Tag Archives: Dilaporkan

Pro Player ML Filipina Ditawari Kontrak Tim Esport Indonesia

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Salah seorang Pro Player dari tim Smart Omega (Filipina), dikabarkan telah diajak untuk bergabung dengan salah satu tim Esport Mobile Legends: Bang Bang Indonesia. Gaji yang ditawarkan pun tidak main-main, dimana menurut laporan, tim esport yang masih dirahasiakan namanya itu, telah menawarkan gaji kontrak 6 digit kepada sang pemain.

Grant “Kelra” Duane Pillas, Pro Player Mobile Legends dari tim Smart Omega (Filipina), diduga tengah direkrut oleh salah satu tim esport asal Indonesia. Kabar ini datang dari salah satu Veteran Mobile Legends Filipina, Billy “Z4pnu” Alfonso, yang mengatakan bahwa salah satu tim asal Indonesia telah mencoba untuk merekrut Kelra, dan menawarinya gaji enam digit jika ia bergabung dengan tim tersebut.

“Kelra mendapatkan penawaran dari Indo [teams]. Mereka ingin membelinya tetapi saya tidak bisa mengatakan tim mana karena terakhir kali saya mengungkapkan tim, saya terkena tetanus, saya hampir didenda,” Ucap Z4pnu dalam Vlog yang diunggahnya pada tanggal 26 Juni kemarin. “Gaji Kelra (jika dia bergabung) akan sekitar enam digit tetapi tentu saja, itu rahasia. Yang bisa saya katakan adalah Kelra direkrut oleh tim asing dan terserah dia untuk memutuskan,” unggahnya.

“Ada banyak pemain yang diakuisisi di sini di Filipina, jadi untuk para pemain yang mencoba yang terbaik dalam bermain Mobile Legends, ini kesempatanmu, teruslah grinding (mengasah kemampuan) jika (rekrutmen) ini yang kamu inginkan atau membuatmu bahagia.”

Baca juga: Riot Hadirkan Voice Evaluation Untuk Halau Pemain Toxic

Jay Echo Filipina join BTK
Jaymeister | Rekrutmen Pemain Filipina Oleh Tim-tim Luar Negeri

Rekrutmen Pemain Filipina Oleh Tim-tim Luar Negeri

Dalam skema kompetitif Mobile Legends Bang Bang, kemampuan para Pro Player asal Filipina memang tidak bisa diremehkan. Bahkan mayoritas turnamen internasional Mobile Legends juga dimenangkan oleh tim-tim asal negara tersebut. Mulai dari kejuaraan SEA Games 2019, Turnamen M2 (2021), MSC 2021, M3 (2021), SEA Games 2022, hingga yang terbaru yaitu ajang MSC 2022.

Dengan banyaknya pencapaian tersebut, tentu akan menjadi hal yang wajar jika beberapa tim dari negara lain tertarik untuk merekrut Pro Player asal Filipina. Dan meski Z4pnu tidak menjelaskan lebih detail mengenai “gaji 6 digit” yang ia sebutkan, kemungkinan besar penawaran tersebut dilakukan dalam mata uang Dollar AS. Dugaan ini didasarkan pada status Kelra sebagai salah satu pemain Bintang di Filipina, serta pada gaji tertinggi dari para pemain Bintang di Indonesia yang mencapai kisaran antara 70 hingga 80 ribu Dollar AS.

Sebelum kabar perekrutan Kelra beredar, tim esport Mobile Legends asal Amerika Utara, BloodThirstyKings (BTK), juga dilaporkan telah merekrut salah satu veteran MLBB Filipina, Jason “Jay” Rafael Torculas (Jaymeister) untuk mengisi posisi Mid Laner. Sebelum merekrut Jay, BloodThirstyKings juga pernah bermain bersama salah satu pemain lokal Filipina, Kier “Ichiji” Sambajon, dan berhasil memenangkan pertandingan hiburan dalam ajang RMC Season 6 pada tanggal 5 Juni lalu. Sebagai Pemain Publik, Ichiji tampil dengan sangat baik. Ia bahkan mendapatkan pujian dari Caster yang mengakui kemampuannya.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Fitur Cross-Platform & Rollback Netcode Dalam SF6

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Game Street Fighter 6 dilaporkan akan mendukung fitur cross-platform. Tidak hanya itu, pihak developer juga telah mengkonfirmasi akan adanya Rollback Netcode baru dalam game tersebut.

Pada event State of Play Minggu lalu, Capcom telah merilis trailer perdana dari game Street Fighter 6. Dimana dalam video teaser tersebut, Capcom membagikan sedikit cuplikan dari gameplay, para karakter baru, hingga beberapa fitur yang akan kembali dalam seri terbaru nanti.

