Tag Archives: Activision Blizzard

Overwatch 2 Resmi Umumkan Mauga sebagai Hero Baru Berikutnya

GAMEFINITY.ID, Bandung – Blizzard Entertainment resmi mengumumkan Mauga sebagai hero baru Overwatch 2 di season 8! Terungkap saat BlizzCon 2023, Mauga menjadi sosok tank asal Samoa sekaligus karakter ke-39 dalam game. Tidak hanya itu, Blizzard membagikan bocoran tentang season 8 dan juga tiga karakter baru yang akan datang di season 10 serta season 12.

Mauga, Hero Tank Baru Overwatch 2 Asal Samoa

Sempat bocor di Nintendo Switch eShop, Blizzard akhirnya resmi mengungkap Mauga sebagai hero tank baru yang akan muncul di season 8. Melalui laman resminya, pihaknya mengaku hero asal Samoa itu merupakan hero tank yang akan menerobos kompetisi dengan chaingun-nya yang membara.

Overwatch 2 Mauga

Kedua chaingun Mauga memiliki nama. Satunya bernama Gunny yang bisa membakar musuh dengan charge membara saat menerima damage yang cukup. Satu lagi bernama Cha-Cha yang bisa menghasilkan critical. Passive Ability miliknya, Blizzard, akan memicunya menerima HP tambahan sementara saat ia berhasil memicu damage critical pada musuh.

Overrun menjadi ability pemecah garis depan musuh berupa sebuah charge yang tidak bisa terhentikan oleh ability crowd control manapun. Overrun berfungsi untuk melompat pada hadapan musuh hingga memicu knockback, sementara Cardiac Overdrive membuat aura yang mengurangi damage pada rekan tim sambil memicu healing.

Ultimate Ability-nya, Cage Fight, memperangkap setiap musuh terdekat dalam sebuah ring tarung berbentuk silinder dengan barrier yang menghalangi setiap serangan atau healing dari luar bagi musuh.

Konten Lain di Season 8

Selain Mauga sebagai hero baru, Blizzard juga mengungkap beberapa konten baru yang akan datang. Salah satunya adalah mode PvP baru bertajuk Clash. Mode tersebut melibatkan kedua tim yang harus menguasai lima titik berbeda di map.

Lebih menjanjikannya lagi, map Hanamura dari Overwatch 1 akan kembali dengan tajuk baru, Hanaoka. Ditambah, pada awal 2024, Blizzard menjanjikan akan menerapkan rework sistem competitive dengan berbagai reward.

Baca juga:

Tiga Hero Lain yang Akan Datang

Overwatch 2 new heroes in 2024

Tim Pengembang ternyata juga membocorkan dua hero yang akan datang di Overwatch 2 mulai tahun 2024. Semenntara dua hero pertama itu sudah mulai jelas bocorannya, hero ketiga yang akan datang masih belum banyak terungkap.

Setelah Mauga di season 8, hero damage baru, Venture, dipastikan bergabung ke dalam roster mulai season 10. Melalui panel What’s Next di BlizzCon 2023, Blizzard menyebut Venture sebagai seorang arkeolog sekaligus petualang asal Kanada yang memiliki drill besar hingga menandingi Particle Cannon milik Zarya. Tidak hanya itu, Venture juga menjadi hero nonbiner pertama dalam game.

Selanjutnya, terdapat hero support baru mulai season 12. Blizzard masih belum membocorkan lebih banyak detail, namun mereka memberi codename sosok hero itu sebagai Space Ranger. Space Ranger akan menjadi sosok hero asal Mars pertama dalam game dan memiliki kemampuan mobilitas tinggi.

Terakhir, hero baru yang akan muncul di season 14 hanya terungkap dalam bentuk ikon. Karakter tersebut mengambil role tank.

Overwatch 2 season 8 akan dimulai pada 5 Desember 2023 dengan kemunculan Mauga sebagai hero tank baru.

Game Guitar Hero Bakal Comeback Usai 8 Tahun

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Siapa yang dulu suka bermain Guitar Hero? Guitar Hero memang menjadi salah satu permainan legendaris anak muda pada era awal tahun 2000-an.

