namun kuat.  Lagu ini menceritakan tentang seseorang yang mempunyai tekad untuk mempertaruhkan semuanya demi cinta yang telah membangkitkan jiwanya.

Lagu ini diciptakan oleh Melanie Fontana, Lindgren, dan Marty Maro, dengan lirik yang ditulis oleh GALACTIKA.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Lagu NCT Dream Paling Easy Listening

Twice menampilkan Set Me Free dalam acara The Tonight Show Starring Jimmy Fallon

Jelang perilisan mini albumnya, Twice diketahui telah membuat penampilan perdananya dalam acara The Tonight Show Starring Jimmy Fallon pada hari Kamis (9/3/2023). Twice hadir dengan formasi lengkap membawakan lagu Set Me Free untuk pertama kali. Selain itu, Twice juga telah dikonfirmasi hadir dalam acara The Kelly Clarkson Show pada 14 Maret Mendatang.

Itulah beberapa informasi terkait MV terbaru dari Twice.

5 Rekomendasi Lagu Blackpink Easy Listening Cocok Konseran

GAMEFINITY, Jakarta – Blackpink kembali membawa kabar gembira untuk para Blink Indonesia (sebutan untuk nama fans), para member akan menyapa secara langsung di konser Born Pink World Tour in Jakarta. Konser ini sebenarnya akan dijadwalkan pada Desember 2022 lalu, namun karena ada sedikit kendala akhirnya konser terpaksa diundur pada 12-13 Maret 2023.

5 Rekomendasi Lagu Blackpink Easy Listening Cocok Buat Konseran

Grup yang terdiri dari Jisoo, Jennie, Rose, dan Lisa menjadi salah satu dari banyaknya Girl Band Korea yang lagunya lumayan banyak dan sering diputar dimana-mana. Menariknya lagi fans Blackpink tidak kenal gender, karena banyak juga Blink dari kalangan laki-laki. Jadi jangan heran kalau saat konser nanti banyak para fanboys dan fangirl berkumpul di GBK.

Harga tiket konser Born Pink World Tour cukup beragam berikut harganya:

CAT 1 kanan: Rp 2.935.000

CAT 1 kiri: Rp 2.935.000

CAT 2: Rp 2.635.000

CAT 3: Rp 2.135.000

CAT 4: Rp 1.385.000.

Platinum kiri: Rp 3.435.000

Platinum CENTER: Rp 3.435.000

Platinum kanan : Rp 3.435.000

VIP: Rp 3.835.000.

Buat kalian yang nanti datang atau belum sempat datang ke konser, ini ada sedikit rekomendasi lagu Blackpink yang easy listening dan pasti ada saat konser.

1. Ddu-Du Ddu-Du – Blackpink

Ddu-du Ddu-du menjadi salah satu lagu paling fenomenal saat pertama dirilis pada 15 Juni 2018 sampai sekarang. Ciri khas dari lagu ini terletak pada koreografi dengan dua tangan seperti sedang menembak. Bahkan Blackpink mendapatkan rekor sebagai musik video yang paling banyak di tonton hanya dalam waktu 24 jam.

2. Stay – Blackpink

Stay adalah salah satu lagu dari mini album Square Two yang dirilis pada 1 November 2016. Lagu ini punya genre pop ballad dengan nuansa yang tenang sehingga lagu ini sangat enak didengar saat lagi santai.

5 Rekomendasi Lagu Blackpink Easy Listening Cocok Buat Konseran

Dibalik lagu ini terdapat cerita seseorang yang menyakiti pasangannya, tetapi sang kekasih enggan untuk pergi atau mengakhiri hubungan.  Selain itu, lagu ini bisa menggambarkan rasa ketakutan seseorang saat kehilangan orang terkasih.

3. Pink Venom – Blackpink

Cukup lama vakum dari dunia musik, Blackpink akhirnya comeback dengan gebrakan yang fenomenal yaitu Pink Venom. Lagu ini bisa dibilang berhasil karena MV Pink Venom berhasil mencapai 100 juta penonton dan trending di Youtube.

