GAMEFINITY.ID, Pati – Virus dan malware telah menjadi musuh lama bagi perangkat elektronik zaman sekarang, tidak terkecuali Game seperti Genshin Impact. Sama seperti layaknya suatu penyakit, virus – virus ini memiliki tingkat berbahaya yang bermacam-macam. Mulai hanya dari membuat perangkat berjalan lambat hingga mampu mengunci semua file yang ada di suatu perangkat.
Ransomware merupakan virus atau lebih tepatnya malware yang mampu mengenkripsi semua data suatu komputer. Baru-baru ini ditemukan bahwa salah satu sistem anti-cheat dari salah satu game paling populer saat ini, Genshin Impact telah disalahgunakan sebagai metode dalam menyebarkan ransomware.
Anti-Cheat Genshin Impact Dipakai Untuk Memasukkan Ransomware
Menurut laporan dari Trend Micro, driver anti-cheat Genshin Impact yang bernama mhyprot2.sys telah dimanfaatkan untuk menerobos beberapa sistem keamanan dalam komputer. Pada kasus ini dikatakan bahwa Genshin Impact bahkan tidak perlu diinstal pada perangkat korban. Dengan kata lain seseorang yang bahkan tidak memainkan Genshin Impact pun bisa saja terkena serangan malware ini.
Sistem anti-cheat mhyprot2.sys merupakan sistem yang berjalan di tingkat driver dengan otoritasasi kernel. Driver mode kernal pada dasarnya memiliki kontrol yang sangat besar atas suatu PC. Pada prosesnya, mhyprot2.sys yang telah dimodifikasi sebagai malware akan diselipkan bersama dengan file kill_svc.exe.
File kill_svc.exe akan mematikan beberapa sistem keamanan lalu menginstal file mhyprot2.sys untuk menanamkan ransomware ke PC pengguna. Sekarang ini beberapa organisasi bidang keamanan dihimbau untuk berhati-hati, atau disarankan untuk menganggap mhyprot2.sys sebagai malware untuk menghindari penyerangan ransomware.
Ini bukan pertama kalinya mhyprot2.sys dianggap sebagai file yang berbahaya. Sebelumnya pada tahun 2020 lalu mhyprot2.sys sempat diduga sebagai spyware yang dapat mencuri informasi-informasi penting pengguna. Dugaan ini muncul karena mhyprot2.sys masih terus berjalan bahkan saat sudah keluar dari game.
Mihoyo yang sekarang disebut HoYoverse, menjelaskan bahwa mhyprot2.sys bukanlah spyware. Proses yang terus berjalan meski telah keluar dari bertujuan untuk memeriksa aplikasi pihak ketiga atau cheat yang diam-diam masih berjalan meski telah keluar dari game.
Saat ini masih belum ada tanggapan resmi dari pihak HoYoverse mengenai masalah ini. Jadi untuk sekarang berhati-hatilah dalam mengunduh suatu file di internet. Dalam kasus ini dianjurkan mngunduh file kelengkapan Genshin Impact hanya melalui official website. Karena ada kemungkinan file yang didapat diluar situs remisnya telah mengalami modifikasi yang dimaksudkan untuk membahayakan PC pengguna.
Informasi patch terbaru game,review game dan game terbaru hanya di Gamefinity. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, PATI – Major Update Genshin Impact 3.0 akan datang pada tanggal 24 Agustus yang akan mengenalkan wilayah baru Sumeru. Update besar ini juga akan memperkenalkan tiga karakter baru yaitu, Tighnari, Collei, dan Dori, serta mekanik elemen Dendro yang telah lama ditunggu. Meskipun ketiga karakter – karakter tersebut belum resmi hadir, Genshin Impact sudah mengungkap beberapa karakter baru lain yang akan hadir di update 3.1. Akun Twitter resmi Genshin Impact baru saja membagikan tiga visual karakter baru, Cyno, Nilou dan Candace.
Masih belum ada informasi resmi mengenai rarity mereka. Namun Cyno dan Nilou diduga akan menjadi karakter bintang lima sementara Candace akan memiliki rarity bintang empat. Desain ketiga karakter sepertinya mengadaptasi pakaian tradisional Timur Tengah dan Mesir Kuno yang membuat banyak pemain percaya bahwa Genshin Impact update 3.1 akan memiliki fokus cerita di gurun Sumeru.
