GAMEFINITY.ID, Bekasi – Perusahaan teknologi China, Tencent, merilis sistem pembayaran terbarunya. Canggihnya, sistem pembayaran ini hanya menggunakan telapan tangan saja. Sistem ini dilakukan melalui WeChat Pay pada Senin (22/5).
WeChat adalah aplikasi terkenal di China di mana aplikasi ini menawarkan media sosial, panggilan suara dan video, hingga pembayaran digital yakni WeChat Pay.
Platform ini bisa digunakan untuk melakukan berbagai macam jenis pembayaran. Contohnya saja, untuk akses keluar dan masuk kereta bawah tanah Beijing hanya dengan melambaikan tangan saja pada alat pembayaran.
Dirilis Electronic Payment International, alat pembayaran WeChat Pay ini dibesarkan Tenpay Payment Technology, yang merupakan anak perusahaan dari Tencet. Metode pembayaran ini sendiri sudah dilakukan uji coba di Shenzen.
Program yang mempunyai slogan “your palm represent you” ini dilengkapi dengan pemindaian untuk mencetak telapak tangan yang nantinya digunakan untuk pembayaran.
Tencent menjelaskan bahwa metode pembayaran ini bisa mengembangkan segala macam efektivitas serta memberikan pengalaman baru dan menyenangkan untuk para penggunanya. Bahkan melalui WeChat Pay, ini bisa membantu lansia dan juga penyandang disabilitas.
Metodenya sendiri menggunakan pengenalan cetak telapak tangan artinya itu bisa membaca garis kulit tangan dan pembuluh darah yang berada di bawah telapak tangan. Dengan itu, otomatis bisa membayar dengan WeChat Pay.
Untuk menggunakan layakan WeChat Pay Palm Payment, baru tersedia di pusat perbelanjaan dan juga stasiun metro tertentu saja. Nantinya Tencent akan menerapkan pembayaran ini di tempat kerja, supermarket dan toko, hingga tempat makan namun secara bertahap tentunya.
Amazon One Menerapkan Pembayaran melalui Telapak Tangan
Selain Tencent, Amazon juga mulai menerapkan metode pembayaran serupa, yakni melalui telapak tangan. Alat pembayaran bernama Amazon One ini memiliki cara kerja yakni cetakan telapak tangan terkoneksi dengan kartu kredit yang sudah terdaftar di Amazon. Lalu pembayaran dapat dilakukan pada gerai ritel offline Amazon Go yang tidak ada kasir maupun petugasnya.
Dikutip CNN International pada tahun 2020 lalu, Vice Presiden of Physical Retail and Technology Amazon, Dilip Kumar berkata bahwa dirinya mendorong orang untuk mencoba Amazon One dan bisa mendapatkan pengalaman.
Amazon Go sendiri sudah ada di dua gerai yang terletak di Seattle yang nantinya akan diperluas lagi ke beberapa toko Amazon Go di New York, Chicago, dan San Fransisco.
Alat pembayaran ini mulai beroperasi sebelum pandemi dan layanannya semakin meningkat selama pandemi berlangsung. Sebab pembayaran ini dapat dilakukan tanpa harus melakukan kontak fisik atau contactless.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Amazon Prime Video kini tengah dikabarkan mempertimbangkan untuk menawarkan tier atau paket dengan iklan. Perusahaan e-commerce raksasa itu dipercaya mengincar lebih banyak pendapatan dari iklan melalui layanan hiburannya.
Langkah serupa sebelumnya sudah diterapkan oleh berbagai layanan streaming pesaing akhir-akhir ini, yaitu Netflix, Disney+, dan Max (sebelumnya HBO Max). Saat ini, Amazon menawarkan layanan Prime Video sebagai bagian dari keanggotaan Prime seharga US$14,99 per bulan atau secara terpisah dengan harga US$8,99 per bulan. Di Indonesia, harga berlangganan Prime Video dibanderol senilai rp59.000 sebagai promo hingga 31 Desember 2023.
Amazon Prime Video Akan Menambah Paket dengan Iklan?
Berbagai sumber terdekat melaporkan pada The Wall Street Journal bahwa perusahaan e-commerce rakasa itu tengah dalam tahap awal pertimbangan untuk menghadirkan tier atau paket dengan iklan di Amazon Prime Video. Dipercaya percakapan itu sudah terjadi selama beberapa minggu.
Amazon dilaporkan meraup US$9,5 miliar dalam penghasilan iklan pada kuartal pertama. Ini menjadikannya sebagai perusahaan dengan penghasilan iklan digital terbesar di Amerika Serikat setelah Google dan Meta.
