Tag Archives: adventure

Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mini World merupakan game Sandbox Open World yang hadir untuk mobile dan dapat dimainkan secara offline maupun online.

Mini World dirilis pada Desember 2015 dan dikembangkan oleh Miniwan Tech Co., Limited. Game ini tersedia untuk Android, Windows, dan IOS.

Baca Juga : Review ExoMiner, Idle Strategy Mobile Berkonsep Futuristik

Sinopsis Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Open World yang didesain dengan gaya Sandbox didalamnya. Game ini cukup menarik, mengingat visual dan fitur yang dihadirkanya.

Memiliki sepenggal cerita yang tidak jauh berbeda dengan kembarannya, Minecraft. Pemain akan di Drop ditengah dunia yang tidak tahu ada dimana. Dunia yang dapat dipastikan berupa dunia fantasi.

Pemain dituntut untuk bertahan hidup dan membangun kehidupan hingga peradaban yang dapat menyelamatkan dirinya dan banyak orang.

Gameplay (9/10)

Review Mini World
Gameplay – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Sandbox yang dapat dimainkan di Mobile. Mengingat kebanyakan game Sandbox memiliki mekanisme yang hampir serupa satu sama lain. Dapat dikatakan bahwa Mini World mempunya mekanisme dan gameplay yang mirip seperti game besutan Mojang, Minecraft.

Mini World merupakan game Adventure Sandbox yang dimana pemain diberi kebebasan untuk eksplorasi dan menciptakan hal baru di dalamnya. Hadir dengan gaya yang sedikit unik dari kembarannya.

Mini World memiliki sedikit perbedaan dengan Minecraft selain pada visualnya. Game ini hadir dengan beberapa kustomisasi dan object yang cukup kompleks. Tidak hanya itu, Mini World juga hadir dengan 2 Mode, yaitu Creative dan Survival.

Mini World sebagai Sandbox game menghadirkan fitur dan object maupun item yang cukup kompleks dan variatif. Beberapa bangunan dapat dibangun dan berfungsi sesuai dengan tipe bangunannya. Hal ini menjadi salah satu yang membedakan antara Mini World dan Minecraft.

Minecraft hanya memberikan sedikit akses untuk eksplorasi dalam hal membangun, dan hanya dapat menciptakan bangunan yang terkesan berbentuk mati atau non-fungsi. Di Mini World, pemain dapat menciptakan atau mendirikan bangunan dan juga bangunan tersebut dapat berfungsi selaykanya. Bangunan tersebut seperti, kincir angin dan sumur.

Graphic (8/10)

Review Mini World
Graphic – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World memiliki visual yang cukup fantastis. Hadir dengan visual penuh warna dan object tertentu yang hampir menyerupai bentuk asli didunia nyata, misalnya pohon.

Sayangnya, Mini World terkesan seperti memaksakan dalam urusan grafis. Hadir dengan bentuk object yang terkesan campur aduk, seperti tanah yang berbentuk kotak tetapi pohon berbentuk 3D dengan minimnya bentuk kotak ini.

Selain itu, pemain memungkinkan untuk mengatur pengaturan visual di pengaturan. Kustomisasi bawaan ini hadir dengan cukup kompleks, dan bukan hanya sebatas setingan jarak pandang dan sebagainya.

Control (9/10)

Review Mini World
Control – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World sebagai Sandbox game Open World menghadirkan kontrol yang umumnya ada pada game sejenis, seperti Minecraft dan banyak lagi.

Mini World memiliki 2 lebih jenis kontrol yaitu, kontrol untuk bergerak dan eksekusi. Seperti kebanyakan game lainnya, kontrol bergerak di letakkan di kanan.

Selain itu, game ini juga menghadirkan 2 jenis kontrol tipe penggerak, yaitu analog dan direct pad. Pemain dapat menemukan kontrol ini di settingan kontrol dalam game.

Addictive (9/10)

Review Mini World
Addictive – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World menjadi salah satu alternatif game untuk pemain yang sangat menikmati open world dan petualangan. Memiliki luas map yang besar bukan main, menjadikan kebebasan player dalam eksplorasi di Mini World.

Hadir dengan banyak item dan fitur yang menarik, menjadikan game ini sebagai game eksperimen oleh pemain. Game ini juga menggabungkan 2 peradaban sekaligus, Purba dan Modern. Maka tidak heran jika ada senjata tombak dan senjata api secara bersamaan.

Music (8/10)

Sebagai game Sandbox Open World, Mini World hadir dengan berbagai sound yang cukup banyak dan variatif. Menghadirkan berbagai sound effect seperti step kaki, suara monster maupun makhluk hidup, ambient yang bisa kamu temukan di dalam hutan lebat maupun dungeon dan banyak lagi.

Sayangnya, game ini tidak memberikan pengalaman bermain dengan Background Music. Mini World hanya sebatas memberikan fitur berupa Sound Effect yang dapat menemani pemain dan membuat game semakin hidup.