Kabar baiknya, Guitar Hero bakal siap dirilis kembali setelah Microsoft dengan berani mengakusisi game ini dari Activision Blizzard. Dirilis perdana pada tahun 2005, permainan ini langsung sangat populer dan menjadi salah satu game musik ikonik sepanjang masa untuk kalangan pecinta game serta musik.

Meskipun permainan ini termasuk game lawas dan klasik, namun game ini bakal menampilkan desain yang lebih realistis dibandingkan dengan gaya kartun yang sudah dirilis sebelumnya.

Akhirnya setelah penantian panjang kurang lebih delapan tahun hiatus dari dunia game musik, game ini akan comeback. Namun, hingga saat ini masih belum ada info lebih lanjut tentang fitur apa saja yang bakal tersedia nantinya di Guitar Hero.

Guitar Hero Dihidupkan Lagi oleh Microsoft agar Bisa Dinikmati Kembali

Guitar Hero Activision Blizzard

Berdasarkan laman RevivalTV, Microsoft memang sudah mengambil alih secara penuh permainan ini dari Activision Blizzard. Game ini dihidupkan agar bisa dinikmati kembali para pecinta game serta musik.

CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick juga sudah mengonfirmasinya. Bahkan ia dijadwalkan akan memantau pengembangan game dengan versi terbarunya yang nantinya bakal hadir pada platform Xbox.

Baca juga: 

Sudah tidak diragukan lagi bahwa Guitar Hero yang sudah menjadi game favorit anak-anak rental PS terdahulu itu punya penggemar banyak. Tentunya dengan versi yang lebih baru ini bakal memancing banyak pemain baik itu pemain lama maupun pemain baru.

Sebenarnya rencana ini sudah dirancang oleh Bobby Kotick selaku CEO Activision Blizzar beserta bos Xbox, Phil Spencer. Pembicaraan ini sudah dilakukan pada awal akuisisi Activision dengan Microsoft.

Microsoft Mengembangkan Game Guitar Hero dengan Bantuan Teknologi AI

Activision Blizzard Guitar Hero

Dengan adanya akuisisi antara Activision dengan Microsoft, maka Activison bakal mencetak pencapaian baru pada bidang teknologi video game. Terutama Teknologi AI.

Pengembangan pada bidang teknologi video game bisa luar biasa karena memanfaatkan kemampuan teknologi AI serta mempelajari cara kerja mesin mereka. Tidak hanya itu saja, pembelajaran juga berupa analisis data hingga kemampuan grafik yang dimiliki.

Guitar Hero sendiri hingga saat ini masih belum ada kepastian untuk perilisan terbarunya. Untuk itu para penggemar harus bersabar menanti kabar terbaru dari Activision Blizzard dan Microsoft. Apakah kamu sering memainkan permainan ini dan termasuk orang yang sangat menantikan game Guitar Hero usai penantian panjang?

Overwatch 2: Mengenal Karakter Ramattra, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Ramattra merupakan hero yang pertama kali muncul di Overwatch 2 season 2. Ia menjadi karakter tank dalam game. Menurut lore, ia diceritakan sebagai ketua Null Sector, sebuah grup liberasi omnic yang rela melakukan cara apapun demi memperjuangkan hak omnic di dunia manusia.

Berdasarkan hal itu, Ramattra menjadi sosok hero Tank dengan masa lalu yang kelam. Ia menjadi omnic romotik yang memiliki dua form, yaitu Omnic Form untuk serangan jarak jauh, dan Nemesis untuk serangan jarak dekat sebagai brawler. Tidak heran Blizzard menyebut hero tank itu sebagai Tempo Tank pertama dalam franchise Overwatch.

Kedua form masing-masing memiliki berbagai ability eksklusif, yaitu dua untuk Omnic Form, dua untuk Nemesis Form, satu untuk keduanya, dan tentunya Ultimate Ability.

Cara Unlock Ramattra di Overwatch 2

Ramattra sebelumnya tersedia sebagai reward di Premium Battle Pass Season 2. Tidak jauh berbeda dari Sojourn, Junker Queen, dan Kiriko, pemain kini memiliki dua cara. Pertama, membelinya di Shop seharga 900 Overwatch Coins. Kedua, pemain bisa menyelesaikan tantangan untuk meng-unlock-nya sebagai berikut.