The Wall Street Journal juga mencatat bahwa pengiklan ingin akses pada film dan serial televisi premium yang biasanya bebas iklan. Konten premium seperti itu biasanya mengundang perbincangan publik
Amazon saat ini tengah mempertimbangkan berbagai cara untuk meletakkan iklan di Prime Video. Contohnya memperlihatkan lebih banyak iklan pada pelanggan Prime lama dan menawarkannya opsi alternatif bebas iklan dengan biaya tambahan. Jeda iklan tersebut diharapkan akan pendek, namun belum diketahui durasinya secara pasti.
Lebih menariknya lagi, Amazon juga dilaporkan tengah dalam diskusi dengan Warner Bros. Discovery dan Paramount untuk menawarkan Max dan Paramount+ versi dengan iklan melalui Prime Video Channels. Pengguna dapat menggunakan Prime Video Channels untuk berlangganan serangkaian layanan streaming lainnya yang tersedia.
Amazon sudah Hadirkan Beberapa Serial Original di Freevee
Amazon sebenarnya memiliki pengalaman dalam menawarkan program dengan iklan. Mereka memiliki Freevee, layanan AVOD (ad-supported video on demand) besutannya. Bahkan, program olahraganya seperti Thursday Night Football dari NFL di Amazon Prime Video, juga mengandung iklan.
Terlebih, beberapa konten original Amazon Prime Video seperti Mozart in the Jungle, Bosch, dan tiga episode pertama The Terminal List sudah tersedia di Freevee. Layanan streaming gratis itu akan menambah season pertama dari The Wheel of Time sebelum season keduanya tayang perdana di Amazon Prime Video.
Hadirnya paket dengan iklan mungkin dapat membantu Amazon. Seperti perusahaan teknologi dan hiburan lainnya, perusahaan e-commerce raksasa itu tengah menghadapi serangkaian PHK dan kondisi ekonomi yang tidak menentu. Amazon saat ini menolak berkomentar tentang kabar paket dengan iklan di Amazon Prime Video.
GAMEFINITY.ID, Jakarta – Apple akan mengadakan konferensi tentang produk terbarunya dalam waktu dekat. Rumornya Apple akan merilis headset mixed reality bersamaan dengan MacBook Air 15 Inci. Ini menjadi pertanda yang baik untuk produk lamanya yaitu MacBook Air M1 yang akan mengalami penurunan harga.
MacBook Air M1 merupakan produk lama yang kami rekomendasikan untuk kalian beli. Selain harganya akan turun, MacBook Air M1 cukup cepat dan memiliki daya tahan baterai yang lumayan lama.
Laptop entry-level generasi terakhir dari Apple adalah MacBook Air. Laptop ini menggunakan chip M1 dan tersedia dalam warna perak, abu-abu, atau emas.
Turun Harga di Amazon dan Best Buy
Baru-baru ini, Amazon dan Best Buy telah menawarkan MacBook Air M1 tahun 2020 dengan harga yang menarik, sebesar $799,99, yang merupakan diskon sebesar $200 dari harga normalnya. Diskon ini membuat MacBook Air M1 menjadi lebih terjangkau bagi konsumen, memberikan peluang yang menarik untuk mendapatkan laptop yang berkualitas tinggi dengan performa yang luar biasa.
Keunggulan MacBook Air M1
Meskipun MacBook Air M1 adalah model yang sudah ada sejak tahun 2020, ia masih menjadi pilihan yang sangat baik bagi pengguna dengan anggaran terbatas. Chip M1 yang digunakan oleh MacBook Air M1 memberikan performa yang luar biasa, memungkinkan pengguna untuk menjalankan tugas sehari-hari dengan lancar dan efisien. Selain itu, daya tahan baterai MacBook Air M1 juga patut diapresiasi, memberikan pengguna hingga 15 jam pemakaian yang tahan lama.
MacBook Air M1 mempertahankan desain ramping dan ringan yang telah menjadi ciri khasnya. Keyboard yang diperbarui dengan teknologi switch gunting memberikan pengalaman mengetik yang lebih nyaman. Layar Retina yang tajam dan bezel yang minimalis menjadikan pengalaman menonton dan bekerja menjadi lebih menyenangkan. Meskipun MacBook Air M1 tidak dilengkapi dengan layar sentuh, trackpad yang besar dan responsif memberikan kontrol yang baik.
