Tag Archives: animanga

Judul Anime Sekarang yang Lebih Mirip Seperti Sinopsis

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Anime menjadi salah satu hiburan yang populer di kalangan tua maupun muda. Hiburan tontonan yang berasa dari negeri Sakura ini kerap hadir dengan popularitas yang bahkan awam sekalipun tahu.

Judul Anime yang Sekarang Sudah Seperti Sinopsis

Anime juga menjadi salah satu sarana hiburan yang menarik penghilang stres berkat banyaknya genre dan plot ataupun jenis cerita yang beragam, dan juga lebih kompleks. Belakangan ini banyak sekali para pemirsa atau netizen yang membicarakan mengenai judul anime yang nyeleneh.

Judul anime yang nyeleneh ini atau tepatnya yaitu anime yang memiliki judul cukup panjang. Daripada di sebut sebagai judul, lebih seperti sebagai sinopsis daripada judul. Maka dari itu banyak anime yang memiliki judul singkat, ternyata itu adalah sebuah kepanjangan.

Judul Anime Sekarang yang Lebih Mirip Seperti Sinopsis

Beberapa anime yang memiliki judul sebuah singkatan, dan kepanjangan judul layaknya sinopsis antara lain seperti, Isekai Cheat Skill wo Te ni Shita Orewa, Genjitsu Sekai wo mo Musou Suru: Level Up wa Jinsei wo Kaeta atau dalam bahasa Inggrisnya I Got Cheat Skill in Another World and Became Unrivaled in The Real World, Too.

Anime diatas merupakan salah satu anime abru di tahun ini. Dari judulnya saja kita sudah tahu anime ini menceritakan tentang apa tanpa perlu membaca sinopsis dahulu. Sebenarnya ada beberapa alasan mengenai anime dengan judul yang panjang.

Baca Juga : 

Alasan Umum Mengapa Anime Sekarang Memiliki Judul Layaknya Sinopsis

Anime sekarang secara umum dirasa memiliki sebuah judul yang sangat panjang. Judul yang layaknya sebuah sinopsis dan spoiler. Ternyata hal ini memiliki alasan tersendiri dari sang penulis, beberapa alasan umum.

Umumnya mengapa anime akhir-akhir ini memiliki judul yang cukup panjang adalah bukan tanpa alasan, melainkan agar pembaca tidak perlu bersusah payah untuk membuka dan membaca series karya tulis dari anime ini.

Judul Anime Sekarang yang Lebih Mirip Seperti Sinopsis

Kebanyakan judul yang panjang juga hadir oleh animeanime atau karya tulis yang bertema dunia lain atau kekuatan overpower. Tema ini cukup populer akhir-akhir ini. Mungkin akibat dari workholic warga Jepang atau dunia itu sendiri.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Demon Slayer di Rasa Memiliki Alur yang Sangat Lambat

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Myjitsu membagikan sebuah post artikel yang menunjukkan bahwa seasons ketiga Kimetsu no Yaiba atau Demon Slayer  yang saat ini sedang aired, menerima berbagai kritik aneh dari netizen. Hal ini bukanlah tentang kualitas animasinya yang selalu berada jauh di atas rata-rata, tetapi tentang fakta mengenai mereka yang merasa bahwa ceritanya sangat stagnan sejak episode-episode terbaru.

Alur yang Sangat Lambat

Episode keempat dari seasons ketiga Demon Slayer ditayangkan pada 30 April 2023. Kualitas animasinya dirasa masih sangat populer, namun mulai bermunculan komentar di jejaring sosial media yang menyatakan bahwa tempo ceritanya yang sangatlah buruk.

Demon Slayer di Rasa Memiliki Alur yang Sangat Lambat

Di Swordsmith Village, Muichiro Tokito telah menyelamatkan Kotetsu, seorang anak laki-laki yang diserang oleh iblis. Pada saat yang sama, Tanjiro Kamado yang sedang melawan divisi dari salah satu demon upper moon, menemukan titik lemah musuhnya. Di sisi lain, ada Nezuko Kamado dan Genya Shinazugawa yang juga memiliki pertarungan mereka sendiri melawan divisi lain, sementara Tanjiro bergegas ke titik penalti.