  • Menangkan 35 game queued sebagai All Roles atau tank di Quick Play, Competitive, dan No Limits.
  • Basmi tiga bot menggunakan Void Accelerator di Practice Range sebagai Ramattra.
  • Serap 30 damage dengan Void Barrier seabgai Ramattra di Practice Range
  • Serang dua bot secara bersamaan menggunakan Pummel saat berada di Nemesis Form di Practice Range sebagai Ramattra
  • Gunakan Block untuk menangkis 30 damage saat sedang dalam Nemesis Form sebagai Ramattra
  • Gunakan Ravenous Vortex saat sedang dalam Omnic Form dan Nemesis Form di Practice Range sebagai Ramattra
  • Perpanjang durasi Annihilation selama enam detik atau lebih sebagai Ramattra di Practice Range

Daftar Ability Ramattra di Overwatch 2

Void Accelerator (Primary Weapon Omnic Form)

Overwatch 2 Ramattra Void Accelerator

Senjata utama saat menjadi Omnic Form adalah Void Accelerator. Void Accelerator merupakan sebuah tongkat atau staff yang mampu menembakkan projektil secara cepat. Untungnya, senjata ini memiliki nol fall-off, berarti bisa digunakan untuk ditembakkan pada target dalam jarak apapun.

Void Barrier (Omnic Form)

overwatch 2 Ramattra Void Barrier

Bentuk pertahanan atau tembakan sekonder bagi Ramattra adalah Void Barrier. Ability ini akan membuat barrier di lokasi target. Seperti barrier dari hero lain, Void Barrier mampu menjadi bentuk pertahanan sekaligus menangkis serangan musuh. Akan tetapi, Void Barrier memiliki durasi yang sangat singkat dan cooldown sangat lama. Ability ini akan lebih efektif menjadi alat penyelamat bagi Support atau DPS yang kesulitan.

Nemesis Form

Benar, Nemesis Form disebutkan sebagai salah satu ability-nya. Ia akan mengubah bentuknya menjadi sosok brawler yang lebih tangguh dan kuat selama 8 detik dengan cooldown 8 detik pula. Nemesis Form menambah 150 Armor tambahan, membuatnya dapat lebih bertahan hidup sambil menggunakan serangan melee atau jarak dekat.

Pummel (Primary Weapon Nemesis Form)

Overwatch 2 Ramattra Pummel

Pummel menjadi senjata utama saat menjadi Nemesis Form. Ia akan melemparkann pukulan ber-charge energi yang bisa menjangkau 12 meter di hadapannya, menghantam musuh sambil menghancurkan barrier. Ability ini berpotensi untuk menghancurkan hero support dan DPS, baik over-extended atau jarak dekat.

Block (Nemesis Form)

Overwatch 2 Ramattra block

Bentuk pertahanan dari Nemesis Form adalah Block. Ramattra akan menangkis serangan musuh menggunakan kedua lengan. Ia bisa mengurangi damage tersebut hingga 75 persen, namun juga membuat pergerakannya lebih lambat 50 persen. Sementara menjadi defense yang effektif, Block tidak bisa digunakan untuk menghalau serangan dari belakang.

Ravenous Vortex

Overwatch 2 Ramattra Ravenous Vortex

Kedua form memiliki dua ability eksklusif yang sudah disebutkan. Namun, ia ternyata memiliki satu ability yang bisa digunakan dalam kedua form , yaitu Ravenous Vortex. Ia akan melemparkan Ravenous Vortex seperti sebuah granat. Jika terkena daratan, sebuah vortex radius 4 meter mampu memicu damage dan slow sekaligus menarik musuh dari 9 meter di udara.

Annihilation

Overwatch 2 Ramattra Annihilation

Ultimate Ability Ramattra adalah Annihilation. Cara kerjanya cukup menarik. Annihilation akan memicu Rammatra berubah menjadi Nemesis Form. Kali ini, ia akan membuat field berbentuk cincin energi 11 meter yang mampu memicu damage rendah tapi terus-menerus pada musuh di sekitarnya. Ability ini akan aktif selama tiga detik, namun timer-nya tidak akan berjalan selama Ramattra masih dekat pada minimal satu musuh.

