GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Devil May Cry: Peak of Combat sebelumnya dirilis hanya di China pada bulan Juni 2021, namun saat ini Devil May Cry: Peak of Combat meluncurkan versi global dari situs website resmi mereka.game ini sekarang membuka pra-pendaftaran untuk dapat dimainkan dan dapatkan reward menarik ketika game diluncurkan resmi.
Devil May Cry: Peak of Combat Buka Pra-Pendaftaran di Mobile
Situs weiste resmi ini setidaknya memiliki link pra-pendaftaran bagiu pemain untuk memasukkan email untuk IOS dan Android. Untuk saat ini, sepertinya hanya satu email saja yang dapat digunakan untuk kedua platform ini, dan juga pra-pendaftaran saat ini akan dialih gunakan untuk mengirim email pada game.
Infonya game ini juga mengadakan Closed Beta Test (CBT) untuk para pemain di Asia Tenggara, teruma Singapura dan Malaysia.
Website ini juga menampilkan preview dari game ini termasuk dengan short video yang menampilka aksi Nero, karakter baru di game 2.0 di China. Dapat dipastikan jika game ini akan meluncur versi 2.0 untuk global-nya bersama dengan kehadiran Nero. Untuk saat ini Devil May Cry: Peak of Combat tidak memiliki tanggal resmi akan rilis kapan.
Devil May Cry: Peak of Combat merupakan seri spin–off untuk mobile yang dikembangkan oleh perusahaan asal Tiongkok, NebulaJoy, dengan pengawasan dari tim pengembang Devil May Cry Jepang
Devil May Cry: Peak of Combat adalah game Devil May Cry yang hadir di mobile, game yang memungkinkan untuk menghidupkan momen terbaik dari seri Devil May Cry 3, dan seterusnya.
Dalam game ini menampilkan devil hunter, Dante, Lady, Vergil, dan Nero. Game ini juga berusaha untuk meniru gameplay yang ada di entri terbaru dari seri Devil May Cry terbaru, mengambil elemen dari Devil May Cry 4 dan devil May Cry 5.
Devil May Cry: Peak of Combat memiliki fungsi yang jarang terlihat da nada di seri Devil May Cry, termasuk elemen pertarungan tim secara online, dan pemain juga dapat melakukan PVP. Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, PATI – Resident Evil: Death Island telah diumukan dan mendapatkan adaptasi animasi CGI. Selain menjadi franchise game yang sangat terkenal, Resident Evil juga beberapa kali telah diadaptasi dalam film layar lebar. Namun sayangnya film-film adaptasi dari Resident Evil kurang berhasil meraih kesuksesan. Dikarenakan keterkaitan antara game dan live action sangat kacau membuat penggemar kurang dapat menerima adaptasi tersebut. Beruntungnya penggemar masih memilki adaptasi animasi CGI yang sangat terhubung dengan gamenya.
Kehadiran Jill Valentine
Resident Evil baru saja mengumumkan project film CGI selanjutnya yang akan menghadirkan berbagai karakter ikonik dari game Resident Evil. Karakter penting seperti Leon Kennedy, Chris Redfield, Rebecca Chamber, dan Jil Valentine akan menjadi pemeran utama di cerita kali ini.
Proyek animasi CGI yang diberi nama Resident Evil: Death Island telah merilis trailer singkat yang memberi gambaran seperti apa ceritanya nanti. Trailer dimulai dengan scene penjara yang dipenuhi oleh orang – orang yang terinfeksi semacam virus. Adegan beralih ke Leon Kennedy bersama dengan Chris Redfield yang sedang menaiki kapal. Dalam scene ini terlihat sekilas hiu yang diduga merupakan Bio Organic Weapon. Hingga diakhri trailer menunjukkan karakter yang sangat dinanti para fans untuk hadir di adaptasi CGI yaitu Jill Valentine.
Absennya yang begitu lama membuat Jill Valentine menjadi fokus utama para penggemar di trailer ini. Dalam trailer, Jill Valentine masih menggunakan gaya pakaian yang sama dengan di Resident Evil 3 remake. Belum diketahui apakah scene dalam trailer tersebut merupakan flashback atau bukan. Mengingat tampilan Jill Valentine telah banyak berubah sejak kemunculan terakhirnya di Resident Evil 5.
