unity

Unity Bagikan Update Soal Kebijakan Royalti

GAMEFINITY.ID, PATI – Unity baru-baru ini mengeluarkan aturan baru mengenai royalti penggunaan engine game mereka. Banyak developer yang tidak setuju dengan keputusan ini karena dianggap terlalu predatory terutama bagi developer indie. Dirasa mendapatkan respon negatif, Unitu akhir mengumumkan perubahan mengenai pembayaran royalti.

Unity Akhrinya Tersadar

Model lisensi baru Unity diumumkan pada tanggal 12 September, dan akan membebankan biaya kepada para pengembang untuk setiap kali game mereka diunduh setelah mereka mencapai threshold pendapatan tertentu. Perubahan ini segera dikritik oleh para developer karena dianggap invasif dan rentan terhadap manipulasi.

Unity Game Developer

Beberapa hari kemudian ratusan pengembang game bergabung untuk memprotes Unity. Lebih dari 500 studio dari seluruh dunia bergabung dalam gerakan ini dengan mematikan Unity Ads dan semua monetisasi dalam game mereka, yang secara langsung mempengaruhi sumber pendapatan Unity.

Pada akhirnya Unity pun tersadar dan segera memperbaiki kebijakan barunya. Dalam sebuah postingan blog yang ditulis oleh pemimpin Unity Create, Marc Whitten, perusahaan meluncurkan kebijakan baru yang dirasa lebih baik dari sebelumnya. Game yang menggunakan versi lama dari mesin Unity tidak perlu membayar biaya apapun, selama mereka tetap menggunakan versi tersebut. Ini tentunya menjadi solusi dari masalah besar yang dialami oleh para developer. Selain itu, game-game yang menggunakan Unity Personal tidak dikenakan biaya Runtime Fees.

Baca Juga:

Kabar Baik Bagi Para Developer

Para kreator yang menggunakan Unity Pro dan Enterprise juga akan menikmati perubahan baru ini. Menurut pengumuman, game harus mendapatkan setidaknya satu juta pendapatan selama 12 bulan untuk dikenakan biaya royalti. Unity tidak akan lagi melacak unduhan secara mandiri, dan akan memberikan pilihan kepada para pengembang untuk memilih model bagi hasil 2,5%. Dalam kasus tersebut, angka-angka tersebut akan dilaporkan sendiri oleh para pengembang.

Perubahan Unity membawa kabar baik untuk para developer. Namun, masih terlalu dini untuk mengetahui apakah reputasi perusahaan ini akan pulih sepenuhnya, karena beberapa pengembang sebelumnya telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan menggunakan Unity di produk mereka berikutnya.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.