Baca juga:

Kelebihan dan Kekurangan Ramattra di Overwatch 2

Sebagai Tempo Tank, Ramattra memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri sebagai hero tank di Overwatch 2. Masing-masing form sangat menentukan keduanya. Pertama, ia memiliki HP yang relatif rendah sebagai hero tank dengan Nemesis Form-nya menambah 150 Armor. Ini membuat dirinya harus lebih berhati-hati karena sangat mudah untuk terkalahkan dengan focus fire.

Ia bisa terselamatkan dengan Support yang memiliki burst healing bagus. Tidak hanya itu, sebagai Nemesis Form, ia bisa menggunakan Pummell untuk membungkam hero DPS dan support yang sangat rentan.

Kombinasi yang Cocok dengan Ramattra di Overwatch 2

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, berikut adalah kombinasi yang cocok dengan Ramattra di Overwatch 2:

  • Lucio: Speed boost oleh Lucio bisa bermanfaat bagi Ramattra, apalagi saat berada dalam Nemesis Form. Ramattra bisa lebih cepat mendekati musuh agar memudahkan penggunaan Pummel dalam jarak dekat dan juga Annihilation untuk tetap memperangkap musuh selama mungkin.
  • Mercy: Ramattra dan Mercy memiliki potensi besar untuk saling menguntungkan. Mercy bisa tetap melakukan healing dan menambah damage boost bagi Ramattra. Tentunya, damage boost mampu menambah damage dari Ramattra dalam Nemesis Form, apalagi saat menggunakan Annihilation.
  • Widowmaker: Ramatra dan Widowmaker bisa menjadi rekan tim yang bagus. Saat Ramattra sedang menggunakan Ravenous Vortex, Widowmaker mampu menyerang musuh yang mengalami slow. Ditambah, Void Barrier milik Ramattra mampu melindungi Widowmaker yang menggunakan sniper tanpa harus menjadi target DPS musuh.

Overwatch 2 Resmi Kolaborasi dengan LE SSERAFIM!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kabar mengejutkan ternyata datang dari Blizzard! Overwatch 2 telah diumumkan akan berkolaborasi dengan LE SSERAFIM, salah satu girl group K-pop terpopuler saat ini. Kolaborasi dengan artis musik terkenal ini menjadi pertama kali bagi franchise Overwatch. Bukan hanya berupa konten dalam game, girl group asuhan Source Music itu juga akan tampil di BlizzCon.

Langkah ini rupanya mengikuti jejak Fortnite yang lebih sering menggelar kolaborasi dengan artis musik seperti Ariana Grande dan Travis Scott. Sejak saat itu, PUBG Mobile dan Call of Duty mengambil langkah yang sama. Bahkan, Apex Legends juga sudah mengumumkan akan berkolaborasi dengan Post Malone. Tampaknya Blizzard ingin memanfaatkan popularitas LE SSERAFIM untuk menarik perhatian Overwatch 2.

Detail Kolaborasi Overwatch 2 x LE SSERAFIM

Melalui laman resminya, Blizzard resmi mengumumkan Overwatch 2 siap berkolaborasi dengan LE SSERAFIM, salah satu girl group K-pop yang sedang naik daun. Detailnya sejauh ini belum banyak terungkap, tapi tim pengembang sudah memberi bocoran konten yang akan datang.

Kolaborasi tersebut akan menambilkan sebuah mode baru yang terinspirasi dari girl group beranagram “I am Fearless” itu. Terdapat pula item eksklusif yang bisa diperoleh, termasuk deretan skin Legendary baru.

Overwatch 2 LE SSERAFIM

“Kami benar-benar bersemangat untuk bekerja sama dengan LE SSERAFIM untuk kolaborasi artis musik pertama kami. Seperti para hero Overwatch, masing-masing anggotanya luar biasa, tapi juga tak terhentikan saat bersama-sama,” tulis Walter Kong selaku General Manager Overwatch.

Deretan konten tersebut akan muncul mulai 1 November 2023, dengan detail lebih lengkap akan terungkap pada 30 Oktober mendatang.

Baca juga:

LE SSERAFIM Juga Rilis Single Baru, Perfect Night

Sementara itu, LE SSERAFIM sendiri juga akan merilis single terbaru mereka, Perfect Night. Source Music sudah merilis teaser berupa concept video dari lagu itu. Single terbaru tersebut dijadwalkan rilis pada 26 Oktober 2023 pukul 13:00 waktu Korea Selatan.