Cyno, Karakter Genshin Impact Paling Ditunggu
Dari ketiga karakter tersebut, Cyno adalah yang paling populer mengingat ia sudah dikenalkan sejak preview video Teyvat Chapter Storyline. Selain itu Cyno juga ikut andil dalam mengobati penyakit Collei bersama Amber di cerita manga Genshin Impact. Bisa dibilang dari ketiga karakter baru tadi, Cyno lah yang telah memiliki karakterisasi cukup kuat meski belum tampil secara resmi di story utama Genshin Impact.
The law is just, and there is no escape for the guilty.
Dari segi tampilan, Cyno memakai topi yang menyerupai kepala Anubis yang dikenal sebagai Dewa Dunia Bawah di Mesir Kuno. Cyno diumumkan secara resmi sebagai pemegang vision electro. Jika kita lihat dari desain karakter serta beberapa penampilannya di video-video preview Genshin Impact bisa ditebak polearm merupkan senjata utama Cyno. Untuk role dalam gamenya sendiri masih belum diketahui mengingat belum ada informasi mengenai skill – skill yang dimiliki Cyno. Namun tak sedikit player yang mengharapkan Cyno untuk menjadi karakter DPS.
Nilou, Penari Cantik Sumeru
Karakter selanjutnya yaitu, sang bintang Teater Zubayr yang terkenal, Nilou, akan menjadi karakter baru berelemen Hydro. Nilou diceritakan sebagai penari tradisional di wilayah Sumeru. Kehadirannya dalam acara-acara besar membuat dirinya dikenal oleh banyak orang Sumeru. Sulit untuk mengetahui senjata apa yang akan digunakan oleh Nilou dalam game-nya nanti. Mengingat dalam visual karakternya sendiri tidak menunjukkan sama sekali senjata milik Nilou. Dalam video preview Sumeru sebelum-sebelumnya juga tidak diperlihatkan Nilou sedang memegang suatu senjata. Tapi beberapa kabar mengatakan Nilou akan menjadi karakter hydro sword dengan role sub-DPS.
The dance of the lotus blooms, awakening from an ethereal dream.
Karakter ketiga sekaligus terakhir yaitu Candace, dikonfirmasi sebagai karakter polearm Hydro. Beberapa orang beranggapan bahwa desain karakter Candace terinspirasi dari Ratu Mesir paling terkenal Cleopatra. Kehadiran perisai pada desain karakternya juga membuat para player bertanya-tanya apakah Genshin Impact akan mengenalkan mekanik baru yaitu perisai.
Ketiga karakter tersebut bisa dipastikan akan hadir di update Genshin Impact versi 3.1 yang dijadwalkan pada 28 September 2022.
Of red sands and glimmering gold, her vow to defend stands strong.
Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk mendapatkan karakter – karakter tersebut. Jika iya sebaiknya kalian mempersiapkan primogems kalian dari sekarang karna hanya menunggu lima minggu saja untuk Cyno, Nilou, dan Candace hadir di Genshin Impact.
Informasi patch terbaru game,review game dan game terbaru hanya di Gamefinity. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, PATI – Gamescom merupakan salah satu ajang pameran game terbesar di seluruh dunia. Event ini pertama kali diadakan di Jerman pada tahun 2018 dan terus dilaksanakan secara rutin. Setelah diguncang pandemi beberapa tahun belakang, Gamescom 2022 akhirnya kembali diadakan secara offline. Para publisher dan developer besar telah siap mengumumkan game-game baru mereka. Namun sepertinya ada sedikit kekecewaan untuk salah satu publisher yang hadir di Gamescom yaitu Bethesda.
Bethesda Kecewakan Fans
Bethesda akan hadir di Gamescom minggu depan, tetapi alih-alih membawa kabar baik, para fans justru mendapatkan kekecewaan. Terutama bagi mereka yang telah menunggu kabar game terbaru Bethesda yaitu Starfield dan Redfall. Publisher dari Fallout dan Elder Scrolls tersebut tiba-tiba saja menghapus semua penyebutan Starfield dan Redfall dari announcement Gamescom. Fans di Reddit menemukan bahwa Bethesda diam-diam menghapus baris yang berkaitan dengan kedua game dari postingan blog Gamescom.