Performa dan Keandalan MacBook Air M1
Dengan chip M1 yang canggih, MacBook Air menawarkan performa yang cepat dan lancar dalam menjalankan tugas sehari-hari seperti browsing web, bekerja dengan aplikasi produktivitas, dan mengedit media. Meskipun tidak dirancang untuk beban kerja yang berat, MacBook Air M1 tetap mampu menangani tugas-tugas tersebut dengan baik. Namun, pengguna perlu memperhatikan manajemen termal yang agresif saat menjalankan tugas yang membutuhkan kinerja tinggi secara berkelanjutan.
Dengan penurunan harga yang menggiurkan, MacBook Air M1 menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin memiliki laptop berkualitas tinggi dengan performa yang handal. Meskipun bukan model terbaru, MacBook Air M1 dengan chip M1 memberikan pengalaman pengguna yang memuaskan dengan daya tahan baterai yang baik. Dengan desain yang ramping dan ringan, serta performa yang kuat, MacBook Air M1 tetap menjadi salah satu pilihan yang populer di pasar. Jadi, jika Anda mencari laptop yang handal dengan harga terjangkau, MacBook Air M1 adalah pilihan yang layak dipertimbangkan.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Amazon Games mengumumkan pihaknya akan membuat game The Lord of the Rings MMO. Keputusan ini terungkap setelah Amazon Games bermitra dengan Middle-earth Enterprises milik Freemode dari Embracer Group, pemilik IP The Lord of the Rings dan The Hobbit.
Tentunya ini bukan kali pertama Amazon mengembangkan game berdasarkan franchise karya J.R.R. Tolkien itu. Sebelumnya, mereka pernah mengumumkan game serupa sebelum membatalkannya dua tahun kemudian. Tentunya, pihaknya sudah memastikan game baru itu tidak ada kaitannya dengan upaya sebelumnya. Ditambah, game itu akan terpisah dari The Lord of the Rings Online yang rilis pada tahun 2007.
The Lord of the Rings MMO Dikembangkan oleh Tim Dibalik New World
Menurut laman resminya, game baru itu mengambil konsep open-world MMO adventure di dunia Middle-earth, menampilkan cerita berdasarkan novel The Lord of the Rings dan The Hobbit. Amazon Games Orange County, tim di balik MMORPG New World yang rilis 2021, dipercaya untuk memimpin produksi game tersebut.
“Kami berkomitmen untuk menyediakan game berkualitas tinggi pada pemain baik IP original atau yang sudah dicintai seperti The Lord of the Rings,” ujar Christoph Hartmann.
Ini bukan pertama kali Amazon melakukan kerja sama dengan Embracer Group. Sebelumnya, mereka mengumumkan pihaknya akan menjadi publisher game Tomb Raider baru besutan Crystal Dynamics tahun lalu.
“Kami punya ambisi jelas untuk membuat produk hiburan berkualitas tinggi untuk IP ini, baik dalam menggunakan sumber internal atau bekerja sama dengan mitra industri terbaik yang melengkapi kemampuan kami. Kami sangat peduli untuk menyediakan sebuah MMO yang layak pada universe ekspansif Middle-earth dan memuaskan pemain di seluruh dunia,” ungkap Lee Guinchart, CEO Freemode.
Jadi Satu Lagi Game MMO dari Amazon Games
Kabar ini menjadi upaya Amazon untuk mendobrak industri game, terutama MMORPG. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, mereka sudah cukup berhasil dengan New World dari Amazon Games Orange County.
Tidak hanya New World, Amazon juga mencapai kesuksesan besar sebagai publisher dengan Lost Ark besutan Smilegate, Lost Ark kini menjadi salah satu game terpopuler di Steam dan terus bertahan dengan komunitas pemain setianya. Mereka juga menjadi publisher dua game MMORPG yang akan datang, yaitu Blue Protocol dari Bandai Namco dan Throne and Libery dari NCSoft.
Amazon juga memproduksi serial televisi The Lord of the Rings: The Rings of Power yang tayang di Prime Video. Produksi season kedua tetap berlanjut meski ribuan penulis Hollywood sedang mogok kerja,
Saat ini, Amazon hanya mengungkap game MMO The Lord of the Rings besutannya masih dalam tahap awal pengembangan dan belum memiliki judul resmi. Sementara itu, The Lord of the Rings: Heroes of Middle-earth dari EA sudah meluncur di iOS dan Android baru-baru ini.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Mogok kerja yang dilakukan sederetan penulis Hollywood sudah berdampak terhadap beberapa produksi serial televisi. Namun, The Lord of the Rings: Rings of Power, serial original Amazon Prime Video, tampaknya tidak menjadi salah satu yang terkena dampaknya.