Kesimpulan

Mini World menjadi salah satu game Sandbox Open World yang dapat di Mobile. Game yang dimainkan memiliki gameplay action and survival. Dengan tingkat eksplorasi yang tinggi game jadi alternatif bermain games. Berikut kelebihan dan kekurangan Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Hadir dengan berbagai fitur unggulan yang dapat menjadi nilai tambah untuk Mini World sendiri. Game ini hadir dengan item-item yang cukup variatif dan punya fungsi yang tidak kalah menarik. Hal ini mampu membuat pemain merasa tertarik untuk terus mencoba berbagai fitur dan item didalamnya.

Mini World juga memiliki visual yang cukp unik. Walaupun membutuhkan adaptasi dalam menerima bentuk dari karakter yang disajikan. Mini World menjadi Sandbox Open World yang hadir dengan penuh warna dan kaya visual lainnya.

Kekurangan

Dibalik beragamnya fitur dan indahnya visual yang disajikan Mini World, game ini memiliki beberapa kekurangan yang tdak luput dari pengalaman penulis.

Hadir dengan item dan fitur yang beragam tidak menjadikan Mini World akan mempertahankan eksistensinya secara lama. Game ini cukup memberatkan untuk pemain yang memiliki perangkat dengan spesifikasi menengah ke bawah.

Rendering map yang terkesan lambat dan kelancaran bermain yang bisa pemain ukur dari total FPS di sudut layar. Game ini cukup memakan penyimpanan. Mengingat kembarannya Minecraft, game ini masih jauh dari kata stabilitas dan kompatibel ukurannya yang cukup membengkak setelah di instal menjadi pengurangan dalam review kali ini.

Untuk Mini World, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,6.

Sekian Review Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Alto’s Odyssey merupakan game Sport Arcade dengan visual yang luar biasa memukau, dan telah mendapat beberapa penghargaan tertentu.

Alto’s Odyssey di kembangkan oleh Team Alto dan Snowman, dirilis pada Februari 2022. Game ini dapat dimainkan di platform Nintendo Switch, IOS, Xbox One, Playstation 4, Android, Windows, dan TVOS.

Baca Juga : Review Evil Nun Series, Horror Game yang Cukup Friendly

Sinopsis Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Menceritakan tentang petualangan sekelompok pemuda pencinta selancar gunung yang menjelajahi sebuah pegunungan yang membentang di balik indahnya cakrawala.

Gurun yang luas sepanjang mata memandang dan tidak terjamah. Berselancar diatasnya, meluncur di atas gunung pasir yang sedikit demi sedikit tersapu angin.

Melintasi jurang, lembah, dan kuil-kuil lagi kota yang sebelumnya pernah berdiri. Alto dan rekannya memulai petualangan bersama dalam menikmati indahnya pemandangan cakrawala dan mengungkap misteri gurun.

Gameplay (8/10)

Review Alto's Odyssey
Gameplay – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Alto’s Odyssey memiliki gameplay seperti game arcade pada umumnya. Jika pemain pernah memainkan Hill Climb Racing, kurang lebih seperti itu gameplay-nya.

Hadir dengan segala mekanisme yang tidak bisa disebut dengan mekanisme. Dibandingkan dengan game sejenis lainnya, Alto’s Odyssey memiliki gameplay yang kelewat simple.

Alto’s Odyssey hadir dengan level tanpa batas untuk gaya permainannya. Hadir dengan mekanisme level yang seiring terus meningkat dengan cara menyelesaikan task tiap level-nya. Menariknya dari Alto’s Odyssey ialah pengambilan latar yang tidak bisa dimundurkan atau di ubah. Latar permainan yang akan terus bergerak maju, tepatnya untuk latar waktu pada permainan.

Graphic (9/10)

Review Alto's Odyssey
Graphic – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Hadir dengan visual yang memanjakan. Jika berbicara mengenai Alto’s Odyssey, yang terlintas pertama kali adalah visual. Alto’s Odyssey hadir dengan visual yang mantap lagi menyejukan. Dengan bekal hadirnya latar tempat pegunungan dan bentang alam yang terus bergerak seiring majunya waktu.

Alto’s Odyssey sebagai game Sport santai ini hadir dengan gerakan karakter dan transisi maupun zooming yang cukup halus. Menghadirkan visual berupa bentang alam pegunungan, lembah, dan banyak lagi objek yang dapat di lihat sepanjang perjalanan skate luncur karakter melaju.

Alto’s Odyssey sebagai game dengan visual yang klasik dan simple. Sedikit terasa hadir dengan gaya siluet dan lighting yang luar biasa sempurna. Tidak heran jika Alto’s Odyssey dapat menjadi salah satu Mobile Game yang wajib dimainkan dikala senggang maupun melepas lelah.

Control (8/10)

Tidak ada kontrol yang dapat dibahas. Alto’s Odyssey merupakan game Arcade bergaya tap-tap. Mengerakkan karakter ketika meluncur di sepanjang jalur pegunungan hanya menggunakan ketukan di layar.