Baca Juga : 

Kritikan Mengenai Episode Demon Slayer Baru-Baru Ini

Salah seorang kritikus mengomentarinya mengenai episode keempat yang menampilkan pertempuran yang terjadi di tempat berbeda, dan adegan pertempuran yang berfungsi sebagai pengembangan cerita. Tentunya kualitas animasinya tetap berada di another level atau seperti film, dan pada akhirnya episode tersebut tidak membosankan untuk ditonton.

Demon Slayer di Rasa Memiliki Alur yang Sangat Lambat

Namun, mungkin karena transisi konstan antara masing-masing karakter dan pertempuran, benar bahwa kesan umum ialah bahwa ceritanya tidak terlalu berkembang atau bahkan stagnan. Faktanya, episode ini mencakup bab 108 hingga pertengahan bab 110 dari manga aslinya. Alih-alih, cerita dari episode yang sebelumnya telah berkembang dari episode 105 ke pertengahan episode 108. Hal ini berarti bahwa cerita tersebut telah terhenti selama sekitar satu episode.

Tampaknya beberapa penonton kurang senang dengan perkembangan cerita yang terkesan stagnan dan amat lambat. Salah satu komentar di Myjitsu seperti, Kimetsu no Yaiba terlalu berlebihan. Setiap dialog, setiap movement karakter, semuanya diselingi dengan jeda yang sangat panjang, dan adegan pertempuran yang sangat lambat.

Salah seorang kritikus yang sama mengomentari masalah serupa. Masalah mengenai banyaknya pendapat yang muncul untuk mengkritik ritme cerita yang buruk, tetapi mungkin karena ekspektasi yang sangat tinggi.

Bahkan hal-hal yang biasanya tidak mengganggu pemirsa, dalam kasus Demon Slayer kali ini dirasa cukup menarik perhatian, hanya karena popularitasnya. Secara khusus, Swordsmith Village Arc dimulai dengan pertempuran dari part pertama, yang semakin intensif seiring berjalannya cerita.

Sekarang baru saja dimulai, stagnasi kecil dalam cerita yang bagaimana tidak bisa dihindari. Namun, jika laju cerita tidak segera meningkat, penayangan dapat terus menurun, terutama dari orang-orang yang lebih memilih serial tersebut untuk dilanjutkan.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Isekai menjadi Genre untuk Penggemar yang Merasa Frustrasi

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – AFP terbitkan sebuah artikel yang gambarkan popularitas genre isekai yang tidak hanya di kalangan penggemar anime di Jepang, tetapi di seluruh dunia.

Selain itu, AFP memasukkan beberapa pernyataan dari tokoh industri, pernyataan yang menunjukkan bahwa basis penggemar genre isekai yang besar terdiri dari orang-orang yang merasa diremehkan dan tidak puas dengan kehidupan modern.

Baca juga: 

Genre Isekai Pengaruhi Tingkat Frustasi Penikmatnya

Banyak penggemar ataupun tokoh industri yang berpendapat mengenai bagaimana genre isekai mempengaruhi siapa-siapa yang menontonya. Mengapa genre isekai menjadi sebuah genre pelarian untuk orang yang frustrasi atas hidupnya.

Seperti ditabrak truk tampaknya bukan fantasi favorit siapa pun, namun hal ini jadi ide sentral dari jenis anime pelarian yang meledak popularitasnya. Anime dengan embel Isekai mencakup berbagai cerita di mana karakter dibawa ke kehidupan baru.

Isekai menjadi Genre untuk Penggemar yang Merasa Frustrasi

Ada salah satu bentuk isekai biasanya dimulai dengan seorang protagonis, ada juga digambarkan sebagai pecundang, meninggal dalam kematian yang kejam kemudian bereinkarnasi sebagai pahlawan dengan kekuatan yang overpower.

