Category Archives: Teknologi

Berita Terbaru Seputar Teknologi

Bos Huawei Lagi Bagi – Bagi Huawei Mate 60

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Huawei, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang teknologi terbesar ini nampaknya tengah berbahagia. Khususnya staf yang bekerja di Huawei tersebut.

Dilansir dari Giz China, salah satu staff Huawei yang tidak ingin disebutkan namanya tengah memposting isi sebuah parsel hari raya Imlek musim gugur.

Imlek Musim Gugur, Jadi Salah Satu Hari Raya di Tiongkok

Mid Autumn Festival atau dikenal dengan Festival pertengahan musim gugur merupakan salah satu hari besar di Tiongkok dimana salah satunya menjadi ajang bertemu kembali dengan sanak saudara.

Layaknya hari raya Imlek pada umumnya, Moon cake atau kue bulan selalu tersaji di meja keluarga Tionghoa. Hadirnya Moon cake pada Mid autumn Festival rupanya menaruh doa agar dilimpahkan rezeki kepada penerimanya.

Baca juga:

Khusus di China daratan ( Mainland ), Mid Summer Festival ini dirayakan selama delapan hari yang jatuh pada tanggal 29 September sampai dengan 6 Oktober.

Huawei Mate 60 Jadi Kado Spesial Staf Huawei

Isi parsel Mid Summer Festival berupa unit ponsel Huawei
Isi parsel Mid Summer Festival berupa unit ponsel Huawei ( ithome )

Staf Huaweipun demikian, namun yang begitu mengejutkan adalah satu unit ponsel keluaran terbaru mereka, Huawei Mate 60 yang dijual dengan harga 5.499 Yuan Tiongkok atau 11,7 jutaan rupiah yang mereka dapatkan secara cuma – cuma sebagai kado hantaran.

Selain unit ponsel, para staf termasuk staf yang membagikan momen tersebut juga mendapatkan Moon Cake tentunya, serta set minuman teh lengkap dengan poci untuk dinikmati bersama keluarga mereka.

Isi surat yang dikirimkan BG Terminal Huawei kepada penerima parsel
Isi surat yang dikirimkan BG Terminal Huawei kepada penerima parsel ( ithome )

Tidak lupa di setiap parsel secarik surat yang langsung dikirim dari BG Huawei Terminal Tiongkok tertulis rasa terimakasih atas kerja keras dan pengabdian seluruh stafnya dalam bahasa Tiongkok selama ini.

Huawei juga berharap kepada staf mereka agar mereka dapat mengenal produk mereka lebih banyak lagi dan menjadi ahli produk di bidangnya.

Ternyata Ada Syarat dan Ketentuan, Siapa Yang Berhak Mendapatkannya

Meski tidak diberi tahu secara terbuka,  untuk mendapatkan Unit Huawei Mate 60 rupanya hanya pada staf tertentu saja.

Jadi staf yang terpilih saja. Untuk Staf terpilih Huawei akan membagikan unit ponselnya per batch atau gelombang.

Untuk kloter pertama Huawei akan mengirimkannya sebelum hari raya dan pada kloter selanjutnya Huawei akan mengirimkannya Desember awal mendatang.

Adapun unit yang dibagikan antara lain Huawei Mate 60 Reguler, Pro, Pro+, dan RS Master dengan rentang harga mulai dari 5.499 Yuan atau 11,7 juta sampai dengan yang termahal 12.999 Yuan atau 27,8 juta Rupiah.

Pre-Order, PlayStation Portal sudah Terjual Habis di Jepang

GAMEFINITY.ID, Bandung – PlayStation Portal, atau lebih dikenal sebagai Project Q dari PlayStation, ternyata sudah dilaporkan laris manis hingga ludes terjual di Jepang! Meski sudah mengundang skeptisme seperti kritikan ketidakmampuannya sebagai konsol handheld tersendiri, kabar pre-order-nya sudah laris menandakan hal tersebut tidak menghalangi kesuksesannya.

PlayStation Portal sudah Terjual Habis dalam 12 Jam Pre-Order di Jepang

Akun Twitter @Genki_JPN yang terkenal membagikan kabar mendalam pasar gaming di Jepang mealporkan PlayStation Portal sudah ludes dalam 12 jam setelah pre-order dibuka. Hampir setap retailer terkenal seperti Sony Store, Amazon, Rakuten, hingga Aeon disebut-sebut kehabisan stok.