Ada sedikit perbedaan umum yang ada pada game Tap lainnya. Player dapat mengetuk layar sekali untuk melompat dan menahan sedikit ketukan untuk perpanjang tempo lompatan. Selain itu, player dapat menahan ketukan dengan cukup lama untuk melakukan Backflip.

Kebanyakan game sejenis menggunakan metode kontrol seperti ini. Bukan karena lain, hal ini bertujuan untuk menekankan ke salah satu aspek game ini yaitu, Visual.

Addictive (9/10)

Review Alto’s Odyssey
Addictive – Review Alto’s Odyssey, Visual Mantap yang Sangat Teramat Klasik

Game sejenis Alto’s Odyssey dapat dirasa cukup membosankan. Mengingat gaya bermain yang monoton, gaya bermain yang begitu-begitu saja.

Hal ini masih mendapatkan alasan karena menekankan aspek Arcade dan visual dari Alto’s Odyssey. Game ini lebih cocok untuk player yang mencoba untuk istirahat dan refreshing dari lelahnya dunia setelah kerja ataupun aktivitas yang menguras daya pikir.

Walaupun begitu, game ini masih sangat worth untuk player yang biasanya memainkan game kompetitif, dan ingin menangkan emosi akibat negatif dari game kompetitif.

Music (10/10)

Sebagai game yang ditujukan untuk meraih ketenangan emosi, Alto’s Odyssey juga hadir dengan Background Music yang cukup menyejukkan.

Background Music yang masih satu padu dengan latar dari game tersebut. Memiliki Background Music yang umumnya dijumpai pada game atau film dengan tema dan latar di pegunungan. Lebih tepatnya memiliki Background Music dengan tema pada pasir atau gunung pasir yang menggambarkan betapa luasnya pegunungan tersebut.

Hadir dengan Sound Effect yang cukup kompleks. Bukan hanya suara alam pegunungan saja, Alto’s Odyssey hadir dengan Sound Effect yang unik, dimana memiliki Sound yang berbeda ketika jatuh maupun mendarat dengan posisi dan gaya yang berbeda juga.

Hadir dengan suara alam pegunungan, kicauan burung, deru angin, hingga badai yang terkadang mengganggu pandangan pemain.

Kesimpulan

Alto’s Odyssey menjadi salah satu game yang cocok sebagai penenang akibat efek negatif dari dunia kerja, aktivitas melelahkan, bahkan losetreak di kompetitif game. Berikut kelebihan dan kekurangan Alto’s Odyssey yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Alto’s Odyssey menjadi salah satu game yang dapat dimainkan oleh semua umur. Hadir dengan visual yang memanjakan mata dan sound yang mampu membawa perasaan pemain ke dalam ilusi indahnya alam dunia.

Alto’s Odyssey cukup worth untuk mereka yang senang dengan game santai, game yang tanpa takut akan kehilangan poin ketika kalah dalam permainan.

Kekurangan

Dibalik kelebihan Alto’s Odyssey, game ini masih memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan seperti pada kontrol.

Hadir dengan kontrol eksekusi yang minim, membuat permainan dan pemain cepat merasa bosan. Walaupun Alto’s Odyssey merupakan game arcade, diharapkan memiliki sedikit ketersediaan variasi pada kontrol.

Untuk Alto’s Odyssey, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,8.

Sekian Review Alto’s Odyssey yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Somnus, Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Somnus atau dengan judul lengkapnya Somnus : Nonogram merupakan permainan Adventure-Puzzle yang dikemas dengan konsep a Dreaming didalamnya. Menjadi game yang cukup menarik untuk dimainkan.

Somnus dirilis pada Maret 2019 oleh GAMEFOX. GAMEFOX sendiri merupakan Developer sekaligus Publisher untuk game bertema Nonogram. Game ini dapat dimainkan di Platform Mobile.

Baca Juga : Review Milicola, Shooting Game dengan Sentuhan bergaya Chibi

Sinopsis Somnus , Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

Bercerita tentang seorang gadis yang mengalami sebuah mimpi yang umum terjadi pada anak-anak seusianya. Mimpi yang berbeda dan nyari terkesan nyata.

Sang gadis bersama boneka beruangnya yang mengarungi dunia mimpi dan bertemu dengan makhluk-makhluk yang hanya dapat ditemukan didunia mimpi saja. Dirinya berpetualang dalam dunia tersebut.

Gameplay (9/10)

Review Somnus
Gameplay – Somnus, Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

Somnus merupakan game Adventure dengan sentuhan unsur Puzzle di dalamnya. Somnus sendiri memiliki mekanisme Gameplay Puzzle berupa Nonogram.

Nonogram merupakan Puzzle logika gambar yang dimana sel-sel dalam kisi harus terisi atau terwarnai maupun kosong sesuai dengan angka yang tertera di sisi kisi untuk menghadirkan gambar tersembunyi.

Nonogram di Somnus berfungsi sebagai pengungkap potongan scene pada tiap mimpi yang dihadapi sang karakter sendiri. Mimpi berupa kejadian yang sering dialami ketika kecil.

