Tag Archives: 20th Television

The Spiderwick Chronicles TV Series Batal Tayang di Disney+

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Spiderwick Chronicles TV series ternyata diumumkan batal tayang di Disney+! Padahal adaptasi dari seri novel anak populer itu sudah selesai produksi season pertamanya. Meski begitu, Disney beralasan ingin fokus mengandalkan IP milik sendiri di layanan streaming-nya itu.

Disney+ pertama kali mengumumkan adaptasi serial televisi live action The Spiderwick Chronicles pada November 2021 dalam event Disney+ Day. Serial tersebut memiliki delapan episode yang sudah rampung produksi untuk season pertamanya.

The Spiderwick Chronicles TV Series Batal Tayang karena Arah Baru Disney+

Deadline menyebut pembatalan penayangan serial TV The Spiderwick Chronicles karena Disney telah mengevaluasi strategi layanan streaming mereka demi meraup keuntungan. Oleh karena itu, mereka memotong anggaran untuk program original mereka. Dipercaya pula hal ini menjadi bagian dari write-off konten besar-besaran dari Disney yang diumumkan Mei lalu.

Konten dari IP milik Disney, seperti dari Pixar, Marvel, Star Wars, dan National Geographic, akan menjadi fokus bagi Disney+ ke depannya. Sementara itu, IP The Spiderwick Chronicles berasal dari studio lain, yaitu Paramount. Namun, adaptasi serial televisi itu merupakan produksi Paramount Television Studios dan 20th Television.

Hal ini tidak berlaku untuk Ghostbusters TV series dari Sony Pictures Television Studios. Serial televisi itu akan tayang di Disney+ dan Hulu. Terlebih, Disney juga akan menghadirkan season terbaru dari Doctor Who dari BBC eksklusif di Disney+ di luar Inggris.

Disney sudah menghapus beberapa konten originalnya dari Disney+ dan Hulu sebagai bagian dari write-off besar-besaran. Contoh terkenalnya adalah The Mysterious Benedict Society. Ditambah, baru-baru ini mereka menghentikan Doogie Kamealoha, M.D. setelah dua season. Pihaknya juga membatalkan penayangan Nautilus, serial original Inggris yang diangkat dari novel klasik 20.000 Leagues Under the Sea karya Jules Verne.

Baca juga:

Jack Dylan Grazer dan Christian Slater Disebut Terlibat dalam Pembuatan TV Series

The Spiderwick Chronicles Disney+ Jack Dylan Grazer

Diangkat dari seri novel anak berjudul sama, The Spiderwick Chronicles bercerita tentang keluarga Grace yang pindah ke The Spiderwick Estate dan menemukan sebuah dunia penuh peri.

Variety melaporkan Jack Dylan Grazer, bintang Shazam!, terlibat sebagai pemeran di serial televisi itu. Joy Bryant dan Mychala Lee juga disebut memerankan Helen Grace dan Mallory. Sementara itu, Christian Slater memerankan villain Mulgarath.

The Spiderwick Chronicles telah memasuki tahap produksi di Kanada pada September 2022 sebelum berakhir pada awal 2023. Tidak ingin tinggal diam, Paramount Television Studios tengah menawarkan serial produksinya itu pada platform lain.

Percy Jackson and the Olympians Tayang Desember di Disney+

GAMEFINITY.ID, Bandung – Disney+ akhirnya merilis teaser terbaru serial Percy Jackson and the Olympians yang sudah dinanti-nanti penggemarnya. Serial adaptasi seri novel karya Rick Riordan itu akan tayang perdana pada 20 Desember 2023 dengan dua episode pertamanya. Episode baru akan tayang setiap Rabu.

Percy Jackson and the Olympians Season 1 Adaptasi The Lightning Thief

Percy Jackson and the Lightning Thief, buku pertama dari seri novel Percy Jackson, menjadi basis dari season pertama. Karakter Percy Jackson yang diceritakan baru menginjak berusia 12 tahun menyadari dirinya adalah demigod dengan kekuatan hebat. Lebih buruk lagi, Zeus menuduhnya telah mencuri sebuah lightning bolt yang dahsyat. Karena hal ini, Percy kini memulai petualangannya demi menyelamatkan Olympus bersama Grover dan Annabeth.