Selain pengumuman resmi, game Street Fighter 6 juga dikabarkan akan mendukung cross-play atau cross-platform. Kabar ini datang dari cuitan Twitter Maximilian Dood, salah seorang streamer sekaligus YouTuber, yang berkesempatan untuk berbicara dengan para pengembang dibalik game fighting ikonik tersebut.

“Dikonfirmasi dari pengembang secara langsung. Street Fighter VI akan memiliki permainan silang.” Tulis sang Streamer di Twitter.

Dan meski kabar ini telah tersebar, sang Produser dari game Street Fighter 6, Shuhei Matsumoto, masih belum berani mengkonfirmasi kehadiran dari fitur cross-platform. Menurutnya, fitur tersebut merupakan sesuatu yang saat ini “ingin dicapai oleh tim.”.

“Kami memahami pentingnya itu (cross-platform), dan itu adalah sesuatu yang sedang kami kerjakan dengan keras, dan sesuatu yang ingin kami tuju,” ucap Matsumoto kepada IGN.

Baca juga: Gacha 90 Juta Tanpa Item Legenda Dalam Game Diablo Immortal

Street fighter 6 Rollback Netcode
Program Rollback Netcode Dalam Game Fighting

Program Rollback Netcode Dalam Street Fighter 6

Selain kabar dari hadirnya fitur cross-platform, Street Fighter 6 juga dilaporkan akan kembali menggunakan program Rollback Netcode. Kabar ini sendiri telah dikonfirmasi oleh pihak Developer, melalui sang sutradara, Takayuki Nakayama.

Dimana ia menyebutkan bahwa dalam seri terbaru nanti, pengembang akan menggunakan program Rollback Netcode baru, yang dibangun ulang dari awal.

“Seperti yang Anda ketahui, Street Fighter 5 juga memiliki netcode rollback,” Ucap Nakayama kepada IGN. “Tetapi dalam hal SF6, game ini akan memiliki Rollback Netcode, tapi itu tidak akan sama dengan apa yang kita miliki di SF5, dan ini adalah sesuatu yang kami bangun dari awal.” Tambahnya.

Mengutip dari laman web Gamerant, Rollback Netcode merupakan sebuah program dalam game Fighting yang digunakan untuk menangani latensi dan meningkatkan pengalaman bermain secara online.

Rollback netcode dimulai dengan cara yang cukup unik, yaitu dengan memperlakukan input kedua pemain sebagai lokal (offline) dan lawan mereka sebagai pemain jarak jauh. Daripada menunggu perintah input milik lawan, setiap mesin lokal akan “memprediksi” input perintah lawan selanjutnya. Jika prediksi terbukti benar, maka permainan akan dimainkan dengan lancar.  Jika prediksi terbukti salah, maka gameplay akan bergeser ke status gameplay yang benar. Rollback sendiri dapat disesuaikan ke jumlah frame yang sangat kecil, sehingga prediksi yang salah masih terasa cepat dan mulus saat bergerak.

Rollback Netcode telah digunakan dalam banyak judul game Fighting, mulai dari Mortal Kombat 11, Skullgirls, Brawlhalla, hingga game Street Fighter 5.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Beberapa Game Switch Lite yang Tidak Mendukung Tabletop Mode

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Konsol handheld besutan Nintendo, Nintendo Switch Lite, dilaporkan tidak akan mendukung tabletop mode untuk beberapa game dari konsol pendahulunya, Nintendo Switch. Dikutip dari laman web Nintendo Life, konsol ini juga dilaporkan tidak dapat digunakan untuk memainkan beberapa judul game Nintendo seperti Nintendo Switch Sports. Meski begitu, konsol ini masih mendukung untuk memainkan game dengan gyro aiming seperti Fortnite, Splatoon 2, hingga DOOM.

Rilis pertama kali pada September 2019, Nintendo Lite ditujukan untuk para gamer kasual yang memang ingin memainkan game untuk bersantai. Oleh karena itu, konsol tersebut hadir dengan tawaran harga yang lebih rendah daripada Nintendo Switch, dan menjadikannya sebagai konsol portable-only layaknya Nintendo 3DS.

Berbeda dengan konsol Switch standar dan OLED, kontroler di Switch Lite terpasang langsung ke bagian body. Jadi akan ada beberapa judul game yang mungkin memerlukan Joy-Con tambahan, untuk dapat memainkannya. Dan tidak hanya itu, Switch Lite juga sengaja dibuat dengan tanpa dukungan Docked Mode. Yang artinya, pemain tidak akan bisa menyambungkan konsol ini dengan layar tv seperti konsol Switch standar maupun OLED.