Sinopsis Resident Evil: Death Island
Berdasarkan sinopsis dari IGN, Death Island akan menceritakan Leon Kennedy dalam misi penyelematan Dr Atonio Taylor yang telah diculik oleh seorang misterius. Dalam misi penyelamatan, Leon bertemu dengan wanita misterius yang memiliki tujuan untuk menghalanginya. Sementara itu, Chris Redfiled sedang disibukkan untuk menyelidiki wabah zombie yang terjadi di San Fransico. Meski sumbernya masih misteri, tetapi ada satu kesamaan yaitu terinfeksi baru saja mengunjungi Pulau Alcatraz.
Film ini disutradarai oleh Eiichi Hasumi yang sebelumnya menangani film live action Assasination Classroom. Sedangkan untuk naskahnya ditulis oleh Makoto Fukami yang pernah berkerja dalam proyek anime Psycho-Pass. Resident Evil: Death Island direncanakan tayang pada musim panas 2023. Resident Evil: Death Island akan menjadi sequel dari film CGI sebelumnya Resident Evil: Vendetta.
Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton Resident Evil: Death Island? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, Bandung – Street Fighter 6 tentu diharapkan menjadi fighting game besar yang akan rilis Juni ini. Ternyata Capcom masih memiliki kejutan lagi. Pihaknya telah bekerja sama dengan Crunchyroll Games untuk merilis Street Fighter: Duel, sebuah game RPG untuk platform iOS dan Android. Game tersebut akan rilis Februari 2023.
Street Fighter: Duel, Game Mobile RPG Pertama Bagi Franchise Game Fighting Capcom
Disebut sebagai game RPG pertama bagi franchise Street Fighter oleh Crunchyroll Games, Street Fighter: Duel akan menampilkan sebuah cerita original di story mode-nya. Pemain akan mengandalkan tim beranggotakan tiga karakter untuk mengalahkan pasukan mech clone milik Seth dan Shadaloo.
Terdapat 40 karakter dari setiap seri Street Fighter yang akan tampil di game ini, mulai dari Ryu, Chun Li, Akuma, hingga Cammy. Pemain dapat mengumpulkan semuanya, membentuk tim, dan mulai bertarung. Pilihan combat ada dua, yaitu bertarung secara real time atau mengandalkan auto-battle.
Semua battle akan dipresentasikan dengan visual 2D. Pemain nantinya dapat menggunakan kombo dan ability ikonik setiap karakter dengan tap di layar sentuh. Setiap karakter dapat level up dan berkembang selama gameplay atau mengandalkan in-app purchase.
Selain story mode, terdapat juga mode PvP di mana pemain dapat bertarung menggunakan timnya melawan pemain lainnya secara online.
“Street Fighter telah menjadi game ikonik, kami tahu penggemar anime sangat menyukai bertualang bersama semua karakter yang dicintai ini. Kami sangat senang berkolaborasi dengan Capcom untuk menghadirkan Street Fighter: Duel dan roster fighter ikonik dan luar biasa kepada penggemar game dan anime,” ungkap Terry Li selaku manajer general Crunchyroll Games.
Akan Rilis Februari Ini, Pra-Registrasi Sudah DIbuka di Beberapa Negara
Crunchyroll menyebut Street Fighter: Duel akan rilis Februari ini tanpa tanggal pastinya. Pihaknya juga sudah membuka pra-registrasi di beberapa negara. Laman di App Store dan Google Play kini sudah tersedia di Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Australia, Selandia Baru, Kanada, dan beberapa negara Eropa lainnya. Belum diketahui apakah game ini akan rilis di Asia Tenggara.
Street Fighter: Duel dipastikan rilis Februari ini oleh Crunchyroll Games. Sementara itu, Street Fighter 6 dipastikan akan rilis 6 Juni 2023.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Garena mengumumkan Free Fire akan kembali menggelar event kolaborasi. Kali ini, game battle royale besutannya itu berkolaborasi dengan Devil May Cry 5 oleh Capcom. Devil May Cry telah menjadi salah satu franchise terbesar bagi Capcom, tentu saja kolaborasi yang satu ini akan menghebohkan pemain setia Free Fire.