Sony sendiri tidak menyebut berapa stok yang telah mereka sediakan selama pre-order di Jepang. Dari kelihatannya, tampaknya platform handheld ini akan menjadi sangat sukses. Pasalnya, PlayStation Lifestyle menyebut beberapa dari netizen Jepang mengaku handheld gaming lebih populer di negaranya daripada negara lain.

Akan tetapi, terdapat sebuah masalah tersembunyi, yaitu scalper. Jepang sendiri masih memiliki masalah scalping yang sangat besar, terutama konsol PS5. Masalah ini memang sudah tidak asing di negara-negara lain termasuk Inggris dan Amerika Serikat.

Sementara itu, GameRant mencatat konsol handheld itu sudah terjual habis di Amazon Amerika Serikat. Bahkan PlayStation Direct Amerika Serikat membatasi satu device per pemesan karena permintaan yang sangat tinggi. Di GameStop, aksesories PS5 tersebut juga sudah diberi label bestseller.

Ditawarkan sebagai Solusi Penggunaan TV di Rumah

PlayStation Portal sold out

Berbicara tetang handheld gaming, PlayStation Portal sendiri tidak akan menjadi konsol handheld mandiri seperti PlayStation Portable dan PlayStation Vita. Bahkan konsol tersebut tidak akan menjadi pesaing bagi Nintendo Switch dan Steam Deck.

Baca juga:

Tujuan Sony untuk merilis konsol handheld itu mempertimbangkan ruang televisi di rumah keluarga. Tidak semua keluarga yang memiliki lebih dari satu TV. Konsol tersebut menjadi solusi bagi gamer yang lelah harus berbagi TV dengan anggota keluarga lain. Pengguna tinggal menggunakan Wi-Fi untuk stream dan bermain game PS5 yang mereka miliki dengan PlayStation Portal di rumah.

PlayStation Portal akan resmi meluncur pada 15 November 2023.

Kelompok Ransomware Mengklaim Meretas Sistem Sony

GAMEFINITY.ID, PATI – Sebuah pernyataan mengejutkan muncul dari kelompok ransomware yang mengklaim telah berhasil membobol dan mengakses sistem milik Sony. Meskipun belum diverifikasi, Cyber Security Connect melaporkan bahwa kelompok hacker ransomware baru ini telah memakan banyak korban sejak kemunculan pertamanya bulan lalu.

Klaim oleh Kelompok Ransomware

Kelompok ransomware bernama Randomed.vc mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa mereka telah berhasil meretas dan mengakses semua sistem yang dimiliki oleh Sony. Mereka juga mengklaim telah akan mencuri dan menjual data dari sistem tersebut. Ancaman serupa dari kelompok ransomware tidak jarang terjadi dalam dunia teknologi, tetapi tetap menjadi masalah serius yang harus dihadapi oleh perusahaan.

Ransomware

“Kami tidak akan meminta tebusan mereka! Kami akan menjual datanya. Karena Sony tidak mau membayar. DATA AKAN DIJUAL.”

Menurut Cyber Security Connect, kelompok ini telah memposting beberapa data bukti peretasan. Ini termasuk screenshot internal log-in page, file presentasi PowerPoint, beberapa file Java, dan masih banyak lagi yang diperkirakan sebanyak kurang lebih 6.000 file.

Grup ini mengancam apabila tidak ada yang membeli data mereka, maka file – file hasil retasan ini akan disebarkan secara publik.

Baca Juga:

Respons dari Sony

Sampai saat ini, Sony belum mengeluarkan pernyataan resmi tentang klaim ini. Perusahaan biasanya sangat hati-hati dalam menghadapi situasi seperti ini dan mungkin sedang melakukan penyelidikan mendalam untuk memahami sejauh mana sistem mereka telah terpengaruh.

Ini bukanlah kali pertama sistem Sony berhasil diretas. Pada tahun 2011, Sony Playstation Network mengalami kerugian secara besar – besaran akibat 77 juta akun berhasil dibobol. Sony bahkan sampai mematikan layanan online mereka selama 23 hari.