Genre isekai ini telah mendapatkan popularitas di Jepang dan negara lain, dan Crunchyroll, layanan streaming khusus di Amerika Serikat, sebelumnya melaporkan Gluttony untuk genre ini, yang mencakup judul Tensei Shitara Slime Datta Ken. Kepala petugas konten Crunchyroll Asa Suehira mengatakan kepada AFP bahwa kami telah melihat kinerja luar biasa dari judul-judul ini yang hadir di seluruh dunia.

Baca Juga : 

Jumlah Cetak Fisik Karya yang Selalu Meningkat

Selama bertahun-tahun, penerbit telah menerbitkan sejumlah besar light novel bertema isekai, banyak di antaranya kemudian mendapatkan adaptasi manga dan anime. Isekai saat ini mulai lepas landas sekitar tahun 2012, dan munculnya platform streaming seperti Crunchyroll dan Netflix telah membantu menjadikannya ramai di kalangan penggemar anime saat ini . Arima mengklaim bahwa pembaca utama novel Kadokawa adalah seorang salary atau pekerja kantoran berusia 30-an dan 40-an tahun.

Para pekerja yang merasa tekanan dari pekerjaannya, mengingat Jepang merupakan negara workholic juga menjadikan alasan kenapa genre isekai dijadikan sarana pelarian yang baik. Banyak hal terjadi yang tentu diinginkan, seperti kehidupan yang santai, pasangan hidup, kekuatan super, dan banyak lagi.

Yamada jelaskan jika pelarian ini memiliki tujuan terapeutik, meski menurutnya agak menyedihkan. Namun popularitas isekai tampaknya semakin meningkat di Jepang dan luar negeri. Pencarian di salah satu situs koleksi manga menunjukkan ada lebih dari 4.000 karya dengan kata “isekai” di judulnya.

Isekai menjadi Genre untuk Penggemar yang Merasa Frustrasi

Varietasnya berarti isekai dapat menarik basis penggemar yang lebih luas, dari mereka yang berfantasi tentang gaya hidup yang lebih santai hingga mereka turut membayangkan sedikit lebih banyak kegembiraan yang menyenangkan. Genre yang menawarkan awal yang baru, dengan template bebas dari penyesalan atau kesalahan yang dialami setiap orang dalam hidup.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

One Piece Live-Action Tidak akan Tayang Hingga Author Puas

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Pertengahan tahun 2023 akun Twitter resmi untuk franchise One Piece telah memberikan harapan kepada penggemar untuk adaptasi live-action yang akan datang dengan pesan dari penulisnya, Eiichiro Oda .

Catatan, yang ada di tanda tangan seri dengan coretan kecil dari Oda sendiri, mengatakan seluruh tim bersemangat untuk seri yang dijadwalkan pemutarannya perdana tahun 2023 yang ternyata tidak akan diluncurkan sampai author merasa puas.

Baca Juga : 

One Piece Live-Action Tidak akan Tayang Hingga Author Puas

Oda ungkapkan jika pihak Netflix atau Tomorrow Studios telah memahami setiap karakter, namun tetap saja pada dasarnya mereka berasal dari budaya yang berbeda. Oda jelaskan juga jika dalam hal hiburan, mereka memiliki kode, keterampilan, dan tujuan yang berbeda.

Author juga turut mempertimbangkan umurnya. Dimana hal ini menjadi kesempatan terakhir untuk One Piece hadir di seluruh dunia. Hal ini juga menjadi alasan Oda untuk menerima tawaran adaptasi liveaction pada 2016 lalu.

One Piece Live Action

Netflix juga sejauh ini telah mencurahkan biaya yang cukup banyak untuk live action kali ini. Di umumkan juga bahwa pemutaran  perdana akan dijadwalkan pada tahun 2023, namun pemutaran tidak akan terjadi sampai pihak mereka termasuk Oda puas.

