Tag Archives: Boneka Barbie

Film Barbie, Alasan Lebih Pilih Live Action Daripada Animasi

GAMEFINITY.ID, DKI Jakarta – Film Barbie yang tayang 19 Juli di bioskop Indonesia itu akhirnya mengungkapkan asalan dibalik pemilihan live action daripada animasi. Film yang diadaptasi dari boneka Barbie itu menceritakan tentang keseharian Barbie dan Ken.

Movie Barbie ini disutradari oleh Greta Gerwig serta dibintang utami oleh Margot Robbie dan Ryan Gosling ini tayang di 51 negara.

Tak hanya menceritakan keseharian mereka, film Barbie juga mengangkat isu penting lainnya seperti Feminisme. Yaitu tindakan atau gerakan dengan memperjuangkan hak para wanita atau kesetaraan gender untuk wanita.

Boneka Barbie sendiri merupakan produk yang dibuat oleh perisahaan atau pabrik bernama Mattel yang berbasis di Amerika.

Ynon Kreiz, CEO dari Mattel baru-baru ini mengungkap alasan mengapa film Barbie yang sangat dinantikan ini menggunakan live action daripada animasi.

Baca juga: 

Film Barbie
Film Barbie

Ia menjelaskan bahwa keputusan ini diambil untuk mencerminkan keinginan produsen mainan dalam menciptakan sesuatu yang ambisius dan unik.

Alasan proyek film pertama dari Mattel Films, adalah guna menggali atau memberikan feel lebih nyata serta menghidupkan boneka dari Mattel tesebut.

Kreiz juga mengatakan bahwa dapam pengambilan kepurusan ini punya dua opsi yaitu jalur lebih mudah atau rute yang dihasilkan komputer (animasi).

Baca juga: 

Tapi keputusan itu berakhir dengan live action karena dinilai akan lebih baik dalam menyampaikan pesan-pesan dari Barbie & merek mereka (Mattel).

Sejauh ini, film Barbie mendapatkan rating kritis rata-rata 89% di Rotten Tomatoes, serta mendapat banyak pujian karena visualnya.

Dengan mengangkat isu feminisme dan isu-isu penting lainnya, film Barbie bahkan meraup hingga Rp620 miliar lebih di hari kedua penayangannya loh.

Film Barbie: Lebih Banyak Film Mattel akan Datang

Film Barbie
Film Barbie

Selain film Barbie, Mattel juga mengkonfirmasi akan memperkenalkan film lainya yaitu Hot Wheels yang diproduksi oleh J.J. Abrams.

Selain itu, mereka juga berencana akan merilis film Barney yang akan dibintangi oleh Black Panther & Spider-Man: Across the Spider-Verse aktor Daniel Kaluuya.

Dibuat dengan anggaran 145 juta dolar, sekuel dari film Barbie juga sudah dalam diskusi tergantung dari seberapa baik respon terhadap film Barbie yang sedang tayang ini.

Barbie Luncurkan Boneka Down Syndrome Pertama

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Produsen mainan boneka Barbie, Mattel Inc memperkenalkan boneka Barbie terbarunya. Boneka ini berbeda dari biasanya dan merupakan boneka Barbie pertama yang mewakili seseorang dengan down syndrome.

Dikutip CNN, boneka yang merupakan bagian dari Mattel Barbie Fashionistas ini bertujuan untuk menawarkan anak-anak representasi kecantikan yang lebih beragam dan inklusif serta tentunya melawan stigma mengenai disabilitas fisik.

Barbie Fashionista sendiri sudah mengeluarkan boneka Barbie dengan kaki protestik. Untuk boneka lainnya ada juga dengan alat bantu dengar, boneka dengan kulit vitiligo, di mana kondisi ini menyebabkan bercak kulit yang dapat kehilangan pigmennya serta ada juga boneka dengan kursi roda.

Baca juga: 

Mattel bekerja sama dengan National Down Syndrome Society (NDSS) dalam membentuk fitur, aksesori, pakaian, hingga kemasan boneka Barbie Fashionista terbaru. Hal ini dilakukan agar boneka tersebut mewakilkan seseorang yang mempunyai kondisi down syndrome.

Down syndrome sendiri merupakan kondisi genetik yang memengaruhi kemampuan kognitif, menimbulkan karakteristik wajah yang khas, hingga menyebabkan ketidakmampuan belajar baik itu skala ringan maupun skala yang berat.

Karakteristik Boneka Barbie dengan Down Syndrome

Barbie Doll
karakteristik boneka Barbie dengan down syndrome

“Boneka ini berkarakteristik tubuh lebih pendek, wajah bulat, telapak tangan dengan satu garis, fitur lebih kecil dari ukuran normal. Itu semua sudah cukup menggambarkan ciri-ciri perempuan dengan down syndrome pada umumnya,” demikian pernyataan Barbie dalam akun Instagram resminya.

Baca juga: 

Boneka Barbie ini mengenakan busana dengan simbol dan warna yang mewakili komunitas Down Syndrome. Busananya sendiri berupa orthotics untuk pergelangan kaki dan terdapat kalung tiga anak panah, di mana ini mewakili tiga salinan kromosom ke-21.

Presiden sekaligus CEO NDSS, Kandi Pickard mengatakan bahwa peluncuran boneka Barbie dengan down syndrome ini sangat berarti untuk komunitas Down Syndrome. Apalagi bonekanya sendiri sangat mirip dan mewakili mereka semuanya.

Karakteristik Barbie dengan down syndrome terlihat dari kerangka yang dibentuk lebih pendek, bentuk wajah lebih bulat, telinga lebih kecil, mata agak miring dan berbentuk almond. Beberap di antaranya ada yang memakai ortorik untuk menopang kaki dan juga pergelangan kaki.

Mattel juga menampilkan gaun lengan puff Barbie dengan kupu-kupu serta warnanya kuning dan biru. Kedua warn aini merupakan simbol kesadaran down syndrome.

Baca juga: 

Pengalaman Melakukan Evolusi

Barbie Doll
Barbie Doll

Boneka Barbie sudah diproduksi Mattel selama 64 tahun. Namun selama itu pula perusahaan tersebut sudah lama dikritik karena model tubuh boneka perempuan tersebut tidak proporsional yang realistis.

Sejak debutnya di tahun 1959, boneka Barbie konsisten dengan kulit putih maupun warna terang, rambut pirang, dada lebar, tubuh yang ramping, pinggang sempit, hingga bila memakai sepatu hak tinggi bikin jalan tertatih-tatih.

Baca juga: 

Namun pada tahun 2016, ketika penjualan bonekanya menurun menyebabkan Mattel membuat boneka yang lebih beragam dan juga inklusif dalam penampilannya. Terbukti dengan peluncuran Barbie dengan tujuh warna kulit serta empat tipe tubuh. Tidak lupa dengan 24 gaya rambut dan 22 warna matanya yang diluncurkan tiga tahun kemudian.

Preorder boneka Barbie dengan down syndrome sendiri sudah dibuka dari tanggal 25 April 2023 di toko mainan Smyths. Koleksinya sendiri berupa Barbie dengan kaki palsu, boneka laki-laki yang sangat kurus dan tidak ada ototnya, dan Barbie menggunakan kursi roda.