Posting blog awalnya mengatakan, “Ayo lihat gameplay Redfall dan Starfield dan dapatkan Fallout 76 saat Anda di sana. Tentu saja, kami juga memiliki beberapa kejutan dan hadiah untuk Anda.” Namun, postingan tersebut telah diedit dengan menghapus Starfield dan Redfall.
Meski begitu bukan berarti Starfield akan sepenuhnya absen dari Gamescom. Bethesda akan membawa Starfield in-game robot companion VASCO ke event dan akan membiarkan para fans untuk mengambil selfie dengannya.
Kemeriahan Xbox di Gamescom
Sementara Bethesda hanya akan menampilkan konten ringan di Gamescom, Xbox justru akan membawa sekumpulan game ke Gamescom. Judul-judul first-party seperti Grounded, Sea of Thieves, Microsoft Flight Simulator, Pentiment, dan Age of Empires IV. Untuk judul third-party mereka ada A Plague Tale: Requiem, Disney Dreamlight Valley, Gunfire Reborn, Inulinati, Last Case of Benedict Fox, Lies of P, Lightyear Frontier, Planet of Lana, and You Suck at Parking.
Xbox juga akan menyiarkan secara langsung pada hari Kamis, 25 Agustus di mana mereka akan memamerkan beberapa gameplay High on Life, yang sebelumnya ditunda ke Desember.
Jika kalian ingin tahu lebih banyak berita seputar game, kalian bisa mengunjungi Gamefinity. Buat kalian yang mau gacha atau top up game kesayangan kalian bisa langsung klik Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – The Way Home atau The Way Home: Pixel Roguelike merupakan salah satu RPG Roguelike bergaya Hack and Slash yangg ada di Mobile. Game ini dirilis pada Desember 2021 oleh Concode Corp. The Way Home pernah mendapatkan penghargaan sebagai pemenang Indie Games Festival 2021. Game ini dapat dimainkan di Mobile, Android.
Sinopsis The Way Home, Ketika Tujuan Terakhir adalah Kembali Kerumah
Berkisah pada 2 dunia yang sama dan tumpang tindih tanpa adanya interaksi satu sama lainnya. Salah satu dunia yang mengalami tumpang tindih itu, ada 2 orang anak bernama Kevin dan Cheese.
Dalam petualangannya mencari jalan dan memecahkan misteri di dunia yang terlupakan ini, Cheese yang merupakan half-race antara manusia dengan kucing. Cheese memulai petualangannya disini demi mengembalikan dunia dari petaka ini.
Gameplay (9/10)
The Way Home merupakan game RPGRoguelike bergaya Hack and Slash yang dapat dimainkan di Mobile. Game yang menekankan pada petualangan dua karakter, dengan 1 karakter inti sebagai pusat.
The Way Home menjadi salah satu game RPG yang diusung dengan gaya Roguelike. Sebuah game RPG yang berpusat pada petualangan 2 sahabat, dengan si kucing bernama Cheese. Dalam petualangannya di dunia yang terlupakan.
Mengusung gameplay dengan mekanisme game Roguelike bersistem level stage. Walaupun hadir dengan gaya Roguelike, The Way Home memiliki alur cerita yang menarik dan konsep maupun fitur fungsi dalam game yang tidak kalah menarik dengan game Roguelike lainnya.
Pemain akan berperan sebagai seekor kucing yang berpetualang didunia yang terlupakan. Lebih tepatnya lagi, pemain akan berpetualang didalam sebuah dungeon yang terdiri atas 7 lantai yang tentunya idaklah mudah, karena pemain diharuskan mengalahkan para monster yang terinfeksi karena efek sihir si yang terlupakan pada stage pertama, dan akan bertemu dengan salah satu Boss stage yang terlupakan juga.
Dalam The Way Home, pemain dapat menggunakan berbagai macam skill dan panah. Skill dan progress skill itu akan tereset ketika pemain mati, dan petualangan diulang dari stage terakhir dimainkan.
Selain bertarung, pemain juga dapat membangun dan menciptakan sebuah alat-alat yang nantinya akan menjadi pendukung petualangan sang kucing. Alat tersebut dapat ditemui di tempat pertama kali pemain respawn, dengan ada kevin disana.