Sebelumnya, game besutan Garena itu melakukan event kolaborasi dengan sederetan franchise dan selebriti, mulai dari Assassin’s Creed, Squid Game, BTS, Snoop Dogg, hingga yang terbaru Justin Bieber. Sama persis seperti game lainnya, setiap kolaborasi yang digelar Garena selaku pihak pengembang bertujuan untuk menarik pemain baru sekaligus mempertahankan pemain lama.
Free Fire dengan Devil May Cry 5 Jadi Event Kolaborasi Pertamanya pada Tahun 2023
Free Fire berkolaborasi dengan Devil May Cry 5 akan menjadi event kolaborasi pertamanya pada 2023. Seperti biasa, kolaborasi ini akan menampilkan berbagai item dari game populer Capcom itu.
Selain menghadirkan karakter-karakternya, Garena juga akan menghadirkan skin karakter dan senjata, serta emote yang keren turut dipastikan akan muncul. Devil May Cry memang terkenal dengan gaya art-nya yang dipuji banyak oleh penggemarnya. Tentunya, item kosmetik dari kolaborasi itu akan menarik perhatian pemain setianya.
Sejauh ini, Garena belum mengumumkan detail lebih lanjut dari event kolaborasi ini. Setidaknya, mereka mengumumkan di media sosialnya seperti Instagram bahwa event ini akan dimulai Februari 2023.
Pihak Garena pastinya akan mengumumkan lebih banyak detail beberapa hari sebelum peluncuran event kolaborasi dengan game Capcom itu. Kabar tersebut dipastikan akan mengundang animo pemain yang tidak sabar ingin menikmati kolaborasi itu.
Sementara itu, Garena merilis patch terbaru untuk Free Fire Januari ini. Salah satu hal terbaru dari patch ini adalah karakter Santiago dan pet Kactus. Patch tersebut turut memberi adjustment pada karakter lain dan berbagai item baru.
Kolaborasi Free Fire dan Devil May Cry 5 akan dimulai Februari ini. Update informasi menarik lainnya seputar game, esports, anime, teknologi dan Pop Culture hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Tahun 2023 tampaknya akan menjadi sangat menjanjikan bagi industri game, apalagi penikmatnya. Begitu banyak judul game besar yang dijadwalkan akan rilis pada tahun 2023. Pemain mendapat lebih banyak pilihan sebelum memilih game manakah yang ingin dimainkan. Tentunya, sebagian game mendapat hype lebih banyak daripada pesaingnya semenjak pengumuman pertama hingga perilisannya.
Gamefinity sudah memilih lima game besar yang patut dinanti pada 2023 mendatang. Sekilas info, jadwal perilisan setiap game yang tertera di tulisan ini dapat berubah sewaktu-waktu. Ditambah, remake dan remaster seperti Resident Evil 4 tidak termasuk dalam daftar.
Assassin’s Creed Mirage
Penggemar franchise Assassin’s Creed tidak sabar menanti pengumuman selanjutnya semenjak Valhalla rilis pada 2020. Valhalla telah menjadi judul terlaris kedua dalam sepanjang Ubisoft.
Mirage dipastikan akan kembali ke akar franchise Assassin’s Creed, yaitu menonjolkan stealth dan action-adventure. Berarti elemen RPG yang sudah ada dari Origins dan Valhalla tidak akan hadir. Game ini berlatarkan di Timur Tengah abad ke-9 dan berfokus pada Basim, salah satu karakter Valhalla.
Sebelum pengumuman resminya dalam Ubisoft Forward 2022, judul ini sudah bocor. Meski begitu, penggemar setianya tetap bersemangat untuk menantikan game yang satu ini. Terlebih, Mirage menjadi wujud comeback ke genre stealth dan juga bagian dari perayaan hari jadi franchise ke-15.
Assassin’s Creed Mirage akan rilis 2023 di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, PC, dan Amazon Luna.
Starfield
Sukses dengan franchise Fallout dan The Elder’s Scrolls, Bethesda Game Studios membuat sebuah IP baru setelah 25 tahun. Starfield menjadi proyek terbaru tersebut yang pertama kali diumumkan pada 2021.