Baca juga: Pemain Virtus.Pro Dipecat Setelah Menggambar Simbol Z

Nintendo Switch Lite
Switch Lite | Twitter: Akfamilyhome (@Akfamilyhome)

Tidak Dapat Memainkan Game Nintendo Switch Sports

Nintendo Switch Sports merupakan game keluarga terbaru dari Nintendo, yang resmi dirilis pada akhir April kemarin. Meski ditujukan untuk konsol Nintendo Switch, game ini tidak dapat dimainkan menggunakan konsol Switch Lite. Jika pemain menjalankan game tersebut dengan Switch Lite, pemain sistem akan langsung meminta pemain untuk menyambungkan konsol mereka ke layar televisi.

“Untuk orang-orang yang berencana menggunakan tabletop mode dengan Switch Sports atau menggunakannya di Switch Lite, game ini akan memaksa mode TV untuk multiplayer lokal” tulis akun Twitter Akfamilyhome (@Akfamilyhome).

Selain game Nintendo Switch Sports, berikut adalah daftar judul game yang juga tidak mendukung mode tabletop untuk konsol Switch Lite:

• 1-2-Switch
• Just Dance
• Super Mario Party
• Fitness Boxing
• Fitness Boxing 2: Rhythm & Exercise
• Ring Fit Adventure
• Nintendo Switch Sports
• Nintendo Labo

Meski tidak mendukung mode tabletop, beberapa judul game di atas masih dapat dimainkan dalam mode multiplayer lokal, dengan menggunakan Joy-Con tambahan.

Suka dengan artikel ini?

Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Kapten Tim CS: GO NaVi Dilaporkan Telah Bercerai Dengan Istrinya

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Kapten tim CS: GO NaVi dilaporkan telah bercerai dengan istrinya karena “sudah cocok” lagi.

Berdasarkan laporan dari situs AFKGaming, Kirill “Boombl4” Mikhailov, kapten dari tim CS: GO NaVi, dikabarkan telah bercerai dengan istrinya, LiQueen, yang baru 4 bulan dinikahinya.

Kabar perceraian ini dibagikan secara langsung oleh sang mantan istri, melalui akun Instagram dan telegram miliknya.

Dalam postingan berbahasa Rusia, LiQueen menyatakan bahwa tidak akan ada rincian yang dibagikan mengenai keputusannya untuk bercerai. Wanita 23 tahun itu juga mengatakan bahwa ia dan sang mantan suami sudah tidak memiliki klaim terhadap satu sama lain.

“Mendapat cerai dari Boombl4. Semua detail di channelku: https://t.me/+K7h3HQEoC0VkYjQy. Rupanya sudah menjadi tradisi untuk putus sebelum kejuaraan. Boombl4, jika kamu memenangkan seribu dolar hubungi saya” tulis LiQueen dalam unggahan instagram miliknya.

Sudah tidak “kompatibel” adalah alasan yang ia sebutkan, bersamaan dengan beberapa hal lainnya.

Dalam postingannya di telegram, LiQueen mengklarifikasi bahwa faktor keuangan juga bukan penyebab utama perceraian, “Kami tidak menghabiskan banyak uang, kami tidak membeli real estat apa pun, kami menabung untuk penthouse. Semua uangnya ada di tangan Kirill (Boombl4  ) dan masih. Saya tidak pernah memiliki akses ke sana. Saya tidak mendapatkan apa pun dari pernikahan, saya tidak memiliki klaim apa pun. Masalah ini ditutup.”

Ia juga menambahkan bahwa sebelum menikah, telah diklarifikasi bahwa dia sendiri bukanlah orang miskin.  “Maafkan aku. Bisa jadi begitu, Aku percaya itu selamanya. Sayang sekali itu hanya aku,” ungkapnya saat mengakhiri pernyataannya.

Booml4 Sendiri masih belum memberikan tanggapan mengenai unggahan sang mantan istri. Dan mengingat beberapa Minggu nanti dirinya harus bertanding dalam turnamen Antwerp Major, perceraian ini pasti membuatnya berada dalam posisi yang cukup berat.

Baca juga: Sekue Dari Tales From The Borderlands telah diumumkan

LiQueen dan Booml4

Pernikahan Seumur Jagung

Booml4 dan LiQueen menikah pada bulan Desember tahun lalu.

Keduanya menikah setelah Boombl4 melamarnya di depan para penonton stadion dan jutaan penonton online menyusul kemenangan NaVi di ajang PGL Stockholm Major 2021.

Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah CS:GO, dimana seorang pro player mengajukan lamaran di panggung besar. Klipnya pun dengan cepat menjadi trending topik di seluruh komunitas CS:GO, dan setelah LiQueen merespons dengan “Ya!!!!”, Ucapan selamat mengalir deras di cerita Instagram miliknya.

Suka dengan artikel ini?

Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/