Sinopsis

Gol D. Roger dikenal juga sebagai Raja Bajak Laut, menjadi makhluk terkuat dan paling terkenal yang mengarungi Grand Line. Penangkapan dan eksekusi Roger oleh Pemerintah Dunia membawa perubahan di seluruh dunia.

Kata-kata terakhir sebelum kematiannya ungkapkan mengenai keberadaan harta karun terbesar di dunia, One Piece. Pengungkapan inilah yang memicu Era Hebat Bajak Laut, orang-orang yang bermimpi menemukan One Piece, dan menjanjikan kekayaan dan ketenaran yang tak terbatas, sangat mungkin puncak kejayaan dan gelar Raja Bajak Laut.

Baca juga: 

Monkey D. Luff merupakan seorang bocah lelaki berusia 17 tahun yang menentang definisi standar tentang bajak laut. Alih-alih persona populer bajak laut ompong, keras, jahat yang menjarah desa untuk bersenang-senang, alasan Luffy untuk menjadi bajak laut adalah mengenai One Piece juga. Ada juga ide petualangan yang mengasyikkan membawanya ke orang-orang yang menarik dan pada akhirnya kepada yang dijanjikan.

Mengikuti jejak pahlawan masa kecilnya, Luffy dan timnya melakukan perjalanan melintasi Grand Line, bertualang gila, mengungkap misteri gelap, dan melawan musuh yang kuat, semuanya untuk mencapai tujuan yang paling didambakan One Piece.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Brazil Kehilangan Banyak Situs Anime Bajakan

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Bajak Online menjadi hal yang cukup lumrah dan ramai dari dulu dunia, salah satunya di Brazil. Banyak yang mengecam kegiatan ini, namun tidak sedikit juga yang enjoy dengan menikmati pembajakan ini. Umunya pembajakn sendiri awalnya ada pada pembajakan sebuah game, namun kini ada secara universal di konten berbayar.

Baca Juga : 

Pembajakan Online yang Ramai dan Cukup Menganggu Akhir Ini

Brazil Kehilangan Banyak Situs Anime Bajakan

Pembajakan online konten hiburan Jepang, seperti manga, anime, dan video game, menyebabkan banyak kerugian sekitar 2 triliun yen atau lebih dari $14,90 miliar di tahun 2021. Hal ini menandai sebagai peningkatan secara lima kali lipat dari tahun 2019.

Overseas Content Distribution Association atau CODA meyakinkan peningkatan tajam tersebut disebabkan oleh orang-orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di rumah untuk menonton konten hiburan selama pandemi COVID-19, serta peningkatan adopsi layanan streaming streaming lainnya.

Brazil Kehilangan Banyak Situs Anime Bajakan

Survei yang dilakukan ini diterbitkan pada 21 April 2023 dan mencakup 4 kategori hiburan, seperti video publikasi, video game, dan juga music. Berdasarkan riset, asosiasi memperkirakan kerugian pemegang hak berkisar diantara 1,9 hingga 2,2 triliun Yen.

Dijelaskan juga sebagian besar kerugian berasal dari anime dan konten video lainnya, yaitu sebesar 906,5 miliar Yen dan 1,4 triliun Yen. Manga dan media terbitan juga kehilangan dikisaran 395 miliar sampai 831 miliar Yen.

Bertujuan mencegah pelanggaran hak cipta konten multimedia di Jepang, asosiasi ini didirikan pada tahun 2002 dengan support dibawah naungan dari Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri dan Badan Urusan Kebudayaan. Untuk anggota asosiasinya ada termasuk perusahaan film, musik dan animasi.

Brazil Kehilangan Banyak Situs Anime Bajakan

Sejak 2021, asosiasi telah menggandakan upaya dalam menindak lanjut tegas situs pembajakan anime dengan berkolaborasi bersama para pakar keamanan dunia maya dan berfokus dalam mengidentifikasi operator di balik situs illegal tersebut.