Girl group itu juga dijadwalkan tampil di BlizzCon pada 4 November 2023. Mereka akan menggelar penampilan spesial, termasuk membawakan single Perfect Night, di BlizzCon Arena setelah akhir dari Community Night.

Kolaborasi Overwatch 2 dan LE SSERAFIM akan dimulai pada 1 November 2023, dengan sebuah penampilan spesial di BlizzCon pada 4 November mendatang.

Franchise Activision Blizzard yang Bisa Di-revive setelah Akuisisi Microsoft

GAMEFINITY.ID, Bandung – Microsoft akhirnya resmi mengakuisisi Activision Blizzard senilai US$69 miliar. Berarti perusahaan game di balik deretan franchise blockbuster seperti Call of Duty, Crash Bandicoot, Warcraft, Overwatch, dan Candy Crush sudah tergabung dengan Microsoft Gaming, sama seperti Zenimax Media selaku pemilik Bethesda Softworks.

Pengesahan akuisisi ini bisa menjadi kabar gembira bagi penggemarnya. Tidak hanya itu, penggemar ternyata menginginkan beberapa franchise game besutan Activision Blizzard mendapat revival setelah lama tidak terdengar. Berikut adalah deretan game klasik yang bisa di-revive setelah akuisisi Microsoft.

Tony Hawk’s Pro Skater

Activision Blizzard revival Tony Hawks Pro Skater

Tony Hawk’s Pro Skater bisa dianggap sebagai salah satu pionir game skateboard. Pertama kali muncul pada 1999, franchise tersebut mendapat pujian dari kritikus berkat gameplay inovatifnya. Sempat hiatus pada 2015 karena lisensi Tony Hawk sudah habis, Activision sempat me-revive franchise tersebut pada 2020 dengan Tony Hawk’s Pro Skater 1+2. Namun, judul itu hanya remake dua game pertamanya.

Sayangnya, Tony Hawk’s Pro Skater 3 + 4 terpaksa dibatalkan karena penggabungan Vicarious Visions dengan Blizzard. Namun, akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft setidaknya menambah peluang franchise game skateboard ini mendapat revival dengan judul baru yang bukan sekadar remaster. Penggemar pastinya sangat ingin menikmati gameplay khas dari Tony Hawk’s Pro Skater yang tak tertandingi oleh game skateboard pesaing.

Spyro the Dragon

Activision Blizzard revival Spyro the Dragon

Spyro the Dragon bisa dibilang sebagai ikon game konsol pada 1990-an bagi segala usia. Tidak heran banyak penggemar yang menginginkan franchise ini comeback. Activision terakhir kali merilis entri baru saat 2018 dengan Spyro Reignited Trilogy, remaster dari tiga game pertamanya. Game tersebut menuai pujian dan memperkenalkan karakter naga mungil itu pada gamer generasi baru.

Sejak saat itu, belum begitu banyak terdengar tentang Spyro. Setidaknya muncul sebagai karakter DLC di Crash Team Racing Nitro Fueled. Mengingat penggemar Spyro masih sangat masif, bukan tidak mungkin franchise ini bisa kembali dengan entri baru atau setidaknya satu lagi judul remaster sama seperti Crash Bandicoot.

Prototype

Activision Blizzard revival Prototype

Mengingat maraknya game single-player dengan open world saat ini, Prototype mendapat peluang untuk comeback, setidaknya setelah akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft. Game pertamanya mendapat pujian dari kritikus dan dibandingkan dengan franchise Infamous milik PlayStation. Jika harus membandingkannya dengan game modern, Marvel’s Spider-Man bisa menjadi contohnya.

Dunia open world dangan sistem parkour dari kedua game-nya sudah membuat penggemar kagum, meski begitu Prototype 2 ternyata disebut mencapai penjualan kurang memuaskan, mengurangi peluang satu lagi sekuel saat itu. Namun, Activision bisa membuat Prototype 3 untuk mengikuti tren game open world yang marak saat ini.

Guitar Hero

Activision Blizzard revival Guitar Hero Live

Sudah bukan rahasia penggemar ingin Activision me-revive Guitar Hero setelah akuisisi Microsoft. Bahkan, sudah ada laporan bahwa entri terbaru franchise rhythm game klasik itu sedang dalam pengerjaan. Ini memungkinkan penggemar bisa menikmati kembali rhythm game favorit mereka dalam kemasan baru.