Faktanya, serial fantasi adaptasi novel karya J.R.R. Tolkien sekaligus prekuelnya itu tetap lanjut produksi di Inggris. Keputusan ini mengikuti langkah serupa dari House of the Dragons, serial original HBO.
Season 2 dari The Lord of the Rings: The Rings of Power Tetap Produksi
Variety menyebut serial original Amazon itu tetap berada dalam tahap produksi dengan 19 hari lagi sebelum selesai. Semua naskah dan bahan kreatif berbasis tulisan sudah selesai sebelum dimulainya mogok kerja oleh penulis Hollywood. Oleh karena itu, proses produksi tidak terkena dampaknya.
Sebelum ini, produksi serial Lord of the Rings sempat tertimpa insiden. Awal April lalu, dilaporkan terdapat kebakaran di lokasi syuting. Sebelumnya, seekor kuda mati karena serangan jantung saat proses syuting season 2 pada akhir Maret. Kematian seekor kuda itu mengundang perhatian dari PETA yang mengkritik penggunaan hewan sungguhan untuk kepentingan syuting.
Showrunner Tidak Terlibat Meski Proses Syuting Berlanjut
Kabar buruknya, showrunner serial tersebut, J.D. Payne dan Patrick McKay, absen saat proses produksi berlanjut. Oleh karena itu, kru non-penulis Rings of Power, termasuk produser eksekutif dan sutradara akan mengawasi dan menyelesaikan tahap produksi tanpa mereka.
Menurut aturan Writers’ Guild of America, penulis yang tergabung dilarang bekerja selama mogok kerja berlangsung, baik itu menulis naskah, mengajukan pada studio, dan menentukan keputusan secara kreatif di lokasi syuting.
The Lord of the Rings: The Rings of Power bukan satu-satunya serial TV yang lanjut produksi akhir-akhir ini. House of the Dragons, serial original HBO, juga melanjutkan syuting untuk season 2. Sejauh ini, Good Burger 2 dan Superman: Legacy menjadi film yang tidak terdampak aksi mogok kerja ribuan penulis Hollywood.
The Lord of the Rings: The Rings of Power season 2 diharapkan tayang pada tahun 2024 eksklusif di Amazon Prime Video.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Seperti biasa, Super Bowl menjadi acara terbesar bagi penggemar American football. Mereka ingin menyaksikan siapa yang akan menjadi juara National Football League. Event televisi terbesar di Amerika Serikat tersebut juga menyita perhatian banyak publik, terutama yang tidak menjadi penggemar American football.
Bagi yang bukan penggemar olahraga tersebut, mereka dapat menyaksikan berbagai iklan unik, eksklusif, dan mahal. Menurut mereka, menyaksikan iklan di Super Bowl sama menariknya dengan pertandingan final NFL tersebut. Bahkan, beberapa dari iklan tersebut cenderung menjadi viral di media sosial.
Mulai dari iklan berbumbu komedi bertabur artis papan atas hingga memiliki cerita menginspirasi, berikut adalah lima iklan Super Bowl terbaik dan terviral. Deretan ini tidak akan termasuk trailer film dan serial TV.
Dunkin’ – Drive-Thru Starring Ben
Ben Affleck membintangi iklan Dunkin’ di Super Bowl. Dalam iklan tersebut, diceritakan bahwa Affleck bekerja sebagai petugas drive-thru. Ia menerima pesanan pelanggan melalui intercom. Begitu setiap pelanggan bertemu Affleck tatap muka saat mengambil pesanan, mereka terheran seorang aktor papan atas sepertinya bekerja di Dunkin’.
Iklan pun berakhir saat Jennifer Lopez, sang istri, tiba untuk mengambil pesanannya. Ia terheran pada sang suami ternyata hari pekerjaan rahasianya adalah bekerja di Dunkin’. Affleck kemudian mengakhiri shift-nya sebelum Lopez meminta glazed donut.
Ben Affleck sendiri merupakan penggemar Dunkin’. Dia sempat menjadi meme saat foto dirinya membawa produk restoran yang terkenal dengan donatnya itu. Saat merekam iklan ini, ternyata Affleck bekerja sungguhan di drive-thru.
Google Pixel 7 – #FixedOnPixel
Siapa sangka iklan Google Pixel 7 yang berawal dari memicu nostalgia dari foto lama ternyata memiliki kejutan lain. Berawal dari berbagai foto yang diambil dari ponsel lama untuk mengingatkan penontonnya bahwa teknologi waktu itu masih belum secanggih sekarang. Namun ternyata, ini menjadi pengingat bahwa sebuah kesalahan di foto-foto tersebut dapat teratasi oleh fitur Google Pixel 7.