Sony awalnya memperkirakan bahwa insiden ini akan menelan biaya sekitar $100 juta. Mereka juga meminta maaf tidak hanya kepada para pengguna, tetapi juga kepada para pengembang yang perilisannya gamenya terganggu karena kasus ini.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Meta Quest 3 Siap Meluncur Resmi 10 Oktober 2023

GAMEFINITY.ID, Bandung – Setelah pertama kali diumumkan awal Juni lalu, Meta Quest 3 akhirnya akan meluncur pada 10 Oktober 2023! Kabar perilisan headset virtual reality buatan Meta itu diumumkan saat event keynote Connect pada 28 September lalu dengan pre-order-nya sudah tersedia.

Meta Quest 3, VR Headset yang Lebih Canggih dari Meta Quest 2

Meta Quest 3 release date

Melalui laman resminya, Meta menyebut Meta Quest menampilkan mixed reality yang lebih mutakhir hingga memudahkan pengguna menikmati berbagai pengalaman. Mulai dari bermain game, bermain sebuah piano virtual, hingga membuka portal ke dimensi lain. 

Quest 3 menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon XR2 generasi kedua. Meta mengaku VR headset buatannya itu sebagai device pertama yang menggunakan chipset tersebut. Alhasil, waktu loading bisa secepat kilat dan grafik game menjadi luar biasa jernih.

Meta Quest 3 memiliki berat sebesar 515 gram, 12 gram lebih berat daripada Quest 2. Meski begitu, VR headset terbaru Meta itu memiliki berbagai fitur seperti sensor kamera advanced berjumlah enam, menggunakan LCD dengan resolusi 2064×2209 per mata, dan RAM 8 GB. Fitur lainnya termasuk dukungan Wi-Fi 6E, refresh rate 90 Hz dan 190Hz, dan dukungan game PC VR dengan Link dan Air Link.

Kabar baiknya lagi, Quest 3 sudah tersedia di preorder sebelum perilisan resminya pada 10 Oktober mendatang. Model 128GB-nya dibanderol seharga US$499,99, sementara model 512GB ditawarkan dengan harga US$649,99.

Baca juga: 

Fitur Xbox Cloud Gaming Hadir di Meta Quest Desember Ini

Saat event 2022 Meta Connect, Mark Zuckerberg selaku CEO Meta mengumumkan Xbox Cloud Gaming akan tersedia di headset Meta Quest, termasuk Quest 3. Kabar tersebut menyusul setelah sekitar setahun pertama kali diumumkan.

Meta Quest 3 Xbox Cloud Gaming

Meski begitu, Meta belum membagikan detail integrasi Meta Quest dengan Xbox Cloud Gaming, termasuk informasi apakah setiap pengguna wajib berlangganan Xbox Game Pass Ultimate untuk menggunakan Xbox Cloud Gaming. Bisa saja layanan cloud gaming itu tersedia sebagai standalone purchase di Meta Quest Store. Saat ini, Xbox Game Pass Ultimate dibanderol seharga US$16,99 per bulan.

Meta Quest 3 akan siap meluncur pada 10 Oktober 2023 dengan pre-order-nya sudah dibuka.

Spotify Uji Coba Fitur Terjemahan Suara Podcast Gunakan AI

GAMEFINITY.ID, Bandung – Setelah menghadirkan fitur DJ, Spotify kini mengandalkan AI dalam bidang podcast. Benar, layanan streaming musik terbesar di dunia itu menggunakan AI untuk menerjemahkan dan memproduksi ulang podcast dengan bahasa lain menggunakan suara podcaster. Kini mereka sedang dalam tahap percobaan.

Spotify Uji AI untuk Produksi dan Terjemahkan Podcast

“Kami bersemangat untuk menguji coba Voice Translation untuk podcast, sebuah fitur gebrakan baru berbasis AI yang menerjemahkan podcast ke dalam beberapa bahasa tambahan – menggunakan suara podcaster,” tulis Spotify melalui laman resmi.

Spotify mengandalkan teknologi voice technology oleh OpenAI yang baru-baru dirilis untuk memproduksi suara seorang pembicara. Teknologi ini membantu agar membuat pengalaman mendengar secara otentik, lebih personal dan alami daripada dubbing tradisional.

Layanan streaming itu bekerja sama dengan podcaster terkenal seperti Dax Shepard, Monica Pamdman, Lex Fridman, Bill Simmons, dan Steven Barlett. Mereka mengandalkan para podcaster tersebut untuk membuat terjemahan suara bertenaga AI ke dalam bahasa lain pada beberapa episode dalam katalog dan episode-episode mendatang.”