Awalnya dijadwalkan rilis November 2022 sebelum mengalami penundaan hingga 2023. Tetap saja, cuplikan gameplay yang dipertunjukan di Xbox and Bethesda Showcase 2022 membuat pemain semakin bersemangat. Mereka beramai-ramai memuji visual dari game dan juga ambisi untuk menghadirkan dunia lebih luas dari sebelumnya.
Meski masih minim informasi hingga saat ini, Game Rant melaporkan Starfield menduduki posisi kedua game besar 2023 yang paling dinanti berdasarkan pencarian di internet. Ini menunjukkan pemain masih sangat penasaran dengan game RPG berlatar di luar angkasa ini, terutama ambisinya. Starfield akan rilis awal 2023 di Xbox Series X|S dan PC sekaligus menjadi gratis untuk pelanggan Game Pass.
Seri fighting game legendaris Capcom ini akan memasuki era baru pada 2023. Pertama kali diumumkan pada Februari 2022 sebelum gameplay trailer perdana diperkenalkan dalam acara PlayStation State of Play Juni 2022.
Capcom sudah menjanjikan game ini akan menjadi paling menyenangkan dan penuh action, lengkap dengan fitur dan improvement baru. Salah satunya adalah World Tour, sebuah open world story mode berlatar di Metro City yang pastinya mendobrak industri fighting game.
Karena Street Fighter 6 juga berlatar setelah Street Fighter III, terdapat beberapa karakter yang diceritakan selamat pada akhir game pendahulunya itu. Ditambah juga, terdapat beberapa karakter baru yang tidak kalah keren.
Street Fighter 6 dipastikan rilis pada 2 Juni 2023 di PC, PlayStation 4, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S. Pemain yang ingin memainkannya sudah bisa melakukan pre-order.
Final Fantasy XVI
Mengambil konsep lebih dewasa dan kelam daripada semua pendahulunya, Final Fantasy XVI tetap mengundang animo penggemarnya. Tidak heran game besutan dari Square Enix ini menjadi salah satu game besar yang paling dinanti tahun 2023.
Berbagai trailer yang telah dirilis sudah menunjukkan game ini menjanjikan konten cerita yang lebih gelap daripada semua pendahulunya, salah satunya berani menunjukkan banyak darah pada sebuah adegan. Mulai dari sosok tokoh utama anti-hero, banyak karakter kompleks, dan cerita drama politik antara enam faksi yang bermusuhan. Karena hal ini, Square Enix memastikan Final Fantasy XVI akan memiliki rating ESRB Mature.
Walau mengalami penundaan karena pandemi, reaksi pemain pada setiap trailer-nya sudah dapat memastikan game ini layak ditunggu. Ditambah, battle system-nya yang unik dan lebih canggih turut dipertunjukkan. Game terbaru seri Final Fantasy ini menjadi sangat ambisius dari konsepnya.
Final Fantasy XVI akan rilis eksklusif di PlayStation 5 pada 22 Juni 2023. Game ini juga akan dirilis di PC setelah masa eksklusivitas dengan PlayStation berakhir 6 bulan kemudian.
The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom
Semenjak The Legend of Zelda: Breath of the Wild rilis pada 2017, pemain dan kritikus beramai-ramai memujinya sebagai salah satu game terbaik sepanjang masa. Terbukti dari keberhasilannya dalam memenangkan beberapa penghargaan Game of the Year, termasuk dari The Game Awards.
Sekuel game ini pertama kali diumumkan saat E3 2019 berlangsung. Setelah mengalami penundaan jadwal rilis dari 2022, judul game ini diumumkan sebagai The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom pada September 2022. Namun, belum ada detail lebih lanjut dari game ini selain gameplay yang dipertunjukan dalam acara E3 2021.
Game yang dijuluki Breath of the Wild 2 itu tetap menjadi perbincangan trending di kalangan pemain game hingga saat ini. Buktinya, game besutan Nintendo itu menjadi Most Anticipated Game dalam The Game Awards 2022.
The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom akan rilis eksklusif di Nintendo Switch pada 12 Mei 2023.