Graphic (10/10)
The Way Home menjadi RPGRoguelike yang dibawakan dengan visual bergaya pixel, baik pada karakter, objek, bangunan, hingga latar tempat dalam permainan. Hampir semua aspek dalam game berbentuk pixel dengan resolusi bit yang lebih baik.
Game ini dibawakan dengan cara permainan portrait dan menggunakan sudut pandang kamera Top-Down yang cenderung mengarah ke 3/4 view. Jadi dapat dibayangkan bagaimana cara pandangan kamera pada The Way Home.
The Way Home sendiri punya kustomisasi visual yang tentunya dapat diubah tergantung keinginan pemain, salah satunya seperti shadow, ketinggian POV, bahkan set up resolusi lainnya.
Control (9/10)
Sebagai RPGRoguelike dan Hack and Slash, The Way Home memiliki mekanisme kontrol yang rumit, begitulah kata player yang berpikiran kalau game Roguelike punya kontrol yang rumit, tapi pemikiran ini akhirnya di pecahkan oleh The Way Home.
Pada dasarnya tidak seperti kebanyakan RPGRoguelike lainnya, The Way Home mengusung mekanisme kontrol yang cukup sederhana. Sebuah kontrol yang hanya mengeksekusi permainan dengan dua cara.
The Way Home menggunakan 2 tipe kontrol eksekusi dan kebanyakan hanya menggunakan 1 kontrol untuk garis besarnya. The Way Home menggunakan kontrol berupa analog dan tap, namun analog lebih dominan di dalam game ini daripada kontrol tap sendiri.
Untuk metode serangan akan dilakukan secara otomatis, selagi game dapat mendeteksi musuh dari jarak-jarak tertentu.
Addictive (10/10)
Menjadi salah satu RPG Mobile santai yang cukup menyenangkan. The Way Home sendiri memiliki lingkup kenyamanan bermain dan kesulitannya sendiri.
Untuk kali pertama bermain, mungkin pemain akan kalah saat di pertengahan lantai. Hingga pada saatnya pemain akan mengerti mekanisme dan pergerakan dari berbagai macam musuh, hingga tidak akan mengurangi nilai Health Point sama sekali sebelum bertemu Boss stage.
Terlihat mudah tapi tidak semudah yang diperkirakan. Sangatlah cukup sulit untuk mempertahankan bar Helath Point sampai Boss stage, terlebih lagi sangatlah sulit bahkan mustahil untuk me-restore Health Point.
Music (9/10)
The Way Home sendiri memiliki fungsi musik yang dibagi atas dua unsur yaitu, latar musik dan Sound effect. The Way Home sendiri memiliki latar musik atau yang akan kita sebut kedepannya dengan BGM dan Sound effect yang cukup menacing.
Hadir dengan BGM yang menarik dan variatif. The Way Home pada setiap lantai, stage, hingga medan iklim memiliki BGM yang berbeda-beda tergantung dari latar permainan dan kondisinya sendiri.
Selain BGM, ada juga Sound effect sebagai pelengkap yang turut meramaikan The Way Home. Sound effect yang cukup variatif juga. Sound effect yang bisa berasal dari arah pertarungan ataupun monster-monster terlupakan yang musnah dan akan bangkit lagi.
Kelebihan
Sebagai game RPG dengan mekanisme ganda yaitu Roguelike dan Hack and Slash, The Way Home cukuplah berbeda dari kebanyakan game lainnya. Dari hampir kebanyakan game Roguelike, mungkin The Way Home diusung dengan alur cerita yang kompleks namun straight.
Menghadirkan visual yang nyaman dimata dan ringan untuk perangkat. The Way Home sendiri cukup ringan untuk dimainkan di perangkat berkemampuan rendah, bahkan ada kustomisasi visual untuk lebih meringankan gameplay The Way Home.
Kekurangan
Sedikit sulit untuk menemukan kelemahan dari The Way Home sendiri, terkecuali dari tingkat kesulitan yang dialami penulis saat pertama kali memainkan dan melawan Boss stage.
