GAMEFINITY.ID, Bekasi – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meresmikan logo baru Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) di Istana Negara pada Selasa (30/5). Logo yang nantinya bakal menjadi identitas visual bertemakan Pohon Hayat.
Ternyata Pohon Hayat ini memiliki banyak makna dan filosofi. Jokowi mengemukakan bahwa logo ini sejalan dengan semangat pembangunan IKN. Bukti bahwa ada rasa bangga dalam jati diri Indonesia sebagai bangsa yang besar dan majemuk.
“Pohon Hayat ini adalah representasi asal muasal kehidupan dalam menciptakan tempat berisi kehidupan baru. Ini jadi awal inspirasi IKN,” kata Jokowi, dikutip dari laman menpan.go.id.
Baca juga:
Pohon Hayat terdiri atas lima akar sebagai lambang Pancasila, tujuh batang representasi pulau besar yang ada di Indonesia, serta 17 kembang mekar mewakili kemerdekaan abadi.
Arti Pohon Hayat
Dikutip Britannica, Pohon Hayat adalah pohon kehidupan atau dikenal juga dengan istilah tree of life. Pohon ini mewakili sumber kehidupan dan kekuatan yang saling terhubung.
Pohon Hayat dikenal sebagai pohon kalpataru. Istilah Kalpataru ini berasal dari kata kalp yang memiliki makna keinginan. Jadi ini pohon yang bisa mengabulkan segala keinginan. Selain kalp, kata kalpa memiliki arti masa dunia dan periode yang sangat lama.
Pohon Hayat seringkali di pusat dunia seperti taman atau hutan suci. Pohon ini juga berkaitan dengan pengetahuan yang tumbuh di Taman Eden.
Baca juga:
Karya dari Aulia Akbar
Pohon Hayat merupakan hasil karya desain Aulia Akbar. Dia lah mengambil tema filossofi pohon kehidupan. Dengan ini, diharapkan masyarakat sadar untuk menjaga alam, lingkungan, beserta ekosistemnya.
Logo ini terpilih karena mendapat voting terbanyak sebesar 26,6%. Total sebanyak 500 ribuan orang yang ikut dalam pemilihan logo baru IKN yang berjalan dari 4 April hingga 20 Mei 2023.
Aulia Akbar sendiri adalah seorang desainer grafir berusia 31 tahun dari POT Branding House Bandung. Di sana ia adalah seorang Art Director serta mengajar sebagai dosen luar biasa mengenai desain dan identitas pada jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Desain di Institut Teknologi Nasional (ITENAS) Bandung.
Tim Aulia yang berjumlah sepuluh orang ini menghabiskan satu bulan untuk melakukan riset mengenai simbol, sejarah hingga keberagaman budaya Indonesia. Warna logonya sendiri yakni biru dan cokelat berasal dari kekhasan Indonesia di garis khatulistiwa.
Pohon Hayat Nusantara, yang merupakan karya Aulia Akbar ini, menembus sepuluh besar usai disaring Asosiasi Desainer Grafis Indonesia. Kemudian disaring lagi menjadi lima logo terbaik oleh Presiden Jokowi. Lalu sayembara pemilihan dimulai oleh Otorita IKN. Ia pun mendapat hadiah uang tunai sebanyak Rp185 juta.