Itulah game besar yang patut dinanti pada 2023 mendatang. Game manakah yang ingin dimainkan saat rilis kelak?
Update informasi menarik lainnya seputar game, anime, pop culture dan teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, PATI – Capcom saat ini sedang memberikan beberapa perbaikan franchise Resident Evil. Perbaikan ini dilakukan dengan me-remake beberapa seri lama mereka seperti Resident Evil 2 hingga 4 yang akan datang tahun depan. Usaha ini terbilang cukup berhasil menaikkan popularitas Resident Evil terutama untuk mereka yang baru memainkan Resident Evil. Meski begitu, tidak semua seri Resident Evil mendapatkan remake seperti Resident Evil Code: Veronica.
Karena tidak mendapatkan remake, beberapa fans berusaha untuk menciptakan Resident Evil Code: Veronica sendiri. Namun sayangnya usaha mereka terpaksa berhenti. Project remake Resident Evil Code: Veronica terpaksa ditutup karena dituntut oleh Capcom. Resident Evil Code: Veronica memiliki tempat yang aneh dalam waralaba Resident Evil. Awalnya Code: Veronica direncanakan akan menjadi Resident Evil 3, namun karena kesapakatan kontrok maka angka 3 terpaksa diberikan ke Resident Evil 3: Nemesis. Code: Veronica pun rilis sebagai seri spin-off.
Meskipun bukan termasuk entri utama, Resident Evil Code: Veronica memiliki kaitan cerita yang cukup kuat dengan timeline utama Resident Evil. Pada Code: Veronica akhirnya terungkap alasan rutuhnya Umbrella Corporation yang kurang dijelaskan dalam Resident Evil 4. Peristiwa kehancuran Umbrella Corporation pun baru dilanjut di seri ke 5 Resident Evil.
Karena satu dan lain hal, Resident Evil Code: Veronica entah kenapa seolah telah diabaikan oleh Capcom. Meskipun mendapatkan versi remaster, tetapi Capcom sama sekali tidak tertarik untuk membawa game ini ke perangkat game terbaru. Melihat perlakuan Capcom kepada Code: Veronica, sekelompok fans berusaha untuk membuat remake Resident Evil Code: Veronica mereka sendiri dengan mengadaptasi remake Resident Evil baru – baru ini.
Pengembangan pun berjalan cukup berhasil hingga dapat merilis demo untuk Resident Evil Code: Veronica remake. Mereka juga telah merencanakan untuk merilis game di tahun ini, tetapi ambisi tersebut tepaksa kandas. Capcom dilaporkan telah menuntut agar pengembangan Resident Evil Code: Veronica remake buatan fans dihentikan.
BREAKING: Per developer BriinsCroft, CAPCOM has contacted them to CANCEL their fanmade projects of RE1 and Code Veronica Remake. Unfortunately, a dark day in Fan recreations when CAPCOM has traditionally been lenient.
— Andy 👁️ Biohazard Declassified 🔜 #i70 (@BioDeclassified) December 24, 2022
Dilakukan untuk Melindungi Hak Cipta
Meskipun ini adalah berita yang mengecewakan bagi mereka yang menunggu Resident Evil Code: Veronica. Namun beberapa ada yang mengganggap jika Capcom sudah merencanakan akan me-remake judul yang satu ini. Meski begitu, bukan serta merta Capcom memberikan isyarat dengan melakukan tuntutan ini. Banyak perusahaan game yang menuntut project game buatan fans untuk melindungi hak kekayaan intelektual mereka.
Hingga saat ini Capcom masih belum ada rencana untuk membuat Resident Evil Code: Veronica remake. Capcom sendiri masih disibukkan dengan Resident Evil 4 remake dan rumor Resident Evil 9. Namun Capcom juga mengatakan bahwa peluang untuk remake Resident Evil Code: Veronica bukan tidak ada sama sekali. Mungkin fans masih harus menunggu lebih lama lagi untuk remake seri yang satu ini.
Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan Resident Evil Code: Veronica? Jangan lupa selalu kunjungi GAMEFINITY untuk update berita seputar game. Buat kalian yang bingung top up game dimana kalian bisa langsung klik Gamefinity.id