Setidaknya ada beberapa Story berbeda . Tiap story memiliki setidaknya 7 chapter, dan tiap chapter mempunyai beberapa level berbeda yang diisi dengan 25 Nonogram Puzzle untuk tiap level.

Graphic (10/10)

Review Somnus
Graphic – Somnus, Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

Somnus menonjolkan visual untuk scene dan alur cerita yang digerakan oleh penyelesain Nonogram di tiap chapter-nya.

Seperti game Adventure Puzzle Story lainnya, Somnus akan meneruskan dan menampilkan potongan dan scene yang cukup bagus pada aspek visual-nya.

Pergerakan interface pada game. Slide antar slide disajikan dengan sangat baik, halus dan tidak memberatkan perangkat pemain.

Control (9/10)

Review Somnus
Control – Somnus, Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

Tidak ada control khusus untu game Somnus, namun Somnus memiliki lebih dari satu jenis gaya penggerak dalam Nonogram-nya.

Secara umum, pemain akan menggunakan settingan kontrol default. Dimana kontrol tersebut berupa tipe Drag pada tiap sel dan baris Nonogram. Ada beberapa fitur kontrol tambahan seperti Magnifying Glass, fitur yang berfungsi pembesar kolom sel dan baris Nonogram yang berukuran 25×25.

Addictive (8/10)

Review Somnus
Addictive – Somnus, Puzzle Nonogram berkedok Lucid Dream

Somnus cukup menarik untuk dimainkan di waktu luang ataupun teman sebelum tidur. Somnus yang menghadirkan berbagai alur cerita menarik pada tiap potongan scene.

Somnus sendiri dapat terasa sangat membosankan untuk mereka yang tidak atau kurang dalam bahasa Inggris. Somnus sendiri menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa default-nya.

Jika pemain hanya sekedar bermain puzzle Nonogram, dalam jangka 5 jam sudah dapat terasa sangat membosankan. Maka dari itu, Somnus sangat cocok sebagai teman waktu senggang.

Music (9/10)

Somnus hadir dengan Background Music berupa instrumental dari tekanan tuts piano yang cukup dalam. Instrumental yang cukup terasa menyayat hati dan memiliki kesan nostalgia didalamnya.

Walaupun hanya memiliki BGM yang terasa monoton ataupun hanya ada satu saja, baik di menu, lobby, ingame, bahkan Nonogram-nya sendiri, tetap menjadikan alunan ini terasa sangat dalam dan menyentuh.

Kesimpulan

Somnus menjadi salah satu Adventure Puzzle yang menarik untuk dicoba dikala senggang. Berikut kelebihan dan kekurangan Somnus yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Selain memiliki alur yang menarik, Somnus hadir dengan konsep yang cukup menarik minat penulis dan pemain mobile lainnya. Somnus yang mengemas konsep mimpi dengan pembawaan mimpi dimasa kecil, kemudian di fusion dengan Nonogram dalam pemecahan scene didalamnya.

Somnus juga memberikan pengalaman visual yang menarik dan keren. Hadir dengan kesan awal yang positif untuk pemain baru Somnus atau Adventure Puzzle lainnya.

Kekurangan

Sedikit minus dari Somnus sendiri adalah tempo bermain. Menghadirkan level yang terdiri dari 25 Puzzle Nonogram yang harus dipecahkan guna mengumpulkan 25 potongan scene menjadi satu.

Hal ini sedikit dirasa membosankan untuk pemain, dikarenakan tempo permainan yang lambat. Namun semua itu kembali kepada pemain sendiri, ingin terus atau hanya menyimak cerita.

Untuk Somnus: Nonogram, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9.

Sekian Review Somnus: Nonogram yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Mystic Guardian, Action-RPG Kompleks untuk Mobile

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mystic Guardian merupakan Action-RPG dengan bumbu Adventure di dalamnya. Game ini dapat dimainkan di Mobile tanpa perlu perangkat dengan spesifikasi tinggi. Mystic Guardian dirilis pada Juni 2017 oleh Buff Studio. Game ini hadir untuk platform Mobile.

Baca Juga : Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Sinopsis Mystic Guardian, Action-RPG Kompleks untuk Mobile

Menceritakn tentang petualangan duo petarung, sebut saja mereka Ray dan Kainen. Ray yang memiliki kemampuan Martial Arts yang tnggi dan Kainen dengan kemampuan berpedangnya layak pahlawan.

Karena Mystic Guardian memiliki 2 karakter utama yang harus dipilih salah satunya, dapat dipastikan juga kalau game ini punya 2 alur cerita dengan satu kesatuan ending ataupun tujuan. Penulis akan membahas sinopsis jika player memilih Kainen.

Pada suatu saat, Kainen pergi ke penjara bawah tanah untuk menyelamatkan seorang anak laki-laki yang menjadi tahanan disana, dan anak itu bernama Evan.

Evan sendiri tidak tahu menahu kenapa dirinya dipenjara dan tidak ingin kabur bersama Kainen sebelum mengetahui fakta bahwa dirinya akan dieksekusi mati secara rahasia. Evan menurut dan ikut melarikan diri bersama Kainen dari penjara tersebut.

