GAMEFINITY.ID, Bandung – Crystal Dynamics dan Eidos-Montreal baru-baru ini mengungkap rencana selanjutnya untuk merilis 5 game AAA sebelum Maret 2028. Ini dapat dibilang menjadi keputusan besar setelah kedua studio itu terjual oleh Square Enix kepada Embracer Group.
Tujuan ambisius itu telah terungkap oleh Lars Wingefors, CEO Embracer Group. Ia mengungkap rencana proyek game AAA dari setiap studio anak perusahaannya dalam presentasi pendapatan kuartal pada 16 Februari lalu.
Sebagaimana yang ditulis VGC, Wingefors mendefinisikan game AAA sebagai proyek dengan tim beranggotakan lebih dari 100 pengembang saat fase puncak, Tentunya, setiap judul game beranggaran tinggi diharapkan terjual sebanyak lebih dua juta unit agar meraup untung.
Jika pengembangan tersebut dibayar oleh mitra eksternal, Embracer Group wajib memiliki keuntungan secara ekonomis.
Kemungkinan Proyek yang Akan Masuk Daftar Game AAA oleh Crystal Dynamics dan Eidos-Montreal
Wingefors sama sekali belum menyebut judul manakah yang akan menjadi salah satu dari 5 game AAA yang dimaksud. Namun, berdasarkan syarat yang terungkap, terdapat berbagai kemungkinan berdasarkan kabar-kabar sebelumnya.
Sebuah proyek game yang berpotensi memenuhi syarat tersebut adalah Perfect Dark reboot dari Microsoft. Crystal Dynamics tengah mengembangkan game tersebut bersama The Initiative, studio in-house Xbox.
Selain itu, game Tomb Raider baru yang akan dipublikasi Amazon ikut berpotensi menjadi salah satu game AAA dari Crystal Dynamics. Entri terbaru Tomb Raider tersebut sedang dikembangkan menggunakan Unreal Engine. Pengumuman resmi secara utuhnya diharapkan bakal digelar tahun ini.
Baca juga: Amazon sedang Kembangkan Tomb Raider sebagai TV Series
Baru-baru ini, terdapat rumor bahwa game Deus Ex terbaru sedang dalam tahap awal pengembangan oleh Eidos-Montreal. Thief dan Legacy of Kain juga dirumorkan bakal dapat sekuel, remake, remaster, atau reboot.
Rencana Crystal Dynamics dan Eidos-Interactive untuk merilis 5 game AAA sebelum 2028 memang lebih ambisius daripada lima tahun terakhir. Pasalnya, kedua studio tersebut hanya merilis tiga game AAA sejak 2018 saat masih menjadi anak perusahaan Square Enix Europe. Ketiganya adalah Shadow of the Tomb Raider, Marvel’s Avengers, dan Marvel’s Guardians of the Galaxy. Namun, ketiga game itu disebut gagal secara komersial oleh Square Enix karena tidak mampu mencapai standar tinggi yang sudah ditetapkan.
Rencana Embracer Group untuk Merilis 31 Game AAA dalam 5 Tahun ke Depan
Wingefors mengumumkan Embracer Group berencana untuk merilis 31 game AAA sebelum Maret 2028. Lima di antaranya dari Crystal Dynamics dan Eidos-Montreal. Daftar tersebut juga meliputi delapan judul dari Saber Interactive, delapan dari Gearbox Entertainment, enam dari Plaion, dan satu dari THQ Nordic.
Empat di antaranya direncanakan meluncur pada tahun fiskal selanjutnya yang berakhir Maret 2024. Setelah itu, Embracer berencana untuk merilis 7-8 judul setiap tahunnya. Sejauh ini hanya enam game yang sudah diumumkan.