Percy Jackson and the Olympians first look

Walker Scobell tampil menjadi Percy Jackson, tokoh utama dari serial ini. Sementara Leah Sava Jeffries dan Aryan Simhadri masing-masing memerankan Annabeth Chase dan Grover Underwood.

Beberapa aktor papan atas turut menghiasi cast dari serial ini. Mulai dari Lin-Manuel Miranda sebagai Hermes, Megan Mulally sebagai Alecto, Toby Stephens sebagai Poseido, Jay Duplass sebagai Hermes, dan mendiang Lance Reddick sebagai Zeus.

Baca juga:

Rick Riordan Terlibat Langsung dalam Produksi

Tidak seperti dua film yang dibintangi Logan Lerman, Rick Riordan selaku sang author terlibat secara langsung dalam produksi serial Percy Jackson and the Olympians. Ia beserta sang istri, Rebecca Riordan, menjadi salah satu produser eksekutif. Menurut Disney+, keterlibatan Riordan bertujuan agar serial ini tetap sesuai dengan visinya dalam cerita dan setiap karakter di dalamnya.

Riordan juga menulis dua episode pertama bersama salah satu showrunner, Jon Steinberg. Dan Shotz mendampingi Steinberg sebagai showrunner. James Bobin menjadi sutradara kedua episode tersebut. Anders Engström didapuk menjadi sutradara episode ketiga dan keempat, sementara Jet Wilkinson menjadi sutradara episode kelima dan keenam.

Season pertama dari Percy Jackson and the Olympians akan berisi delapan episode. Meski belum resmi diumumkan, Riordan menyebut proses penulisan untuk season kedua sudah dimulai.

Percy Jackson and the Olympians akan tayang perdana pada 20 Desember 2023 eksklusif di Disney+.

Disney+ dan Hulu Merger Jadi Satu App di Amerika Serikat?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Disney mengumumkan mereka akan menggabungkan Disney+ dan Hulu sebagai satu app di Amerika Serikat. Penggabungan tersebut diharapkan dapat selesai akhir tahun ini. Keputusan ini diumumkan saat Disney menggelar earning call-nya pada 10 Mei 2023.

Bagi yang belum tahu, Hulu merupakan satu lagi layanan streaming milik Disney. Sebenarnya, Disney memiliki 66,7 persen dari layanan streaming itu, sementara NBCUniversal memiliki sisanya. Disney diharapkan akan membeli saham dari NBCUniversal paling awal 2024. Saat ini, Hulu hanya tersedia di Amerika Serikat, dengan mayoritas konten originalnya, terutama produksi ABC Signature, 20th Television, dan FX, tersedia di Disney+ melalui hub Star secara internasional (atau Disney+ Hotstar di Indonesia).

Hulu Akan Digabungkan dengan Disney+ sebagai Satu App?

Disney+ and Hulu
Hulu disebut akan digabungkan dengan Disney+ sebagai satu aplikasi

CEO Disney, Bob Iger, mengumumkan pihaknya akan menyatukan konten Hulu dengan Disney+ dalam sebuah “pengalaman one-app” sebelum akhir 2023. Akan tetapi, kedua layanan streaming tersebut juga tetap tersedia secara terpisah.

Baca juga:

“Sementara kami terus menawarkan Disney+, Hulu, dan ESPN+ sebagai opsi tersendiri, ini menjadi kemajuan logis dari produk DTC (direct-to-consumer) yang menyediakan kesempatan lebih besar bagi pengiklan sambil memberi pelanggan bundle akses pada konten lebih kuat, menghasilkan keterlibatan penonton dan akhirnya berakhir menjadi pengalaman streaming lebih menyatu,” tutur Iger dilansir dari The Hollywood Reporter.

Ketiga layanan streaming itu telah ditawarkan sebagai bundle diskon sejak 2020. Kombo tersebut membantu menaikkan jumlah pelanggan ketiganya. Keputusan untuk menggabungkan Hulu dan Disney+ mungkin mendekati rebranding HBO Max menjadi Max. Layanan streaming milik Warner Bros. Discovery itu akan menggabungkan konten Discovery+ dan HBO Max.