Gameplay (9/10)

Review Mystic Guardian
Gameplay – Review Mystic Guardian, Action-RPG Kompleks untuk Mobile

Mystic Guardian merpakan game Action-RPG Adventure yang dapat dimainkan di Mobile. Mystic Guardian memiliki mekanisme dan gaya bermain yang hampir sama dengan Zenonia, dan game ini juga hadir dengan mekanisme dalam game yang cukup Kompleks seperti Toram Online.

Mystic Guardian disajikan dengan gaya bermain Top-Down, atau lebih tepatnya dengan pembawaan Isometric satu arah. Mengingat Mystic Guardian merupakan game Action-RPG, dapat dipastikan Mystic Guardian hadir dengan skill dan gaya serangan yang menarik. Terdapat 2 karakter utama yang dapat player gunakan dan memiliki abilities yang berbeda juga yaitu, Ray dan Kainen.

Skill, Item, Buff, Equipment bahkan Status karakter yang terbilang sangat kompleks untuk ukuran Action-RPG yang dapat dimainkan tanpa koneksi Internet ini. Upgrade Skill dan banyak fitur yang umumnya ada pada MMORPG, Mystic Guardian menghadirkan semua fitur tersebut.

Graphic (9/10)

Review Mystic Guardian
Graphic – Review Mystic Guardian, Action-RPG Kompleks untuk Mobile

Mystic Guardian tampil dengan gaya visual Isometric. Hadir dengan visual layaknya game RPG Retro di Playstation 1, dan Mystic Guardian bukanlah game Pixel.

Menggunakan sudut pandang Isometrik dengan beberapa tampilan yang tidak umum pada game Isometric seperti, posisi peletakan akses pintu keluar masuk map.

Pintu keluar masuk map ini terbilang cukup acak posisinya, dapat dikatakan bahwa posisinya di tempatkan tanpa melihat perspektif dari game sendiri. Hal ini terkadang membuat bingung pemain dalam memasuki akses tersebut.

Walau hadir dengan grafis atau visual yang lawas, Mystic Guardian masih dapat tetap dinikmati dengan menyenangkan dan santai tanpa adanya persaingan kompetitif.

Control (9/10)

Mystic Guardian hadir dengan 2 jenis kontrol yaitu Static dan Dynamic. entah apa yang membedakan antara Static dengan Dynamic, kedua kontrol ini memiliki mekanisme dan layout yang sama.

Dalam permainan, player dapat mengganti tipe skill dan serangan milik karakter. Ada kontrol tertentu yang mengatur pertukaran ini. Pertukaran yang hanya memiliki 2 jenis pertukaran kontrol skill.

Hadir dengan kontrol analog sebelah kiri, dan 3 macam kontrol skill dengan 1 peningkatan kecepatan bergerak dan 2 skill tambahan. Skill ke 3 yang memiliki lambang SP, memiliki beberapa tipe skill yang berbeda. Baik dari jarak, daya serang, efek area dan banyak lagi.

Addictive (8/10)

Review Mystic Guardian
Addictive – Review Mystic Guardian, Action-RPG Kompleks untuk Mobile

Mystic Guardian cukup menarik untuk dimainkan dikala luang, terlebih untuk penikmat game RPG Lawas dengan visual layaknya game Harvest Moon Back to Nature.

Mengingat bahwa Mystic Guardian merupakan game RPG, dapat dipastikan terdapat fitur dialog dan story interaktif sepanjang permainan. Game ini juga hadir dengan penampilan karakter yang cukup menarik.

Mystic Guardian dapat sangat menyenangkan untuk dimainkan semabri menyimak alur cerita dan dapat cukup menyenangkan juga untuk player yang sudah tahu basic RPG tanpa memperhatikan alur cerita. Mengingat bahwa game ini hadir dengan Action yang menarik.

Music (8/10)

Background Music Mystic Guardian yang umum selalu hadir pada game RPG lainnya. Sayangnya, Background Music yang diberikan terkesan cukup lawas dan membosankan.

Dapat dirasakan ketika bermain, pemain mendengar Background Music yang cukup pasaran dan sedikit terkesan sangat lawas untuk RPG masa kini.

Sound Effect yang sedikit terkesan memaksa. Sound Effect Retro? Benar sekali, game ini menghadirkan Sound Effect dengan Retro yang cukup klasik dan familiar di kalangan player Retro atau Hack and Slash.

Kesimpulan

Mystic Guardian menjadi salah satu game Action-RPG Adventure yang cukup kompels untuk ukuran dan isi game-nya sendiri. Berikut kelebihan dan kekurangan Mystic Guardian yang mampu penulis sampaikan.

Kelebihan

Mystic Guardian hadir dengan alur cerita yang menarik dan karakter yang variatif. Alur cerita yang kompleks dan disesuaikan dengan karakter utama yang berbeda juga.

