GAMEFINITY.ID, Jakarta – Babak inilah yang akhirnya dinanti-nanti oleh kedua base pemain baik League of Legend maupun Mobile Legend, berdasarkan keputusan yang diberikan oleh pengadilan Amerika Serikat, gugatan Riot Games atas kasus hak cipta serta plagiarisme yang dilakukan oleh Shanghai Moonton secara resmi ditolak. Pihak pengadilan menyarankan Riot untuk diselesaikan di Republik Rakyat Tiongkok.
Gugatan Riot Ditolak, Moonton Akhirnya Menang Atas Kasus Hak Cipta Dan Plagiarisme
Melansir dari Reuters, Bytedance Shanghai Moonton Co. Ltd., (dulu Shanghai Moonton Co. Ltd.) selaku pengembang dari game Mobile Legends: Bang-Bang mulai bernapas lega, pasalnya pengadilan negeri Amerika Serikat akhirnya menolak segala gugatan yang dilayangkan oleh Riot dengan pasal pelanggaran hak cipta, dilihat dari banyaknya splash art maupun desain yang begitu mirip dengan aset yang dimiliki oleh pengembang game League of Legends tersebut.
Baca juga: Riot Ambil Alih League of Legends Di Asia Tenggara Dari Garena
Pengadilan yang berbasis di Los Angeles pun menutup kasus plagiarisme tersebut pada Selasa lalu dan mengatakan bahwa Riot harus membawa kasus ini ke pengadilan di Tiongkok dikarenakan kantor Moonton yang berpusat di negeri tirai bambu sementara kantor Induk Riot Games, Tencent juga berada di China.
Hakim pengadilan, Michael Fitzgerald mengatakan bahwa tidak jelas elemen game League of Legends mana yang dibuat oleh Riot dan Tencent, yang dimana dapat memengaruhi kesempatan Moonton untuk lepas dari gugatan Riot.
Sementara itu, menurut Fitzgerald, Riot dapat mengajukan kembali klaim yang tidak berhasil lolos ke pengadilan di China. “Sudah bertahun-tahun, beberapa pihak telah mengajukan tuntutan atas pelanggaran hak cipta yang terkait di China, sekarang kembali diangkat ke Amerika Serikat oleh Riot. Tidak adil kalau diselesaikan di Amerika karena bukti maupun saksi kunci tidak terlalu kuat di sana,” Kata pengacara Moonton Ajay Khrisnan.
Tidak Setuju Dengan Keputusan, Penggugat Ajukan Banding
Penasihat Umum Riot Dan Nabel mengatakan bahwa penggugat tidak menerima keputusan yang dikeluarkan oleh pengadilan dan saat ini Riot tengah mengajukan banding. “Penggugat saat ini tengah mengurus visa M5 untuk Pergi ke China meminta keringanan atas isu hak cipta Moonton .” kata Nabel dalam surelnya.
Diketahui sejak bulan Mei yang lalu Riot Games selaku pemilik franchise League of Legends menuntut Moonton atas tindakan plagiasi yang dilakukan oleh mereka, beberapa kemiripan yang terlihat diantaranya skin Zilong Summer, Legend Guinevere, Baxia Batender, dan lain sebagainya.