GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Kabar terbaru telah diungkapkan untuk series The Hero of Justice Pack 2 DLC untuk Dragon Ball Xenoverse 2 dalam trailerteaser baru yang ditampilkan. Hero of Justice Pack 2 akan memperkenalkan dua karakter baru yang dapat digunakan dan dimainkan, karakternya antara lain Orange Piccolo dan petarung yang dirahasiakan.
Kedua karakter ini akan bergabung dalam pertempuran menegangkan. Cuplikan ini memberikan preview Orange Piccolo yang sedang beraksi, melepaskan semua kekuatannya yang terlepas yang diberikan melalui keinginan ke Shenron.
Dragon Ball Xenoverse 2 Hadir dengan Update Piccolo Rasa Jeruk
Paket DLC kedua akan segera tersedia sebagai satu set berbarengan dengan Hero of Justice Pack 1, yang dimana set ini turut hadirkan karakter Android Gamma 1 dan Gamma 2, serta dengan Son Gohan dari anime Dragon Ball Super: Super Hero. Kabarnya juga paket 2 akan menampilkan satu karakter lain yang akan segera diumumkan nanti.
Selain itu, freeupdate ke-16 untuk game ini akan hadirkan Cell Max dari anime Dragon Ball Super: Super Hero yang berperan sebagai Raid Boss. Pemain akan dapat menghadapi musuh yang kuat, tangguh, dan menguji keterampilan mereka dalam pertempuran. Sayangnya, trailer DLC Dragon Ball Xenoverse 2 belum memiliki jadwal rilis di Windows. Untuk infromasi tambahan ini, hanya menyatakan bahwa game ini akan segera hadir.
Game Adaptasi yang Terus Dapatkan Update
Dragon Ball Xenoverse 2 merupakan salah satu game action fighting yang dikembangkan oleh Dimps dan dirilis oleh Bandai Namco Entertainment. Merupakan sekuel dari Dragon Ball Xenoverse dan didasarkan dalam adaptasi pada serial animanga populer, Dragon Ball. Dragon Ball Xenoverse ini pertama kali dirilis pada tahun 2016 untuk PlayStation 4, Windows, dan Xbox One, dan kemudian untuk Nintendo Switch hadir pada tahun 2017.
Dragon Ball Xenoverse 2 memiliki map dunia yang sangat luas, menampilkan lokasi yang ikonik dari seri Dragon Ball, beberapa tempat ini seperti Conton City, dan Capsule Corp. selain itu juga ada Story Mode yang dimana mengikuti alur Time Patrol, sekelompok pejuang yang memiliki tugas melindungi garis waktu alam semesta Dragon Ball.
Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, PATI – Blue Protocol baru saja membuka tahap testing yang diberikan kepada beberapa orang terpilih. Melalui dataming dari versi alpha ditemukan beberapa hal yang rasanya cukup membuat para penggemar Blue Protocol kecewa. Masalah ini menyangkut perbedaan antara versi jepang dan luar jepang yaitu censhorship.
Blue Protocol Melalukuan Censorship?
Melalui datamine dari versi alpha Blue Protocol terdapat perbedaan antara model NPC wanita di versi Jepang dengan luar Jepang. Dalam versi Jepangnya NPC wanita dalam Blue Protocol mengenakan rok pendek. Di sisi lain untuk versi US atau luar Jepang justru diganti dengan celana pendek dengan atasan penuh.
Akibat inilah timbul beberapa kontrovesi dikalangan para fans. Ada yang percaya jika ini belum merupakan produk jadi dari Blue Protocol mengingat game tersebut masih belum memiliki tanggal rilis pasti. Namun ada juga yang percaya bahwa model ini akan diterapkan pada gamenya nanti dibuktikan dengan cuplikan trailer Blue Protocol versi Jepang dan US.
Melalui cuplikan tersebut mengkonfirmasi secara kuat jika model NPC di Blue Protocol versi Jepang dan di luar jepang akan memiliki perbedaan. Mengetahui hal ini tak sedikit orang – orang yang merasa kecewa dengan keputusan Bandai Namco dalam melalukan censorship terhadap game Blue Protocol.
Censhorship memang diperlukan untuk menyesuaikan kebijakan – kebijakan yang ada di berbagai negara. Namun rasa – rasanya censorship yang dilakukan oleh Blue Protocol dirasa tidak begitu diperlukan mengingat gamer luar Jepang yang sudah terbiasa dengan model NPC seperti ini.
Tidak Akan Tersedia di Indonesia?