Guitar Hero sempat mati suri pada 2009 karena oversaturation, terlalu banyak sekuel dan spin-off yang rilis. Sempat hidup kembali dengan Guitar Hero Live pada 2015, entri tersebut masih cukup mengecewakan. Namun, mengingat penggemar setia masih ingin memainkannya sambil memegang guitar controller khas, peluang keberhasilan revival Guitar Hero sangat besar jika masih mempertahankan elemen gameplay terkenalnya.

Baca juga:

Starcraft

Activision Blizzard revival Starcraft

Starcraft menjadi franchise game real-time strategy yang sudah menjadi favorit penggemar selama dua dekade terakhir. Meski begitu, dukungan konten baru untuk Starcraft II sudah dihentikan pada akhir 2020. Namun, penggemar tetap setia memainkannya. Faktanya, franchise RTS ini memiliki cerita penuh lore kompleks di campaign dan gameplay menantang.

Dewasa ini, genre RTS mungkin tidak sebesar genre game populer lain seperti shooter, battle royale, dan MOBA. Starcraft bisa menjadi refresh bagi pemain yang jenuh dengan ketiga genre tersebut. Mungkin saja Blizzard memiliki peluang untuk membuat revival dari Starcraft.

Itulah franchise game Activision Blizzard yang bisa di-revive setelah akuisisi Microsoft.

Overwatch 2: Mengenal Karakter Junker Queen, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Junker Queen merupakan hero yang debut saat peluncuran resmi Overwatch 2. Bersama dengan Sojourn dan Kiriko, ia pertama kali muncul di season 1. Junker Queen bisa dibilang sebagai hero tank yang memiliki ability combat layaknya hero DPS.

Hero tank ini bisa dibilang cocok untuk disebut sebagai Berserker berkat keunikannya. Ia harus menyerang musuh demi bertahan hidup, alhasil ia mendapat healing sebagai efek dari serangannya. Namun, ia juga rentan terbunuh saat pertarungan. Junker Queen akan cocok bagi pemain yang ingin mengutamakan penyerangan agresif.

Cara Unlock Junker Queen di Overwatch 2

Formula untuk meng-unlock Junker Queen di Overwatch 2 tidak jauh berbeda dari Sojourn dan Kiriko. Jika sebelumnya Junker Queen tersedia secara default pada season 1, kini terdapat dua cara untuk melakukannya. Cara pertama adalah membelinya seharga 900 Overwatch Coins. Cara keduanya, pemain wajib menyelesaikan tantangan sebagai berikut:

  • Menangkan 35 game queued sebagai All Roles atau tank di Quick Play, Competitive, dan No Limites.
  • Basmi tiga bot menggunakan Scattergun di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Buff dua bot dengan sekali penggunaan Commanding Shout di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Lakukan recall Jagged Blade yang tertempel di bot musuh di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Gunakan Carnage di bot musuh yang tertarik oleh Jagged Blade di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Gunakan Adrenaline Rush untuk melakukan healing diri sendiri di Practice Range sebagai Junker Queen.\
  • Picu damage pada dua bot dengan sekali penggunaan Rampage di Practice Range sebagai Junker Queen.

Mengenal Ability Junker Queen di Overwatch 2

Scattergun (Primary Weapon)

Overwatch 2 Junker Queen Scattergun

Scattergun merupakan senjata andalan milik Junker Queen berupa sebuah shotgun. Damage untuk non-headshot relatif cukup rendah. Namun, shotgun ini mampu memicu damage lebih tinggi saat melakukan headshot dalam jarak menengah.selama tepat pada bidikan.

Adrenaline Rush (Passive Ability)

Overwatch 2 Junker Queen Adrenaline Rush

Jika musuh mengalami wound, ia akan mengalami damage selama waktu tertentu. Hal itu justru menguntungkan Junker Queen dengan Passive-nya, Adrenaline Rush. Adrenaline Rush membuat dirinya mendapat healing dari setiap damage yang terpicu oleh wound pada musuh.

Jagged Blade

Overwatch 2 Junker Queen Jagged Blade

Ability khas Junker Queen adalah Jagged Blade. Saat menggunakannya, ia akan melempar Jagged Blade untuk memicu wound pada musuh target. Ia bisa menariknya kembali bersama dengan musuh yang terkena ke hadapannya. Jika menggunakan sambil menggenggam, musuh juga akan mengalami wound.

