Medal of Honor Banner | EA

Medal of Honor: Seri yang Dimatikan oleh Saudaranya Sendiri

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Awal tahun 2000-an, menjadi sebuah waktu dimana banyak game terkenal rilis dan bahkan diingat sampai sekarang. Dan salah satu dari game tersebut adalah Medal of Honor.

Medal of Honor menjadi salah satu primadona para gamers di kala itu. Namun, nama Medal of Honor saat ini dapat dikatakan telah punah. Meskipun juga merilis beberapa judul di pertengahan tahun 2000-an, game baru tersebut juga tidak dapat mendongrak nama Medal of Honor kembali seperti ke masa emasnya lalu.

Sejarah Pengembangan Medal of Honor

Medal of Honor Cover | EA
Disk Cover dari Game Pertama Medal of Honor | DreamWorks Interactive

Medal of Honor pertama kali dirilis untuk publik pada akhir tahun 1999. Game pertamanya terinspirasi dari film karya Steven Spielberg, “Saving Private Ryan” yang dirilis dua tahun sebelumnya.

Pengembangan game ini mulai dikembangkan di tahun yang sama dengan rilisnya film tersebut. Berawal dari ide seorang Spielberg sendiri tentang game FPS bertema perang dunia kedua setelah melihat anakanya bermain game GoldenEye 007.

Pada awalnya, Peter Hirschmann ragu tentang keberhasilan game ini. Hal tersebut dikarenakan perkiraannya bahwa tema perang dunia kedua sudah terlalu lawas dan tidak relevan lagi.

Beberapa waktu kemudian, para pengembang menunjuk Dale Dye sebagai seorang penasihat niliter di game tersebut. Penunjukan Dale Dye sebagai bukan tanpa alasan, ia sebelumnya sudah menjadi penasihat Steven Spielberg dalam “Saving Private Ryan” dua tahun sebelumnya.

Prototip pertama dari Medal of Honor disebut oleh Dye gagal. Meski begitu, ia tetap ingin game ini diproduksi dan dikembangkan. Ia menilai bahwa pembuatan game ini memiliki tujuan yang mulia dan dapat mengedukasi para pemain tentang perang dunia kedua.

Kemudian hari, ketika prototipnya telah dirilis secara publik, Medal of Honor kembali mendapatkan kritik. Meskipun diterima dengan baik oleh sang publisher, EA, Medal of Honor dikecam karena bertepatan dengan 1999 Columbine High School massacre. Kritik juga disampaikan oleh asosiasi penerima Medal of Honor di AS. Mereka mengecam karena judul game tersebut sama dengan medali kehormatan tertinggi di AS. Namun pada akhirnya seluruh drama dan konflik tersebut dapat diselesaikan.

Ketika rilis, Medal of Honor mendapat umpan balik yang baik dari para pemain. Game ini juga mendapat nilai 92/100 dari website Metacritic. Kesuksesan inilah yang menjadi awal dari seri Medal of Honor kedepannya.

Baca Juga: Guide dan Gameplay Vexana Patch Terbaru Mobile Legends

Era Medal of Honor Melawan Call of Duty

Medal of Honor Airborne | System Requirements
Medal of Honor Airborne yang Rilis di Tahun yang Sama dengan CoD4 MW | System Requirements

Dengan kesuksesan besar di game pertamanya, tentu saja EA melanjutkan proyek Medal of Honor milik mereka. Game kedua bertajuk “Medal of Honor: Underground” juga berhasil sukses di pasaran. Kali ini pasarnya adalah konsol PlayStation. Sementara itu versi GBA-nya tidak terlalu memuaskan.

Namun, tahun 2002 lah yang menjadikan game Medal of Honor naik kembali ke permukaan. Tahun tersebut menandai rilisnya salah satu game MoH paling terkenal, yaitu “Medal of Honor: Allied Assault”.

Meskipun dapat dikatakan hasil penjualan dari Allied Assault ini memuaskan, namun di tahun berikutnya, tepatnya di tahun 2003, sebuah game yang mengubah pasar FPS hadir di publik. Game tersebut berjudul Call of Duty.

Sebelum rilisnya CoD, MoH menjadi satu-satunya pilihan terbaik untuk game FPS bertema perang dunia kedua pada saat itu. Dan di 2003 MoH untuk pertama kalinya mempunyai rival yang dapat dikatakan sepadan.