Blue Protocol akan rilis untuk PC, PS5, dan Xbox Series X|S pada akhir tahun 2023. Sama seperti Genshin Impact, Blue Protocol akan menjadi game free-to-play yang akan tersedia di platform Amazon. Sayangnya game ini hanya akan tersedia di wilayah Jepang, Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, serta Australia dan juga Selandia Baru. Itu artinya Indonesia atau negara – negara di Asia Tenggara belum dapat memainkan game ini pada saat perilisannya nanti.
Masih belum diketahui apakah Asia Tenggara akan mendapatkan kesempatan untuk memainkan Blue Protocol. Hal ini cukup disayangkan apabila Blue Protocol tidak tersedia di wilayah Asia Tenggara mengingat tak sedikit gamer MMO di wilayah ini. Yang bisa kita lakukan hanyalah berharap Bandai Namco akan membuka server Blue Protocol di Asia Tenggara terutama di Indonesia.
Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, Bandung – Tales of Symphonia Remastered telah rilis di Xbox One, PlayStation 4, dan Nintendo Switch pekan lalu. Penggemar setia franchise Tales tentu saja sangat menantikannya. Pasalnya, Tales of Symphonia disebut sebagai salah satu game terbaik Tales sepanjang masa.
Penggemar kemudian murka begitu mengetahui bahwa game RPG itu hanya dapat berjalan di 30 FPS, tidak seperti pendahulunya di GameCube yang dapat berjalan di 60 FPS. Satu lagi kabar buruknya, terdapat deretan masalah teknis dalam game tersebut yang memicu amarah pemain.
Tales of Symphonia Remastered Penuh Masalah Teknis
Pemain mendapati berbagai masalah teknis di versi remaster dari Tales of Symphonia. Mereka mendapati game tersebut memiliki masalah tekstur yang hilang setelah HD upscaling. Loading time pun membuat pemain harus menunggu sangat lama. Lebih buruknya lagi, game tersebut sering sekali mengalami crash.
Pemain meluapkan frustrasinya di media sosial. Bahkan, ada juga yang sampai membandingkan kualitas grafik versi remaster dengan versi HD lamanya di PS3 dan Steam.
I'm sorry but this is fcking embarrassing!! As someone who was REALLY excited to finally see Tales of Symphonia on the switch, this is breaking my heart…
Menyusul deretan keluhan pemain pada Tales of Symphonia Remastered, Bandai Namco akhirnya membuka suara. Pihaknya meminta maaf sambil menekankan mereka akan memperbaiki game tersebut. Meski demikian, akun tersebut hanya menyebut versi Switch-nya saat mengabarkan masalah dalam game.
【お詫びとご案内 1/3】 Nintendo Switch™版「テイルズ オブ シンフォニア リマスター」をプレイいただき、ありがとうございます。 現在発売中の本製品版にて、ゲームプレイの問題になる事象を確認しております。 現在、修正に向けて調査を開始しております。
“Kami sudah memastikan bahwa ada masalah di gameplay di versi produk [Tales of Symphonia Remastered] yang sedang tersedia. Kami sedang menyelidiki untuk membuat fix. Kami akan memberitahu tentang update untuk fix sesegera mungkin. Kami akan membagikannya melalui akun ini, jadi mohon tunggu untuk informasi selanjutnya. Kami minta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan,” ungkap akun resmi berbahasa Jepang-nya.
Popularitas Tales of Symphonia sendiri tidak mengherankan sebagai salah satu dari game Tales terpopuler. Game tersebut merupakan game Tales pertama yang rilis secara global. Tidak heran jika penggemar meminta Bandai Namco agar membuat versi remaster dari game tersebut. Bandai Namco sendiri mengungkap akan mempertimbangkan untuk me-remaster game Tales lainnya.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Menyusul Nintendo dan Xbox, PlayStation akhirnya menggelar State of Play pertama pada tahun 2023. Kali ini, pihaknya mengumumkan deretan judul game baru beserta update dari judul game yang sudah diumumkan sebelumnya. Game–game tersebut akan hadir di PlayStation 5, dengan beberapa judul juga tersedia di PlayStation 4 dan PlayStation VR2.
Gamefinity telah memilih lima game besar yang diumumkan akan hadir di platform PlayStation dan paling menarik perhatian. Berikut adalah lima game besar yang diumumkan di PlayStation State of Play Februari 2023.
Destiny 2: Lightfall
Hanya tinggal menghitung beberapa hari sebelum perilisannya, Bungie memanfaatkan momen ini untuk mempromosikan expansion terbaru Destiny 2, Lightfall. Tim pengembang membagikan cinematic trailer terbaru untuk menunjukkan fase selanjutnya bagi Destiny 2. Trailer tersebut menunjukkan para Guardian dari faksi yang berbeda-beda bertarung melawan pihak Darkness.