Disney Akan Membeli Sisa Saham Hulu dari NBCUniversal?

Mulai Januari 2024, NBCUniversal berhak menggunakan opsinya agar dapat menjual sepertiga kepemilikan Hulu pada Disney. Namun, Iger memaparkan keputusan pembelian Disney dari NBCUniversal belum ditentukan sepenuhnya.

Baca juga:

Jika Disney jadi membeli sepertiga saham dari Hulu, mereka wajib membayar minimal US$9 miliar, dengan harga tepatnya ditentukan oleh arbitrator. Jumlah harga untuk semua saham Hulu dinyatakan senilai US$27 miliar sesuai kesepakatan pada 2019. Hal itu tepat setelah Disney berhasil mengakuisisi mayoritas dari 21st Century Fox, salah satu pemilik dari layanan streaming tersebut sejak peluncurannya.

Sementara itu, Disney berencana untuk menaikkan harga paket bebas iklan Disney+ dari US$10,99 per bulan.

The Mysterious Benedict Society Dihentikan Disney+

GAMEFINITY.ID, Bandung – Serial TV The Mysterious Benedict Society telah dihentikan Disney+. Serial adaptasi dari seri novel anak berjudul sama karya Trenton Lee Stewart telah mencapai dua season. Season keduanya telah berakhir pada awal Desember lalu.

Kreator Phil Hay Pertama Kali Menyampaikan Kabar Penghentian The Mysterious Benedict Society

Kabar ini pertama kali diumumkan oleh Phil Hay selaku kreator dan eksekutif produser melalui Twitter pribadinya. Dirinya mengungkap bahwa serial besutannya itu tidak akan lanjut ke season 3.

Season 2 jadi akhir perjalanan The Mysterious Benedict Society di Disney+. Kami sayang semua yang membuat serial ini sangat istimewa dan pengalaman yang menegaskan hidup terjadi. Tidak ada penyesalan, sangat bangga dengan apa yang kami buat!” tulis Hay.

Hay memastikan serial produksi Halcyon Studios dan 20th Television itu masih bisa di-stream di Disney+ kapan pun.

The Mysterious Benedict Society Tony Hale
Tony Hale mengambil peran ganda dalam The Mysterious Benedict Society

Tony Hale yang memerankan Mr. Benedict dan Dr. Curtain juga membuka suara tentang kabar serial itu. Ia menggunakan akun Instagram pribadinya untuk berterima kasih pada pihak Disney+ karena telah mewujudkan pembuatan serial The Mysterious Benedict Society.

“Sulit untuk mengucapkan perpisahan dengan #MysteriousBenedictSociety, tapi sangat amat berterima kasih pada Disney+ telah mewujudkan dua season dari cerita indah yang ditulis Trenton Stewart. Terima kasih kepada penulis, produser, kru, dan pemeran yang luar biasa … cerita indah dan orang-orang yang menakjubkan,” tulis Hale.

Baca juga: Apakah Ant-Man dan Kang The Conqueror Pernah Bertemu?

Season 2 Berakhir Menggantung!

The Mysterious Benedict Society children
The Mysterious Benedict Society kisahkan empat anak yang harus menghancurkan rencana Curtain

The Mysterious Benedict Society berfokus pada empat anak jenius – Reynie, Sticky, Kate, dan Constance – yang direkrut oleh Mr. Benedict. Keempatnya harus menjalankan misi untuk menghentikan Curtain, saudara kembar Benedict, yang ingin menguasai dunia dengan mencuci otak semua orang.

Di season keduanya, keempat anak tersebut melakukan scavenger hunt yang berbahaya demi mencari Mr. Benedict dan menghancurkan rencana Curtain sekali lagi. Sayangnya, season kedua dari serial ini berakhir menggantung. Penggemar setia serial ini tampaknya tidak akan mendapat jawaban dari pertanyaan dari ending tersebut. Setidaknya, Phil Hay memastikan keempat anak jenius itu masih berteman pada akhirnya.

The Mysterious Benedict Society masih bisa di-stream di Disney+. Sementara itu, salah satu serial original platform streaming milik Disney itu, The Mandalorian, akan memulai season ketiganya pada 1 Maret 2023.