Game ini cukup menantang, mengingat bahwa Mystic Guardian merupakan game Hack and Slash dan dapat dipastikan player dengan bebas untuk mengontrol karakter sebebas mungkin.

Kekurangan

Di balik menariknya game ini, Mystic Guardan juga memiliki kelemahan yang umum pada game RPG salah satunya adalah statistik, skill, item, dan fitur lainnya yang kompleks.

Mystic Guardian membiarkan player untuk mengekplorasi  karakter dan item lebih jauh dari game RPG lainnya, bahkan bisa membuat item tertentu dengan kombinasi item lainnya yang cukup banyak dan sedikit lelah untuk mengetahuinya.

Sedikit menyulitkan jika Mystic Guardian dihadirkan dengan fitur yang over-kompleks bahkan offside.

Untuk Mystic Guardian, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,6.

Sekian Review Mystic Guardian yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Apple Knight merupakan game Action-RPG Hack and Slash dengan gaya Retro, dan dibawakan dengan alur cerita yang sedikit pasaran namun tetap menarik untuk diikuti.

Apple Knight  pertama kali rilis pada November 2019 yang dikembangkan oleh Limitless. Apple Knight kini hadir untuk Platform Android, IOS dan Nintendo Switch.

Baca Juga : Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Sinopsis Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Mengisahkan tentang seorang pemuda yang pernah bermimpi bertemu dengan raja penyihir jahat. Raja penyihir yang telah menduduki tanah kelahiran si pemuda.

Tidak lama dirinya bertemu dengan Garaldin, seorang penyihir yang ramah. Garaldin akan berjanji untuk membantu pemuda dalam mengalahkan raja penyihir dan mengembalikan kedamainan dunia.

Petualangan pemuda dalam menyelamatkan tanah kelahiran dan dunia dari genggaman raja penyihir yang bengis akhirnya dimulai.

Gameplay (9/10)

Review Apple Knight
Gameplay – Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Apple Knight merupakan game Action-Adventure bergaya Hack and Slash yang dapat dimainkan di Mobile. Apple Knight menjadi game RPG dengan pembawaan khas game Retro pada umumnya.

Apple Knight disajikan seperti game Arcade seperti Super Mario Bros dan memiliki mekanisme Stage Level layaknya game satu ini.

Game ini menghadirkan 2 mode permainan yaitu, Story dan Endless. Dalam mode Story, setidaknya ada lebih tingkat kesulitan permainan yang tiap tingkat berbeda memiliki kesulitan yang signifikan.

Pada awal story, setidaknya player diharuskan untuk menyelesaikan tutorial dan 10 level permainan yang telah disediakan. Ada satu tingkat kesulitan yang cukup menarik yaitu, Story.

Dalam Difficult Story, pemain akan diberi fitur Immortal oleh sistem dalam game sendiri. Hal ini bertujuan untuk mempermudah pemain yang ingin tetap enjoy dalam menikmati story dari Apple Knight.

Graphic Apple Knight (9/10)

Review Apple Knight
Graphic – Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Apple Knight disajikan dengan visual bergaya Pixel art tanpa membuang unsur seni yang ada pada game Retro. Walaupun bergaya Pixel, Apple Night memiliki tingkat detail yang tinggi untuk ukuran objek dan karakter. Bahkan motion yang dihasilkan lebih halus dari kebanyakn game Pixel lainnya.

Game ini disajikan dengan Background yang terbilang cukup penuh atau full-screen, tanpa menyisakan ruang kosong sedikit pun.

Control (9/10)

Review Apple Knight
Control – Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Apple Knigh menjadi salah satu game Action bergaya Pixel yang memberikan akses penuh kepada pemainnya untuk kustomisasi kontrol yang ada.

Ada dua jenis kontrol pada game yang dapat player coba yaitu, Radial, Radial Compact, Console, Console Compact, Square, dan Square Compact. Tipe kontrol tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Kontrol game dibedakan berdasarkan bentuk dan area sentuh kontrol sendiri, yang dimana untuk tipe Compact memiliki ukuran dan area sentuh kontrol yang lebih kecil.

Tipe Compact memiliki keuntungan yang dimana pemain dapat dengan puas lagi bebas melihat pertarungan karakter.

Selain itu, kontrol pada Apple Knight dapat di kustomisasi untuk ukuran tata letak kontrolnya sendri. Player dapat menyeseuaikan posisi kontrol sesuai selera masing-masing.

Addictive (10/10)

Review
Addictive – Review Apple Knight, Retro Game dengan Kustomisasi Melimpah

Mengingat bahwa Apple Knight merupakan game Hack and Slash, dapat dipastikan bahwa game ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, dan membutuhkan kemampuan mekanisme bermain player yang cukup baik.

Game ini sedikit dirasa sulit untuk mode Story-Casual sekalipun. Hal ini menjadi daya tarik dari Apple Knight yang tidak membuang ciri khas dari game Retro.

Music (9/10)

Apple Knigh hadir dengan latar musik yang sering terdengar pada game bergenre Action-RPG dengan kesan abad pertengahan. Abad pertengahan dunia fantasy yang identik dengan naga dan makhluk mitologi lainnya.