The Way Home merupakan RPG yang memiliki alur ceritanya sendiri, tentunya game ini tidak luput dari konsep dialog interaktifnya. Sayangnya, terakdang pemain dapat merasa bosan dengan dialog yang tidak bisa di percepat, skip, ataupun ditiadakan. Jadi mau tidak mau pemain harus menunggu panjangnya dialog yang terkadang menjengkelkan dan tidak dapat di percepat.
Untuk The Way Home, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9,4.
Sekian Review The Way Home yang dapat penulis sampaikan.
Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, PATI – Genshin Impact baru saja selesai membagikan Special Stream Program 3.0 pada hari Sabtu tanggal 13 Agustus kemarin. Banyak hal – hal baru yang akan hadir di patch 3.0 nantinya. Big Update Patch 3.0 tidak hanya akan menghadirkan karakter baru namun juga region, musuh, hingga mekanik baru lainnya. Event – event dengan hadiah primogems juga tak lupa hadir di Patch 3.0. Maka dari itu kita lihat apa saja yang akan Hoyoverse bawakan di patch 3.0 Genshin Impact.
Petualangan Baru di Negeri Terpelajar Sumeru
Hal pertama yang akan hadir di patch 3.0 Genshin Impact adalah Archon Quest baru yang akan menceritakan lanjutan dari perjalanan kita sebagai Traveller ke region baru, Sumeru. Setelah selesai dengan masalah di Inazuma, akhirnya kita akan kembali melanjutkan perjalanan demi menguak misteri Teyvat hingga keberadaan sang saudara di Negeri Dendro, Sumeru.
Dalam Archon Quest ini, kita juga akan diperkenalkan dengan karakter – karakter baru asal Sumeru mulai dari Tighnari dan Collei yang merupakan penjaga hutan Sumeru, Dori si pedagang gelap di kota Sumeru. Selain itu beberapa karakter yang kemungkinan juga memiliki andil besar di Archon Quest kali ini seperti Nilou, Alhaitham, Cyno hingga gadis kecil misterius bernama Nahida.
Penantian Lama Elemen Dendro
Berbarengan dengan hadirnya region Sumeru, elemen dendro yang merupakan elemen utama di wilayah ini juga akhirnya hadir dalam mekanik Genshin Impact. Genshin Impact memang sudah mengenalkan elemen dendro sejak pertama kali rilis, namun karakter yang memiliki vision Dendro masih belum ada. Reaksi elemen dendro juga hanya sebatas burning saja. Dengan hadirnya Sumeru, elemen dendro akan ikut menghiasi reaksi elemen dalam mekanik Genshin Impact. Hoyoverse telah mengenalkan dua karakter Dendro yang akan playable di patch 3.0 ini yaitu Tighnari dan Collei.
Tak hanya karakter, musuh – musuh, Boss, hingga artefak baru guna menguatkan karakter Dendro kita juga akan datang di patch 3.0. Beberapa hal tersebut bisa kalian cek di halaman utama Genshin Impact 3.0.
Event Wish Genshin Impact Patch 3.0
Di patch 3.0, Hoyoverse menambahkan beberapa karakter baru yang memiliki hubungan dengan Sumeru. Dimulai dari karakter bintang 5 Tighnari yang merupakan pemimpin Penjaga Hutan Sumeru, lalu Collei yang merupakan bahwahan dari Tighnari, hingga si pedagang gelap Dori. Karakter – karakter lama juga akan kembali hadir di banner limited 3.0 ini antara lain Zhongli, Ganyu, dan Kokomi.
Event Pada Patch 3.0 Genshin Impact
Tak afdol rasanya jika Genshin Impact tak menghadirkan event-event menarik dalam game dengan hadiah primogems sebagai hadiah utama. Seperti patch-patch sebelumnya, Genshin Impact akan membawakan beberapa event-event unik dengan reward yang tak kalah bagusnya. Terlebih lagi di event Graven Innocence kalian akan diberikan secara gratis karakter Dendro baru yaitu Collei. Sangat membantu kita dalam menyelesaikan beberapa puzzle hingga melawan musuh yang mengharuskan menggunakan elemen Dendro.
Hoyoverse mengumumkan bahwa mulai dari patch 3.0 hingga 3.2 akan memilki durasi yang sedikit lebih singkat. Dimana biasanya satu patch berdurasi 40 hari, khusus patch 3.0 hingga 3.2 akan memiliki jangka waktu 5 minggu.