Expansion terbaru itu juga akan menghadirkan subclass baru Stand. Subclass ini akan menambah kemampuan Warlock, Titan, dan Hunter untuk memanipulasi energi untuk mengikat musuh, menggunakan grappling hook, dan mengendalikan energi berjumlah kecil untuk menyerang musuh.
Destiny 2: Lightfall meluncur 28 Februari 2023 di PlayStation 4 dan PlayStation 5. Tanggal tersebut akan menjadi tanggal dimulainya season terbaru, Season of Defiance.
Tchia
Sempat mengalami penundaan tahun lalu, Acaweb akhirnya mengumumkan Tchia akan rilis bulan depan. Trailer terbarunya menampilkan eksplorasi pulau yang menjadi latar game dan juga cerita berelemen mistis.
Dunia di Tchia pada dasarnya terinspirasi dari New Caledonia, kumpulan kepulauan di Pasifik Selatan. Karena hal ini, pihak pengembang membuat ulang landmark ikonik, habitat lokal, dan menyampaikan cerita menggunakan bahasa lokal.
Tchia akan rilis 21 Maret 2023 di PlayStation 4 dan PlayStation 5. Khusus pelanggan PlayStation Plus tier Extra dan Premium, game ini tersedia gratis mulai hari pertama perilisannya.
Bandai Namco mengumuman game fighting terbaru dari franchise Naruto di PlayStation State of Play, yaitu Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connection. Game ni akan menampilkan 124 karakter dari game sebelumnya beserta beberapa karakter baru yang pertama kali hadir ke dalam roster, menjadikannya roster terbesar dalam sejarah seri game Naruto.
Ultimate Ninja Storm Connections juga akan menghadirkan versi remaster dari beberapa cerita di seri sebelumnya, termasuk pertarungan antara Naruto dan Sasuke yang ikonik. Tidak hanya itu, game ini juga akan menampilkan rangkaian cerita baru yang akan terungkap nanti.
Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connection akan rilis 2023 di PlayStation 4 dan PlayStation 5.
Baldur’s Gate III for PlayStation 5
Larian Studios akhirnya mengumumkan game RPG besutannya, Baldur’s Gate III bakal rilis di PlayStation 5. Sambil mengungkap trailer terbarunya, pihaknya juga mengumumkan tanggal rilis resminya.
Trailer yang dibagikan Larian Studios itu mengungkap cuplikan pertarungan intens, splitscreen multiplayer dan juga berbagai class karakter. Tidak hanya itu, J.K. Simmons sudah dipastikan akan memerankan antagonis General Ketheric Thorm. Ketheric akan menjadi salah satu dari tiga antagonis di game.
Baldur’s Gate III akan meluncur pada 31 Agustus 2023 di PlayStation 5.
Suicide Squad: Kill the Justice League
Pada akhir State of Play, Warner Bros. Games dan Rocksteady Studios membagikan in-depth look dari Suicide Squad: Kill the Justice League berdurasi 15 menit. Pihak studio telah mengungkap banyak hal melalui cuplikan, salah satunya adalah game ini menjadi bagian dari Arkhamverse, berlatar lima tahun setelah Batman: Arkham Knight. Suicide Squad: Kill the Justice League juga dapat dinikmati secara solo atau co-op hingga empat pemain.
Pemain akan berperan sebagai salah satu dari empat anggota Suicide Squad, yakni Harley Quinn, Captain Boomerang, King Shark, dan Deadshot. Amanda Waller memberi mereka misi untuk menghentikan invasi Metropolis dan Brainiac dan membunuh setiap anggota Justice League yang sudah dicuci otak.
Saat in-depth look, rumor hadirnya sistem gear bergaya RPG dan elemen live service ternyata terbukti benar. Game ini membutuhkan koneksi internet meski pemain tetap memilih bermain secara solo. Pihak Rocksteady juga mengumumkan sistem battle pass akan diterapkan, battle pass tersebut akan berfokus pada item kosmetik berupa kostum. Ditambah, konten post-launch berupa karakter baru, misi tambahan, dan senjata baru akan hadir.
Suicide Squad: Kill the Justice League akan meluncur di PlayStation 5 pada 25 Mei 2023.
5 Game yang Akan Rilis di PlayStation VR2
PlayStation VR2 akhirnya telah resmi rilis 22 Februari 2023. Pihak Sony tentu memanfaatkan State of Play untuk menampilkan 5 game tambahan yang akan rilis di platform VR tersebut. Game tersebut adalah The Foglands, Green Hell, Synapse, Journey to Foundation, dan Before Your Eyes.