Sebagai tanda peningkatan kefektivitas ini dalam menahan pembajakan, asosiasi tersebut mengungkapkan tepatnya pada 20 April 2023 bahwa pihak berwenang di wilayah Brazil telah menutup sejumlah 36 situs hosting anime Jepang bajakan untuk penduduk di negara tersebut.

Pihak berwenang Brazil pertama kali memeriksa operator dari empat situs website yang menyusul pengaduan pidana yang diajukan tahun lalu oleh Toei Animation Co, Toho Co, dan Bandai Namco Filmworks Inc. Semuanya anggota asosiasi.

Situs web bajakan serta sembilan situs terkait lainnya langsung ditutup. Setelah melalui negosiasi dengan operator situs peretasan lainnya, 18 situs lainnya ditutup, sementara lima lainnya ditutup secara sukarela, hal ini menurut asosiasi tersebut.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Detective Conan: Black Iron Submarine Berpenghasilan tinggi

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Detective Conan: Black Iron Submarine akhirnya membuat debut No.1 di box office akhir pekan Jepang dengan kinerja tertinggi milik franchise ini dalam sejarah 27 tahun franchise tersebut.

Pendapatan Tertinggi Detective Conan: Black Iron Submarine

Detective Conan: Iron Submarine jadi Movie Conan Tertinggi

Movie berdurasi 109 menit atau 1 Jam 49 menit ini dirilis di Jepang pada tanggal 14 April 2023 dan meraih rekor 850 juta yen atau setara dengan 6,35 juta USD dengan lakunya 580.000 tiket masuk pada hari pertama.

Kemudian pendapatan kotor tiga hari pertamanya hingga hari Jumat hingga Minggu mencapai 3.146.387.340 yen atau 23,48 juta USD dengan 2.176.407 penerimaan, keduanya juga merupakan yang tertinggi dalam franchise anime belakangan ini.

Baca Juga : Waspada Pedofil! Keyword Loli Terbanyak di Google Trends

Daftar 5 Besar Movie Detective Conan

Setidaknya ada lima besar seri Detective Conan yang diurutkan sesuai penghasilan kotor antara lain, seperti.

  • Black Iron Submarine (2023) dengan 3,146 juta yen
  • The Scarlet Bullet (2021) dengan 2,218 juta yen
  • The Bride of Halloween (2022) dengan 1,907 juta yen
  • The First of Blue Sapphire (2019) dengan 1,886 juta yen
  • Zero the Enforcer (2018) 1,671 juta yen

Ulasan kritis terhadap movie Conan ini sangat positif. Movie ini juga mendapat ranking 1 di peringkat kepuasan hari pertama Filmmarks dengan ranking rata-rata 4,3/5,0 berdasarkan dari 4.842 ulasan. Jika ini berlanjut, kemungkinan besar akan menjadi movie pertama dalam serial ini yang mencapai angka nominal 10 miliar yen.

Setelah mendominasi posisi teratas selama tiga akhir pekan berturut-turut, movie Doraemon: Nobita’s Sky Utopia, anime ke-42 dalam franchise Doraemon yang populer secara nasional kemudian turun ke posisi kedua.

Di akhir pekan ketujuh, movie ini memperoleh 127 juta yen atau setara 943.200 USD dari total 102.000 penonton. Dengan total pendapatan kotor kumulatif sebesar 4 miliar yen setara dengan 29,7 juta USD dengan total 3,37 juta penonton. Movie ini juga menjadi movie terlaris keenam dalam franchise Doraemon, melampaui pendapatan movie ke-33 berjudul Doraemon: Nobita’s Secret Gadget Museum movie 2013 dengan pendapatan 3,98 miliar yen.

Detective Conan: Iron Submarine jadi Movie Conan Tertinggi

Adaptasi movie live-action dari light novel fantasi karya Akumi Agitogi dengan judul My Happy Marriage juga turun ke posisi ketiga di akhir minggu kelimanya. Sementara lainnya itu, Shin Kamen Rider dan THE FIRST SLAM DUNK bertahan di tempat yang sama dari akhir minggu lalu.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.