Background Music yang terkesan sangat bersemangat tetapi tidak menghilangkan efek menegangkan dari musiknya sendiri.

Selain Background Music, Apple Knight tetap menghadirkan Sound Effect dengan cukupp jelas. Sound Effect yang cukup variatif dan dapat disesuaikan sendiri. Sound Effect tersebut antara lain meliputi, suara serangan yang iap musuh berbeda, dan beberapa Sound Effect umum seperti step, jump, dan banyak lagi.

Kesimpulan

Apple Knight menjadi salah satu game Retro dengnan gaya Hack and Slash yang cocok dimainkan segala kalangan terlebih lagi untuk mereka penikmat game Retro. Berikut kelebihan dan kekurangan Apple Knight yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Apple Knight memiliki mekanisme gameplay Hack and Slash yang mampu membuat pemainnya terlena dalam dunia taktik dan dodge. Mengingat bahwa Apple Knight merupakan game RPG, dapat dipastikan game ini memiliki fitur kustomisasi karakter yang cukup berguna.

Selain itu, Apple Knight terbilang cukup ringan untuk game Mobile. Tidak membutuhkan perangkat dengan spesifikasi tinggi untuk memainkan Apple Knight dengan cukup baik. Apple Knight menjadi salah satu game yang ramah kentang.

Kekurangan dari Apple Knight

Sedikit kekurangan yang umum ada pada game Retro lainnya yaitu, tiingkat kesulitan yang cukup tinggi. Apple Knight yang mengusung gaya Hack and Slash memiliki 4 tingkat kesulitan yang berbeda. Salah satu difficulty-nya ialah Casual.

Jangan terlalu anggap remeh Casual. Casual hanya menjadi simbol saja, tetapi tidak menggambarkan gameplay casual sekalipun. Tingkat kesulitan ini hanya memiliki perbedaan pada pembawaan karakternya saja. Perbedaan  pembawaan karakter pada awal permainan seperti Casual dan Hard.

Untuk Apple Knight, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9,2.

Sekian Review Apple Knight yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Bistro Heroes merupakan game Action-RPG dengan gaya Idle yang cukup menarik. Game yang berlatar pada pasca peperangan ini memiliki visual yang terlihat lucu tanpa membuang unsur Action di dalamnya.

Bistro Heroes diterbitkan oleh studio Team Tapas pada Agustus 2018. Game ini hadir dan dapat dimainkan untuk Platform Android dan IOS.

Baca Juga : Review NOX, Adventure Game Bagaimana Player Melarikan Diri

Sinopsis Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Mengisahkan 2 orang ksatria cantik yang telah tersesat selama beberapa hari, bisa dibilang mereka berdua salah arah dan terpisah dari pasukan lain.

Ditengah hutan mereka berdua berdebat dan mengeluh karena tersesat dan kehabisan bahan persediaan. Mereka kelaparan hingga hampir mencapai batas kemampuan mereka menahan rasa lapar terus.

Tidak tahu dari mana, salah satu dari kstaria mencium aroma masakan yang enak. Ternyata berasal dari dataran yang tidak jauh dari mereka. Mereka memutuskan untuk berlari dan menghampiri arah aroma enak tersebut.

Para kstaria mendapati ada seseorang yang memasak makanan, namun sedikit mendapati masalah. Masalah umum yang sering terjadi ketika memasak yaitu, ketidak tersediaan bahan makanan untuk dimasak.

Kedua ksatria cantik ini memutuskan untuk membantu si tukang masak untuk mencari bahan mentah di hutan dengan imbalan dimasaki makanan untuk mereka berdua. Si tukang masak setuju dengan tawaran tersebut.

Gameplay (9/10)

Review Bistro Heroes
Gameplay – Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Bistro Heroes merupakan game Petualangan Action-RPG yang dikemas dengan sangat baik dan menghadirkan karakter maupun hero yang cukup variatif lagi menarik.

Game ini menggunakan mekanisme gameplay seperti game Dungeon-RPG. Yang dimana petualangan dikemas dalam bentuk stage level pada tiap lokasi berbeda. Setidaknya ada 10 Stage untuk Chapter 1.

Bistro Heroes merupakan Action RPG yang berfokus pada kegiatan memasak yang dilakukan oleh NPC secara otomatis. Para hero yang kita gunakan bertugas untuk mencari bahan makanan untuk kebutuhan memasak.

Tiap lokasi memiliki bahan makanan yang berbeda dan tingkat kesulitan yang diukur berdasarkan persentasi power hero dan lokasi. Selain mengumpulkan resource untuk dimasak, game ini juga memungkinkan untuk melakukan beberapa kegiatan pada RPG seperti, memancing yang akan memulihkan energi.

Selain memasak dan berpetualang, player akan dituntut untuk meningkatkan fasilitas kota yang player kembangkan. Seperti game RPG yang mengusung gaya world building, player dapat menghias hingga membangun beberapa bangunan dan furniture yang menarik dan pastinya punya statistik tambahan tertentu.

