GAMEFINITY.ID, Bandung – Dark Deity merupakan turn-based tactical RPG indie bergaya anime. Game ini dibuat oleh Sword & Axe dan dipublikasikan oleh Freedom Games. Dapat dikatakan game RPG ini digadang-gadang sebagai surat cinta untuk Fire Emblem, game yang menjadi inspirasinya. Game ini pertama kali rilis pada 15 Juni 2021 di PC setelah sukses menggalang dana di Kickstarter.
Sinopsis Dark Deity, Fire Emblem Rasa Indie
Bermula dari perang yang dipicu oleh King Varic, para murid Brookstead Military Academi terpaksa ikut bertarung sebelum menyelesaikan studi mereka. Irving dan teman-temannya, Garrick, Maren, dan Alden menyadari ada yang janggal di balik perang itu, sementara sosok misterius yang mencari artefak magis juga berperan. Irving dan teman-temannya harus menyelamatkan dunia dan mengembalikannya seperti semula.
Gameplay Dark Deity(7/10)
Dark Deity memiliki gameplay yang straightforward mengikuti formula Fire Emblem. Pemain mengontrol 12-14 karakter dalam pertarungan di map berbasis grid. Mereka akan mendapat EXP setelah menyerang musuh, melakukan healing, atau memberi buff pada gilirannya. Setiap karakter memiliki kelas spesifik dengan pilihan upgrade tersedia pada level 10 dan 30.
Terdapat tiga difficulty dalam game ini, yaitu Mortal untuk Easy, Hero untuk Normal, dan Deity untuk Hard. Game ini memiliki fitur pengurangan stats alih-alih permadeath saat karakter pemain kehabisan HP.
Terdapat juga 30 karakter yang dapat dipilih untuk beraksi dalam battle setiap stage. Namun, ini juga dapat merepotkan pemain. Pasalnya, beberapa chapter pertama konsisten menambah 1-2 karakter baru. Hal ini dapat membingungkan dalam memilih dan mengurus setiap karakter.
Ceritanya juga menggunakan formula trope fantasi standar, jadi tidak bisa dikatakan ceritanya hanya biasa. Tidak hanya itu, terdapat pula bug yang sangat menganggu hingga memicu crash saat akhir battle. Contohnya, treasure chest yang seharusnya hanya bisa dibuka sekali dapat terbuka setiap giliran.
Control (7/10)
Saat battle, pemain dapat menggerakkan karakter hanya menggunakan mouse. Pilihan setelah karakter bergerak juga dapat dipilih baik menggunakan mouse atau keyboard. Minimnya kustomisasi keybind menjadi salah satu hal yang cukup menganggu jika menggunakan kontrol seperti ini.
Graphics (8/10)
Grafik di game ini umumnya menggunakan art bergaya anime standar, terutama saat segmen percakapan dan loading screen di setiap chapter. Saat battle, grafik beralih ke gaya pixel, mengingatkan saat pemainnya bermain di Game Boy.
Music (7/10)
Musik yang digunakan cukup standar untuk game ini. Ada yang cukup memukau saat menjadi latar pertarungan dan juga mendampingi percakapan serta penggambaran konflik, ada juga yang hambar.
Addictive (9/10)
Meski terdapat kekurangan dalam gameplay, terutama cerita dan banyaknya karakter, game ini cukup adiktif bagi penikmat tactical RPG. Combat yang mengandalkan strategi, kustomisasi karakter saat upgrade, dan tantangan yang menarik menjadikan Dark Deity menawarkan gameplay yang adiktif.
Baca juga: Monster Hunter Freedom Unite, Open World Tanpa Scaling Level
Verdict untuk Dark Deity
Dark Deity sendiri memiliki formula yang standar bagi game tactical RPG. Walau terdapat kekurangan yang tidak sedikit seperti cerita standar dan beberapa bug, game ini tetap menawarkan mekanik yang menarik dan dapat membuat game ini menjadi menyenangkan.
Untuk Dark Deity, penulis memberi total score 7,6.
Dark Deity tersedia di PC dan Nintendo Switch.
Update informasi menarik lainnya seputar anime, game, pop culture serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.