Deretan Game yang Akan Masuk Katalog PlayStation Plus Maret Ini
Tchia bukan satu-satunya game yang akan masuk katalog PlayStation Plus Maret ini. PlayStation mengumumkan Battlefield 2042, Minecraft Dungeons, dan Code Vein akan tersedia untuk semua pelanggan pada 7 Maret hingga 3 April.
Tidak lengkap sampai di situ, sederetan game besar lainnya akan bergabung dengan Tchia ke dalam katalog PlayStation Plus khusus pelanggan tier Extra dan Premium. Deretan game tersebut adalah Uncharted: Legacy of Thieves Collection, Ghostwire: Tokyo, Rainbow Six Extraction, dan Immortal Fenyx Rising.
Itulah 5 game besar yang diumumkan di PlayStation State of Play Februari 2023.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Klab dan Bushiroad sudah mengumumkan rhythm game Love Live! School Idol Festival (LLSIF) akan menutup server-nya pada 31 Maret 2023. Namun, penggemar setia tidak perlu khawatir. Kedua pengembang game itu sudah memastikan sekuel dari game tersebut, Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live akan segera rilis global musim semi ini.
Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live, Sekuel dari Pendahulunya
Sebelumnya, Klab dan Bushiroad mengumumkan melalui laman resminya bahwa mereka akan menghentikan dukungan untuk LLSIF pada 31 Maret 2022 pukul 16:00 waktu Jepang. Tanggal tersebut juga merupakan 16 hari sebelum hari jadi ke-10 game tersebut.
Rhythm game khusus mobile itu pertama kali rilis setelah penayangan season pertama dari Love Live! School Idol Project, serial anime pertama dari franchise. Game tersebut mendapat spin-off LLSIF Afterschool Activity untuk arcade pada 2016 dan LLSIF All Stars untuk mobile pada September 2019.
Bushiroad sendiri sudah mengumumkan di laman resminya pada akhir September lalu bahwa mereka tengah mengembangkan sekuel dari LLSIF. Klab tidak disebutkan kembali membantu pengembangan sekuel tersebut. Game tersebut mengambil judul Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live.
Pemain setia LLSIF tidak perlu khawatir. Mereka dapat melakukan transfer akun lamanya ke LLSIF2 sebelum LLSIF dimatikan. Mereka nantinya dapat melihat semua kartu yang sudah didapat melalui fitur album di Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live.
Praregistrasi kini sudah mulai dibuka di Jepang. Per tulisan ini, praregistrasi khusus versi globalnya masih belum tersedia. Visual promosi dari empat grup Love Live! akan terungkap setiap minggunya di stasiun kereta Jepang tertentu pada Februari hingga awal Maret.
LLSIF2 Akan Menampilkan Semua Lagu dari Setiap Serial Anime di Franchise
Semua lagu dari setiap serial animenya, baik dari μ’s, Aquors, Nijigaku, Liella!, dan beberapa grup lainnya, dipastikan akan tersedia untuk dimainkan. Totalnya, terdapat 500 lagu yang dapat dipilih. Ditambah, keempat grup utama dari setiap serial animenya akan memiliki cerita tersendiri masing-masing.
LLSIF 2 juga akan menampilkan lagu dari Hasu no Sora Girls’ School Idol Club, sebuah proyek virtual school idol; dan stage musical pertama franchise (yang memiliki plot dan karakter original). Terakhir, Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live akan menampilkan sequence anime dari studio Sunrise begitu pemain dapat kartu baru saat melakukan gacha.
Love Live! School Idol Festival 2 Miracle Live akan rilis di Jepang pada musim semi ini di iOS dan Android. Saat ini, belum ada pengumuman kapan versi globalnya akan rilis.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Tahun 2022 menjadi tahun yang cukup menarik bagi industri game. Mulai dari tren akuisisi studio game oleh perusahaan besar, banyaknya penundaan tanggal rilis game, hingga kekurangan sumber daya hardware. Meski begitu, industri game tetap dikejutkan dengan sederetan game terbaik pada tahun 2022.
Mulai dari menjadi favorit pemain dan kritikus hingga pemenang penghargaan, Gamefinity sudah memilih lima game terbaik yang rilis selama tahun 2022.
Immortality
Sebuah game berbentuk film interaktif bukan menjadi halangan untuk menjadi salah satu yang terbaik. Buktinya, pengembang Sam Barlow sekali lagi berhasil menyajikan game seperti ini setelah kesuksesannya dengan Telling Lies pada 2019 lalu. Kritikus beramai-ramai memuji game ini, terutama akting setiap pemerannya.