Itulah beberapa hal – hal baru yang nantinya akan hadir di patch 3.0 Genshin Impact pada tanggal 24 Agustus 2022. Bagaimana menurut kalian? Sudah siap untuk mengeksplor region baru Sumeru? Info lengkap mengenai patch 3.0 bisa kalian dapatkan DISINI.
Informasi patch terbaru game,review game dan game terbaru hanya di Gamefinity. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, PATI – Hotta Studio selaku developer dari Tower of Fantasy merilis beberapa patch notes sebelum perilisan global di 11 Agustus. Mereka mengakui bahwa game tersebut “masih memiliki banyak kekurangan” dan mungkin saja para player nanti akan menemukan beberapa bug yang “tidak dapat dihindari”.
Patch Note Terbaru Tower of Fantasy
“Kami sangat menyadari bahwa Tower of Fantasy masih memiliki banyak kekurangan,” tulis mereka di postingan terbaru. “Hotta Studio akan bekerja keras untuk memperbaikinya, tetapi beberapa bug dan masalah mungkin tidak dapat dihindari setelah peluncuran resmi. Kami telah mengantisipasi kemungkinan munculnya masalah tertentu, merencanakan batas waktu dan spesifikasi debugging yang sesuai, dan mendesak staf kami di departemen terkait untuk menerapkannya.”
Hotta Studio mengatakan pembaruan apa pun akan diumumkan “secara publik dan terbuka,” demi mencegah “kerugian apa pun pada akun dan aset player” yang akan diprioritaskan saat menangani bug. Setiap perbaikan bug dan masalah lainnya juga akan disertai dengan “kompensasi yang sesuai, untuk memastikan bahwa pengalaman dan antusias player tidak terpengaruh.” Pihak pengembang memberitahukan ini ke semua player dengan harapan player akan memberi kepercayaannya kepada mereka.
Meski pihak developer memberitahukan hal-hal tersebut, bukan berarti game nanti akan dipenuhi bug-bug yang dapat membuat player tidak nyaman. Berdasarkan pengalaman closed beta terakhir, Tower of Fantasy masih nyaman untuk dimainkan meski masih perlu beberapa optimasi di berbagai sisi. Masih ada beberapa hari lagi bagi Hotta Studio dalam menyelesaikan beberapa bug, atau pun jika tidak memungkinkan mereka masih dapat mengurangi bug-bug yang sekiranya dapat mengganggu kenyamanan player.
Improvisasi Dari Hotta Studio
Bersamaan dengan tindakan pencegahan ini, Hotta menguraikan beberapa perubahan yang telah dilakukan pada versi global gim ini sejak closed beta terakhir. Berikut beberapa perbaikan yang telah Hotta Studio perbaiki :
Kustomisasi karakter sekarang mencakup opsi untuk menyesuaikan dada karakter Anda.
Perbaikan masalah ketika beralih bahasa audio.
Masalah penempatan yang sangat ditingkatkan seperti teks yang keluar dari bingkai, terjemahan yang hilang, dan subtitle yang terpotong.
Penambahan lokalisasi teks untuk enam bahasa: Jerman, Prancis, Spanyol, Portugis, Indonesia, dan Thailand.
Menurunkan persyaratan untuk menyelesaikan beberapa Misi Kegiatan.
Menambahkan beberapa emoticon.
Menurunkan tingkat kesulitan Joint Operation dan Frontier Clash secara numerik, dan menyesuaikan CS yang direkomendasikan.
Serta beberapa perbaikan bug lainnya.
Beberapa perbaikan tersebut dapat diselesaikan berkat antusiasme player dalam mengikuti closed beta Tower of Fantasy. Hotta Studio menghimbau para player untuk selalu mengirimkan feedback setiap kali player menemukan bug-bug yang dapat mengganggu jalannya permainan.
Bagaimana menurut kalian? Sudah siap memainkan game Tower of Fantasy?
Jika kalian ingin tahu lebih banyak berita seputar game, kalian bisa mengunjungi Gamefinity. Buat kalian yang mau gacha atau top up game kesayangan kalian bisa langsung klik Gamefinity.id