Kecepatan Jagged Blade memang sedikit lambat, tapi efek healing-nya sangat bermanfaat agar ia bisa bertahan. Setidaknya, ability ini memiliki cooldown yang cukup singkat, yaitu 6 detik. Jagged Blade bisa dimanfaatkan untuk mengincar musuh yang menjadi sasaran empuk.

Carnage

Overwatch 2 Junker Queen Carnage

Carnage menjadi satu lagi ability yang bisa memicu efek wound. Junker Queen akan mengambil sebuah palu raksasa dan menghantam semuanya di depannya dalam radius 5 meter. Setiap musuh yang terkena Carnage akan mengalami damage cukup banyak sekaligus efek wounded. Cooldown untuk ability ini memiliki durasi 8 detik.

Ability ini memiliki animasi yang jelas, sehingga musuh akan tahu saat untuk menghindar. Namun, jika musuh sedang mengalami slow atau Jagged Blade sedang menariknya, serangan tersebut dapat menguntungkan bagi Junker Queen. Tidak hanya memicu damage lumayan bagi musuh, tetapi juga Junker Queen mendapat healing.

Commanding Shout

Overwatch 2 Junker Queen Commanding Shout

Commanding Shout menjadi ability yang bisa membantu Junker Queen bertahan lebih lama selama pertarungan. Ia akan berseru untuk membuat lingkaran di sekitarnya. Ia dan rekannya dalam radius tersebut akan mendapat tambahan HP dan kecepatan pergerakan selama durasi singkat.

Ability ini memiliki cooldown 14 detik dengan durasi 5 detik untuk Junker Queen sendiri dan 3 detik untuk rekannya.

Rampage (Ultimate Ability)

Overwatch 2 Junker Queen Rampage

Ultimate Ability milik Junker Queen adalah Carnage. Ia akan melakukan charge dan menyerang semua musuh di hadapannya. Setiap musuh yang terkena Rampage akan mendapat wound dan tidak mampu menerima healing untuk sementara waktu.

Sama seperti Carnage, Rampage juga tidak selalu susah untuk dihindari bagi musuh, terutama bagi yang berada di belakang tank. Akan tetapi, Ultimate ini justru mematikan bagi musuh.

Baca juga:

Kelebihan dan Kekurangan Junker Queen di Overwatch 2

Meski faktanya ia menjadi hero tank, Junker Queen bisa menjadi sosok hero damage yang kuat. HP-nya mungkin lebih kecil daripada kebanyakan hero tank lainnya dan tidak memiliki shield, ia bisa membuat kekacauan di barisan depan untuk musuh.

Tanpa shield, ia bisa saja terhentikan karena headshot jarak jauh dari musuh meski ability self-healing-nya. Oleh karena itu, ia bisa terkalahkan dengan mudah oleh musuh. Solusinya, ia harus pergi bersama healer atau setidaknya hero damage lain untuk mengecoh musuh. Saat berhadap dengan musuh sendiri, ia akan menghadapi lebih banyak bahaya.

Kombinasi Hero yang Cocok untuk Junker Queen di Overwatch 2

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, berikut adalah kombinasi hero yang cocok untuk Junker Queen di Overwatch 2:

  • Cassidy: Mengingat Junker Queen unggul dalam serangan melee, tidak heran ia membutuhkan bantuan dari hero damage jarak jauh. Cassidy bisa menjadi contoh terbaik untuk membantunya. Cassidy bisa memicu stun pada musuh agar Junker Queen bisa memaksimalkan ability-nya. Terlebih, keduanya memiliki potensi damage besar dari headshot yang bisa membunuh musuh kuat.
  • Mei: Mei bisa membantu agar serangan Junker Queen lebih mudah dan tetap sasaran. Caranya, ia dapat memicu stun dan slow pada musuh. Mei juga bisa melindungi Junker Queen dari bahaya menggunakan Ice Wall-nya.
  • Moira: Ability healing dan damage Moria bisa terkombinasikan secara harmonis dengan milik Junker Queen. Junker Queen sudah memiliki ability self-healing dari wound pada musuh, memudahkan Moria untuk memicu lebih banyak damage.