Pertama kali rilis Agustus 2022, Immortality bercerita tentang misteri seorang aktris bernama Marissa Marcel yang menghilang. Tiga filmnya yang sudah dibuat diceritakan sama sekali tidak pernah rilis. Pemain diharusnya memecahkan misteri tersebut dengan mengandalkan full motion video. Mereka juga dapat menekan tombol pause dan melihat lebih dekat pada objek dan setiap orang yang menjadi saksi mata.
Immortality tersedia di PC dan Xbox Series X|S. Game ini juga tersedia di iOS dan Android khusus pelanggan Netflix.
Splatoon 3
Sukses besar dengan pendahulunya, Nintendo kembali melakukan hal yang sama dengan Splatoon 3. Game ini menjadi sangat populer di Jepang saat rilis, menjadikannya game terlaris pada 2022 setelah satu bulan. Splatoon 3 juga berhasil memenangkan Best Multiplayer Game di The Game Awards 2022.
Sama seperti pendahulunya, Splatoon 3 merupakan game third person shooter yang berfokus pada PvP. Pemain harus bertarung menggunakan peluru tinta dalam pertarungan dua tim masing-masing beranggotakan empat orang. Game ini juga menghadirkan berbagai senjata baru yang dapat membuat pemainnya menerapkan gaya bermain baru. Ditambah, Inkling dan Octoling dapat dipilih oleh pemain semenjak awal.
Splatoon 3 tersedia eksklusif di Nintendo Switch. Sementara itu, Nintendo sudah memastikan DLC untuk game ini akan segera tiba.
Stray
Siapa sangka game indie besutan BlueTwelve Studios dan Annapurna Interactive ini berhasil memukau pemainnya. Semenjak rilis Juli 2022, Stray langsung menjadi perbincangan hangat di kalangan pemain. Setiap kritikus juga beramai-ramai memuji game ini, terutama pada desain artistik, naratif, musik, dan gameplay yang berfokus pada kucing. Stray juga memenangkan Best Indie Game di The Game Awards 2022.
Benar, seekor kucing adalah tokoh utama dalam game ini. Ia diceritakan terpisah dari keluarganya dan tersesat di sebuah kota yang sudah dikuasai robot. Ia didampingi oleh sebuah drone bernama B-12 yang akan membantunya untuk mengelilingi kota dan mencapai tujuannya.
Stray tersedia di PC, PlayStation 4, dan PlayStation 5.
God of War: Ragnarok
Game besutan Santa Monica Studios dan PlayStation ini sudah dinanti-nanti penggemarnya meski mengalami penundaan karena pandemi. Begitu rilis pada November 2022, God of War: Ragnarok menjadi game yang sangat ditunggu. Tidak hanya kritikus yang memuji besar-besaran tentang game ini, game ini juga sukses menjadi game first-party terlaris dalam sejarah PlayStation dengan 5,1 juta unit dalam minggu pertamanya.
Sekuel dari God of War (2018) ini kembali berfokus pada Kratos pada putranya Atreus. Mereka harus bertualang ke setiap Nine Realms untuk mencari jawaban sementara pasukan Asgardian bersiap untuk sebuah pertarungan yang diramalkan akan memicu kiamat. Mereka harus memilih antara keselamatan mereka sendiri atau untuk menyelamatkan realm.
God of War: Ragnarok tersedia di PlayStation 4 dan PlayStation 5. Bagi pemain yang ingin menghadapi tantangan lebih, New Game Plus akan tersedia pada 2023.
Elden Ring
Sudah tidak perlu diragukan lagi bahwa Elden Ring menjadi game terbaik yang rilis tahun 2022. Menjadi pemenang Game of the Year di The Game Awards 2022 telah membuktikan game bergenre Soulslike ini benar-benar dicintai pemain dan kritikus. Meski tingkat kesulitannya terkenal sangat tinggi, para pemainnya tetap antusias menghadapi tantangan yang ditawarkan.
George R.R. Martin, pembuat Game of Thrones, turut berkontribusi dalam pembuatan cerita game ini. Elden Ring berfokus pada sang tokoh utama yang ditugaskan untuk memperbaiki Elden Ring dengan mencari Great Runes dan membawanya ke Erdtree. Dengan begitu, ia dapat menjadi seorang Elden Lord.
Elden Ring bisa dimainkan di PC, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X|S. Sementara itu, mode PvP bertajuk Colosseum juga sudah bisa dimainkan.
Di antara lima game terbaik tahun 2022 yang telah disebutkan, manakah yang sudah dimainkan? Game apakah yang menjadi game favorit pemain tahun ini?