4. Forever Young – Blackpink

5 Rekomendasi Lagu Blackpink Easy Listening Cocok Buat Konseran

Dirilis pada 15 Juni 2018, Forever Young juga menjadi salah satu lagu Blackpink yang easy listening dan menjadi lagu unggulan selanjutnya yang berhasil memeriahkan konser. Mengambil genre hip-hop yang memakai moombahton yaitu salah satu jenis musik elektronik yang cukup enerjik. Untuk liriknya menceritakan masa muda yang memadu kasih dengan pasangan.

5. Shut Down – Blackpink

Terakhir ada Shut Down dari album Blackpink bertajuk BORN PINK.yang dirilis pada 2022 lalu. Memiliki genre hip hop dan klasik, lagu ini terkesan lebih segar dan addictive.

Itulah 5 rekomendasi lagu Blackpink yang easy listening bahkan mudah diingat walau cuma dengar sekali. Tentunya lagu ini pasti akan dibawakan saat konser Born Pink di Jakarta nanti.

Blackpink Jadi Girl Group dengan Stream Terbanyak di Spotify

GAMEFINITY.ID, Bandung – Blackpink kembali mencatat prestasi membanggakan. Guinness World Records telah menobatkan grup asuhan YG Entertainment itu sebagai girl group dengan stream terbanyak di Spotify. Girl group asal Korea Selatan ini terkenal dengan gaya dan talentanya yang unik. Sejak memulai debut 6 tahun yang lalu, Girl Group anggota Lisa, Jennie, Rose, dan Jisoo berhasil mempertahankan formasi awal mereka.

Namun, kesuksesan mereka tidak datang tanpa tantangan, karena mereka harus melampaui ekspektasi yang ditetapkan oleh grup senior mereka, 2NE1, yang juga berada di bawah naungan YG Entertainment. Kesuksesan lain yang baru-baru ini didapat Blackpink adalah mendapatkan Girl Group dengan total stream terbanyak di Spotify.

Blackpink Jadi Girl Group dengan Total Stream Terbanyak di Spotify

Menurut laman resminya, girl group K-pop populer itu berhasil mengumpulkan total 8,8 miliar stream di Spotify. Lagu mereka dengan stream terbanyak termasuk How You Like That (746 juta stream), Kill This Love (672 juta stream), dan DDU-DU DDU-DU (574 juta stream).

Angka total stream yang diraih Blackpink berhasil mengalahkan Little Mix. Saat ini, Little Mix hanya berhasil mengumpulkan total 8,48 miliar stream. Sementara itu, Twice, girl group besutan JYP Entertainment, berada di posisi ketiga dengan 5,96 miliar stream secara keseluruhan di Spotify.

Dibentuk pada tahun 2016, Blackpink terdiri dari Jennie, Rose, Lisa, dan Jisoo. Mereka tidak hanya sukses sebagai grup, tetapi juga sedang aktif dengan karier solo masing-masing. Jennie Rose, dan Lisa sudah sukses terlebih dahulu sebagai artis solo. Jisoo akan menyusul dengan solo debutnya saat merilis album bertajuk Me pada 31 Maret mendatang.

Baca juga: Jisoo Blackpink Mulai Syuting MV untuk Solo Debutnya

Menambah Deretan Rekor yang Dicapai

Blackpink Born Pink world tour
Blackpink saat ini sedang menggelar Born Pink World Tour

Prestasi ini menambah deretan catatan rekor yang dicapai Blackpink. Sebelum memecahkan rekor girl group dengan stream terbanyak di Spotify, rekor lain kerap mereka pecahkan akhir-akhir ini, baik sebagai grup dan individu.

Blackpink saat ini menjadi band dengan subscriber YouTube terbanyak sepanjang masa. Tidak hanya itu, mereka juga berhasil menjadi girl group K-pop pertama yang mencapai posisi puncak di UK Albums Chart dan Billboard 200 dengan album Born Pink.

Rose juga pecahkan rekor sebagai musisi K-pop pertama yang memuncaki tangga Billboard Global sebagai solois dan anggota grup dengan On the Ground dan Lovesick Girls.

Sementara itu, Lisa memiliki catatan rekor yang sangat membanggakan. Ia menjadi musisi K-pop pertama yang memenangkan penghargaan di MTV Video Music Awards dan MTV Europe Music Awards. Single debut solonya, Lalisa, berhasil mengumpulkan 73,6 juta kali tayang di YouTube dalam 24 jam semenjak rilis, menjadikan MV dengan jumlah tayang terbanyak dalam sehari setelah rilis.