Seperti yang diketahui, CoD menjadi sebuah tren dan hits di pasaran. Penjualannya bahkan mampu menutupi kesuksesan dari MoH Allied Assault yang rilis di tahun sebelumnya.

Di tahun-tahun berikutnya, beberapa judul dari Medal of Honor dapat dikatakan tertutup oleh kesuksesan Call of Duty. Ketika Medal of Honor meraih hasil baik, maka Call of Duty mendapatkan hasil yang lebih baik.

Meskipun EA telah mengambil alih studionya, seri MoH tidak dapat berkutik sama sekali, baik dalam sisi penjualan maupun kualitas bila dibandingkan dengan CoD. Istilahnya, Medal of Honor sudah menjadi game “mediocre”.

Judul game Medal of Honor yang kembali meraih kesuksesan adalah “Medal of Honor: Airborne” yang dirilis pada 2007. Game tersebut dinilai lebih baik daripada beberapa game sebelumnya dengan peningkatan grafis yang signifikan.

Pada akhirnya, sedikit kesuksesan MoH: Airborne itu juga harus tertutupi kembali oleh kesuksesan besar Call of Duty di tahun 2007. Di akhir tahun tersebut rilislah sebuah game yang dikatakan menjadi salah satu revolusioner modern FPS games dan menjadi salah satu game paling laris di pasaran, yaitu Call of Duty 4: Modern Warfare.

Tidak Berkutik Melawan CoD dan EA yang Sudah Muak

Medal of Honor 2010 | Steam
Medal of Honor 2010 Seri MoH Terakhir yang Mendapatkan Tanggapan Bagus | Steam

Memasuki era modern di tahun 2010, seri Medal of Honor akhirnya merilis game barunya dengan judul yang sama setelah tiga tahun absen. Game ini diterima dengan baik dan dapat umpan balik yang positif dari para pemainnya. Akan tetapi, seperti sebuah kutukan, kesuksesan game MoH lagi dan lagi ditutupi oleh kesuksesan Call of Duty, dan kali ini, mereka tertutup oleh kesuksesan Call of Duty: Black Ops.

Namun, siapa sangka Medal of Honor (2010) akan menjadi game MoH terakhir yang diterima baik oleh para gamers. Hal ini dikarenakan Medal of Honor: Warfighter yang rilis di tahun 2012 adalah sebuah kegagalan besar dan akan menjadi game terakhir dari seri MoH.

Pada saat itu, EA telah memutuskan untuk menghentikan produksi dari seri Medal of Honor. Penyebabnya adalah kegagalan MoH: Warfighter di pasaran.

Tahun 2012 juga sebenarnya sudah menjadi tahun yang sulit bagi MoH. Saudaranya, yaitu seri Battlefield, baru saja merilis game Battlefield 3 di tahun 2011 dan menjadi tren dengan mode multiplayer yang dibawanya.

Tentu saja EA akan lebih memprioritaskan seri BF yang dapat bersaing dengan mode multiplayer dari CoD yang sukses pada saat itu dengan CoD: Black Ops II, daripada game gagal seperti MoH Warfighter. Lagipula nama Medal of Honor pada saat itu sudah tidak segemilang seperti di awal tahun 2000-an.

Ya, ada satu game lagi yang rilis di tahun 2019, yaitu Medal of Honor Above and Beyond, namun game tersebut tidak masuk ke dalam list disini. Hal tersebut dikarenakan seri Medal of Honor sebenarnya telah dimatikan sejak lama bahkan terlalu lama, punya umpan balik yang buruk, dan khusus untuk VR saja.

Baca Juga: Beberapa Game Screen Record untuk PC Umbi-Umbian

Penutup

Tahun 2012 menjadi sebuah akhir dari perjalanan hebat Medal of Honor. Sebuah game yang punya banyak potensi di awal, namun dikalahkan oleh pesaingnya dan pada akhirnya dikalahkan oleh saudaranya sendiri.

Banyak yang bilang bahwa Medal of Honor gagal karena EA. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya benar, karena kegagalan MoH sendiri juga disebabkan oleh faktor eksternal dan beberapa faktor internal.

Fun Fact: Banyak yang beranggapan kejatuhan Medal of Honor sebenarnya sudah terjadi mulai awal tahun 2000-an. Pada saat itu sebagian besar karyawan pengembangan MoH direkrut dan pindah ke studio lain. Studio tersebut adalah milik Activision bernama Infinity Ward. Merekalah yang akhirnya mengembangkan game Call of Duty (2003) untuk bersaing dengan MoH.