Graphic (9/10)

Review Bistro Heroes
Graphic – Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Bistro Heroes hadir dengan visual yang terkesan lucu dan simple. Game ini lebih menekankan ke visual pertarungan game idle.

Penampilan karakter yang digambarkan berbentuk chibi dan cukup ekspresif, dibuktikan dengan opsi setiap kali kita menekan karakter tersebut. Menghadirkan visual bertarung yang cocok dan tidak dilebih-lebihkan untuk ukuran game bergaya chibi seperti ini.

Control (9/10)

Review Bistro Heroes
Control – Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Bistro Heroes disajikan dengan kontrol permainan yang cukup unik untuk idle RPG lainnya. Game RPG menggunakan kontrol gerak analog atau cursor dan kontrol menyerang yang kompleks.

Bistro Heroes hanya memberikan kontrol tipe Slide untuk menggerakan karakter ke posisi tertentu, dan kontrol click untuk menempatkan skill pada lokasi tertentu juga.

Player dapat menggerakan karakter untuk berpindah posisi secara individu ataupun berbarengan, tetapi beberapa karakter akan berhenti atau berpindah posisi kembali. Hal ini dikarenakan beberapa karakter tertentu mempunya jangkauan dan tipe serangan yang berbeda.

Addictive (9/10)

Review Bistro Heroes
Addictive – Review Bistro Heroes, Game Memasak Berkedok Action-RPG

Bistro Heroes cukup menyenangkan untuk ukuran game Idle. Kebanyakan game idle akan dirasa lebih baik ditinggalkan daripada menunggu di dalam game.

Bistro Heroes sedikit berbeda, player dapat bermain selama mungkin tanpa harus taku bosan ataupun kehabisan energi. Energi dalam Bistro Heroes sendiri ada 2 jenis yaitu, Energi biasa dan Energi cadangan.

Energi cadangan dapat digunakan ketika energi utama telah habis. Energi utama hanya akan dapat bertambah dengan cara menunggu, energi utama membutuhkan waktu 15 menit untuk isi ulang 1 energi.

Sedangkan untuk energi cadangan, banyak cara untuk mengisi ulangnya seperti, menonton iklan, memancing, dan banyak lainnya. Bahkan durasi isi ulang energi dapat dikurangi dengan meningkatkan kemampuan isi ulang pada menu Upgrade.

Music (9/10)

Bistro Heroes selaku game Action-RPG disajikan dengan BGM yang menarik. Sayangnya BGM pada game ini hanya terdengar saat petarungan atau Stage Battle saja.

Background Music yang disajikan ketika Battle berlangsung terdengar layaknya gemuruh genderang yang ada pada perang-perang besar abad pertengahan.

Selain Background Music, Bistro Heroes juga tetap memberikan Sound Effect pada game-nya. Sound Effect dapat didengar ketika menggunakan skill dan menyerang. Selain itu, pada Lobby atau room idle milik player akan disajikan dengan paduan suara-suara alam seperti, semilir angin, kicauan burung dan banyak lagi.

Sound Effect yang bisa dibilang terdengar sepi, tetapi hal itu cukup menenangkan bagi player yang stress berkat game-game kompetitif lainnya.

Kesimpulan

Bistro Heroes menjadi salah satu game Action-RPG bergaya idle yang dapat player coba. Berikut kelebihan dan kekurangan Bistro Heroes yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Bistro Heroes disajikan dengan cukup baik sebagai game Action-RPG bergaya idle. Walaupun game ini menekankan ke memasaknya, tetapi hal itu menjadi daya tarik dari Bistro Heroes sendiri.

Penggamabaran baik visual dari latar, objek hingga karakter yang cukup menarik. Karakter yang didesain chibi dengan mempertahankan detail tertentu, menjadikan alasan yang cukup untuk berlama-lama dalam menikmati game ini.

Walaupun game bergenre Action-RPG dengan penekanan bergaya idle, game ini sangat ramah kepada Free Player. Bistro Heroes tidak memaksa maupun menekan player untuk melakukan Micro-Transaction di dalamnya.

Beberapa item yang ada di game RPG seperti skin yang harus dibeli dengan Top-Up, Bistro Heroes menyajikan secara percuma. Percuma dalam artian bahwa skin dapat dibeli dengan resource yang didapatkan ketika berpetualang.

Kekurangan

Sedikit sulit untuk menemukan kekurangan dari game RPG yang dikemas dengan gaya idle. Hal ini dikarenakan kebanyakan game idle merupakan game Free to Play.

Ada satu masalah yang mungkin terasa aneh untuk game Idle, tetapi tidak tahu mengapa game Idle masih mempertahankan sistem ini. Masalah itu ialah perihal koneksi internet.

Bistro Heroes memerlukan koneksi internet untuk memainkannya, dan pastinya juga memerlukan akses login dengan opsi tertentu seperti login via Google Account.

Untuk Bistro Heroes, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9.

Sekian Review Bistro Heroes yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.