Prestasi membanggakan Blackpink ini menunjukkan popularitas mereka semakin masif bukan hanya di Korea Selatan, tetapi juga di seluruh dunia. Saat ini, mereka sedang menggelar tur dunia bertajuk Born Pink World Tour. Girl group asuhan YG Entertainment ini akan menggelar konser di Jakarta pada 11-12 Maret mendatang. Setelah itu, mereka juga dipastikan tampil di Coachella tahun ini.

Tahukah Kamu! Wibu Kini Masuk dalam kosakata di KBBI

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Wibu siapa yang tidak kenal dengan kata ini. Kata yang sering dijumpai di kehidupan seharti-hari, baik secara sosial atau ber media sosial. Kosakata yang memiliki arti yang berasal dari serapan bahasa asing ini ternyata telah menjadi bahasa resmi yang ada di KBBI.

Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI ini yang disusun oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi atau singkat juga Kemendikbudristek yang selalu update pembaruan setiap dua tahun sekali pada bulan April dan Oktober.

Pada pembaruan di bulan Oktober 2022 yang lalu, KBBI telah menambahkan beberapa kosakata gaul. Beberapa kosakata ini yang masuk kedalam pembaruan KBBI seperti cogan, lebay, mager, bahkan menariknya wibu masuk dalam KBBI di pembaruan kali ini.

Baca juga: Mall Sepi, Event Cosplay Tingkatkan Income Mall di Indonesia

Apa itu Wibu?

Wibu Kini Masuk dalam kosakata di KBBI

Jika merujuk dari artian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Wibu adalah orang yang terobsesi dengan budaya dan gaya hidup orang Jepang.

Secara kasarnya Wibu adalah sekelompok atau individu yang memiliki obsesi ketertarikan baik secara berlebih atau standar terhadap budaya dan gaya hidup orang Jepang dan Jepang itu sendiri.

Wibu sendiri diserap dari bahasa asing yaitu, Weebs atau Weeaboo yang masih memiliki arti serupa namun bedanya hanya pada kosakata saja. Weebs sendiri merujuk dari kata Otaku yang dimana Otaku sendiri berarti seseorang yang terobsesi dengan budaya Jepang dan gaya hidupnya.

Wibu Kini Masuk dalam kosakata di KBBI

Sedikit perbedaan otaku dengan weebs atau wibu. Otaku yang memiliki makna orang yang terobsesi dengan budaya dan gaya hidup orang Jepang seperti anime, game, Jpop, sedangkan weebs atau wibu sendiri berarti seseorang yang terobsesi dengan budaya dan gaya hidup Jepang. Lalu apa yang membedakan antara wibu dengan otaku?

Otaku sendiri digunakan untuk mereka yang merupakan warga Negara Jepang atau untuk sebutan orang Jepang itu sendiri, sedangkan weebs atau wibu ini diperuntutkan untuk orang yang bukan orang Jepang.

Beberapa Kosakata Baru Gaul yang Masuk KBBI

Sebenarnya tidak hanya kosakata wibu yang masuk kedalam daftar pembaruan KBBI, namun ternyata masih banyak kosakata gaul lainnya yang turut di tambahkan.

Beberapa kosakata uini cukup familiar ditelinga orang Indonesia. Beberapanya seperti Ambis, Ambyar, Bokap, Bokek, Cie, CLBK, Coga, Doi, Gebetan, Jayus, Julid, Kating, Kece, Kepo, Kicep, Kuper, Lebay, Mager, Maksi, Maljum, Meme, Nyokap, Pansos, Pelakor, Pulkam, Santuy, unyu, dan Wibu.

Kosakata diatas tanpa Gmin jelaskan sudah pasti tahu apa maksudnya dari Gfers.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

5 Fakta Unik Grogu (Baby Yoda) dari The Mandalorian

GAMEFINITY.ID, Bandung – Semenjak The Mandalorian mulai tayang di Disney+ pada 2019 dengan episode perdananya, tokoh Grogu atau saat itu disebut Baby Yoda sudah mencuri perhatian. Karakter makhluk hijau mungil dan menggemaskan ini mulai meledak popularitasnya setelah menjadi viral di media sosial.