Salah satunya adalah fitur magic eraser yang dapat menghapus objek photobomb seperti orang candid, anjing numpang lewat, teks memalukan dan tidak relevan, serta mantan pacar. Jika foto blur setelah diambil, fitur unblur dapat diandalkan agar menjadi jernih dan jelas.
Iklan yang dibintangi oleh Amy Schumer, Giannis Antetokounmpo dan Doja Cat rupanya berhasil mengundang gelak tawa sambil memamerkan produk ponsel besutan Google itu. Fitur yang ditampilkan untuk memperbaiki foto dapat menjadi salah satu iklan Super Bowl terlucu tahun ini.
PopCorners – Breaking Bad
Bryan Cranston dan Aaron Paul kembali memerankan Walter White dan Jesse Pinkman dari Breaking Bad, salah satu serial televisi terbaik sepanjang masa. Kali ini, karakter tersebut mereka perankan dalam iklan PopCorners yang tayang di Super Bowl.
Iklan tersebut menceritakan karakter Walter White dan Jesse Pinkman kembali beraksi, Alih-alih membuat crystal meth, mereka memproduksi produk snack PopCorners. Keduanya harus mencari distributor yang mau menjualnya. Mereka menyerahkan PopCorners pada Tuco Salamanca yang menguji snack tersebut sebelum menyetujuinya.
Berbagai easter egg dari Breaking Bad pun bermunculan untuk mengingatkan penggemar. Setidaknya penonton dapat kembali bernostalgia sejenak menyaksikan kedua karakter favorit tersebut kembali beraksi. Sekilas info, Popcorners merupakan brand keripik dari PepsiCo yang mengandung lemak dan garam lebih sedikit dari produk serupa.
Sebuah brand yang beriklan di Super Bowl tidak melulu mengambil konsep komedi penuh deretan artis papan atas. Banyak juga yang mementingkan pesan universal menginspirasi sambil menjual produk. Salah satu yang mengambil konsep ini tahun ini adalah Amazon.
Dalam iklan tersebut, Amazon membagikan cerita seekor anjing bernama Sawyer. Ia merupakan anjing milik keluarga beranggotakan empat orang. Setiap kali pemiliknya pergi, Sawyer merasa kesepian hingga menghancurkan hampir semua barang di rumah.
Pada akhirnya, keluarga tersebut mengunjungi situs Amazon dan mencari kandang anjing portable. Sawyer pun jadi takut bahwa dirinya akan diusir dari rumah. Pada akhirnya, ekspektasinya salah. Kandang anjing portable tersebut untuk membawa anak anjing yang akan menemani Sawyer. Dengan demikian, Sawyer tidak akan merasa kesepian lagi.
Iklan Amazon yang satu ini tentu akan membuat penonton terharu saat menontonnya. Tentunya, banyak keluarga di Amerika Serikat merasa erat dengan situasi tersebut, yaitu memahami kebutuhan hewan peliharaannya dan mencari solusi tepat,
The Farmer’s Dog – Forever
Amazon bukan satu-satunya yang mengambil konsep pesan universal penuh haru melalui anjing peliharaan, perusahaan The Farmer’s Dog ikut mengusung cerita yang serupa. Bahkan, iklan ini menjadi iklan Super Bowl terbaik tahun ini menurut USA Today Ad Meter.
Iklan tersebut bercerita tentang kehidupan seorang gadis bersama anjingnya, dimulai saat dirinya masih anak-anak. Mereka bertualang bersama sejak saat itu, berjalan-jalan, dan pergi ke pantai, hingga mereka harus berpisah sementara ketika si gadis harus pergi kuliah. Meski si gadis sudah bekeluarga dan mempunyai anak, ia masih menyayangi si anjing sebagai bagian dari keluarga.
The Farmer’s Dog sendiri belum terlalu terkenal hingga iklannya tayang di Super Bowl. Mengingat biaya penayangan iklan saat acara tersebut dibanderol seharga 7 juta dolar AS per 30 detik (14 juta dolar AS untuk 60 detik), tampaknya mereka berhasil mencuri perhatian. Perusahaan berpusat di New York itu menawarkan makanan anjing yang terbuat dari bahan segar aman dikonsumsi manusia.
Itulah deretan iklan Super Bowl terpopuler dan terviral tahun ini.