“Dengan menyamakan suara kreator, Voice Translation memberi pendengar di seluruh dunia sebuah kuasa untuk menemukan dan terinspirasi oleh para podcaster baru dalam cara lebih otentik dari sebelumnya,” ungkap Ziad Sulta, VP of Personalization.

Baca juga:

Deretan Podcast yang Sudah dan Akan Diterjemahkan

Setiap episode dari kreator yang sudah diterjemahkan dan diproduksi menggunakan AI mulai tersedia secara global untuk pengguna tier Free dan Premium. Mereka memulai merilis episode berbahasa Spanyol terlebih dahulu.

Spotify Podcast Voice Translation

Contoh podcast yang sudah muncul dengan terjemahan AI di antaranya Lex Fridman Podcast, Armchair Epert, dan The Diary of a CEO with Steven Barlett. Spotify menyebut mereka juag tidak sabar untuk memproduksi versi terjemahan AI dari podcast lain seperti Eff Won with DRS, The Rewatchables, dan podcast original dari komedian Trevor Noah.

Layanan streaming musik terbesar itu mulai menghadirkan fitur di Now Playing View khusus episode yang sudah memiliki versi terjemahan. Terdapat pula Voice Translation Hub, di mana mereka akan menambah lebih banyak episode yang sudah diterjemahkan dalam waktu dekat.

Sony Collab dengan Olivia Rodrigo, Rilis LinkBuds S Limited Edition

GAMEFINITY.ID, Bandung – Sony telah berkolaborasi dengan bintang pop terkenal Olivia Rodrigo! Hasil kolaborasi tersebut berupa model earbuds wireless LinkBuds S limited edition baru yang berwarna ungu.

Kolaborasi Sony dan Olivia Rodrigo Hasilkan Earbuds LinkBud S Limited Edition

Sony LinkBuds s Olivia Rodrigo

Melalui laman resminya, Sony mengumumkan model LinkBuds S terbaru hasil kolaborasi dengan Olivia Rodrigo. Earbuds tersebut menampilkan Custom EQ atau equalizers spesial di-tune oleh Rodrigo sendiri dan produsernya, Daniel Nigro. Tujuannya untuk pengalaman mendengarkan musik optimal di layanan streaming musik favorit, terutama album Guts dan Sour.

Model earbud tersebut mengambil pola violet marble didesain oleh Rodrigo sendiri. Tentunya, LinkBuds S limited edition itu terbuat dari bahan ramah lingkungan. Ia memilih desain yang menggunakan plastik bekas pabrik, botol minum bekas, dan bahan plastic daur ulang dari suku cadang mobil untuk membuat case dan body dari earphone tersebut.

“Aku sangat senang bisa mendesain sebuah LinkBuds S limited edition berwarna violet. Suaranya luar biasa, dan aku tidak sabar melihat penggemarnya untuk mendengarkan Guts dengan cara baru ini,” ungkap Olivia Rodrigo.

Headphones ini bertujuan untuk menyediakan pengalaman mendengar yang menjadi extension dari suara unik dan tujuan kreatif Olivia Rodrigo. Sebagai perusahaan yang mengutamakan visi kreator, Sony bertujuan untuk menghubungkan artis dan fansnya dengan cara inovatif,” tulis Hiroshi Nakamura selaku Head of Personal Entertainment Business Unit Sony.

Perusahaan teknologi raksasa itu merilis sebuah iklan untuk mempromosikan LinkBuds S limited edition di media sosial. Iklan tersebut menggunakan single Bad Idea, Right? Oleh Olivia Rodrigo. The Verge mencatat perusahaan teknologi raksasa asal Jepang itu sudah mengandalkan metode pemasaran lain, seperti memasang iklan di Times Square, New York, dan iklan di layanan streaming Spotify serta Thursday Night Football di Amazon Prime Video.

Baca juga:

Pre-Order Sudah Tersedia!

Sony sudah membuka pre-order LinkBuds S x Olivia Rodrigo pada 26 September 2023, baik di laman resminya dan dealer terpercaya mereka. Di Amerika Serikat, earbud ini dibanderol seharga US$200. Sementara di Indonesia, kamu bisa mendapatkan LinkBuds S x Olivia Rodrigo seharga rp3,199 juta menurut laman resmi Sony.