Karakter makhluk hijau mungil itu berhasil mencuri hati baik penggemar Star Wars atau bukan. Sudah bukan rahasia lagi kalau karakter mungil ini menjadi salah satu karakter terpenting di serial televisi produksi Lucasfilm itu. Berikut adalah lima fakta unik tentang Grogu atau Baby Yoda dari The Mandalorian.

Satu Spesies dengan Yoda

Grogu not baby version of Yoda
Grogu bukan versi bayi dari Yoda

Banyak penggemar mengira bahwa karakter yang disebut Baby Yoda ini merupakan versi bayi dari Yoda karena kemiripannya. Yoda sendiri merupakan karakter Grand Master dari Jedi Order di Star Wars Episode I-VI.

Namun, Jon Favreau selaku showrunner sudah membungkam teori ini, mengatakan karakter mungil itu bukan versi muda atau keturunan Yoda. Pasalnya, The Mandalorian berlatar waktu antara Episode VI: Return of the Jedi dan Episode VII: The Force Awakens. Yoda sendiri telah diceritakan meninggal saat Episode VI.

Meski begitu, hal itu tidak menghentikan penggemar menjuluki karakter hijau mungil ini sebagai Baby Yoda. Walau tidak disebutkan nama spesies dalam seri Star Wars, Grogu tentunya satu spesies dengan Yoda.

Grogu Sebenarnya Berusia 50 Tahun

Grogu 50 years old
Meski bertingkah seperti bayi. Grogu sebenarnya berusia 50 tahun

Mudah untuk menganggap Baby Yoda masih berusia bayi atau setidaknya balita. Hal ini terlihat pada penampilan dari tubuh dan juga perilakunya yang masih seperti seorang bayi. Namun, Grogu ternyata diceritakan sudah berusia 50 tahun. Ini sudah disebutkan pada episode pertama The Mandalorian saat The Client menyebut bounty-nya, yaitu Baby Yoda sendiri, berusia 50 tahun.

Meski secara teknis ia berusia 50 tahun, Grogu sebenarnya masih balita. Jika dibandingkan dengan usia Yoda saat Star Wars Episode VI, tokoh Grand Master Jedi itu berusia 900 tahun sebelum meninggal karena usia tua. Berarti dapat disimpulkan spesies Yoda bertumbuh kembang dengan berbeda dan lebih lambat daripada manusia.

Memiliki Nafsu Makan Tinggi

Grogu eating eggs
Grogu memiliki nafsu makan yang tinggi

Dalam The Mandalorian, Baby Yoda sering sekali diperlihatkan selalu lapar dan ingin mencari makanan untuk dijadikan camilan. Contoh paling terkenalnya adalah saat ia memakan telur makhluk katak walau sudah dilarang oleh Din Djarin (The Mandalorian) sendiri pada episode dua dari season kedua.

ScreenRant menyebut spesies Yoda terkenal sebagai karnivora dari gerigi dan cakar tajamnya. Mengingat Grogu ingin sekali memakan kumpulan telur makhluk katak, teori ini kemungkinan benar. Tetapi, ScreenRant juga menyebut Jedi Master Yoda dapat bertahan dengan mengonsumsi tumbuhan dan jamur.

Baca juga: Disney: Sekuel Frozen, Toy Story, Zootopia Sedang Digarap

Grogu Sangat Kuat dengan The Force

Grogu using the force
Grogu menggunakan Force-nya

Dalam lore dan mitologi Star Wars, midichlorians menjadi bagian terpenting dan menjadi alasan The Force mengelilingi karakternya. The Fact Site menyebut George Lucas pernah menjelaskan midichlorians saat wawancaranya pada 1977. Lucas menyebut makhluk tertentu lahir dengan kesadaran terhadap The Force lebih tinggi daripada manusia karena memiliki midichlorians lebih tinggi di sel tubuhnya.

Diceritakan dalam Episode I: The Phantom Menace, Obi Wan menjawab pertanyaan Qui Gon bahwa jumlah midichlorian di Anakin Skywalker muda lebih dari 20 ribu, bahkan Yoda tidak dapat mencapai jumlah sebanyak itu.

Ada kemungkinan Yoda sendiri memiliki jumlah midichlorian yang tinggi. Ini menguatkan teori penggemar bahwa spesies Yoda memiliki The Force yang kuat. Grogu diperlihatkan dapat menggunakan Force-nya untuk membuat barrier, bersembunyi, dan melakukan telekinesis untuk melindungi dirinya.

Namun, Grogu sendiri ditampilkan kesulitan dalam mengendalikan Force-nya. Di season 2 episode 6, Grogu menyiksa para Stormtrooper di sel penjaranya. Sebenarnya, Jedi hanya menggunakan The Force untuk melindungi dirinya. Ini menunjukkan ia kesulitan dengan bagian kegelapan dari The Force.

Pergerakan Grogu Dibuat Berkat Puppetry dan Animatronik

Grogu Robert Rodriguez
Sutradara Robert Rodriguez dengan boneka Grogu

Pergerakan Grogu yang terlihat alami di The Mandalorian justru tidak terlalu banyak mengandalkan efek CGI. Pihak produser memutuskan untuk membuat boneka yang terbuat dari silikon. Dengan ini, mereka dapat menggerakkan karakter Grogu menggunakan teknik puppetry dan animatronik.

“Dia umumnya sebuah boneka. Saat dia CG, kami coba untuk memubuatnya mematuhi hukum alam yang akan ia lakukan sebagai boneka. Kurasa seringkali CG membuatnya terlalu jelas di mana kamu tidak membuat parameter secara kreatif yang mempermudah karakter itu memiliki karakteristik dan karisma yang sama,” jelas Jon Favreau pada The Hollywood Reporter.

Boneka tersebut dibuat dengan anggaran US$5 juta dan relatif berat karena banyaknya kabel dan teknologi animatronic di dalamnya. Boneka itu dikendalikan oleh dua teknisi, satunya mengendalikan wajah dan mulut, satunya lagi mengendalikan ekspresi wajah.

Itulah lima fakta unik tentang Grogu atau Baby Yoda dari The Mandalorian. The Mandalorian dapat disaksikan eksklusif di Disney+

5 Kasus Dalam Taxi Driver yang Diangkat Dari Kisah Nyata

GAMEFINITY.ID, NGAWI – Sudah lama ditunggu, Taxi Driver season 2 akhirnya tayang perdana pada 17 Februari kemarin. Hebatnya, rating episode perdananya mampu menembus angka 12,1%. Taxi Driver musim pertama sendiri tergolong sangat sukses, jadi tidak heran jika banyak menunggu penayangan musim keduanya.

Drama yang dibintangi Lee Jehoon ini adalah drama aksi kriminal tentang sebuah taksi mewah yang melayani jasa balas dendam. Drama ini begitu diminati karena setiap episodenya menyuguhkan kasus yang berbeda-beda. Menariknya lagi kasus-kasus tersebut kebanyakan diambil dari kasus nyata yang terjadi di Korea Selatan.

Di episode perdana Taxi Driver 2 saja sudah disuguhkan sebuah kasus pelecehan seksual Nth room yang sempat menghebohkan Korea Selatan pada tahun 2021 lalu.

Penasaran dengan kasus lainnya? berikut ini adalah beberapa kasus dalam drama Taxi Driver 1 yang diangkat dari kisah nyata

Kasus pedofilia

Taxi Driver
Cho Do Chul

Di awal episode pertama Taxi Driver 1 menampilkan adegan pembebasan tersangka kasus pedofilia yang di protes oleh rakyat Korea Selatan. Dalam drama ini, tersangkanya bernama Cho Dochul.

Sedangkan di Korea sendiri, kasus ini terjadi pada tahun 2008 dan pelakunya bernama Cho Doosoon. Kasus pedifilia ini sangat menggemparkan karena korbannya adalah anak perempuan yang masih berusia 8 tahun. Dia melakukan pelecehan dan kekerasan seksual hingga si korban mengalami cacat permanen pada organ tubuhnya. Ironisnya, Cho Doosoon hanya dihukum selama 12 tahun dan dibebaskan pada tahun 2020 lalu.

Kasus perbudakan pekerja difabel

Taxi Driver
Maria

Masih di episode 1 – 2, ada kasus perbudakan dan penyiksaan terhadap pekerja difabel yang bernama maria. Dia sering disiksa dan dilecehkan oleh atasan di pabrik tempatnya bekerja.

Kasus ini diangkat dari kisah Kim Seongbaek yang mengalami penyiksaan di sebuah tambang garam pada tahun 2014. Dikutip dari detik.com, atasan Kim yang bernama Hong bahkan tidak segan memukul pekerja yang membantahnya dengan pipa besi. Kim Seongbaek dipaksa bekerja selama 19 jam per hari tanpa istirahat. Upahnya juga tidak dibayar selama 5 tahun. Untungnya Kim berhasil kabur dan Hong dihukum selama 3 tahun 6 bulan penjara.

Kasus Pembunuhan

Taxi Driver
Nam Gyujung

Kemudian dalam drama juga ada kasus pembunuhan berantai yang dilakukan oleh nam Gyujung. dia  diceritakan sebagai pelaku pembunuhan ibu kim doki. Nam Gyujung ditampilkan dengan senyum psikopat serta jaket merahnya yang khas.

Di kehidupan nyata, kasus ini terjadi pada tahun 2004 – 2006. Tersangka aslinya bernama jeong nam gyu. Dia melakukan pembunuhan kepada 14 orang, serta melukai 20 orang di Gyeonggi, Bucheon. Target korbannya adalah orang-orang yang lemah untuk dilecehkan kemudian dibunuh. Gilanya, dia melakukan pembunuhan hanya untuk bersenang-senang. Jeong Namgyu akhirnya dijatuhi hukuman mati pada tahun 2007, namun 2 tahun setelahnya dia ditemukan gantung diri di sel tahanan.

Baca Juga: 5 Drama Korea yang Patut Dinantikan Pada Bulan Maret 2023

Kasus penganiayaan karyawan

Taxi Driver
Park Yangjin

Di episode 5 ada sebuah kasus penganiayaan yang dilakukan oleh bos perusahaan U Data terhadap karyawannya. Tidak hanya kekerasan, perusahaan ini juga mengunggah video-video pornografi.

Aslinya, kasus ini merupakan kasus Yang Jinho, CEO perusahaan WeDisk yang baru terjadi pada tahun 2018 lalu. Dia terkenal suka menganiaya karyawannya, bahkan videonya ketika melakukan penganiayaan sudah beredar luas di internet. Yang Jinho akhirnya ditangkap dan diadili dengan hukuman 7 tahun penjara.

Kasus salah tangkap pelaku pembunuhan berantai

Taxi Driver
Kim Chuljin, Korban salah tangkap dalam drama Taxi Driver

Di penghujung drama taxi driver 1 ada sebuah kasus salah tangkap yang cukup membuat miris. Di drama diperlihatkan seorang tersangka pembunuhan yang akhirnya dibebaskan setelah 20 tahun mendekam di penjara. Dia dinyatakan tidak bersalah setelah pelaku pembunuh aslinya mengakui perbuatannya.

Kasus pembunuhan Hwaseong sendiri sangat terkenal di Korea, karena baru terpecahkan setelah 30 tahun. Kasus ini terjadi sekitar tahun 1986 – 1991. Jadi Yoon Seongyoo awalnya ditangkap pada 1989 sebagai tersangka kasus pembunuhan Hwaseong dan dibebaskan pada tahun 2009. Namun pada tahun 2020, terungkap bahwa tersangka yang sebenarnya adalah Lee Chunjae. Ternyata dia juga sudah dipenjara sejak 1994 karena kasus lain. Dia pun mengakui perbuatannya, sehingga Yoon Seongyoo dinyatakan tidak bersalah atas kasus Hwaseong.

Karena kejadian tersebut, Yoon memperoleh kompensasi sebesar 31,6 miliar rupiah namun tidak ada yang bisa menggantikan waktunya yang hilang karena 20 tahun di penjara

Itulah beberapa kasus dalam serial Taxi Driver yang diangkat dari kisah nyata. Taxi Driver season 2 tayang setiap Jumat-Sabtu di platform streaming Viu.